NASKAH PUBLIKASI. Disusun sebagai salah satu syarat menyelesaikan Program Studi Strata I pada Jurusan Ekonomi Pembangunan Fakultas Ekonomi dan Bisnis

dokumen-dokumen yang mirip
Disusun Dalam Rangka Memenuhi Sebagian Persyaratan. Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

SKRIPSI OLEH PUTRI INDAH SARI PANJAITAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Keywords : Current Ratio, Debt to Equity Ratio (DER), Return on Assets (ROA), Dividend Payout Ratio (DPR). vii Universitas Kristen Maranatha

BAB III METODE PENELITIAN. sektor perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI). Subyek pada

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Tabel 4.1. Analisis Descriptive Statistics. N Minimum Maximum Mean LDR 45 40,22 108,42 75, ,76969

SKRIPSI FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PROFITABILITAS PADA PERUSAHAAN PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE TAHUN OLEH

ANALISIS RASIO KEUANGAN UNTUK MEMPREDIKSI PERTUMBUHAN LABA PADA PERUSAHAAN PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. digunakan dalam penelitian ini serta dapat menunjukkan nilai maksimum, nilai

III. METODE PENELITIAN. Obyek penelitian ini adalah profitabilitas perbankan syariah yang ada di

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. yang telah diperoleh dan dapat dilihat dalam tabel 4.1 sebagai berikut : Tabel 4.1 Descriptive Statistics

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. perolehan sampel dan data tentang Capital Adequacy Ratio (CAR), Loan to

Disusun Oleh : DWI LESTARI B

BAB III METODE PENELITIAN. umum dari obyek penelitian. Pada penelitian ini peneliti mengambil data waktu tiga

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. variabel dependen yang digunakan dalam model analisis regresi linear berganda.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI RENTABILITAS (ROA) PADA PT BPR DI KABUPATEN SEMARANG

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. penelitian ini meliputi jumlah sampel (N), nilai minimum, nilai maksimum,

BAB III METODE PENELITIAN. Berdasarkan populasi tersebut dapat ditentukan sampel penelitian.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode tahun Pengambilan sampel

BAB. III METODOLOGI PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. antara pihak-pihak yang memiliki dana dengan pihak-pihak yang memerlukan. manajemen bank perlu memperhatikan kinerja bank.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB III DESAIN PENELITIAN. manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Dalam penelitian ini, peneliti

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Perusahaan emiten manufaktur sektor (Consumer Goods Industry) yang

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV METODE PENELITIAN. 2 variabel atau lebih dengan mencari pengaruh variabel independen terhadap

ABSTRACT. Keywords: Deferred tax expense, tax planning, and earnings management. viii. Universitas Kristen Maranatha

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Indonesia (BEI) untuk tahun , sampel dalam penelitian ini adalah

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. Muamalat Indonesia selama periode Dalam penelitian ini. yang menggunakan rasio return on asset (ROA).

BAB III METODE PENELITIAN

III. METODOLOGI PENELITIAN. dan verifikatif. Metode deskriptif adalah studi untuk menentukan fakta dengan

BAB III METODE PENELITIAN. laporan keuangan perusahaan transportation services yang terdaftar di Bursa

SKRIPSI PENGARUH RASIO LIKUIDITAS DAN RASIO PROFITABILITAS TERHADAP CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) PADA PERUSAHAAN PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI BEI

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. (Sugiyono, 2010). Populasi dalam penelitian ini adalah Bank Umum Milik

BAB 3 METODE PENELITIAN. jenis data yang berbentuk angka (metric) yang terdiri dari:

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. dari tiga variabel independen yaitu Dana Pihak Ketiga (DPK), Non Performing

Disusun Oleh: NURUL FAJRINA B

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. menyediakan pembiayaan bagi pelaksanaan usaha-usaha pembangunan daerah

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Populasi dalam penelitian ini adalah PT. Bank Syariah Mandiri dan Bank

BAB III METODE PENELITIAN. terdaftar di Bursa Efek Indonesia dari tahun

BAB III METODE PENELITIAN

ANALISIS PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS DAN STRUKTUR AKTIVA TERHADAP STRUKTUR MODAL PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BEI

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Data kuantitatif adalah data yang diukur dalam suatu skala numerik atau

METODOLOGI PENELITIAN. Indonesiaserta menggunakan metode electronic research dan library. internet ke website Bursa Efek Indonesia (BEI), dan

BAB III METODE PENELITIAN. berupa rasio-rasio keuangan bank yang meliputi Capital Adequacy Ratio (CAR),

BAB IV HASIL PENELITIAN. telah di publikasikan melalui website Bank Panin Syariah

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian kuantitatif dengan jenis penelitian asosiatif deskriptif. Metode

III. METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN LOAN TO DEPOSIT RATIO (LDR) TERHADAP RETURN ON ASSETS (ROA) PADA BANK UMUM YANG TERMASUK DALAM SAHAM LQ45

BAB IV METODE PENELITIAN. pendekatan deskriptif statistik dengan jenis penelitian adalah penelitian

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian pengujian hipotesis. Penelitian ini mencoba menjelaskan apakah variabelvariabel

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode yang sudah

Disusun sebagai salah satu syarat menyelesaikan Program Studi Strata I pada Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis. Oleh:

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. saham pada perusahaan food and beverages di BEI periode Pengambilan. Tabel 4.1. Kriteria Sampel Penelitian

BAB III METODE PENELITIAN. untuk mengetahui pengaruh profitabilitas, likuiditas, grwoth, media

BAB III METODE PENELITIAN. Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan yang terdaftar di Bursa

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

SKRIPSI OLEH ANGGI MARLYN MUNTHE

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODA PENELITIAN. Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan manufaktur di Bursa Efek Indonesia

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO

BAB III METODE PENELITIAN. tahun 2009 sampai Dalam penelitian ini, pengambilan sampel

ANALISIS CAMEL SEBAGAI PENILAIAN TINGKAT KESEHATAN BANK TERHADAP HARGA SAHAM PERUSAHAAN PERBANKAN KONVENSIONAL YANG TERDAFTAR DI BEI PERIODE

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB III METODE PENELITIAN. variabel-variabel yang diduga mampu mempengaruhi Loan to Deposit Ratio

BAB III METODE PENELITIAN. Umum Syariah yang terdaftar di Bank Indonesia selama periode Hal-hal

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. deskripsi suatu data yang dilihat dari nilai rata-rata (mean), standar deviasi,

BAB III METODE PENELITIAN. Dalam Penelitian ini sampel dan data penelitian diambil dari perusahaan

ABSTRAK. Kata kunci: rasio keuangan, CR, ROA, EPS, dan harga saham

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

pengerjaan audit sehingga audit fee yang didapatkannya akan semakin kecil. dalam laporan keuangan terlambat didapat oleh investor.

BAB III METODE PENELITIAN. Indonesia dari tahun Daftar perusahaan ritel didapat dari sahamok.com

ABSTRACT. Keywords: Return on Assets (ROA), Debt to Equity Ratio (DER), firm size, and Cash Effective Tax Rate (CETR).

III METODE PENELITIAN. ini merupakan penelitian yang bersifat korelasional yaitu metode penelitian yang

Transkripsi:

PENGARUH LOAN TO DEPOSIT RATIO (LDR) DAN RASIO BIAYA OPERASIONAL PENDAPATAN OPERASIONAL (BOPO) TERHADAP RETURN ON ASSET (ROA) (Studi Pada Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2010-2013) NASKAH PUBLIKASI Disusun sebagai salah satu syarat menyelesaikan Program Studi Strata I pada Jurusan Ekonomi Pembangunan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Oleh: DHARIS BUDHI ARJA B100100291 FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA TAHUN 2015 1

HALAMAN PERSETUJUAN PENGARUH LOAN TO DEPOSIT RATIO (LDR) DAN RASIO BIAYA OPERASIONAL PENDAPATAN OPERASIONAL (BOPO) TERHADAP RETURN ON ASSET (ROA) (Studi Pada Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2010-2013) PUBLIKASI ILMIAH oleh: DHARIS BUDHI ARJA B100100291 Telah diperiksa dan disetujui untuk diuji oleh: Dosen Pembimbing Kusdiyanto, SE, MSi. 2

HALAMAN PENGESAHAN PENGARUH LOAN TO DEPOSIT RATIO (LDR) DAN RASIO BIAYA OPERASIONAL PENDAPATAN OPERASIONAL (BOPO) TERHADAP RETURN ON ASSET (ROA) (Studi Pada Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2010-2013) Oleh: DHARIS BUDHI ARJA B100100291 Telah dipertahankan di depan Dewan Penguji Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Surakarta Pada hari Sabtu, 16 April 2016 Dan dinyatakan telah memenuhi syarat Dewan Penguji: 1. Kusdiyanto, SE, MSi. (.) 2. Muhammad Sholahuddin, SE, MSi. (.) 3. Dr. Syamsudin, MM ( ) Dekan, Dr. Triyono, S.E., M.Si. NIK.642 3

PERNYATAAN Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan tinggi dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan orang lain, kecuali secara tertulis diacu dalam naskah dan disebutkan dalam daftar pustaka. Apabila kelak terbukti ada ketidakbenaran dalam pernyataan saya di atas, maka akan saya pertanggungjawabkan sepenuhnya.. Surakarta, 22 April 2016 Penulis DHARIS BUDHI ARJA B100100291 4

PENGARUH LOAN TO DEPOSIT RATIO (LDR) DAN RASIO BIAYA OPERASIONAL PENDAPATAN OPERASIONAL (BOPO) TERHADAP RETURN ON ASSET (ROA) (Studi Pada Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2010-2013) Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk 1) mengetahui pengaruh Loan To Deposit Ratio (LDR) dan Biaya Operasional Pendapatan Operasional (BOPO) terhadap Return on Asset (ROA). 2) mengetahui diantara Loan To Deposit Ratio (LDR) dan Biaya Operasional Pendapatan Operasional (BOPO) variabel manakah yang berpengaruh dominan terhadap Return on Asset (ROA) Populasi yang menjadi obyek dalam penelitian ini adalah seluruh perusahaan perbankan yang terdaftar (listed) di Bursa Efek Indonesia tahun 2010-2013. Jumlah sampel yang digunakan adalah 23 bank umum yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Sampel penelitian diambil secara purposive sampling dengan kriteria tertentu yaitu Bank menerbitkan laporan keuangan selama empat tahun, yaitu tahun 2010-2013, serta bank yang telah menerbitkan laporan keuangan tahunan untuk periode 2010 2013. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan analisis regresi linier berganda dengan uji hipotesis yaitu uji t dan uji F. Sebelum menggunakan analisis regresi linier berganda, dilakukan uji asumsi klasik terlebih dahulu. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah 1) Loan to Deposit Ratio (LDR) dan Rasio Biaya Operasional/ Pendapatan Operasional (BOPO) berpengaruh signifikan terhadap profitabilitas (ROA), baik secara individual maupun secara simultan. 2) Rasio Biaya Operasional/ Pendapatan Operasional (BOPO) memberikan pengaruh yang lebih besar dibandingkan Loan to Deposit Ratio (LDR). Nilai Koefisien Determinasi (Adjusted R Square) sebesar 0,860 artinya bahwa 86,0% variasi Return On Assets (ROA) dapat dijelaskan oleh kedua variabel independen Loan to Deposit Ratio (LDR) dan Rasio Biaya Operasional/ Pendapatan Operasional (BOPO). Kata kunci : Loan to Deposit Ratio (LDR), Rasio Biaya Operasional/ Pendapatan Operasional (BOPO) dan Return On Asset (ROA) Abstract This study aims to 1) determine the effect Loan To Deposit Ratio (LDR) and Operating Expenses Operating Income (ROA) to Return on Assets (ROA). 2) determine among Loan To Deposit Ratio (LDR) and Operating Expenses Operating Income (ROA) which variables are the dominant influence on the Return on Assets (ROA) Populations that are objects of this study are all listed banking companies (listed) in Indonesia Stock Exchange 2010-2013. The samples used were 23 commercial banks listed on the Indonesia Stock Exchange. Samples were taken by purposive sampling with certain criteria, namely the Bank issued financial statements for four years, ie the year 2010-2013, as well as the bank that has issued annual financial statements for the period 2010-2013. The method used in this research is by using multiple linear regression analysis to test the hypothesis that the t test and F test Before using multiple linear regression analysis, performed classical assumption beforehand. The conclusion of this study were 1) Loan to Deposit Ratio (LDR) and the ratio of Operating Expenses / Operating Income (ROA) have a significant effect on profitability (ROA), either individually or simultaneously. 2) The ratio of Operating Expenses / Operating Income (ROA) gives a greater influence than the Loan to Deposit Ratio (LDR). The value of the coefficient of determination (Adjusted R Square) of 0.860 means that 86.0% of variation Return On Assets (ROA) can be explained by two independent variables Loan to Deposit Ratio (LDR) and the ratio of Operating Expenses / Operating Income (ROA). Keywords: Loan to Deposit Ratio (LDR) ratio of Operating Expenses / Operating Income (ROA) and Return on Assets (ROA) 5

1. PENDAHULUAN Peningkatan kualitas hidup masyarakat Indonesia merupakan salah satu tujuan yang hendak dicapai dalam pelaksanaan program pembangunan. Meningkatkan kualitas hidup antara lain diwujudkan dengan meningkatkan pendapatan melalui berbagai kegiatan perekonomian. Tingkat kinerja bank dapat dinilai dari beberapa indikator. Salah satu indikator utama yang dijadikan dasar penilaian adalah laporan keuangan bank bersangkutan. Sesuai dengan Peraturan Bank Indonesia No 6/10/PBI/2004 tanggal 12 April 2004 dan Surat Edaran Bank Indonesia No. 6/23/DPNP tanggal 31 Mei 2004 mengenai Sistem Penilaian Tingkat Kesehatan Bank Umum, terhitung posisi akhir bulan Desember 2004, Suatu bank dinyatakan sehat apabila memenuhi kriteria Capital, Asset, Management, Earning, Liqudity dan Sensitivity (CAMELS). Dari sisi rasio keuangan, kesehatan bank dapat diukur dari rasio permodalan (capital), rasio aset (asset quality), rasio laba (earning) dan rasio likuiditas (liquidity). Tabel Rata rata LDR, BOPO dan ROA Bank Umum Konvesional Go Public di Indonesia tahun 2010-2013 Keterangan Tahun 2010 2011 2012 2013 LDR (%) 78,88 79,82 83,18 86,60 BOPO (%) 86,14 85,42 70,30 75,14 ROA (%) 2,22 2,30 2,44 2,36 Sumber : OJK VOL: 13 No. 1 Desember 2014 (data diolah Dari hasil data yang ada maka diperoleh informasi bahwa pada Bank umum konvensional Indonesia Return On Assets (ROA) dari 2010 hingga 2012 menunjukkan indikasi positif akan tetapi menunjukkan arah sebaliknya di tahun 2013 dimana ROA mengalami penurunan menjadi 2,36%. Berdasarkan uraian diatas, penelitian ini ingin mengetahui seberapa besar pengaruh Return on Asset (ROA) perbankan pada bank go public di Indonesia berdasarkan analisis Loan To Deposit Ratio (LDR) dan Rasio Biaya Operasional Pendapatan Operasional (BOPO) dengan menggunakan rasio keuangan perusahaan perbankan selama periode tahun 2010 sampai dengan tahun 2013. 2. METODE PENELITIAN Dalam penelitian metode pengambilan sample yang digunakan adalah purposive sampling, dan data yang digunakan dalam penelitian ini adlah data sekunder berupa laporan tahunan perusahan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2010-2013. Data-data tersebut diperoleh dari Indonesian Capital Market Directory (ICMD). 2.1 Uji Asumsi Klasik 2.1.1 Uji Normalitas Uji statistik yang digunakan untuk menguji normalitas residual adalah uji statistik non parametrik kolmogorov-smirnov (K-S). Uji K-S dilakukan dengan membuat hipotesis: H 0 : Data residual berditribusi normal H A : Data residual tidak berditribusi normal (Ghozali, 2009: 151). 2.1.2 Uji Multikolineritas Multikolinearitas dapat dilihat dari nilai tolerance dan lawannya variance inflation (VIF). Hasil dari pengujian ini dapat dilihat dari nilai VIF menggunakan persamaan VIF = 1 / tolerance. Jika nilai VIF < dari 10 maka tidak terdapat multikolinearitas (Ghozali, 2009 : 95). 2.1.3 Uji Heteroskedastisitas Untuk mendeteksi adanya heteroskedastisitas dapat dilakukan dengan uji Glejser, yaitu meregres nilai absolut residual terhadap variabel independen (Ghozali, 2009: 125). Jika nilai signifikan hitung lebih besar dari Alpha = 5%,maka tidak ada masalah 6

heteroskedastisitas. Tetapi jika nilai hitung kurang dari Alpha = 5% maka dapat disimpulkan bahwa model regresi terjadi heteroskedastisitas. 2.1.4 Uji Autokorelasi Untuk mendeteksi terjadinya autokorelasi atau tidak dalam suatu model regresi dilakukan dengan menggunakan uji Durbin Watson (DW). Jika nilai DW lebh besar dari batas atas (du) dan kurang dari 4 du, maka dapat disimpulkan bahwa dalam model regresi tidak terjadi autokorelasi (Ghozali, 2009: 100). 2.2 Uji Hipotesis 2.2.1 Uji Signifikansi Simultan (Uji Statistik F) Uji statistik F pada dasarnya menunjukkan apakah semua variabel independen atau bebas yang dimasukkan dalam model mempunyai pengaruh secara bersama-sama terhadap variabel dependen/ terikat. Hipotesis nol (H 0) yang hendak diuji adalah apakah semua paramater dalam model sama dengan nol, 2.2.2 Uji Signifikansi Parameter Individual (Uji Statistik t) Uji statistik t pada dasarnya menunjukkan seberapa jauh pengaruh suatu variabel independen secara individual dalam menerangkan variabel dependen (Ghozali, 2009: 88). Jika probabilitas signifikansi < 0,05 maka Ho ditolak dan Ha diterima berarti ada pengaruh signifikansi variabel independen secara individual terhadap variabel dependen dan Jika probabilitas signifikansi > 0,05, maka Ho diterima dan Ha ditolak berarti tidak ada pengaruh signifikansi variabel independen secara individual terhadap variabel dependen 2.2.3 Koefisien determinasi (R 2 ) Besarnya nilai R 2 jika semakin mendekati 0 berarti kemampuan variabel-variabel independen dalam menjelaskan variasi variabel dependen amat terbatas. Besarnya R 2 jika semakin mendekati 1 berarti variabel-variabel independen memberikan hampir semua informasi yang dibutuhkan untuk memprediksi variasi dependen, dengan kata lain semakin besar pengaruh semua variabel independen terhadap variabel dependen (Ghozali, 2009: 87). 3. HASIL DAN PEMBAHASAN Berikut analisa deskripsi akan ditampilkan karakteristik sampel yang digunakan dalam penelitian ini meliputi: Tabel Statistik Deskriptif Descriptive Statistics N Minimum Maximum Mean Std. Deviation LDR 92 40.22 102.35 77.4790 12.42117 BOPO 92 54.13 95.97 79.0464 9.51579 ROA 92.67 5.42 2.3677 1.12627 Valid N (listwise) 92 Sumber: Data diolah (Lampiran 5) 3.1 Loan to Deposit Ratio (LDR) Rata-rata LDR sebesar 77,48%, hal ini menunjukkan bahwa tingkat likuiditas yang dicapai bank umum konvensional yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dari tahun 2010 2013 termasuk kategori baik. Nilai LDR maksimal 102,35% didapat dari Bank Mestika Dharma pada tahun 2013, sedangkan nilai LDR minimal 40,22% didapat dari Bank Victoria Internasional pada tahun 2010. Sementara untuk keseluruhan data diperoleh standar deviasi sebesar 12,42%, masih kecil jika dibandingkan nilai mean-nya sebesar 77,48%. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa simpangan data pada LDR relatif baik. 7

3.2 Rasio Biaya Operasional/ Pendapatan Operasional (BOPO) Rasio BOPO diperoleh rata-rata sebesar 79,05%, hal ini berarti bahwa tingkat efisiensi dan kemampuan bank dalam melakukan kegiatan operasinya yang dicapai bank umum konvensional yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dari tahun 2010 2013 termasuk kategori sangat baik. Nilai BOPO maksimal 95,97 % didapat dari Bank Agroniaga pada tahun 2010, sedangkan nilai BOPO minimal 54,13% didapat dari Bank Mestika Dharma pada tahun 2013. Sementara untuk keseluruhan data diperoleh standar deviasi sebesar 9,51%, masih kecil jika dibandingkan nilai mean-nya sebesar 79,06%, dengan demikian dapat dikatakan bahwa simpangan data pada BOPO relatif baik. 3.3 Return On Asset (ROA) Berdasarkan perolehan data diketahui bahwa nilai rata-rata ROA sebesar 2,37%. Hal ini menunjukkan selama periode penelitian, secara statistik dapat dijelaskan bahwa tingkat perolehan laba bank umum konvensional yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dari tahun 2010 2013 terhadap asetnya termasuk dalam kategori sangat sehat. Nilai ROA maksimal 5,42% didapat dari Bank Mestika Dharma pada tahun 2013 dan Nilai ROA minimum 0,67% didapat dari Bank Agroniaga pada tahun 2010. Sementara untuk keseluruhan data diperoleh standar deviasi sebesar 1,13% menunjukkan simpangan data yang relatif kecil, karena nilai yang lebih kecil daripada mean-nya yaitu sebesar 2,37%. Dengan besarnya simpangan data tersebut, menunjukkan bahwa data variabel ROA relatif baik. 4. PENUTUP 4.1 Kesimpulan - Loan to Deposit Ratio (LDR) dan Rasio Biaya Operasional/ Pendapatan Operasional (BOPO) berpengaruh signifikan terhadap profitabilitas (ROA), baik secara individual maupun secara simultan. - Rasio Biaya Operasional/ Pendapatan Operasional (BOPO) memberikan pengaruh yang lebih besar dibandingkan Loan to Deposit Ratio (LDR). 4.2 Saran untuk penelitian mendatang perlu menambahkan rasio keuangan lainnya sebagai variabel independen yang tidak dimasukkan dalam penelitian ini yang berpengaruh kuat terhadap profitabilitas bank atau menambahkan jangka waktu penelitian. 5. DAFTAR PUSTAKA Sugiyono. 2010. Statistika untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta Peraturan Bank Indonesia No 6/10/PBI/2004 tanggal 12 April 2004 Imam Ghozali. 2009. Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS, Edisi keempat. Semarang : Badan Penerbit Universitas Diponegoro 8