BAB IV METODE PENELITIAN. ditemukan solusi yang tepat sesuai dengan harapan pihak perusahaan.

dokumen-dokumen yang mirip
BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. data, selanjutnya melakukan tahapan sebagai berikut: menyajikan suatu rancangan langkah kerja dari sistem yang baru.

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. dengan tahapan SDLC, maka tahapan-tahapan yang dilakukan adalah :

BAB IV DISKRIPSI PEKERJAAN

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Berdasarkan hasil survey ke CV. Tiga Kurnia pada Bagian Produksi, selama

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTIK

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. kegiatan perusahaan menjadi terganggu dalam pemenuhan permintaan barang

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. mempelajari serta memberikan solusi bagi masalah yang timbul. Permasalahan yang ada pada PT Istana Keramik Indah

BAB III PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. departemen Health, Safety dan Environment (HSE) PT Bangun Sarana Baja,

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Pada bab ini dibahas tentang identifikasi permasalahan, analisis

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. kosong. Hal ini dapat digunakan untuk menentukan berapa jumlah limit yang

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. perangkat keras, perangkat lunak, dan pengguna. Analisis ini diperlukan sebagai

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. ini menggunakan model System Development Life Cycle (SDLC). Tahapan analisis dan

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

1. Form Login. 2. Form Utama User

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. 2. Analisa permasalahan dan perancangan sistem

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTIK. satu usaha yang didirikan adalah Surya Mart. Saat ini Surya Mart masih

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. terdapat pegawai atau karyawan. Dalam pelaksanaannya sering timbul masalah

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. informasi dalam membuat Aplikasi Pemeliharaan Sarana (Pengadaan).

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. penelitian terhadap aplikasi pencatatan history barang gudang pada PT. GRLJI.

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. Deskripsi Kerja Praktik menggambarkan tahapan-tahapan bagaimana penulis

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTIK

PROSEDUR MENJALANKAN PROGRAM

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. System Development Life Cycle (SDLC) yang berfungsi untuk memberi gambaran

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. material langsung dan biaya tenaga kerja langsung. Sedangkan biaya overheadnya

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Tahap analisis sistem merupakansuatu proses untuk menganalisis dan

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Bangun Aplikasi Penjualan dan Pengiriman Spare part komputer pada Bismar

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. pengumpulan data, identifikasi masalah, dan rancangan penelitian. keuangan, dan penyimpanan data transaksi.

BAB IV DISKRIPSI PEKERJAAN

BAB IV DESAIN DAN IMPLEMENTASI SISTEM. permasalahan yang ada di PT. Barata Indonesia (Persero). Untuk memperoleh

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. Berdasarkan hasil survey dan pengamatan yang dilakukan di CV. Mitra

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. Berdasarkan hasil wawancara di perusahaan tersebut terdapat

BAB 4 DESKRIPSI PEKERJAAN. tersebut kedalam laporan perilaku siswa selama 1 hari, 1 bulan, dan 1 tahun.

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK. identifikasi masalah. Adapun penjelasannya sebagai berikut: beberapa cara yang telah dilakukan, antara lain:

DESKRIPSI PEKERJAAN. Pada proses penyusunan laporan kerja praktik peneliti melakukan

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK. Kerja Praktek yang dilakukan pada CV Hikma Utama dilaksanakan selama. untuk menjadi kerja praktek yang saya kerjakan.

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. yang digunakan oleh CV. DAUN MUDA COMMUNICATION, ini dilakukan

BAB IV DESAIN DAN IMPLEMENTASI SISTEM. menjelaskan siapa pengguna (user) sistem, apa saja yang akan dilakukan oleh

BAB IV PERANCANGAN. dengan proses yang ditentukan, berikut ini adalah tahapan tahapan dari proses. 1. Rancangan Bagan Alir Document ( Flow Map )

BAB III PERANCANGAN SISTEM. Berikut permasalahan yang kerap terjadi pada unit usaha ini:

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. UMKM Fredshoes. Dalam pengumpulan data yang digunakan untuk bahan

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. diambil beserta rancangan desain sistem dari aplikasi tracking order pada PT.

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTIK. penjualan peralatan komputer. CV. Delta Computindo saat ini memiliki barang

BAB IV PEMBAHASAN 4.1 Analisis Sistem 1. Permasalahan yang timbul

BAB IV 4. DESKRIPSI PEKERJAAN. yang dikembangkan dengan tampilan yang mudah untuk dijalankan. Aplikasi

BAB III ANALISIS_DAN_PERANCANGAN_SISTEM. berjalan pada PT. As Motor saat ini, meliputi proses penjualan suku cadang, jasa

DESKRIPSI PEKERJAAN. Pada proses penyusunan laporan kerja praktik peneliti melakukan

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN. diberikan dari kerja praktek ini adalah proses entry data alat tulis kantor yang

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. barang terlebih dahulu, kemudian dicatat. Hasil dari catatan tersebut akan direkap

BAB I PENDAHULUAN. penjualan membuat sales order berdasarkan purchase order dan menyerahkan

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. Berdasarkan hasil survey yang dilakukan pada saat kerja praktek di CV.

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. data yang telah diperoleh dari hasil studi lapangan. Analisis sistem dilakukan

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. memberikan masukan dalam pengembangan sistem informasi yang dibuat.

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK. kunjungan yang telah dibuat oleh pihak Customer Service tidak berjalan dengan

BAB III PERANCANGAN SISTEM. adalah mengoptimalkan kinerja semua mesin agar tidak ada karyawan yang

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTIK. data untuk menyusun daftar input, proses, dan output fungsi bisnis dalam bentuk

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. harus menyerahkan data kompetensi siswa kepada pihak staff PSG untuk

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Langkah awal dalam pembuatan sistem adalah mengidentifikasi

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK. Berdasarkan hasil wawancara dengan pihak CV. Arjuna Creative pada saat

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. Excel tanpa proses lebih lanjut. Sehingga dalam pencatatannya dapat terjadi

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. Berdasarkan hasil survey, wawancara dan pengamatan yang dilakukan di

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN. akan diperbaiki dalam hal ini perancangan aplikasi mencakup system flow, hirarki

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. kertas. Pencatatan stok dilakukan dengan cara mengecek jumlah stok barang

DISKRIPSI PEKERJAAN. tahapan penelitian yang dilakukan adalah sebagai berikut.

BAB IV DISKRIPSI PEKERJAAN. UPT. Taman Budaya Jawa Timur, secara garis besar permasalahan pada

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. Selama kurun waktu kurang lebih tiga minggu penulis melakukan kerja

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. penelitian dan mendukung kelengkapan informasi yang dibutuhkan. Literature

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. menyebabkan kesalahan pada tahap selanjutnya.

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB IV SISTEM DAN IMPLEMENTASI. Indonesia Tbk. diperoleh data secara langsung dari manager operasional yang

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. kertas. Pencatatan stok dilakukan dengan cara mengecek jumlah stok barang

BAB IV ANALISA DAN DESAIN

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTIK. perekonomian, PT. Golden Hexindo Indonesia menggunakan software Microsoft

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. masyarakat serta lembaga usaha dalam menghadapi ancaman bencana.

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. masalah tersebut. Untuk mengatasi masalah yang terjadi maka diperlukan

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. tindakan solusi yang tepat untuk menyelesaikan masalah tersebut.

BAB IV DISKRIPSI KERJA PRAKTIK. baru. Dalam langkah ini penulis melakukan analisis terhadap permasalahan yang

Transkripsi:

BAB IV METODE PENELITIAN 4.1 Identifikasi Masalah Sebelum membuat aplikasi penjualan pada PT. Bahtera Citra Abadi, perlu dilakukan identifikasi masalah yang ada pada perusahaan. Hal ini dilakukan agar dapat mengetahui permasalahan yang sedang dihadapi oleh perusahaan, sehingga ditemukan solusi yang tepat sesuai dengan harapan pihak perusahaan. PT. Bahtera Citra Abadi bergerak di bidang jual beli alat-alat IT. Proses penjualan di PT. Bahtera Citra Abadi dapat dikategorikan sebagai penjualan konvensional. Pelanggan membuat purchase order, kemudian menyerahkannya kepada bagian penjualan. Bagian penjualan membuat sales order berdasarakan purchase order dan menyerahkan kepada bagian finance. Di bagian finance, akan di cek data pelanggan dan historis pemesanan barang. Jika tidak ada tunggakan, maka bagian finance dapat mengajukan kepada pimpinan untuk mendapat persetujuan. Pimpinan perusahaan dapat mempertimbangkan apakah menyetujui permintaan barang dari pelanggan atau tidak. Apabila tidak, maka bagian penjualan dapat mengkonfirmasinya lagi kepada pelanggan. Jika ya, maka akan diserahkan kepada bagian gudang untuk melakukan pengecekan barang sesuai sales order yang diserahkan. Jika barang nya sesuai dengan permintaan, maka bagian admin membuat delivery order untuk pengiriman barang, invoice, dan faktur pajak. Dari proses bisnis diatas, pembuatan dokumen secara manual merupakan salah satu kendala yang cukup memakan waktu yang lama. Dan juga proses 30

31 transaksi masih dilakukan secara manual. Selain itu, pimpinan perusahaan sulit menerima laporan yang valid mengenai penjualan perusahaan. Hal ini dikarenakan semua laporan masih dalam bentuk dokumen manual. 4.2 Analisis Kebutuhan Setelah melakukan analisis permasalahan dari perusahaan, maka tahap selanjutnya yaitu melakukan analisa kebutuhan perusahaan. Dalam melaksanakan tahap ini ada 3 cara yang digunakan yaitu wawancara, pengamatan/ observasi, dan studi literatur 4.2.1 Wawancara Pengumpulan data untuk pengenalan perusahaan dilakukan dengan cara wawancara yaitu kepada Managing Director mengenai proses bisnis yang ada pada perusahaan. Proses wawancara dilanjutkan kepada bagian sales guna untuk mengetahui bagaimana proses penerimaan purchase order dan pembuatan sales order. Dilanjutkan ke bagian finance untuk mengetahui bagaimana pengecekan sales order yang dibuat oleh bagian sales. Diteruskan ke bagian admin untuk mengetahui proses pembuatan delivery order, invoice, dan faktur pajak. Setelah melakukan wawancara tersebut maka langkah selanjutnya adalah teknik pengumpulan data mengenai apa-apa saja data yang diperlukan menjadi master. 4.2.2 Pengamatan / Observasi Langkah ini dilakukan untuk mengetahui apakah solusi yang diberikan kepada perusahaan sudah sesuai dengan latar belakang masalah, dengan adanya observasi diharapkan bahwa latar belakang masalah bisa terjawab dalam pelaksanaan kerja praktik. Observasi dilakukan untuk mengetahui prosedur-

32 prosedur perusahaan dalam melakukan penjualan, sehingga hal tersebut bisa terselesaikan dengan sistem. 4.2.3 Studi Literatur Setelah melakukan proses wawancara dan pengamatan, satu hal lagi yang sangat perlu dilakukan adalah studi literature. Studi literatur dilakukan untuk mengetahui hal- hal berkaitan dengan permasalahan yang ada, yaitu mulai dari tentang user interface program, penjualan, dan sistem penjualan. Studi literatur dilakukan dengan mencari buku, jurnal, atau mencari sumber- sumber lain. Informasi penting lainnya yang tidak ada pada saat proses wawancara maupun observasi dapat terjawab dengan dilakukannya studi literatur ini. Harapan dari dilakukannya studi literatur ini yaitu kualitas analisa yang dilakukan sesuai dengan kebutuhan. 4.3 Analisa sistem Dalam pengembangan sebuah sistem informasi ini, maka dibutuhkan sebuah analisa dan perancangan sebuah sistem pengolah data. Sistem pengolah data tersebut diharapkan mampu mempermudah kinerja dari perusahaan PT. Bahtera Citra Abadi dalam menjalankan proses bisnis yang ada didalamnya. Metode ini dilakukan dengan menganalisa segala aspek yang berada dalam perusahaan, baik secara internal maupun eksternal. Analisis dilakukan dari struktur perusahaan, kemudian proses bisnis dari perusahaan. Hal ini dilakukan untuk mendukung fungsi utama dari aplikasi ini, yaitu untuk melakukan proses penjualan serta memberikan laporan kepada manager tentang history transaksi penjualan. Untuk dapat membuat aplikasi ini maka dibutuhkan data tentang

33 barang, pelanggan guna untuk mendukung proses transaksi penjualan dan pembuatan surat-surat pendukung. 4.4 Perancangan Sistem Dalam merancang sebuah sistem haruslah melalui beberapa tahap perancangan sistem. Tahap- tahap perancangan sistem tersebut meliputi 1. Pembuatan alur dokumen (Document Flow). 2. Pembuatan alur sistem (System Flow). 3. DFD (context diagram, dfd level 0, dfd level 1). 4. ERD (Entity Relationship Diagram) yaitu CDM (Conceptual Data Model) dan PDM (Physical Data Model). 4.4.1 Document Flow Proses penjualan sendiri akan memulai kerja jika terapat proses permintaan barang dari pelanggan. Permintaan barang dari pelanggan tersebut berupa purchase order yang berisi data pelanggan dan list barang yang dibutuhkan. Kemudian di serahkan pada bagian sales. Bagian sales akan merespon dengan membuat sales order yang kemudian diserahkan kepada finance untuk melakukan pengecekan data pelanggan dan history dari pelanggan. History yang dimaksud adalah rekam jejak pelanggan dengan pihak perusahan dalam melakukan kerja sama. Bagian finance mengecek proses pembayaran yang diminta dari pihak pelanggan. Setelah selesai, sales order tersebut diteruskan kepada pimpinan untuk melukan persetujuan. Hal ini menyangkut kebijakan. Jika tidak disetujui maka sales order dikembalikan ke bagian sales yang kemudian akan mengkonfirmasikan kepada pihak pelanggan. Jika disetujui makan sales

34 order tersebut diteruskan ke bagian admin untuk melakukan pengecekan barang. Apabila barang digudang tidak memenuhi permintaan maka dibuat purchase order untuk melakukan pemesanan barang. Jika barang memenuhi permintaan, maka langsung dibuat delivery order, invoice, dan faktur pajak. Kemudian diserahkan kepada pihak gudang untuk melakukan pengiriman barang.

35 Customer Sales Finance Direktur Gudang Supplier Start Form Purchase Order Sales Order Sales Order Sales Order Disetujui Purchase Order Delivery Order Membuat Purchase Order Cek Data Customer Cek Sales Order Cek Stok Barang Invoice Membuat Sales Order Faktur Menyiapkan Barang Cek Pembayaran Purchase Order Disetujui atau tidak? Barang Ada atau? Sales Order Pembayaran Tunai atau Kredit? Sales Order Ditolak Ya Sales Order Disetujui Membuat Delivery Order Ada Membuat Purchase Order Menyiapkan Barang Lunas Kredit Delivery Order Invoice Delivery Order Invoice Faktur Sales Order Ditolak Sales Order Faktur Delivery Order Invoice Purchase Order Faktur Melakukan Konfirmasi Kepada Pelanggan Delivery Order Invoice Faktur End Delivery Order Invoice Faktur Gambar 4.1 Dokumen Flow Penjualan

36 4.4.2 System Flow a. System Flow Data Pelanggan Proses diawali dengan masuk menu utama kemudian memilih menu data pelanggan. Form menu pelanggan akan menampilkan data-data apa yang harus diisi dan kemudian akan disimpan ke dalam database. juga dapat melakukan edit data dan menghapus data jika tidak diperlukan lagi. Start Data Pelanggan Form Data Pelanggan A Insert Data Ya Input Data Pelanggan Proses Simpan Data Tabel Pelanggan A Edit Data Ya Memilih Data yang diedit Form Edit Input Perubahan Data Pelanggan A Hapus Data Memilih data yang dihapus Form Hapus Menghapus data End Gambar 4.2 System Flow Data Pelanggan

37 b. System Flow Data Karyawan Proses diawali dengan masuk menu utama kemudian memilih menu data karyawan. Form menu karyawan akan menampilkan data-data apa yang harus diisi dan kemudian akan disimpan ke dalam database. juga dapat melakukan edit data dan menghapus data jika tidak diperlukan lagi. Start Data Karyawan Form Data Karyawan A Insert Data Ya Input Data Karyawan Proses Simpan Data Tabel Karyawan A Edit Data Ya Memilih Data yang diedit Form Edit Input Perubahan Data Karyawan A Hapus Data Memilih data yang dihapus Form Hapus Menghapus data End Gambar 4.3 System Flow Data Karyawan

38 c. System Flow Data Barang Proses diawali dengan masuk menu utama kemudian memilih menu data barang. Form menu data barang akan menampilkan data-data apa yang harus diisi dan kemudian akan disimpan ke dalam database. juga dapat melakukan edit data dan menghapus data jika tidak diperlukan lagi. Start Data Barang Form Data Barang A Insert Data Ya Input Data Barang Proses Simpan Data Tabel Barang A Edit Data Ya Memilih Data yang diedit Form Edit Input Perubahan Data Barang A Hapus Data Memilih data yang dihapus Form Hapus Menghapus data End Gambar 4.4 System Flow Data Barang

39 d. System Flow Transaksi Penjualan Dalam transaksi penjualan ini, admin diminta untuk meminta mengimput data pelanggan dan data barang yang akan dipesan, setelah itu akan disimpan ke dalam database. Hasil dari proses transaksi penjualan berupa, delivery order, invoice, dan faktur pajak. Dari proses pengolahan data dapat juga menghasilkan laporanlaporan yang dibutuhkan oleh perusahaan, seperti laporan data barang, laporan data klien, dan laporan penjualan. Pelanggan Start Purchase Order Purchase Order Form Transaksi Penjualan Input Customer Tabel Pelanggan Input Barang Tabel Barang Ya Tambah Delivery Order Delivery Order Proses Simpan Data Transaksi Tabel Penjualan Invoice Invoice Proses Cetak Dokumen Faktur Pajak Faktur Pajak End Gambar 4.5 System Flow Transaksi Penjualan

40 e. System Flow Buat Laporan dapat mencetak laporan sesuai yang diinginkan perusahan. Laporan ini dapat dijadikan bahan analisis untuk strategi penjualan ke depannya. Start Form Cetak Laporan Mencetak Laporan Tabel Penjualan Laporan Penjualan Laporan Data Barang End Laporan Data Pelanggan Gambar 4.6 System Flow Buat Laporan

41 4.4.3 Data Flow Diagram A. Context Diagram Data Purchase Order Data Karyawan Delivery Order Data Pelang g an Faktur Penjualan Pelang g an Data Barang Invoice 0 Aplikasi Penjualan PT Bahtera Citra Abadi Laporan Transaksi Penjualan Laporan Pelang gan Direktur Laporan Barang Gambar 4.7 Context Diagram Context diagram tersebut menggambarkan proses sistem atau aplikasi secara garis besar pada PT Bahtera Citra Abadi. Dalam context diagram ini melibatkan 3 entity yaitu admin sebagai orang yang mengelola aplikasi, pelanggan yang nantinya akan menerima surat hasil dari pembuatan aplikasi, dan direktur yang nantinya akan menerima laporan periodik dari transaksi penjualan.

42 B. Data Flow Diagram Data Pelang g an 1 Input Master Pelang g an Data Pelang g an 1 Pelang g an Data Barang 2 Input Master Barang Data Barang 2 Barang Data Karyawan 3 Input Master Karyawan Data Karyawan 3 Karyawan Data Purchase Order 4 Data Penjualan 4 Penjualan Transaksi Penjualan Delivery Order Pelang g an Invoice Pelang g an Faktur Penjualan Pelang g an Direktur Laporan Transaksi Penjualan 5 Laporan Pelang gan Pembuatan Laporan Data Penjualan Data Barang Direktur Data Pelang g an Laporan Barang Direktur Gambar 4.8 DFD Level 0 Dalam DFD level 0 ini terdapat lima proses dan tiga external entity. Proses tersebut antara lain memelihara data barang, pelanggan, dan karyawan. Kemudian proses transaksi penjualan dan pembuatan laporan.

43 C. DFD Level 1 Input Data Pelanggan Data Pelanggan 1 Input Data Barang Data Pelanggan 1 Pelanggan Gambar 4.9 DFD Level 1 Input Data Pelanggan D. DFD Level 1 Input Data Barang 1 Data Barang Input Data Data Barang Barang 2 Barang Gambar 4.10 DFD Level 1 Input Data Barang E. DFD Level 1 Input Master Karyawan 1 Data Karyawan Input Data Data Karyawan Karyawan 3 Karyawan Gambar 4.11 DFD Level 1 Input Data Karyawan F. DFD Level 1 Transaksi Penjualan Data Penjualan 4 Penjualan 1 Data Purchase Order Transaksi Penjualan Delivery Order Pelang g an Invoice Faktur Penjualan Pelang g an Pelang g an Gambar 4.12 DFD Level 1 Transaksi Penjualan

44 G. DFD Level 1 Pembuatan Laporan 4 Penjualan Data Penjualan Direktur Laporan Barang 1 Pembuatan Laporan Data Barang 2 Barang Laporan Pelang gan Data Pelang g an Direktur Laporan Transaksi Penjualan 1 Pelang g an Direktur Gambar 4.13 DFD Level 1 Pembuatan Laporan 4.4.4 Perancangan Database Rancangan database sistem ini dibuat berupa Entity Relationship Diagram (ERD) yang merupakan penggambaran hubungan antara beberapa entity yang digunakan untuk merancang database yang akan diperlukan. A. Conceptual Data Model (CDM) Pelanggan id_pelanggan nama_pelanggan alamat_pelanggan kota_pelanggan telp_pelanggan fax_pelanggan cp_pelanggan Identifier_1... <pi> <pi> Characters (5) Variable characters (50) Text (50) Variable characters (20) Variable characters (12) Variable characters (12) Variable characters (20) <M> Memiliki id_penjualan tanggal_penjualan total_harga_penjualan Identifier_1... <pi> Penjualan <pi> Characters (5) Date & Time Integer <M> Detail_Penjualan Id_karyawan nama_karyawan password Identifier_1... <pi> Karyawan <pi> Characters (5) <M> Variable characters (30) Variable characters (10) id_barang nama_barang merk_barang satuan_barang harga_barang Identifier_1... <pi> Barang <pi> Characters (5) Variable characters (30) Variable characters (20) Variable characters (5) Integer <M> Gambar 4.14 Conceptual Data Model Aplikasi Penjualan Pada PT. Bahtera Citra Abadi

45 B. Physical Data Model (PDM) Pelanggan id_pelanggan nama_pelanggan alamat_pelanggan kota_pelanggan telp_pelanggan fax_pelanggan cp_pelanggan... char(5) varchar(50) text varchar(20) varchar(12) varchar(12) varchar(20) Id_karyawan nama_karyawan password... <pk> Karyawan char(5) varchar(30) varchar(10) <pk> Penjualan id_penjualan id_pelanggan tanggal_penjualan total_harga_penjualan... id_penjualan id_barang Jumlah... id_barang nama_barang merk_barang satuan_barang harga_barang... Barang char(5) char(5) datetime int Detail_Penjualan char(5) char(5) integer char(5) varchar(30) varchar(20) varchar(5) int Gambar 4.15 Physical Data Model Aplikasi Penjualan Pada PT. Bahtera 4.4.5 Struktur Basis Data dan Tabel Citra Abadi <pk> <fk> <pk,fk1> <pk,fk2> <pk> Tabel Karyawan Nama : Karyawan Primary Key : Id_Karyawan Foreign Key : - Fungsi : Menyimpan data karyawan dan digunakan untuk login aplikasi

46 No Nama Field Tipe Data Lebar Constraint Foreign Key Tabel Kolom 1. Id_Karyawan Char 15 PK 2. Nama_karyawan Varchar 30 Not Null 3 Password Varchar 10 Not Null Tabel 4.1 Tabel Karyawan Tabel Pelanggan Nama : Pelanggan Primary Key : Id_Pelanggan Foreign Key : - Fungsi : Menyimpan data pelanggan yang akan digunakan untuk transaksi penjualan. No Nama Field Tipe Data Lebar Constraint Foreign Key Tabel Kolom 1 Id_Pelanggan Char 5 PK 2 Nama_Pelanggan Varchar 50 Not Null 3 Alamat_Pelanggan Text 0 Not Null 4 Kota_Pelanggan Varchar 20 Not Null 5 Telp_Pelanggan Varchar 12 Not Null 6 Fax_Pelanggan Varchar 12 Not Null 7 Cp_Pelanggan Varchar 20 Not Null Tabel 4.2 Tabel Pelanggan

47 Tabel Barang Nama : Barang Primary Key : Id_Barang Foreign Key : - Fungsi : Menyimpan data barang No Nama Field Tipe Data Leba r Constra int Tabel Foreign Key Kolom 1. Id_Barang Char 5 PK 2. Nama_Barang Varchar 30 Not Null 3 Merk_Barang Varchar 20 Not Null 4 Harga_Barang Int Not Null Tabel 4.3 Tabel Barang Tabel penjualan Nama : Penjualan Primary Key : Id_Penjualan Foreign Key : Id_Pelanggan Fungsi : Menyimpan data Data Penjualan No Nama Field Tipe Data Lebar Constraint Foreign Key Tabel Kolom 1. Id_Penjualan Char 5 PK 2. Tanggal_Penjualan DateTime Not Null 3 Total_harga_penjualan Int Not Null Tabel 4.4 Tabel Penjualan

48 Tabel Detail Penjualan Nama : Detail Penjualan Primary Key : - Foreign Key : Id_Penjualan, Id_Barang Fungsi : Menyimpan data transaksi penjualan No Nama Field Tipe Data Lebar Constrain t Foreign Key Tabel Kolom 1. Id_Penjualan Char 5 FK Penjulan Id_Penjualan 2 Id_Barang Char 5 FK 3 Jumlah Integer Not Null Tabel 4.5 Tabel Detail Penjualan 4.4.6 Rancangan Desain Aplikasi Merupakan rancangan awal berupa form-form yang nantinya digunakan untuk berinteraksi dengan user atau pemakai. A. Form Utama APLIKASI PENJUALAN PT. BAHTERA CITRA ABADI Log Master Transaksi Laporan Gambar 4.16 Form Utama

49 Desain form utama adalah desain awal atau tampiln pembuka dari aplikasi penjualan ini. Dalam tampilan ini pemakai dihadapkan pada menu yang terdiri dari log, master, transaksi, dan laporan. B. Form Login LOGIN UserName Masuk Password Batal Gambar 4.17 Form Login Desain form login adalah desain awal atau tampilan untuk masuk ke aplikasi. Login berdasarkan username dan password yang telah lebih dahulu di input ke tabel karyawan. C. Form Barang Data Barang Kode Barang : Pencarian Berdasarkan Nama Nama Barang : Merk : Satuan : Harga : Tambah Simpan Batal Hapus Gambar 4.18 Form Barang

50 Form ini digunakan untuk melakukan penambahan data barang, penghapusan data barang, maupun memperbarui data barang. D. Form Pelanggan Pelanggan Kode Pelanggan : Nama : Pencarian Berdasarkan Nama Alamat : Kota : Telepon : Fax : Contact Person : Tambah Simpan Batal Hapus Gambar 4.19 Form Pelanggan Form ini digunakan untuk melakukan penambahan data pelanggan, penghapusan data pelanggan, maupun memperbarui data pelanggan E. Form Karyawan Karyawan Kode Karyawan : Pencarian Berdasarkan Nama Nama : Password : Tambah Simpan Batal Hapus Gambar 4.20 Form Karyawan Form ini digunakan untuk melakukan penambahan karyawan, penghapusan data karyawan, maupun memperbarui data karyawan. Data

51 karyawan ini nantinya akan digunakan sebagai username dan password untuk dapat melakukan login pada aplikasi ini. F. Form Penjualan Penjualan Kode Penjualan : Nama Pelanggan : Nama Pelanggan : Cari Kode Barang : Nama Barang : Harga Barang : Jumlah : Cari Tambah Simpan Batal Gambar 4.21 Form Karyawan Form ini digunakan untuk melakukan transaksi penjualan. Pada form ini user dapat memilih pelanggan dan barang sesuai pusrchase order yang diberikan dari pelanggan.