PENGANTAR ANIMASI TRADISIONAL DEFINISI, SEJARAH, PRINSIP, DAN GAYA

dokumen-dokumen yang mirip
Oleh : Rio Widyatmoko, A.Md.Kom

BAB I PENDAHULUAN. Tugas Akhir ini membuat film animasi 3D ( tiga dimensi) action dengan

TUGAS ARTIKEL TENTANG PERANCANGAN FILM KARTUN

AKTING UNTUK ANIMASI. Sesi 1 PENDAHULUAN. Lecturer: M. MIFTAKUL AMIN, S.KOM., M.ENG.

AKTING UNTUK ANIMASI. Sesi 2 ANIMASI TRADISIONAL. Lecturer: M. MIFTAKUL AMIN, S.KOM., M.ENG.

Animasi Komputer. Oleh : Rio Widyatmoko, A.Md.Kom

: Thomas Alva Edison mengenalkan bola lampu yang berguna pula pada alat proyektor.

ANIMASI. Sedangkan pengertian animasi secara khusus dapat kita simak pada ensiklopedi Americana :

MASA PRA-GAMBAR BERGERAK

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Materi. Asal Kata 25/4/2011. Motion Capture Noveriza Yuliasari MT Sesi 02. Motion Capture Noveriza Yuliasari,MT. Asal Kata(2)

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi yang pesat di Indonesia diimbangi dengan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB 1 PENDAHULUAN. Animasi dimulai sekitar tahun 1800-an, dan pada masa itu pula peralatan

BAB I PENDAHULUAN. menghidupkan. Yaitu usaha untuk menggerakkan sesuatu yang tidak bisa bergerak sendiri. 1

BAB 4 KONSEP DESAIN landasan teori projek

BAB 2 DATA & ANALISA

Algoritma Dasar Animasi. While (not done) { hapus_layar(); gambar_frame_ke(i); delay(n); i = i + 1; }

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB 2 DATA DAN ANALISA

BAB I PENDAHULUAN. film video laser setiap minggunya. Film lebih dahulu menjadi media hiburan

BAB III LANDASAN TEORI

ANIMASI. Pengertian Animasi. Animasi berasal dari bahasa inggris animate = menghidupkan, dan mengerakan benda mati.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II KAJIAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Bab II. TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. Sekarang ini keberadaan teko keramik telah mengalami banyak pergeseran

ULANGAN UMUM SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2010/2011 SMK NEGERI 19 JAKARTA

BAB 4 KONSEP DESAIN. melatih animator untuk lebih cepat dan lebih baik. Ada pun 12 prinsip animasi tersebut adalah:

BAB II UKHUWAH ISLAMIYAH DAN FILM ANIMASI

BAB 2 DATA DAN ANALISA

BAB II LANDASAN TEORI. Menutrut Mas Ben di telios.tv animasi berawal dari kata too animate yang

BAB I PENDAHULUAN. lain, seperti koran, televisi, radio, dan internet. produksi Amerika Serikat yang lebih dikenal dengan nama Hollywood.

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Film merupakan salah satu media yang berfungsi menghibur penonton

BAB I PENDAHULUAN. Minat menonton animasi tradisional dalam bentuk 2 dimensi terlihat

Yudi Adha.

PENJAJAHAN TV TERHADAP PERKEMBANGAN ANAK

BAB 2 DATA DAN ANALISA

BAB I Pengantar Animasi

BAB II LANDASAN TEORI. gadis bernama Rarang. Rarang adalah anak terakhir (bungsu) dari tujuh

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB 2 DATA DAN ANALISA. pemerintahan. Masyarakat kota terdiri dari beragam suku dan kebanyakan biasanya pendatang.

BAB II LANDASAN TEORI

BAB 4 KONSEP DESAIN. 4.1 Landasan Teori/ Metode Animasi

- Short Movie The Art of Rollin a Cigarette - Short Movie Oneironaut

BAB I PENDAHULUAN. diperlukan dalam penyampaian pesan. Salah satu media audio visual yaitu film.

BAB I PENDAHULUAN. pendapatan dari film animasi dapat mengalahkan pendapatan dari film live action

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Pertumbuhan Industri animasi 3D di Indonesia semakin hari semakin

BAB I PENDAHULUAN. televisi, presentasi dan seminar, desain majalah dan membuat film kartun.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

PERANCANGAN FILM KARTUN 2D SPORTIF MENGGUNAKAN TEKNIK ANIMASI TERBATAS NASKAH PUBLIKASI

MEDIA PEREKAMAN DALAM SEJARAH

Animasi sendiri berasal dari bahasa latin yaitu anima yang berarti jiwa, hidup, semangat. Karakter adalah orang, hewan maupun objek nyata lainnya

STUDIO PRODUKSI FILM DI JAKARTA PENEKANAN DESAIN ARSITEKTUR MORPHOSIS

Tahapan Proses Pembuatan Animasi / Pipeline

BAB II LANDASAN TEORI. pengertian. Yang pertama, film merupakan sebuah selaput tipis berbahan seluloid

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. komunikasi massa yang kedua muncul di dunia, mempunyai masa

AKTING UNTUK ANIMASI. Materi 5 STORYBOARD. Lecturer: M. MIFTAKUL AMIN, S.KOM., M.ENG.

BAB I PENDAHULUAN. Dalam situs goblog.blog.stisitelkom.ac.id pada awal penemuannya, film animasi

BAB 1 PENDAHULUAN. komunikasi. Dalam proses komunikasi, komunikator mengirimkan. pesan/informasi kepada komunikan sebagai sasaran komunikasi.

PERAN MENGGAMBAR DALAM MEWUJUDKAN IDE KARYA ANIMASI

Pengertian Animasi. Jean Ann Wright

BAB II LANDASAN TEORI. Dalam buku Animation Writing and Development dijelaskan bahwa kata

PUSAT ANIMASI SEBAGAI RUMAH PRODUKSI, PENDIDIKAN, DAN HIBURAN DI SURAKARTA

Team project 2017 Dony Pratidana S. Hum Bima Agus Setyawan S. IIP

BAB I PENDAHULUAN. sesuatu. Film digunakan untuk memenuhi suatu kebutuhan umum yaitu. mengkomunikasikan suatu gagasan, pesan atau kenyataan.

BAB II DATA DAN ANALISA

LANDASAN TEORI. untuk di kendarai. Memiliki akselerasi cepat dan penanganan yang baik, juga

Mickey Mouse punya sejarah.. CERITA MICKEY MOUSE

BAB I PENDAHULUAN. pendapat Edy Sedyawati dkk (2009:3) bahwa, seni media rekam atau yang sering disebut seni media.

BAB 2 DATA 2.1 STATE OF THE ART

BAB III PAPARAN DATA TENTANG FILM ANIME

BAB VI PENUTUP. Bagian ini memaparkan tentang kesimpulan secara keseluruhan pembahasan

BAB 3 METODE/PROSES PERANCANGAN (METODOLOGI)

BAB II. TINJAUAN PUSTAKA

BAB 2 DATA DAN ANALISA

BAB I PENDAHULUAN. Televisi saat ini telah menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari kehidupan manusia.

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

TUGAS TV INTERNET. Oleh: Bagus Cahya Kurniawan NIM:

BAB I PENDAHULUAN. animasi digemari oleh banyak kalangan mulai dari anak-anak, remaja, dewasa,

BAB II DATA & ANALISA. Animasi adalah gambar bergerak yang dibuat dengan cara merekam

Universitas Krisnadwipayana Fakultas Teknik Program Studi Arsitektur 3D Animasi Arsitektur - 1

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Perkembangan video art adalah solusi logis yang lahir dari pensiasatan

BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG PEMILIHAN STUDI

BAB I PENDAHULUAN. kenyataannya, sampah merupakan produk manusia, yang artinya sampah

BAB I PENDAHULUAN. yang tanpa batas. Munculnya berbagai perangkat pendukung dalam teknologi

JUDUL UNIT : Menyiapkan Dan Membuat Frame/Cel Berwarna

BAB II LANDASAN TEORI

TEKNIK FILM ANIMASI DALAM DUNIA KOMPUTER

KIAT BELAJAR SISTEM GERAK KARAKTER ANIMASI

BAB 2 DATA DAN ANALISA

PEMBUATAN VIDEO MUSIK SATU CERITA SATU HARAPAN DENGAN TEKNIK STOP MOTION ANIMATION. Naskah Publikasi

ANIMATION PIPELINE PROSES PRODUKSI SEBUAH FILM ANIMASI

BAB I PENDAHULUAN. Animasi berangkat dari fitur pada film, komedi situasi, iklan, website,

Transkripsi:

PENGANTAR ANIMASI TRADISIONAL DEFINISI, SEJARAH, PRINSIP, DAN GAYA

ANIMASI DEFINISI Usaha manusia dalam menggambarkan pergerakan makhluk hidup maupun benda melalui sebuah media tersebut dapat dinamakan menganimasikan (bahasa Inggris: animate ) yang asal katanya dari bahasa Latin animare, yang artinya menghidupkan, mengisi dengan kehidupan, membuat menjadi hidup atau memberikan nyawa. (Jean Ann Wright, Animation Writing and Development (Amerika Serikat: Focal Press Publications, 2005) ) Kata bahasa Latin animātiō yang asal katanya animō ( menganimasikan atau memberikan kehidupan ) dan ātiō ( sebuah aksi ) berarti aksi untuk menghidupkan atau memberikan kehidupan. Dalam Oxford Dictionary, akar kata animasi adalah anima yang berarti jiwa yang hidup. Dari semua itu, animasi dapat diartikan sebagai: Tampilan frame ke frame dalam urutan waktu untuk menciptakan ilusi gerakan yang berkelanjutan sehingga tampilan terlihat seolah-olah hidup atau mempunyai nyawa. 2

ANIMASI DEFINISI Tampilan frame ke frame dalam urutan waktu untuk menciptakan ilusi gerakan yang berkelanjutan sehingga tampilan terlihat seolah-olah hidup atau mempunyai nyawa. Dari definisi tersebut dapat ditarik beberapa kata kunci sebagai berikut: 1. Frame ke frame: Pembacaan rangkaian animasi berdasarkan satu gambar ke gambar lainnya sehingga gambar yang ada terlihat seolah-olah bergerak. 2. Waktu: Animasi merupakan objek yang mempunyai durasi tertentu dalam penayangannya, sehingga dalam menonton atau menikmatinya diperlukan waktu khusus sesuai durasi dari film animasi tersebut. 3. Ilusi gerakan: Gambar yang tampil dan terlihat seolah-olah bergerak oleh mata kita. Gambar itu sebenarnya banyak dan tampil berurutan dalam waktu tertentu (frame rate). 4. Mempunyai nyawa adalah penggambaran sifat-sifat makhluk hidup yang bernyawa dalam sebuah adegan animasi dengan tingkatan sifat tertentu. Bisa dengan hanya bergerak, berubah bentuk, berperasaan, berekspresi, atau menunjukkan sifat makhluk hidup yang bernyawa lainnya. 3

ANIMASI TRADISIONAL disebut animasi sel atau gambar tangan untuk menciptakan ilusi gerak yang prosesnya telah dilakukan sejak abad ke-20. Gambar dari animator disalin atau difotokopi ke lembaran transparan yang disebut sel atau media seluloid kemudian difoto satu per satu bersama latar belakangnya untuk dijadikan film bergerak

Animasi Tradisional DEFINISI Untuk menciptakan ilusi gerakan, setiap gambar harus sedikit berbeda dari yang sebelumnya. Caranya dengan menjiplak gambar yang dibuat animator di kertas transparan yang disebut cels. Kemudian gambarnya diisi dengan cat dalam warna yang berbeda dan juga warna shading yang beda. Nanti gambar karakter yang sudah di gambar di cel, di foto satu per satu dalam filem yang latar belakangnya sudah di cat. 5

The Power of PowerPoint thepopp.com 6

7

1 2 3 animasi yang sepenuhnya digambar tangan rotoscoping yang merupakan salinan manual dari frame rekaman aksi langsung (live action) untuk mencapai gambar sesuai dengan hasil rekaman aksi langsung, animasi gabungan, yang menggabungkan antara aksi langsung dengan animasi kartun gambar manual 8

The Power of PowerPoint thepopp.com 9

The Power of PowerPoint thepopp.com 10

The Power of PowerPoint thepopp.com 11

The Power of PowerPoint thepopp.com 12

The Power of PowerPoint thepopp.com 13

The Power of PowerPoint thepopp.com 14

2 SEJARAH ANIMASI TRADISIONAL

Masa awal Animasi Awal mula animasi bisa dilihat dari penemuan gambargambar prasejarah yang terdapat di dinding gua-gua. Unsur gerak dalam gambar-gambar di dinding gua menunjukkan usaha merekam pengalaman melalui rangkaian gambar. Usaha manusia untuk merekam pergerakan makhluk hidup sudah lama dilakukan. Penemuan mangkuk di Iran yang berusia 5.200 tahun adalah salah satunya. Di Mesir juga ditemukan serangkaian gerakan pegulat yang digambarkan dalam ruang pemakaman. Selanjutnya, sebelum ada kamera, film, dan proyektor, sudah ditemukan alat yang mampu menampilkan sekuen gambar sehingga terlihat bergerak. Namun, alat-alat ini hanya mampu menampilkan gambar secara langsung dan juga hanya bisa dilihat oleh satu orang saja. Penemuan-penemuan itu antara lain Lentera Ajaib (1650-an) oleh Christiaan Huygens dan Athanasius Kircher, Thaumatrope (1824) yang dipopulerkan oleh John Ayrton Paris, Phenakistoscope (1831) yang dipopulerkan oleh Joseph Plateau dari Belgia dan Simon von Stampfer dari Austria, Zoetrope (1834) oleh William George Horner, flipbook (1868) yang dipatenkan oleh John Barnes Linnett, dan Praxinoscope (1877) yang dibuat di Prancis oleh Charles-Émile Reynaud. 16

Masa awal FILM Animasi Era pertama animasi ditandai oleh penemuan alat fotografi yang bernama Kinetoscope oleh Thomas Edison pada 1893, serta ditemukannya alat yang bernama Cinematograph oleh Lumière bersaudara pada 1894. Animasi tradisional yang menggambarkan rangkaian adegan secara detail mulai dari latar belakang sampai karakternya di atas plat juga mulai bermunculan, salah satunya ditandai dengan munculnya film Little Nemo (1911), Gertie the Dinosaur (1914), and the The Sinking of the Lusitania (1918) yang disutradarai oleh Winsor McCay. Dengan ditemukannya Cinematograph, era film bisu berkembang lebih baik. 17

Era Keemasan Animasi Pada era ini film animasi mencapai puncak pencapaian, baik secara kualitas cerita, teknik pembuatannya, maupun komersialisasinya. Era ini dikenal sebagai Era Disney, dari nama Walt Disney yang terkenal dengan film Steamboat Willie pada 1928 yang mempopulerkan karakter ciptaannya, Mickey Mouse atau Miki Tikus dalam film tersebut. Dua tahun kemudian muncul studio animasi Warner Bros Cartoon (1930). Pada 1937, Walt Disney memperkenalkan film Snow White and the Seven Dwarfs yang dikenal sebagai film animasi durasi panjang pertama yang menggunakan warna dan secara keseluruhan dibuat menggunakan gambar tangan. 18

Era TELEVISI Era Televisi. Sejak televisi diperkenalkan di Amerika Serikat pada 1951, lamakelamaan televisi mulai menggeser bioskop sebagai medium penayangan film animasi. Masyarakat mulai terbiasa menonton film animasi melalui televisi dan film animasi semakin dikomersialisasikan melalui televisi. Era animasi di televisi ini dimulai saat Hanna Barbera, studio animasi yang kemudian mendominasi acara televisi animasi di Amerika, menayangkan program televisi Huckleberry Hound yang berdurasi 30 menit pada 1958. Selain itu, Jepang juga mulai membuat film animasi untuk menyaingi Amerika. Pada 1945, Jepang memperkenalkan film animasi berdurasi panjang berupa propaganda negara dengan judul Momotaro s Divine Sea Warriors. 19

Era DIGITAL Kemajuan teknologi membuat komputer sebagai alat utama penghasil animasi menjadi semakin meluas penyebarannya dan semakin terjangkau harganya. Permintaan dunia hiburan atas animasi semakin meningkat seiring bertambahnya jam siar televisi kabel dan televisi satelit seiring dengan meningkatnya penggunaan Internet. Jika sebelumnya serial animasi lebih ditujukan sebagai hiburan untuk anak-anak umur 9 tahun ke bawah, sekarang animasi juga ditujukan untuk kalangan dewasa. Dari segi produksi, film animasi digital untuk layar lebar yang dikerjakan sepenuhnya melalui komputer pertama kali dikenalkan oleh studio Pixar pada 1995 melalui film animasi Toy Story. Walt Disney sebagai pemain lama juga tidak ketinggalan memproduksi film animasinya menggunakan bantuan komputer, tanpa meninggalkan goresan tangan animatornya. Film-film Walt Disney tersebut antara lain adalah Mulan (1998), Tarzan (1999), Lilo & Stitch (2002), Bolt (2008), Wreck-it Ralph (2012) dan Frozen (2013). 20

GAYA VISUAL ANIMASI 21

22

GAYA ANIMASI 1. Rhotoscape (Gaya Menjiplak Realistis\wujud Nyata) Jadi dalam pembuatan film animasi ini menggunakan video asli lalu dijiplak adegan per adegan sehingga diperoleh gerakan yang alami. Jadi disini film kartun yang dihasilkan merupakan jiplakan dari video asli. 23

GAYA ANIMASI 2. Limited (Gaya Sederhana) Biasanya digunakan oleh industri film animasi yang kejar tayang sehingga memaksa untuk produksi dengan cepat. Disini gerakkan tidak terlalu dipentingkan, karena mengutamakan unsur cerita. Namun kualitas gerak tetap harus dijaga agar tampak alami. Umumnya banyak diterapkan di Jepang sehingga produksi film disana relatif tinggi. Sebagai contoh : Doraemon, Shinchan, Ninja Hatori, dll. Di Amerika juga banyak menggunakan gaya ini untuk kejar tayang stasiun televisi seperti Scoby Doo, Flintstone, Jetson, dll. Perusahaan film animasi juga banyak menggunakan gaya ini. Salah satu hasil karyanya : Spongebob, Dora, dll. 3. Exaggeration (Gaya Berlebihan) Gaya film animasi yang sangat ideal dan diakui oleh animator dunia karena disini kreatifitas, imajinasi dan keterampilan animator sangat menentukan. Tak ada campur tangan dengan menjiplak ataupun mencontoh. Gaya film animasi ini lebih mengutamakan gerak animasi dari pada unsur ceritanya, agar tampak lebih dramatis dan ekspresif, namun tetap mempertimbangkan unsur cerita sebagai standart kualitas yang seimbang. Contoh : Micky Mouse, Donald Duck, Tom and Jerry, dan Tiny Toon. 24

4 PRINSIP ANIMASI TRADISIONAL