SI-34-03 IMPLEMENTASI VPN SERVER PADA WINDOWS 7 0
Daftar Isi A. Apa itu VPN?... 2 B. Cara Kerja VPN... 2 C. Kelebihan dan Kekurangan VPN... 3 D. Manfaat menggunakan VPN... 3 E. Implementasi VPN... 4 a. Remote Access VPN... 4 b. Site to site VPN... 4 F. Membangun VPN Server dengan Windows 7... 5 G. Konfigurasi IP di VMnet8 dan di Windows XP VMWare... 10 H. Membangun Koneksi VPN di Windows XP VMWare... 15 I. Memulai Koneksi VPN Client... 19 J. Kesimpulan... 22 Daftar Pustaka... 23 1
A. Apa itu VPN? VPN adalah singkatan dari Virtual Private Network. VPN merupakan suatu teknologi yang memungkinkan kita dapat berkomunikasi antar jaringan private dengan jaringan public dengan cara memberikan layanan berbasis IP ke end user. Layanan VPN dapat mengirimkan data antar dua komputer yang melewati jaringan publik, misalnya Internet, sehingga seolah-olah terhubung secara point-to-point. Dengan VPN, seolah-olah kita membuat jaringan didalam jaringan atau biasa disebut tunnel. Tunneling adalah suatu cara membuat jalur private dengan menggunakan infrastruktur pihak ketiga. VPN menggunakan salah satu dari tiga teknologi tunneling yang ada, yaitu PPTP, L2TP, standar terbaru, dan Internet Protocol Security. VPN merupakan perpaduan antara teknologi tunneling dan enkripsi. B. Cara Kerja VPN Gambar di atas merupakan gambar cara kerja VPN. Penjelasannya adalah sebagai berikut : Pertama VPN membutuhkan sebuah server yang berfungsi sebagai penghubung antar PC. Server VPN ini bisa berupa komputer dengan aplikasi VPN Server atau sebuah Router, misalnya MikroTik RB 750. Untuk memulai sebuah koneksi, komputer dengan aplikasi VPN Client memanggil Server VPN, kemudian memverifikasi username dan password dan 2
apabila berhasil maka VPN Server memberikan IP Address baru pada komputer client dan selanjutnya sebuah koneksi/tunnel akan terbentuk. Jika koneksi sudah terbentuk maka komputer client bisa digunakan untuk mengakses berbagai resource (komputer atu LAN) yang berada dibelakang VPN Server misalnya melakukan transfer data, print dokumen, browsing dengan gateway yang diberikan dari VPN Server, melakukan remote desktop dan lain sebagainya. C. Kelebihan dan Kekurangan VPN Kelebihan dari teknologi VPN adalah : Remote Access, dengan VPN kita dapat mengakses komputer atau jaringan kantor, dari mana saja selama terhubung ke internet. Keamanan, dengan koneksi VPN kita bisa surfing dengan aman ketika menggunakan akses internet publik seperti hotspot atau internet café. Menghemat biaya setup jaringan, VPN dapat digunakan sebagai teknologi alternatif untuk menghubungkan jaringan lokal yang luas dengan biaya yang relatif kecil. Kekurangan dari teknologi VPN adalah : Koneksi internet yang tidak bisa kita pastikan keadaanya. Hal ini dapat dimaklumi karena pada dasarnya kita hanya numpang dengan koneksi pada jaringan pihak lain sehingga otomatis kita tidak mempunyai kontrol terhadap jaringan tersebut. Keamanan harus lebih di perhatikan untuk mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan seperti penyadapan, hacking dan tindakan cyber crime pada jaringan VPN. D. Manfaat menggunakan VPN Kemampuan membentuk jaringan LAN yang tidak di batasi tempat dan waktu, karena koneksitasnya dilakukan via Internet. Tidak ada ketergantungan terhadap keharusan memiliki IP publik yang berharga mahal. Cukup menggunakan IP dynamic saja dengan kata lain asal PC anda bisa berinternet. Tidak membutuhkan Peralatan tambahan yang berfungsi sebagai IP forwarder yang menambah pengeluaran. 3
Dengan menggunakan software yang bekerja dijaringan LAN anda dapat melakukan pertukaran data secara langsung, Printing, Remote View, Mengatur administrasi PC anda, yang kesemua itu dapat dilakukan dimanapun anda berada selama anda bisa terhubung ke Internet. Penggunaaan VPN dapat mengurangi biaya operasional bila dibandingkan dengan penggunaan leased line sebagai cara tradisional untuk mengimplementasikan WAN. E. Implementasi VPN a. Remote Access VPN Jenis VPN ini digunakan oleh pegawai perusahaan yang ingin terhubung ke jaringan perusahaannya dari lokasi yang jauh. Biasanya perusahaan yang ingin membuat jaringan VPN tipe ini akan bekerjasama dengan Enterprise Service Provider (ESP). ESP akan memberikan suatu Network Access Server (NAS) bagi perusahaan tersebut. ESP juga akan menyediakan software klien untuk komputer yang akan digunakan oleh pegawai tersebut. Untuk mengakses jaringan lokal perusahaan, pegawai tersebut harus terhubung ke NAS dengan mendial suatu nomor telepon yang sudah ditentukan. Kemudian dengan menggunakan sotware yang telah disediakan dari ESP, pegawai tersebut dapat terhubung ke jaringan lokal perusahaan. b. Site to site VPN Implementasi jenis ini menghubungkan antara 2 kantor atau lebih yang letaknya berjauhan, VPN yang digunakan untuk menghubungkan suatu perusahaan dengan perusahaan lain (misalnya mitra kerja dan pelanggannya). Sedangkan bila VPN digunakan untuk menghubungkan kantor pusat dengan kantor cabang. 4
F. Membangun VPN Server dengan Windows 7 1. Buka Control Panel lalu pilih Network and Sharing Center, Start>Control Panel>Netwok and Sharing Center 2. Pada halaman Network and Sharing Center, pilih Change adapter settings. 3. Pada halaman Network Connections. Tekan alt untuk memunculkan menu bar, lalu pilih menu file kemudian pilih New Incoming Connection. 5
4. Pada tampilan Allow connections to this computer, user accounts on this computer, kita buat baru dengan klik Add someone, username: winxp-vmware, fullname: winxp-vmware, password: 1234 kemudian klik OK. Selanjutnya klik Next. 5. Pada halaman How will people connect? centang kolom Through the internet agar bisa memanfaatkan koneksi internet ke server VPN. Selanjutnya klik Next. 6
6. Selanjutnya pada halaman Networking software allow this computer to accept connections from other kinds of computers, pada Netwoking software pilih Internet Protocol version 4 (TCP/IPv4) atau version 6 (TCP/IPv6), tapi untuk saat ini kita menggunakan IPv4. Setelah itu klik Properties untuk memasukan IP untuk hostnya. 7. Setelah itu akan muncul kotak dialog Incoming IP Properties, lalu pilih specify IP address pada IP address assignment. IP ini merupakan IP 7
yang akan digunakan host yang terhubung dengan VPN. Setelah selesai klik OK. 8. Setelah itu masuk ke halaman Networking software allow this computer to accept connections from other kinds of computers kembali, lalu klik Allow access. 9. Setelah itu akan diproses, tunggu hingga selesai. 10. Pada halaman The people you chose can now connect to this computer akan menampilkan nama komputer dari VPN Server yang kita buat. 8
11. Pada halaman Network Connection, sekarang sudah ada Incoming Connections. 9
G. Konfigurasi IP di VMnet8 dan di Windows XP VMWare 1. Buka Control Panel>Network and Sharing Center. Pada bagian Unidentified network, klik VMWare Network Adapter VMnet8. 2. Kemudian klik Properties. 10
3. Pada Internet Protocol Version 4 (TCP/IPv4), klik Properties 4. Isi IP address yang diinginkan dan Subnet mask nya, lalu klik OK. 5. Kemudian klik Close, dan klik Close lagi. Sekarang konfigurasi IP di VMnet8 telah berhasil. 11
6. Buka VMWare yang telah dibuat sebelumnya virtual machine untuk Microsoft Windows XP Professional, nyalakan. 7. Buka Control Panel>Network Connections, double click Local Area Connection. 8. Kemudian klik Properties. 12
9. Pada This connection uses the following items, pilih Internet Protocol (TCP/IP), klik Properties. 10. Isikan IP address dan Subnet mask yang sejaringan dengan yang digunakan pada IP address dan Subnet mask di VMnet8, klik OK. 13
11. Klik OK, kemudian klik Close. 12. Untuk menguji apakah konfigurasi sudah benar, buka Command Prompt dan lakukan ping ke IP VMnet8: ping 192.168.10.1 14
H. Membangun Koneksi VPN di Windows XP VMWare 1. Buka Control Panel>Network Connections. Pada Network Tasks, klik Create a new connection. 2. Akan muncul New Connection Wizard, klik Next. 15
3. Pilih Connect to the network at my workplace, klik Next. 4. Pilih Virtual Private Network connection, klik Next. 16
5. Masukkan nama koneksi untuk VPN ini, klik Next. 6. Masukkan IP VMnet8 yang telah dikonfigurasikan sebelumnya, klik Next. 17
7. Konfigurasi VPN di Windows XP telah selesai, klik Finish. 18
I. Memulai Koneksi VPN Client 1. Buka Control Panel>Network Connections, kemudian double click VPN WINDOWS 7 2. Masukkan username dan password yang telah dibuat pada langkah sebelumnya. Username: winxp-vmware dan Password: 1234, kemudian klik Connect. 19
3. Tunggu sampai proses koneksi berhasil, jika sudah maka VPN WINDOWS 7 sudah berubah menjadi connected. 4. Kembali ke Windows 7, buka Control Panel>Network and Sharing Center, klik Change adapter settings pada panel sebelah kiri. 5. Koneksi VPN client dari Windows XP VMWare ke VPN server di Windows 7 telah berhasil, maka akan muncul satu ikon baru, yaitu 20
winxp-vmware, dan status Incoming Connections akan berubah menjadi 1 client connected. 21
J. Kesimpulan Dari implementasi yang telah dilakukan pada bab-bab di atas, maka dapat disimpulkan bahwa kita dapat membuat VPN (Virtual Private Network) Server sendiri di Windows 7. Dengan memanfaatkan fitur yang telah ada pada Windows 7 dan dengan bantuan VMWare sebagai software penyedia komunikasi virtual antar dua atau lebih sistem operasi, maka dapat disimulasikan dengan mudah bagaimana membuat koneksi VPN Client Windows XP di VMWare ke VPN Server di Windows 7. 22
Daftar Pustaka Internet: http://id.wikipedia.org/wiki/vpn http://en.wikipedia.org/wiki/virtual_private_network http://mugi.or.id/blogs/andiksusilo/archive/2010/09/14/membangun-vpn-serverdengan-windows-7.aspx http://www.windows7library.com/blog/networking/a-quick-vpn-server-usingwindows-7/ http://ultra-it.blogspot.com/2009/10/setup-vpn-serverclient-in-windows-7.html 23