Putri Zahrah Adelia, Harlina Nurtjahjanti. Fakultas Psikologi, Universitas Diponegoro Jl. Prof. Soedarto SH Tembalang Semarang 50275

dokumen-dokumen yang mirip
HUBUNGAN ANTARA ADVERSTY INTELLIGENCE DENGAN SCHOOL WELL-BEING (Studi pada Siswa SMA Kesatrian 1 Semarang)

KECERDASAN SPIRITUAL DENGAN REGULASI EMOSI PADA MAHASISWA PROGRAM PENDIDIKAN SARJANA KEDOKTERAN

HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI TERHADAP TATA RUANG TOKO DENGAN KEPUASAN KONSUMEN SWALAYAN ADA BARU SALATIGA

HUBUNGAN ANTARA PRESENTASI DIRI DENGAN KESEPIAN PADA REMAJA DI SMA TARUNA NUSANTARA

PENGARUH KEPERCAYAAN DAN KEPUASAN TERHADAP LOYALITAS NASABAH PERBANKAN SYARIAH

PERSEPSI TERHADAP PERILAKU SENIOR SELAMA KADERISASI DAN KOHESIVITAS KELOMPOK MAHASISWA TAHUN PERTAMA

HUBUNGAN ANTARA KONFORMITAS DENGAN PENGAMBILAN KEPUTUSAN DALAM MENGGUNAKAN PRODUK SKIN CARE PADA MAHASISWI FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS DIPONEGORO

DUKUNGAN DOSEN DAN TEMAN SEBAYA DENGAN EFIKASI DIRI AKADEMIK PADA MAHASISWA TAHUN PERTAMA JURUSAN TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS DIPONEGORO

Pengaruh Harga, Produk dan Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Pelanggan Toko Buku Gramedia Pandanaran Semarang

PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN PASIEN DI RUMAH SAKIT ISLAM KOTA MAGELANG

RELATIONSHIP BETWEEN SPIRITUAL INTELLIGENCE AND SUBJECTIVE WELL-BEING IN CIVIL SERVANT GROUP II DIPONEGORO UNIVERSITY

HUBUNGAN ANTARA MUTU PELAYANAN DENGAN PEMANFAATAN APOTEK RUMAH SAKIT PANCARAN KASIH GMIM MANADO Margreit I. Musak*

HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI TERHADAP BAHAYA ROKOK DENGAN INTENSI BERHENTI MEROKOKPADA ANGGOTA KOMUNITAS INTER CLUB INDONESIA REGIONAL MAGELANG

ANALISIS PENGARUH HARGA, KUALITAS PRODUK DAN KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN (Surve pada Cafe Kedai Mat Moen di Boyolali)

BAB V HASIL PENELITIAN

* Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi

PUBLIKASI ILMIAH. Disusun sebagai salah satu syarat untuk memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan pada Program Studi Pendidikan Ekonomi Akuntansi

EFEKTIVITAS KOMUNIKASI INTERPERSONAL REMAJA- ORANGTUA DAN KEMATANGAN KARIR PADA SISWA KELAS XII SMK NEGERI 7 SEMARANG

HUBUNGAN ANTARA LOKUS PENGENDALIAN INTERNAL DENGAN KESEJAHTERAAN PSIKOLOGIS PADA GURU SMA NEGERI DI KOTA BOGOR

HUBUNGAN ANTARA TIPE KEPRIBADIAN EKSTRAVERSI DENGAN INTENSI BERWIRAUSAHA PADA PEGAWAI DINAS SOSIAL PROVINSI JAWA TENGAH

HUBUNGAN ANTARA KOMUNIKASI INTERPERSONAL GURU-SISWA DENGAN SELF-REGULATED LEARNING PADA SISWA SMAN 9 SEMARANG

KONSEP DIRI DAN KECENDERUNGAN BULLYING PADA SISWA SMK SEMARANG

HUBUNGAN ANTARA QUALITY OF SCHOOL LIFE DENGAN EMOTIONAL WELL BEING PADA SISWA MADRASAH SEMARANG

LOCUS OF CONTROL INTERNAL DAN JOB INSECURITY PADA KARYAWAN CV. ELFANA SEMARANG

KOMUNIKASI INTERPERSONAL ANTAR KARYAWAN DAN MOTIVASI KERJA PADA KARYAWAN PT BANK NEGARA INDONESIA (PERSERO) Tbk KANTOR WILAYAH SEMARANG

HUBUNGAN ANTARA KUALITAS KEHIDUPAN KERJA DENGAN INTENSI TURNOVER PADA PILOT PENERBANGAN ANGKATAN DARAT (PENERBAD) DI SEMARANG DAN JAKARTA

ANALISIS INDEKS KEPUASAN PESERTA BPJS TERHADAP PELAYANAN DI RSUP DR. M. DJAMIL PADANG

HUBUNGAN KUALITAS PELAYANAN BELLBOY DENGAN KEPUASAN TAMU DI HOTEL ROCKY PLAZA PADANG FAPENTA WASISTO /2011

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. 1. Pengertian Pelayanan Kesehatan

KEMATANGAN EMOSI DAN PERSEPSI TERHADAP PERNIKAHAN PADA DEWASA AWAL: Studi Korelasi pada Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Diponegoro

HUBUNGAN ANTARA PSYCHOLOGICAL WELL-BEING DENGAN KEPUASAN KERJA WIRANIAGA NASMOCO GRUP DI SEMARANG

HUBUNGAN ANTARA PERCEIVED ORGANIZATIONAL SUPPORT DENGAN STRES KERJA PADA SALES PT.ASTRA INTERNATIONAL Tbk-DAIHATSU KOTA SEMARANG DAN YOGYAKARTA

DIPONEGORO JOURNAL OF SOCIAL AND POLITIC Tahun 2013, Hal, 1-9

HUBUNGAN ANTARA KECERDASAN EMOSIONAL DENGAN INTENSI PROSOSIAL PADA MAHASISWA FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS DIPONEGORO ANGKATAN 2012

HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI TERHADAP PERAN AYAH DAN PENYESUAIAN SOSIAL PADA SISWA KELAS XI SMA ISLAM HIDAYATULLAH SEMARANG

SELF ESTEEM DAN OPTIMISME RAIH KESUKSESAN KARIR PADA FRESH GRADUATE FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS DIPONEGORO

HUBUNGAN ANTARA PSYCHOLOGICAL CAPITAL DENGAN DISIPLIN KERJA KARYAWANBAGIAN PRODUKSI PT. ARGAMAS LESTARI SEMARANG

HUBUNGAN ANTARA KONFLIK PERAN GANDA DENGAN KEPUASAN PERNIKAHAN PADA WANITA YANG BEKERJA SEBAGAI PENYULUH DI KABUPATEN PURBALINGGA

PENGARUH PRODUK DAN HARGA TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN DALAM MENGGUNAKAN TELKOM SPEEDY DI KOTA SEMARANG

masyarakat karena terwujudnya keadaan sehat merupakan kehendak semua pihak.

TINGKAT KEPUASAN PASIEN RAWAT JALAN TERHADAP KUALITAS PELAYANAN DI APOTEK INSTALASI FARMASI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH SRAGEN SKRIPSI

HUBUNGAN ANTARA PERFORMANCE GOAL ORIENTATION DENGAN SIKAP TERHADAP SERTIFIKASI GURU PADA MAHASISWA FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS A

BAB IV METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini adalah penelitian di bidang Ilmu Kesehatan Masyarakat, Ilmu

BAB III METODE PENELITIAN. adalah peserta BPJS Kesehatan Dikantor Cabang Gedong Kuning. akan diteliti adalah peserta BPJS Kesehatan.

Windi Tatinggulu*, Rooije.R.H.Rumende**, Tinneke Tololiu**.

Oleh: Putri Yuliana Hermawanti, Universitas Negeri Yogyakarta,

Hubungan Antara Dukungan Sosial Orangtua dengan Kewirausahaan Pada Mahasiswa UKM Research n Business Universitas Diponegoro

NASKAH PUBLIKASI KEPUASAN PASIEN DITINJAU DARI KUALITAS PELAYANAN PERAWAT DI RUMAH SAKIT TK. IV. dr. M. YASIN WATAMPONE

ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUASAN KONSUMEN TRAVEL JOGLOSEMAR (Studi kasus pada Para Pengguna Jasa Travel Joglosemar Yogyakarta)

JURNAL PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana Strata-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi

BAB III METODE PENELITIAN

PENGARUH TARIF DAN KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN PASIEN RAWAT INAP DI RSUD RAA SOEWONDO PATI

Fitriana Rahayu Pratiwi, Dian Ratna Sawitri. Fakultas Psikologi, Universitas Diponegoro Jl. Prof. Soedarto SH Tembalang Semarang 50275

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

HUBUNGAN KNOWLEDGE DAN PERCEPTION GAP DENGAN KEPUASAN PASIEN RAWAT INAP RS SEMEN GRESIK

HUBUNGAN ANTARA KEPUASAN KERJA DENGAN STRES KERJA PADA SOPIR BUS PO AGRA MAS (DIVISI AKAP) JURUSAN WONOGIRI-JAKARTA

HUBUNGAN KUALITAS PELAYANAN KESEHATAN DENGAN TINGKAT KEPUASAN PASIEN DI BP.GIGI PUSKESMAS KELAYAN DALAM KOTA BANJARMASIN

PENGARUH CITRA MEREK DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN BLACKBERRY (Studi Kasus pada Mahasiswa S1 FISIP Universitas Diponegoro Semarang)

FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS DIPONEGORO

BAB I PENDAHULUAN. mampu memupuk keunggulan kompetitifnya masing-masing melalui upaya

BAB III METODE PENELITIAN Variabel Penelitian dan Definisi Operasional Variabel

HUBUNGAN PENERAPAN ETIKA PERKANTORAN PARA PEGAWAI ADMINISTRASI DENGAN KEPUASAN MAHASISWA

HUBUNGAN ANTARA KONFORMITAS TEMAN SEBAYA DENGAN INTENSI JUDI PADA KOMUNITAS FANS CLUB X INDONESIA REGIONAL SEMARANG

HUBUNGAN ANTARA KOMUNIKASI INTERPERSONAL DENGAN BURNOUT PADA PERAWAT RUMAH SAKIT UMUM DAERAH (RSUD) KOTA SEMARANG

PENGARUH KUALITAS MAKANAN TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN DI JUNIOR STEAK & RIBS RESTORAN

Prosiding Manajemen ISSN:

HUBUNGAN ANTARA IKLIM ORGANISASI DENGAN KOMITMEN ORGANISASI PADA PETUGAS PEMASYARAKATAN KELAS I SEMARANG

: Dimensi Kualitas, Kepuasan Pasien, Askes Sosial, Pelayanan Rawat Jalan, Rumah Sakit

oleh: niken kusdayanti fakultas ekonomi, universitas negeri yogyakarta Pembimbing: Tejo Nurseto, M.Pd.

BAB I PENDAHULUAN. Kegiatan di bidang bisnis merupakan kegiatan yang komplek dan beresiko

PENGARUH PELAYANAN, FASILITAS, DAN TARIF TERHADAP KEPUTUSAN PASIEN UNTUK MEMILIH RUMAH SAKIT TELOGOREJO SEMARANG

SELF-COMPASSION DAN ALTRUISME PADA PERAWAT RAWAT INAP RSUD KOTA SALATIGA

STRES DAN KECENDERUNGAN PEMBELIAN IMPULSIF PADA MAHASISWA UNIVERSITAS DIPONEGORO

HUBUNGAN ANTARA KELEKATAN AMAN TERHADAP IBU DAN PENYESUAIAN DIRI PADA MAHASISWA TAHUN PERTAMA FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS DIPONEGORO

HUBUNGAN ANTARA KETAKUTAN AKAN KEGAGALAN DENGAN INTENSI BERWIRAUSAHA PADA MAHASISWA UKM RESEARCH AND BUSINESS (R nb) UNIVERSITAS DIPONEGORO

ANALISIS PELAYANAN FISIOTERAPI TERHADAP KEPUASAN PASIEN RAWAT JALAN REGULER DI UNIT REHABILITASI MEDIK DI RSUD DR. MOEWARDI NASKAH PUBLIKASI

Dinn Wahyudin. Vol. 2, No. 2, Desember 2015

PENGARUH DIMENSI EKUITAS MEREK TERHADAP LOYALITAS KONSUMEN PADA MEREK AZWA PERFUME DI KOTA PADANG ABSTRACT

PENGARUH PELATIHAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN DIVISI SUMBER DAYA MANUSIA DI HOTEL BOROBUDUR JAKARTA

HUBUNGAN ANTARA LEADER MEMBER EXCHANGE DENGAN ORGANIZATIONAL CITIZENSHIP BEHAVIOR PADA KARYAWAN UNIT CABIN MAINTENANCE SERVICES PT.

HUBUNGAN KUALITAS PELAYANAN KEFARMASIAN DENGAN TINGKAT KEPUASAN PASIEN DI PUSKESMAS KABUPATEN KENDAL TAHUN 2015

PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN PASIEN TERHADAP KELUHAN DAN LOYALITAS PASIEN RAWAT INAP

PENGARUH RELATIONSHIP QUALITY

PENGARUH CUSTOMER SATISFACTON DAN SWITCHING BARRIER TERHADAP CUSTOMER RETENTION (Studi pada Konsumen Kosmetik Wardah di Purworejo)

PENGARUH KEPUASAN DAN KUALITAS PELAYANAN TERHADAP LOYALITAS PELANGGAN PADA POJOK KEDAI SATRIA JAGAT RAYA ASEP SUNARYA DI GONILAN SUKOHARJO

HUBUNGAN ANTARA BEBAN KERJA DENGAN INTENSI TURNOVER PADA KARYAWAN DI PT. X

HUBUNGAN ANTARA KARAKTERISTIK, NILAI, DAN KEPUASAN NASABAH (Studi di PT Panin Bank Cabang Pembantu Boyolali)

Fidyawati, et al, Hubungan antara Persepsi Mutu Pelayanan dengan Minat Kunjungan Ulang.

RELATIONSHIP BETWEEN EMOTIONAL INTELLIGENCE WITH PREMARITAL SEXUAL BEHAVIOUR ON SMA N 7 SEMARANGSTUDENTS

PENGARUH HARGA DAN KUALITAS JASA JNE EKSPRESS TERHADAP LOYALITAS PELANGGAN MELALUI KEPUASAN PELANGGAN SEBAGAI VARIABLE INTERVENING

Kata Kunci: Kecenderungan kecanduan media sosial, Kontrol Diri, Remaja akhir

Pengaruh Mutu Pelayanan Terhadap Tingkat Kepuasan Konsumen Apotek Non Praktek Dokter di Kuta Utara

PERBEDAAN KEPUASAN KERJA PADA KARYAWAN BERDASARKAN USIA DAN MASA KERJA

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN. eksplanatif sedangkan sifat penelitian adalah korelasional atau correlational research

HUBUNGAN ANTARA IKLIM ORGANISASI DENGAN LOYALITAS KERJA KARYAWAN BAGIAN QUALITY CONTROL PT. INDUSTRI JAMU DAN FARMASI SIDO MUNCUL SEMARANG

HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI TERHADAP PERAN AYAH DENGAN REGULASI EMOSI PADA SISWA KELAS XI MAN KENDAL

Jurnal Studia Akuntansi dan Bisnis

PENGARUH ATRIBUT PRODUK TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN PENGGUNA SMARTPHONE SAMSUNG GALAXY SERIES SKRIPSI RAHARJA FAKULTAS PSIKOLOGI

STATUS SOSIAL EKONOMI DAN INTENSITAS KOMUNIKASI KELUARGA PADA IBU RUMAH TANGGA DI PANGGUNG KIDUL SEMARANG UTARA. Endang Sri Indrawati.

Transkripsi:

HUBUNGAN ANTARA KUALITAS PELAYANAN DOKTER PRAKTIK DENGAN KEPUASAN KONSUMEN PASIEN RAWAT JALAN PENGGUNA KARTU BPJS KESEHATAN DI RSUP DR KARIADI SEMARANG Putri Zahrah Adelia, Harlina Nurtjahjanti Fakultas Psikologi, Universitas Diponegoro Jl. Prof. Soedarto SH Tembalang Semarang 50275 iniadelia@gmail.com Abstrak Kepuasan konsumen pasien rawat jalan pengguna kartu BPJS Kesehatan adalah adalah pasien rawat jalan pengguna kartu BPJS Kesehatan memperoleh fasilitas berobat, pengobatan, dan kinerja dari Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan. Kualitas pelayanan dokter praktik adalah penilaian yang diberikan oleh pasien rawat jalan terhadap pelayanan dokter praktik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat hubungan antara kualitas pelayanan dokter praktik dengan kepuasan konsumen pasien rawat jalan pengguna kartu BPJS Kesehatan di RSUP Dr. Kariadi Semarang. Populasi penelitian adalah seluruh pasien rawat jalan pengguna kartu BPJS Kesehatan di RSUP Dr. Kariadi dan sampel penelitian berjumlah 150 pasien rawat jalan pengguna kartu BPJS Kesehatan. Pengambilan sampel menggunakan teknik sampling insidental. Pengumpulan data menggunakan Skala Kualitas Pelayanan Dokter Praktik (29 aitem, α= 0,926) dan Skala Kepuasan Konsumen Pasien Rawat Jalan Pengguna kartu BPJS Kesehatan (32 aitem, α= 0,917). Analisis regresi sederhana menunjukkan adanya hubungan positif signifikan antara kualitas pelayanan dokter praktik dengan kepuasan konsumen pasien rawat jalan pengguna kartu BPJS Kesehatan (r xy = 0,643 dengan p = 0,000) yang berarti bahwa semakin tinggi kualitas pelayanan dokter praktik maka semakin tinggi kepuasan konsumen pasien rawat jalan pengguna kartu BPJS Kesehatan. Kualitas pelayanan dokter praktik memberikan sumbangan efektif sebesar 41,4% terhadap kepuasan konsumen pasien rawat jalan pengguna kartu BPJS Kesehatan. Kata kunci: kualitas pelayanan dokter praktik; kepuasan konsumen pasien rawat jalan pengguna kartu BPJS Kesehatan Abstract Consumer satisfaction on outpatient "BPJS Kesehatan" card user is outpatient "BPJS Kesehatan" card user who gets the facility for treatment, medication, and performance of Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan. The quality service doctor practice is a valuation given by outpatient towards doctor's services. The aim of this research is to determine whether there is a relationship between quality service doctor practice and consumer satisfaction on outpatient "BPJS Kesehatan" card user at Dr. Kariadi, Central General Hospital, Semarang. The population of the research is entire outpatient "BPJS Kesehatan" card user at Dr. Kariadi, Central General Hospital, and totalling sampling research is 150 outpatient "BPJS Kesehatan" card user. The sampling technique is incidental sampling. Collecting data is using quality Service Scale of Doctor Practice (29 item, α= 0,926) and Consumer Satisfaction Scale outpatient "BPJS Kesehatan" card user (32 item, α= 0,917). Simple regression analysis showed a significant positive relationship between quality service dovtor practice and consumer satisfaction outpatient "BPJS Kesehatan" card user (r xy = 0,643 with p= 0,000) which means that the higher the quality service doctor practice, the higher the consumer satisfaction outpatient "BPJS Kesehatan" card user. The quality service doctor practice provides effective contribution of 41,4% on consumer satisfaction outpatient "BPJS Kesehatan" card user. Keywords: quality service doctor practice, consumer satisfaction outpatient "BPJS Kesehatan" card user PENDAHULUAN Pelayanan kesehatan merupakan salah satu hak mendasar yang dimiliki masyarakat yang penyediaannya wajib diselenggarakan oleh pemerintah. Salah satu bentuk fasilitas yang diselenggarakan oleh pemerintah adalah rumah sakit. Namun nampaknya masih banyak masyarakat Indonesia yang tidak dapat mengakses pelayanan kesehatan (Perwira, 2001). 312

Pemerintah, pada tanggal 1 Januari 2014, meresmikan berlakunya Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), BPJS Kesehatan adalah badan hukum yang dibentuk untuk menyelenggarakan program jaminan kesehatan, dimana dalam pelaksanaannya BPJS Kesehatan bekerjasama dengan puskesmas dan dokter keluarga yang bertindak sebagai pelaksana pelayanan primer, serta bekerjasama dengan rumah sakit tertentu dengan ketetapan yang berlaku (Kementerian Kesehatan RI, 2014). Salah satu rumah sakit di Semarang yang bekerjasama dengan BPJS Kesehatan adalah RSUP Dr. Kariadi Semarang. Masyarakat yang sehat adalah salah satu tujuan yang ingin dicapai pemerintah, untuk mencapai tujuan tersebut dibutuhkan banyak tenaga kesehatan. BPJS Kesehatan sebagai salah satu program pemerintah menuju Indonesia sehat menggerakkan dokter-dokter umum untuk mewujudkan Indonesia sehat. Pelayanan dokter praktik merupakan interaksi langsung yang terjadi antara dokter dengan pasien dan mampu menyediakan kepuasan bagi pasien. Kepuasan pasien antara lain melingkupi kebebasan memilih dokter praktik yang diminati, penanganan terhadap pasien oleh dokter praktik dengan tepat, dan pemberian resep obat yang benar. Secara umum dapat dikatakan bahwa kepuasan konsumen adalah perasaan senang atau kecewa yang muncul karena membandingkan antara kinerja yang dipersepsikan produk atau hasil terhadap ekpesktasi (Kotler & Keller, 2009). Tjiptono (2008), memaparkan bahwa kepuasan konsumen adalah upaya pemenuhan sesuatu atau membuat sesuatu memadai. Adapula definisi kepuasan konsumen menurut Kristianto (2011), adalah perbedaan antara harapan dan kinerja atau hasil yang dirasakan. Mowen dan Minor (2002), berpendapat bahwa kepuasan konsumen adalah keseluruhan sikap yang ditunjukkan konsumen atas barang atau jasa setelah mereka memperoleh dan menggunakannya. BPJS Kesehatan adalah program jaminan kesehatan yang dapat digunakan untuk berobat dan pengobatan ditanggung oleh BPJS Kesehatan, maka para pasien rawat jalan pengguna layanan BPJS Kesehatan harus mengetahui prosedur atau cara berobat menggunakan jasa BPJS Kesehatan. Berdasarkan pemaparan teori di atas, kepuasan konsumen pasien rawat jalan pengguna kartu BPJS Kesehatan adalah pasien rawat jalan pengguna kartu BPJS Kesehatan yang memperoleh fasilitas berobat, pengobatan, dan kinerja dari Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan. Saat ini kepuasaan konsumen menjadi perhatian dari berbagai pihak baik pemerintah, perusahaan maupun konsumen. Kepuasan konsumen menjadi perhatian berbagai pihak karena semakin baiknya pemahaman masyarakat tentang konsep kepuasan konsumen sebagai strategi memenangkan persaingan yang semakin tajam dalam dunia bisnis. Kepuasan konsumen merupakan salah satu kunci keberhasilan dalam sebuah usaha. Tjiptono (2000), menyatakan ada 4 metode yang banyak digunakan dalam pengukuran kepuasan konsumen, yaitu: 1) sistem keluhan dan saran 2) survei kepuasan 3) ghost shopping 4) lost customer analysis. Dokter praktik sebagai salah satu penentu kepuasaan pasien terhadap pelayanan rumah sakit memiliki penjelasan yaitu Menurut Lovelock, Wirtz dan Mussry (2010), kualitas pelayanan berbasis pengguna dimana kualitas berarti secara konsisten memenuhi atau melampaui harapan konsumen. Sugiarto (1999), mengatakan kualitas pelayanan adalah penyajian jasa sesuai ukuran yang berlaku ditempat jasa tersebut disampaikan dan penyampaiannya setidaknya sama dengan yang diinginkan dan diharapkan oleh konsumen. Penilaian kualitas pelayanan muncul berdasarkan persepsi konsumen setelah mendapatkan dan merasakan suatu pelayanan. Dokter yang melakukan praktik kedokteran pada pasien adalah dalam rangka melaksanakan hak dan kewajiban dalam suatu hubungan hukum dokter-pasien. Jasa atau layanan dokter praktik 313

yang sesuai dengan peraturan dalam bidang yang dijalaninya akan menunjukkan profesionalitas seorang dokter. Profesionalisme yang tinggi ditunjukkan oleh besarnya keinginan untuk selalu meningkatkan kinerja, dengan demikian dokter praktik diharapkan dapat menjaga kualitas pelayanannya agar pasien merasa puas. Berdasarkan beberapa definisi diatas, kualitas pelayanan dokter praktik adalah penilaian yang diberikan oleh pasien rawat jalan terhadap pelayanan dokter praktik. Ketika peneliti mendapatkan kesempatan untuk mewawancarai beberapa pasien rawat jalan pengguna kartu BPJS Kesehatan di RSUP Dr. Kariadi, mayoritas mengemukakan keluhannya tentang dokter praktik di rumah sakit tersebut, antara lain merasa bahwa dokter praktik jarang datang tepat waktu, sebagian kecil dokter praktik dianggap kurang ramah oleh pasien rawat jalan pengguna kartu BPJS Kesehatan, dan dokter terkesan kurang peduli, seperti misalnya pasien masuk ke ruangan, di periksa tanpa disambut dengan hangat, dan kemudian diberi resep obat untuk ditebus lalu pasien dipersilahkan keluar dari ruangan. Berdasarkan pemaparan tersebut, dapat disimpulkan bahwa pasien berhak mendapatkan informasi dan pelayanan yang tepat. Rumah sakit harus tetap menjaga kualitas pelayanannya, antara lain menyediakan fasilitas dokter praktik yang mampu memberikan pelayanan sesuai kebutuhan pasien agar pasien tetap mendapatkan pelayanan yang baik. Meningkatnya jumlah pasien, baik pasien sakit maupun pasien konsultasi, rumah sakit diharapkan dapat memenuhi kebutuhan pelayanan jumlah pasien. Jenis penelitian yang menganalisis kualitas pelayanan dan kepuasan konsumen sudah banyak dilakukan oleh peneliti terdahulu, tetapi penelitian yang menganalisis kualitas pelayanan dokter praktik dengan kepuasan kosnumen pasien rawat jalan pengguna kartu BPJS Kesehatan di RSUP Dr. Kariadi Semarang belum pernah dilakukan. Adanya pola hubungan yang terdapat antara kualitas pelayanan dokter praktik dengan kepuasan konsumen pasien rawat jalan pengguna kartu BPJS Kesehatan, maka peneliti tertarik untuk mengambil judul melihat bagaimana hubungan antara kualitas pelayanan dokter praktik dengan kepuasan konsumen pasien rawat jalan pengguna kartu BPJS Kesehatan di RSUP Dr. Kariadi Semarang. METODE Populasi penelitian mengacu seluruh pengguna kartu BPJS Kesehatan yang merupakan pasien rawat jalan di RSUP Dr. Kariadi Semarang. Karena populasi dalam penelitian ini jumlahnya terlalu besar, maka dilakukan pengambilan sampel untuk penelitian ini. Sampel dalam penelitian ini adalah 150 pasien rawat jalan pengguna kartu BPJS Kesehatan yang menggunakan kartunya untuk mendapatkan pelayanan dari dokter praktik di RSUP Dr. Kariadi Semarang dengan karakteristik subjek pasien rawat jalan pengguna kartu BPJS Kesehatan yang telah menggunakan pelayanan BPJS Kesehatan minimal 2 kali, dengan menggunakan teknik pengambilan nonprobability sampling yaitu sampling insidental. Metode pengumpulan data yang digunakan peneliti adalah skala psikologi yang dipilih oleh peneliti menggunakan metode skala Likert dan 2 macam skala, yaitu Skala Kepuasan Konsumen Pasien Rawat Jalan Pengguna Kartu BPJS Kesehatan dan Skala Kualitas Pelayanan Dokter Praktik. Pengujian hipotesis pada penelitian ini menggunakan teknik statistik parametrik Analisis Regresi (Anareg) Sederhana pada program Statistical Package for Social Science (SPSS) for Windows Release versi 16.0. 314

HASIL DAN PEMBAHASAN Hasil uji hipotesis tersebut ditunjukkan dengan angka koefisien korelasi sebesar 0,643 dengan nilai p = 0,000 (p < 0,001). Koefisien korelasi tersebut menunjukkan adanya hubungan positif antara kualitas pelayanan dokter praktik dengan kepuasan konsumen pengguna kartu BPJS Kesehatan. Tingkat signifikansi sebesar p < 0,001 menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara kualitas pelayanan dokter praktik dengan kepuasan konsumen pasien rawat jalan pengguna kartu BPJS Kesehatan. Nilai positif pada koefisien korelasi menunjukkan bahwa semakin tinggi kualitas pelayanan dokter praktik dengan kepuasan konsumen pasien rawat jalan pengguna kartu BPJS Kesehatan. Sebaliknya, semakin rendah antara kualitas pelayanan dokter praktik dengan kepuasan konsumen pasien rawat jalan pengguna kartu BPJS Kesehatan. Hasil tersebut membuktikan bahwa hipotesis peneliti yang menyatakan terdapat hubungan positif antara kualitas pelayanan dokter praktik dengan kepuasan konsumen pasien rawat jalan pengguna Kartu BPJS Kesehatan di RSUP Dr. Kariadi Semarang dapat diterima. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan diperoleh kesimpulan bahwa kualitas pelayanan dokter praktik dan kepuasan konsumen pasien rawat jalan pengguna kartu BPJS Kesehatan di RSUP Dr. Kariadi Semarang sudah dapat diterima dengan baik oleh para pasien rawat jalan pengguna kartu BPJS Kesehatan di RSUP Dr. Kariadi Semarang. Hasil penelitian menunjukkan pasien rawat jalan pengguna kartu BPJS Kesehatan mendapatkan kualitas pelayanan dokter yang tinggi yaitu sebesar 47,5% dengan jumlah 38 pasien rawat jalan pengguna kartu BPJS Kesehatan, sedangkan hasil penelitian juga menunjukkan bahwa pasien rawat jalan pengguna kartu BPJS Kesehatan berada pada kategori kepuasan konsumen yang tinggi yaitu sebesar 50% dengan jumlah 40 pasien rawat jalan pengguna kartu BPJS Kesehatan. KESIMPULAN Berdasarkan hasil analisis, dapat dibuat kesimpulan bahwa terdapat hubungan positif yang signifikan antara kualitas pelayanan dokter praktik dengan kepuasan pasien rawat jalan pengguna kartu BPJS Kesehatan di RSUP Dr. Kariadi Semarang. Semakin tinggi kualitas pelayanan dokter praktik maka semakin tinggi pula kepuasan konsumen pasien rawat jalan pengguna kartu BPJS Kesehatan, sebaliknya, jika kualitas pelayanan dokter praktik rendah maka kepuasan pasien rawat jalan pengguna kartu BPJS Kesehatan akan rendah pula. DAFTAR PUSTAKA Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. (2014). Bahan paparan jaminan kesehatan nasional (JKN) dalam sistem jaminan sosial nasional. Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. Diunduh dari http://www.jkn.depkes.go.id/attachment/unduhan/ebook%20bahan%20paparan%2 0JKN%20DALAM%20SJSN.pdf, pada 10 Mei 2015. Kotler, P. & Keller, K. L. (2009). Manajemen pemasaran. Jakarta: Erlangga. Kristianto, P. L. (2011). Psikologi pemasaran. Yogyakarta: CAPS. Lovelock, C., Wirtz, J. & Mussry, J. (2010). Pemasaran jasa manusia, teknologi, strategi perspektif indonesia. Jakarta: Erlangga. Mowen, J. C. & Minor, M. (2002). Perilaku konsumen. Jakarta: Erlangga. 315

Perwira, I. (2001). Memahami kesehatan sebagai hak asasi manusia. Academia. Diunduh dari https://www.academia.edu/4782379, pada 25 April 2015. Sugiarto, E. (1999). Psikologi pelayanan dalam industri jasa. Jakarta: Gramedia. Tjiptono, F. (2000). Manajemen jasa. Yogyakarta: ANDI. Tjiptono, F. (2008). Pemasaran Strategik. Yogyakarta: ANDI. 316