Hukum Seorang Muslim Mengambil Kewarganegaraan Negara Kafir

dokumen-dokumen yang mirip
Hukum Khitan. Syaikh Muhammad bin Shalih al-'utsaimin - rahimahullah Dan Lajnah Daimah Untuk Riset Ilmu Dan Fatwa

Hukum Sodomi Terhadap Istri

Hukum-Hukum Wasiat. Lajnah Daimah Untuk Riset Ilmiah Dan Fatwa. Terjemah :Muhammad Iqbal A.Gazali Editor : Eko Haryanto Abu Ziyad

Hikmah Perkawinan Nabi Muhammad salallahu alaihiwassalam

Menggugurkan Kandungan (Aborsi) dan Hukum-Hukum Terkait

Apakah Hukumnya Bila Suami Masuk Islam Dan Bagaimana Bila Sebaliknya?

Hukum Memerankan Sosok Para Nabi, Sahabat Dan Tabi'in

Hukum Bersalaman Dengan Wanita Bukan Mahram

Dokter Mengetahui Jenis Janin, Apakah Kontradiksi Dengan Al-Qur`an?

Azal Dan Hukumnya. Penyusun : Syaikh Abdul Aziz bin Baz rahimahullah Lajnah Daimah Untuk Riset Ilmiah Dan Fatwa

Hukum Poligami. Syaikh Abdul Aziz bin Baz -rahimahullah- Terjemah : Muhammad Iqbal A. Gazali Editor : Eko Haryanto Abu Ziyad

Hukum Bersumpah Atas Nama Nabi Muhammad shalallahu alihiwasallam

Hukum Memelihara Jenggot

Hukum Banyak Bergerak dalam Shalat

Tidak Boleh Tinggal di Negeri Kufur Kecuali Untuk Berdakwah

Hukum Nikah Dengan Niat Talak

Hukum Berkabung Atas Kematian Raja dan Pemimpin

Pengertian Wasathiyah (Moderat) Dalam Agama

Menjampi Air Termasuk Ruqyah Yang Syar'i

Apakah Hukum Isbal Hanya Untuk Orang Sombong?

Hukum Menunduk Dan Mencium Tangan

Hukum Mandi Hari Jum'at

Syarat Tinggal di Negeri Kafir

Hukum Asuransi Dalam Islam

Cara Bersuci dan Shalat Orang yang Sakit

Hal-Hal Yang Mewajibkan Mandi

Keutamaan Menghapal Al-Qur`an

Hukum Anasyid Islam. Penyusun : Lajnah Daimah Untuk Riset Ilmu Dan Fatwa. Terjemah : Muhammad Iqbal A. Gazali Editor : Eko Haryanto Abu Ziyad

Hukum Wanita Safar Sendirian Dengan Pesawat

Hukum Meminta Pertolongan Jin Untuk Mengetahui Perkara Gaib Dan Untuk Hipnotis

Seorang Bapak Tidak Boleh Memaksa Putrinya Menikah

Negeri Yang Wajib Ditinggalkan

10 Pembatal Keislaman

Hukum Mencela Ulama. Syaikh Muhammad al-utsaimin rahimahullah. Terjemah :Muhammad Iqbal A.Gazali Editor : Eko Haryanto Abu Ziyad

Hukum Bergantung Kepada Para Wali

Hukum Menipiskan Alis, Memanjangkan Kuku Dan Memakai Kuteks

Hukum Sebab Dan Akibat, Serta Bergantung Kepada Sebab

Syarat-Syarat Wajib Zakat

Ramadhan Bulan Pembebasan dari Api Neraka

Penetapan Awal Bulan Ramadhan dan Syawal

Hukum Memakai Gelang Untuk Pengobatan Rematik

Hukum Menghina Agama

Kritik Terhadap Hadits Dha'if Tentang Kondisi Ahli Kubur

Hukum Memakai Emas Dan Intan Bagi Laki-Laki

Lailatul Qadar. Muhammad Ibn Syâmi Muthâin Syaibah. Terjemah : Ahmad Zawawy Editor : Eko Abu Ziyad

Hukum Mahar Dan Apakah Ada Batasannya?

Adab Makan. Karya: Dr. Amin bin Abdullah asy-syaqawi. Terjemah : Muzaffar Sahidu Editor : Eko Haryanto Abu Ziyad

Jalan Keluar Bagi Suami Istri Sebelum Cerai

Riddah: Pengertian, Sebab Dan

Perhatikanlah Puasamu!

Keutamaan Bersegera Menunaikan Shalat

Ramadhan Bulan Kesabaran

Hakikat Jin, Pengaruh Dan Cara Pengobatan Kesurupan

Ikhlas Dalam Menuntut Ilmu

Adab Khilaf Di Antara Para Da i

Hukum Menyuap Dan Menerimanya حكم دفع الرشوة و أخذها

Merenungi Peristiwa Wafatnya Abu Thalib

Beberapa Kesalahan Dalam Shalat

Apakah Boleh Bekerja di Bank Kovensional?

Haji dan Tawakkal. Abdurrazzaq bin Abdul Muhsin Al-Badr. Terjemah : Ahmad Zawawi Editor : Abu Ziyad Eko Haryanto

Umrah di Bulan Ramadhan Menyamai Pahala Haji

Hukum Membangun Gereja di jazirah Arab

Syarat-Syarat Orang yang Meruqyah dan yang Diruqyah

Ziarah Ke Masjid-Masjid Bersejarah di Madinah al-munawwarah

Hukum Ucapan Fulan Mati Syahid

Keutamaan Shalat Subuh

Wa ba'du: penetapan awal bulan Ramadhan adalah dengan melihat hilal menurut semua ulama, berdasarkan sabda Nabi r:

Apakah Tasbih Termasuk Bid'ah?

Pengertian Ikhlas. Syaikh Muhammad Bin Shalih al-'utsaimin. rahimahullah. Terjemah : Muhammad Iqbal A. Gazali Editor : Eko Haryanto Abu Ziyad

Puasa Anak Kecil di Bulan Ramadhan

Keutamaan Puasa Ramadhan

Tata Cara Shalat dalam Pesawat

Ziarah Kubur: Antara Sunnah Dan Bid'ah

Mensyukuri Nikmat. Karya: Dr. Amin bin Abdullah asy-syaqawi. Terjemah : Muzaffar Sahidu Editor : Eko Haryanto Abu Ziyad

Apakah Asal dalam Dakwah Adalah Tauqifi?

Hukum Berbangga Dengan Nasab

Hukum Cerai Tanpa Sebab

Sanggahan Terhadap Pendapat Bahwa Jeddah Adalah Miqat

Siksa Kubur dan Kenikmatannya

Keutamaan Hari Jum at dan Sunnah-sunnahnya

Bahaya Parabola. Karya: Dr. Amin bin Abdullah asy-syaqawi. Terjemah : Muzaffar Sahidu Editor : Eko Haryanto Abu Ziyad

[ Indonesia Indonesian

Apakah Masjidil Haram Sama Dengan Masjid-Masjid Lainnya Di Tanah Haram?

Biografi Singkat Abu Bakr ash-shiddiq

Kedudukan Puasa Ramadhan

Bid ah Berkumpul Untuk Ta ziyah dan Menghidangkan Makanan Kepada yang Datang

Hukum Mengubah Nazar

Kiat-Kiat Agar Selalu Berlapang Dada

Kondisi Nabi Setelah Wafatnya

Keutamaan Membaca dan Menghafal al-qur`an

Hukum Hadiah yang Diberikan Oleh Pusat-Pusat Perbelanjaan

Hukum Menanam Saham Di Sebagian Perusahaan

Anjuran Untuk Mencintai dan Membenci Karena Allah

Hukum Foto dan Gambar

Fatwa Tentang Hakikat Sihir

Bahaya Hasad. Karya: Dr. Amin bin Abdullah asy-syaqawi. Terjemah : Muzaffar Sahidu Editor : Eko Haryanto Abu Ziyad

Hukum Meyakini Bahwa Rasulullah SHALALLHU ALAIHI WA SALLAM Ada Di Setiap Tempat Dan Mengetahui Perkara Gaib

Larangan Isbal (Menurunkan Kain dibawah Mata Kaki)

Hukum Onani. Syaikh Abdul Aziz bin Baz rahimahullah Syaikh Muhammad al-utsaimin rahimahullah

Aktualisasi Makna Hijrah

Transkripsi:

Hukum Seorang Muslim Mengambil Kewarganegaraan Negara Kafir حكم جتنس ملسلم جبنسية لة اكفر [ Indonesia Indonesian ند نيn ] Dewan Tetap untuk Riset Ilmu dan Fatwa Terjemah : Muhammad Iqbal A. Gazali Editor : Eko Haryanto Abu Ziyad 2010-1431

حكم جتنس ملسلم جبنسية لة اكفر» باللغة لا ند نيسية «لا فتا لعلمية للبحو ي مة للجنة ترمجة: حممد قبا محد غز يل مر جعة: بو يا يكو ها يانتو 2010-1431 1

بسم الله لرمحن لرحيم Hukum Seorang Muslim Mengambil Kewarganegaraan Negara Kafir 154. Pertanyaan: Banyak umat Islam yang datang ke negara ini berniat untuk tinggal, demikian pula untuk mendapatkan kewarganegaraan Amerika. Apakah hal itu boleh bagi mereka? Perlu diketahui bahwa ia adalah negara kufur dan syirik. Bagaimana mungkin mereka melepaskan kewarganegaraannya yang muslim dan menerima kewarganegaraan negari ini? Bagaimanakah hukum Islam dalam hal itu? Perlu diketahui bahwa mereka beralasan untuk menyebarkan Islam? Jawaban: Tidak boleh bagi seorang muslim menjadi warga negara suatu negara yang pemerintahnya kafir, karena hal itu merupakan sarana menuju sikap loyal dan menyetujui kebatilan mereka. Adapun menetap tanpa bertujuan mengambil kewarganegaraan, maka asal hukumnya tidak boleh, berdasarkan firman Allah swt: مستضعفني يف كنتم قالو كنا فيم توفاهم لملاي كة ظاليم نفسهم قالو ين لم تك جهنم سا ما هم فا لاي ك فيها فتهاجر سعة الله لا قالو ن لا يستطيعو حيلة لو لا لنسا لرجا من لمستضعفني مصري لا. سبيلا فهتد Sesungguhnya orang-orang yang diwafatkan malaikat dalam keadaan menganiaya diri sendiri, (kepada mereka) malaikat bertanya:"dalam keadaan bagaimana kamu ini". Mereka menjawab:" kami Adalah orang-orang yang tertindas di negeri (Mekah)". Para malaikat berkata:"bukankah bumi Allah itu luas, sehingga kamu dapat 2

berhijrah dibumi itu". Orang-orang itu tempatnya neraka Jahannam, dan Jahannam itu seburuk-buruknya tempat kembali, * kecuali mereka yang tertindas baik laki-laki atau wanita ataupun anak-anak yang tidak mampu berdaya upaya dan tidak mengetahui jalan (untuk hijrah), (QS. an-nisaa`:97-98) Dan sabda Nabi Muhammad SAW: لمرش ني نني يقيم مسلم بريي من لك نا 'Aku berlepas diri dari seorang muslim yang tinggal di tengahtengah kaum musyrikin." 1 Juga berdasarkan hadis-hadits lain dalam hal itu, demikian juga berdasarkan ijma' kaum muslimin dalam kewajiban hijrah dari negeri syirik menuju negeri islam bila mampu. Tetapi dari kalangan para ulama yang teguh dalam agama yang menetap di tengah-tengah kaum musyrikin untuk menyampaikan agama Islam dan berdakwah, maka tidak mengapa bila tidak khawatir terhadap agamanya dan ia berharap bisa memberi pengaruh dan memberi petunjuk kepada mereka. Wabillahit taufik, semoga shalawat dan salam selalu tercurah kepada nabi kita Muhammad SAW, keluarga dan para sahabatnya. Fatawa Lajnah daimah lil buhuth ilmiyah wal ifta. (2/69). 155. Hukum non muslim yang menjadi warga negara di negeri islam. di Pertanyaan: apa hukumnya non muslim yang menjadi warga negara negara muslim? Jawaban: Non muslim boleh mengambil warga negara di negara islam, apabila tidak khawatir membangkitkan fitnah (kekacauan) dan diharapkan kebaikan darinya. Akan tetapi ia (non muslim) tidak boleh menetap di semenanjung arab kecuali bila ia telah memeluk agama HR. Abu Daud 2645,at-Tirmidzi 1604, 1605, ath-thabrani dalam al-kabir 2/303 (2264), dari hadits Jarir bin أ 1 Abdullah rad. Dan diriwayatkan oleh an-nasa`i secara mursal, dan itulah yang shahih seperti yang dikatakan oleh al-bukhari dan at-tirmidzi. Lihat: al-mughni 'an hamlil asfaar (1790) dan dihasankan oleh al-albani dalam ash-shahihah (2/228) dengan berbagai jalurnya. 3

Islam, karena Nabi Muhammad SAW berpesan untuk mengusir kaum musyrik dari semenanjung Arab. Wabillahit taufik, semoga shalawat dan salam selalu tercurah kepada nabi kita Muhammad saw, keluarga dan para sahabatnya. Fatawa Lajnah daimah lil buhuth ilmiyah wal ifta. (2/74). 4