DAFTAR PUSTAKA [BKSDA Jawa Tengah] Balai Konservasi Sumber Daya Alam Jawa Tengah. 2005a. Inventarisasi Potensi Flora dan Fauna Taman Nasional Gunung Merbabu di Kabupaten Boyolali. Semarang : Balai Konservasi Sumber Daya Alam Jawa Tengah. [BKSDA Jawa Tengah] Balai Konservasi Sumber Daya Alam Jawa Tengah. 2005b. Inventarisasi Potensi Flora dan Fauna Taman Nasional Gunung Merbabu di Kabupaten Magelang. Semarang : Balai Konservasi Sumber Daya Alam Jawa Tengah. [BKSDA Jawa Tengah] Balai Konservasi Sumber Daya Alam Jawa Tengah. 2006. Rencana Pengelolaan Taman Nasional Gunung Merbabu. Semarang : Balai Konservasi Sumber Daya Alam Jawa Tengah. [Dephut] Departemen Kehutanan. 1990. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya. Jakarta : Dephut. [Dephut] Departemen Kehutanan. 1998. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 68 Tahun 1998 tentang Kawasan Suaka Alam dan Kawasan Pelestarian Alam. Jakarta : Dephut. [Dephut] Departemen Kehutanan. 2007. Peraturan Menteri Kehutanan Nomor : P. 03/Menhut-II/2007 tentang Organisasi dan Tata Kerja Unit Pelaksana Teknis Taman Nasional. Jakarta : Dephut. [Ditjen PHPA] Direktorat Jenderal Perlindungan Hutan dan Pelestarian Alam. 1988. Pedoman Interpretasi Taman Nasional. Direktorat Jenderal Perlindungan Hutan dan Pelestarian Alam Departemen Kehutanan. Bogor. Heyne K. 1987a. Tumbuhan Berguna Indonesia I. Yayasan Sarana Wanajaya. Jakarta. 1987b. Tumbuhan Berguna Indonesia II. Yayasan Sarana Wanajaya. Jakarta. 1987c. Tumbuhan Berguna Indonesia III. Yayasan Sarana Wanajaya. Jakarta Knapp D, Benton MG. 2004. Elements to Succesful Interpretation : A Multiple Case Study of Five National Parks. Journal of Interpretation Research Volume 9 No. 2. : 9-26. MacKinnon J, MacKinnon K, Child G, Thorsell J. 1990. Pengelolaan Kawasan yang Dilindungi di Daerah Tropika (Terjemahan). Gadjah Mada University Press. Yogyakarta. MacKinnon, J., K Phillips dan B van Ballen. 1992. Burung-burung di Sumatra, Jawa, Bali dan Kalimantan. Seri Panduan Lapangan. Pusat Penelitian dan Pengembangan Biologi Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia. Bogor.
131 Maryadi D. 2003. Peluang Pengembangan Ekowisata di Kawasan Rawa Danau dan Sekitarnya, Kabupaten Serang, Propinsi Banten [Disertasi]. Bogor : Program Pascasarjana, Institut Pertanian Bogor. Muntasib EKSH. 2003a. Interpretasi Wisata Alam. Fakultas Kehutanan, Institut Pertanian Bogor. Muntasib EKSH. 2003b. Perkembangan Interpretasi di Indonesia. Di dalam : Muntasib EKSH dan Rachmawati E, editor. Pengembangan Interpretasi dan Wisata Alam; Bogor, 9 Desember 2003. Studio RA dan E DKSHE Fakultas Kehutanan, Institut Pertanian Bogor. Hlm 20-28. Prahasta E. 2002. Sistem Informasi Geografis : Tutorial ArcView. Penerbit Informatika. Bandung. Puntodewo A, Dewi S, Tarigan J. 2003. Sistem Informasi Geografis : Untuk Pengelolaan Sumberdaya Alam. Center for International Forestry Research. Bogor. Rahmat UM. 1996. Prospektus Interpretasi Wisata Agro di Taman Buah Mekarsari Cileungsi Kabupaten Bogor, Jawa Barat [Skripsi]. Bogor : Fakultas Kehutanan, Institut Pertanian Bogor. Rachmawati E, Muntasib EKSH. 2002. Pendidikan Konservasi di Taman Nasional Gunung Halimun. Media Konservasi Volume VII No. 3 : 113-120. Roslita. 2001. Perencanaan Lanskap Wisata di Kawasan Taman Nasional Kerinci Seblat Propinsi Jambi Menggunakan Sistem Informasi Geografis [Tesis]. Bogor : Program Pascasarjana, Institut Pertanian Bogor. Setyono D. 2003b. Interpretasi Ekowisata di Taman Nasional. Di dalam : Muntasib EKSH dan Rachmawati E, editor. Pengembangan Interpretasi dan Wisata Alam; Bogor, 9 Desember 2003. Studio RA dan E DKSHE Fakultas Kehutanan, Institut Pertanian Bogor. Hlm 13-19. Sharpe GW. 1982. Interpreting The Environment. John Wiley & sons. New York. Soedargo S, Muntasib EKSH, Rinaldi D. 1989. Interpretasi Lingkungan. Media Konservasi Volume II No. 3 : 49-53. Soerianegara I, Indrawan A. 1982. Ekologi Hutan Indonesia. Departemen Manajemen Hutan Fakultas Kehutanan, Institut Pertanian Bogor. Bogor. Supriatna J, Wahyono EH. 2000. Panduan Lapangan Primata Indonesia. Yayasan Obor. Jakarta. Tilden F. 1975. Interpreting Our Heritage. The University of North Carolina Press. Chapel Hill, North Carolina.
Lampiran 1. Kuesioner untuk pengunjung KUESIONER UNTUK PENGUNJUNG No. Responden :.. Lokasi Wawancara :.. Tanggal :.. Nama Responden :.. Asal Responden :.. Jenis Kelamin :.. Umur Responden :.. Pendidikan Terakhir :.. Pekerjaan :.. Status Pernikahan :.. 1. Anda berkunjung bersama dengan? a. Sendiri b. Teman (..orang) c. Rombongan Keluarga (..orang) d. Kelompok organisasi (..orang) 2. Kunjungan Anda di tempat wisata ini dalam rangka? a. Piknik b. Berkemah c. Pendidikan d. Penelitian e. Lain-lain 3. Apa yang Anda sukai dari tempat ini? a. Kondisi Hutan b. Pemandangan alam c. Kesejukan udara d. Lain-lain, (sebutkan).. 4. Berapa lama Anda berkunjung di tempat ini? jam 5. Apa yang anda lakukan di tempat ini? a. Camping b. Menikmati keindahan alam c. Menikmati kesejukan udara d. Lain-lain, (sebutkan) 6. Bagian mana yang Anda sukai dari tempat ini? a. Hutan Pinus b. Camping ground c. Hutan alam d. Air terjun e. Sungai f. Lain-lain, (sebutkan) 7. Berapa penghasilan rata-rata Anda per bulan? a. Kurang dari Rp. 500.000,- b. Rp. 500.000,- hingga Rp. 1.000.000,- c. Rp. 1.000.000,- hingga Rp. 2.000.000,- d. Lebih dari Rp. 2.000.000,- 8. Tahukah Anda apa yang dimaksud dengan Interpretasi Alam? a. Ya b. Tidak 9. Bila jawaban no. 8 Ya, maka tuliskan pengetahuan Anda mengenai Interpretasi Alam :...... 10. (Pewawancara memberikan penjelasan mengenai Interpretasi Alam sebelumnya) Apakah kegiatan Interpretasi Alam penting untukdiselenggarakan di tempat wisata ini? a. Ya b. Tidak
11. Apakah Anda berminat mengikuti apabila terdapat kegiatan Interpretasi Alam di kawasan wisata ini? a. Ya b. Tidak 12. Apabila terdapat kegiatan Interpretasi Alam di kawasan TNGMB, mana yang Anda pilih (urutkan) : PILIHAN URUTAN ALASAN Durasi Kemiringan Jalur Kelengkapan Interpretasi 13. Dari pertanyaan no. 12, durasi kegiatan Interpretasi Alam mana yang Anda pilih : a. 1 jam b. 1,5 jam c. 2 jam d. 3 jam e. Lebih dari 2 jam 14. Dari pertanyaan no. 12, kemiringan jalur Interpretasi Alam mana yang Anda pilih: a. Landai b. Terjal c. Kombinasi keduanya 15. Mana yang lebih anda pilih : a. jalur Interpretasi Alam hingga puncak b. jalur Interpretasi Alam yang melingkar (tidak ke puncak) c. jalur Interpretasi Alam hingga ke ketinggian menengah TERIMA KASIH ATAS WAKTU YANG ANDA LUANGKAN UNTUK WAWANCARA INI
Lampiran 2. Kuesioner untuk pendaki KUESIONER UNTUK PENDAKI No. Responden :.. Lokasi Wawancara :.. Tanggal :.. Nama Responden :.. Asal Responden :.. Jenis Kelamin :.. Umur Responden :.. Pendidikan Terakhir :.. Pekerjaan :.. Status Pernikahan :.. 1. Berapa jalur pendakian menuju puncak yang Anda ketahui terdapat di G. Merbabu?.jalur, yaitu : a. Jalur..(Base Start Desa.Pemilik..) b. Jalur..(Base Start Desa.Pemilik..) c. Jalur..(Base Start Desa.Pemilik..) d. Jalur..(Base Start Desa.Pemilik..) e. Jalur..(Base Start Desa.Pemilik..) f. Jalur..(Base Start Desa.Pemilik..) g. Jalur..(Base Start Desa.Pemilik..) h. Jalur..(Base Start Desa.Pemilik..) i. Jalur..(Base Start Desa.Pemilik..) j. Jalur..(Base Start Desa.Pemilik..) 2. Dari mana Anda mengetahui informasi mengenai jalur-jalur pendakian tersebut? a. Teman b. Koran c. Promosi dari pengelola d. Melihat Peta e. Lain-lain, (sebutkan) 3. Dari jalur pendakian menunju puncak yang Anda ketahui terdapat di G. Merbabu, masing-masing berapa kali Anda telah melaluinya hingga puncak? a. Jalur..(..kali) waktu tempuh.jam b. Jalur..(..kali) waktu tempuh.jam c. Jalur..(..kali) waktu tempuh.jam d. Jalur..(..kali) waktu tempuh.jam e. Jalur..(..kali) waktu tempuh.jam f. Jalur..(..kali) waktu tempuh.jam g. Jalur..(..kali) waktu tempuh.jam h. Jalur..(..kali) waktu tempuh.jam i. Jalur..(..kali) waktu tempuh.jam j. Jalur..(..kali) waktu tempuh.jam 4. Anda melakukan pendakian ke puncak bersama dengan? a. Sendiri b. Kelompok Kecil (..orang) c. Kelompok Besar (..orang) 5. Anda melakukan pendakian ke puncak G. Merbabu dalam rangka? a. Rekreasi b. Pendidikan (Diksar dll) c. Penelitian d. Lain-lain (sebutkan)
6. Terdapat faktor-faktor yang mungkin mempengaruhi Anda dalam memilih jalur. Berilah penilaian! NILAI ALASAN Kondisi hutan Pemandangan Alam Kesejukan udara Aksesbilitas Early Experience (Pengalaman sebelumnya) Informasi dari teman Jarak Tempuh Waktu Tempuh Topografi Jalur Kondisi fisik jalur Kondisi Ekosistem jalur Keamanan Jalur Sarpras pada jalur Jarak Base Start dari kota asal Kondisi Base Start Biaya total yang diperlukan Jenis Satwa yang dijumpai di jalur tersebut Sangat Baik Baik Biasa Tidak Baik Sangat Tidak Baik 7. Dari jalur pendakian yang paling sering Anda lalui, alas an apa yang membuat Anda memilih jalur tersebut? (Urutkan dari yang paling utama hingga terakhir) ALASAN URUTAN Kondisi hutan Pemandangan Alam Kesejukan udara Aksesbilitas Early Experience (Pengalaman sebelumnya) Informasi dari teman Jarak Tempuh Waktu Tempuh Topografi Jalur Kondisi fisik jalur Kondisi Ekosistem jalur Keamanan Jalur Sarpras pada jalur Jarak Base Start dari kota asal Kondisi Base Start Biaya total yang diperlukan Jenis Satwa yang dijumpai di jalur tersebut 8. Dari beberapa jalur pendakian menuju puncak yang Anda telah lalui, jalur manakah yang paling Anda sukai? Jalur 9. Tingkat Kemiringan jalur pendakian yang manakah yang lebih Anda sukai? a. Landai b. Terjal c. Kombinasi keduanya 10. Dalam melakukan pendakian, paling sering Anda beristirahat berdasarkan : a. Jarak b. Waktu Tempuh c. Tempat tertentu (sebutkan).. 11. Jika jawaban no. 10 adalah a, Anda beristirahat setiap (sebutkan).
12. Jika jawaban no. 10 adalah b, Anda beristirahat setiap (sebutkan). 13. Tempat yang paling disukai untuk beristirahat dalam mendaki ke puncak (urutkan) : TEMPAT POSISI/LOKASI URUTAN ALASAN Shelter Pos Pendakian Padang Rumput Di bawah puncak Tempat Lain... 14. Bagaimana kondisi fisik Anda ketika melakukan pendakian? a. Sangat baik b. Baik c. Kurang Baik 15. Apakah yang membuat Anda senang mendaki digunung Merbabu? : OBYEK URUTAN Tumbuhan Hewan Kondisi Medan Pemandangan Jarak Tempuh Lainnya... 16. Tahukah Anda apa yang dimaksud dengan Interpretasi Alam? a. Ya b. Tidak 17. Bila jawaban no. 16 adalah Ya, maka tuliskan pengetahuan Anda mengenai Interpretasi Alam :.... 18. (Pewawancara memberikan penjelasan mengenai Interpretasi Alam sebelumnya) Apakah kegiatan Interpretasi Alam penting untuk diselenggarakan di tempat wisata ini? a. Ya b. Tidak 19. Apakah Anda berminat mengikuti apabila terdapat kegiatan Interpretasi Alam di kawasan wisata ini? a. Ya b. Tidak 20. Apabila terdapat kegiatan Interpretasi Alam di kawasan TNGMB, mana yang Anda pilih (urutkan) : PILIHAN URUTAN ALASAN Durasi Kemiringan Jalur Kelengkapan Interpretasi 21. Dari pertanyaan no. 20, durasi kegiatan Interpretasi Alam mana yang Anda pilih : a. 1 jam b. 1,5 jam c. 2 jam d. 3 jam e. Lebih dari 2 jam 22. Dari pertanyaan no. 20, kemiringan jalur Interpretasi Alam mana yang Anda pilih: a. Landai b. Terjal c. Kombinasi keduanya 23. Mana yang lebih anda pilih : a. jalur Interpretasi Alam hingga puncak b. jalur Interpretasi Alam yang melingkar (tidak ke puncak) c. jalur Interpretasi Alam hingga ke ketinggian menengah TERIMA KASIH ATAS WAKTU YANG ANDA LUANGKAN UNTUK WAWANCARA INI
Lampiran 3. Kuesioner untuk pengelola TNGMB KUESIONER UNTUK PENGELOLA TNGMB Tanggal Wawancara :.. Nama Responden :.. Jabatan Responden :.. 1. Apakah rencana Balai TNGMB dalam hal pengembangan ekowisata?.... 2. Berapa jalur pendakian menuju puncak yang Balai TNGMB ketahui terdapat di G. Merbabu?.jalur, yaitu : a. Jalur..(Base Start Desa.Pemilik..) b. Jalur..(Base Start Desa.Pemilik..) c. Jalur..(Base Start Desa.Pemilik..) d. Jalur..(Base Start Desa.Pemilik..) e. Jalur..(Base Start Desa.Pemilik..) f. Jalur..(Base Start Desa.Pemilik..) g. Jalur..(Base Start Desa.Pemilik..) h. Jalur..(Base Start Desa.Pemilik..) i. Jalur..(Base Start Desa.Pemilik..) j. Jalur..(Base Start Desa.Pemilik..) 3. Dari jalur-jalur pendakian menuju puncak tersebut, mana yang akan difokuskan oleh Balai TNGMB untuk dikembangkan? a. Jalur..(Base Start Desa.Pemilik..) b. Jalur..(Base Start Desa.Pemilik..) c. Jalur..(Base Start Desa.Pemilik..) d. Jalur..(Base Start Desa.Pemilik..) e. Jalur..(Base Start Desa.Pemilik..) TERIMA KASIH ATAS WAKTU YANG ANDA LUANGKAN UNTUK WAWANCARA INI
Lampiran 4 Foto - foto Foto 1. Bumi Perkemahan (Selo) Foto 2. Mata Air (Selo) Foto 3. Kantung Semar (Selo) Foto 4. G. Merapi dilihat dari Sabana Foto 5. Puncak Triangulasi Foto 6. Puncak Kenteng Songo Foto 7. Edelweis Foto 8. Cantigi
Foto 9. Base Start Tekelan Foto 10. Hutan Pinus (Tekelan) Foto 11. Air Terjun Watu Tadah Foto 12. Air Terjun Krinjingan Foto 13. Pos III Gumuk Mentul (Tekelan) Foto 14. Watu Gubug (Tekelan) Foto 15. Tebing Pereng Putih (Tekelan) Foto 16. Puncak Syarif
Gambar 50 Peta obyek interpretasi alam pada jalur pendakian Tekelan - Puncak 115
Gambar 51 Peta obyek interpretasi alam pada jalur non pendakian di wilayah Seksi Pengelolaan I TN Gunung Merbabu 116
Gambar 52 Peta obyek interpretasi alam pada jalur pendakian Selo - Puncak 122
Gambar 53 Peta obyek interpretasialam pada jalur Selo II dan Selo III 123