PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN, PROFITABILITAS, LEVERAGE, DAN UKURAN DEWAN KOMISARIS TERHADAP PENGUNGKAPAN TANGGUNG JAWAB SOSIAL PADA PERUSAHAAN INDUSTRI DASAR DAN KIMIA YANG TERDAFTAR DI BEI PERIODE 2010-2011 Nama : Fariati NPM : 20208481 Pembimbing : Dr. Waseso Segoro, Ir., MM
1. Latar Belakang 1. Pendahuluan Meningkatnya perhatian terhadap lingkungan sosial CSR berkembang akibat kerusakan lingkungan Tripple Bottom Line & 3P (Profit, Planet, People) CSR berpengaruh dalam pengambilan keputusan berinvestasi dan penilaian kinerja perusahaan 2. Rumusan Masalah 1. Apakah ukuran perusahaan berpengaruh terhadap pengungkapan tanggung jawab sosial pada perusahaan industri dasar dan kimia yang terdaftar di BEI periode 2010-2011? 2. Apakah profitabilitas berpengaruh terhadap pengungkapan tanggung jawab sosial pada perusahaan industri dasar dan kimia yang terdaftar di BEI periode 2010-2011? 3. Apakah leverage berpengaruh terhadap pengungkapan tanggung jawab sosial pada perusahaan industri dasar dan kimia yang terdaftar di BEI periode 2010-2011? 4. Apakah ukuran dewan komisaris berpengaruh terhadap pengungkapan tanggung jawab sosial pada perusahaan industri dasar dan kimia yang terdaftar di BEI periode 2010-2011? 5. Apakah secara simultan ukuran perusahaan, profitabilitas, leverage, dan Ukuran dewan komisaris berpengaruh terhadap pengungkapan tanggung jawab sosial pada perusahaan industri dasar dan kimia yang terdaftar di BEI periode 2010-2011?
3. Batasan Masalah Annual Report Industri dasar dan kimia periode 2010-2011 4. Tujuan Penelitian Pengukuran variabel independen menggunakan Log Total Aset, ROA, DER, Jumlah Dewan Komisaris Pengukuran CSR menggunakan GRI 1. Untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh antara ukuran perusahaan terhadap pengungkapan tanggung jawab sosial pada perusahaan industri dasar dan kimia yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI). 2. Untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh antara profitabilitas terhadap pengungkapan tanggung jawab sosial pada perusahaan industri dasar dan kimia yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI). 3. Untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh antara leverage terhadap pengungkapan tanggung jawab sosial pada perusahaan industri dasar dan kimia yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI). 4. Untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh antara ukuran dewan komisaris terhadap pengungkapan tanggung jawab sosial pada perusahaan industri dasar dan kimia yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI). 5. Untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh simultan ukuran perusahaan, profitabilitas, leverage dan ukuran dewan komisaris terhadap pengungkapan tanggung jawab sosial pada perusahaan industri dasar dan kimia yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI).
1. Kerangka Pemikiran 2. Landasan Teori 2. Hipotesis Ha1 : Ukuran perusahaan berpengaruh terhadap pengungkapan tanggung jawab sosial Ha2 : Profitabilitas berpengaruh terhadap pengungkapan tanggung jawab sosial Ha3 : Leverage berpengaruh terhadap pengungkapan tanggung jawab sosial Ha4 : Ukuran dewan komisaris berpengaruh terhadap pengungkapan tanggung jawab sosial Ha5 : Ukuran perusahaan, profitabilitas, leverage, dan ukuran dewan komisaris berpengaruh secara bersama-sama (simultan) terhadap pengungkapan tanggung jawab sosial
3. Metode Penelitian Objek Penelitian: Perusahaan industri dasar dan kimia Jenis Data: Data Sekunder Teknik Pengambilan Sampel : Purposive sampling Metode Analisis: Analisis Deskriptif Uji Asumsi Klasik Regresi Berganda Uji Hipotesis Koefisien Determinasi
4. Hasil Penelitian 1. Normalitas 2. Heteroskedastisitas 3. Multikolinearitas.
4. Autokorelasi ANALISIS REGRESI BERGANDA Atas dasar hasil analisis regresi dengan menggunakan tingkat signifikansi sebesar 5% diperoleh persamaan sebagai berikut : CSR = 0,767 + 0,103 Size + 1,424 ROA+ 0,935 DER- 0,18 UDK + e
Uji Simultan ( Uji F ) Koefisien Determinasi
Ringkasan Hasil Penelitian No Variabel Hasil Uji Regresi Keterangan Independen Berganda 1 Size Nilai sig. = 0,001 Dapat disimpulkan bahwa ukuran perusahaan berpengaruh terhadap pengungkapan tanggung jawab sosial, sehingga semakin besar ukuran perusahaan maka perusahaan akan semakin banyak mengungkapkan tanggung jawab sosialnya. 2 Profitabilitas Nilai sig. = 0,000 Dapat disimpulkan bahwa profitabilitas berpengaruh terhadap pengungkapan tanggung jawab sosial artinya peningkatan profitabilitas perusahaan akan meningkatkan dan memperluas informasi pengungkapan tanggung jawab sosial perusahaan. 3 Leverage Nilai sig. = 0,997 Dapat disimpulkan bahwa variabel leverage tidak berpengaruh terhadap pengungkapan tanggung jawab sosial. Hal ini berarti bahwa tinggi rendahnya tingkat leverage perusahaan tidak mempengaruhi luas pengungkapan tanggung jawab sosial perusahaan.
4 Ukuran Dewan Komisaris Nilai sig. = 0,048 Ukuran dewan komisaris berpengaruh terhadap pengungkapan sosial. Hal ini menjelaskan bahwa besar kecilnya ukuran dewan komisaris mempengaruhi pengungkapan CSR. 5 Ukuran Perusahaan, Profitabilitas, Leverage, dan Ukuran Dewan Komisaris Nilai sig. = 0,000 Secara bersama-sama (simultan) variabel ukuran perusahaan, profitabilitas, leverage dan ukuran dewan komisaris perusahaan berpengaruh terhadap pengungkapan CSR.
5. Penutup Kesimpulan Implikasi Managerial Saran 1. Secara parsial ukuran perusahaan, profitabilitas, dan ukuran dewan komisaris berpengaruh terhadap pengungkapan tanggung jawab sosial (CSR). Sedangkan leverage tidak berpengaruh terhadap pengungkapan tanggung jawab sosial (CSR). 2. Secara simultan ukuran perusahaan, profitabilitas, leverage, dan ukuran dewan komisaris berpengaruh secara bersama-sama terhadap pengungkapan tanggung jawab sosial (CSR). 1. Kepada para investor dan calon investor yang hendak melakukan investasi sebaiknya memilih perusahaan yang sudah melakukan pengungkapan tanggung jawab sosial dalam persentase yang besar karena perusahaan tersebut akan memiliki tingkat profitabilitas yang tinggi. 2. Kepada manajemen perusahaan hendaknya melakukan pengungkapan tanggung jawab sosial untuk mempertahankan serta meningkatkan citra/reputasi perusahaan dan meningkatkan loyalitas konsumen. 1. Penelitian selanjutnya dapat menambah atau menggunakan variabel lain untuk menemukan pengaruh terhadap pengungkapan tanggung jawab sosial perusahaan. 2. Memperbarui item-item pengungkapan tanggung jawab sosial perusahaan sesuai dengan kondisi yang ada di masyarakat. Misalnya dengan melibatkan para aktivis sosial serta pihak berwenang terkait dengan masalah sosial.