Lembaran Data Keselamatan Bahan

dokumen-dokumen yang mirip
Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Transkripsi:

Lembaran Data Keselamatan Bahan Halaman: 1/9 1. Zat/bahan olahan dan nama perusahaan Orasol Brown 326 Penggunaan: komponen pewarna Perusahaan: PT BASF Indonesia DBS Bank Tower, 27th Floor, Ciputra World 1 Jakarta, Jl. Prof. Dr. Satrio Kav 3-5 Jakarta 12940, INDONESIA Telepon: +62 21 2988 6000 Nomer fax: +62 21 2988 5930 Informasi darurat: +62 21 5437 1979 International emergency number: Telepon: +49 180 2273-112 2. Identifikasi bahaya Klasifikasi dari zat tunggal dan campuran: Berbahaya terhadap lingkungan perairan - akut: Kat. 3 Berbahaya terhadap lingkungan perairan - kronis: Kat. 3 Elemen label dan pernyataan kehati-hatian: Pernyataan Bahaya: Berbahaya terhadap biota perairan. Berbahaya terhadap biota perairan dengan efek selamanya. Pernyataan Kehati-hatian (Pencegahan): Hindari membuang ke lingkungan. Pernyataan Kehati-hatian (Pembuangan):

Halaman: 2/9 Buang isinya/kontainernya ke lokasi pembuangan sampah berbahaya atau yang khusus. Bahaya lainnya yang tidak mempengaruhi klasifikasi: Produk pada kondisi tertentu dapat menyebabkan ledakan debu. Sekali menyala, produk ini mampu melanjutkan pembakaran / dekomposisi saat tidak ada udara atau oksigen 3. Komposisi/informasi ingredien Sifat kimia 1:2 Chrome complex C.I. Solvent Brown 44 4. Tindakan pertolongan pertama Petunjuk umum: Lepaskan pakaian yang terkontaminasi. Jika terhirup: Jika mengalami kesulitan bernapas setelah menghirup debunya, pindahkan ke tempat yang berudara segar dan cari bantuan medis. Jika kontak dengan kulit: Cuci yang bersih dengan sabun dan air. Jika kontak dengan mata: Bersihkan mata yang terkena minimal selama 15 menit pada air yang mengalir dengan kelopak mata terbuka. Jika tertelan: Kumur dan kemudian minum air yang banyak. Catatan untuk dokter: Gejala: Gejala dan akibat yang terpenting dijelaskan di label (lihat bagian 2) dan atau bagian 11, Gejala dan akibat lebih lanjut sejauh ini tidak diketahui Perawatan: Rawat sesuai dengan gejalanya (dekontaminasi, fungsi vital), antidot yang spesifik tidak diketahui. 5. Tindakan pemadaman kebakaran Media pemadam kebakaran yang sesuai: Air dalam jumlah yang banyak Media pemadam kebakaran yang tidak sesuai karena alasan keselamatan: busa, serbuk kering, karbon dioksida Informasi tambahan: Rendam dengan air dalam jumlah banyak jika mungkin, bersama dengan wetting agents. Bahaya yang spesifik: oksida karbon, oksida-oksida nitrogen, Kromium oksida, gas/uap beracun

Halaman: 3/9 Sekali menyala, produk ini mampu melanjutkan pembakaran / dekomposisi saat tidak ada udara atau oksigen Peralatan pelindung khusus: Gunakan alat bantu pernapasan. Informasi lebih lanjut: Derajat risiko ditentukan oleh zat yang terbakar dan kondisi kebakaran. Air pemadam kebakaran yang terkontaminasi harus dibuang sesuai dengan peraturan pemerintah yang berlaku. Dinginkan kontainer yang dalam kondisi berbahaya dengan semprotan air. 6. Tindakan penanggulangan kecelakaan Tindakan pencegahan diri: Hindari terbentuknya debu. Gunakan alat pelindung diri. Tindakan pencegahan terhadap lingkungan: Serap air yang terkontaminasi/air yang sudah digunakan memadamkan kebakaran. Jangan membuang pada saluran air/air permukaan/air tanah. Metoda pembersihan atau pengambilan: Untuk jumlah yang sedikit: Ambil dengan alat yang sesuai dan kemudian dibuang. Untuk jumlah yang banyak: Ambil dengan alat yang sesuai dan kemudian dibuang. Hindari terbentuknya debu. Jangan mengosongkan dan membuang ke dalam saluran air. 7. Penanganan dan penyimpanan Penanganan Pernapasan harus dilindungi saat menuang produk dalam jumlah yang besar tanpa adanya penyedot udara lokal. Hindari kontak dengan kulit, mata dan pakaian. Hindari menghirup debunya. Pastikan ventilasi yang memadai. Perlindungan terhadap kebakaran dan ledakan: Hindari terbentuknya debu. Hindari mengaduk material/produk karena adanya bahaya ledakan debu. Hindari dari semua sumber nyala: panas, percikan bunga api, nyala api terbuka. Lakukan tindakan pencegahan terhadap muatan listrik statis. Kelas ledakan debu: Kelas Ledakan Debu 1 (Kst-value >0 sampai 200 bar m s-1). Penyimpanan Jauhkan dari substan yang dapat bereaksi dengan air, karena air akan digunakan jika terjadi kebakaran. Informasi lebih lanjut mengenai kondisi penyimpanan: Biarkan kontainer tetap tertutup rapat, simpan di tempat yang dingin. Simpan hanya dalam kontainernya yang asli. Bedak kering yang tidak dilemahkan jangan sampai menunjukan kekuatan gaya mekanik

Halaman: 4/9 8. Pengawasan paparan dan perlindungan diri Komponen dengan batas pajanan kerja Tidak diketahui batas pajanan kerja. Alat pelindung diri Pelindung pernapasan: Pelindung pernapasan yang sesuai untuk konsentrasi rendah atau efek jangka pendek: Filter partikel tipe P2 atau FFP2, (efesiensi sedang untuk partikel padat dan cair, misalnya EN 143, 149) Pelindung tangan: Sarung tangan pengaman yang tahan bahan kimia. Material yang sesuai juga untuk kontak dalam jangka waktu yang lama dan langsung (Direkomendasikan: Protective index 6: menunjukkan waktu permeasi berdasarkan EN 374 >480 menit) : misalnya: karet nitril (0,4 mm), karet kloroprene (0,5 mm), polivinilklorida (0,7 mm) dan lain-lain Catatan tambahan : Spesifikasi produk tergantung pada pengujian, dari data literatur dan informasi dari perusahaan manufaktur sarung tangan atau diturunkan dari produk yang memiliki bahan yang sama. Karena beberapa kondisi (misalnya temperatur) maka waktu pemakaian sarung tangan pengaman harus lebih singkat daripada waktu yang dibutuhkan untuk menembus berdasarkan pada EN 374. Petunjuk penggunaan dari perusahaan manufakturnya harus diperhatikan karena tipenya yang sangat banyak. Pelindung mata: Kacamata pengaman dengan pelindung samping. Tindakan umum untuk keselamatan dan higien: Tangani sesuai dengan praktek higiene industri dan keselamatan yang baik. Direkomendasikan menggunakan pakaian kerja tertutup. 9. Sifat fisika dan kimia Bentuk: Warna: Bau: Batas bau: granula coklat tidak berbau tidak ditentukan ph: 6.8-8.2 (sebagai suspensi) Titik leleh: Zat/produk ini terdekomposisi, oleh karena itu tidak ditentukan. titik dekomposisi: > 215 C (DSC (DIN 51007)) Titik didih:

Halaman: 5/9 Titik nyala: Laju penguapan: Produk merupakan padatan yang tidak mudah menguap. Kemudahan terbakar (padat/gas): sangat tidak mudah terbakar Batas bawah ledakan: Untuk padatan tidak relevan untuk klasifikasi dan pelabelan. Batas atas ledakan: Untuk padatan tidak relevan untuk klasifikasi dan pelabelan. Temperatur pembakaran: 380 C (BAM) Dekomposisi thermal: 215 C, 1,070 kj/kg (DSC (DIN 51007)) Tidak terjadi dekomposisi jika disimpan dan ditangani sesuai dengan anjuran. Menyala sendiri: tidak dapat menyala sendiri Jenis percobaan: Menyala sendiri secara spontan pada temperatur kamar. Temperatur: 220 C Titik nyala sendiri tidak teramati sampai dengan temperatur tertentu. Kemampuan untuk memanaskan sendiri: Zat ini yang dapat mengalami pemanasan spontan berdasarkan pada peraturan transportasi PBB kelas 4.2 Jenis percobaan: Pembakaran sendiri pada temperatur tinggi. (Metoda: VDI 2263, sheet 1, 1.4.1) (VDI 2263, sheet 1, 1.4.1) Bahaya ledakan: tidak mudah meledak Sifat yang dapat membantu kebakaran: tidak menyebabkan penjalaran api Tekanan uap: Massa jenis: kira-kira 1.54 g/cm3 (20 C) Massa jenis relatif: kira-kira 1.54 (20 C) Massa jenis (bulk): kira-kira 525 kg/m3 Massa jenis uap relatif (udara): Kelarutan dalam air: tidak dapat larut Koefisien distribusi n-oktanol/air (log Pow): Studi tidak perlu dilakukan.

Halaman: 6/9 Viskositas, dinamis: Studi tidak perlu dilakukan. 10. Stabilitas dan reaktivitas Kondisi yang harus dihindari: Hindari terbentuknya debu. Hindari pengendapan debu. Hindari sumber nyala. Hindari muatan listrik statis. Dekomposisi thermal: 215 C, 1,070 kj/kg (DSC (DIN 51007)) Dekomposisi thermal: Tidak terjadi dekomposisi jika disimpan dan ditangani sesuai dengan anjuran. Zat yang harus dihindari: oksidator kuat, basa kuat, asam kuat Reaksi berbahaya: Bahaya ledakan debu. Sekali menyala, produk ini mampu melanjutkan pembakaran / dekomposisi saat tidak ada udara atau oksigen Produk hasil dekomposisi yang berbahaya: oksida karbon, Oksida-oksida nitrogen, Kromium oksida, gas/uap beracun 11. Informasi mengenai toksikologi Toksisitas akut Data percobaan/perhitungan: LD50 tikus (oral): > 5,000 mg/kg (terhirup):tidak ditentukan (kulit):tidak ditentukan Iritasi Data percobaan/perhitungan: Korosi/iritasi kulit kelinci: tidak iritan Kerusakan/iritasi mata yang serius kelinci: tidak iritan Sensitisasi pernapasan/kulit Penilaian mengenai sensitasi: Dari struktur kimianya, produk tidak menyebabkan efek sensitasi. Mutagenisitas Sel Induk Penilaian mengenai mutagenisitas:

Halaman: 7/9 Zat ini bersifat mutagenik pada pengujian dengan bakteri. Produk ini belum sepenuhnya diuji. Informasi yang diperoleh berdasarkan pengujian terhadap bagian-bagian dari produk yang memiliki kesamaan struktur atau komposisi. Karsinogenisitas Penilaian mengenai karsinogenisitas: Tidak ada data mengenai efek karsinogenik. Toksisitas reproduksi Penilaian terhadap toksisitas reproduksi: Peningkatan toksisitas Penilaian terhadap teratogenisitas: Toksisitas organ target yang spesifik (paparan tunggal): Catatan: Toksisitas dengan dosis berulang dan Toksisitas terhadap Organ Sasaran Spesifik (paparan berulang) Penilaian mengenai dosis toksisitas yang diulang: Bahaya jika terhirup Informasi toksisitas lainnya yang relevan Ditentukan dengan pasti menurut protokol lama, kecuali jika dinyatakan dengan cara lain Diuji sebagai persiapan. 12. Informasi mengenai ekologi Ekotoksisitas Penilaian mengenai toksisitas perairan: Bersifat berbahaya yang akut terhadap organisme perairan. Dapat menyebabkan efek membahayakan untuk selamanya terhadap biota perairan. Toksisitas terhadap ikan: LC50 (96 h) 36 mg/l, Oncorhynchus mykiss (OECD Guideline 203) Binatang air yang tidak bertulang belakang: LC50 (48 h), daphnia tidak ditentukan

Halaman: 8/9 Tumbuhan air: EC50 (72 h), alga tidak ditentukan Jasad renik/efeknya terhadap lumpur aktif: EC50 (3 h) > 100 mg/l, lumpur aktif (OECD Guideline 209) Toksisitas kronis terhadap ikan: Toksisitas kronis terhadap binatang perairan yang tidak bertulang: Penilaian mengenai toksisitas terrestrial: Tidak ada data mengenai toksisitas terrestrial. Mobilitas Analisa transport antar kompartemen-kompartemen lingkungan.: Ketahanan dan kemampuan terurai Informasi pemusnahan: (28 hari) (OECD 301B; ISO 9439; 92/69/EEC, C.4-C) Tidak dapat diuraikan oleh bakteri. Berpotensi bio-akumulasi Evaluasi potensi bioakumulasi.: Produk ini belum pernah diuji. Efek negatif lainnya Produk mengandung: Chromium (III) ion Logam berat yang dimaksud hadir dalam bentuk ikatan kompleks sebagai konstituen yang besar dari pewarna. Informasi tambahan Tambahan terhadap sifat dan konsekuensi lingkungan: Perlakuan dalam instalasi pengolahan limbah cair biologis harus dilakukan sesuai dengan peraturan lokal dan administrasi. Petunjuk mengenai ekotoksikologi lainnya: Jangan membuang produk ke lingkungan tanpa kontrol. Diuji sebagai persiapan. 13. Pertimbangan pembuangan Harus ditimbun atau dibakar sesuai dengan peraturan pemerintah setempat. Kemasan yang terkontaminasi: Kemasan yang tidak terkontaminasi dapat digunakan kembali.

Halaman: 9/9 Kemasan yang tidak dapat dibersihkan harus dibuang dengan cara pembuangan yang sama dengan isinya. 14. Informasi transportasi Transportasi domestik: Tidak diklasifikasikan sebagai barang berbahaya sesuai dengan regulasi transportasi Transportasi laut IMDG Tidak diklasifikasikan sebagai barang berbahaya sesuai dengan regulasi transportasi Sea transport IMDG Not classified as a dangerous good under transport regulations Transportasi udara IATA/ICAO Tidak diklasifikasikan sebagai barang berbahaya sesuai dengan regulasi transportasi Air transport IATA/ICAO Not classified as a dangerous good under transport regulations 15. Informasi peraturan Regulasi lainnya 16. Informasi lainnya Karena merger CIBA dan BASF Group, semua MSDS telah dievaluasi untuk selanjutnya dijadikan dasar mengkonsolidasi informasi. Hal ini bisa mengakibatkan perubahan pada MSDS. Jika ada pertanyaan yang ingin disampaikan, silakan hubungi kami di alamat yang ditunjukkan di bagian I. Garis vertikal di margin sebelah kanan menunjukkan perubahan dari versi sebelumnya. Data-data yang terlampir dalam Lembaran Data Keselamatan Bahan ini berdasarkan pengetahuan dan pengalaman kami saat ini, dan hanya menjelaskan produk dari persyaratan keselamatan. Data tersebut tidak menjelaskan sifat-sifat produk (spesifikasi produk). Begitu juga dengan sifat-sifat yang telah disepakati atau kesesuaian produk untuk aplikasi tertentu tidak dapat disimpulkan dari data yang ada dalam Lembaran Data Keselamatan Bahan ini. Adalah tanggung jawab penerima produk ini untuk memastikan hak atas kekayaan intelektual dan hukum dan perundang-undangan yang ada.