BAB III METODE PENELITIAN. Islam Negeri Palangka Raya yang terletak di Jl. G. Obos Komplek Islamic

dokumen-dokumen yang mirip
BAB III METODE PENELITIAN. sejak tanggal dikeluarkannya ijin penelitian dalam kurun waktu kurang

BAB III METODE PENELITIAN. jurusan Ekonomi Syari ah IAIN Palangka Raya. Namun, jika dalam waktu dua

BAB III METODE PENELITIAN. Alokasi waktu dalam penelitian ini berlangsung selama 2 bulan sejak

BAB III METODE PENELITIAN. Kahayan Tradisional Modern Palangka Raya, akan dilaksanakan

BAB III METODE PENELITIAN. Waktu enam bulan ini diharapkan dapat dimaksimalkan peneliti dalam

BAB III METODE PENELITIAN. Palangka Raya yaitu tanggal 4 Januari sampai tanggal 4 Maret 2016.

BAB III METODE PENELITIAN. tujuan penelitian kualitatif adalah bersifat penemuan. Bukan sekedar

BAB III METODE PENELITIAN. dari lembaga yang bersangkutan yaitu Sekolah Tinggi Agama Islam

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Adapun studi empiris dari penelitian yang berjudul Analisis Standard

BAB III METODE PENELITIAN. Kecamatan Jekan Raya Kota Palangka Raya Provinsi Kalimantan Tengah.

BAB III METODE PENELITIAN. Metode Demonstrasi pada Mata Pelajaran Fikih Materi Shalat Berjama ah

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Waktu penelitian Analisis Pelaksanaan Pembiayaan Implan Pada Bank

BAB III METODE PENELITIAN. Promotion Girls (SPG) Syariah dalam Perspektif Marketing Syariah di

BAB III METODE PENELITIAN. tentang Preferensi Nasabah Non-muslim Terhadap Bank Syariah (Studi Pada

BAB III METODE PENELITIAN. Desa Buntoi Kecamatan Kahayan Hilir Kabupaten Pulang Pisau yang

Mikro Syariah (Studi di BMT Kube Sejahtera Palangka Raya). Adalah. lembaga Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Palangka Raya.

BAB III METODE PENELITIAN. 1. Pra penelitian yang dilaksanakan selama 1 bulan. konsultasi hingga seminar selama 5 bulan.

sampai dengan 03 Mei 2013, dengan rincian sebagai berikut: Tabel 1. Kegiatan Penelitian 1. Menyusun proposal penelitian. X X

BAB III METODE PENELITIAN. Tenggang waktu yang di berikan dalam penelitian ini cukup memberikan. kalung salib yang menjadi subjek penelitian ini.

BAB III METODE PENELITIAN. tertulis atau lisan dari orang-orang dan prilaku yang dapat diamati. 33

BAB III METODE PENELITIAN. Waktu yang peneliti gunakan dalam penelitian ini selama 2 (dua)

BAB III METODE PENELITIAN. Saprah Amal sebagai Sumber Keuangan Publik Islam dilaksanakan di Jalan

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian dari pihak IAIN Palangka Raya yakni tanggal 30 Maret 2015

BAB III METODE PENELITIAN. mahasiswa tentang kegiatan pembinaan keagamaan di Ma had Al-Jamiah

BAB III METODE PENELITIAN. 1. Perumusan masalah hingga pengajuan judul selama 1 bulan. pada tanggal 01 s.d 31 Oktober Tahun 2014, yaitu selama 1 bulan

BAB III METODE PENELITIAN. pelajaran Fikih di MIS Raudhatul Ulum Kabupaten Lamandau. dilaksanakan selama 2 (dua) bulan, yaitu tanggal 15 Februari 2015

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. menggunakan metodologi penelitian sebagai berikut: memperoleh data dari penelitian lapangan langsung tentang perlindungan

BAB III METODE PENELITIAN. Tujuan dari penelitian ini adalah mendeskripsikan kepemimpinan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. yang ada menjadi objek penelitian. Format deskriptif kualitatif dianggap tepat

BAB III METODE PENELITIAN. B. Pendekatan Penelitian, Subjek dan Objek Penelitian

BAB III METODE PENELITIAN. mengumpulkan data yang diperlukan dalam penelitian ini. Jl. Pangeran Di Ponegoro, Kec. Pahandut Kota Palangka Raya dengan

Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif (descriptive research) ditujukan untuk mendeskripsikan suatu keadaan atau fenomena-fenomena apa

BAB III METODE PENELITIAN. ini adalah Desa Wonorejo Kecamatan Sematu Jaya Kabupaten Lamandau.

BAB III METODE PENELITIAN. Kota Palangka Raya Adalah selama 8 bulan setelah peneliti mendapat

BAB III METODE PENELITIAN. Dalam penelitian ini rancangan yang digunakan adalah Metodologi

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian tentang pelanggaran prosedur perceraian bagi PNS di

BAB III METODE PENELITIAN. misalnya perilaku, persepsi, motivasi, tindakan dan lain-lain secara holistik

BAB III METODE PENELITIAN. adalah untuk mengetahui perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan. dan pengawasan dalam pengelolaan jum at berinfaq Dengan

BAB III METODE PENELITIAN. atau penelitian dilapangan 2 (dua) bulan terhitung sejak dikeluarkannya. surat izin penelitian oleh IAIN Palangkaraya.

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian yang bermaksud untuk memahami fenomena tentang apa yang

BAB III METODE PENELITIAN. melaksanakan penelitian agar hasil yang dilakukan benar-benar valid dan

BAB III METODE PENELITIAN. Metode penelitian adalah strategi umum yang dianut dalam. mengumpulkan dan menganalisis data yang diperlukan, guna menjawab

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. pendekatan penelitian seperti pendekatan kualitatif, pendekatan kuantitatif dan

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. memperoleh data dan informasi yang objektif dibutuhkan data-data dan

BAB III METODE PENELITIAN. memiliki asumsi, karakteristik dan prosedur penelitian yang berbeda.1 Adapun

BAB III METODE PENELITIAN. lingkungan masyarakat tertentu, baik di lembaga-lembaga dan organisasi

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian misalnya perilaku, persepsi, motivasi, tindakan dan lain-lain secara

terhadap anak akibat nikah sirri di Kecamatan Jekan Raya Kota Palangka Palangka Raya. Waktu tersebut yang digunakan untuk mencari data dan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. penelitian. Dalam melakukan riset, peneliti mengenal berbagai jenis pendekatan

BAB III METODE PENELITIAN. ini yaitu selama 2 bulan karena disesuaikan dengan permasalahan yang

BAB III METODE PENELITIAN. Waktu yang akan penulis gunakan untuk melakukan penelitian tentang

Zakat (Studi Pada BAZNAS Kabupaten Kolaka Utara) maka peneliti akan. menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif.

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Alokasi waktu dalam penelitian tentang penerapan metode One Day

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research) yang

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian. Sedangkan waktu yang diperlukan untuk pengumpulan data

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu. 76 Dengan menggunakan

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian misalnya perilaku, persepsi, motivasi, tindakan dan lain-lain secara

BAB III METODE PENELITIAN. pendekatan kualitatif. Adapun yang dimaksud penelitian kualitatif adalah metode

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. misalnya dapat mengambil jenis studi kasus, etnografi, penelitian tindakan

BAB III METODE PENELITIAN. (IAIN) Palangka Raya. Selanjutnya penulis berusaha mencari data dan informasi

BAB III METODE PENELITIAN. Raya, kurang lebih enam bulan di mulai bulan Februari-Agustus. Apabila

BAB III METODE PENELITIAN. Hukum Fikih Terhadap Status Hukum Anak akibat dari riddah dalam. dan 1 bulan untuk menganalisis data hasil penelitian.

BAB III METODE PENELITIAN. Palangka Raya. Beralamat di Jalan Pilau/Jati No. 41 Kelurahan Panarung

Lexy J. Meleong, Metode Penelitian Kualitatif Edisi Revisi, PT. Remaja Rosdakarya Off set Bandung, 2006, hlm, 160.

BAB III METODE PENELITIAN. April sampai dengan 19 Juni 2016, namun apabila dalam kurun waktu. yang diperlukan benar-benar terkumpul dan lengkap.

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Bogdan dan Taylor (dalam buku Moleong J. Lexy) pendekatan kualitatif

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan selama 2 (dua ) bulan terhitung sejak 21. s.d 21 November 2016, berlokasi di wilayah Kabupaten

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. 1. Mengetahui Manajemen Kurikulum Pendidikan Agama Islam Berbasis. Multikultural di SDN Percobaan Palangkaraya

BAB III METODE PENELITIAN. dengan pendekatan kualitatif. Penelitian kualitatif adalah penelitian yang

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu. 1

BAB III METODE PENELITIAN. A. Waktu dan Tempat Penelitian 1. Waktu Penelitian Penelitian tentang Penerapan tugas dosen pembimbing akademik

BAB III METODE PENELITIAN. bermaksud untuk memahami fenomena tentang apa yang dialami oleh subjek

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian, karena memandu penelitian agar hasil dari penelitian benar-benar valid

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. data dengan tujuan kegunaan tertentu. Cara ilmiah berarti kegiatan penelitian ini

BAB III METODE PENELITIAN. sangat penting dalam suatu penelitian, berhasil tidaknya suatu penelitian

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. logika, dikenali sebagai ilmu tentang alat untuk mencari kebenaran. 1

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. suatu kegiatan guna mencapai suatu tujuan yang telah ditentukan. 1

Transkripsi:

32 BAB III METODE PENELITIAN A. Lokasi penelitian dan Waktu Penelitian 1. Lokasi Penelitian Lokasi penelitian mengambil tempat di kampus Institut Agama Islam Negeri Palangka Raya yang terletak di Jl. G. Obos Komplek Islamic Center Palangka Raya, Kalimantan Tengah, Indonesia dengan pertimbangan bahwa tempat penelitian mudah dijangkau sehingga peneliti dapat melakukan pendekatan yang lebih efektif dalam menggali informasi yang dibutuhkan. 2. Waktu Penelitian Waktu penelitian ini dilaksanakan adalah selama dua bulan setelah proposal ini diseminarkan dan mendapatkan izin dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, jurusan Ekonomi Syari ah IAIN Palangka Raya. Namun, jika dalam waktu dua bulan data yang diperoleh belum dapat terkumpul, maka penulis akan menambah waktu penelitian hingga dapat mencukupi untuk dianalisis. B. Pendekatan Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian lapangan field research dengan menggunakan pendekatan penelitian kualitatif deskriptif. Penelitian kualitatif merupakan penelitian yang menghasilkan datanya berupa kata-kata, tulisan/lisan dari orang yang diteliti. Penelitian deskriptif merupakan 32

33 penelitian yang dimaksudkan untuk mengumpulkan informasi mengenai status suatu gejala yang ada yaitu keadaan gejala menurut apa adanya pada saat penelitian dilakukan. 55 Penelitian deskriptif bertujuan untuk memperoleh informasi mengenai keadaan saat ini dan melihat kaitan antara variabelvariabel yang ada. 56 Jadi penelitian kualitatif deskriptif ialah penelitian yang dilakukan dengan cara pengumpulan data berupa tulisan/lisan dengan melihat fenomena yang sedang terjadi ketika penelitian dilakukan. Pendekatan kualitatif deskriptif bertujuan agar peneliti dapat mengetahui dan menggambarkan secara jelas serta menggali data sebanyak mungkin terhadap apa yang terjadi di lokasi penelitian yaitu di Institut Agama Islam Negeri Palagka Raya khususnya mahasiswa (i) semester II, IV, VI dan VIII program studi ekonomi syari ah seputar latar belakang keuangan keluarga, jenis motivasi dan implementasi ilmu ekonomi syari ah mahasiswa (i) dalam memilih program studi ekonomi syari ah. C. Penentuan Objek dan Subjek Penelitian Objek penelitian inti adalah latar belakang keuangan keluarga mahasiswa (i) yang memilih prodi ekonomi syari ah di Institut Agama Islam Negeri Palangka Raya. Adapun pertimbangan tersebut yang menjadi subjek adalah mahasiswa (i) semester II, IV, VI dan VIII program studi ekonomi syariah untuk dapat memberikan data inti atau menjadi sumber data primer. hal. 26. 55 Suharsimi Arikunto, Manajemen Penelitian, Jakarta: Rineka Cipta, 2003, hal. 309. 56 Mardalis, Metode Penelitian Suatu Pendekatan Proposal, Jakarta: Bumi Aksara, 2004, 33

34 Kemudian untuk data penunjang atau data sekunder adalah rekan/teman dekat mahasiswa (i) yang menjadi responden dan staf fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam yang dapat memberikan data yang berkaitan dengan penelitian seperti data jumlah mahasiswa (i) Program Studi Ekonomi Syari ah. Penelitian ini merupakan penelintian yang menggunakan teknik sampling yaitu Purposive sampling. Purposive sampling adalah teknik pengambilan sampel sumber data dengan pertimbangan tertentu. 57 D. Teknik Pengumpulan Data Untuk pengumpulan data yang diperlukan dalam penelitian ini, untuk sementara penulis menggunakan tehnik sebagai berikut: 1. Observasi Observasi atau pengamatan adalah kegitan keseharian manusia dengan menggunakan panca indra mata sebagai alat bantu utamanya selain panca indra lainnya seperti, penciuman, mulut, dan kulit. Karena itu, observasi adalah kemampuan seseorang untuk menggunakan pengamatannya melalui hasil kerja panca indra mata serta dibantu dengan pancaindra lainnya. Metode observasi adalah metode pengumpulan data yang digunakan untuk meghimpun data yang digunakan untuk menghimpun data penelitian melalui pengamatan dan pengindraan. Suatu kegiatan pengamatan dikategorikan sebagai kegiatan pengumpulan data penelitian apabila memiliki kriteria sebagai berikut: 57 Sugiyono, Memahami Penelitian Kualitatif, Bandung:ALFABETA, 2010, hal. 53-54. 34

35 a. Pengamatan digunakan dalam penelitian dan telah direncanakan secara serius. b. Pengamatan harus dikaitkan dengan tujuan penelitian yang telah ditetapkan. c. Pengamatan dicatat secara sistematik dan dihubungkan dengan proporsisi umum dan bukan dipaparkan sebagai suatu yang hanya menarik perhatian. d. Penelitian dapat dicek dan dikontrol mengenai keabsahannya. 58 Teknik ini dilakukan pengamatan dalam pengumpulan data melalui tekhnik observasi non partisipan terhadap mahasiswa (i) semester II, IV, VI dan VIII program studi ekonomi syari ah guna mengetahui latar belakang keuangan keluarga mahasiswa (i) memilih prodi ekonomi syari ah di Institut Agama Islam Negeri Palangka Raya. 2. Wawancara Wawancara adalah suatu cara pengumpulan data yang digunakan untuk memperoleh informasi langsung dari sumbernya. Ada beberapa faktor yang akan mempengaruhi arus informasi dalam wawancara, yaitu: pewawancara, responden, pedoman wawancara, dan situasi wawancara. 59 Wawancara digunakan sebagai tehnik pengumpulan apabila peneliti ingin melakukan studi pendahuluan untuk menemukan permasalahan yang harus diteliti, tetapi juga apabila peneliti ingin mengetahui hal-hal dari 58 M. Burhan Bungin, Penelitian Kualitatif: Komunikasi, Ekonomi, Kebijakan Publik, dan Ilmu Sosial Lainnya, Jakarta: Kencana, 2007, hal. 115. 59 Riduwan, Metode dan Teknik Menyusun Tesis, Bandung: Alfabeta, 2010, hal. 102. 35

36 responden yang lebih mendalam. 60 Wawancara yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis wawancara mendalam. Wawancara mendalam adalah suatu wawancara tanpa alternatif jawaban dan dilakukan untuk mendalami informasi dari seorang informan, maka wawancara mendalam kata Taylor perlu dilakukan berulang-ulang kali antara pewawancara dengan informan. Pertanyaan berulang-ulang kali tidaklah berarti mengulangi pertanyaan yang sama dengan beberapa informan atau informan yang sama. Berulang kali berarti menanyakan hal-hal yang berbeda kepada informan yang sama untuk tujuan klarifikasi informasi yang sudah didapat dalam wawancara sebelumnya atau mendalami hal-hal yang muncul dalam wawancara yang telah dilakukan sebelumnya dengan seorang informan. 61 Alasan peneliti menggunakan wawancara mendalam karena ingin menggali informasi sedalam mungkin tentang latar belakang keuangan keluarga mahasiswa (i), motivasi mahasiswa (i) yang memilih program studi ekonomi syari ah dan implementasi ilmu ekonomi syari ah dalam kehidupan sehari-hari maupun dibidang pekerjaanya hingga data dan informasi valid dengan penelitian terkait. 3. Dokumentasi Dokumentasi adalah diajukan untuk memperoleh data langsung dari tempat penelitian, meliputi buku-buku yang relevan, peraturanperaturan, laporan kegiatan, foto-foto, film dokumenter, data yang relevan 60 Sugiyono, Memahami Penelitian Kualitatif, Bandung: Alfabeta, 2010, hal. 72. 61 Afrizal, Metode Penelitian Kualitatif (Sebuah Upayah Mendukung Penggunaan Penelitian Kualitatif dalam Berbagai Disiplin Ilmu), Jakarta: Rajawali Pers, 2014, hal. 136. 36

37 penelitian. 62 Hal-hal yang berkaitan dengan dokumentasi yang digunakan dalam penelitian peneliti ini meliputi foto-foto, data yang relevan dengan penelitian terkait seperti data jumlah mahasiswa (i) Program Studi Ekonomi Syari ah, Profil FEBI, dan pedoman akademik FEBI. E. Jenis dan Sumber Data Menurut Lofland menyebutkan bahwa sumber data terdiri dari data utama dalam bentuk kata-kata atau ucapan atau perilaku orang-orang yang diamati dan diwawancari. Sedangkan karakteristik dari data pendukung berada dalam bentuk non manusia artinya data tambahan dalam penelitian ini dapat berbentuk surat-surat, daftar hadir, data statistik ataupun segala bentuk dokumentasi yang berhubungan fokus penelitian. 63 F. Metode Triangulasi Data Pengolahan data dilakukan untuk mendapatkan keabsahan atau kevalidan data. Untuk memperoleh keabsahan tersebut, peneliti melakukan pengujian terhadap berbagai sumber data yang didapat dengan menggunakan metode triangulasi. Metode triangulasi adalah teknik pemeriksaan keabsahan data yang memerlukan sesuatu yang lain diluar data itu untuk keperluan pemeriksaan atau sebagai perbandingan terhadap data. 64 Triangulasi dengan sumber berarti membandingkan dan mengecek balik derajat kepercayaan suatu informasi yang diperoleh melalui waktu dan alat yang berbeda. Hal itu dapat dicapai melalui: (1) membandingkan data 2000, hal. 178 62 Ibid., hal. 105. 63 Ahmad Tanzeh, Metodologi Penelitian Praktis, Yogyakarta: Teras, 2011, hal. 58. 64 Lexy J. Moleong, Metodologi Penelitian Kualitatif, Bandung: Remaja Rosdakarya, 37

38 hasil pengamatan dengan data hasil wawancara, (2) membandingkan apa yang dikatakan orang didepan umum dengan apa yang dikatakannya secara pribadi, (3) membandingkan apa yang dikatakan orang-orang tentang situasi penelitian dengan apa yang dikatakannya sepanjang waktu, (4) membandingkan keadaan dan persepeksif seseorang berbagai pendapat dan pandangan orang seperti rakyat biasa, orang yang berpendidikan, dan orang pemerintahan, (5) membandingkan hasil wawancara dengan isi suatu dokumen yang berkaitan. 65 Dalam penelitian ini peneliti menggunakan dua alat dalam triangulasi yaitu (1) membandingkan data hasil pengamatan dengan data hasil wawancara, (2) membandingkan apa yang dikatakan orang didepan umum dengan apa yang dikatakannya secara pribadi. G. Analisi Data Dalam analisis data diperlukan beberapa tahapan, seperti yang diungkapkan Bungin dalam bukunya Analisis Data Penelitian Kualitatif, yakni: 1. Data collection atau koleksi data ialah mengumpulkan data dengan analisis data, yang mana data tersebut diperoleh selama melakukan pengumpulan data tanpa proses pemilahan. 2. Data reduction yaitu pengolahan data yang mencakup kegiatan mengikhtiarkan hasil pengumpulan data selengkap mungkin, dan memilah-milahnya ke dalam suatu konsep tertentu, kategori tertentu atau tema tertentu. 65 Ibid., hal. 179. 38

39 3. Data display atau penyajian data ialah data yang dari kencah penelitian dipaparkan secara ilmiah oleh peneliti dengan tidak menutupi kekurangan. 4. Conclusions drawing atau penarikan kesimpulan dengan melihat kembali pada reduksi data (pengurangan data) dan data display sehingga kesimpulan yang diambil tidak menyimpang dari data yang diperoleh. 66 2003, hal. 69-70. 66 Burhan Bungin, Analisis Data Penelitian Kualitatif, Jakarta: Raja Grafindo Persada, 39