LEMBARAN DAERAH PROPINSI BALI NOMOR : 87 TAHUN : 2000 SERI : D NO. 77 GUBERNUR BALI KEPUTUSAN GUBERNUR BALI NOMOR 167 TAHUN 2000 T E N T A N G PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN KEANGGOTAAN KELOMPOK KERJA TEKNIS GERAKAN TERPADU PENGENTASAN KEMISKINAN GUBERNUR BALI, Menimbang : a. bahwa upaya pengentasan kemiskinan perlu dilaksanakan dengan intensifmelalui pendekatan Tri Bina yaitu Bina Manusia, Bina Usaha dan Bina Lingkungan; b. bahwa untuk lebih meningkatkan komitmen dan intensifikasi program-program Taskin melalui Tri Bina perludibentukkelompokkerjateknis Gerakan Terpadu Pengentasan Kemiskinan; c. bahwa pembentuk Kelompok Kerja Teknis tersebut huruf b, ditetapkan dengan Keputusanan Gubernur Mengingat : 1. Undang-undang Nomor 64 Tahun 1958 tentang 123
124 Pembentukan Daerah-daerah Tingkat I Bali, Nusa Tenggara Barat dan Nusa Tenggara Timur (Lembaran Negara Tahun 1958 Nomor 115; Tambahan Lembaran NegaraNomor 1649); 2. Undang-undang Nomor 4 Tahun 1974 tentang KesejahteraanAnak (Lembaran Negara Tahun 1974 Nomor 32; Tambahan Lembaran Negara Nomor 3034); 3. Undang-undang Nomor 6 Tahun 1974 tentang Ketentuan-ketentuan Pokok Kesejahteraan Sosial (Lembaran Negara Tahun 1974 Nomor 5 3; Tambahan Lembaran Negara Nomor 3039); 4. Undang-undang Nomor 10 Tahun 1992 tentang Perkembangan Kependudukan dan Pembangunan Keluarga Sejahtera (Lembaran Negara Tahun 1992 Nomor 35; Tambahan Lembaran Negara Nomor 3478); 5. Undang-undang Nomor 22 Tahun 1999 tentang pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Tahun 1999 Nomor 60; Tambahan Lembaran Negara Nomor 3839); 6. Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 1988 tentang Koordinasi Kegiatan Instansi Vertikal di Daerah (Lembaran Negara Tahun 1988 Nomor 10; Tambahan Lembaran Negara Nomor 3373); 7. Peraturan Pemerintah Nomor 21 Tahun 1994 tentang Penyelenggaraan Pembangunan Keluarga Sejahtera (Lembaran Negara Tahun 1994 Nomor 30; Tambahan Lembaran Negara Nomor 3553); 8. Instruksi Presiden Nomor 28 Tahun 1980 tentang Penyempurnaan dan Peningkatan Fungsi Lembaga Sosial Desa (LSD) menjadi Lembaga Ketahanan Masyarakat Desa (LKMD);
9. Instruksi Presiden Nomor 5 Tahun 1993 tentang Peningkatan Penanggulangan Kemiskinan; 10. Instruksi Presiden Nomor 3 Tahun 1996 tentang Pembangunan Keluarga Sejahtera dalam Rangka Peningkatan Penanggulangan Kemiskinan; 11. Instruksi Presiden Nomor 21 Tahun 1998 tentang Gerakan Terpadu Pengentasan Kemiskinan; 12. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 9 Tahun 1982 tentang Pedoman Penyusunan Perencanaan dan Pengendalian Pembangunan di Daerah (P5D); 13. Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 28 Tahun 1984 tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja LKMD; 14. Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 18 Tahun 1989 tentang Tim Pembina LKMD; 15. Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 4 Tahun 1981 tentang Mekanisme Pengendalian Pelaksanaan Pro gram Masuk Desa; 16. Instruksi Menteri Negara Kependudukan/Kepala BKKBN Nomor 2285/HK-001/E6/94 tentang Pelaksanaan Program Pembangunan Keluarga Mod ern dalam Suasana Kota di Desa Melalui Kepedulian Peran Serta Masyarakat (Bangga Suka Desa); 17. Keputusan Gubernur Kepala Daerah Tingkat I Bali Nomor 466 Tahun 1999 Tentang Pembentukan dan Susunan Keanggotaan Kelompok Kerja Oprasional Gerakan Terpadu Pengentasan Kemiskinan Propinsi M E M U T U S K A N : Menetapkan : KEPUTUSAN GUBERNUR BALI TENTANG 125
PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN KEANGGOTA- AN KELOMPOK KERJA TEKNIS GERAKAN TERPADU PENGENTASAN KEMISKINAN. Pasal 1 (1) Membentuk Kelompok Kerja Teknis Gerakan Terpadu Pengentasan Kemiskinan. (2) Susunan Keanggotaan Kelompok Kerja Teknis tersebut ayat (1) sebagaimana tercantum dalam lampiran Keputusan ini. Pasal 2 Kelompok Kerja Teknis dimaksud pasal 1 mempunyai tugas: a. menghimpun data program-program pengentasan kemiskinan yang diselenggarakan oleh Badan/ Instansi/Dinas/Lembaga; b. mengevaluasi pelaksanaan program-program pengentasan kemiskinan yang diselenggarakan di Propinsi Bali, melakukan fasilitas, bimbingan dan pembinaan program-program pengentasan kemiskinan; c. menyusun laporan pelaksanaan program-program pengentasan kemiskinan per triwulan; d. melaporkan hasil pelaksanaan kerjanya kepada Gubernur Pasal 3 Segala biaya yang timbul sebagai akibat penetapan Keputusan ini dibebankan pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara dan Anggaran Pendapatan dan BelanjaDaerah. 126
Keputusan ini disampaikan kepada: Pasal 4 Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan. Ditetapkan di : Denpasar Pada tanggal : 10 Mei 2000 GUBERNUR BALI, ttd. DEWA BERATHA 1. Menteri Koordinator Kesej ahteraan Rakyat dan pengentasan Kemiskinan di Jakarta. 2. Menteri Dalam Negeri di Jakarta; 3. Direktur Pembangunan Masyarakat Desa Departemen Dalam Negeridi Jakarta; 4. Ketua DPRD Propinsi Bali di Denpasar 3 (tiga) eksemplar. 5. Bupati/Walikota se 6. Inspektur Wilayah Propinsi Bali di Denpasar. 7. Ketua Bappeda Propinsi Bali di Denpasar. 8. Kepala Kantor Pembangunan Masyarakat Desa Propinsi Bali di Denpasar. 9. Kepala Biro Hukum Setda Propinsi Bali di Denpasar 11 (sebelas) eksemplar. 10. Kelompok Kerja Teknis Gerakan Terpadu Pengentasan Kemiskinan Propinsi 11. Kelompok Kerja Teknis Gerakan Terpadu Pengentasan Kemiskinan Tingkat Kabupaten/Kota se Diundangkan dalam Lembaran Daerah Propinsi Daerah Tingkat I Bali Nomor : 87 tanggal : 16 Agustus 2000 Seri : D Nomor : 77. Sekretaris Daerah Propinsi Bali, ttd. PUTU WIJANAYA, SH PembinaUtama NIP.600002026 127
LAMPIRAN KEPUTUSAN GUBERNUR BALI TANGGAL10 MEI 2000 NOMOR 167 TAHUN 2000 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN KEANGGOTAAN KELOMPOK KERJA TEKNIS GERAKAN TERPADU PENGENTASAN KEMISKINAN Susunan Keanggotaan Kelompok Kerja Teknis Gerakan Terpadu Pengentasan Kemiskinan. Pengarah Ketua Wakil Ketua Sekretaris Anggota 128 1. Wakil Gubernur Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan. 2. Ketua BAPPEDA Propinsi 3. Asisten Sekda Propinsi Bali Bidang Kesejahteraan Rakyat. Kepala Kantor PMD Propinsi KepalaBidang Sosial Budaya, BAPPEDA Propinsi Kepala Bidang Bina Pengembangan Desa, Kantor PMD Propinsi 1. Kepala Bidang Perencanaan, Wilayah, Kanwil Departemen Pertanian Propinsi 2. Kasubdin Bina Produksi Kultural, Dinas Pertanian Tanaman Pangan Propinsi 3. Kepala Bidang Bina Usaha Ekonomi dan Pemukiman Desa, Kantor PMD Propinsi 4. Kepala Bidang Bina Ketahanan Masyarakat Desa, Kantor PMD Propinsi 5. Kepala Bagian Tata Usaha, Kantor PMD Propinsi 6. Kepala Bagian Administrasi Pembangunan Dati I, Biro Penyusunan Program Setda 7. Kepala Seksi Kependudukan, BAPPEDA Propinsi
8. Kepala Seksi Tata Ruang dan Tata Guna Tanah, BAPPEDA Propinsi 9. Kepala Seksi Evaluasi dan Pelaporan, Kanwil Departemen Kesehatan Propinsi 10. Kepala Seksi Kependudukan Kanwil BKKBN Propinsi 11. Kepala Seksi Pengembangan Kawasan Terpadu, Kantor PMD Propinsi 12. Kepala Seksi Pendataan, Evaluasi dan Lomba Desa, Kantor PMD Propinsi 13. Kepala Seksi Unit Daerah Kerja Pembangunan, Kantor PMD Propinsi 14. Kepala Seksi Pendayagunaan Teknologi Tepat Guna, Kantor PMD Propinsi 15. Kepala Seksi Tata Pemukiman Sumber Daya Desa dan Lingkungan Desa, Kantor PMD Propinsi 16. Kepala Seksi PKK Kantor PMD Propinsi 17. Kepala Seksi Perkreditan dan Produksi Kantor PMD Propinsi 18. Kepala Sub Bagian Anggaran Belanja Pem bangunan, Biro Keuangan Setda Staf Administrasi : 10 orang staf Kantor Pembangunan Masyarakat Desa Propinsi 1. Ir. I Ketut Ardiana 2. I Ketut Kayayasa 3. I Nyoman Bawa Sunara, S.Pd. 4. Drs. A.A. Ngr. Rai Yuda Darma 5. Made Ayu Dwi Oktarianti, SP 129
6. I Made Wiryata 7. Meirita, S.I.P. 8. NiKetutYostiri 9. I Wayan Djuwita 10.I Made Sujana. GUBERNURBALI, BERATHA ttd. DEWA 130