BAB II KAJIAN PUSTAKA. yang dibutuhkan oleh klien. Klien dari web service tidak hanya berupa

dokumen-dokumen yang mirip
BAB II KAJIAN PUSTAKA. bimbingan kepada dosen pembimbing tugas akhir, kartu konsultasi digunakan

bahasa pemrograman, yaitu language software, yang dapat berbentuk assembler, compiler maupun interpreter. Jadi language software merupakan

BAB II KAJIAN PUSTAKA. berbasis linux yang mencakup sistem operasi, middleware dan aplikasi.

BAB II KAJIAN PUSTAKA. yang mencakup sistem operasi, middleware, dan aplikasi. Android menyediakan

BAB II KAJIAN PUSTAKA

BAB II KAJIAN PUSTAKA. lengkap, terbuka, dan bebas.

BAB II KAJIAN PUSTAKA. dibutuhkan suatu bahasa pemrograman, yaitu language software, yang

BAB 2 LANDASAN TEORI. bahasa pemrograman java dan bersifat open source. Yang mana artinya aplikasi

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI

PENGENALAN BAHASA PEMROGRAMAN JAVA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. dilakukan oleh para peneliti diantaranya Imamul Huda (2013) yang berjudul

BAB II. KAJIAN PUSTAKA

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI. pernah dilakukan sebelumnya diantaranya :

BAB 2 Pengenalan Bahasa JAVA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II. KAJIAN PUSTAKA. pemrograman, yaitu language software, yang dapat berbentuk assembler,

BAB II. TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI 2.1 Tinjauan Pustaka Tabel 2.1 menunjukan perbandingan penelitian dalam bidang augmented

linux yang mencakup sistem operasi, middleware dan aplikasi. Andorid mereka. Awalnya, Google Inc. Membeli Android Inc.

Pemrograman Berbasis Objek. Pengenalan Java. Entin Martiana. Politeknik Elektronika Negeri Surabaya

Pengenalan JAVA. Farhat, ST., MMSI., MSc

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Bab II. TINJAUAN PUSTAKA

Pemrograman. Fery Updi,M.Kom

Pemrograman Berbasis Objek. Pengenalan Java. Yuliana Setiowati. Politeknik Elektronika Negeri Surabaya

BAB II DASAR TEORI II-1

Mobile Programming. Rendra Gustriansyah, S.T., M.Kom., MCP

Pemrograman Berbasis Objek 2. Java Programming Fery Updi,M.Kom

BAB II KAJIAN PUSTAKA

PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI TRY OUT (UJI COBA) SNMPTN (Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri) ONLINE PADA ANDROID

JAVA DAN APLIKASI TEKNOLOGI INFORMASI DI JURUSAN SISTEM INFORMASI

BAB 1 PENDAHULUAN. Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 1 Medan merupakan instansi sekolah menengah atas

1 BAB II LANDASAN TEORI. metode yang dipakai untuk kegiatan pengembangan terhadap sistem sendiri. kebutuhan akan beberapa aktivitas (Buyens, 2001).

BAB II KAJIAN PUSTAKA. menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang dibutuhkan.

BAB II LANDASAN TEORI

BAB 1 PENDAHULUAN. dunia pendidikan yaitu mengenai cara pembelajaran yang berbasis e-learning atau

BAB II KAJIAN PUSTAKA

BAB III LANDASAN TEORI. Sistem merupakan kumpulan dari sub-sub sistem, elemen-elemen,

BAB II KAJIAN PUSTAKA

Praktikum Pemograman Berorientasi Objek

Perancangan Website Ujian. Teknik Elektro UNDIP Berbasis HTML

BAB II KAJIAN PUSTAKA. Android adalah sebuah sistem operasi untuk perangkat mobile berbasis

BAB II KAJIAN PUSTAKA. Fitnes adalah kegiatan olahraga pembentukan otot-otot tubuh/fisik yang

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI. Untuk membangun aplikasi ini, ada beberapa dasar penelitian seperti,

Markerless Augmented Reality Pada Perangkat Android

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI

BAB II KAJIAN PUSTAKA. Menurut Hendrayudi (2008:143), Aplikasi adalah kumpulan perintah

BAB 3 LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II DASAR TEORI. subset perangkat lunak untuk perangkat mobile yang meliputi sistem operasi,

BAB I I. PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang

Pendahuluan. Pemrograman Internet Ahmad Zainudin, S.ST, M.T

BAB II KAJIAN PUSTAKA. Menurut Marsum (1994) ada beberapa tipe restoran, yaitu:

MK. Pemrograman Berorientasi Objek PENGENALAN JAVA KARMILASARI

BAB II KAJIAN PUSTAKA

BAB II. KAJIAN PUSTAKA. beberapa aktifitas yang dilakukan oleh manusia seperti system untuk software

BAB II KAJIAN PUSTAKA

BAB 1 PENDAHULUAN. terutama dengan munculnya beberapa smartphone yang masuk ke Indonesia.

Aplikasi Monitoring dan Evaluasi Kinerja Aparatur di Kejaksaan Negeri Mempawah

BAB III LANDASAN TEORI

Aplikasi Pengajuan Skripsi Mahasiswa Jurusan Sistem Informasi Universitas Gunadarma Berbasis Android

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Perkembangan aplikasi teknologi informasi saat ini sudah berkembang begitu pesat

BAB 2 LANDASAN TEORI. Android adalah sistem operasi berbasisi java yang berjalan pada kernel 2.6 Linux.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Website merupakan kumpulan dari halaman halaman yang berhubungan dengan

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI

Diperkenalkan pertama oleh tim Sun System yang dipimpin Patrick Naughton dan James Gosling tahun 1991 dengan code

APLIKASI PURWOKERTO PLACE FINDER PADA SMARTPHONE BERSISTEM OPERASI ANDROID

Perkenalan.

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. 1. Pemrograman Aplikasi Mobile Smartphone Dari Tablet PC Berbasis. Android. Oleh Safaat, N. (2015). Informatika Bandung.

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI. Calyton dan Petry (2012) berpendapat monitoring sebagai suatu proses

lainnya. Android juga menggunakan sistem layar sentuh (touch screen) yang memudahkan pelanggan dalam penanganan navigasinya. Para pelaku bisnis telah

BAB I PENDAHULUAN. pengambil keputusan. Data Warehouse sebagai sarana pengambilan keputusan, merupakan

JAVA FUNDAMENTAL ATURAN PERKULIAHAN SILABUS

BAB II LANDASAN TEORI. Perangkat lunak atau Software adalah perintah (program komputer) yang dieksekusi

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Review C/C++ & Intro to Java. Pemrograman Berorientasi Obyek IT209

Pengantar Pemrograman dengan Bahasa Java

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB 2 LANDASAN TEORI. merupakan beberapa komputer yang terhubung satu sama lain dengan memakai kabel

BAB 2 LANDASAN TEORI. Komputer dapat diartikan sebagai mesin yang melakukan tugas-tugas tertentu yang

BAB 3 LANDASAN TEORI

BAB 1 PENDAHULUAN. Sistem informasi merupakan fokus utama dari studi disiplin sistem informasi dan

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

TEKNOLOGI APLIKASI WEB BERBASIS SERVER

BAB I PENDAHULUAN. untuk melakukan suatu tugas yang diinginkan pengguna. Biasanya dibandingkan

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB III LANDASAN TEORI. (customer complaints) adalah umpan balik (feedback) dari pelanggan yang. dapat dilakukan secara tertulis atau secara lisan.

BAB II. KAJIAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. sekolah menengah atas maupun sekolah kejurusan lainnya di Surakarta. Pesat

BAB II LANDASAN TEORI. Pada tahap ini berisi pengertian dan penjelasan teori-teori yang digunakan penulis untuk pembangunan sistem.

BAB II LANDASAN TEORI. lingkungan, interaksi unsur dengan suatu tujuan yang akan dicapai. Berikut ini pengertian sistem menurut beberapa ahli:

SISTEM INFORMASI CROWDSOURCING PELAPORAN KERUSAKAN-KERUSAKAN FASILITAS UMUM BERBASIS ANDROID

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI. Penelitian persediaan barang pernah dilakaukan oleh Arief Nugroho dan

Aplikasi Pencarian Informasi Perpustakaan Umum di Kota Bandung Berbasis Android

BAB II LANDASAN TEORI

Transkripsi:

BAB II KAJIAN PUSTAKA A. Web Service Web service merupakan suatu sistem yang menyediakan pelayanan yang dibutuhkan oleh klien. Klien dari web service tidak hanya berupa aplikasi web, tapi juga bisa sebuh aplikasi enterprise. Jadi web service tidak sama dengan web server, bahkan sebuah aplikasi web pada web server dapat menjadi klien dari web service. Pelayanan yang di berikan web service bisa berupa XML yang berisi data yang dibutuhkan klien. web service tidak menampilkan sebuah halaman web, tapi hanya pelayanan yang di minta (Salahudin dan Rosa, 2008). B. MySql MySQL merupakan salah satu jenis database server yang sangat terkenal di dunia. MySQL termasuk jenis RDBMS (Relational Database Management System). Oleh karena itu, istilah seperti tabel, baris, dan kolom digunakan pada MySQL. MySQL adalah sebuah perangkat lunak sistem menajemen basis data yang multi-thread dan multi-user dengan sekitar 6 juta instalasi di seluruh dunia. MySQL sebenarnya merupakan turunan salah satu konsep utama dalam basis data yang telah ada sebelumnya, yaitu SQL (Structured Query Language). SQL adalah sebuah konsep pengoprasian basis data, terutama untuk pemilihan atau seleksi dan pemasukan data yang memungkinkan 4

pengoprasian data dikerjakan dengan mudah secara otomatis (Wahana Komputer, 2015). C. Aplikasi Perangkat lunak aplikasi adalah suatu subkelas perangkat komputer yang memanfaatkan kemampuan komputer langsung untuk melakukan suatu tugas yang diinginkan pengguna. Jika ingin mengembangkan program aplikasi sendiri maka untuk menulis program aplikasi tersebut, dibutuhkan suatu bahasa pemrograman, yaitu language software, yang dapat berbentuk assembler, compiler maupun interpreter. Jadi language software merupakan bahasanya dan program yang ditulis merupakan program aplikasinya (Safaat, 2012). D. Dreamwaver Dreamweaver merupakan suatu perangkat lunak web editor keluaran Adobe System yang digunakan untuk membangun dan mendesain suatu website dengan fitur-fitur yang menarik dan kemudahan dalam penggunanya. (Sadeli, 2014) Dreamweaver memungkinkan untuk menciptakan sebuah website dari yang sederhana hingga paling rumit sekalipun. Program ini mampu berkolaborasi dengan active server pages, PHP, JavaScript, VBSscript, dan lain sebagainya. Dreamweaver CS6 merupakan versi terbaru dari Adobe Dreamweaver sebelumnya. Dreamweaver CS6 tergabung dalam paket Adobe Creative Suite (CS) yang di dalamnya terdapat paket desain grafis, video editing, dan pengembangan web aplikasi. 5

Pada Dreamweaver CS6 terdapat beberapa fitur baru dari versi sebelumnya seperti Fluid Grid Layout yang dapat mengatur multi halaman web dengan mudah, Web Fotns Manager manajemen yang memungkinkan untuk menggunakan font yang tersedia di web server, CSS Style Panel tambahan untuk membuat grafis seperti bayangan pada elemen tertentu, gradient, membuat sudut oval dan lain sebagainya, CSS Transitions spersial efek pada elemen, Phone GAP memungkinkan untuk membangu aplikasi smartphone menjadi lebih mudah dari sebelumnya (Jubille Enterprise, 2016). E. Android Android adalah sebuah sistem operasi perangkat mobile berbasis linux yang mencangkup sistem operasi, middleware dan aplikasi. Android menyediakan platform terbuka bagi para pengembang untuk menciptakan aplikasi. Pengembang memiliki akses penuh melalui API framwork (Safaat, 2012). Android merupakan sistem operasi berbasis LINUX yang digunakan untuk perangkat mobile (smartphone) atau pun perangkat tablet (PDA). Sifat platform Android yang terbuka bagi para pengembang untuk mengembangkan aplikasi buatan sendiri membuat Android menjadi sistem operasi mobile yang popular higga saat ini. Google merupakan peran utama dibalik kesuksesan sistem operasi mobile Android (Sadeli, 2014). Beberapa versi android yang telah dirilis google antara lain: 1. Android Versi 1.0 (Astro) API Level 1 2. Android Versi 1.1 (Bender) API Level 2 6

3. Android Versi 1.5 (Cupcake) API Level 3 4. Android Versi 1.6 (Donut) API Level 4 5. Android Versi 2.0/2.1 (Eclair) API Leve 5-7 6. Android Versi 2.2 Froyo (Frozen Yoghurt) API Level 8 7. Android Versi 2.2 (Gingerbread) API Level 9-10 8. Android Versi 3.0/3.1 (Honeycomb) API Level 11-13 9. Android Versi 4.0 4.0.4 ICS (Ice Cream Sandwich) API Level 4-15 10. Android Versi 4.1 4.3.1 (Jelly Bean) API Level 16-18 11. Android Versi 4.4 4.4.4 (Kitkat) API Level 19 F. Android SDK Android SDK adalah tools API (Application Programming Interface) yang diperlukan untuk mengembangkan aplikasi pada platform Android yang menggunakan bahasa pemrograman Java. Android merupakan subset perangkat lunak untuk ponsel yang meliputi sistem operasi, middleware dan aplikasi kunci yang di-release oleh Google. Saat ini disediakan Android SDK (Software Development Kit) sebagai alat bantu dan API untuk mengembangkan aplikasi pada platform Android menggunakan bahasa pemrograman Java. Sebagai platform Android aplikasi netral, Android memberi kesempatan untuk membuat Aplikasi yang kita butuhkan yang bukan merupakan aplikasi bawaan Handphone/Smartphone (Safaat, 2012). 7

G. ECLIPSE Eclipse adalah software atau IDE (Integrated Development Environment) yang dapat digunakan untuk mengembankan perangkat lunak yang dapat dijalankan di semua platform (Sadeli, 2014). H. XAMPP XAMPP merupakan singkatan dari X (empat sistem operasi apapun), Apache, MysQL, PHP, Perl. XAMPP adalah tool yang menyediakan paket perangkat lunak dalam satu buah paket. Pada paket XAMPP telah terdapat Apache (web server), MySQL (database), PHP (server side scripting), Perl, FTP server, PhpMyAdmin, dan berbagai pustaka bantu lainnya (Wahana Komputer, 2015). I. Java Saat ini terdapat banyak sekali bahasa pemrograman, salah satu bahasa pemrograman adalah Java. Java adalah bahasa pemrograman yang dapat dijalankan di berbagai komputer maupun telepon genggam. Bahasa ini banyak mengadopsi sintaksis yang terdapat pada C dan C++, tetapi dengan sintaksis model objek yang lebih sederhana. Java merupakan bahasa pemrograman yang bersifat umum/nonspesifik dan secara khusus didesain untuk memanfaatkan implementasi seminimal mungkin. Fungsi java memungkinkan aplikasi java mampu berjalan di beberapa platform sistem operasi yang berbeda. Bahasa pemrograman java secara luas dimanfaatkan dalam pengembangan berbagai jenis perangkat lunak aplikasi ataupun aplikasi berbasis web (Wahana Komputer, 2015). 8

Bahasa pemrograman java memiliki beberapa keunggulan, antara lain: 1. Sederhana. Bahasa pemrograman java menggunakan sintaks hampir sama dengan C++. Namun, sintaks pada java telah diperbaiki, terutama menghilangkan penggunaan pointer yang rumit dan multiple inheritance. 2. Berorientasi objek (object oriented). Bahasa pemrograman java menggunakan pemrograman berorientasi objek yang membuat program dapat dibuat secara modular dan dapat dipergunakan kembali. Pemrograman berorientasi objek memodelkan dunia nyata ke dalam objek dan melakukan interaksi antar objek tersebut. 3. Dapat didistribusikan dengan mudah. Java digunakan utnuk membuat aplikasi terdistribusi secara mudah dengan adanya libraries networking yang terintegrasi pada java. 4. Interprenter. Program java dijalankan menggunakan interprenter, yaitu Java Virtual Machine (JVM). Hal ini menyebabkan source code java yang telah dikompilasi menjadi java byte codes dapat dijalankan pada platform yang berbeda-beda. 5. Robust. Compiler pada java yang memiliki kemampua mendeteksi kesalahan lebih teliti dibandingkan bahasa pemrograman lain. Java mempunyai runtime-exception handling untuk membantu mengatasi error pada pemrograman. 6. Aman sebagai bahasa pemrograman untuk aplikasi. Java memiliki beberapa mekanisme keamanan untuk menjaga aplikasi agar tidak 9

digunakan untuk merusak sistem komputer yang menjalankan aplikasi tersebut. 7. Architecture neutral. Program java merupaka platform independent. Program cukup mempunyai satu buah versi yang dapat dijalankan pada platform yang berbeda dengan Java Virtual Machine. 8. Portable. Source code maupun program java dapat dengan mudah dibawa ke platform yang berbeda-beda, tanpa harus dikompilasi ulang. 9. Performance. Meskipun performa yang terdapat dalam java sering dikatakan kurang tinggi, tetapi performa java dapat ditingkatkan menggunakan kompilasi java lain seperti buatan Inprise, Microsoft, ataupun Symantec yang menggunakan Just In Time Compilers (JIT). 10. Multithreaded. Java mempunyai kemampuan untuk membuat suatu program yang dapat melakukan beberapa pekerjaan secara sekaligus dan simultan. 11. Dinamis. Java didesain untuk dapat dijalankan pada lingkungan yang dinamis. Perubahan pada suatu kelas dengan menambahkan properties ataupun metode dapat dilakukan tanpa mengganggu program yang menggunakan kelas tersebut. J. Rekam Medis Berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan nomor 269 tahun 2008 tentang Rekam Medis menjelaskan bahwa Rekam Medis adalah berkas yang berisi catatan dan document tentang identitas pasien, pemeriskaan, pengobatan, tindakan dan pelayanan lain yang telah diberikan kepada pasien. 10

Dari pengertian diatas menunjukan bahwa rekam medis adalah merupakan sekumpulan catatan identitas pasien, hasil pemeriksaan dan seluruh tindakan yang diberikan oleh tenaga kesehatan serta dokumendokumen yang berhubungan dengan hasil diagnostik dan data-data yang menunjang kesehatan klien. Jenis rekam medis terdiri dari rekam medis tertulis dan rekam medis elektronik. Rekam medis tertulis dibuat dengan tulis tangan, ditulis secara lengkap dan jelas. Sedangkan rekam medis elektronik dibuat dengan penggunaan teknologi informasi elektronik, pembuatannya ada ketentuan sendiri sehingga setiap orang dapat menggunakannya secara standar, dan dapat dipersepsikan sama oleh setiap orang, sehingga tidak menimbulkan kebingunan bagi penggunanya. Dalam sistem informasi kesehatan, pemanfaatan komputer sebagai sarana pembuatan dan pengiriman informasi medis merupakan upaya yang dapat mempercepat dan mempertajam bergeraknya informasi medis untuk kepentingan dan ketepatan tindakan medis. Untuk itu maka standar pelaksanaan pembuatan dan penyimpanan rekam medis yang selama ini berlaku bagi berkas kertas harus pula diberlakukan pada berkas elektronik. Umumnya komputerisasi tidak mengakibatkan rekam medis menjadi paperless, tetapi hanya menjadi less paper. Beberapa data seperti data identitas, informed consent, hasil konsultasi, hasil radiologi dan imaging harus tetap dalam bentuk kertas (print out). 11

Konsil Asosiasi Dokter Sedunia di bidak etik dan hukum menerbitkan ketentuan di bidang ini pada tahun 1994. Beberapa petunjuk yang penting adalah: 1. Informasi medis hanya dimasukkan ke dalam komputer oleh personil yang berwenang. 2. Data pasien harus dijaga dengan ketat. Setiap personil tertentu hanya bisa mengakses data tertentu yang sesuai, dengan menggunakan security level tertentu. 3. Tidak ada informasi yang dapat dibuka tanpa ijin pasien. Distribusi informasi medis harus dibatasi hanya kepada orang-orang yang berwenang saja. Orang-orang tersebut juga tidak diperkenankan memindahtangakan informasi tersebut kepada orang lain. 4. Data yang telah tua dapat dihapus setelah memberitahukan kepada dokter dan pasiennya (atau ahli warisnya). 5. Akses yang online hanya dapat digunakan oleh orang yang berwenang. Komputerisasi rekam medis harus menerapkan sistem yang mengurangi kemungkinan kebocoran informasi ini. Setiap pemakai harus memiliki PIN dan password, atau menggunakan sidik jari atau pola iris mata sebagai pengenal identitasnya (Yuniati, 2010). K. HASIL PENELITIAN SEJENIS 1. Nikma (2014) melakukan penelitian tentang sistem informasi rekam medis berbasis Web Mobile di Rumah Sakit Khusus Ibu dan Anak (RSKIA) Ummi Khasanah dengan bahasa pemrograman php dan 12

penyimpanan menggunakan MySQL. Sistem ini dibuat untuk memasukkan dan melihat data rekam medis, sedangkan perbedaan dengan rancang bangun aplikasi rekam medis berbasis android di PKU Muhammadiyah Merden yang dibuat ini adalah aplikasi tidak hanya untuk mencatat dan melihat data rekam medis pasien tetapi juga memcantumkan data dokter yang bertugas dan dapat melihat serta mencetak laporan riwayat pasien maupun keseluruhan pasien, 2. Bahiyah (2010) melakukan penelitian tentang sistem informasi rekam medis di RS KIA PKU Muhammadiyah Kotegede menggunakan Visual Basic 6.0 dan SQL bertujuan untuk memberikan informasi untuk dokter. Perbedaan dengan rancang bangun aplikasi rekam medis berbasis android di PKU Muhammadiyah Merden yang dibuat ini adalah aplikasi dapat diakses menggunakan smartphone berbasis android. Selain itu rekam medis atau informasi mengenai pasien hanya dapat diakses oleh dokter dari masing-masing poli untuk menjaga privacy dari pasien. 3. Susanto dan Sukadi (2011) melakukan penelitian tentang sistem informasi rekam medis di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pacitan berbasis Web menggunakan bahasa pemrograman php dengan didukung basisdata MySQL. Sistem yang diterapkan hanya sebagai mesin pencatat, sedangkan perbedaan dengan rancang bangun aplikasi rekam medis berbasis android di PKU Muhammadiyah Merden yang dibuat ini adalah aplikasi dapat diakses menggunakan smartphone berbasis adroid. Selain 13

itu rekam medis atau informasi mengenai pasien hanya dapat diakses oleh dokter dari masing-masing poli untuk menjaga privacy dari pasien. 14