PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI MELALUI PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP KEMAMPUAN PEMAHAMAN KONSEP TENTANG

dokumen-dokumen yang mirip
ARTIKEL SKRIPSI Diajukan Guna Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PGSD.

ARTIKEL SKRIPSI OLEH : ARIA KURNIA SAPUTRA NPM:

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PGSD OLEH:

SKRIPSI. Oleh: DERIA EGA FITRIAWATI NPM:

ARTIKEL SKRIPSI OLEH: NUR AZIZAH SAFITRI NPM:

OLEH : NINING CHOLIFATUS SUSANTI NPM:

SKRIPSI TUTIK WIDAYATI NPM:

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PGSD FKIP UN PGRI Kediri OLEH :

ARTIKEL SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PGSD

PENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN INQUIRY DENGAN MEDIA GAMBAR TERHADAP KEMAMPUAN MENGENAL JENIS-JENIS PEKERJAAN SISWA KELAS III SDN KECAMATAN BANYAKAN

OLEH : ESTU KARLINA PUTRI NPM :

UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (FKIP) UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PGSD FKIP UN PGRI Kediri OLEH:

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PGSD

OLEH : PUJI EKA BRIHANTARI NPM:

NPM :

ARTIKEL. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Program Studi PGSD FKIP UN PGRI Kediri OLEH:

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERHADAP KEMAMPUAN MENYIMPULKAN HASIL PENGAMATAN GERAK BENDA PADA SISWA KELAS III SDN MRICAN 1 KOTA KEDIRI SKRIPSI

ARTIKEL SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan PGSD UNP KEDIRI.

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna. Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan Pendidikan Matematika OLEH :

ARTIKEL ILMIAH. Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Pada Program Studi PGSD FKIP UN PGRI Kediri OLEH:

ARTIKEL SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PGSD FKIP UN PGRI Kediri

SKRIPSI. Diajukan Untuk Penulisan Skripsi Guna Memahami Salah Satu Syarat. Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.)

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PGSD OLEH : ERIKA DIANTY ASNAWATI

SKRIPSI. Diajukan Guna Memenuhi Salah Satu Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidian (S.Pd.) Pada Program Studi PGSD FKIP UN PGRI Kediri OLEH:

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (FKIP) UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI 2016

PERBANDINGAN MODEL MAKE A MATCH DAN MODEL PROBLEM POSING TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA KELAS XI SMA PADA MATERI PELUANG

Oleh: NINIK ASROFIN Dibimbing oleh : 1. Dr. Suryo Widodo, M.Pd. 2. Drs. Darsono, M.Kom.

ARTIKEL SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna. Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan PGSD OLEH : DEWI ANDARYUNI

ARTIKEL SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PGSD OLEH :

Sriningsih Program Studi Pendidikan Akuntansi, Jurusan Pendidikan Ekonomi, Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Surabaya,

ARTIKEL SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Program Studi PGSD

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (FKIP) UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI 2016

SKRIPSI. Diajukan Untuk memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan ( S.Pd. ) Pada Jurusan PGSD. Oleh :

JURNAL. Oleh: DISKA DESI INTANSARI NPM: Dibimbing oleh : 1. Drs. Yatmin, M.Pd 2. Alfi Laila, S.Pd.I.,M.Pd

ARTIKEL SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Pada Program Studi PGSD FKIP UN PGRI Kediri

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan PGSD OLEH :

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PGSD

ARTIKEL SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna. Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan PGSD OLEH :

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan PGSD OLEH:

SKRIPSI. Disusun Oleh : MEINAR TRIA SUSANTI

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS KEGURUAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI 2016

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN MAKE A MATCH TERHADAP KEMAMPUAN MENGENAL LAMBANG BILANGAN ROMAWI PADA SISWA KELAS IV

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan PGSD OLEH :

PENGARUH MODEL PICTURE AND PICTURE DENGAN MEDIA DUA DIMENSI DALAM KEGIATAN MENGURUTKAN DAUR HIDUP HEWAN TERHADAP

PENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS X SMK PGRI 4 KOTA KEDIRI TAHUN AJARAN 2014/2015

JURNAL. Pengaruh Model Probing-Prompting Terhadap Kemampuan Mendeskripsikan Sifat-Sifat Cahaya Siswa Kelas V SDN Banjaran Kota Kediri

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Pada Jurusan PGSD

PENGARUH METODE DEMONSTRASI DENGAN MEDIA KONKRIT TERHADAP GERAK BENDA YANG DIPENGARUHI OLEH BENTUK DAN UKURAN PADA SISWA KELAS III SD SKRIPSI

JURNAL. Oleh: PUTHUT PRIA LAKSONO Dibimbing oleh : 1. Drs. Sigit Widiatmoko, M. Pd. 2. Dr. Zainal Afandi, S.Pd,M.

JURNAL. Oleh: WAHYU SETIAWATI Dibimbing oleh : 1. MUHAMAD BASORI, S.Pd, M.Pd 2. Dr. ANDRI PITOYO, M.Pd

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan PGSD. Oleh :

SKRIPSI. Diajukan Untuk Penulisan Skripsi Guna Memenuhi Salah Satu Syarat. Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.)

ARTIKEL SKRIPSI OLEH : ELVA AYU ANDRIANI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

SKRIPSI. Oleh : SARI DWI WAHYUNI PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

ARTIKEL SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PGSD OLEH:

EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH PADA MATERI POKOK ALJABAR PADA SISWA KELAS VIII SMP SKRIPSI

BAB I PENDAHULUAN. SD merupakan titik berat dari pembangunan masa kini dan masa mendatang.

ARTIKEL SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Syarat guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) pada Program Studi PGSD FKIP UN PGRI Kediri

TAHUN AJARAN 2014/2015. ARTIKEL

BAB I PENDAHULUAN. manusia untuk mengembangkan pengetahuan dan kepribadiannya. Pendidikan ini

Oleh ANISAA YURISTA NARASTUTI NPM :

ARTIKEL ILMIAH. Oleh : IIN NURSEPTA TRIANA NPM :

SKRIPSI. Diajukan Untuk Penulisan Skripsi Guna Memahami Salah Satu Syarat. Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.)

Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN MAKE A MATCH TERHADAP KEMAMPUAN

SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PGSD OLEH :

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI

PENGARUH MODEL EXAMPLES NON EXAMPLES TERHADAP KEMAMPUAN MENJELASKAN HUBUNGAN ANTARA SUMBER DAYA ALAM DENGAN LINGKUNGAN SISWA KELAS IV SDN TAMANAN

ARTIKEL PENELITIAN OLEH : ARIZKI PUTRI ANGGRAHENI NPM :

ARTIKEL SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PGSD OLEH:

Miftakhul Jannah. Guru IPA SMP Negeri 2 Pringapus Desa Jatirunggo Kecamatan Pringapus Kabupaten Semarang ABSTRAK

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PGSD FKIP UNP Kediri OLEH :

ARTIKEL SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna. Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.)

SKRIPSI OLEH : LINDA REVITASARI NPM

ARTIKEL SKRIPSI. Diajukan Untuk Penulisan Skripsi Guna Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan PGSD OLEH:

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan( S.Pd ) Pada Progam Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS KEGURUAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI 2016

ARTIKEL ILMIAH OLEH: HERMIN NOVITA INGGAR SARI NPM: FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (FKIP)

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT) TERHADAP KEMAMPUAN MENJUMLAHKAN PECAHAN PADA SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR

SKRIPSI. Diajukan Untuk Penulisan Skripsi Guna Memenuhi Salah Satu Syarat

Oleh : AYUNINGTYAS NPM

Oleh : Yeyen Suryani dan Sintia Dewiana. Abstrak

SRI UTAMI WAHYUNINGSIH

ARTIKEL ILMIAH. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan PGSD OLEH :

SKRISPSI Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Syarat guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) pada Program Studi PGSD OLEH :

SKRIPSI. Diajukan untuk Memenuhi Sebagai Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Pada Jurusan Pendidikan MATEMATIKA OLEH:

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan PGSD

PENGARUH MODEL MIND MAPPING DENGAN MEDIA VISUAL TERHADAP KEMAMPUAN MENCERITAKAN LINGKUNGAN ALAM DAN BUATAN DI

SKRIPSI OLEH: DEO MUKTI PENGKUH ATMO ASWOJO NPM:

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Guna. Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurursan PGSD

OLEH : FERA DWI PUSPITA SARI NPM :

PENGARUH MODEL PROBLEM BASED LEARNING DIDUKUNG MEDIA REALIA

PENGARUH MEDIA GAMBAR DALAM MODEL TEAMS GAMES TOURNAMENT TERHADAP KEMAMPUAN MENGIDENTIFIKASI SUMBER ENERGI DAN

UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI

PENGARUH PENDEKATAN REALISTIC MATHEMATICS EDUCATION DIDUKUNG MEDIA KONKRIT TERHADAP KEMAMPUAN MENJUMLAHKAN PECAHAN PADA

SKRIPSI. Diajukan Untuk Penulisan Skripsi Guna. Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Pada Program Studi PGSD FKIP UN PGRI KEDIRI OLEH:

DI SDN MARGOURIP I KECAMATAN

Transkripsi:

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI MELALUI PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP KEMAMPUAN PEMAHAMAN KONSEP TENTANG CIRI-CIRI LINGKUNGAN SEHAT DAN TIDAK SEHATSISWA KELAS III SDN 1 KERTOSONO KABUPATEN TRENGGALEK TAHUN PELAJARAN 2014-2015 SKRIPSI Diajukan Untuk Penulisan Skripsi Guna Memahami Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar OLEH : FITRI SUHARTATIK 11.1.01.10.0145 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI 2016 1

2

3

PENGARUH MODEL PEBELAJARAN INKUIRI MELALUI PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP KEMAMPUAN PEMAHAMAN KONSEP CIRI-CIRI LINGKUNGAN SEHAT DAN TIDAK SEHAT SISWA KELAS III SDN 1 KERTOSONO KABUPATEN TRENGGALEK TAHUN PELAJARAN 2014-2015 FITRI SUHARTATIK NPM: 11.1.01.10.0145 Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan - Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Fitrisuhartatik@gmail.com Prof.Dr. Sugiono, M.M dan Dr. Andri Pitoyo, M.Pd ABSTRAK UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI Fitri Suhartatik : Pengaruh Model Pembelajaran Inkuiri Melalui Pendekatan Kontekstual Terhadap Kemampuan Pemahaman Konsep Tentang ciri-ciri Lingkungan Sehat dan Tidak Sehat Siswa Kelas III SDN 1 Kertosono Kabupaten Trenggalek. Skripsi, Jurusan S1 PGSD, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, 2016. Pembimbing: (1) Prof. Dr. H. Sugiono, MM, (II) Dr. Andri Pitoyo, M.Pd. Kata Kunci : Model Inkuiri, Pendekatan Kontekstual, Pemahaman Konsep, Ciri-ciri Lingkungan Sehat dan Tidak Sehat. Mata Pelajaran IPA merupakan mata pelajaran yang menuntut siswa untuk memahami konsep dan juga memiliki kemampun untuk memecahkan masalah dalam kehidupan sehari-hari. Karena pada dasarnya materi pelajaran IPA mempelajari hal-hal yang ada disekitar siswa. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan pada materi ciri-ciri lingkungan sehat dan tidak sehat di kelas III SDN 1 Kertosono Trenggalek diketahui bahwa; (1) proses pembelajaran masih menggunakan ceramah sehingga siswa kurang aktif karena hanya mendegarkan penjelasan guru; (2) karena siswa kurang memahami materi yang diajarkan sehingga suasana kelas menjadi monoton, pasif, dan membosankan; (3) aktivitas belajar siswa rendah. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui: (1) kemampuan pemahaman konsep sebelum menggunakan model inkuiri dan pendekatan kontekstual; (2) kemampuan pemahaman konsep setelah menggunakan model inkuiri dan pendekatan kontekstual; (3) pengaruh model inkuiri melalui pendekatan kontekstual terhadap kemampuan pemahaman konsep kelas III SDN 1 Kertosono materi ciri-ciri lingkungan sehat dan tidak sehat. Model inkuiri memungkinkan siswa untuk saling memecahkan eksperimen guna jawaban terhadap pertanyaan yang diajukan. Pendekatan yang digunakan untuk penelitian ini adalah kuantitatif dengan rancangan Penelitian Eksperimen dengan desain Pre Experimental Design : One Grup Pretest- Posttest, dengan subjek penelitian 29 siswa. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah tes berupa tes pilihan ganda sebanyak 15 butir soal. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan metode statistik dengan menggunakan uji t-test. 4

Hasil penelitian menunjukkan sebelum menggunakan model inkuiri rata-rata klasikal sebesar 69,29 dengan presentase ketuntasan klasikal 58% sedangkan rata-rata klasikal setelah menggunakan model 92,98 dengan presentase ketuntasan klasikal 96%. Dengan demikian model pembelajaran inkuiri dapat meningkatkan kemampuan pemahaman konsep siswa materi ciri-ciri lingkungan sehat dan tidak sehat. Sementara dari analisi uji t-test diperoleh t hitung 21,45 dari t tabel 2,048 pada taraf kesalahan 5% sehingga dapat disimpulkan terdapat pengaruh yang signifikan penggunaan model pembelajaran inkuiri melalui pendekatan kontekstual terhadap kemampuan pemahaman konsep kelas III SDN 1 Kertosono materi ciri-ciri lingkungan sehat dan tidak sehat. Dari hasil penelitian ini dapat dijadikan salah satu alternative guru ketika memilih strategi dalam kegiatan pembelajaran. Model inkuiri tidak hanya dapat digunakan pada mata pelajaran IPA saja namun dapat juga digunakan pada mata pelajaran yang lain. I. LATAR BELAKANG Ilmu Pengetahuan Alam merupakan ilmu dasar yang memiliki peranan penting dalam dunia Pendidikan. Sebab IPA merupakan pembelajaran IPA yang dilaksanakan di Sekolah Dasar hendaknya dapat menumbuhkan sikap logis, kritis, dan kreatif siswa terhadap gejala alam yang terjadi di lingkungannya. Pembelajaran IPA memberikan manfaat yang nyata dalam kehidupan sehari-hari. Sehingga IPA merupakan salah satu ilmu pengetahuan dasar yang penting untuk dipelajari. Mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam adalah mata pelajaran yang tidak mungkin diajarkan hanya dengan metode ceramah, tanya jawab, dimana guru menjadi pusat belajar bagi siswa. Pembelajaran seperti ini kurang efektif karena siswa kurang termotivasi atau kurang bertanggung jawab dan menyebabkan siswa mengalami kesulitan untuk memahami atau mengerti materi yang disampaikan guru. Hal ini diakibatkan karena guru tidak memberi kesempatan kepada siswa untuk aktif terlibat langsung dan mengalami sendiri serta mengemukaan hasil pemikirannya dalam pembelajaran. Dengan demikian, seorang guru harus berupaya mencari model, metode atau pendekatan yang tepat untuk menyampaikan materi pelajaran IPA agar dapat membantu siswa dalam mencapai tujuan pembelajaran dan kompetensi yang diharapkan melakukan sesuatu guna mencapai tujuan. Motivasi tumbuh dari dalam diri sebagai manifestasi atas adanya kebutuhan yang harus dipenuhi. Siswa yang motivasinya rendah untuk belajar, seperti tidak ada keinginan untuk membaca, rendahnya kemauan untuk mengerjakan tugas, dan cenderung tidak semangat terhadap pelajaran, sehingga mengalami ketertinggalan belajar dan besar kemungkinan prestasinya yang rendah. Pembelajaran IPA yang menarik bukan hanya pengetahuan berupa fakta, konsep, dan teori yang dipaksakan begitu kepada siswa, namun lebih dari itu pembelajaran tersebut haruslah bermakna, menantang, dan merangsang keingintahuan siswa dengan menggunakan informasi tentang lingkungan sekitar secara logis, 5

kritis, dan kreatif. Siswa diharapkan mampu menunjukkan sikap logis, kritis, dan kreatif tersebut di bawah bimbingan guru dengan cara memecahkan masalah sederhana yang berhubungan dengan kehidupan sehari-hari. Dengan berpikir logis, kritis, dan kreatif siswa akan mampu merubah cara pikirnya menjadi lebih cinta terhadap lingkungannya sendiri dan penciptanya. Untuk mencapai tujuan pembelajaran tersebut dibutuhkan kreativitas guru dalam membelajarkan siswanya. Seperti kecerdasan guru dalam menelaah Kurikulum, menyusun Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), menggunakan strategi, metode, dan media yang tepat, serta mengelola kelas yang menyenangkan. Namun kenyataan di lapangan khususnya di SDN 1 Kertosono hasil belajar pada mata pelajaran IPA kemampuan pemahaman konsep cenderung rendah. Hasil pengamatan melalui observasi peneliti menunjukkan bahwa pada siswa kelas III SDN 1 Kertosono Kabupaten Trenggalek khususnya pada mata pelajaran IPA tentang ciri-ciri lingkungan sehat dan tidak sehat cara guru mengajar adalah hanya memberi materi yaitu memaksa siswa memahami konsep yang telah ada tanpa mengajak siswa untuk bisa melatih kemampuannya dalam memecahkan kemampuan pemahaman konsep yang ada. Dan kemampuan pemahaman konsep bagi siswa tidak bermakan bila hanya diberikan satu arah saja. Yaitu guru hanya sebagai pemberi informasi tanpa ditunjang dengan pemahaman siswa untuk menemukan pemahaman konsepnya. Sehinggan berdampak pada rendahnya kemampuan pemahaman konsep oelah siswa itu sendiri. Karena rendahnya kemampuan pemahaman konsep menyebabkan proses pembelajaran di dalam kelas cenderung menggunakan metode ceramah dan hanya berpusat pada guru. Proses pembelajaran seperti ini kurang efektif dan membosankan sehingga siswa kurang memahami materi yang disampaikan guru. Oleh sebab itu perlu adanya solusi untuk memecahkan masalah tersebut, salah satu diantaranya seorang guru perlu menerapka model dan pendekatan pembelajaran yang lebih baik dibandingkan dengan model dan pendekatan yang sebelumnya. Berorientasi dari fenomena tersebut, diperlukan perubahan dalam model dan pendekatan pembelajaran IPA materi pemahaman konsep ciri-ciri lingkungan sehat dan tidak sehat pada siswa kelas III SDN 1 Kertosono tahun pelajaran 2014-2015. Berubahan model tersebut meliputi model inkuiri dan pendekatan kontekstual yang sesuai dengan materi pembelajaran. Model inkuiri dapat meningkatkan pemahaman sains, produktif dalam berpikir 6

kritis, dan siswa menjadi terampil dalam memperoleh, menganalisis, dan menyelesaiakn masalah. Dan pendekatan kontekstual itu menekankan pada pembelajaran dengan situasi yang bersifat nyata. Menurut Soekamto dkk (dalam Nurulwati, 2000:10) model pembelajaran adalah kerangka konseptual yang melukiskan prosedur yang sistematis dalam mengorganisasikan pengalaman belajar untuk mencapai tujuan belajar tertentu dan berfungsi sebagai pedoman bagi para perancang pembelajaran dan para pengajar dalam merencanakan aktivitas belajar mengajar. Pendekatan kontekstual adalah suatu pendekatan pembelajaran yang menekankan pada proses keterlibatan siswa secara penuh untuk dapat menemukan materi yang dipelajari dan menghubungkan dengan situasi kehidupan nyata sehingga mendorong siswa untug dapat menerapkan dalam kehidupan mereka. Banyak model dan pendekatan pembelajaran yang dapat digunakan oleh guru, salah satunya adalah model pembelajaran Inkuiri dengan pendekatan Kontekstual. Model inkuiri adalah model yang sederhana dan sangat bagus diterapkan. Model ini menggambarkan suatu desain atau pengembangan pembelajaran kedalam tiga komponen yaitu 1) Tujuan, 2) Model dan 3) Evaluasi. Model pembelajaran inkuiri ini merupakan suatu model yang mengarah pada penemuan. Baik penemuan rumus serta konsep yang dimulai dari penalaran siswa mengenai suatu materi pelajaran, misalnya ciri-ciri lingkungan sehat dan tidak sehat. Pendekatan kontekstual merupakan salah satu pendekatan dalam pembelajaran IPA yamg merupakan konsep belajar yang membantu guru mengkaitkan antara materi yang diajarkan dengan situasi dunia nyata siswa dan mendorong siswa membuat hubungan antara pengetahuan yang dimilikinya dengan penerapannya dalam kehidupan mereka sebagai anggota keluarga dan masyarakat. II. METODE Pada penelitian ini maka penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. penelitian kuantitatif sesuai dengan namannya, banyak dituntut menggunakan angka, mulai dari pengumpulan data, penafsiran terhadap data tersebut serta penampilan dari hasilnya. Penelitian ini menggunakan desain penelitian dengan model One Group Pretest-Posttest Pre- Experimental Design. Pada desain penelitian One Group Pretest-Posttest terdapat pemberian tes sebelum diberi perlakuan dan sesudah diberi perlakuan (Sugiyono, 2013:74). Dengan demikian hasil perlakuan dapat diketahui lebih akurat. Penelitian ini 7

hanya menggunakan satu kelas sebagai sampel atau disebut kelas eksperimen, yaitu kelas diberi perlakuan penerapan model pembelajaran inkuiri terhadap kemampuan pemahaman konsep oleh siswa. Penelitian ini menggunakan rancangan atau desain penelitian pre test and post test group design dengan pola seperti gambar dibawah. Subyek penelitian ini yaitu siswa kelas III SDN 1 Kertosono Kabupaten Trenggalek tahun pelajaran 2014 2015. Dalam penelitian ini yang akan diteliti adalah seluruh siswa kelas III SDN 1 Kertosono Kabupaten Trenggalek sebagai kelas sksperimen sebanyak 29 siswa. III. HASIL DAN KESIMPULAN Berdasarkan pengolahan data untuk menjawab pertanyaan penelitian ke-1, dapat diketauhi bahwa kemampuan pemahaman konsep siswa sebelum penggunaan model pembelajaran inkuiri melalui pendekatan kontekstual pada materi ciri-ciri lingkungan sehat dan tidak sehat nilai rata-rata kelas 69,29% sedangkan KKM 70. Ketuntasan klasikal sebesar 58%, artinya masih di bawah target yaitu 70% sehingga dapat disimpulkan belajar siswa masih rendah. Berdasarkan pengolahan data untuk menjawab petanyaan peneliti ke-2, dapat diketauhi bahwa kemampuan pemahaman konsep siswa sesudah penggunaan model pembelajaran inkuiri melalui pendekatan kontekstual pada materi ciri-ciri lingkungan sehat dan tidak sehat nilai rata-rata kelas 92,98% sedangkan KKM 70. Ketuntasan klasikal sebesar 96%, artinya sudah di atas target yaitu 70% sehingga dapat disimpulkan belajar siswa sudah baik. Berdasarkan hasil uji hipotesis diperoleh t hitung = 21,45 t tabel = 2,04841 pada taraf kesalahan 5% untuk db = 28 maka dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh yang sangat signifikan pemberian model pembelajaran inkuiri melalui pendekatan kontekstual terhadap kemampuan pemahaman konsep tentang ciri-ciri lingkungan sehat dan tidak sehat kelas III SDN 1 Kertosono Trenggalek. IV. DAFTAR PUSTAKA Arikunto, S. 2010. Prosedur Penelitian. Jakarta: Aneka Cipta. Johnson B, E. 2006. Contextual Teaching and Learning. Jakarta: MLC Rizema, S. 2013. Desain Belajar Mengajar Kreatif Berbasis Sains. Jogjakarta: DIVA Press (Anggota IKAPI). 8

Rositawaty. 2008. Ilmu Pengetahuan Alam SD/MI Kelas III, Jakarta : Pusat Perbukuan Depertemen Pendidikan Nasional. Rusmawati, E. 2012. Meningkatkan pemahaman konsep tentang ciri-ciri lingkungan sehat dan tidak sehat melalui penerapan pendekatan kontekstual. (online), tersedia : www.e-bookspdf.org/dowanload/ipapgsd-besaran.html, diunduh 12 Juni 2014. Priyono. 2008. Ilmu Pengetahuan Alam SD/MI Kelas III, Jakarta : Pusat Perbukuan Depertemen Pendidikan Nasional. Sheva, A. 2011. Jurnal Pendekatan Kontekstual Learning (CTL). (online), tersedia : www.s1- pgsd.blogspot.co.id/2011/12/jurnalpendekatan-kontekstuallearning.html?m=1, diunduh 7 juli 2014. Sodikin, A. 2012. Upayam meningkatkan pemahaman dan hasil belajar konsep sifat-sifat benda cair melalui metode eksperimen. (online), tersedia : www.library.walisongo.co.ac.id/.../d owanload.php, diunduh : 7 juli 2014. Sri Rejeki, G. 2010. Pembelajaran Kontekstual dengan model pembelajaran inkuiri untuk meningkatkan hasil dan aktivitas belajar IPA. (online), tersedia : www.karyailmiah.um.ac.id/index.php/ksdp/arti cle/view/6192, Diunduh 1 Juli 2014. Sugiyono. 2013. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R & D. Bandung: Alfabeta.. 2014. Metode Penelitian Pendidikan PendekatanKuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung : Alfabeta.. 2014. Statistika Untuk Penelitian. Bandung : Alfabeta Suprijono, A. 2009. Cooperatif Learning. Surabaya: PUSTAKA BELAJAR. Tritanto. 2007. Model-model Pembelajaran Inovatif Berorientasi Konstrutivistik. Surabaya: PRESTASI PUSTAKA. 9