BAB I PENDAHULUAN. perusahaan, manajer perusahaan harus mengetahui tentang seluk-beluk informasi

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. perusahaan, manajer perusahaan harus mengetahui tentang seluk-beluk informasi

BAB I PENDAHULUAN. salah satunya adalah komputer. Seperti halnya pada perusahaan perusahaan dan

BAB I PENDAHULUAN. Ini disebabkan oleh berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi dan adanya

BAB I PENDAHULUAN. salah satunya adalah komputer. Seperti halnya pada perusahaan perusahaan dan

BAB I PENDAHULUAN. manusia, salah satunya adalah komputer. Seperti halnya pada perusahaan

BAB I PENDAHULUAN. dibutuhkan oleh banyak instansi dan perusahaan-perusahaan milik negara maupun

BAB I PENDAHULUAN. lama semakin pesat berkembangnya terutama mengenai sistem informasinya. Ini

BAB I PENDAHULUAN. menunjang bagi Perusahaan ataupun Lembaga-lembaga yang sedang berkembang,

BAB I PENDAHULUAN. masyarakat yang tinggal di daerah terpencil, masyarakat di daerah-daerah konflik,

BAB I PENDAHULUAN. (SIG) adalah salah satu sistem informasi yang dibahas dalam ilmu komputer, yang

BAB I PENDAHULUAN. beralamatkan di Jl. Gatot Subroto 196 AA Medan. PT. Infomedia Nusantara

BAB I PENDAHULUAN. arkeologi, agrikultur, keamanan dan pertahanan, kesehatan, pemerintahan,

BAB I PENDAHULUAN. Hal ini disebabkan oleh berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi dan

BAB I PENDAHULUAN. dan berguna untuk kebutuhan-kebutuhan tertentu. Perkembangan teknologi. ini juga terus berkembang pesat. Ini disebabkan oleh

BAB I PENDAHULUAN. cara berpikir manusia yang disebut sebagai artificial intelligence atau lebih

BAB I PENDAHULUAN. semakin relatif sulit juga untuk mengambil keputusan terhadap suatu

BAB I PENDAHULUAN. Penulis melakukan penelitian di KPP Pratama Medan Timur yang

BAB I PENDAHULUAN. mengenai informasi yang akan membantu manajer, investor, otoritas pajak dan

BAB 1 PENDAHULUAN. Saat ini suatu sistem aplikasi komputer sangatlah diperlukan untuk

BAB I PENDAHULUAN. swasta, khususnya dalam pengolahan data yang relatif besar dan penggunaan data

BAB I PENDAHULUAN. Semakin pesatnya perkembangan teknologi informasi saat ini sangat berdampak

BAB I PENDAHULUAN. pada PT. Buana Jaya Lestari menggunakan sistem terkomputerisasi, yaitu dalam

BAB I PENDAHULUAN. manusia, salah satunya adalah komputer. Saat ini suatu sistem aplikasi komputer

BAB I PENDAHULUAN. Semakin pesatnya perkembangan teknologi informasi saat ini sangat berdampak

BAB I PENDAHULUAN. dihasilkan laporan keuangan yang akan dipakai untuk mengkomunikasikan aktivitas

BAB I PENDAHULUAN. tertentu (biasanya satu tahun). Sehingga dimungkinkan adanya penilaian, tindakan

BAB I PENDAHULUAN. Ini disebabkan oleh berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi dan adanya

BAB I PENDAHULUAN. asuransi khususnya untuk daerah Sumatera Utara. Adapun dalam pengolahan data

BAB I PENDAHULUAN. Karyawan merupakan salah satu sumber daya manusia yang digunakan

BAB I PENDAHULUAN. (SIG) adalah salah satu sistem informasi yang dibahas dalam ilmu komputer, yang

BAB I PENDAHULUAN. watak serta peradaban bangsa yang bermantabat dalam rangka mencerdaskan

BAB I PENDAHULUAN. Demikian juga PT. Global Duta Development yang menyediakan sistem

BAB I PENDAHULUAN. yaitu genetik (keturunan) dan lingkungan sebagai faktor eksternal tubuh. Alergi

BAB I PENDAHULUAN. dalam mengambil keputusan. Sehubungan dengan itu, diperlukan suatu sistem

BAB I PENDAHULUAN. terhadap segala sesuatu serta peristiwa-peristiwa yang terjadi di muka bumi.

BAB I PENDAHULUAN. jumlahnya serta amat beragam jenis dan sumbernya. Data-data ini bervariasi

BAB I PENDAHULUAN. dan juga merupakan suatu asset penting yang harus dijaga dengan baik.

BAB I PENDAHULUAN. berpengaruh dalam keuntungan yang didapat oleh perusahaan tersebut. Untuk

BAB I PENDAHULUAN. Instansi umumnya akan mengharapkan terjadinya laba yaitu jumlah rupiah. pendapatan lebih besar dari jumlah biaya yang dibebankan.

BAB I PENDAHULUAN. Persediaan barang dagangan (merchandise inventory) merupakan barangbarang

BAB 1 PENDAHULUAN. dapat memberikan cuti kepada setiap pegawainya selama masa satu tahun bekerja

BAB I PENDAHULUAN. mempunyai dampak dalam meningkatkan efektifitas dan efesiensi dalam

BAB I PENDAHULUAN. Sistem infomasi akuntansi penjualan berguna untuk mengumpulkan,

BAB I PENDAHULUAN. proses pelacakan, pencatatan, dan analisa terhadap biaya-biaya yang berhubungan

BAB I PENDAHULUAN. penjualan tiket yang akan diserahkan kepada pimpinan perusahaan.

BAB I PENDAHULUAN. Salah satu program TNI dalam meningkatkan jumlah perajurit TNI yaitu

BAB I PENDAHULUAN. penunjang yang terletak pada kedalaman tertentu. Tiang pancang bentuknya. utama dari tiang pancang adalah kayu, baja, dan beton.

BAB I PENDAHULUAN. mempunyai dampak dalam meningkatkan efektifitas dan efesiensi dalam

BAB I PENDAHULUAN. menghasilkan produk-produk yang ditawarkan kepada para pelanggannya. Dengan

BAB I PENDAHULUAN. berjalan lancar, cepat, tepat dan pastinya mudah. dengan transaksi keuangan dengan tepat dan akurat. Sebagai contoh penulis

BAB I PENDAHULUAN. saatnya pengelola dapat memberikan data pensiun. tahun 2004 hingga 2010 terjadi penurunan jumlah dana pensiun.

BAB I PENDAHULUAN. CV. Sejati Furniture adalah suatu perusahaan perseorangan yang bergerak

BAB I PENDAHULUAN. proses pengolahan data akuntansi menjadi suatu informasi yang berguna bagi

BAB I PENDAHULUAN. teknologi berbasis komputer, walaupun perusahaan sudah menggunakan

BAB I PENDAHULUAN. mempertahankan perusahaan yaitu faktor internal dan eksternal.

BAB I PENDAHULUAN. Keterbatasan yang dimiliki oleh pihak intern dalam penyajian informasi akan

BAB I PENDAHULUAN. software. Kombinasi antara hardware yang mendukung pemrosesan yang cepat

BAB I PENDAHULUAN. menghasilkan produk-produk yang ditawarkan kepada para pelanggannya. Dengan

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan dalam pengolahan data dari penerapan harga sesuai kebutuhan.

BAB I PENDAHULUAN. dalam bentuk yang berarti dan dalam unit uang tentang transaksi-transaksi dan

BAB I PENDAHULUAN. pada seluruh lapisan bidang usaha, sehingga komputerisasi dalam berbagai bidang

BAB I PENDAHULUAN. secara lebih aktual dan optimal. Penggunaan teknologi informasi bertujuan untuk

BAB I PENDAHULUAN. munculnya perangkat perangkat teknologi informasi, hal ini seringkali dikaitkan

BAB I PENDAHULUAN. Seiring dengan semakin berkembangnya zaman, sekarang ini perkembangan

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi pembayaran kredit saat ini terus berkembang pesat. Ini

BAB I PENDAHULUAN. (SIG) adalah salah satu sistem informasi yang dibahas dalam ilmu komputer, yang

BAB I PENDAHULUAN. membuat kita untuk lebih membuka diri dalam menerima perubahan-perubahan

BAB I PENDAHULUAN. flour atau tepung. Perusahaan distributor adalah salah satu aspek dari pemasaran.

BAB I PENDAHULUAN. dapat bersaing dengan negara lain. Saat ini kemudahan dan efisiensi tenaga serta

BAB I PENDAHULUAN. proses pelacakan, pencatatan, dan analisa terhadap biaya-biaya yang berhubungan

BAB I PENDAHULUAN. dapat dirasakan pada dunia pendidikan dan perkantoran baik pemerintah maupun

BAB I PENDAHULUAN. dilakukan secara sadar dengan cara menganalisa kemungkinan - kemungkinan

BAB I PENDAHULUAN. pada tahun ajaran yang sedang berjalan. Tujuan sekolah pada umumnya adalah

BAB I PENDAHULUAN. penjualan maka semakin besar pula pendapatan yang diperoleh perusahaan.

BAB I PENDAHULUAN. mempunyai dampak dalam meningkatkan efektifitas dan efesiensi dalam

BAB I PENDAHULUAN. dicari, dan banyak informasi lainnya. Informasi tersebut diperlukan pengguna

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan tergantung dari bagaimana data diolah lebih lanjut untuk

BAB I PENDAHULUAN. Pada laporan skripsi ini, penulis mengangkat satu permasalahan yaitu Pengolahan

BAB I PENDAHULUAN. Oleh karena itu, kebiasaan untuk mencatat setiap kegiatan usaha yang terjadi dan

BAB I PENDAHULUAN. Teknologi SIG (Sistem Informasi Geografis) Geographic Information System

BAB I PENDAHULUAN. akurat Sistem Informasi Akutansi adalah subsistem dari MIS yang terdiri dari

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia harus mampu bersaing dengan negara-negara lain, terutama dalam

BAB I PENDAHULUAN. semakin pesat berkembangnya terutama mengenai sistem informasinya. Ini

BAB I PENDAHULUAN. dampaknya dapat kita lihat betapa kompleksnya persoalan persoalan dalam

BAB I PENDAHULUAN. dengan perkembangan zaman, komputer banyak digunakan di berbagai

BAB I PENDAHULUAN. maksimal. Indonesia harus mampu bersaing dengan negara-negara lain, terutama

BAB I PENDAHULUAN. Toko central menjual berbagai macam aksesoris hp untuk masyarakat yang

BAB I PENDAHULUAN. ikan lele pada beberapa tahun ini mengalami peningkatan karena permintaan

BAB I PENDAHULUAN. setiap warga negaranya untuk meraih pendidikan setinggi-tingginya. Beberapa di

BAB I PENDAHULUAN. ekstrim, membatasi makan, dan amat terobsesi dengan berat badan. Penderita

BAB I PENDAHULUAN. penjualan maka semakin besar pula pendapatan yang diperoleh perusahaan.

BAB I PENDAHULUAN. dibuat menjadi sistem pakar. Gangguan-gangguan kesehatan ini

BAB I PENDAHULUAN. Seiring dengan perkembangan zaman, kota Medan telah menjadi kota yang

BAB I PENDAHULUAN. laporan transaksi penjualan dan mengenai data-data perangkat komputer hanya

BAB I PENDAHULUAN. dilakukan secara sadar dengan cara menganalisa kemungkinan - kemungkinan

BAB I PENDAHULUAN. mempunyai dampak dalam meningkatkan efektifitas dan efesiensi dalam

BAB I PENDAHULUAN. akan diderita. Setiap orang wajib menjaga kesehatannya masing masing, tetapi

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan harus mampu bersaing. Segala strategi dan pengambilan keputusan

BAB I PENDAHULUAN. terdapat beberapa kelemahan pada pencatatan laporan dan mengenai informasi

BAB I PENDAHULUAN. jenis bisnis dalam meningkatkan efisiensi dan efektivitas proses bisnis,

Transkripsi:

BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Pengambilan keputusan pada dasarnya merupakan kegiatan manusia yang bertugas untuk mengambil keputusan terhadap suatu permasalahan. Seperti dalam perusahaan, manajer perusahaan harus mengetahui tentang seluk-beluk informasi yang diperlukan untuk pengambilan keputusan, agar keputusannya tepat dan berimplikasi menguntungkan perusahaan. Pada sisi yang lain, pengambilan keputusan adalah suatu pendekatan yang sistematis pada hakekat suatu masalah, pengumpulan fakta-fakta, penentuan yang matang dari alternatif-alternatif yang dihadapi, dan pengambilan tindakan yang menurut perhitungan merupakan tindakan yang paling tepat. Pembuat keputusan kerap dihadapkan pada kerumitan dan lingkup pengambilan keputusan dengan data yang begitu banyak. Sebagian besar perusahaan selalu mengalami kesulitan dalam hal membuat keputusan karena harus mempertimbangkan rasio manfaat/biaya, seperti yang dialami oleh PT. Telkom, Tbk Medan. Dalam proses kerja, perbedaan gaji itu sudah biasa, walaupun bentuk perbedaan tersebut dialami oleh pekerja atau karyawan yang berada pada posisi setara atau setingkat. Perbedaan tersebut terjadi karena ada beberapa karyawan yang mendapatkan bonus atau tambahan gaji dari pimpinan. Bonus diberikan bisa karena kerajinan, keuletan, prestasi dari karyawan itu sendiri atau bahkan dari penilaian lainnya oleh perusahaan. Letak masalah adalah bagaimana cara 1

2 menentukan apakah kinerja dari karyawan tersebut telah memenuhi penilaian tersebut. Dengan kata lain, perusahaan harus benar-benar telah memperhitungkan apa yang menjadi keputusan atas kinerja karyawan dalam pemberian bonus. Berdasarkan uraian diatas penulis ingin membuat Skripsi dan merancang suatu aplikasi komputer dan memilih judul Perancangan Sistem Pendukung Keputusan Pemberian Bonus Berdasarkan Penilaian Kinerja Karyawan Pada PT. Telkom, Tbk Medan Dengan Metode Decision Tree. I.2. Ruang Lingkup Permasalahan Berisikan pokok permasalahan sebenarnya. Masalah harus dapat diselesaikan, dan apabila masalah itu diselesaikan akan diperoleh suatu manfaat atau keuntungan. Termasuk dalam bagian ini ruang lingkup atau batasan masalah yang dipecahkan. Lingkup permasalahan yang dibahas terdiri dari : I.2.1. Identifikasi Masalah Adapun masalah yang diidentifikasi pada PT. Telkom, Tbk Medan adalah sebagai berikut: 1. Saat ini PT. Telkom, Tbk Medan belum memiliki sistem penunjang keputusan dalam pemberian bonus pada Divisi RCCC (Regional Customer Care Center). 2. Proses pendataan kinerja karyawan masih tergolong lambat. 3. Belum tersedianya laporan yang dapat tersaji secara jelas dan detail.

3 I.2.2. Rumusan Masalah Berdasarkan identifiksi masalah diatas, penulis membuat perumusan masalah tentang perancangan sistem ini sebagai berikut : 1. Bagaimana merancang suatu aplikasi sistem penunjang keputusan untuk pemberian bonus bagi karyawan pada Divisi RCCC? 2. Bagaimana membuat proses pendataan kinerja karyawan dapat dilakuan dengan cepat dan mudah? 3. Bagaimana menyediakan suatu laporan yang dapat tersaji secara jelas dan detail atas pemberian bonus karyawan PT. Telkom, Tbk Medan? I.2.3. Batasan Masalah Batasan masalah yang penulis kemukakan dalam sistem ini adalah: 1. Aplikasi sistem dibangun hanya sebatas mengenai proses pemberian bonus karyawan pada Divisi RCCC (Regional Customer Care Center) PT. Telkom, Tbk Medan saja. 2. Data yang diinput adalah data karyawan berupa Nip, nama, jenis kelamin, alamat, dan telepon. 3. Data yang diinput untuk menentukan bonus bagi karyawan yaitu keuntungan, jabatan dan presensi (kehadiran). 4. Hasil dari sistem atau output adalah laporan pemberian bonus karyawan PT. Telkom, Tbk Medan. 5. Aplikasi sistem dibangun dengan menggunakan bahasa pemrograman Java dengan database MySql.

4 I.3. Tujuan Dan Manfaat I.3.1. Tujuan Adapun tujuan dari penelitian yang penulis lakukan adalah sebagai berikut: 1. Membuat aplikasi sistem pendukung keputusan yang dapat membantu PT. Telkom, Tbk Medan dalam penentuan bonus bagi karyawan pada PT. Telkom, Tbk Medan. 2. Membantu membuat laporan akhir atau pembukuan karena telah tersedianya sistem yang secara otomatis dapat menghasilkan laporan yang diinginkan. 3. Membantu PT. Telkom, Tbk Medan dalam memantau perkembangan karyawan dengan mudah. I.3.2. Manfaat Adapun manfaat yang akan diperoleh dari sistem yang akan dibangun ini adalah sebagai berikut : 1. PT. Telkom, Tbk Medan tidak lagi mengalami kesulitan dalam mengambil keputusan karena telah tersedianya sistem penunjang keputusan pemberian bonus karyawan. 2. Proses penilaian kinerja karyawan PT. Telkom, Tbk Medan bisa berjalan lebih cepat dan baik. 3. Laporan yang dihasilkan oleh sistem dapat dijadikan acuan dalam memantau perkembangan perusahaan.

5 I.4. Metodologi Penelitian Di dalam menyelesaikan Skripsi ini penulis menggunakan 2 (dua) metode studi yaitu : 1. Studi Lapangan Merupakan metode yang dilakukan dengan mengadakan studi langsung ke lapangan untuk mengumpulkan data yaitu peninjauan langsung ke lokasi studi. Adapun teknik pengumpulan data yang dilakukan penulis adalah : a. Pengamatan (Observation) Merupakan salah satu metode pengumpulan data yang cukup efektif untuk mempelajari suatu sistem. Dengan melakukan pengamatan langsung terhadap kegiatan yang sedang berjalan, yaitu kegiatan penilaian kinerja karyawan PT. Telkom, Tbk Medan. Pengamatan dilakukan pada bidang personalia dan keuangan. b. Wawancara (Interview). Wawancara dilakukan dengan Bapak Adewin Lubis selaku Off 1 Acces Support PT. Telkom, Tbk Medan. Dalam hal ini yang penulis melakukan wawancara mengenai beberapa hal berikut ini : 1. Bonus apa yang diberikan kepada karyawan? 2. Bagaimana prosedur pemberian bonus pada karyawan? 3. Teknologi apa yang telah digunakan dalam membantu pekerjaan? 4. Bagaimana laporan yang dihasilkan?

6 c. Sampel Mengambil contoh-contoh data yang diperlukan seperti data karyawan, absensi dan gaji karyawan. 2. Studi Kepustakaan (Library Research) Penulis melakukan studi pustaka untuk memperoleh data-data yang berhubungan dengan penulisan Skripsi dari berbagai sumber bacaan seperti: buku tentang sistem informasi dan aplikasi Java, internet, dan lain lain. Ada beberapa prosedur yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : I.4.1. Analisa Tentang Sistem Yang Ada Merupakan tata cara dan langkah-langkah yang diperlukan untuk mencapai tujuan perancangan yang dilakukan. Langkah-langkahnya adalah : a. Menganalisis permasalahan yang ada dalam proses penilaian kinerja karyawan PT. Telkom, Tbk Medan. b. Merancang sistem yang baru dengan menggunakan metode UML (Unified Modeling Language). c. Membuat aplikasi dengan bahasa pemrograman Java. Berikut adalah skema dalam malaksanakan penelitian :

7 Target: Tujuan Penelitian Analisis Kebutuhan Spesifikasi & Desain Implementasi Gagal Verifikasi Berhasil Validasi Finalisasi Gambar I.1 : Prosedur Perancangan Pada gambar prosedur perancangan sistem di atas dapat diuraikan ke dalam beberapa tahap yaitu Tujuan Penelitian, tahap Analisa (Analisys), Spesifikasi, tahap Perancangan (Design) dan tahap Penerapan (Implementasi), Verifikasi serta tahap Validasi. Dan kegiatan yang dilakukan pada tiap-tiap tahap adalah sebagai berikut: 1. Target/Tujuan Penelitian Target penelitian dilakukan untuk membuat suatu aplikasi pendukung keputusan untuk memudahkan PT. Telkom, Tbk Medan dalam menilai kinerja karyawan dan menghasilkan informasi yang lebih akurat. 2. Analisis Kebutuhan Berisi tentang hal-hal yang harus ada pada hasil perancangan agar mampu menyelesaikan masalah yang ada sesuai tujuan. Beberapa hal-hal yang harus dipenuhi adalah :

8 a. Adanya aplikasi yang dijalankan untuk melakukan proses pemberian bonus berdasarkan penilaian kinerja karyawan. b. Adanya data-data yang dibutuhkan untuk membangun aplikasi seperti: data karyawan, absensi dan gaji karyawan serta prosedur pemberian bonus bagi karyawan. c. Adanya database untuk menyimpan data yang suatu saat dapat dipanggil secara otomatis. 3. Spesifikasi dan Desain Berisi spesifikasi alat yang dirancang, komponen, peralatan uji yang digunakan dan diagram blok peralatan yang akan dirancang. Perancangan sistem menggunakan bahasa pemrograman Java dan database Sq Server. Spesifikasi komputer yang digunakan Intel Core I3, RAM 2 Gb serta Hard Drive 320 Gb. 4. Implementasi dan Verifikasi Berisi langkah-langkah yang dilakukan dalam pembuatan alat serta tahapan-tahapan pengujian yang dilakukan untuk masing-masing blok peralatan yang dirancang. a. Menganalisis beberapa kesalahan yang ada pada sistem yang lama. b. Melakukan pengujian aplikasi yang baru untuk meminimalisir kesalahan. c. Melakukan perawatan sistem yang baru apabila terjadi kesalahan. 5. Validasi Berisi langkah-langkah yang dilakukan saat pengujian peralatan secara keseluruhan, besaran-besaran yang akan diuji, dan ukuran untuk menilai apakah alat sudah bekerja dengan baik sesuai spesifikasi.

9 a. Setelah aplikasi dibuat maka selanjutnya akan dijalankan pada komputer apakah telah sesuai dan berjalan dengan baik. b. Menjalankan aplikasi yang baru untuk di uji pada sistem yang lama serta melakukan perawatan sistem. c. Melihat hasil informasi dari aplikasi yang dibuat dengan spesifikasi komputer yang digunakan. I.4.2. Bagaimana Sistem Yang Lama Dengan Sistem Yang Baru Sistem yang ada sekarang ini masih bersifat manual dan tidak efisien baik dari segi waktu dan biaya. Proses penilaian kinerja karyawan memerlukan waktu yang lama dikarenakan tidak adanya aplikasi yang menampilkan data tersebut sehingga sulit untuk mengambil keputusan atas pemberian bonus karyawan. Pada sistem yang lama, bagian adminstrasi melakukan penyimpanan data dicatat dalam microsoft Excel yang mengakibatkan pencarian data yang lama. Tidak adanya database untuk menyimpan data sehingga menyulitkan pihak adminstrasi dalam mencari data. Oleh karena itu penulis merancang sistem pendukung keputusan pemberian bonus berdasarkan penilaian kinerja karyawan pada PT. Telkom, Tbk Medan dengan menggunakan bahasa pemrograman Java dan database MySql dengan UML sebagai pemodelan sistem. Sistem ini telah memiliki database untuk menyimpan data dan dapat diproses secara otomatis. I.4.3. Pengujian / Uji Coba sistem Pada tahap ini menjelaskan mengenai bagaimana hasil evaluasi sistem yang dilakukan. Black-box testing adalah metode pengujian dimana penilaian

10 terhadap aplikasi bukan terletak pada spesifikasi logika/fungsi aplikasi tersebut, tapi input dan output. Dengan berbagai input yang di berikan akan di evaluasi apakah suatu sistem/aplikasi dapat memberikan output yang sesuai dengan harapan penguji. Evaluasi sistem dilakukan adalah dengan cara sebagai berikut : 1. Hasil evaluasi sistem disajikan dalam bentuk tabel 2. Evaluasi ditargetkan pada setiap proses yang memiliki aplikasi. 3. Masing-masing memiliki minimal 1 test case 4. Setiap test case memiliki 5 kolom, yaitu : a. Test case : penomoran pada test case pada masing-masing proses. b. Field : field-field yang menerima input, field tersebut mengacu pada field tabel di basis data. c. Input : nilai yang diberikan kepada masing-masing field. d. Valid output : hasil dari respon aplikasi/sistem yang diharapkan penguji. e. Output : hasil yang diberikan aplikasi atau sistem. I.5. Lokasi Lokasi penelitian dalam penulisan Skripsi ini penulis lakukan pada PT. Telkom, Tbk Medan Jl. Gaharu No. 1 Medan. I.6. Sistematika Penulisan Penulisan Skripsi ini disusun secara sistematika untuk memudahkan mahasiswa dalam penyusunan Skripsi. Adapun sistematika penulisan Skripsi ini adalah sebagai berikut :

11 BAB I PENDAHULUAN Dalam bab ini penulis menguraikan mengenai latar belakang, ruang lingkup permasalahan, tujuan dan manfaat, metode penelitian, lokasi penelitian dan sistematika penulisan. BAB II TINJAUAN PUSTAKA Dalam bab ini mencakup uraian penyelesaian secara teoritis serta konsep baru dalam penyelesaian masalah berkenaan dengan sistem dan fokus kajian. Adapun landasan teori yang diuraikan oleh penulis adalah: penjelasan mengenai sistem, informasi, sistem pakar, database, UML (Unified Modeling Language), Java, dan metode yang digunakan. BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN Pada bab ini berisi analisa sistem yang sedang berjalan, perancangan proses dalam bentuk diagram UML yang mencakup analisa dan perancangan sistem pengolahan data yang mencakup analisa input, analisa proses, analisa output, desain input, desain output, tabel database, dan relasi antar tabel. BAB IV HASIL DAN UJI COBA Dalam bab ini penulis menguraikan tentang tampilan hasil sistem yang dirancang beserta pembahasannya, kelebihan dan kekurangan sistem yang dirancang. BAB V KESIMPULAN DAN SARAN Dalam bab ini penulis menguraikan tentang kesimpulan dan saran untuk meningkatkan kualitas PT. Telkom, Tbk Medan.