s}ahibul ma>l. Yang digunakan untuk simpanan dengan jangka waktu 12 (dua belas)

dokumen-dokumen yang mirip
BAB IV. PENYELESAIAN MASALAH PERJANJIAN KERJA ANTARA PEMILIK APOTEK DAN APOTEKER DI APOTEK K-24 KEBONSARI SURABAYA DAlAM PRESPEKTIF HUKUM ISLAM

BAB IV ANALISIS WADI< AH MUD{A>RABAH TERHADAP BONUS HAJI GRATIS PADA PT. ANUGERAH NUR NABAWI JOMBANG

BAB IV ANALISIS HUKUM ISLAM TERHADAP APLIKASI TABUNGAN RENCANA MULTIGUNA DI PT. BANK SYARI AH BUKOPIN Tbk. CABANG SURABAYA

BAB IV ANALISIS TERHADAP PENERAPAN SISTEM LOSS / PROFIT SHARING PADA PRODUK SIMPANAN BERJANGKA DI KOPERASI SERBA USAHA SEJAHTERA BERSAMA

BAB I PENDAHULUAN. hukum Islam. Pembentukan sistem ini berdasarkan adanya larangan dalam agama Islam untuk

A. Analisis Tentang Tata Cara Akad Manusia tidak bisa tidak harus terkait dengan persoalan akad

BAB IV ANALISIS PENENTUAN NISBAH BAGI HASIL PEMBIAYAAN MUDHARABAH PERSPEKTIF EKONOMI ISLAM DI BMT BINTORO MADANI DEMAK

MUD{A<RABAH DALAM FRANCHISE SISTEM SYARIAH PADA KANTOR

BAB IV PENERAPAN AKAD BAYʽ BITHAMAN AJIL DALAM PENINGKATAN KEUNTUNGAN USAHA DI KOPONTREN NURUL HUDA BANYUATES SAMPANG MADURA

MURA<BAH{AH BIL WAKA<LAH DENGAN PENERAPAN KWITANSI

BAB IV ANALISIS HUKUM ISLAM TERHADAP UTANG PIUTANG HEWAN TERNAK SEBAGAI MODAL PENGELOLA SAWAH DI DESA RAGANG

BAB IV ANALISIS HUKUM ISLAM TENTANG PENERAPAN SYARAT HASIL INVESTASI MINIMUM PADA PEMBIAYAAN MUDHARABAH UNTUK SEKTOR PERTANIAN

BAB III TRANSAKSI SERTIFIKAT INVESTASI MUD}A<RABAH ANTARBANK

KOMPETENSI DASAR INDIKATOR:

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan

KOMPETENSI DASAR: INDIKATOR:

Oleh: Shahmuzir bin Nordzahir

BAB I PENDAHULUAN. Diantara larangan Allah yang tertulis di Al-Qur an adalah tentang larangan

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan

BAB III IMPLEMENTASI AKAD QARD} YANG DIRANGKAI DENGAN AKAD IJA<RAH TEMPAT PENYIMPANAN BARANG JAMINAN QARD} DI KJKS BMT NUSYA, SUKODADI, LAMONGAN

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan

BAB IV ANALISIS HUKUM ISLAM TERHADAP PEMBIAYAAN LETTER OF CREDIT PADA BANK MANDIRI SYARI AH

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan. Narasumber: DR. Ahmad Lutfi Fathullah, MA Video kajian materi ini dapat dilihat di

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan. Narasumber: DR. Ahmad Lutfi Fathullah, MA Video kajian materi ini dapat dilihat di

BAB IV TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP IMPLEMENTASI HUTANG PUPUK DENGAN GABAH DI DESA PUCUK KECAMATAN DAWARBLANDONG KABUPATEN MOJOKERTO

BAB IV ANALISIS HUKUM ISLAM TERHADAP PELAKSANAAN SEWA MENYEWA POHON UNTUK MAKANAN TERNAK

BAB IV TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PENERAPAN AKAD QARD\\} AL-H\}ASAN BI AN-NAZ AR DI BMT UGT SIDOGIRI CABANG WARU SIDOARJO

ب س م االله الر ح من الر ح ي م

BAB IV TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP KLAIM ASURANSI DALAM AKAD WAKALAH BIL UJRAH

BAB I PENDAHULUAN. berpedoman penuh pada Al-Qur an dan As-Sunnah. Hukum-hukum yang melandasi

BAB IV ANALISIS HUKUM ISLAM TERHADAP PRAKTIK JUAL BELI SAWAH BERJANGKA WAKTU DI DESA SUKOMALO KECAMATAN KEDUNGPRING KABUPATEN LAMONGAN

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan

BAB I PENDAHULUAN. dunia, sebagaimana sabda Nabi Muhammad saw. Al-dunyā mażra ah al-akhirat

BAB I PENDAHULUAN. pokoknya memberikan kredit dan jasa-jasa pembayaran serta peredaran uang

BAB IV PERSAMAAN DAN PERBEDAAN ANTARA HUKUM ISLAM DAN UU NO 8 TAHUN 1999 TENTANG PERLINDUNGAN KONSUMEN TERHADAP PEMBULATAN HARGA

BAB IV ANALISIS HUKUM ISLAM TERHADAP PROSEDUR DAN APLIKASI PERFORMANCE BOND DI BANK BUKOPIN SYARIAH CABANG SURABAYA

BAB IV KONSEP SAKIT. A. Ayat-ayat al-qur`an. 1. QS. Al-Baqarah [2]:

BAB I PENDAHULUAN. terhadap lembaga-lembaga keuangan di Indonesia, termasuk koperasi berupa

Sumairi Techan, Pekajangan Gang 8/3, Kedungwuni, Pekalongan, Jawa Tengah. Kasus :

BAB I PENDAHULUAN. sebagai upaya kaum muslimin untuk mendasari segenap aspek kehidupan. ekonominya berlandaskan Al-Quran dan As-Sunnah.

MANAJEMEN JATIDIRI ( MJ )

KOMPETENSI DASAR: INDIKATOR:

ISLAM DAN TOLERANSI. Disampaikan pada perkuliahan PENDIDIKAN AGAMA ISLAM. MUHAMMAD ALVI FIRDAUSI, S.Si, MA. Modul ke: Fakultas TEHNIK

DANA TALANGAN H A J I. خفظ اهلل Oleh: Ustadz Dr. Erwandi Tirmidzi, MA. Publication: 1433 H_2012 M DANA TALANGAN HAJI

monay, dalam perbankan dan pembolehan sepekulasi menyebabkan penciptaan uang

BAB IV ANALISIS FATWA DSN-MUI NOMOR 25/III/2002 TERHADAP PENETAPAN UJRAH DALAM AKAD RAHN DI BMT UGT SIDOGIRI CABANG WARU SIDOARJO

ISLAM IS THE BEST CHOICE

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan. Tema: Keutamaan Akrab Dengan Al Qur an

BAB IV TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PENERAPAN BAGI HASIL DALAM PEMBIAYAAN MUSHA>RAKAH DI BMT AN-NUR REWWIN WARU SIDOARJO

BAB IV ANALISIS TERHADAP JUAL BELI IKAN BANDENG DENGAN PEMBERIAN JATUH TEMPO DALAM PERSPEKTIF HUKUM ISLAM

ISLAM dan DEMOKRASI (1)

BAB I PENDAHULUAN. rizki guna memenuhi kebutuhan kehidupannya. Agama telah menganjarkan

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan. Narasumber: DR. Ahmad Lutfi Fathullah, MA Video kajian materi ini dapat dilihat di

Iman Kepada KITAB-KITAB

Golongan yang Dicintai Allah di Dalam Al-Qur an Oleh: Ahmad Pranggono

BAB IV. A. Analisis Hukum Islam terhadap Pasal 18 Ayat 2 Undang-Undang. memberikan pelayanan terhadap konsumen yang merasa dirugikan, maka dalam

BAB IV ANALISIS HUKUM BISNIS ISLAM TERHADAP PENGAMBILAN KEUNTUNGAN PADA PENJUALAN ONDERDIL DI BENGKEL PAKIS SURABAYA

BAB IV ANALISIS HUKUM ISLAM TERHADAP AKAD PEMBIAYAAN MUDHARABAH DENGAN SISTEM KELOMPOK DI BMT KUBE SEJAHTERA KRIAN SIDOARJO

BAB IV ANALISIS IMPLEMENTASI DAN FAKTOR NASABAH MEMILIH TABUNGAN MUḌĀRABAH. A. Analisis Implementasi Akad Produk Tabungan Muḍārabah di BPRS Jabal

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan. Tema: Orang Yang Meninggal Namun Berhutang Puasa

BAB IV ANALISIS LEMBAGA PENJAMIN SIMPANAN

BAB IV ANALISIS TERHADAP PRAKTIK MERTELU LAHAN PERTANIAN CABAI MERAH DI DESA SARIMULYO KECAMATAN CLURING KABUPATEN BANYUWANGI

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan

BAB I PENDAHULUAN. berpasang-pasangan termasuk di dalamnya mengenai kehidupan manusia, yaitu telah

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan. Tema: Anjuran Mencari Malam Lailatul Qadar

BAB IV TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP GADAI KTP SEBAGAI JAMINAN HUTANG

BAB IV ANALISIS HUKUM ISLAM TERHADAP PRAKTEK MURA>BAH}AH PROGRAM PEMBIAYAAN USAHA SYARIAH (PUSYAR) (UMKM) dan Industri Kecil Menengah (IKM)

BAB I PENDAHULUAN. lembaga tersebut mencakup bagian dari keseluruhan sistem sosial masyarakat

Al-Muhiith, Al-Wakiil dan Al-Fattaah

BAB IV ANALISIS HUKUM ISLAM TERHADAP SISTEM PINJAM MEMINJAM UANG DENGAN BERAS DI DESA SAMBONG GEDE MERAK URAK TUBAN

BAB IV ANALISIS HUKUM ISLAM TERHADAP PRAKTIK JUAL BELI BARANG SERVIS DI TOKO CAHAYA ELECTRO PASAR GEDONGAN WARU SIDOARJO

HADITS TENTANG RASUL ALLAH

KAIDAH FIQH. Jual Beli Itu Berdasarkan Atas Rasa Suka Sama Suka. Publication 1437 H_2016 M. Kaidah Fiqh Jual Beli Itu Berdasarkan Suka Sama Suka

BAB IV TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PRAKTIK BAGI HASIL DENGAN PEMBAGIAN TETAP DARI PEMBIAYAAN MUSYARAKAH DI KJKS KUM3 RAHMAT SURABAYA

BAB IV ANALISIS TENTANG APLIKASI PERJANJIAN SEWA SAFE DEPOSIT BOX DITINJAU DARI BNI SYARIAH HUKUM ISLAM DAN HUKUM PERLINDUNGAN KONSUMEN

BAB IV ANALISIS TERHADAP PRAKTEK SIMPAN PINJAM PEREMPUAN PADA PNPM MP DI DESA IMA AN KECAMATAN DUKUN KABUPATEN GRESIK STUDI ANALISIS KOMPILASI HUKUM

BAB IV ANALISIS HUKUM ISLAM TERHADAP APLIKASI RIGHT ISSUE DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) SURABAYA

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan. Tema: Yang Diizinkan Tidak Berpuasa

BAB IV ANALISIS DATA. A. Proses Akad yang Terjadi Dalam Praktik Penukaran Uang Baru Menjelang Hari Raya Idul Fitri

KAIDAH FIQH. Perubahan Sebab Kepemilikan Seperti Perubahan Sebuah Benda. حفظو هللا Ustadz Ahmad Sabiq bin Abdul Lathif Abu Yusuf

BAB I PENDAHULUAN. membayangkan mesti di dasarkan pada dua konsep hukum Mudhârabah dan

A. Analisis Praktek Jual Beli Mahar Benda Pusaka di Majelis Ta lim Al-Hidayah

BAB I PEDAHULUAN. peluang terjadinya jual-beli dengan sistem kredit atau tidak tunai dalam

Berkahilah untuk ku dalam segala sesuatu yang Engkau keruniakan. Lindungilah aku dari keburukannya sesuatu yang telah Engkau pastikan.

BAB IV ANALISIS HUKUM ISLAM TERHADAP PEMBULATAN TIMBANGAN PADA PT. TIKI JALUR NUGRAHA EKAKURIR DI JALAN KARIMUN JAWA SURABAYA

BAB IV TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP APLIKASI PERUBAHAN PENGHITUNGAN DARI SISTEM "FLAT" KE "EFEKTIF" PADA

Adzan Awal, Shalawat dan Syafaatul Ujma ADZAN AWAL, MEMBACA SHALAWAT NABI SAW, DAN SYAFA ATUL- UZHMA

Download > 300 ebook dari:

CARA PRAKTIS UNTUK MENGHAFAL AL-QUR AN

BAB I PENDAHULUAN. Kualitas akhlak seseorang sangat dipengaruhi oleh kondisi iman dalam

BAB I PENDAHULUAN. agama. Sistem ekonomi Islam merupakan suatu sistem ekonomi yang

Sunnah menurut bahasa berarti: Sunnah menurut istilah: Ahli Hadis: Ahli Fiqh:

FATWA DEWAN SYARI'AH NASIONAL NO: 81/DSN-MUI/III/2011 Tentang

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan. Narasumber: DR. Ahmad Lutfi Fathullah, MA Video kajian materi ini dapat dilihat di

مت إعداد هذا امللف آليا بواسطة املكتبة الشاملة

BAB IV ANALISIS HUKUM ISLAM TERHADAP HUTANG PIUTANG PETANI TAMBAK KEPADA TENGKULAK DI DUSUN PUTAT DESA WEDUNI KECAMATAN DEKET KABUPATEN LAMONGAN

BAB V PEMBAHASAN. pertama yaitu uji Box s M. Karena nilai sig hitung Box s M pada fixed factors

BAB IV ANALISIS HUKUM ISLAM DAN STANDARISASI TIMBANGAN DIGITAL TERHADAP JUAL BELI BAHAN POKOK DENGAN TIMBANGAN DIGITAL

BAB IV ANALISIS HUKUM ISLAM TERHADAP PRAKTIK SIMPANAN WADI AH BERJANGKA DI BMT TEGAL IJO DESA GANDUL KECAMATAN PILANGKENCENG KABUPATEN MADIUN

ف ان ت ه وا و ات ق وا الل ه ا ن الل ه ش د يد ال ع ق اب

Transkripsi:

BAB IV ANALISIS HUKUM ISLAM TERHADAP PENENTUAN BAGI HASIL SIJANGKA MUD{A<RABAH DI KJKS BEN IMAN JL. VETERAN NO. 80 LAMONGAN A. Mekanisme Penentuan Bagi Hasil Sijangka Mud}a>rabah Ketentuan bagi hasil dalam Sijangka mud}a>rabah di KJKS Ben Iman Jl. Veteran No. 80 Lamongan menggunakan prosentase konversi nisbah bagi hasil yakni 60:40, 60 untuk mud}a>rib dan 40 untuk s}ahibul ma>l. Perhitungan tersebut digunakan untuk simpanan dengan jangka waktu 6 (enam) bulan yang dikonversikan menjadi 0.8% dan sebesar 50:50, 50 untuk mud}a>rib dan 50 untuk s}ahibul ma>l. Yang digunakan untuk simpanan dengan jangka waktu 12 (dua belas) bulan, dikonversikan menjadi 1% kemudian dikalikan dengan jumlah dana atau modal yang di simpan. Penentuan bagi hasil Simpanan Berjangka mud}a>rabah dibagi menjadi dua macam berdasarkan dengan lama jangka waktu simpanan. Dalam Sijangka mud}a>rabah minimal uang yang didepositkan sebesar Rp. 10.000.000,- (sepuluh juta rupiah), dengan perhitungan bagi hasil 60:40, 60 untuk mud}a>rib dan 40 untuk s}ahibul ma>l. Perhitungan tersebut digunakan untuk simpanan dengan jangka waktu 6 (enam) bulan yang dikonversikan menjadi 0.8% dan sebesar 50:50, 50 untuk mud}a>rib dan 50 untuk s}ahibul ma>l. Perhitungan tersebut digunakan untuk simpanan dengan jangka waktu 12 (dua belas) bulan dikonversikan menjadi 1%, dari prosentase konversi tersebut akan diberikan kepada nasabah setiap bulan 66

67 0.8% untuk deposito dengan jangka waktu 6 (enam) bulan dan 1% untuk deposito dengan jangka waktu 12 (dua belas) bulan secara konsisten, bagi hasil tersebut dihitung dari jumlah dana atau modal yang disimpan. Misalnya calon anggota melakukan simpanan dengan jenis deposito dengan jangka waktu 6 bulan sebesar Rp. 10.000.000,- (sepuluh juta rupiah) maka dari Rp. 10.000.000,- (sepuluh juta rupiah) dikalikan bagi hasil 0,8 %, maka yang akan didapatkan oleh s}ah}ibul ma>l selama 6 (enam) bulan sebesar Rp. 80.000,- (delapan puluh ribu rupiah) per bulan, dan apabila menggunakan deposito dengan jangka waktu 12 bulan maka dari Rp. 10.000.000,- (sepuluh juta rupiah) dikalikan bagi hasil 1 %, maka yang akan didapatkan oleh s}ah}ibul ma>l selama 12 (dua belas) bulan sebesar sebesar Rp. 100.000,- (seratus ribu rupiah). Untuk pengambilan bagi hasil bisa diambil setiap bulan, sekaligus saat jatuh tempo atau dimasukkan ke dalam tabungan muda}>rabah. 1 Penerimaan bagi hasil disesuaikan dengan besaran dana yang di depositkan, semakin tinggi nilai dana yang di depositkan maka semakin tinggi pula bagi hasil yang diperoleh tiap bulannya. Seperti halnya dicontohkan di atas jika dana yang di depositkan sebesar Rp 20.000.000,- (dua puluh juta rupiah) maka dari Rp. 20.000.000,- (dua puluh juta rupiah) dikalikan bagi hasil 0,8 %, maka yang akan didapatkan oleh s}ah}ibul ma>l selama 6 (enam) bulan hanya sebesar Rp. 160.000,- (seratus enam puluh ribu rupiah) per bulan, dan apabila 1 Anas, (Pelayanan dan Kasir), Wawancara, KJKS Ben Iman Lamongan, 16 Mei 2016.

68 menggunakan deposito dengan jangka waktu 12 (dua belas) bulan maka dari Rp. 20.000.000,- (dua puluh juta rupiah) dikalikan bagi hasil 1 %, maka bagi hasil yang diterima sebesar Rp. 200.000,- (dua ratus ribu rupiah) perbulan, berbeda jika dana yang didepositkan sebesar Rp 100.000.000,- (seratus juta rupiah) maka dari Rp. 100.000.000,- (seratus juta rupiah) dikalikan bagi hasil 0,8 %, maka bagi hasil yang akan didapatkan selama 6 (enam) bulan sebesar Rp. 800.000,- (delapan ratus ribu rupiah) per bulan, dan apabila menggunakan deposito dengan jangka waktu 12 (dua belas) bulan maka dari Rp. 100.000.000,- (seratus juta rupiah) dikalikan bagi hasil 1 %, maka bagi hasil yang diterima sebesar Rp. 1000.000,- (satu juta rupiah) per bulan. 2 Sistem administrasi KJKS Ben Iman sangat bagus hal tersebut bisa dilihat dalam penentuan bagi hasil Sijangka mud}a>rabah yang dikelola secara professional. Sedangkan untuk biaya administrasi tidak diambilkan dari jumlah pembiayaan yang diambil. Karena biaya administrasi harus dikeluarkan dari calon anggota sendiri sebesar 1.5 % dari jumlah pembiayaan. Jadi biaya administrasi tidak tergantung pada lamanya angsuran tapi tergantung pada besarnya pembiayaan. 3 2 Emelda dan Nurul Kawakib, (Deposan), Wawancara, KJKS Ben Iman Lamongan, 16 Mei 2016. 3 Miftahul Jannah, dkk, Praktik Pembiayaan Murabahah Di KJKS Ben Iman Lamongan, (Laporan Praktikum Perbankan Syariah UIN Sunan Ampel), Surabaya, 2015, 15.

69 B. Analisis Hukum Islam Terhadap Penentuan Bagi Hasil Sijangka Mud}a>rabah Sebagaimana uraian di atas dapat dilihat bahwa penentuan bagi hasil Sijangka mud}a>rabah di KJKS Ben Iman Jl. Veteran No. 80 Lamongan tidak sesuai dengan ketentuan bagi hasil menurut teori bagi hasil mud}a>rabah. Hal tersebut bisa dilihat pada ketentuan bagi hasil antara rabb al-ma>l dengan mud}a>rib dan konsep bagi hasil dalam mud}a>rabah, karena penentuan bagi hasil juga termasuk sebagai syarat dalam transaksi mud}a>rabah : 1. Di dalam ketentuan bagi hasil antara rabb al-ma>l dengan mud}a>rib yang termasuk dalam syarat mud}a>rabah dijelaskan bahwa dalam pembagian keuntungan di antara dua pihak harus dilakukan secara proporsional dan tidak dibenarkan memberikan keuntungan sekaligus atau yang pasti kepada rabb al-ma>l sebagai pemilik modal. 2. Dalam konsep bagi hasil mud}a>rabah disebutkan bahwa pembagian keuntungan antara dua belah pihak harus ditentukan secara proporsional. S}ohi}ibul ma>l tidak bisa secara otomatis mendapat keuntungan atau bagian yang telah dipastikan sebelumnya. Bagi hasil dalam mud}a>rabah merupakan ketentuan pembagian hasil usaha yang mengedepankan prinsip saling tolong-menolong dan berdasarkan pada al- Qur an dan al-hadits, dimana orang yang memiliki kemampuan lebih dalam hal finansial bisa berkerja sama dengan orang yang kurang mampu dalam finansial namun memiliki profesionalisme dan kemampuan dalam hal pengembangan

70 usaha, sehingga akan terjadi siklus yang saling menguntungkan dimana orang yang memiliki harta lebih banyak bisa memberikan modal kepada orang yang kurang mampu tapi pandai dalam pengembangan usaha. Sehingga akan timbul rasa saling tolong-menolong. Mud}a>rabah merupakan salah satu bentuk akad kerjasama yang dilakukan antara dua belah pihak, pihak pertama sebagai penyedia dana disebut sebagai s}ah}ibul ma>l manyediakan modal dan pengelola dana atau disebut mud}a>rib sebagai pengelola modal dengan keuntungan yang dibagi dua. Konsep bagi hasil mud}a>rabah tidak menggunakan kepastian nominal bagi hasil yang diterima, melainkan nisbah atau ukuran bagi hasil antara s}oh}ibul ma>l dan mud}a>rib yang dijadikan sebagai ukuran dalam pembagian hasil usaha. Kebanyakan dari deposan dan calon anggota KJKS Ben Iman adalah anggota masyarakat yang tidak begitu paham tentang istilah-istilah syari ah sehingga aplikasi dalam produk mud}a>rabah dijadikan lebih mudah sesuai dengan kebutuhan calon anggota atau deposan itu sendiri. Penentuan bagi hasil Sijangka mud}a>rabah menggunakan sistem konversi bagi hasil menjadi prosentase yang pasti. Ketentuan produk Sijangka yang seharusnya mengacu pada konsep hukum Islam yang terkandung dalam ketentuan akad mud}a>rabah diganti dengan prosentase bagi hasil pasti sehingga bagi hasil yang dimaksud dalam aplikasi akad mud}a>rabah berubah. Dengan perubahan konsep bagi hasil ini diharapkan para deposan dan calon anggota KJKS Ben Iman

ذ 71 menjadi nyaman dalam melakukan kegiatan simpan pinjam atau lebih khusus pada Sijangka mud}a>rabah. 4 Dalam prinsip mud}a>rabah dikenal dengan istilah bagi hasil (profit sharing), bukan riba karean riba bertentangan dengan konsep syariah sebagaimana firman Allah SWT dalam QS surah al-imran ayat 130: م ت ف ل ح ون ١٣٠ ي أي ها ٱ ل ين ء امن وا ل تأ ك ل وا ٱلر بو ا أض ع فا م ض عفة وٱ للذ لع ذ لك وا ٱ ذ تق Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu memakan riba dengan berlipat ganda dan bertakwalah kamu kepada Allah supaya kamu mendapat keberuntungan. (QS. al-imran:130). 5 Al-Qur an surah al-baqarah ayat 275: ذ لل ٱ وأحلذ ٱ ل ي ع وح ذ رم ٱلر بو ا Allah Menghalalkan jual beli dan mengharamkan riba. (QS. al-baqarah: 275) 6 Dua ayat tersebut menegaskan bahwa riba memang dilarang dalam al-quran. Segala yang dilarang dalam al-quran merupakan ketentuan hukum yang baku dan berakibat dosa bagi para pelanggarnya. Bagi hasil sangat penting bagi perekonomian umat Islam, bagi hasil dalam penentuan rasio/nisbah dibuat pada waktu akad dengan pedoman pada kemungkinan untung rugi. Kegiatan menyimpan uang di bank atau koperasi jasa keuangan Islam termasuk dalam kategori kegiatan investasi dimana perolehan keuntungan nya tidak bisa dipastikan dari waktu kewaktu karena besar kecilnya perolehan keuntungan 4 Anas, (Pelayan dan Kasir), Wawancara, KJKS Ben Iman Lamongan, 16 Mei 2016. 5 Departemen Agama RI, al-qur an dan Terjemahannya, (Surabaya: CV. Jaya sakti, 1989), 97. 6 Departemen Agama RI, al-qur an, 69.

72 kembali lagi kepada keuntungan hasil usaha yang dikembangkan oleh KJKS yang bertindak sebagai mud}a>rib atau pengelola dana melalui usaha-usaha yang benarbenar terjadi dan dilakukan oleh mud}a>rib. Dengan kata lain mud}a>rabah merupakan akad kerja sama antara dua belah pihak yang saling berhubungan antara satu dengan yang lain. Jadi, bila s}ah}ibul ma>l memberikan dananya, maka mud}a>rib mengkontribusikan kerja dan keahliannya. Kontribusi mud}a>rib dapat berbentuk tugas manajerial, marketing, atau enterpreneurship secara umum. Tergantung dari akad mud}a>rabah yang digunakan apakah bersifat mut}laqah atau muqayyadah. Dalam Hadits Nabi dijelaskan sebagaimana berikut: أ خ ب ر ن ا ع م ر و ب ن ز ر ار ة ق ال أ ن ب أ ن ا إ س ع يل ق ال ح د ث ن ا اب ن ع و ن ق ال ك ان م م د ي ق ول ل ر ض ع ن د ي م ث ل م ا ل ال م ض ار ب ة ف م ا ص ل ح ف م ال ال م ض ار ب ة ص ل ح ف ا ل ر ض و م ا ل ي ص ل ح ف م ال ال م ض ار ب ة ل ي ص ل ح ف ا ل ر ض ق ال و ك ان ل ي ر ى ب أ س ا أ ن ي د ف ع أ ر ض ه إ ل ا ل ك ار ع ل ى أ ن ي ع م ل ف يه ا ب ن ف س ه و و ل د ه و أ ع و ان ه و ب ق ر ه و ل ي ن ف ق ش ي ئ ا و ت ك ون الن ف ق ة ك ل ه ا م ن ر ب ا ل ر ض. Telah mengabarkan kepada kami 'Amru bin Zurarah telah memberitakan kepada kami Isma'il telah menceritakan kepada kami Ibnu 'Aun, dia berkata; Muhammad pernah berkata; "Tanahku seperti harta mud}a>rabah (kerjasama dagang dengan memberikan saham harta atau jasa), apa yang layak untuk harta mud}a>rabah maka layak untuk tanahku dan apa yang tidak layak untuk harta mud}a>rabah maka tak layak pula untuk tanahku. Dia memandang tidak mengapa jika dia menyerahkan tanahnya kepada pembajak tanah agar dikerjakan oleh pembajak tanah sendiri, anaknya dan orang-orang yang membantunya serta sapinya, pembajak tidak memberikan biaya sedikitpun, dan pembiayaannya semua dari pemilik tanah (HR. al-nasa i) 7 7 Nasa i, Dalam Lidwah Pusaka, Perbedaan lafadh yang ma tsur tentang Muzaro'ah, hadits No. 3867.

73 Konsep penentuan bagi hasil yang diterapkan dalam Sijangka mud}a>rabah di KJKS Ben Iman Jl. Veteran No. 80 Lamongan terdapat ketidaksesuaian dengan teori bagi hasil di atas. Diketahui bahwa penentuan bagi hasil Sijangka mud}a>rabah di KJKS Ben Iman Jl. Veteran No. 80 Lamongan menggunakan nilai prosentase yang dihitung dari konversi bagi hasil 50:50 menjadi 1% dan 60:40 menjadi 0,8%, dari prosentase bagi hasil tersebut diberikan secara konsisten tiap bulan dengan nilai bagi hasil dihitung dari total dana yang didepositkan dikalikan prosentase konversi, ini yang menjadikan perolehan bagi hasil menjadi konsisten nilainya bukan mengikuti perolehan keuntungan hasil usaha dari KJKS atau dalam hal ini mud}a>rib itu sendiri.