PERKEMBANGAN PARIWISATA BALI SEPTEMBER 2010

dokumen-dokumen yang mirip
PERKEMBANGAN PARIWISATA BALI JULI 2011

PERKEMBANGAN PARIWISATA BALI JUNI 2011

PERKEMBANGAN PARIWISATA BALI PEBRUARI 2010

PERKEMBANGAN PARIWISATA BALI MARET 2012

PERKEMBANGAN PARIWISATA BALI NOPEMBER 2013

PERKEMBANGAN PARIWISATA BALI APRIL 2014

PERKEMBANGAN PARIWISATA BALI MEI 2015

PERKEMBANGAN PARIWISATA BALI DESEMBER 2014

PERKEMBANGAN PARIWISATA BALI JUNI 2015

Jumlah wisman ke. Nopember dan TPK. insibalino. 02/01/51/Th

PERKEMBANGAN PARIWISATA BALI JANUARI 2015

PERKEMBANGAN PARIWISATA BALI JUNI 2008

PERKEMBANGAN PARIWISATA BALI MEI 2017

PERKEMBANGAN PARIWISATA BALI JUNI 2017

PERKEMBANGAN PARIWISATA BALI NOVEMBER 2015

PERKEMBANGAN PARIWISATA BALI AGUSTUS 2015

PERKEMBANGAN PARIWISATA BALI JULI 2015

PERKEMBANGAN PARIWISATA BALI APRIL 2016

PERKEMBANGAN PARIWISATA BALI JANUARI 2016

PERKEMBANGAN PARIWISATA BALI SEPTEMBER 2015

PERKEMBANGAN PARIWISATA BALI JULI 2017

PERKEMBANGAN PARIWISATA BALI DESEMBER 2008

PERKEMBANGAN PARIWISATA BALI MARET 2017

PERKEMBANGAN PARIWISATA BALI APRIL 2015

PERKEMBANGAN PARIWISATA BALI FEBRUARI 2016

PERKEMBANGAN PARIWISATA BALI APRIL 2017

PERKEMBANGAN PARIWISATA BALI JANUARI 2017

PERKEMBANGAN PARIWISATA BALI JUNI 2016

PERKEMBANGAN PARIWISATA BALI FEBRUARI 2015

PERKEMBANGAN PARIWISATA BALI NOPEMBER 2007

Perkembangan Pariwisata Bali

PERKEMBANGAN PARIWISATA BALI DESEMBER 2015

PERKEMBANGAN PARIWISATA BALI JULI 2016

PERKEMBANGAN PARIWISATA BALI MARET 2015

PERKEMBANGAN PARIWISATA BALI FEBRUARI 2017

PERKEMBANGAN PARIWISATA BALI JULI 2016

PERKEMBANGAN PARIWISATA BALI DESEMBER 2016

PERKEMBANGAN PARIWISATA BALI NOVEMBER 2016

PERKEMBANGAN PARIWISATA BALI SEPTEMBER 2016

PERKEMBANGAN PARIWISATA BALI OKTOBER 2016

PERKEMBANGAN PARIWISATA BALI AGUSTUS 2016

PERKEMBANGAN PARIWISATA DI SULAWESI UTARA BULAN JULI 2016

PERKEMBANGAN PARIWISATA DI SULAWESI UTARA BULAN JULI 2017

PERKEMBANGAN PARIWISATA DI SULAWESI UTARA BULAN APRIL 2016

PERKEMBANGAN PARIWISATA DI SULAWESI UTARA BULAN MARET 2016

PERKEMBANGAN PARIWISATA DI SULAWESI UTARA BULAN MEI 2015

PERKEMBANGAN PARIWISATA DI SULAWESI UTARA BULAN DESEMBER 2015

PERKEMBANGAN PARIWISATA DI SULAWESI UTARA BULAN FEBRUARI 2016

PERKEMBANGAN PARIWISATA DI SULAWESI UTARA BULAN OKTOBER 2016

PERKEMBANGAN PARIWISATA DI SULAWESI UTARA BULAN JUNI 2015

PERKEMBANGAN PARIWISATA DI SULAWESI UTARA BULAN MEI 2016

PERKEMBANGAN PARIWISATA DI SULAWESI UTARA BULAN JANUARI 2016

PERKEMBANGAN PARIWISATA DI SULAWESI UTARA BULAN APRIL 2015

PERKEMBANGAN PARIWISATA DI SULAWESI UTARA BULAN FEBRUARI 2015

PERKEMBANGAN PARIWISATA DI SULAWESI UTARA BULAN DESEMBER 2016

PERKEMBANGAN PARIWISATA DI SULAWESI UTARA BULAN APRIL 2017

PERKEMBANGAN PARIWISATA DI SULAWESI UTARA BULAN AGUSTUS 2016

PERKEMBANGAN PARIWISATA DI SULAWESI UTARA BULAN NOVEMBER 2016

PERKEMBANGAN PARIWISATA DI SULAWESI UTARA BULAN OKTOBER 2015

PERKEMBANGAN KUNJUNGAN WISMAN KE PROVINSI KEPULAUAN RIAU APRIL 2016

PERKEMBANGAN KUNJUNGAN WISMAN KE PROVINSI KEPULAUAN RIAU MARET 2014

PERKEMBANGAN PARIWISATA DI SULAWESI UTARA BULAN JUNI 2017

PERKEMBANGAN KUNJUNGAN WISMAN KE PROVINSI KEPULAUAN RIAU MARET kepri.bps.go.id

PERKEMBANGAN PARIWISATA DI SULAWESI UTARA BULAN MEI 2017

PERKEMBANGAN KUNJUNGAN WISMAN

PERKEMBANGAN PARIWISATA DI SULAWESI UTARA BULAN SEPTEMBER 2016

BPS PROVINSI KEPULAUAN RIAU

PERKEMBANGAN KUNJUNGAN WISMAN KE PROVINSI KEPULAUAN RIAU MARET 2015

PERKEMBANGAN KUNJUNGAN WISMAN KE PROVINSI KEPULAUAN RIAU MEI 2011

PERKEMBANGAN PARIWISATA DAN TRANSPORTASI SUMATERA UTARA OKTOBER 2015

BPS PROVINSI KEPULAUAN RIAU PERKEMBANGAN KUNJUNGAN WISMAN KE PROVINSI KEPULAUAN RIAU AGUSTUS 2009

PERKEMBANGAN KUNJUNGAN WISMAN KE PROVINSI KEPULAUAN RIAU NOVEMBER 2015

PERKEMBANGAN KUNJUNGAN WISMAN KE PROVINSI KEPULAUAN RIAU AGUSTUS 2012

PERKEMBANGAN KUNJUNGAN WISMAN KE PROVINSI KEPULAUAN RIAU MEI 2016

PERKEMBANGAN KUNJUNGAN WISMAN KE PROVINSI KEPULAUAN RIAU FEBRUARI 2015

Perkembangan Pariwisata Sulawesi Utara Bulan September 2017

PERKEMBANGAN PARIWISATA DAN TRANSPORTASI SUMATERA

PERKEMBANGAN PARIWISATA DAN TRANSPORTASI SUMATERA UTARA JULI 2017

PERKEMBANGAN PARIWISATA DI JAWA TENGAH BULAN SEPTEMBER 2012

PERKEMBANGAN KUNJUNGAN WISMAN KE PROVINSI KEPULAUAN RIAU DESEMBER 2012

PERKEMBANGAN PARIWISATA DI JAWA TENGAH BULAN SEPTEMBER 2013

PERKEMBANGAN KUNJUNGAN WISMAN KE PROVINSI KEPULAUAN RIAU SEPTEMBER 2015

PERKEMBANGAN KUNJUNGAN WISMAN KE PROVINSI KEPULAUAN RIAU MARET 2016

PERKEMBANGAN PARIWISATA DI JAWA TENGAH BULAN OKTOBER 2014

PERKEMBANGAN KUNJUNGAN WISMAN KE PROVINSI KEPULAUAN RIAU DESEMBER 2011

PERKEMBANGAN KUNJUNGAN WISMAN

PERKEMBANGAN PARIWISATA DAN TRANSPORTASI SUMATERA

PERKEMBANGAN PARIWISATA JAWA TENGAH BULAN SEPTEMBER 2015

PERKEMBANGAN PARIWISATA DI SULAWESI UTARA BULAN AGUSTUS 2014

PERKEMBANGAN PARIWISATA DI JAWA TENGAH BULAN FEBRUARI 2014

PERKEMBANGAN TINGKAT PENGHUNIAN KAMAR HOTEL DI JAWA BARAT

PERKEMBANGAN PARIWISATA DAN TRANSPORTASI SUMATERA UTARA NOVEMBER 2015

PERKEMBANGAN KUNJUNGAN WISMAN KE PROVINSI KEPULAUAN RIAU DESEMBER 2015


PERKEMBANGAN PARIWISATA JAWA TENGAH BULAN JANUARI 2016

BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI KEPULAUAN RIAU

BADAN PUSAT STATISTIK PROPINSI KEPRI

PERKEMBANGAN TINGKAT PENGHUNIAN KAMAR HOTEL DI JAWA BARAT

PERKEMBANGAN PARIWISATA DAN TRANSPORTASI SUMATERA UTARA MARET 2016

PERKEMBANGAN TINGKAT PENGHUNIAN KAMAR HOTEL DI JAWA BARAT

Transkripsi:

No. 44/11/51/Th. IV, 5 Nopember PERKEMBANGAN PARIWISATA BALI SEPTEMBER Kedatangan wisatawan mancanegara (wisman) ke Bali pada bulan ember mencapai 240.947 orang, dengan wisman yang datang melalui bandara sebanyak 232.336 orang, dan yang melalui pelabuhan sebanyak 8.611 orang. Jumlah wisman ke Bali pada bulan ember naik sebesar 10,30 persen dibandingkan dengan bulan ember dan turun 0,91 persen dibandingkan dengan bulan. Menurut kebangsaan, wisman yang paling banyak datang ke Bali pada bulan ember adalah wisman dengan kebangsaan Australia, Jepang, Republik Rakyat Cina, Malaysia, dan Taiwan dengan persentase masing-masing sebesar 26,23 persen, 10,99 persen, 7,27 persen, 6,19 persen, dan 4,91 persen. Kedatangan wisman ke Bali selama periode Januari - ember mencapai 1.919.126 orang atau meningkat 9,26 persen dari Januari - ember yang mencapai 1.756.491 orang. Untuk periode Januari - ember tahun, wisman dengan kebangsaan Australia, Jepang, Republik Rakyat Cina, Malaysia, dan Taiwan menempati jumlah terbanyak, dengan persentase masing-masing sebesar 24,14 persen, 10,18 persen, 8,18 persen, 5,49 persen, dan 5,22 persen. Tingkat Penghunian Kamar (TPK) untuk keadaan bulan ember pada hotel berbintang di Bali mencapai rata-rata sebesar 62,06 persen dan rata-rata lama menginap tamu asing dan Indonesia di hotel sejenis di Bali adalah selama 3,40 hari. Dibandingkan bulan, TPK naik sebesar 1,39 poin dan rata-rata lama menginap mengalami kenaikan sebesar 0,08 poin. TPK pada hotel Non Bintang untuk keadaan bulan ember mencapai rata-rata sebesar 31,37 persen dan rata-rata lama menginap tamu asing dan Indonesia di hotel sejenis di Bali adalah selama 2,01 hari. Dibandingkan dengan keadaan bulan, TPK turun sebesar 10,98 poin dan rata-rata lama menginap juga turun sebesar 0,63 poin. 1. Wisatawan Mancanegara () ke Bali Jumlah wisatawan mancanegara (wisman) yang berkunjung ke Bali pada bulan ember mencapai 240.947 orang. Angka ini mengalami peningkatan sebesar 10,30 persen dibandingkan dengan bulan yang sama tahun sebelumnya. Apabila dibandingkan dengan bulan, jumlah wisman mengalami penurunan sebesar 0,91 persen. Pada bulan ember, sebagian besar wisman datang ke Bali melalui bandara (96,43%) sedangkan melalui pelabuhan laut hanya sebesar 3,57 persen. Dibandingkan dengan bulan yang sama tahun sebelumnya, jumlah wisman yang datang melalui Bandara Ngurah Rai mengalami peningkatan sebesar 6,48 persen, sedangkan bila Berita Resmi Statistik Provinsi Bali No. 44/11/51/Th. IV, 5 Nopember 1

dibandingkan dengan keadaan bulan angka ini turun 4,38 persen. yang datang melalui pelabuhan laut pada bulan ember berjumlah 8.611 orang, naik 3.429,1 persen dibandingkan bulan ember dan naik sebesar 5.056,29 persen dibandingkan dengan bulan. No Pintu Masuk Tabel 1 Kedatangan Langsung ke Bali Menurut Pelabuhan, ember dan ember Agust Tahun Tahun Perubahan Thd Thd Jan- Thd Peran 10 Thd (9) (10) (11) (12) Peran Jan- 10 Thd 1 Bandara 242.987 232.336 1.896.510 218.199 1.752.539-4,38 6,48 8,21 96,43 98,82 2 Pelabuhan 167 8.611 22.616 244 3.952 5.056,29 3.429,10 472,27 3,57 1,18 Jumlah 243.154 240.947 1.919.126 218.443 1.756.491-0,91 10,30 9,26 100,00 100,00 Australia, Jepang, Republik Rakyat Cina, Malaysia, dan Taiwan menempati jumlah terbanyak dalam hal jumlah kunjungan wisman, dengan persentase masing-masing sebesar 26,23 persen, 10,99 persen, 7,27 persen, 6,19 persen, dan 4,91 persen. Tabel 2 menyajikan data sepuluh negara dengan jumlah wisman terbanyak yang berkunjung ke Bali pada bulan ember. Tabel 2 Kedatangan Langsung ke Bali Menurut Kebangsaan, ember No Kebangsaan Bandara ember Pelabuhan Persentase Perubahan ember Thd Perubahan ember Thd (9) (10) 1 Australia 63.201 0 63.201 26,23 58.324 42.638 8,36 48,23 2 J e p a n g 26.482 0 26.482 10,99 27.063 31.767-2,15-16,64 3 Republik Rakyat Cina 17.508 0 17.508 7,27 21.493 19.161-18,54-8,63 4 Malaysia 14.922 2 14.924 6,19 10.032 7.115 48,76 109,75 5 Taiwan 11.821 0 11.821 4,91 10.389 11.323 13,78 4,40 6 J e r m a n 10.281 0 10.281 4,27 10.202 7.218 0,77 42,44 7 Korea Selatan 9.798 0 9.798 4,07 12.323 8.607-20,49 13,84 8 I n g g r i s 9.731 11 9.742 4,04 10.867 9.652-10,35 0,93 9 Perancis 8.365 0 8.365 3,47 16.283 12.582-48,63-33,52 10 Singapura 7.447 2 7.449 3,09 6.127 3.376 21,58 120,65 11 Lainnya 52.780 8.596 61.376 25,47 60.051 65.004 2,21-5,58 Jumlah 232.336 8.611 240.947 100,00 243.154 218.443-0,91 10,30 Dibandingkan dengan wisman bulan, dari sepuluh negara dengan jumlah wisman terbanyak (Tabel 2), Australia, Malaysia, Taiwan, Jerman, dan Singapura mengalami peningkatan, sedangkan Jepang, RRC, Korsel, Inggris, dan Perancis mengalami penurunan. 2 Berita Resmi Statistik Provinsi Bali No. 44/11/51/Th. IV, 5 Nopember

Pada periode Januari - ember tahun, wisman yang paling banyak datang ke Bali adalah wisman berkebangsaan Australia, Jepang, Republik Rakyat Cina, Malaysia, dan Taiwan menempati jumlah terbanyak, dengan persentase masing-masing sebesar 24,14 persen, 10,18 persen, 8,18 persen, 5,49 persen, dan 5,22 persen. Sepuluh negara asal wisman yang terbanyak datang ke Bali pada Januari - ember disajikan pada Tabel 3. No. Kebangsaan Bandara Tabel 3 Kedatangan Langsung ke Bali Menurut Kebangsaan, Januari - ember ember Pelabuhan Persentase ember Perubahan ember Thd 1 Australia 455.142 8.047 463.189 24,14 314.281 47,38 2 J e p a n g 195.279 9 195.288 10,18 250.065-21,91 3 Republik Rakyat Cina 157.008 1 157.009 8,18 154.871 1,38 4 Malaysia 105.357 5 105.362 5,49 101.077 4,24 5 Taiwan 100.268 1 100.269 5,22 91.775 9,26 6 Korea Selatan 93.138 2 93.140 4,85 93.730-0,63 7 Perancis 80.854 538 81.392 4,24 85.749-5,08 8 I n g g r i s 71.870 230 72.100 3,76 68.212 5,70 9 J e r m a n 64.126 565 64.691 3,37 58.018 11,50 10 Singapura 61.594 2 61.596 3,21 38.319 60,75 11 Lainnya 511.874 13.216 525.090 27,36 500.394 4,94 Jumlah 1.896.510 22.616 1.919.126 100,00 1.756.491 9,26 Negara yang mengalami peningkatan jumlah wisman terbesar pada periode Januari ember dibandingkan dengan tahun sebelumnya adalah Singapura, yaitu sebesar 60,75 persen, sedangkan yang mengalami penurunan jumlah wisman terbesar adalah Jepang yaitu sebesar 21,91 persen. 2. Tingkat Penghunian Kamar Hotel Berbintang Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel berbintang di Bali pada bulan ember mencapai rata-rata 62,06 persen, atau naik 1,39 poin dibandingkan TPK bulan yang sebesar 60,67 persen. TPK tertinggi adalah di Kabupaten Gianyar yaitu sebesar 84,67 persen dan terendah di Kabupaten Buleleng yaitu sebesar 57,90 persen. Berita Resmi Statistik Provinsi Bali No. 44/11/51/Th. IV, 5 Nopember 3

No. Tabel 4 TPK Pada Hotel Berbintang di Bali Menurut Kabupaten/Kota, ember Kabupaten/Kota Tingkat Penghunian Kamar (TPK) ember (1) (2) (3) (4) 1 Tabanan 69,38 70,74 2 Badung 61,61 58,23 3 Gianyar 62,18 84,67 4 Karangasem 67,58 66,73 5 Buleleng 51,18 57,90 6 Denpasar 54,79 68,64 Bali 60,67 62,06 Dibandingkan dengan TPK bulan, TPK Kabupaten Tabanan, Gianyar, Buleleng, dan Kota Denpasar mengalami kenaikan sebesar 1,36 poin, 22,49 poin, 6,72 poin, dan 13,85 poin. Sedangkan Kabupaten Badung dan Karangasem mengalami penurunan masing-masing sebesar 3,38 poin dan 0,85 poin. No. Tabel 5 TPK Menurut Klasifikasi Bintang di Bali ember Klasifikasi Bintang Tingkat Penghunian Kamar (TPK) ember (1) (2) (3) (4) 1 Bintang 1 67,15 69,45 2 Bintang 2 51,21 55,77 3 Bintang 3 58,58 53,55 4 Bintang 4 68,12 80,43 5 Bintang 5 60,82 59,04 Seluruh Bintang 60,67 62,06 Sedangkan menurut klasifikasi hotel, tingkat hunian kamar hotel bintang empat sebesar 80,43 persen merupakan TPK tertinggi dibandingkan kelas hotel yang lain. TPK terendah terjadi pada hotel bintang tiga yang mencapai 53,55 persen. Rata-rata lama menginap tamu asing dan Indonesia pada hotel berbintang di Bali pada bulan ember mencapai 3,40 hari. Angka ini naik 0,08 poin dibandingkan dengan rata-rata lama menginap tamu pada bulan yang mencapai 3,32 hari. Peningkatan terjadi di kelas hotel bintang satu, tiga, dan empat masing-masing sebesar 0,15 poin, 0,87 poin, dan 0,26 poin. Sedangkan di kelas hotel bintang dua dan lima mengalami penurunan sebesar 0,30 poin dan 0,08 poin. 4 Berita Resmi Statistik Provinsi Bali No. 44/11/51/Th. IV, 5 Nopember

Tabel 6 Rata-rata Lama Menginap Tamu Asing dan Indonesia pada Hotel Berbintang di Bali ember Rata-rata Lama Menginap Tamu (Hari) No. Klasifikasi Bintang Asing Indonesia ember ember ember 1 Bintang 1 2,63 2,80 2,31 7,04 3,00 3,15 2 Bintang 2 2,97 2,77 3,70 2,74 3,07 2,77 3 Bintang 3 2,66 4,04 3,94 2,91 2,78 3,65 4 Bintang 4 3,05 3,81 4,88 3,58 3,49 3,75 5 Bintang 5 3,63 3,36 3,02 2,97 3,55 3,28 Seluruh Bintang 3,23 3,48 3,85 3,12 3,32 3,40 Secara keseluruhan, rata-rata lama menginap tamu asing pada bulan ember selama 3,48 hari, lebih lama dibandingkan lama menginap tamu Indonesia yang selama 3,12 hari. Untuk kabupaten/kota, keadaan dimana rata-rata lama menginap tamu asing lebih lama dari tamu Indonesia terjadi di Kabupaten Tabanan, Badung, dan Kota Denpasar. Sedangkan di Kabupaten Gianyar, Karangasem, dan Buleleng terjadi sebaliknya, yaitu rata-rata lama menginap tamu Indonesia lebih lama dibandingkan tamu asing. Tabel 7 Rata-rata Lama Menginap Tamu Asing dan Indonesia pada Hotel Berbintang di Bali Menurut Kabupaten/Kota, ember Rata-rata Lama Menginap Tamu (Hari) No. Kabupaten/Kota Asing Indonesia ember ember ember 1 Tabanan 2,60 2,73 2,85 1,68 2,92 2,58 2 Badung 3,40 3,87 4,52 3,12 3,50 3,70 3 Gianyar 2,64 2,84 8,42 4,26 2,77 3,83 4 Karangasem 2,81 3,28 1,38 5,12 2,81 3,32 5 Buleleng 2,11 1,30 4,78 2,83 2,32 1,63 6 Denpasar 3,08 2,92 3,15 2,26 3,10 2,67 Bali 3,23 3,48 3,85 3,12 3,32 3,40 Menurut kabupaten/kota, tercatat rata-rata lama menginap tamu tertinggi pada bulan ember terjadi di Kabupaten Gianyar selama 3,83 hari dan terendah terjadi di Kabupaten Buleleng yaitu selama 1,63 hari. 3. Tingkat Penghunian Kamar Hotel Non Bintang TPK pada hotel Non Bintang di Bali untuk keadaan bulan ember, mencapai rata-rata 31,37 persen, dengan TPK tertinggi terjadi di Kabupaten Badung, yaitu sebesar 38,71 persen. Berita Resmi Statistik Provinsi Bali No. 44/11/51/Th. IV, 5 Nopember 5

No. Tabel 8 TPK Pada Hotel Non Bintang di Bali Menurut Kabupaten/Kota, ember Kabupaten/Kota Tingkat Penghunian Kamar (TPK) ember (1) (2) (3) (4) 1 Jembrana 26,50 23,54 2 Tabanan 30,48 27,08 3 Badung 60,76 38,71 4 Gianyar 46,09 16,66 5 Klungkung 44,18 21,59 6 Bangli 15,63 13,29 7 Karangasem 44,61 19,17 8 Buleleng 29,07 31,40 9 Denpasar 33,52 32,70 Bali 42,35 31,37 TPK bulan ember turun 10,98 poin jika dibandingkan dengan TPK bulan. Penurunan TPK terjadi di Kabupaten Jembarana, Tabanan, Badung, Gianyar, Klungkung, Bangli, Buleleng, dan Kota Denpasar masing-masing sebesar 2,96 poin, 3,34 poin, 22,05 poin, 29,43 poin, 22,59 poin, 2,34 poin, 25,44 poin, dan 0,82 poin. Sedangkan peningkatan TPK terjadi di Kabupaten Karangasem yaitu sebesar 2,33 poin. Angka selengkapnya disajikan pada Tabel 8. Rata-rata lama menginap tamu asing dan Indonesia pada hotel non bintang di Bali pada bulan ember mencapai 2,01 hari. Angka ini turun 0,63 poin dibandingkan dengan rata-rata lama menginap tamu pada bulan. Secara keseluruhan, rata-rata lama menginap tamu asing pada bulan ember lebih tinggi dibandingkan dengan rata-rata lama menginap tamu Indonesia, dengan rata-rata masing-masing selama 2,62 hari dan 1,61 hari. Tabel 9 Rata-rata Lama Menginap Tamu Asing dan Indonesia pada Hotel Non Bintang di Bali Menurut Kabupaten/Kota, ember Rata-rata Lama Menginap Tamu (Hari) No. Kabupaten/Kota Asing Indonesia ember ember ember 1 Jembrana 1,84 1,66 1,22 1,54 1,30 1,56 2 Tabanan 1,05 1,04 1,10 1,11 1,08 1,11 3 Badung 4,71 2,38 2,85 1,83 4,02 2,14 4 Gianyar 2,71-8,25 1,00 2,76 1,00 5 Klungkung 3,47 1,00 1,17 1,00 2,47 1,00 6 Bangli 1,35 1,18 1,00 2,97 1,32 1,60 7 Karangasem 2,20 2,99 4,77 1,83 2,52 2,52 8 Buleleng 1,90 2,70 1,17 1,36 1,41 1,89 9 Denpasar 4,52 3,78 2,55 2,12 3,40 2,76 Bali 3,28 2,62 1,85 1,61 2,64 2,01 Menurut kabupaten/kota, tercatat rata-rata lama menginap tamu tertinggi pada bulan ember terjadi di Kota Denpasar dengan rata-rata lama menginap selama 2,76 hari dan terendah terjadi di Kabupaten Gianyar dan Klungkung dengan rata-rata menginap masing-masing selama 1,00 hari. 6 Berita Resmi Statistik Provinsi Bali No. 44/11/51/Th. IV, 5 Nopember

Informasi lebih lanjut hubungi: Amirudin, S.Si Kepala Bidang Statistik Distribusi BPS Provinsi Bali Telepon: 0361-238159, Fax: 0361-238162 E-mail: bps5100@bps.go.id