BAB I PENDAHULUAN. dilakukan secara sadar dengan cara menganalisa kemungkinan - kemungkinan

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. dilakukan secara sadar dengan cara menganalisa kemungkinan - kemungkinan

BAB I PENDAHULUAN. saatnya pengelola dapat memberikan data pensiun. tahun 2004 hingga 2010 terjadi penurunan jumlah dana pensiun.

BAB I PENDAHULUAN. Seiring dengan perkembangan zaman, kota Medan telah menjadi kota yang

BAB I PENDAHULUAN. mengenai informasi yang akan membantu manajer, investor, otoritas pajak dan

BAB I PENDAHULUAN. Persediaan barang dagangan (merchandise inventory) merupakan barangbarang

BAB I PENDAHULUAN. pada PT. Buana Jaya Lestari menggunakan sistem terkomputerisasi, yaitu dalam

BAB I PENDAHULUAN. manusia, salah satunya adalah komputer. Saat ini suatu sistem aplikasi komputer

BAB I PENDAHULUAN. dihasilkan laporan keuangan yang akan dipakai untuk mengkomunikasikan aktivitas

BAB 1 PENDAHULUAN. Saat ini suatu sistem aplikasi komputer sangatlah diperlukan untuk

BAB I PENDAHULUAN. flour atau tepung. Perusahaan distributor adalah salah satu aspek dari pemasaran.

BAB I PENDAHULUAN. penjualan tiket yang akan diserahkan kepada pimpinan perusahaan.

BAB I PENDAHULUAN. laporan transaksi penjualan dan mengenai data-data perangkat komputer hanya

BAB I PENDAHULUAN. tertentu (biasanya satu tahun). Sehingga dimungkinkan adanya penilaian, tindakan

BAB I PENDAHULUAN. Sistem pendukung keputusan (Decision Support System atau DSS) menggunakan CBIS (Computer based information system) yang fleksibel,

BAB I PENDAHULUAN. menampilkan data dalam suatu informasi berbasis geografi. PT. Oleochem And Soap Industri Medan didirikan pada tahun 1999 yang

BAB I PENDAHULUAN. dilakukan secara sadar dengan cara menganalisa kemungkinan - kemungkinan

BAB I PENDAHULUAN. software. Kombinasi antara hardware yang mendukung pemrosesan yang cepat

BAB I PENDAHULUAN. dan berguna untuk kebutuhan-kebutuhan tertentu. Perkembangan teknologi. ini juga terus berkembang pesat. Ini disebabkan oleh

BAB I PENDAHULUAN. analisis terhadap sesuatu serta peristiwa-peristiwa yang terjadi dimuka bumi.

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan dalam pengolahan data dari penerapan harga sesuai kebutuhan.

BAB I PENDAHULUAN. dilakukan secara sadar dengan cara menganalisa kemungkinan - kemungkinan

BAB I PENDAHULUAN. zaman komputerisasi saat perusahaan-perusahaan atau instansi baik itu negeri

LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN DENGAN METODE PROFILE MATCHING UNTUK MEMBANTU PENJURUSAN CALON SISWA BARU PADA SMK NU MA ARIF KUDUS

BAB I PENDAHULUAN. Teknologi SIG (Sistem Informasi Geografis) Geographic Information System

BAB I PENDAHULUAN. 2. Membina mental dan kepercayaan diri. 3. Meningkatkan kesehatan dan daya tahan tubuh

BAB I PENDAHULUAN. salah satunya adalah komputer. Seperti halnya pada perusahaan perusahaan dan

BAB I PENDAHULUAN. pertambahan nilai suatu barang tersebut, hal tersebut menjadikan perhitungan

BAB I PENDAHULUAN. dalam bentuk yang berarti dan dalam unit uang tentang transaksi-transaksi dan

BAB I PENDAHULUAN. menampilkan data dalam suatu informasi berbasis geografi (Lisa Ambarwati ;

BAB I PENDAHULUAN. istilah Sistem Informasi Keruangan, Sistem Analisis Data Keruangan, atau sistem

BAB I PENDAHULUAN. masyarakat yang tinggal di daerah terpencil, masyarakat di daerah-daerah konflik,

BAB I PENDAHULUAN. Hal ini disebabkan oleh berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi dan

BAB I PENDAHULUAN. asuransi khususnya untuk daerah Sumatera Utara. Adapun dalam pengolahan data

BAB I PENDAHULUAN. terhadap segala sesuatu serta peristiwa-peristiwa yang terjadi di muka bumi.

BAB I PENDAHULUAN. semakin relatif sulit juga untuk mengambil keputusan terhadap suatu

BAB I PENDAHULUAN. Sistem informasi akuntansi adalah sistem yang bertujuan untuk

BAB I PENDAHULUAN. terdapat beberapa kelemahan pada pencatatan laporan dan mengenai informasi

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB I PENDAHULUAN. beralamatkan di Jl. Gatot Subroto 196 AA Medan. PT. Infomedia Nusantara

BAB I PENDAHULUAN. Demikian juga PT. Global Duta Development yang menyediakan sistem

BAB I PENDAHULUAN. lama semakin pesat berkembangnya terutama mengenai sistem informasinya. Ini

BAB I PENDAHULUAN. secara lebih aktual dan optimal. Penggunaan teknologi informasi bertujuan untuk

BAB I PENDAHULUAN. munculnya perangkat perangkat teknologi informasi, hal ini seringkali dikaitkan

BAB I PENDAHULUAN. Pencatatan transaksi pendistribusian Sparepart Automotive pada PT. Sinar

BAB I PENDAHULUAN. ekstrim, membatasi makan, dan amat terobsesi dengan berat badan. Penderita

BAB I PENDAHULUAN. Semakin pesatnya perkembangan teknologi informasi saat ini sangat berdampak

BAB I PENDAHULUAN. dibutuhkan oleh banyak instansi dan perusahaan-perusahaan milik negara maupun

BAB I PENDAHULUAN. informasi sentimen yang terkandung dalam suatu kalimat opini. Analisis sentimen

BAB I PENDAHULUAN. mempunyai dampak dalam meningkatkan efektifitas dan efesiensi dalam

BAB I PENDAHULUAN. penunjang yang terletak pada kedalaman tertentu. Tiang pancang bentuknya. utama dari tiang pancang adalah kayu, baja, dan beton.

BAB I PENDAHULUAN. Penulis melakukan penelitian di KPP Pratama Medan Timur yang

BAB I PENDAHULUAN. jumlahnya serta amat beragam jenis dan sumbernya. Data-data ini bervariasi

BAB I PENDAHULUAN. berjalan lancar, cepat, tepat dan pastinya mudah. dengan transaksi keuangan dengan tepat dan akurat. Sebagai contoh penulis

BAB I PENDAHULUAN. keunggulan kompetitif (competitive advantage) dengan strategi keunggulan biaya

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan, manajer perusahaan harus mengetahui tentang seluk-beluk informasi

BAB I PENDAHULUAN. (SIG) adalah salah satu sistem informasi yang dibahas dalam ilmu komputer, yang

BAB I PENDAHULUAN. penjualan maka semakin besar pula pendapatan yang diperoleh perusahaan.

BAB I PENDAHULUAN. Karyawan merupakan salah satu sumber daya manusia yang digunakan

BAB I PENDAHULUAN. teknologi informasi dan komunikasi, tanpa membicarakan suatu benda yang

BAB I PENDAHULUAN. dan juga merupakan suatu asset penting yang harus dijaga dengan baik.

BAB I PENDAHULUAN. spasial (bereferensi keruangan). Atau dalam arti yang lebih sempit, adalah sistem

BAB I PENDAHULUAN. Ini disebabkan oleh berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi dan adanya

BAB I PENDAHULUAN. beberapa pertanyaan seperti lokasi, kondisi, tren, pola dan pemodelan.

BAB I PENDAHULUAN. informasi atau profil perusahaan, hingga menampilkan biaya dan melakukan

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan, manajer perusahaan harus mengetahui tentang seluk-beluk informasi

BAB I PENDAHULUAN. pelaksana diagnosa digantikan oleh sebuah sistem pakar, maka sistem pakar

BAB I PENDAHULUAN. Semakin pesatnya perkembangan teknologi informasi saat ini sangat berdampak

BAB I PENDAHULUAN. solusi atas suatu masalah atau untuk suatau peluang. Aplikasi sistem pendukung

BAB I PENDAHULUAN. mempunyai dampak dalam meningkatkan efektifitas dan efesiensi dalam

BAB I PENDAHULUAN. Sistem Informasi Geografis (SIG) atau Geographic Information System

BAB I PENDAHULUAN. proses pelacakan, pencatatan, dan analisa terhadap biaya-biaya yang berhubungan

BAB I PENDAHULUAN. seorang pakar ditransfer ke dalam komputer, dan bagaimana cara untuk

BAB I PENDAHULUAN. oleh perusahaan dalam menangani kegiatan operasional sehari-hari untuk. kebijakan-kebijakan lainnya (Titi Widyaningsih:2010).

BAB I PENDAHULUAN. salah satunya adalah komputer. Seperti halnya pada perusahaan perusahaan dan

BAB I PENDAHULUAN. berpengaruh dalam keuntungan yang didapat oleh perusahaan tersebut. Untuk

BAB I PENDAHULUAN. Keputusan ditujukan untuk membantu pembuat keputusan dalam menyelesaikan

BAB I PENDAHULUAN. Sistem infomasi akuntansi penjualan berguna untuk mengumpulkan,

BAB I PENDAHULUAN. arkeologi, agrikultur, keamanan dan pertahanan, kesehatan, pemerintahan,

BAB I PENDAHULUAN. langsung berakibat dalam laporan Rugi/Laba maupun neraca.

BAB I PENDAHULUAN. Sistem pencatatan atas persediaan, pembelian dan pengeluaran merupakan salah

BAB I PENDAHULUAN. keuntungan dan merupakan suatu jantung dari suatu perusahaan. Penjualan bisa

BAB I PENDAHULUAN. manusia, salah satunya adalah komputer. Seperti halnya pada perusahaan

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan harus mampu bersaing. Segala strategi dan pengambilan keputusan

BAB I PENDAHULUAN. jenis bisnis dalam meningkatkan efisiensi dan efektivitas proses bisnis,

BAB I PENDAHULUAN. antarmuka antara mesin/komputer dan pengguna, Sistem Pendukung Keputusan

BAB I PENDAHULUAN. dapat kita lihat betapa kompleksnya persoalan persoalan dalam kehidupan

BAB I PENDAHULUAN. perkembangan fisik, kesehatan, keterampilan, pikiran, perasaan, kemauan, sosial, kehidupan alamiah menjadi berbudaya dan bermoral

BAB I PENDAHULUAN. pengembangan pendidikan di bumi nusantara ini adalah sekolah baik sekolah

BAB I PENDAHULUAN. Akuntansi adalah suatu sarana yang menghubungkan antar pihak pimpinan

BAB I PENDAHULUAN. SIG sebagai suatu sistem yang mengorganisir hardware, software, dan

BAB I PENDAHULUAN. dalam hal latihan maupun proses rekaman. Saat ini pengguna jasa penyewaan

BAB I PENDAHULUAN. masyarakat di pedesaan maupun di sekitar perkotaan. Itik Alabio. Karena itu, ada pula yang menyebutnya sebagai itik MA (Mojosari-

BAB I PENDAHULUAN. menampilkan data dalam suatu informasi berbasis online. badan yang menyediakan jasa sambungan Internet dan jasa lainnya yang

BAB I PENDAHULUAN. setiap warga negaranya untuk meraih pendidikan setinggi-tingginya. Beberapa di

BAB I PENDAHULUAN. Seiring dengan semakin berkembangnya zaman, sekarang ini perkembangan

BAB I PENDAHULUAN. menghasilkan produk-produk yang ditawarkan kepada para pelanggannya. Dengan

BAB I PENDAHULUAN. mempunyai dampak dalam meningkatkan efektifitas dan efesiensi dalam

BAB I PENDAHULUAN. sosial kita. Saat ini kita berada pada suatu zaman dimana teknologi informasi serta

BAB I PENDAHULUAN. bidang penjualan obat terbesar di Indonesia khususnya di kota-kota besar di

BAB I PENDAHULUAN. (SIG) adalah salah satu sistem informasi yang dibahas dalam ilmu komputer, yang

Transkripsi:

BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Keputusan adalah suatu reaksi terhadap beberapa solusi alternatif yang dilakukan secara sadar dengan cara menganalisa kemungkinan - kemungkinan dari alternatif tersebut bersama konsekuensinya. Setiap keputusan akan membuat pilihan terakhir, dapat berupa tindakan atau opini. Itu semua bermula ketika kita perlu untuk melakukan sesuatu tetapi tidak tahu apa yang harus dilakukan. Untuk itu keputusan dapat dirasakan rasional atau irrasional dan dapat berdasarkan asumsi kuat atau asumsi lemah. keputusan adalah suatu ketetapan yang diambil oleh organ yang berwenang berdasarkan kewenangan yang ada padanya. Penerbangan domestik adalah bentuk penerbangan komersial dalam penerbangan sipil di mana keberangkatan dan kedatangan berlangsung di negara yang sama. Tx Travel adalah perusahaan penyedia penjualan tiket penerbangan, sebagai perusahaan yang sedang berkembang Tx Travel perlu meningkatkan informasi informasi terkait maskapai penerbangan khususnya penerbangan domestik. Tidak adanya sistem pendukung keputusan maskapai penerbangan domestik menjadikan informasi lambat dan tidak akurat. Dengan penjabaran latar belakang diatas penulis tertarik untuk melakukan penelitian terhadap pengambil keputusan dalam menentukan maskapai penerbangan domestik yang sedang berjalan pada Tx Travel dan ingin mengembangkan sistem yang telah berjalan maka penulis mengangkat judul 1

2 skripsi Sistem Pendukung Keputusan Penentuan Maskapai Penerbangan Domestik Pada Tx Travel menggunakan Metode Profil Matching Berbasis Web. I.2. Ruang Lingkup Permasalahan I.2.1. Identifikasi Masalah Sistem pengambil keputusan sangat bermanfaat bagi perusahaan dimana dengan adanya sistem pengambil keputusan yang baik maka akan memperlancar kegiatan operasional perusahaan. Sehubungan dengan itu, penulis mencoba untuk mengidentifikasi masalah sebagai berikut : 1. Diperlukan perbaikan terhadap sistem pengambilan keputusan yang sedang berjalan pada Tx Travel. 2. Sulitnya melakukan pengecekan data maskapai penerbangan domestik dikarenakan penumpukan berkas. 3. Penentuan maskapai penerbangan domestik tidak efektif dan efesien. 4. Sulitnya melihat laporan maskapai penerbangan domestik dalam periode tertentu. 5. Tidak adanya perhitungan dengan metode khusus untuk mengambil keputusan.

3 I.2.2. Perumusan Masalah Perumusan masalah yang ada pada Tx Travel, yaitu : 1. Bagaimana merancang sistem pengambil keputusan yang dapat memperbaharui terhadap sistem pengambilan keputusan yang sedang berjalan pada Tx Travel? 2. Bagaimana mempermudah melakukan pengecekan data maskapai penerbangan domestik? 3. Bagaimana merancang sistem yang dapat melakukan penentuan maskapai penerbangan domestik secara efektif dan efesien? 4. Bagaimana mempermudah melihat laporan maskapai penerbangan domestik dalam periode tertentu yang dapat disajikan secara otomatis pada sistem? 5. Bagaimana merancang sebuah sistem pendukung keputusan dengan metode khusus untuk mengambil keputusan? I.2.3. Batasan Masalah Batasan masalah pada penelitian ini yaitu : 1. Data yang digunakan untuk melakukan pengolahan data adalah data maskapai yang digunakan untuk mempertimbangkan keputusan dengan kriteria : Kecepatan penerbangan, harga tiket maskapai, fasilitas maskapai dan kapasitas bagasi. 2. Informasi yang disajikan oleh sistem adalah informasi maskapai yang mendapatkan rekomendasi untuk maskapai penerbangan domestik. 3. Metode yang digunakan adalah Profil Matching.

4 4. Bahasa pemrograman yang digunakan untuk membuat aplikasi yaitu Macromedia Dreamweaver dengan IDE yang digunakan untuk mengembangkan aplikasi yaitu PHP Database yang digunakan pada sistem yaitu MySQL dan pemodelan sistem menggunakan UML (Unified Modelling Language). I.3. Tujuan dan Manfaat I.3.1. Tujuan Tujuan penelitian ini yaitu : 1. Untuk melakukan perancangan terhadap sistem pengambil keputusan yang dapat memperbaharui terhadap sistem pengambilan keputusan yang sedang berjalan pada Tx Travel. 2. Agar pengecekan data maskapai penerbangan domestik dapat di akses dengan mudah. 3. Untuk merancang sistem yang dapat melakukan penentuan maskapai penerbangan domestik secara efektif dan efesien. 4. Untuk mempermudah melihat laporan maskapai penerbangan domestik dalam periode tertentu yang dapat disajikan secara otomatis pada sistem. I.3.2. Manfaat Manfaat penelitian ini yaitu : 1. Perancangan terhadap sistem pengambil keputusan yang dapat memperbaharui terhadap sistem pengambilan keputusan yang sedang

5 berjalan pada Tx Travel dapat mempermudah kinerja perusahaan dalam pengambilan keputusan. 2. Pengecekan data maskapai penerbangan domestik dapat di akses dengan mudah sehingga user yang melakukan akses system dapat dengan cepat dan tepat mengakses informasi. 3. Sistem yang dapat melakukan penentuan maskapai penerbangan domestik dapat memberikan informasi yang dibutuhkan lebih cepat dan akurat. 4. Laporan maskapai penerbangan domestik dalam periode tertentu yang dapat disajikan secara otomatis pada sistem dapat meminalisir kesalahan dan redudansi data. I.4. Metodologi Penelitian Di dalam menyelesaikan penelitian ini penulis menggunakan 2 (dua) metode studi yaitu : 1. Studi Lapangan Merupakan metode yang dilakukan dengan mengadakan studi langsung ke lapangan untuk mengumpulkan data yaitu peninjauan langsung ke lokasi studi. Adapun teknik pengumpulan data yang dilakukan penulis adalah : a. Pengamatan (Observation) Merupakan salah satu metode pengumpulan data yang cukup efektif untuk mempelajari suatu sistem. Kegiatannya dengan melakukan pengamatan pada Tx Travel khususnya bagian administrasi terhadap kegiatan pemilihan maskapai penerbangan.

6 b. Sampel Mengambil contoh-contoh data yang diperlukan khususnya data maskapai penerbangan domestik dan dokumen kegiatan perusahaan lainnya. 2. Studi Kepustakaan (Library Research) Penulis melakukan studi pustaka untuk memperoleh data-data yang berhubungan dengan penulisan Skripsi dari berbagai sumber bacaan seperti buku sistem pendukung keputusan, manajemen basis data, ketentuan-ketentuan dalam kegiatan keputusan, dan lain-lain. Ada beberapa prosedur yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : 1. Prosedur Perancangan Merupakan tata cara dan langkah-langkah yang diperlukan untuk mencapai tujuan perancangan yang dilakukan. Langkah-langkahnya adalah : a. Menganalisis permasalahan yang ada dalam proses pengambilan keputusan perusahaan. b. Merancang sistem yang baru dengan menggunakan model UML ( Unified Modeling Language). 2. Target/Tujuan Penelitian Target penelitian ini yaitu menciptakan Sistem Pendukung Keputusan Penentuan Maskapai Penerbangan Domestik Pada Tx Travel menggunakan Metode Profil Matching.

7 3. Analisis Kebutuhan Berisi tentang hal-hal yang harus ada pada hasil perancangan agar mampu menyelesaikan masalah yang ada sesuai tujuan. Beberapa hal-hal yang harus dipenuhi adalah Data yang digunakan untuk melakukan pengolahan data adalah data maskapai yang digunakan untuk mempertimbangkan keputusan dengan kriteria : Kecepatan penerbangan, harga tiket maskapai, fasilitas maskapai dan kapasitas bagasi. 4. Spesifikasi dan Desain Berisi spesifkasi alat yang dirancang, komponen, peralatan uji yang digunakan dan diagram blok peralatan yang akan dirancang. Tabel I.1. Spesifikasi dan Desain Sistem No Software Hardware Desain 1 PHP Intel Corei3 UML (Unified Modeling Language) 2 Database MySQL RAM 2GB 3 Hard Drive 120 Gb 5. Implementasi dan Verifikasi Berisi langkah-langkah yang dilakukan dalam pembuatan alat serta tahapan-tahapan pengujian yang dilakukan untuk masing-masing blok peralatan yang dirancang. a. Menganalisis beberapa kesalahan yang ada pada sistem yang lama. b. Melakukan pengujian aplikasi yang baru untuk meminimalisir kesalahan yang ada. c. Melakukan perawatan sistem yang baru apabila terjadi kesalahan.

8 6. Validasi Berisi langkah-langkah yang dilakukan saat pengujian peralatan secara keseluruhan, besaran-besaran yang akan diuji, dan ukuran untuk menilai apakah alat sudah bekerja dengan baik sesuai spesifikasi. a. Setelah aplikasi dibuat maka selanjutnya akan dijalankan pada komputer apakah telah sesuai dan berjalan dengan baik. b. Menjalankan aplikasi yang baru untuk di uji pada sistem yang lama serta melakukan perawatan sistem. c. Melihat hasil informasi dari aplikasi yang dibuat dengan spesifikasi komputer yang digunakan. I.5. Keaslian Penelitian Keaslian penelitian berfungsi untuk membandingkan penelitian yang terlebih dahulu yang terkait dengan penelitian skripsi ini. 1. Azizah Agustina, 2013 dengan judul Sistem Pendukung Keputusan Dengan Metode Profile Matching Untuk Membantu Penjurusan Calon Siswa baru Pada SMK Nu Ma Arif Kudus. SMK NU Ma arif Kudus merupakan instansi pendidikan Swasta dibawah naungan yayasan NU (Nahdlotul Ulama). Proses penjurusan yang Belum adanya standart perhitungan yang sesuai, unsur unsur nilai yang ada hanya dijumlahkan saja untuk selanjutnya dihasilkan total nilai yang telah diurutkan dari total tertinggi sampai terendah dan belum terintegrasinya data calon siswa, data nilai akademik, data nilai prestasi kejuaraan, data nilai tes fisik, data nilai wawancara dan data nilai tes tertulis

9 yang diakibatkan penyimpanan pada file yang berbeda-beda mengakibatkan perolehan hasil penjurusan yang cukup lama dan kadang kala terjadi kesalahan dalam penjurusan. Penelitian yang dilakukan dimaksudkan bagaimana untuk merancang dan membangun sebuah Sistem Pendukung Keputusan dengan metode profile matching untuk membantu penjurusan bagi calon siswa baru di SMK NU Ma arif kudus yang bertujuan untuk menghasilkan rancangan aplikasi Sistem Pendukung Keputusan yang diharapkan dapat membantu panitia penerimaan calon siswa baru dalam mengambil keputusan penentuan jurusan yang tepat dan cepat. 2. Budi Utomo, 2013 dengan judul penelitian Sistem Pendukung Keputusan Untuk Menentukan Kelayakan Desa Mandiri Berbasis Posdaya di Kecamatan Mayong Kabjepara. Sistem pendukung keputusan berguna untuk acuan bagi pihak yang melakukan pilihan terhadap beberapa alternatif Berdasarkan pembahasan yang telah dipaparkan penulis dalam laporan tugas akhir maka dapat diambil kesimpulan dengan adanya sistem pendukung keputusan untuk menentukan kelayakan desa mandiri berbasis posdaya maka penentuan prioritas kepentingan pada setiap kriteria dapat berubah sesuai kondisi yang berlaku dan berdasarkan survei pada responden dapat diketahui prioritas kepentingan pada penentuan desa mandiri pada saat ini adalah faktor ekonomi kemudian pendidikan dan disusul lingkungan dan kesehatan. Pola perhitungan yang digunakan yaitu dengan menggunakan metode Profile matching, dengan membandingkan antar semua kriteria dan membandingkan juga objek yang menjadi target pemilihan. Hasil dari analisa sistem

10 pendukung keputusan akan mampu membantu pihak perusahaan dalam menentukan desa mandiri berbasis posdaya. Kesimpulan yang diperoleh dari kedua penelitian diatas adalah pada peneliti pertama yaitu dengan judul Sistem Pendukung Keputusan Dengan Metode Profile Matching Untuk Membantu Penjurusan Calon Siswa baru Pada SMK Nu Ma Arif Kudus, penggunaan metode profile matching di implementasikan pada sistem pendukung keputusan penjurusan calon siswa baru dengan studi kasus SMK Nu Ma Arif, dan penelitian kedua yaitu Sistem Pendukung Keputusan Untuk Menentukan Kelayakan Desa Mandiri Berbasis Posdaya di Kecamatan Mayong Kabjepara, dengan menggunakan metode yang sama dengan peneliti pertama, peneliti kedua bertujuan untuk melakukan perhitungan nilai keputusan untuk menentukan kelayakan desa mandiri. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa metode profile matching dapat dijadikan sebagai refrensi nilai keputusan untuk melakukan suatu keputusan. Penelitian yang dilakukan oleh penulis adalah mengenai sistem pendukung keputusan menggunakan metode profile matching yang berfokus pada penerbangan maskapai pada Tx Travel Medan I.6. Lokasi Penelitian Penelitian ini dilakukan pada Tx Travel Medan di Jl. Brigjend Katamso, Komplek Istana Bisnis Center No.04 Medan, 20159, Sumatera Utara, Telp: (061) 4566199, Fax: (061)457 5494

11 I.7. Sistematika Penulisan Adapun sistematika penulisan yang diajukan dalam skripsi ini adalah sebagai berikut : BAB I : PENDAHULUAN Pada bab ini menerangkan tentang latar belakang, ruang lingkup permasalahan, tujuan dan manfaat, metode penelitian dan sistematika penulisan. BAB II : TINJAUAN PUSTAKA Pada bab ini menerangkan tentang teori-teori dan metode yang berhubungan dengan topik yang dibahas atau permasalahan yang sedang dihadapi yaitu berupa pembahasan mengenai sistem informasi pendukung keputusan, UML, ERD dan normalisasi. BAB III : ANALISIS DAN PERANCANGAN Pada bab ini mengemukakan tentang analisa sistem yang sedang berjalan, evaluasi sistem yang berjalan dan desain sistem secara detail. BAB IV : HASIL DAN UJI COBA Pada bab ini menerangkan hasil dan pembahasan program yang dirancang serta kelebihan dan kekurangan sistem yang dirancang. BAB V : KESIMPULAN DAN SARAN Pada bab ini berisi kesimpulan penulisan dan saran dari penulis sebagai perbaikan di masa yang akan datang untuk sistem.