BAB I PENDAHULUAN. jasa sablon untuk segala jenis baju. Guna mengikuti perkembangan Fashion dan. Garment dapat memproduksi sebanyak 6000 baju.

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. kerja manusia, dalam hal ini adalah karyawan. Karyawan merupakan orang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Koperasi Pegawai Republik Indonesia (KPRI) Wijaya merupakan suatu

BAB I PENDAHULUAN. sendiri. Namun, tidak hanya pada gaji saja yang penting sehingga diberikan

DAFTAR ISI Halaman ABSTRAK... vi KATA PENGANTAR... vii DAFTAR ISI... ix DAFTAR GAMBAR... xi DAFTAR TABEL... xvi BAB I PENDAHULUAN

STIKOM SURABAYA BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Perkembangan teknologi informasi semakin pesat, mendorong manusia

BAB I PENDAHULUAN. Dalam Laporan ini penulis memilih topik Rancang Bangun Sistem. Informasi pada Koperasi Surya Mandiri Surabaya karena pada Koperasi

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. sumber informasi gaji pegawai. Pengelolaan dan pengolahan data penggajian

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Sistem penjualan merupakan bagian yang penting dalam pengoperasian

BAB I PENDAHULUAN Latar belakang. Penggajian merupakan salah satu hal yang penting dalam hak asasi manusia

BAB I PENDAHULUAN. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 49 Tahun Awalnya

BAB I PENDAHULUAN. digunakan sebagai sarana pelatihan siswa jurusan akuntansi SMK Negeri 1

BAB I PENDAHULUAN. Teknologi Informasi yang sangat berkembang dirasakan hampir

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. bantuan teknologi, seperti: komputer, program-program aplikasi, perangkat

STIKOM SURABAYA BAB I PENDAHULUAN. 1..1Latar Belakang Masalah. Perpustakaan sekolah merupakan salah satu jenis perpustakaan yang ada.

BAB I PENDAHULUAN. sejak tahun UD. New Sehati bergerak dibidang produksi dan penjualan aneka

BAB I PENDAHULUAN. menggunakan Microsoft Excel, dimana untuk penyajian informasi mengenai

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Yayasan Nasioanal Mojokerto adalah sebuah yayasan yang bergerak

BAB I PENDAHULUAN. yang menjadi tanggung jawab manajemen sumber daya manusia. Pengelolaan dan

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Semakin berkembangnya teknologi informasi pada saat ini, membuat

1. BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. (Hardware) dan juga berupa perangkat lunak (Software), tetapi mempunyai nilai

APLIKASI KEPEGAWAIAN PADA KANTOR KESATUAN BANGSA DAN PERLINDUNGAN MASYARAKAT KOTA SALATIGA SKRIPSI. Rahmayanti J2F004292

BAB I PENDAHULUAN. oleh bagian SDM. Proses pencatatan data karyawan masih menggunakan Microsoft

BAB I PENDAHULUAN. Instalasi Gawat Darurat (IGD). Setiap tindakan yang diberikan dokter IGD, selalu

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi yang semakin pesat pada dewasa ini menuntut

STIKOM SURABAYA BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Kemajuan teknologi informasi telah merambah dengan cepat ke berbagai

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. mengendalikan proses penyelesaian pekerjaan sehingga didapatkan hasil yang. sesuai dengan kriteria dan tujuan yang ditetapkan.

STIKOM SURABAYA BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Perkembangan teknologi informasi saat ini sangat mempengaruhi

BAB I PENDAHULUAN. Berkembangnya teknologi informasi dalam berbagai bidang kehidupan. Kebutuhan setiap orang memang berbeda-beda, khususnya dalam hal

ABSTRAK... vii. DAFTAR ISI... x. DAFTAR TABEL... xiv. DAFTAR GAMBAR... xv BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah... 1

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGGAJIAN KARYAWAN PADA PT. JASNITA TELEKOMINDO DENGAN MENGGUNAKAN

BAB I PENDAHULUAN. strategi suatu organisasi untuk mencapai tujuan. Adanya dukungan SI pada

BAB I PENDAHULUAN. baik dan canggih. Teknologi yang dibutuhkan bukan saja berupa perangkat keras

BAB I PENDAHULUAN. lisensi dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi. LSP memiliki beragam jenis

BAB I PENDAHULUAN. dan anak perusahaan dari perseroan terbatas PT TMG. Koperasi adalah suatu

BAB I PENDAHULUAN. data barang, jumlah dan harga barang, data para supplier, serta data transaksi

BAB I PENDAHULUAN. PT Superintending Company of Indonesia (PT Sucofindo) bergerak di bidang

BAB I PENDAHULUAN. sehingga informasi yang diharapkan cepat didapat. di kontraktor pengeboran minyak. Berkantor pusat di Kota Sidoarjo, PT MU

DAFTAR ISI ABSTRAK... KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR... DAFTAR LAMPIRAN... BAB I PENDAHULUAN... 1

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Hengky Prasetyo Teknik Informatika. Fakultas Teknologi Industri Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta

BAB I PENDAHULUAN. terdiri dari dua dusun yaitu Putuk dan Banaran dengan total luas wilayah 279,89

BAB I PENDAHULUAN. (Hardware) dan juga berupa perangkat lunak (Software), tetapi mempunyai nilai

BAB II LANDASAN TEORI

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Penjadwalan merupakan suatu hal yang penting dalam proses produksi,

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

STIKOM SURABAYA BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Solusi pemanfaatan teknologi komputer sebagai alat bantu dalam

STIKOM SURABAYA BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi informasi semakin pesat,

BAB I PENDAHULUAN. dalam bidang persewaan properti. Properti menunjukkan kepada sesuatu yang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. RSBS sendiri memiliki bermacam departemen dari yang sifatnya medis maupun

PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. (Hardware) dan juga berupa perangkat lunak (Software), tetapi mempunyai nilai

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. PT. Toyota Astra Motor Surabaya merupakan perusahaan yang bergerak

DAFTAR ISI. ABSTRAK... vi. KATA PENGANTAR... vii. DAFTAR ISI... ix. DAFTAR GAMBAR... xivv. DAFTAR TABEL... xix. DAFTAR LAMPIRAN...

STIKOM SURABAYA BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi saat ini sudah merambah

STIKOM SURABAYA BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. PT Citra Vita Buana adalah supplier alat-alat medis di Indonesia yang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. membuka lapangan pekerjaan bagi tenaga medis. BPS Farida Hadjri yang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. pesat dalam era globalisasi saat ini. Masalah penggajian merupakan masalah yang

BAB I PENDAHULUAN. dalam penjualan peralatan alat listrik. UD Novanel Setia yang berdiri pada tahun

DAFTAR ISI. ABSTRAK... Error! Bookmark not defined. DAFTAR ISI... 1 DAFTAR TABEL... 4 DAFTAR GAMBAR... 5 DAFTAR LAMPIRAN... 7

BAB I PENDAHULUAN. meliputi kafe, franchise dan sewa ruang untuk keperluan meeting. Dari beberapa

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

STIKOM SURABAYA BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Perkembangan teknologi yang semakin maju pada saat ini memacu

1. BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. SMA Negeri 12 Surabaya merupakan lembaga pendidikan formal yang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. CV. Langgeng Jaya merupakan suatu usaha dagang yang bergerak dalam

BAB I PENDAHULUAN. bidang pembangkit listrik yang melayani pemasangan listrik, pembayaran listrik,

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. PT. HD Finance adalah perusahaan yang bergerak dibidang kredit motor

BAB I PENDAHULUAN. peningkatan mutu dan kualitas pendidikan di sekolah. SMA Ta miriyah Surabaya merupakan salah satu sekolah menengah atas

BAB I PENDAHULUAN. 1332/MENKES/SK/X/2002, Apotek adalah suatu tempat tertentu, tempat

BAB I PENDAHULUAN. Penggajian pegawai merupakan sebuah kegiatan rutin di kantor Camat

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. bidang pendistribusian gas, salah satunya adalah PT. Konektindo Koburama.

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. untuk meningkatkan motivasi karyawan yaitu dengan melakukan perbaikan sistem

1. BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. (distributor) anak perusahaan dari PT. S.M.A.R.T. Tbk. produsen minyak goreng

DAFTAR ISI. KATA PENGANTAR... i. ABSTRAK... iii. ABSTRACT... iv. DAFTAR ISI... iv. DAFTAR GAMBAR... viii. DAFTAR TABEL... x BAB I PENDAHULUAN...

BAB I PENDAHULUAN. tepat dan akurat mutlak dibutuhkan. Secara manual untuk mencari informasi

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

STIKOM SURABAYA BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. PT. Mitra Jaya Abadi merupakan salah satu perusahaan yang bergerak

LAPORAN TUGAS AKHIR... ii. LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING... iii. LEMBAR PENGESAHAN PENGUJI... iv. SURAT PERNYATAAN... v. MOTTO DAN PERSEMBAHAN...

BAB I PENDAHULUAN. tiga kelas IPS, dan kelas XII terbagi menjadi lima kelas IPA dan tiga kelas IPS. mengajar pada SMAN 1 Driyorejo sangat terganggu.

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB II LANDASAN TEORI

marketing yang masih menggunakan cara manual dan proses yang memakan waktu. Sehingga menyulitkan dan ketidak telitian akan menimbulkan beberapa

BAB 1 PENDAHULUAN. sebagai bahasa perusahaan yang berguna untuk memberikan informasi berupa data-data

BAB I PENDAHULUAN. pemenuhan kebutuhan yang tidak bisa dinomor duakan. Pendapatan masyarakat

BAB I PENDAHULUAN. saat pencatatan data para guru honorer memberikan Biodata kepada bagian TU

Transkripsi:

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Sablon Garment adalah UMKM yang bergerak di bidang jasa konveksi. Perusahaan ini berdiri pada tahun 1994. Awalnya, perusahaan hanya melayani jasa sablon untuk segala jenis baju. Guna mengikuti perkembangan Fashion dan permintaan pelanggan maka pemilik mengembangkan peluang usahanya dengan cara melayani jasa bordir dan konveksi. Pada tahun pertama perusahaan ini hanya memiliki 15 karyawan. Saat ini total seluruh karyawan yang dimiliki oleh Sablon Garment sebanyak 53 karyawan harian lepas yang terdiri dari 51 karyawan untuk bagian produksi, 2 karyawan untuk bagian administrasi. Setiap bulannya Sablon Garment dapat memproduksi sebanyak 6000 baju. Sebagai balas jasa atas usaha atau kerja yang dilakukan oleh karyawan, Sablon Garment memberikan gaji kepada masing-masing karyawan. Proses penggajian saat ini pada UMKM Sablon Garment yaitu penggajian dilakukan berdasarkan catatan presensi, dimana karyawan melaporkan kehadiran kepada pihak administrasi untuk dilakukan pencatatan. Dari pencatatan harian tersebut nantinya akan dilakukan rekap presensi. Dari hasil rekap tersebut nantinya digunakan untuk menghitung gaji pokok. Gaji pokok yang diterima karyawan setiap harinya sebesar Rp.50.000-Rp.100.000. Jika gaji pokok telah didapatkan maka pihak administrasi juga akan menambahkan dengan tunjangan makan sebesar Rp.7.000 per hari dan uang lembur sebesar Rp.10.500 per jam nantinya akan diperoleh jumlah gaji. Perusahaan juga memberikan fasilitas peminjaman 1

2 dengan syarat karyawan tersebut bekerja di perusahaan minimal 6 bulan, tidak memiliki tunggakan peminjaman. Dapat melakukan peminjaman maksimal sebesar Rp.3.000.000. Peminjaman tersebut dapat diangsur maksimal 20 kali bergantung pada jumlah peminjaman dan pelunasan melalui mekanisme pemotongan gaji. Peminjaman ini nantinya akan mempengaruhi total gaji yang diterima karyawan. Total gaji tersebut akan dibayarkan secara tunai dan diberikan kepada masing-masing karyawan. Sablon Garment menghadapi beberapa permasalahan dalam kegiatan penggajian karyawannya saat ini antara lain belum memiliki data karyawan yang tercatat dengan baik. Permasalahan pencatatan presensi karyawan yang tidak akurat ini akan mempengaruhi perhitungan lembur tiap minggunya serta tidak adanya slip gaji sebagai tanda bukti penerimaan gaji pada saat karyawan menerima gaji. Proses perhitungan gaji di Sablon Garment masih menggunakan perhitungan manual dimana hal tersebut dapat mengakibatkan potensi kesalahan yang tinggi. Berdasarkan permasalahan yang terjadi pada proses penggajian karyawan dapat berdampak pada kerugian perusahaan dalam hal penggajian. Solusi yang dapat diberikan adalah membangun aplikasi penggajian pada Sablon Garment yang meliputi data base karyawan, laporan penggajian dan laporan peminjaman. Aplikasi ini juga dapat menyimpan data presensi yang terkontrol dengan baik dan menghasilkan perhitungan gaji yang akurat.

3 1.2. Perumusan Masalah Berdasarkan latar belakang permasalahan yang telah diuraikan maka diperoleh perumusan masalah yaitu bagaimana merancang dan membangun aplikasi penggajian karyawan pada UMKM Sablon Garment Surabaya. 1.3. Batasan Masalah Dalam aplikasi ini, agar fokus dan sesuai dengan harapan maka perlu adanya pembatasan masalah sebagai berikut : 1. Perhitungan gaji karyawan pada aplikasi disesuaikan dengan ketentuan perusahaan. 2. Aplikasi dapat mengelola kegiatan penggajian yang terdiri dari presensi karyawan sampai pembuatan slip gaji karyawan. 3. Aplikasi dapat mengelola kegiatan peminjaman. 4. Tidak membahas tentang tabungan karyawan. 5. Tidak membahas tentang pajak. 1.4. Tujuan Sesuai dengan permasalahan yang ada maka tujuan dibuatnya aplikasi ini adalah menghasilkan aplikasi penggajian karyawan pada UMKM Sablon Garment berbasis desktop sehingga dapat meminimalisir resiko kesalahan dalam pencatatan penggajian.

4 1.5. Manfaat Terdapat 2 manfaat pada aplikasi ini yaitu dari segi keilmuan dan pengguna. Dua manfaat tersebut dijelaskan sebagai berikut : 1. Manfaat secara keilmuan Untuk mengamankan kekayaan perusahaan dari pembayaran gaji yang tidak sah dan dapat mengikuti teknologi yang sedang berkembang saat ini dalam hal penggajian. 2. Manfaat bagi pengguna aplikasi Memudahkan pengguna dalam melakukan proses penggajian seperti absensi karyawan, perhitungan gaji dan peminjaman sehingga proses-proses tersebut dapat menjadi lebih terstruktur. 1.6. Sistematika Penulisan Untuk memudahkan dalam memahami persoalan dan pembahasannya maka penulis Laporan Kerja Praktik membuat sistematika penulisan sebagai berikut : BAB I PENDAHULUAN Pada bab ini berisi latar belakang, perumusan masalah serta batasan masalah yang dibuat, tujuan dari pembuatan laporan tugas akhir dan sistematika penulisan buku ini. BAB II LANDASAN TEORI Pada bab ini membahas secara singkat teori-teori pendukung yang berhubungan dengan tugas akhir yang meliputi gaji, karyawan / pegawai, aplikasi, Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM),

5 analisis dan desain perangkat lunak, Software Development Life Cycle (SDLC). BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM Pada bab ini berisi tentang analisis sistem, identifikasi permasalahan, metode penelitian, model pengembangan dan perencanaan sistem yang terdiri dari diagram contex, Data Flow Diagram (DFD), Entity Relationship Diagram (ERD), struktur basis basis data dan desain input/output. BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM Pada bab ini berisi tentang kebutuhan sistem, implementasi sistem yang dibutuhkan secara keseluruhan dan evaluasi sistem yang berisi tentang pengujian sistem yang telah dibuat apakah aplikasi tersebut sesuai dengan kebutuhan dan dapat menyelesaikan permasalahan yang dihadapi oleh perusahaan. BAB V PENUTUP Pada bab ini berisikan tentang kesimpulan yang diambil dari sistem yang telah di buat dan saran bagi perpustakaan sebagai pertimbangan lebih lanjut untuk masa mendatang.