Algoritma dan Pemrograman. Pertemuan Ke-11 Function

dokumen-dokumen yang mirip
Algoritma dan Pemrograman. Pertemuan Ke-7 Statement Pengendalian 2

Algoritma dan Pemrograman Lanjut. Pertemuan Ke-7 Pencarian (Searching) 2

Algoritma dan Pemrograman. Pertemuan Ke-9 Statement Pengulangan 2

Algoritma dan Pemrograman. Pertemuan Ke-12 Tipe data array/larik 1

Algoritma dan Pemrograman. Pertemuan Ke-8 Statement Pengulangan 1

Algoritma dan Pemrograman Lanjut. Pertemuan Ke-5 Rekursif

Algoritma dan Pemrograman Lanjut. Pertemuan Ke-11 Pointer 2

Algoritma dan Pemrograman Lanjut. Pertemuan Ke-3 Record/Struct dan Array Of Record

Algoritma dan Pemrograman Lanjut. Pertemuan Ke-6 Pencarian (Searching) 1

Algoritma dan Pemrograman. Pertemuan Ke-5 Input dan Output

Algoritma dan Pemrograman Lanjut. Pertemuan Ke-10 Pointer 1

Algoritma dan Pemrograman Lanjut. Pertemuan Ke-8 Pengurutan (Sorting) 1

Algoritma dan Pemrograman

Algoritma dan Pemrograman. Pertemuan Ke-4 Konsep Tipe Data, Operator Dan Identifier

Algoritma dan Pemrograman Lanjut. Pertemuan Ke-2 Array (Larik)

Algoritma dan Pemrograman Lanjut. Pertemuan Ke-9 Pengurutan (Sorting) 2

Algoritma dan Pemrograman. Pertemuan Ke-2 Dasar-dasar Algoritma

PROCEDURE DAN FUNCTION

SUB PROGRAM P E N G A N TA R P R O G R A M S T U D I. Institut Teknologi Sumatera

Algoritma dan Pemrograman Lanjut. Pertemuan Ke-13 Arsip (File) 2

Algoritma dan Pemrograman Tahar Agastani Teknik Informatika UIN

Algoritma dan Pemrograman. Pertemuan Ke-1 Pengantar Algoritma

POKOK BAHASAN - 2 PEMROGRAMAN MODULAR

MODUL 7 FUNGSI A. Tujuan. B. Petunjuk. C. Dasar Teori

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

Algoritma & Pemrograman FUNGSI. Pengampu : Agus Priyanto, M.Kom SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI TELEMATIKA TELKOM. Smart, Trustworthy, And Teamwork

Kisi-Kisi Ujian Tengah Semester Algoritma dan Pemrograman Lanjut

Algoritma Pemrograman

Algoritma Pemrograman

VI. FUNGSI. Fungsi Main ( ) Fungsi a ( ) Fungsi b ( ) Fungsi c ( ) Fungsi c1 ( ) Fungsi c2 ( ) Fungsi c3 ( ) Bentuk umumnya :

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

Algoritma dan Pemrograman Lanjut. Pertemuan Ke-14 Arsip (File) 3

PERTEMUAN - 3 PEMROGRAMAN MODULAR

Algoritma Pemrograman

Algoritma & Pemrograman Lanjut FUNGSI. Pengampu : Agus Priyanto, M.Kom SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI TELEMATIKA TELKOM. Smart, Trustworthy, And Teamwork

Fungsi. Tim PHKI Modul Dasar Pemrograman Fakultas Ilmu Komputer UDINUS Semarang

Algoritma Pemrograman

5. Fungsi. S. Indrianii L, M.T

MODUL. Fungsi (Function) Modul Praktikum C++ Dasar Pemrograman Komputer JURUSAN TEKNIK ELEKTRO FAKULTAS TEKNIK

Function. Function adalah satu blok instruksi yang dieksekusi ketika dipanggil dari bagian lain dalam suatu program. Format dari function :

TIM ASISTEN PRAKTIKUM ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN 2016

SUB PROGRAM (FUNGSI)

Contoh function 1 : Output : // function example The result is 8 #include <iostream.h>

Pertemuan Function. Obyektif Praktikum : 1. Mengerti konsep dasar penggunaan Function

MODUL ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN. STMIK AMIKOM Yogyakarta. Rajif Agung Yunmar, S.Kom., M.Cs.

Algoritma Pemrograman

PERTEMUAN V PEMROGRAMAN TERSTRUKTUR DENGAN VISUAL C Setiap bahasa C mempunyai satu fungsi dengan nama main (program utama).

MODUL ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN. STMIK AMIKOM Yogyakarta. Rajif Agung Yunmar, S.Kom., M.Cs.

SOAL C++ Created by Yuli Astuti,S.Kom Copyright 2009

Fungsi : Dasar Fungsi

Kurikulum Qt. { Basic OOP } Chapter 4. Function

Subprogram (dalam Bahasa C++ + Flowchart)

Praktikum Modul Praktikum ke Judul Materi Tujuan / Sasaran Waktu (lama) Aplikasi yang digunakan

8.1 FUNGSI, DEKLARASI DAN DEFINISI NYA

Fungsi. Fungsi. Dasar Komputer & Pemrograman 1. dipecah Sub Program. Program. Dasar Komputer & Pemrograman TC22052 Kartika Firdausy - UAD

DASAR PEMROGRAMAN. Institut Teknologi Sumatera

Pemrograman Dasar C. Minggu 6

Kurikulum Qt. Chapter 4 Function. Fungsi

MODUL 5 SUBPROGRAM / FUNGSI

Algoritma dan Struktur Data

Algoritma Pemrograman

PROCEDURE DAN FUNCTION

Fungsi, Parameter, Rekursi

Pertemuan 4 ELEMEN-ELEMEN BAHASA PEMROGRAMAN

Fungsi 1. Ekohariadi FT Unesa

Algoritma Pemrograman 2B (Pemrograman C++)

TIPE, NAMA, DAN NILAI

Algoritma Pemrograman

Bahasa C melengkapi fasilitas modular dengan menggunakan fungsi pada setiap SubProgram. Contoh pembagian program menjadi beberapa subprogram.

FUNCTION (FUNGSI) LOGO. Pendidikan Teknik Elektronika FT UNY. Muh. Izzuddin Mahali, M.Cs.

Fungsi DASAR PEMROGRAMAN

Dasar Pemrograman TIP FTP UB

Pertemuan 4 RUNTUNAN/SEKUENSIAL

STRUKTUR DASAR PEMROGRAMAN

Program pendek dan simple = mudah dihandle. Program besar, banyak dan kompleks = tidak

STRUKTUR DASAR ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

Pertemuan Ke-2 (Teks Algoritma) Rahmady Liyantanto. S1 Teknik Informatika-Unijoyo

Fungsi DASAR PEMROGRAMAN

Spesifikasi: Ukuran: 14x21 cm Tebal: 225 hlm Harga: Rp Terbit pertama: Februari 2005 Sinopsis singkat:

Algoritma Pemrograman

PEMROGRAMAN TERSTRUKTUR PERTEMUAN VI KOMPONEN KOMPONEN PEMROGRAMAN TERSTRUKTUR

PRAKTIKUM 7 FUNGSI 1

Algoritma Pemrograman

Prosedur merupakan modul program yang mengerjakan instruksi spesifik dan menghasilkan efek netto. Efek netto diketahui dengan membandingkan keadan awa

PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK

Procedure. Pertemuan 10 Algoritma Pemrograman

Pengenalan C++ Oleh : Dewi Sartika

PROSEDUR DAN FUNGSI (PROCEDURE & FUNCTION)

BAB VII. FUNCTION. A. Pengantar Function. #include <iostream.h> #include <conio.h> { clrscr(); // detail function

FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA

Alpro & Strukdat 1 C++ (Sub Program) Dwiny Meidelfi, S.Kom., M.Cs.

PENGENALAN BAHASA C DAN C++

IT234 ALGORITMA DAN STRUKTUR DATA FUNGSI

Algoritma dan Struktur Data

Procedure. Brigida Arie Minartiningtyas, M.Kom

A. TUJUAN 1. Memecah program dalam fungsi fungsi yang sederhana. 2. Menjelaskan tentang pemrograman terstruktur.

Konsep Pemrograman. Bab 7. Fungsi1. Konsep Pemrograman Politeknik Elektronika Negeri Surabaya 2006 PENS-ITS. Umi Sa adah

MODUL PRAKTIKUM. MODUL I - VIII Modul penuntun dan bahan praktikum matakuliah algoritma dan pemograman

KONSEP DASAR. menyusunnya menjadi potongan-potongan mudah untuk ditangani dibanding. conquer.

Transkripsi:

Algoritma dan Pemrograman Pertemuan Ke-11 Function Disusun Oleh : Wilis Kaswidjanti, S.Si.,M.Kom. Jurusan Teknik Informatika Fakultas Teknologi Industri Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta

Algoritma dan Pemrograman Judul Materi : Function Deskripsi Materi : Materi ini membahas function dan parameter-parameter yang terlibat. Tujuan Instruksional Khusus : 1. Menjelaskan pemrograman modular 2. Menjelaskan perbedaan procedure dan function 3. Mendeskripsikan parameter pada procedure dan function 4. Membandingkan parameter input dan parameter output pada procedure dan function

BAB IX Function 1. PENDAHULUAN Bab ini lanjutan dari bab sebelumnya, yaitu membahas tentang function/fungsi. 2. PENYAJIAN 2.1. Fungsi Fungsi adalah : Sejumlah instruksi yang dikelompokkan menjadi satu, berdiri sendiri, yang berfungsi untuk menyelesaikan suatu pekerjaan tertentu. Bahasa C++ adalah suatu bahasa yang struktur penulisannya merupakan kumpulan dari fungsi- fungsi. - Fungsi terpisah denga program utama, namun merupakan bagian dari program utama. - Blok program yang terdapat membantu program utama dalam menyelesaikan submasalah-submasalahnya. - Dalam prosedur atau fungsi dimungkinkan adanya prosedur atau fungsi lain (nested) - Terdiri dari dua (2), yaitu pustaka (telah disediakan oleh pemrograman) dan dibuat sendiri. - Nama prosedur atau fungsi dinyatakan dua kali. Tujuan dari pembuatan fungsi adalah : 1. Program menjadi terstruktur. Program yang besar dapat dipecah menjadi beberapa program yang lebih kecil, yang setiap satu program kecil tersebut mempunyai tugas tertentu. 2. Dapat mengurangi duplikasi kode. 3. Fungsi dapat dipanggil dari program atau fungsi yang lain. Pertama kali program dijalankan, komputer akan mencari Fungsi main() dan melaksanakan instruksi- instruksi yang ada didalamnya.

Suatu fungsi cukup didefinisikan sekali, tetapi dapat digunakan beberapa kali. Seandainya tubuh fungsi banyak mengandung pernyataan maka pemakaian fungsi dapat menghindari duplikasi kode dan menghemat penulisan program maupun kode dalam memori. Jadi fungsi merupakan semacam program. Contoh sebuah program yang terdiri dari satu main program dan satu subprogram (fungsi). Bagian ini disebut main program atau program #include<iostream.h> induk, atau disebut juga fungsi induk main int hitung(int A, int B); void main () int A, B, T; A=5; B=2; T=0; T = hitung(a,b); cout << T; int hitung(int A, int B) int T; A = A * 2; T = A * B; return (T); instruksi yang berguna untuk memanggil fungsi lain. Fungsi ini dapat kita buat sendiri ataupun fungsi dipustaka program C bagian ini memuat fungsi. Fungsi ini fungsi yang kita buat sendiri. Fungsi dapat ditulis diatas atau dibawah fungsi main. 2.2. Mendeklarasikan Dan Mendefinisikan Fungsi Suatu fungsi mempunyai judul yang minimal berisi Nama dan Tipe fungsi. Menulis judul sebuah Fungsi sebagai awal dari suatu Fungsi disebut men-definisikan Fungsi. Pada umumnya fungsi memerlukan masukan yang dinamakan argument atau parameter. Hasil akhir fungsi akan berupa sebuah nilai ( nilai balik fungsi ).

Adapun bentuk umum definisi sebuah fungsi adalah : penentu-tipe nama_fungsi(daftar parameter) deklarasi variable lokal tubuh fungsi Penentu tipe adalah untuk menentukan tipe keluaran fungsi yang dapat berupa satu tipe data C++ yang berlaku, misalnya char atau int. Default tipe fungsi yang tidak disebutkan dianggap sebagai int. Bila fungsi ditulis dibawah fungsi main(), maka fungsi tersebut harus didaftarkan atau dideklarasikan terlebih dahulu sebelum dapat digunakan. Dimana pen-deklarasian ini ditulis sebelum program induk main() Contoh: #include<iostream.h> void CETAK(); fungsi cetak dideklarasikan terlebih dahulu sebelum fungsi main. Tanda ; jika tidak dipakai maka dianggap mendefinisikan fungsi. void main() CETAK(); void CETAK() Instruksi meng-call fungsi cetak. Mendefinisikan fungsi cetak. Fungsi ini adalah Instruksi untuk mencetak string Jakarta cout << Jakarta ;

Fungsi memerlukan tipe sesuai dengan tipe nilai yang dikirimnya atau dikembalikan (return) ke bagian program atau Fungsi yang memanggilnya. Fungsi yang tidak mengirimkan nilai balik, tipenya tidak diperlukan sehingga dapat dibuat sebagai void. Bila tipe tidak ditulis, bahasa C menganggap Fungsi tersebut menggunakan tipe default yaitu tipe int. Fungsi yang terletak sesudah fungsi main() dan tidak di-deklarasi-kan dahulu maka fungsi tersebut tidak dikenal dan akan menyebabkan error. Fungsi yang terletak sebelum fungsi main(), maka fungsi tersebut tidak perlu di-deklarasi-kan lagi. Contoh : #include<iostream.h> void main() CETAK(); instruksi meng-call fungsi CETAK. void CETAK() men-definisikan fungsi. cout << Jakarta ; Fungsi CETAK ditulis dibawah Fungsi main(). Saat dijalankan, program diatas akan error karena fungsi CETAK tidak di-deklarasi-kan sebelumnya. Prosedur atau Fungsi. Fungsi digunakan apabila modul program mengembalikan sebuah nilai.

Prosedur digunakan bila modul menghasilkan efek netto dari satu atau sekumpulan aksi. Dalam prakteknya, fungsi dan prosedur sulit dibedakan karena : Fungsi dapat dikonversi sebagai prosedur dengan cara menyatakan nilai yang dikembalikan (return value) oleh fungsi tersebut sebagai parameter keluaran pada prosedur. Prosedur yang memiliki satu buah parameter keluaran dapat ditulis sebagai fungsi dengan cara menyatakan parameter keluaran sebagai nilai yang dikembalikan oleh fungsi. Suatu Fungsi atau sub-program, bersifat sebagai suatu program utuh, maksudnya fungsi tersebut dapat melakukan suatu pekerjaan secara utuh. Semua jenis atau macam instruksi dapat digunakan dalam sebuah fungsi. Calling Function disebut juga main program / main function yaitu program yang memanggil fungsi tambahan. Called Function disebut juga fungsi tambahan karena merupakan fungsi yang dipanggil. Calling function dapat mengirimkan ( passing ) suatu nilai ke Called function. Bila nilai yang dikirim adalah nilai atau data yang akan diproses, maka pengiriman nilai disebut Passing by Value. Bila nilai yang dikirim berupa nilai pointer ( bukan data ) yang me-refer ke suatu data, maka pengiriman tersebut dinamakan Passing by reference. Cara pemanggilan fungsi pada C++ yaitu : 1 Cara tak langsung (untuk fungsi yang mengembalikan nilai) type varhasil; deklarasi parameter aktual; varhasil=namafungsi(daftar_parameter_aktual); cout << hasil; 2 Cara langsung (untuk fungsi bertipe void/ tidak mengembalikan nilai) deklarasi parameter aktual; namafungsi(daftar_parameter_aktual);

cout <<... <<namafungsi(daftar_parameter_aktual; Cara pendefinisian fungsi pada C++ : tipe_hasil namafungsi() deklarasi variabel lokal daftar_pernyataan; /* dilakukan bila tidak ada parameter yang dilewatkan fungsi ini */ /* input data ada pada program yang memanggil */ Atau tipe_hasil namafungsi(daftar_nama_parameter_formal); deklarasi parameter formal deklarasi variabel lokal daftar_pernyataan; return( ); /* dilakukan bila ada parameter yang dilewatkan fungsi ini */ Atau tipe_hasil namafungsi(daftar_tipe_parameter_formal) deklarasi variabel lokal daftar_pernyataan; return( ); Atau tipe_hasil namafungsi(daftar_tipedannama_parameter_formal) deklarasi variabel lokal daftar pernyataan; return( ); 3. Translasi Notasi Algoritma untuk fungsi ke dalam Notasi bahasa C++. ALGORITMA Function NamaFungsi(deklarasi parameter,jika ada) tipe

spesifikasi fungsi,menjelaskan apa yang dilakukan dan yang dikembalikan oleh fungsi. DEKLARASI semua nama yang dipakai didalam fungsi dan hanya berlaku local didalam prosedur didefinisikan disini DESKRIPSI badan fungsi,berisi instruksi instruksi untuk menghasilkan nilai yang akan dikembalikan oleh fungsi return ekspresi pengembalian nilai yang dihasilkan fungsi Bahasa C++ : tipe NamaFungsi (deklarasi parameter,jika ada); /* spesifikasifungsi,menjelaskan apa yang dilakukan dan yang dikembalikan oleh fungsi */ */ /* DEKLARASI */ /* semua nama yang dipakai didalam fungsi dan hanya berlaku local didalam prosedur didefinisikan disini*/ /* DESKRIPSI */ /* badan fungsi,berisi instruksi-instruksi untuk menghasilkan nilai yang akan dikembalikan oleh fungsi */ return ekspresi; /*pengembalian nilai yang dihasilkan fungsi*/ Catatan : 1. Dalam bahasa C++, fungsi dapat mengembalikan nilai bertipe sederhana ( integer, riil, Boolean, char, dan string ) maupun bertipe bentukan. 2. Apabila fungsi tidak memiliki daftar parameter formal, maka tanda ( dan ) tetap harus ditulis. Hal yang sama juga berlaku pada waktu pemanggilannya.

3. Sebagaimana halnya pada prosedur, fungsi di-definisi-kan di luar blok main(), dan purwarupa fungsi dideklarasikan sebelum blok main(). Beberapa Contoh translasi : 1. Fungsi F(x) = 2x 2 + 5x 8 dan program pemanggilnya. ALGORITMA Fungsi : function F(input x: riil)->riil mengembalikan nilai F(x)=2x 2 +5x-8, x R DEKLARASI tidak ada DESKRIPSI Return 2*x*x + 5*x - 8 Program utama : Algoritma TabelFungsi program utama yang memperagakan cara pemanggilan fungsi F.Program ini menampilkan table nilai-nilai x dan f(x) didalam selang[10,15]dengan x = 0.2 DEKLARASI x : riil function F(input x: riil) riil mengembalikan nilai F(x)=2x 2 +5x-8, x R DESKRIPSI: buat header table write( ------------------------ ) write( x f(x) ) write( ------------------------ ) x 10.0 while x 15.0 do write(x,,f(x)) x x + 0.2 endwhile buat garis penutup table write( ------------------------ ) Bahasa C / C++ dengan include <stdio.h> : /* Program TabelFungsi */ /* Prog.utama yang memperagakan cara pemanggilan fungsi F.Prog.ini menampilkan table nilai-nilai x dan f(x) didalam selang [10,15] dengan x = 0.2 */

#include <stdio.h> /* purwarupa fungsi */ float F(float x); /* mengembalikan nilai F(x)=2x2+5x-8, x bertipe riil */ main() /* DEKLARASI */ float x; /* DESKRIPSI */ /* buat header table */ printf("---------------------\n"); printf(" x f(x) \n"); printf("---------------------\n"); x = 10.0; while (x <= 15.0) printf("%4.2f %10.4f \n",x,f(x)); x = x + 0.2; /*endwhile*/ /* buat garis penutup table */ printf("--------------------\n"); float F(float x) /* mengembalikan nilai F(x)=2x2+5x-8, x bertipe riil */ /*DEKLARASI*/ /* tidak ada */ /*DESKRIPSI*/ return 2*x*x + 5*x - 8;

Bahasa C++ dengan include <iostream.h> : /* Program TabelFungsi */ /* Prog.utama yang memperagakan cara pemanggilan fungsi F.Prog.ini menampilkan table nilai-nilai x dan f(x) didalam selang [10,15] dengan x = 0.2 */ #include <iostream.h> #include <iomanip.h> /* purwarupa fungsi */ float F(float x); /* mengembalikan nilai F(x)=2x2+5x-8, x bertipe riil */ void main() /* DEKLARASI */ float x; /* DESKRIPSI */ /* buat header table */ cout <<"---------------------\n"; cout <<" x f(x) \n"; cout <<"---------------------\n"; x = 10.0; while (x <= 15.0) cout << x << setw(15) << F(x) << endl; x = x + 0.2; /*endwhile*/ /* buat garis penutup table */ cout <<"---------------------\n"; float F(float x) /* mengembalikan nilai F(x)=2x2+5x-8, x bertipe riil */ /*DEKLARASI*/ /* tidak ada */ /*DESKRIPSI*/ return 2*x*x + 5*x - 8; kan hasil bertipe bentukan. ALGORITMA Fungsi : function TitikTengah(input P1,P2 :titik) titik mengembalikan Titik Tengah dari P1 dan P2 2. F u n g si y a n g m e n g e m b a li DEKLARASI Pt : titik DESKRIPSI

Pt.x (P1.x + P2.x)/2 Pt.y (P1.y + P2.y)/2 Return pt Program pemanggil : Algoritma HitungTitikTengah program untuk menghitung titik tengah dari dua buah titik dibidang datar DEKLARASI Type Titik : record < x : riil, y : riil > P1, P2 : Titik Pt : Titik titik tngah P1 dan P2 Function TitikTengah( input P1,P2 :titik)->titik mengembalikan Titik Tengah dari P1 dan P2 DESKRIPSI Read(P1.x, P1.y) Read(P2.x, P2.y) Pt TitikTengah(P1,P2) write(pt.x, Pt.y) Bahasa C / C++ dengan include <stdio.h> : /* Program HitungTitikTengah */ /* Program untuk menghitung titik tengah dari dua buah titik di bidang. */ #include <stdio.h> /* DEKLARASI GLOBAL */ typedef struct float x; float y; Titik; Titik TitikTengah(Titik P1, Titik P2); /*mengembalikan true,pt adalah titik tengah dari P1 dan P2 */ main() /* DEKLARASI */ Titik P1, P2; Titik Pt; /* titik tengah P1 dan P2 */ /* DESKRIPSI */ printf(" Titik P1 : \n"); printf(" x = "); scanf("%f", &P1.x); printf(" y = "); scanf("%f", &P1.y);

printf(" Titik P2 : \n"); printf(" x = "); scanf("%f", &P2.x); printf(" y = "); scanf("%f", &P2.y); Pt = TitikTengah(P1,P2); printf(" Titik Tengah : (%2.1f, %2.1f) \n",pt.x, Pt.y); Titik TitikTengah(Titik P1, Titik P2) /* mengembalikan titik tengah dari P1 dan P2 */ /*DEKLARASI*/ Titik Pt; /*DESKRIPSI*/ Pt.x = (P1.x + P2.x)/2; Pt.y = (P1.y + P2.y)/2; return Pt; Bahasa C++ dengan include <iostream.h> :

/* Program HitungTitikTengah */ /* Program untuk menghitung titik tengah dari dua buah titik di bidang. */ #include <iostream.h> /* DEKLARASI GLOBAL */ typedef struct float x; float y; Titik; Titik TitikTengah(Titik P1, Titik P2); /* mengembalikan true,pt adalah titik tengah dari P1 dan P2 */ void main() /* DEKLARASI */ Titik P1, P2; Titik Pt; /* titik tengah P1 dan P2 */ /* DESKRIPSI */ cout << " Titik P1 : " << endl; cout << " x = "; cin >> P1.x ; cout << " y = "; cin >> P1.y ; cout << " Titik P2 :" << endl; cout << " x = "; cin >> P2.x ; cout << " y = " ; cin >> P2.y ; Pt = TitikTengah(P1,P2); cout << " Titik Tengah : "<< Pt.x << ","<< Pt.y ; Titik TitikTengah(Titik P1, Titik P2) /* mengembalikan titik tengah dari P1 dan P2 */ /*DEKLARASI*/ Titik Pt; /*DESKRIPSI*/ Pt.x = (P1.x + P2.x)/2; Pt.y = (P1.y + P2.y)/2; return Pt; PEN UTU P Fung si adala h seju mlah instr uksi yang dikel omp okka n menj adi satu, berdi ri sendi ri, yang berfungsi untuk menyelesaikan suatu pekerjaan tertentu. Bahasa C++ adalah suatu bahasa yang struktur penulisannya merupakan kumpulan dari fungsi- fungsi. SOAL-SOAL

Buat program kalkulator dengan fungsi menjumlahkan, membagi, mengurangi dan mengalikan dua bilangan. REFERENSI : Buku Teks 1. Munir, Rinaldi (2005), Algoritma dan Pemrograman dalam Bahasa Pascal dan C, Buku 1, Edisi Ketiga, Penerbit Informatika Bandung. 2. Charibaldi, N. (2004), Modul Kuliah Algoritma Pemrograman I, Edisi Kedua, Yogyakarta Buku Acuan/Referensi 1. Brassard, Gilles (1999), Fundamentals of algorithma, PrinteceHall. 2. Jarne, Stroustrup B. (1997), C++ Programming language, AT &T. 3. Kristanto, Andri (2003), Algoritma pemrograman C++, Graha Ilmu. 4. Schildt,Herbert (2000), The Complete Reference C++, McGraw-Hill. 5. Sedgewick, R. (2000), Algoritma Third edition In C part 5, Addison Wesley.