BAB 1 PENDAHULUAN. PPA bisa disebut juga bagian dari misi pelayanan gereja yang bersifat diakonia. PPA merupakan

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN.

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1-1

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

Perancangan Sistem Informasi Pembayaran Administrasi SMK Negeri 1 Jiwan

BAB I PENDAHULUAN. berbagai potensi yang ada dalam diri seseorang. Dalam proses memperoleh

BAB II LANDASAN TEORI. atau minimum suatu fungsi tujuan. Optimasi produksi diperlukan perusahaan dalam

BAB I PENDAHULUAN.

BAB III LANDASAN TEORI

BAB 1 PENDAHULUAN. yang ada di dunia bisa kita dapatkan dalam waktu yang relatif singkat. Kemampuan

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN I-1

BAB II LANDASAN TEORI. yang digunakan dalam penyelesaian Tugas Akhir ini, yaitu System Development

BAB II LANDASAN TEORI. landasan teori yang digunakan akan dijelaskan di bawah ini.

SISTEM PENGOLAHAN DATA KARTU PELAJAR SISWA SMA NEGERI 1 INDRALAYA. Abstrak

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGADAAN DAN PENCATATAN BARANG ALAT TULIS KANTOR

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah

BAB II LANDASAN TEORI. dalam pembuatan laporan serta pengambilan keputusan pimpinan.

BAB I PENDAHULUAN. 1.1.Latar Belakang

BAB III LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI

BAB I PENDAHULUAN. yang mungkin masih belum mengetahui bagaimana kegunaan teknologi

BAB 1 Pendahuluan 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Rancang Bangun Aplikasi Kompas Mobile TV Sumsel Berbasis Mobile

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Sistem Informasi merupakan suatu sistem dalam suatu organisasi yang

2BAB II LANDASAN TEORI. Perpustakaan adalah institusi pengelola koleksi karyatulis, karya cetak,

BAB II LANDASAN TEORI. teori yang digunakan dapat dilihat di bawah ini.

BAB II LANDASAN TEORI. terstruktur untuk membantu sebuah proses (Chaffey, 1996).

2. BAB II LANDASAN TEORI. lanjut sehingga terbentuk suatu aplikasi yang sesuai dengan tujuan awal.

BAB I PENDAHULUAN. telah diperkenalkan pada tahun 1992 di Eropa oleh ETSI (European Telecommunikation

BAB II LANDASAN TEORI. asing yang ditujukan kepada mereka yang bukan native speaker (Rudman 2011).

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

APLIKASI POTENSI DAN PELUANG INVESTASI KELAPA SAWIT DI KABUPATEN MUSI BANYUASIN BERBASIS WEB

BAB II LANDASAN TEORI. Bangun Sistem Pemesanan Makanan Berbasis J2ME Pujasera Online yang

BAB I PENDAHULUAN. Pada saat ini perkembangan informasi telah berkembang dengan sangat pesat,

BAB 1 PENDAHULUAN. Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP) PERSADA merupakan salah satu

BAB 1 PENDAHULUAN. Pelayanan perbaikan dibagi menjadi 4 kategori yaitu :

PERANCANGAN E-SUPPLY CHAIN MANAGEMENT PADA PT MARDEC MUSI LESTARI

BAB 3 METODE PENELITIAN

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB II LANDASAN TEORI. sehingga komputer dapat memproses input menjadi output.

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar belakang

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

Jurnal Ilmiah Komputer dan Informatika (KOMPUTA) 45 Edisi... Volume..., Bulan 20.. ISSN :

LANDASAN TEORI. perusahaan yang usaha utamanya membeli obat untuk dijual kembali dengan

BAB II LANDASAN TEORI. tetap/tenaga kerja lepas berdasarkan perjanjian atau kesepakatan kerja baik secara

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB II LANDASAN TEORI. yang dipergunakan dalam menyelesaikan permasalahan.

BAB II LANDASAN TEORI. yang penting dalam perencanaan dan pengendalian kegiatan.

1 BAB II LANDASAN TEORI. Sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. mengalami perkembangan yang sangat pesat. Mulai dari game yang dulunya

BAB II LANDASAN TEORI. pengertian. Secara garis besar ada dua kelompok pendekatan, yaitu:

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.4 Latar Belakang. Dalam kondisi administrasi Dinas Komunikasi dan Informatika sekarang sangat

BAB 1 PENDAHULUAN. Excel dalam mencatat aliran data transaksi perusahaan. Penggunaan program

E-COMMERCE PADA KHALIFAH SHOP.

BAB II LANDASAN TEORI. Sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling

BAB II LANDASAN TEORI. data diolah lebih berdaya guna secara optimal.

DAFTAR ISI. ABSTRAK... vii. KATA PENGANTAR... viii DAFTAR ISI... DAFTAR GAMBAR... xiv. DAFTAR TABEL... xvi. DAFTAR LAMPIRAN...

BAB III LANDASAN TEORI. 1. Pajak merupakan iuran dari rakyat kepada negara. Yang berhak memungut pajak. yang dibayarkan berapa uang bukan barang.

BAB I PENDAHULUAN. informasi-informasi itu diolah oleh komputer, dan hasilnya berupa peta digital.

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

Perancangan Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit Berbasis Web Studi Kasus : Rumah Sakit TNI AU Lanud Sam Ratulangi

BAB II LANDASAN TEORI. tersebut dapat berfungsi dengan baik dalam kondisi siap pakai.

BAB I PENDAHULUAN. masuk (dibeli). Metode ini cenderung menghasilkan persediaan yang nilainya dan

BAB I PENDAHULUAN. laporan keuangan yang cepat dan akurat. Seorang akuntan memiliki tugas untuk

BAB I PENDAHULUAN. dalam suatu perusahaan, karena persediaan akan dijual secara terus menerus untuk

1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

PERANCANGAN SISTEM PENYEWAAN MOBIL PADA RENTAL MOBIL CV. PODO ASRI BERBASIS WEB BIMA BANJARAWAN

BAB II LANDASAN TEORI. data diolah lebih berdaya guna secara optimal. atas barang atau jasa dari pihak penjual ke pembeli.

BAB I PENDAHULUAN. dengan teknik dan teori sintesis gambar (image) komputer. Komputer

BAB I PENDAHULUAN I-1

BAB III LANDASAN TEORI

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang.

BAB II LANDASAN TEORI. Menurut (Jogiyanto, 2005) perancangan didefinisikan sebagai. elemen yang terpisah dari satu kesatuan yang utuh dan berfungsi.

RANCANG BANGUN WEBSITE RESERVASI FASILITAS GEDUNG SERBAGUNA WIJAYA

BAB I PENDAHULUAN.

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB II LANDASAN TEORI. data diolah lebih berdaya guna secara optimal.

BAB II LANDASAN TEORI. atau penilaian prestasi kerja (Rivai dan Ella Jauvani, 2011). karena itu, penilaian seharusnya menggambarkan kinerja karyawan.

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Praktek Kerja Lapangan

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Peranan Keuangan dalam suatu perusahaan sangat penting dan

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB II PENDAHULUAN. Penialaian dalam Bahasa Inggris dikenal dengan istilah Assessment yang

BAB I PENDAHULUAN. Kabupaten Kupang Propinsi Nusa Tenggara Timur. Luas wilayah Desa Baumata Barat

BAB I PENDAHULUAN. hal proses pengolahan data, baik itu data siswa, guru, administrasi sekolah maupun data

BAB 1 PENDAHULAN 1.1 Latar Belakang 1.2 Rumusan Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN. CRM pada suatu perusahaan sangat penting untuk menarik minat pelanggan, serta

APLIKASI PENCETAKAN ID CARD PELAJAR PADA SMA NEGERI 1 INDRALAYA

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG MASALAH

APLIKASI SISTEM INFORMASI LAPANGAN FUTSAL PADA FREEDOM FUTSAL KEDIRI

Transkripsi:

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pusat Pengembangan Anak (PPA) di Gereja Eklesia Sikumana Kupang merupakan lembaga yang bekerjasama serta menjadi mitra gereja. PPA bermitra dengan gereja, sehingga PPA bisa disebut juga bagian dari misi pelayanan gereja yang bersifat diakonia. PPA merupakan bagian dari sebuah lembaga pemberi sponsor anak yang berpusat pada Yayasan Compassion Indonesia (YCI) yang bertempat di Bandung. Yayasan Compassion Indonesia (YCI) berkomitmen bermitra dengan gereja lokal sebagai bagian dari pelayanan gereja kepada masyarakat khususnya anak-anak, dalam bentuk PPA. Dalam rangka kemitraan YCI dengan gereja yang melakukan pelayanan terhadap anak-anak, PPA membutuhkan karyawan dalam membimbing dan menuntun anak-anak. Para karyawan berhak memiliki pendapatan yang layak demi terciptanya pelayanan yang prima. Kesalahan dalam penghitungan gaji karyawan dapat menurunkan kualitas kerja karyawan, sehingga dapat berdampak pada pelayanan langsung kepada anak didik. Dengan adanya penggunaan teknologi informasi pada PPA diharapkan dapat menghilangkan kesalahan dalam penghitungan gaji karyawan. Pemanfaatan teknologi informasi pada PPA Eklesia Sikumana masih memiliki beberapa kekurangan, seperti tidak adanya sistem informasi untuk melakukan perhitungan gaji dan absensi pegawai serta pembuatan laporan gaji dan laporan mengenai biodata karyawan. Pada laporan gaji masih terdapat kesalahan penghitungan dikarenakan sistem yang berada di PPA masih menggunakan sistem yang sederhana yaitu Microsoft Office Exel. Beberapa kekurangan di atas

mengakibatkan belum optimalnya pemanfaatan teknologi informasi sebagai pendukung dan alat untuk melakukan berbagai transaksi. Sistem informasi penggajian merupakan sebuah sistem informasi yang dibuat untuk menangani permasalahan-permasalahan yang telah disebutkan sebelumnya. Sistem ini memiliki beberapa fungsi, yaitu mengolah data karyawan, mengolah absensi karyawan, serta menangani proses perhitungan gaji, serta pembuatan laporan-laporan. Dengan adanya sistem informasi penggajian ini, diharapkan dapat membantu mengatasi permasalahan dan mempercepat proses penggajian yang terjadi pada PPA Eklesia Sikumana Kupang. 1.2 Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang permasalahan yang telah diuraikan di atas, maka diperoleh suatu rumusan masalah yaitu bagaimana membangun sebuah sistem informasi penggajian karyawan PPA Eklesia Kupang, yang dapat memberikan kemudahan bagi bendahara untuk dapat mengelola gaji karyawan? 1.3 Pembatasan Masalah berikut: Batasan masalah dalam rancang bangun sistem informasi penggajian adalah sebagai

1. Data pegawai yang digunakan dimulai dengan data pegawai PPA Eklesia Sikumana tahun 2014/2015 2. Batasan sistem yang ada pada sistem informasi penggajian adalah sebagai berikut : data karyawan, data absensi, data penggajian. 3. Laporan yang dihasilkan dari sistem informasi penggajian adalah sebagai berikut: laporan data karyawan, laporan absensi, laporan gaji. 1.4 Tujuan penelitian Berdasarkan perumusan masalah di atas, maka tujuan penelitian ini adalah membangun sistem informasi penggajian untuk menghilangkan kesalahan perhitungan dalam proses penggajian. 1.5 Manfaat Penelitian Pengerjaan dari sistem informasi ini memiliki beberapa manfaat terkait proses yang dilaksanakan, adalah sebagai berikut: 1. Bagi Kordinator Manfaat sistem informasi penggajian ini bagi kordinator adalah dapat mengetahui jumlah gaji karyawan beserta jumlah presensi karyawan. 2. Bagi Bendahara Manfaat sistem informasi penggajian ini bagi bendahara adalah agar lebih mudah dan cepat dalam menghitung gaji pegawai dan menghilangkan kesalahan perhitungan.

1.6 Metodologi Penelitian Dalam penelitian ini menggunakan tahapan Waterfall. Menurut pressman (2010) model waterfall adalah model klasik yang bersifat sistematis, berurutan dalam membangun software. Tahap-tahapnya adalah sebagai berikut : 1.6.1 Communication Langkah ini merupakan analisis terhadap kebutuhan software, dan tahap untuk mengadakan pengumpulan data dengan melakukan pertemuan dengan customer, maupun mengumpulkan data-data tambahan baik yang ada di jurnal, artikel, maupun dari internet. 1.6.2 Planning Proses planning merupakan lanjutan dari proses communication (analysis requirement). Tahapan ini akan menghasilkan dokumen user requirement atau bisa dikatakan sebagai data yang berhubungan dengan keinginan user dalam pembuatan software, termasuk rencana yang akan dilakukan. 1.6.3 Modelling Proses modeling ini akan menerjemahkan syarat kebutuhan ke sebuah perancangan software yang dapat diperkirakan sebelum dibuat coding. Proses ini berfokus pada

rancangan struktur data, arsitektur software, representasi interface, dan detail (algoritma) prosedural. Tahapan ini akan menghasilkan dokumen yang disebut software requirement. 1.6.4 Construction Construction merupakan proses membuat kode. Coding atau pengkodean merupakan penerjemahan desain dalam bahasa yang bisa dikenali oleh komputer. Programmer akan menerjemahkan transaksi yang diminta oleh user. Tahapan inilah yang merupakan tahapan secara nyata dalam mengerjakan suatu software, artinya penggunaan komputer akan dimaksimalkan dalam tahapan ini. Setelah pengkodean selesai maka akan dilakukan testing terhadap sistem yang telah dibuat tadi. Tujuan testing adalah menemukan kesalahankesalahan terhadap sistem tersebut untuk kemudian bisa diperbaiki. 1.6.5 Deployment Tahapan ini bisa dikatakan final dalam pembuatan sebuah software atau sistem. Setelah melakukan analisis, desain dan pengkodean maka sistem yang sudah jadi akan digunakan oleh user. Kemudian software yang telah dibuat harus dilakukan pemeliharaan secara berkala.