PENELITIAN FIRDAUS SOLIHIN NOOR IFADA UNIVERSITAS TRUNOJOYO
UNSUR PENCETUS PENELITIAN Keinginan Manusia Permasalahan Ilmu Pengetahuan dan Metode Ilmiah 2
HASRAT INGIN TAHU : Manusia berusaha mendapatkan pengetahuan yang benar mengenai berbagai hal yang dihadapi. pertanyaan ini apa?, itu apa? pertanyaan mengapa begini?, mengapa begitu? pertanyaan bagaimana hal itu terjadi?, mengapa begitu?, bagaimana memecahkannya? 3
TUGAS ILMU DAN PENELITIAN Mengadakan Deskripsi [mencandra] : Menggambarkan secara jelas dan cermat. Eksplanasi [menerangkan] : Menerangkan kondisikondisi yang mendasari terjadinya peristiwa-peristiwa. Menyusun Teori : Mencari dan merumuskan hukumhukum atau tata cara mengenai hubungan antara kondisi yang satu dengan yang lain Prediksi : Membuat prediksi [ramalan], estimasi dan proyeksi mengenai peristiwa-peristiwa yang bakal terjadi atau gejala-gejala yang bakal muncul. Pengendalian : Melakukan tindakan-tindakan guna mengendalikan peristiwa-peristiwa atau gejala-gejala. 4
PENGETAHUAN vs PENELITIAN Tanpa penelitian, pengetahuan tidak akan bertambah maju. Pengetahuan merupakan dasar semua tindakan dan usaha. Penelitian sebagai dasar untuk meningkatkan pengetahuan, harus diadakan agar meningkat pula pencapaian usaha-usaha manusia. 5
PENDEKATAN KEBENARAN Pendekatan Non Ilmiah Akal sehat Prasangka Intuisi Penemuan kebetulan dan coba-coba Pendapat otoritas ilmiah dan pikiran kritis Pendekatan Ilmiah memperoleh kebenaran ilmiah (pengetahuan benar yang kebenarannya terbuka untuk diuji oleh siapa saja yang berkehendak untuk mengujinya) 6
PENGERTIAN PENELITIAN Terdapat macam-macam definisi penelitian : Suatu usaha untuk mengumpulkan, mencatat dan menganalisa fakta-fakta mengenai suatu masalah. Suatu penyelidikan secara sistematis atau dengan giat dan berdasarkan ilmu pengetahuan mengenai sifat dari pada kejadian-kejadian atau keadaan-keadaan dengan maksud akan menetapkan faktor-faktor pokok atau akan menemukan faham-faham baru dalam memperkembangkan metode-metode baru dan lainlain. Penyelidikan dari suatu bidang ilmu pengetahuan yang dijalankan untuk memperoleh fakta-fakta atau prinsipprinsip dengan sabar, hati-hati serta sistematis. Usaha untuk menemukan, mengembangkan dan menguji kebenaran suatu pengetahuan usaha mana dilakukan dengan menggunakan metode-metode ilmiah. Pemikiran yang sistematik mengenai berbagi jenis masalah yang pemecahannya memerlukan pengumpulan dan penafsiran fakta-fakta. 7
PENGERTIAN PENELITIAN Dari beberapa pengertian di atas dapat disimpulkan bahwa Penelitian adalah : Usaha untuk memperoleh fakta-fakta atau prinsip-prinsip (menemukan/ mengembangkan/menguji kebenaran). Dengan cara/kegiatan mengumpulkan, mencatat dan menganalisa data (informasi, keterangan). Dikerjakan dengan sabar, hati-hati, sistematis dan berdasarkan pengetahuan dengan metode ilmiah. 8
PENGERTIAN KHUSUS PENELITIAN Kerja sama ilmiah dari staf akademik untuk pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni untuk memperoleh informasi / temuan / produk baru melalui metodologi yang berkaitan erat dengan satu atau lebih disiplin ilmu. 9
ASPEK DALAM PENELITIAN Aspek Proses Penelitian : Adanya kegiatan atau proses yang teratur, sistematis, terstruktur dan atau dengan metodologi yang tepat. Aspek Hasil Penelitian, berupa : pengungkapan kenyataan baru pengembangan prinsip-prinsip yang telah ada untuk permasalahan baru penemuan dan pengembangan prinsip-prinsip baru, atau mencapai penguasaan dan pengembangan ilmu dan teknologi Aspek Kualifikasi Penelitian : Originalitas dari permasalahan serta pengembangan dari prinsip yang dipakai Originalitas dari prinsip-prinsip yang dihasilkan serta integrasinya dengan prinsip-prinsip yang ada Ketepatan metodologi dari penelitian 10
KATEGORI PENELITIAN Latihan Penelitian : Meningkatkan kemampuan meneliti bagi calon peneliti/peneliti muda Pengembangan Ilmu Pengetahuan : Penelitian dasar/terapan yang memberikan landasan pengetahuan baru untuk pengembangan IPTEK. Pengembangan Kelembagaan : Langsung atau tidak langsung hasilnya bermanfaat bagi pengembangan institusional perguruan tinggi. Menunjang Pembangunan : Memecahkan masalah nyata yang bermanfaat langsung bagi pembangunan. Kerja sama : Memecahkan suatu atau lebih permasalahan yang ada pada suatu atau lebih institusi dengan 11
TITIK BERAT HASIL PENELITIAN Memperdalam suatu pengetahuan Membuat suatu prototype Penerapan teknologi Kegiatan pengetesan Kegiatan eksperimental Mengumpulkan data lebih banyak Memperoleh informasi lebih banyak Mengolah data lebih lanjut Studi perbandingan Mendapatkan faktor korelasi Menjawab hipotesa Menemukan sesuatu yang baru Mengadakan inovasi Membuat motivasi Melakukan hal lain 12
PENGGOLONGAN dan JENIS PENELITIAN 13
PENJELASAN JENIS PENELITIAN Murni/Dasar : Penelitian atas keinginan untuk mengetahui, tak langsung mempunyai kegunaan praktis. Terpakai : Untuk menjawab sesuatu masalah yang timbul pada suatu ketika, agar dapat melakukan sesuatu yang lebih baik/efisien. Eksploratif : Menemukan problematik-problematik baru. Development : Mengembangkan pengetahuan. Verifikatif : Menguji kebenaran. Deskriptif : Hanya akan melukiskan keadaan obyek/persoalan dan tidak untuk mengambil kesimpulan yang berlaku umum. Inferensial : Tidak sekedar melukiskan dari bahan-bahan diambil kesimpulan yang dapat dijadikan dasar dalam menghadapi kejadian tertentu. Historis Dokumenter : Data sejarah. Eksperimental : Suatu proses, akibat serta efek dari suatu kondisi dan bertujuan untuk bisa meramalkan keadaan yang akan datang. 14
PELAKSANA PENELITIAN Umumnya penelitian dilakukan oleh : Pemerintah Pengusaha Universitas/Fakultas Lembaga Penelitian dan lain-lain 15
SIKAP ILMIAH Skeptik : selalu menanyakan bukti dan fakta terhadap setiap pertanyaan. Analitik : setiap masalah dianalisa, mana yang relevan, mana yang utama dan pokok, mana yang tidak relevan dan tidak utama. Kritik : mengembangkan kemampuan menimbang dengan obyektif, data dan analisanya logis. 16
SYARAT PENTING KEGIATAN PENELITIAN Sistematik : Dilaksanakan menurut pola tertentu, dari yang paling sederhana sampai kompleks hingga tercapai tujuan secara efektif dan efisien. Berencana : Dilaksanakan dengan adanya unsur kesengajaan dan sebelumnya sudah dipikirkan langkah-langkah pelaksanaannya. Mengikuti konsep ilmiah : Mulai awal sampai akhir kegiatan penelitian mengikuti cara-cara yang sudah ditentukan yaitu prinsip memperoleh ilmu pengetahuan. 17
DIAGRAM ALIR PENELTIAN 18
KEGIATAN PENELITIAN 19
MACAM PENELITIAN 20
SIFAT PENELITIAN 21
LANGKAH-LANGKAH PENELITIAN 22
LANGKAH-LANGKAH PENELITIAN (1) (1) Memilih masalah. Usaha pemilihan masalah bersumber pada : Bacaan Pertemuan ilmiah Pernyataan pemegang otoritas Pengamatan sepintas Pengalaman pribadi Perasaan intuitif (2) Studi Pendahuluan, dilakukan atas pertimbangan : Arah masalahnya, yang ditinjau dari pengembangan teori dan pemecahan masalah praktis Arah peneliti, di mana penelitian ini harus managable (biaya, waktu, alat, teori, dan metode) (3) Merumuskan masalah dilakukan Dalam bentuk kalimat tanya Padat dan jelas Memberi petunjuk tentang kemungkinannya menjawab masalah itu secara empiris 23
LANGKAH-LANGKAH PENELITIAN (2) (4) Merumuskan anggapan dasar biasanya berisi rangkuman dari kesimpulan-kesimpulan teoritis. (4a) Hipotesa penelitian adalah jawaban sementara terhadap penelitian. (5) Memilih pendekatan dilakukan dengan (6a) identifikasi Variabel, klasifikasi Variabel, dan definisi Variabel (6b) mencari Sumber Data yang tepat untuk variabel di atas (7) Instrument diharapkan menggunakan alat yang tinggal pakai, atau mengembangkan alat sendiri yang memiliki reliabilitas dan validitas yang memadai. (8) Mengumpulkan data. Prosedur ini sangat berpengaruh terhadap kualitas data, oleh karena itu harus diikuti dengan tertib. (9) Analisis data. Untuk analisis telah dikembangkan teknik-teknik dan prosedur-prosedur tertentu, yang masing-masing pada umumnya mensyaratkan hal-hal tertentu. 24