Apakah Masjidil Haram Sama Dengan Masjid-Masjid Lainnya Di Tanah Haram?

dokumen-dokumen yang mirip
Hukum Menanam Saham Di Sebagian Perusahaan

Hukum Mengubah Nazar

Hukum Berobat Kepada Dukun Dan Peramal

Hukum Onani. Syaikh Abdul Aziz bin Baz rahimahullah Syaikh Muhammad al-utsaimin rahimahullah

Di Antara Kemungkaran Pakaian Wanita Dalam Pesta Perkawinan

Pengertian Ikhlas. Syaikh Muhammad Bin Shalih al-'utsaimin. rahimahullah. Terjemah : Muhammad Iqbal A. Gazali Editor : Eko Haryanto Abu Ziyad

Tata Cara Shalat Malam

Hukum Ucapan Fulan Mati Syahid

Tata Cara Sujud Tilawah

Hukum Memakai Emas Dan Intan Bagi Laki-Laki

Pengobatan Dengan Ruqyah Untuk Penyakit Kejiwaan

Apakah Asal dalam Dakwah Adalah Tauqifi?

Dorongan Untuk Memanfaatkan Berbagai Sarana Informasi dengan Beberapa Syarat. Syaikh Abdul Aziz bin Baz

Apakah Membaca Iftitah Wajib di Setiap Raka at dalam Shalat Atau Cukup Di Awal Saja?

Hukum Bersiwak Bagi Yang Puasa Setelah Gelincir Matahari

Tata Cara Shalat dalam Pesawat

Waktu Shalat Malam. Dr. Muhammad bin Fahd al-furaih. Dinukil dari Buku Masalah-Masalah Shalat Malam. (hal )

Apakah Boleh Bekerja di Bank Kovensional?

Membatalkan Shalat Witir

Shalat Isya Di Belakang Imam Yang Shalat Tarawih

Hukum Hadiah yang Diberikan Oleh Pusat-Pusat Perbelanjaan

Membalas Kebaikan Orang Lain

Bid ah Berkumpul Untuk Ta ziyah dan Menghidangkan Makanan Kepada yang Datang

Isra Dan Mi'raj. Muhammad bin Abdullah bin Mu aidzir. Terjemah : Muzaffar Sahidu Editor : Eko Haryanto Abu Ziyad

Lima Syarat Wajib Haji

Negeri Yang Wajib Ditinggalkan

Hukum Undian Keberuntungan dan Menginfakkan Hasilnya di Jalan Kebaikan

Bersegera Memenuhi Seruan Allah dan Rasul-Nya

Pemisah Antara Tarawih dan Qiyam

Riddah: Pengertian, Sebab Dan

Hukum Meninggalkan Haji Sunnah Untuk Memberikan Kesempatan Kepada Kaum Muslimin

Membuka Wajah Di Hadapan Kerabat Bukan Mahram

Hukum Mandi Hari Jum'at

PUASA DI BULAN RAJAB

Cara Terbaik Untuk Amar Ma ruf dan Nahi Munkar

Makna Ayat Hijab. Syaikh Muhammad bin Ibrahim Alu Syaikh. Disusun oleh : Amin bin Yahya al-wazzan

Cara Menyisir Rambut

Bacaan dalam Shalat Malam

Hukum Merokok Dan Menjualnya

Hukum Mengganti Shalat dan Puasa yang Sengaja ditinggal Sebelum Bertaubat

Apakah Wanita yang Dicerai Mendapat Warisan Dari Mantan Suaminya yang Wafat?

Nabi Musa dan Hidhir alaihimassalam

Pertama Kali Wahyu Turun

Salaf dan Berbakti Kepada Ibu

Sifat Shalat Istisqa (Minta Hujan)

Buah Keimanan. Abdul Jabbar. Editor : Eko Haryanto Abu Ziyad

Hukum Bersumpah Atas Nama Nabi Muhammad shalallahu alihiwasallam

Puasa Hari Asyura. Syaikh Amin bin Abdullah asy-syaqawi. Terjemah : Abu Umamah Arif Hidayatullah Editor : Eko Haryanto Abu Ziyad

Hukum Meletakkan Bunga di Atas Kubur dan Berdiri Sesaat Sambil Diam

Apa Yang Terjadi Pada Mayit Di Kuburnya

Zakat Perhiasan Wanita

Hakim yang Adil dan Bijaksana

Syaikh Muhammad Shalih Al-Munajid الشيخ مد صالح ملنجد. Penterjemah: Pengaturan:

Dajjal. Terjemah : Muhammad Iqbal A. Gazali Editor : Eko Haryanto Abu Ziyad. Lajnah Daimah Untuk Riset Ilmiah Dan Fatwa

Mengobati Rasa Gelisah Dan Sedih

Hukum Meyakini Bahwa Rasulullah SHALALLHU ALAIHI WA SALLAM Ada Di Setiap Tempat Dan Mengetahui Perkara Gaib

Tata Cara Mengurus Jenazah Muslim dan Menguburnya

MERAYAKAN MALAM ISRA DAN MI RAJ

KEUTAMAAN MENGANDUNG

Tata Cara Qunut dan Kadarnya

Khalifah Abu Bakar Ash-Shiddiq Radhiyallahu Anhu Seorang Orator Ulung

HADITS TENTANG RASUL ALLAH

Tata Cara Transaksi dengan Perusahaan Kredit

Keluhan Pemuda Karena Tidak Dibangunkan Orang Tuanya Untuk Shalat Fajar

Kisah Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail alaihimassalam

Adab Memberi Keputusan dan Menasihati Orang Lain

Cara Menyampaikan Kritik Diantara Para Da`i

اقتناء للكب ملسه وتقبيله

ADAB MEMAKAI SANDAL آداب التنعل. Penyusun : Majid bin Su'ud al Usyan. Terjemah : Muzafar Sahidu bin Mahsun Lc. Editor : Eko Haryanto Abu Ziyad

MENGAJAK ANAK PEREMPUAN KECIL KE MASJID اصطحاب بلنات الصغار ىل ملسجد

Mengangkat Kedua Tangan Saat Qunut

HUKUM MEMAKAI BAJU YANG TERDAPAT TULISAN DALAM SHALAT ح م لبس القميص ملكتوب عليه ف الصلاة

Fadhilah Siwak. Syaikh Amin bin Abdullah asy-syaqawi. Terjemah : Abu Umamah Arif Hidayatullah Editor : Eko Haryanto Abu Ziyad

Memuji Orang-Orang Shalih dan Mendorong Mereka Agar Terus Berjalan Lurus

Hukum Poligami. Syaikh Abdul Aziz bin Baz -rahimahullah- Terjemah : Muhammad Iqbal A. Gazali Editor : Eko Haryanto Abu Ziyad

Mendulang Faidah Dari Surat al- Qomar (Ayat : 54-55)

Hukum Tariqat Tijaniyah

Menjampi Air Termasuk Ruqyah Yang Syar'i

Hukum Haid. Diambil dari kitab: "Masuliyatul Marah al Muslimah" Abdullah bin Jarullah bin Ibrahim al-jarullah. Terjemah : Tim Islamhouse.

Kisah Nabi Sulaiman alaihissalam

APAKAH DISYARATKAN MENGGERAKKAN LISAN DALAM BACAAN AL-QUR AN DAN ZIKIR? هل شرتط ف قراءة القرآن الا ذاكر تر ك اللسان

BAGAIMANA CARA MEMBIASAKAN ANAK- ANAK BERPUASA كيف يتم تعو د الا طفال ع الصوم

As-hamad, Penguasa Yang Maha Sempurna dan Tempat Bergantung Segala Sesuatu

FATWA MAJELIS ULAMA INDONESIA Nomor 4 Tahun 2003 Tentang PENGGUNAAN DANA ZAKAT UNTUK ISTITSMAR (INVESTASI)

ZAKAT PENGHASILAN. FATWA MAJELIS ULAMA INDONESIA Nomor 3 Tahun 2003 Tentang ZAKAT PENGHASILAN

Menghormati dan Menghargai Ulama

HADITS TENTANG RASUL ALLAH

Perusak Keislaman. Tim Majalah As sunnah. Editor : Eko Haryanto Abu Ziyad

Kelembutan Dalam Islam

Ar-Rabb, Yang Maha Mengatur Dan Menguasai Alam Semesta

Balasan Itu Sesuai dengan Amalan

BOLEHKAH MENGERASKAN BACAAN SHALAT SIRRIYAH ATAU SEBALIKNYA DAN BIMBINGAN MENGGUNAKAN PENGERAS SUARA DI MASJID

Memetik Pelajaran Dari al-qur'an Surat At Taubah

Anjuran Untuk Shalat Malam

Siapakah Mukmin Sejati?

Serial Bimbingan & Penyuluhan Islam

Hukum Asuransi Jiwa Dan Harta

Pengertian Wasathiyah (Moderat) Dalam Agama

SEMUA TENTANG I TIKAF Bersama Asy-Syaikh Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin (BAGIAN 1)

Pembunuh Sembilan Puluh Sembilan Nyawa

Transkripsi:

Apakah Masjidil Haram Sama Dengan Masjid-Masjid Lainnya Di Tanah Haram? ] إندوني [ Indonesia Indonesian Syaikh Muhammad bin Shalih al-utsaimin Terjemah : Muhammad Iqbal A. Gazali Editor : Eko Haryanto Abu Ziyad 2011-1432

هل مساجد مكة فيها من الا جر ما يف ملسد احلرام» باللغة الا ندونيسية «الشيخ مد بن صالح العثيم رمجة: د إقبال أمحد غزايل مراجعة: أبو ز اد إي و هار انتو 2011-1432

ة Apakah Masjidil Haram Sama Dengan Masjid-Masjid Lainnya Di Tanah Haram? Pertanyaan: Apakah (shalat di) masjid-masjid di kota Makkah sama pahalanya seperti di Masjidil Haram? Jawaban: Tidak, pahala di masjid-masjid kota Makkah tidak seperti di Masjidil Haram, dan pahala berlipat ganda hanya di Masjidil Haram yang lama serta tambahan perluasannya, berdasarkan sabda Nabi Muhammad shallallahu alaihi wa sallam: ف مس ج د ي هذا قال رسول االله ص االله عليه وسلم: ) ص لاة ل ( رواه مسلم اه ا و ي م م ن ص لا أ ف س ب مس ج د ا ل ك ع ب ة ف ض ل أ Shalat di masjidku ini lebih utama seribu kali 1 shalat di masjid lainnya kecuali masjid Ka bah. 0F Muslim. HR. Beliau menentukan hukumnya khusus pada masjid yang ada Ka bahnya dan masjid yang ada Ka bah nya hanya 1 HR. Muslim 1396.

satu. Dan sebagaimana keutamaan khusus di masjid Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam (masjid nabawi), maka ia khusus dengan Masjidil Haram juga, dan hal ini ditunjukkan oleh hadits Nabi Muhammad shallallahu alaihi wa sallam: ب ل ب حال لر قال رسول االله ص االله عليه وسلم: (لا ش د م س ج د حل را م ومس ج د ي هذا : ا ل ة م س اج د ث ثلا ص ( متفق عليه ا ا لا س ج د وال م Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda: Tidak ditambatkan tunggangan kecuali kepada tiga masjid: Masjidil Haram, masjidku ini (Masjid Nabawi), dan 2 Masjidil Aqsha. 1F Dan sudah diketahui bahwa jika kita menambatkan tunggangan ke salah satu masjid di kota Makkah selain Masjidil haram niscaya hal itu tidak disyari atkan, bahkan dilarang. Yang ditambatkan 2 HR. Bukhari 1189 dan Muslim1397. 4

tunggangan kepadanya itulah yang berlipat ganda pahalanya. Akan tetapi shalat di masjid-masjid kota Makkah, bahkan di semua tanah haram lebih utama dari pada shalat di luar tanah haram. Dalilnya adalah bahwa tatkala Rasulullah shallallahu alaihiwasallam singgah/menginap di Hudaibiyah sebagian Hudaibiyah adalah masuk tanah haram dan sebagiannya di luar tanah haram-, beliau shalat di tanah haram padahal beliau singgah (menginap) di luar tanah haram. Hal ini menunjukkan bahwa shalat di tanah haram lebih utama, akan tetapi tidak berarti mendapatkan pahala khusus seperti di Masjid yang ada Ka bah. Jika dikatakan: bagaimana kita menjawab firman Allah Shubhanahu wa ta alla: 5

ن د ب مسج ن ٱ ي أ ى ب ع د ه ۦ م ٱل قال االله عاىل: س ب م ن ءا ت نا ۥ ه ۥ و د ٱ ق ص ا ٱ ي ر نا ح س ل ٱ رام إ ٱلم ج ٱ ١ [لا رساء: [١ ۥ ه و ٱ سم يع ه ص إ ن Maha Suci Allah, yang telah memperjalankan hamba -Nya pada suatu malam dari Al-Masjidil Haram ke Al-Masjidil Aqsha yang telah Kami berkahi sekelilingnya agar Kami perlihatkan kepadanya sebagian tanda-tanda kebesaran Kami. Sesungguhnya Dia adalah Maha Mendengar lagi Maha Melihat. (QS. Al-Isra`:1) Dan beliau dijalankan pada malam hari dari kota Makkah dari rumah Ummu Hani? Jawabannya: sesungguhnya diriwayatkan dalam shahih al-bukhari bahwa beliau dijalankan dari Hijir Ismail, beliau bersabda: 6

قال رسول االله ص االله عليه وسلم: ) ب ي ن ا ا آ ت...) متفق عليه أت ا أن اي م ج ر ف ن حل Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda: Manakala aku tertidur di Hijr, datanglah kepadaku seseorang yang datang 2F3 dst, dan Hijir adalah di Masjidil Haram. Atas dasar ini, maka hadits yang disebutkan padanya bahwa beliau dijalankan dari rumah Ummu Hani jika riwayatnya shahih- maksudnya adalah permulaan isra` dan kesudahannya adalah dari Hijir Ismail. Seolah-olah beliau diingatkan saat berada di rumah Ummu Hani, kemudian beliau berdiri, lalu tidur di Hijir, maka beliau dijalankan dari Hijir Ismail. Syaikh Muhammad bin Shalih al-utsaimin- Majmu Fatawa wa Rasail (12/395). 3 HR. al-bukhari 3887 dan Muslim 164.. 7