I. PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

dokumen-dokumen yang mirip
BAURAN DIDIT SETIADI H

BAB I PENDAHULUAN. bermunculan baik usaha dagang dalam penyediaan barang maupun UKDW

BAB 1 PENDAHULUAN. lebih baik untuk melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi.

BAB I PENDAHULUAN. Pada saat ini, seiring dengan persaingan pasar yang semakin ketat, banyak perusahaan

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Dengan kondisi persaingan yang semakin tinggi antar perusahaan,

I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN UKDW. (tangible) kinerjanya pada dasarnya tidak nyata (intangible) dan biasanya

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

ANALISIS PROSES PENGAMBILAN KEPUTUSAN PEMBELIAN DAN PREFERENSI KONSUMEN TERHADAP ATRIBUT JASA LBPP LIA (PADA LBPP LIA JALAN BARU, BOGOR)

ANALISIS PENGARUH HARGA, PROMOSI, DAN PROSES PELAYANAN TERHADAP KEPUTUSAN PENGGUNAAN JASA (STUDI KASUS WALLSTREET INSTITUTE MALL KOTA KASABLANKA)

BAB 1 PENDAHULUAN. Dewasa ini, bahasa internasional merupakan bahasa yang sangat dibutuhkan

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang

BAB I PENDAHULUAN. Dalam situasi perekonomian seperti sekarang ini, persaingan dalam segala

BAB I PENDAHULUAN. paling tua dibandingkan dengan jenis media massa lainnya. Sejarah mencatat

BAB I PENDAHULUAN. semakin ketat dan terbuka. Kondisi ini menuntut perusahaan-perusahaan untuk

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan di Indonesia adalah seluruh pendidikan yang diselenggarakan di

BAB I PENDAHULUAN. Pada era globalisasi saat ini, manajer harus mampu mengelola perusahaan dengan

BAB I PENDAHULUAN. mengalami peningkatan yang cukup pesat. Saat ini, tercatat ada sekitar 800. distro di sejumlah kota di Indonesia 1.

III. METODE PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. konsumen. Perilaku konsumen juga akan menentukan proses pengambilan

BAB I PENDAHULUAN Tinjauan Terhadap Objek Studi Penelitian English First (EF)

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Profil Umum PT. Cipta Master Perkasa

BAB 1 PENDAHULUAN. perbaikan pada beberapa komponen pada sebuah kendaraan. perawatan dan perbaikan salah satu elemen kendaraan misal bengkel Dinamo.

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan harus mampu memberikan kepuasan kepada konsumen, misalnya

BAB I PENDAHULUAN. Sejak krisis melanda Indonesia tidak sedikit perusahaan yang mengalami

BAB I PENDAHULUAN. Barat, 2013.

BAB I PENDAHULUAN. Fenomena persaingan yang ada dalam era globalisasi akan semakin. mengarahkan sistem perekonomian Indonesia ke mekanisme pasar yang

BAB I PENDAHULUAN. Setiap perusahaan dituntut untuk dapat menciptakan keunggulan kompetitif yang

BAB 1 PENDAHULUAN. tujuan untuk memuaskan pelanggan. Pemasaran yang tidak efektif (ineffective

BAB I PENDAHULUAN. Pada zaman sekarang kebutuhan manusia selalu bertambah, baik kebutuhan pangan,

BAB I PENDAHULUAN. dan pada giliran nya laba akan menurun. berusaha melakukan berbagai kegiatan yang menunjang, kegiatan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian. Pada saat ini dunia pemasaran berkembang begitu pesat. Setiap perusahaan

BAB I PENDAHULUAN. Canggihnya teknologi saat ini banyak menyuguhkan beberapa saranasarana

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Dalam kurun waktu belakangan ini, sektor jasa di Indonesia telah

BAB I PENDAHULUAN. memberikan dasar bagi penyusunan strategi pemasaran pada perusahaan. dalam keputusan pembelian yang dilakukan.

BAB I PENDAHULUAN. kepuasan konsumen atau pelanggan sepertinya akan menjadi suatu trendsetter

BAB I PENDAHULUAN. terhadap suatu produk merupakan salah satu strategi di dunia pemasaran

BAB I PENDAHULUAN. perkembangan pengetahuan masyarakat yang semakin pandai dalam memilih

Bab I PENDAHULUAN UKDW. percaya diri ketika akan memasuki dunia kerja.

BAB I PENDAHULUAN. satunya adalah promosi, kegiatan promosi merupakan salah satu bagian dari

BAB I PENDAHULUAN. untuk melakukan pembelian atas produk ataupun jasa tertentu. Minat konsumen

BAB 1 PENDAHULUAN. baru. Perusahaan harus dapat menentukan strategi pemasaran yang tepat agar

BAB I PENDAHULUAN. yang ada di pasar untuk membeli produknya. merek yang mapan, sehingga telah memiliki kekuatan pasar. Di tengah

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Industri pariwisata sebagai bagian dari sektor ekonomi yang merupakan salah satu industri

BAB I PENDAHULUAN. menjadi semakin meningkat dan beragam seiring dengan perkembangan tersebut.

BAB I PENDAHULUAN. yang ketat antar perusahaan, terutama persaingan yang berasal dari perusahaan

BAB I PENDAHULUAN. Di dalam hidup, manusia tidak lepas dari berbagai macam kebutuhan,

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUTUSAN KONSUMEN DALAM PEMBELIAN AIR MINUM TOTAL DI KECAMATAN LAWEYAN

1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. Dalam sebuah perekonomian yang berorientasi pasar, pembangunan ekonomi

I. PENDAHULUAN. Kebutuhan konsumen terhadap produk makanan siap saji atau instant

BAB I PENDAHULUAN. Jumlah tujuan pariwisata dan hotel di berbagai daerah semakin bertambah

BAB I PENDAHULUAN. informasi-informasi mengenai konsumen secara keseluruhan agar perusahaan

BAB I PENDAHULUAN. Keadaan tersebut menyebabkan perusahaan pada umumnya berusaha untuk

Pentingnya Penerapan Teori Marketing 7P dalam Usaha Anda

BAB 1 PENDAHULUAN. Universitas Indonesia. Hubungan bauran...,rahmi Yuningsih, FKM UI, 2009

BAB 1 PENDAHULUAN. 1. Pendahuluan. 1.1 Latar Belakang Masalah. Perkembangan dunia usaha pada dewasa ini telah diwarnai oleh

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB 1 PENDAHULUAN. Dalam era globalisasi seperti sekarang ini, banyak perusahaan bersaing ketat, baik

BAB I PENDAHULUAN. ketat, terutama dalam industri otomotif. Hal ini di sebabkan kebutuhan

BAB 1 PENDAHULUAN. berubah, yang awalnya pemasaran berwawasan transaksi (transactional

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Pada era globalisasi ini, persaingan bisnis yang dihadapi perusahaanperusahaan

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi dan industri membawa dampak bagi kehidupan

BAB I PENDAHULUAN UKDW. yang sangat pesat secara tidak langsung telah merubah pola hidup dan pola pikir

HUBUNGAN PROMOSI PENJUALAN DENGAN MINAT PEMAKAIAN JASA TERHADAP PT. BROADCAST STUDIO DI BANDUNG

BAB 1 PENDAHULUAN. Kebutuhan adalah keadaan merasa tidak memiliki kepuasan dasar dan bersifat

BAB I PENDAHULUAN. seiring dengan perkembangan teknologi yang semakin maju. Hal tersebut ditandai

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. Banyak cara yang dilakukan oleh perushaan dalam mempublikasikan atau

Bab I Pendahuluan 1 BAB I PENDAHULUAN. Perekonomian dunia pada umumnya dewasa ini sangat cepat berubah demikian

BAB I PENDAHULUAN. pasar domestik maupun di pasar internasional atau global. Fenomena ini semakin

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah

I. PENDAHULUAN. Kebutuhan konsumen terhadap produk makanan siap saji atau instant

BAB I PENDAHULUAN. Pariwisata sebagai suatu jenis usaha yang memiliki nilai ekonomi, maka

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagai Persyaratan Dalam Memperoleh Gelar Sarjana Ilmu Administrasi Bisnis pada FISIP UPN Veteran Jawa Timur

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan-perusahaan Indonesia. Di satu sisi, era globalisasi memperluas

I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Semakin ketatnya persaingan membuat para pelaku usaha semakin

BAB 1 PENDAHULUAN. yang ketat antar perusahaan, terutama persaingan yang berasal dari perusahaan

BAB I PENDAHULUAN. Pada era globalisasi saat ini perkembangan bisnis pakaian fashion telah

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dewasa ini berdampak

BAB IV ANALISIS STRATEGI PEMASARAN PRODUK SI SANTRI. (Simpanan Masyarakat Kota Santri)

I. PENDAHULUAN. sebaliknya persaingan menjadi semakin ketat dan sulit diprediksikan. Kondisi ini

BAB I PENDAHULUAN. dan minuman saat ini menyebabkan makin kompetitifnya persaingan, dimana

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Kristen Maranatha

BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI. Penelitian ini berjudul Studi Komparatif Bauran Pemasaran Jasa

BAB I PENDAHULUAN. persaingan pasar yang ketat ini sebuah bisnis atau perusahaan dituntut untuk

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia diproduksi di berbagai daerah di Indonesia dengan motif yang berbedabeda.

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan dalam skala kecil dan besar, juga adanya berbagai kebebasan dan

BAB I PENDAHULUAN. pemasaran terdapat berbagai permasalahan yang penting dan harus segera diselesaikan,

BAB I PENDAHULUAN. Dewasa ini pengaruh era globalisasi berdampak cukup tinggi pada

BAB I PENDAHULUAN. pembangunan nasional. Hal ini dikarenakan pariwisata merupakan salah satu

BAB I PENDAHULUAN. industri. Satu hal yang sangat berarti dalam meningkatkan kinerja

BAB I PENDAHULUAN. Perubahan teknologi yang begitu dinamis dan perkembangan dunia bisnis

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian

BAB 1 PENDAHULUAN. memenuhi kebutuhan dan keinginan para konsumen sangat tergantung pada

BAB I PENDAHULUAN. memberikan kepuasan kepada pelanggan atas produk yang di hasilkannya,

Transkripsi:

1 I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kemampuan berbahasa Inggris bagi seseorang khususnya bagi pelajar maupun mahasiswa menjadi kebutuhan sangat wajib pada zaman global saat ini. Bahasa Inggris tidak lagi hanya sekedar keterampilan tambahan atau nilai tambah dari kemampuan akademis lain. Bahasa Inggris merupakan salah satu syarat pemenuhan kompetensi pada dunia kerja pada umumnya dan pengembangan pribadi pada khususnya. Saat ini hampir semua lowongan kerja mensyaratkan kemampuan bahasa Inggris. Bagi mereka yang ingin mengembangkan diri dengan melanjutkan sekolah ke luar negeri, maka kemampuan berbahasa Inggris mutlak diperlukan. Bahkan sekolah di dalam negeri pun sudah mulai mensyaratkan kemampuan berbahasa Inggris yang diakui oleh lembaga bahasa Internasional sebagai persyaratannya. Dengan situasi ini maka secara sederhana kita bisa melihat bahwa kemampuan berbahasa Inggris saat ini sudah merupakan kebutuhan dan bukan lagi menjadi sebuah trend bagi semua yang menginginkan adanya pengembangan diri. 1 Saat ini banyak lembaga lembaga kursus bahasa Inggris yang telah bersaing dalam industri jasa lembaga kursus non formal ini. Lembaga lembaga kursus bahasa Inggris yang telah bersaing di Kota Bogor sejak tahun 1980, dan pada periode selanjutnya muncul lembaga lembaga kursus bahasa Inggris yang baru dan memiliki karakteristik yang berbeda - beda. Berdasarkan data yang diperoleh dari Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kota Bogor tahun 2010, terdapat sekitar 18 lembaga kursus bahasa Inggris yang telah berdiri di Kota Bogor, jumlah tersebut belum termasuk lembaga kursus bahasa Inggris yang telah berdiri tetapi masa perizinannya telah habis. Berikut ini adalah data dari beberapa Lembaga Kursus Bahasa Inggris di Bogor yang berdiri dari tahun 1980-2009 : 1 R Priyoko Prayitnoadi.2007. Bahasa Inggris, Sebuah Kebutuhan atau Keterpaksaan?.http://cetak.bangkapos.com/opini/read/59.html. accessed at 1 April 2010

2 Tabel 1. Daftar Nama Nama Lembaga Kursus Bahasa Inggris di Bogor Nama Lembaga Alamat Tanggal Berdiri Bogor English Course Jl. Sukasari 1 no. 22 G-Bogor 1 Juli 1989 LBPP LIA Pakuan Jl. Pakuan no. 76, Bogor 1 Mei 1994 LIA Group Jl. Polisi 1 no. 4, Bogor 1 Januari 1999 Global Reach College Jl. Pajajaran no.76, Bogor 8 Mei 2002 Kumon Sipatahunan Jl. Sipatahunan no.17 Vila Duta, Bogor 1 September 2007 Educational Training Center Jl. Pakuan no.16 Ciheuleut, Bogor 1 Maret 2006 (ETC) Fly Education & Training Jl. Merdeka no. 132, Ciwaringin, Bogor 4 Januari 2007 Kumon Jl. Bang Barung Raya, Ruko VIP Blok AO, Bogor 1 Februari 2008 Surya Tri Sakti Education & Jl. KH. Soleh Iskandar no. 1-2 Ruko 25 Juni 2001 Training Center Kuning Tanah Sareal, Bogor EL Rahma Education Center Jl. Dr. Sumeru no. 21G, Bogor 1 April 2000 ILP Jl Jendral Sudirman No. 3 Maret 2000 LBPP LIA Jalan Baru Jl. KH. Soleh Iskandar no. 2, Bogor 17 Maret 2009 Vawere Institute Jl. Raya Kayu Manis no. A1-2 Perum 1 Januari 2008 TTC, Bogor Dinamika Global Edukasi Jl. Padjajaran no. 88, Bogor 17 September 2004 Independent English Course Jl. Raya Taman Cimanggu no. 50, 1 Maret 2008 Bogor ECF Jl. Gagalur Raya Bantar Jati, Bogor 3 Januari 2007 Eden (Everyday English) Jl. Salak no. 10, Bogor 22 Oktober 2008 New Concept Jl. Palupu Raya no. 18 1 Agustus 2007 Sumber : Dinas Pendidikan Kota Bogor 2010 ILP merupakan salah satu lembaga kursus bahasa Inggris yang telah berdiri di Indonesia sejak tahun 1977 dan sampai saat ini pun masih tetap mampu bersaing dengan lembaga kursus lainnya. Sedangkan ILP Bogor berdiri pada tahun 2000 dan merupakan outlet ke 12 dari outlet - outlet yang telah berdiri di kota kota besar yang mencakup hampir seluruh wilayah Indonesia, kecuali Papua dan Kalimantan. 2 ILP merupakan salah satu lembaga kursus bahasa Inggris yang bersaing di Kota Bogor dan memiliki sistem yang berbeda jika dibandingkan dengan lembaga bahasa Inggris lainnya. Sesuai yang diungkapkan oleh pihak ILP Bogor, dari 2 A. Mohammad B.S.2009. Ingin Berkembang Lebih Cepat? Waralabakan Saja!.www.swa.co.id. accessed at 7 mei 2010

3 setiap program yang ditawarkan di ILP Bogor 70 persen menekankan pada keahlian berkomunikasi dalam bahasa Inggris dan berfokus pada fungsi dari bahasa, metode pengajaran yang fun atau menyenangkan serta menerapkan student-centered learning. ILP Bogor memiliki program yang berkelanjutan yang sangat berguna bagi pelajar ataupun mahasiswa. Berikut ini adalah jumlah siswa baru yang mendaftar di lembaga kursus bahasa Inggris ILP Bogor selama periode 5 tahun kebelakang, yang menyatakan jumlah yang fluktuatif: Jumlah Siswa Baru 1400 1200 1000 800 600 400 200 0 Jumlah Siswa baru ILP Bogor 2005 2006 2007 2008 2009 Tahun Gambar 1. Grafik Perkembangan Jumlah Siswa Baru yang Mendaftar di ILP Bogor (Sumber : ILP Bogor, 2010) Kembali pada tujuan utama dari setiap marketer adalah memasarkan produk untuk mencapai laba maksimum dari produk yang dipasarkannya. Oleh karena itu, diperlukan pengkajian tentang image di benak konsumen sehingga dapat menetapkan strategi selanjutnya yang akan sangat berguna bagi perusahaan. Pada era persaingan ketat saat ini, makna sebuah merek atau brand sangatlah penting. Selain sebagai pembeda serta identitas sebuah produk di tengah beragamnya produk sejenis, sebuah merek mempunyai makna psikologis dan simbolis yang istimewa di benak konsumen. Dengan demikian untuk menentukan kuat tidaknya produk produk jasa lembaga kursus bahasa Inggris ILP yang telah bersaing dengan jasa lembaga kursus bahasa Inggris lainnya di suatu segmen pasar akan sangat tergantung pada sama atau tidaknya produk produk dan merek merek lembaga kursus bahasa Inggris tersebut yang terlihat pada pandangan konsumen. Untuk melihat dan

4 menentukan sejauh mana tingkat persaingan di antara produk produk dan merek merek lembaga kursus bahasa Inggris yang bersaing, pemasar tentunya akan memerlukan suatu cara atau alat tertentu untuk menunjukkan bagaimana produk produk dan merek merek bersaing pada tingkatan tertentu dalam memenuhi kebutuhan dan keinginan konsumen pada segmen yang dituju. 3 Pada dasarnya merek adalah sebuah alat yang memudahkan konsumen untuk mengenali produk yang diinginkannya. Selain itu, bagi konsumen merek menjadi sangat penting karena mampu membuat keterikatan dengan produk menjadi lebih konsisten dan stabil serta mampu menciptakan komunikasi interaksi. Saat konsumen menyukai dan menginginkan ataupun mempunyai keterikatan yang tinggi, mereka akan mulai mencari dan menanyakan mereknya kemudian membelinya. Sebagai salah satu intangible asset, brand image harus terus menerus dikelola dengan baik. Pada akhirnya jelaslah bahwa mengetahui bagaimana pengaruh bauran pemasaran jasa yang ditetapkan terhadap posisi brand image dari lembaga pendidikan ILP adalah sangat penting untuk menentukan bagaimana suatu perusahaan memposisikan diri serta menyediakan alternatif strategi agar dapat mempengaruhi keputusan konsumen dalam mengembangkan jasa yang akan ditawarkan kemudian. 1.2 Perumusan Masalah Pada saat ini, industri jasa lembaga pendidikan bahasa Inggris telah menyediakan fasilitas fasilitas yang bermacam macam dengan jenis dan harga yang bervariasi yang kemudian mengharuskan konsumen untuk lebih cerdas dan teliti dalam memilih lembaga lembaga pendidikan bahasa Inggris yang dibutuhkannya. Oleh karena itu, juga akan berimplikasi pada pihak peyedia industri jasa lembaga pendidikan bahasa Inggris tersebut untuk menentukan suatu strategi yang membuat para konsumen tertarik untuk mengkonsumsi. Para penyedia jasa tersebut haruslah menyusun strategi yang tepat untuk mengembangkan brand image mereka masing masing dengan memperhatikan elemen elemen bauran pemasaran jasa yang ada. 3 Rangkuti, 2002

5 Dalam situasi yang seperti ini, dengan banyaknya pesaing menuntut pendekatan baru dalam pemasaran. ILP sebagai lembaga pendidikan bahasa Inggris yang sudah dikenal reputasinya belum tentu memiliki brand image yang sama ketika membuka cabangnya di Bogor. Oleh karena itu, penyusunan rekomendasi strategi bauran pemasaran yang akan dihasilkan oleh riset ini dapat sangat membantu lembaga ini dalam menciptakan image tersendiri di Bogor. Riset pengaruh bauran pemasaran jasa terhadap brand image sangat penting bagi industri jasa lembaga pendidikan bahasa Inggris ILP karena pada saat ini dan saat mendatang, persaingan pemasaran adalah persaingan antar merek. Dengan mengetahui pengaruh bauran pemasaran jasa (product, price, promotion, place, people, physical evidence, process) terhadap brand image ini akan dapat diperoleh gambaran tentang bauran pemasaran jasa apa saja yang dapat dikembangkan dan kemudian akan menentukan keberhasilan dalam memperkuat dan mengelola kelangsungan hidup suatu perusahaan. Pengelolaan suatu merek merupakan salah satu faktor utama yang harus dilakukan dalam menghadapi persaingan dikarenakan merek merupakan aset penting perusahaan untuk menghadapi pesaing. Oleh karena itu, perlu dilakukan analisis mengenai brand image lembaga pendidikan bahasa Inggris ILP Bogor, yang pada saat ini sedang bersaing dengan lembaga kursus bahasa Inggris yang lain. Berdasarkan uraian di atas, maka dapat dirumuskan permasalahan sebagai berikut: 1. Apa saja bauran pemasaran jasa dari Lembaga kursus Bahasa Inggris ILP Bogor? 2. Bagaimana pengaruh antara bauran pemasaran jasa terhadap brand image lembaga kursus bahasa Inggris ILP Bogor? 3. Bagaimana rekomendasi mengenai bauran pemasaran yang harus diperhatikan oleh lembaga kursus bahasa Inggris ILP Bogor untuk penyusunan strategi dalam meningkatkan brand image?

6 1.3 Tujuan Penelitian Berdasarkan permasalahan yang diungkapkan, maka tujuan dari penelitian ini adalah : 1. Mengidentifikasi bauran pemasaran jasa dari lembaga kursus Bahasa Inggris ILP Bogor. 2. Mengetahui pengaruh bauran pemasaran jasa terhadap brand image lembaga kursus bahasa Inggris ILP Bogor. 3. Memberikan rekomendasi mengenai bauran pemasaran yang harus diperhatikan oleh lembaga kursus bahasa Inggris ILP Bogor untuk penyusunan strategi dalam meningkatkan brand image. 1.4 Ruang Lingkup Penelitian Penelitian ini berfokus pada pengaruh bauran pemasaran jasa terhadap brand image di Lembaga Kursus Bahasa Inggris ILP (International Language Programs) Cabang Bogor. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah Structural Equation Modeling. Penelitian dilakukan pada siswa ILP Bogor yang telah kursus di ILP Bogor selama minimal 1 term dan berumur 17 tahun atau lebih. Alasan pemilihan sampel ini adalah dengan asumsi bahwa responden pada kriteria tersebut dapat memahami dan mengevaluasi elemen elemen yang diteliti. 1.5 Manfaat Penelitian Manfaat penelitian ini adalah sebagai berikut : 1. Memberikan referensi kepada pihak lembaga kursus bahasa Inggris ILP Bogor dalam bentuk informasi pengaruh bauran pemasaran jasa untuk meningkatkan image lembaga tersebut. 2. Memberikan rekomendasi mengenai bauran pemasaran jasa yang harus diperhatikan oleh lembaga kursus bahasa Inggris ILP Bogor dalam penyusunan strategi dalam meningkatkan brand image. 3. Memberikan informasi bagi pihak konsumen mengenai jasa yang ditawarkan oleh ILP Bogor.