BAB III METODE PENELITIAN. Waktu penelitian ini dilakukan selama 3 bulan setelah proposal ini

dokumen-dokumen yang mirip
BAB III METODE PENELITIAN. Adapun waktu penelitian ini dilaksanakan selama 3 bulan setelah proposal

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. metode juga tergantung pada permasalahan yang akan dibahas, dengan kata lain

BAB III METODE PENELITIAN. bulan April sampai dengan bulan Mei setelah peneliti mendapat rekomendasi dari

BAB III METODE PENELITIAN. Alokasi waktu penelitian tentang persepsi mahasiswa IAIN Palangka

BAB III METODE PENELITIAN. hubungan sebab akibat dari data-data yang tersedia. 62 Penelitian ini menggunakan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. menentukan bertemu tidaknya hasil penelitian.

BAB III METODE PENELITIAN. dan penjualan pribadi Terhadap Keputusan Menjadi Nasabah Di Bank

BAB III METODE PENELITIAN. Pendekatan dalam Penelitian ini, bersifat kuantitatif artinya yang dilakukan dalam

BAB III METODE PENELITIAN. karena data diperoleh dari hasil pengamatan langsung di Bank Muamalat

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. didik kelas VII di SMP Negeri 2 Pariaman, maka dalam penelitian ini

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

Ekonomi FKIP UKSW Salatiga yang kuliah pada semester genap 2015/2016.

Lokasi penelitian dilakukan pada Perpustakaan SMP Negeri 15 Bandung yang terletak di Jalan Dr. Setiabudhi Nomor 89.

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. maka penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan rancangan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. 3.1 Diagram Alir Berikut ini merupakan diagram alur penelitian yang digunakan dalam penelitian ini.

BAB III METODE PENELITIAN. yakni pengamatan langsung ke obyek yang diteliti guna mendapatkan data

`BAB III METODE PENELITIAN. bimbingan kelompok dengan komunikasi antar pribadi siswa kelas VIII di

BAB III METODE PENELITIAN. jenis penelitian. Lingkup wilayah penelitian itu adalah semua pihak yang

BAB III METODE PENELITIAN. 1. Pendekatan Penelitian dan Jenis Penelitian

BAB III METODE PENELITIAN. Adapun alokasi waktu pengumpulan data penelitian ini telah

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. fenomena atau masalah penelitian yang telah diabstraksi menjadi suatu konsep

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. menggunakan cara atau metode yang benar dalam penelitian tersebut.

BAB III METODE PENELITIAN. berupa angka-angka dan analisis menggunakan statistik. 34. Rancangan penelitian ini menggunakan Nonequivalent Control Group

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. pengamatan langsung ke obyek yang diteliti guna mendapatkan data yang

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. membuat perbandingan atau menghubungkan dengan variabel lain. 36 Penelitian

BAB III METODE PENELITIAN. korelasional dengan pendekatan ex post facto dan survey. Metode asosiatif

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. survey yang merupakan penalitian yang dilakukan pada populasi besar

BAB III METODE PENELITIAN. atau angket serta dari data yang dimiliki oleh pihak perusahaan. 1

BAB III METODE PENELITIAN. dari pengumpulan data, penafsiran terhadap data tersebut, serta penampilan dari

BAB III METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN. Menurut Margono (2010:1) metode penelitian adalah semua kegiatan

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. mengumpulkan data guna melihat taraf (tinggi rendahnya) antara dua variabel

BAB III METODE PENELITIAN. Berdasarkan fokus telaahan dalam penelitian ini yakni mendeskripsikan

III. METODE PENELITIAN. yang ingin dicapai yaitu penelitian deskriptif asosiatif, dengan menggunakan

BAB III METODE PENELITIAN

METODE PENELITIAN. Bagian ketiga ini akan membahas beberapa hal mengenai metode penelitian,

BAB III METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN. kelas VIII SMP Negeri 3 Pesisir Utara Tahun Pelajaran 2012/2013. Untuk

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Untuk menjawab rumusan masalah dan menguji hipotesis, diperlukan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. memperoleh pengetahuan yang benar tentang suatu masalah. 1 Dalam kegiatan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode

BAB III METODE PENELITIAN. pengamatan langsung terhadap obyek yang diteliti guna mendapatkan data

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN. Berdasarkan perumusan masalah dan tujuan penelitian, jenis penelitian yang

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field Research), yaitu. menjadi fokus perhatian untuk diteliti.

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field study research) yakni

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. satu populasi menggunakan kuesioner sebagai alat pengumpulan data pokok.

BAB III METODE PENELITIAN. Dengan demikian penelitian ini di kategorikan sebagai explanatory research.

BAB III METODE PENELITIAN. Perilaku Keberagamaan Remaja Islam di KM.10 Timika Papua merupakan

BAB III METODE PENELITIAN. kuantitatif. Penelitian ini ditujukan untuk menguji teori melalui pengukuran

BAB III METODE PENELITIAN. kuantitatif. Penelitian kuantitatif adalah suatu penelitian yang banyak dituntut

III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penyusunan skripsi ini dilakukan selama tujuh bulan terdiri dari. seminar proposal, perbaikan proposal.

III. METODOLOGI PENELITIAN. dan cara belajar dengan hasil belajar akuntansi siswa kelas XI IPS semester

BAB III METODE PENELITIAN. angka-angka dan analisis menggunakan statistik. subjek dari mana data dapat diperoleh. 30

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian kuantitatif melalui analisis regresi linier berganda. Menurut. menguji hipotesis yang akan ditetapkan.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif, yaitu. menggunakan angka-angka untuk menyimpulkan hasil penelitian.

BAB III METODE PENELITIAN. Desain penelitian menurut Silalahi ( 2010 : 180) yaitu, rencana dan

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN Lokasi dan Subjek Populasi/Sampel Penelitian Lokasi Penelitian

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Pada bab ini akan diuraikan mengenai metode yang akan digunakan dalam

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Pendekatan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif, alasan menggunakan

BAB III METODE PENELITIAN. kuantitatif dengan metode eksperimen semu (quasi eksperimen). Penelitian

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Setelah merumuskan hipotesis yang diturunkan secara deduktif dari landasan

BAB III METODE PENELITIAN. dari hasil pengamatan langsung di BMT NU Sejahtera cabang Kendal.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. yang dibawa oleh peneliti harus sudah jelas. 1 Penelitian ini bersifat kuantitatif

BAB III METODE PENELITIAN. Fokus penelitian ini adalah Pengaruh Model Pembelajaran CORE

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. atau menggambarkan permasalahan yang akan dibahas. Metode penelitian juga

BAB III METODE PENELITIAN. bulan, terhitung dari bulan Desember 2014 sampai bulan November 2015.

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini merupakan penelitian ex post facto, yaitu penelitian yang

BAB III METODE PENELITIAN

III. METODOLOGI PENELITIAN. Verifikatif, dengan jenis pendekatan survei. Menurut Nazir (2005: 63), penelitian

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

III. METODOLOGI PENELITIAN. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif asosiatif dengan

Transkripsi:

BAB III METODE PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Waktu penelitian ini dilakukan selama 3 bulan setelah proposal ini diseminarkan, 2 bulan penggalian data di lapangan dan 1 bulan penyusunan skripsi. Adapun tempat penelitian ini dilakukan dengan mengambil lokasi pada salah satu Bank Syari ah yang ada di kota Palangka Raya, yaitu Bank Muamalat Indonesia (BMI) Cabang Palangka Raya, dengan pertimbangan sebagai berikut: 1. Bank Muamalat Indonesia cabang Palangka Raya merupakan Bank Syari ah pertama yang ada di kota Palangka Raya, yang otomatis jumlah nasabah yang menggunakan fasilitas kartu ATM lebih banyak, terbukti dengan 10.000 nasabah yang menggunakan fasilitas kartu ATM muamalat. 2. Data penelitian terpusat di Bank Muamalat Indonesia Cabang Palangka Raya yang merupakan pusat kantor cabang yang dimiliki PT Bank Muamalat Indonesia untuk wilayah kerja kota Palangka Raya Kalimantan Tengah. 3. Data tersebut memungkinkan untuk digali dan ditelusuri dengan jelas di Muamalat Indonesia Cabang Palangka Raya. B. Pendekatan Penelitian Sesuai dengan permasalahan yang diteliti, penelitian ini menggunkan pendekatan kuantitatif, artinya penelitian yang dilakukan untuk menentukan ada tidaknya hubungan yang menyangkut antara hubungan aspek-aspek yang diteliti dengan menggunakan koefesien korelasi statistik, untuk membandingkan hasil 35

36 pengukuran dua data atau lebih variabel yang berbeda agar dapat menentukan tingkat hubungan antara variabel-variabel yang menjadi aspek penelitian. 53 Adapun jenis dalam penelitian ini menggunakan jenis penelitian ex post facto (kausalitas) yakni merupakan penelitian yang dilakukan untuk meneliti peristiwa yang telah terjadi dan kemudian melihat kebelakang tentang faktor-faktor yang dapat menimbulkan kejadian tersebut. 54 Jadi, setelah data-data dikumpulkan peneliti akan melihat atau mengetahui faktor-faktor yang meyebabkan fenomena tersebut. C. Populasi dan Sampel 1. Populasi Populasi merupakan keseluruhan objek atau subjek yang berada dalam suatu wilayah dan memenuhi syarat-syarat tertentu berkaitan dengan masalah penelitian atau keseluruhan unit atau individu dalam ruang lingkup yang diteliti. 55 Pengertian yang lain populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas objek/subjek, yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti. 56 Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh nasabah yang menggunakan fasilitas Kartu ATM pada Bank Muamalat Indonseia (BMI) cabang Palangka Raya, berdasarkan keterangan dari salah satu pegawai BMI bahwa jumlah 53 Suharmisi Arkunto, Prosedur Penelitian (Suatu Pendekatan Praktis), Jakarta: Rineka Cipta, 2006, hal, 95-96. 54 Iskandar, Metode Penelitian Pendidikan Dan Sosial (Kuantitatif dan Kualitatif), Jakarta: Gaung Persada Pers, hal. 66. 55 Nanang Marwanto, Metodologi Penelitian Kuantitatif Analisis Isi Dan Data Sekunder ediisi revisi, Jakarta: RajaGrafindo Persada, 2012, hal. 74. 56 Sugiyono, Metode Penelitian Bisnis, Bandung: CV Alfabet, 2012, hal. 72.

37 nasabah yang menggunakan fasilitas Kartu Anjungan Tunai Mandiri (ATM) sebanyak 10.000 nasabah. 2. Sampel Menurut Suharsimi Arikunto, bahwa yang dimaksud sampel adalah sebagian atau wakil dari populasi yang diteliti, 57 dan teknik sampling dalam penelitian ini adalah metode Proposional Random Sampling (sampling imbang), hal terpenting dalam teknik ini adalah penggunaan perwakilan yang berimbang. 58 Pemilihan proporsi sampel yang akan diambil dilakukan secara acak (random), sehingga peneliti memberi hak yang sama kepada setiap subjek untuk memperoleh kesempatan untuk dipilih menjadi sampel. Suharsimi Arikunto mengatakan, jika sekedar ancer-ancer maka apabila sebjeknya kurang dari 100, lebih baik diambil semua sehingga penelitiannya merupakan penelitian populasi, jika jumlah subjeknya besar dapat diambil antara 10-12% atau 20-25% atau lebih. 59 Sedangkan jumlah sampel yang akan diambil dalam penelitian ini menggunakan rumus menurut Marzuki: Rumus : n = N N (d) 2 + 1 57 Suharsimi Arikunto, Penelitian Suatu Pendekatan Praktek, (edisi revisi cetakan II) Jakarta: Rineka Cipta, 1998, hal. 117. 58 Juliansyah Noor, Metode Penelitian Skripsi, Tesis, Disertasi, dan Karya Ilmiah, Jakrta: Kencana, 2011, hal. 151. 59 Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian, Suatu Pendekatan Praktis (edisi revisi V), hal. 112.

38 Keterangan: n N d = jumlah sampel yang dicari = jumlah populasi = nilai presis Ukuran sampel untuk tingkat kepercayaan yang digunakan pada penelitian ini adalah 90% maka nilai presisi = 0,1. 60 Diketahui: N = 10.000 d = 0,1 10.000 10.000 10.000 jadi : n = = = 10.000 (0,1) 2 + 1 10.000 (0,01) + 1 100 + 1 10.000 = = 99,009 101 Berdasarkan perhitungan di atas diperoleh jumlah sampel yang dicari sebesar 99,009 dari 10.000 populasi nasabah yang ada di Bank Muamalat Indonesia cabang Palangka Raya, jadi dari hasil tersebut peneliti menetapkan sampel dalam penelitian ini sebanyak 99,009 yang kemudian dibulatkan menjadi 100 responden. hal. 105. 60 M. Burhan Bungin, Metode Penelitian Kuantitatif, Jakarta: Prenada Media Group, 2006,

39 Adapun cara pengambilan sampel, yaitu dengan cara survei kepada setiap nasabah yang dijumpai di lokasi mesin ATM dan otlet/pusat perbelanjaan seperti hypermart dan toko-toko yang pembayarannya menggunakan mesin EDC. Selanjutnya para nasabah yang ditemui untuk memberikan jawaban atas angket yang diberikan oleh peneliti. D. Teknik Pengumpulan Data Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Teknik Angket Angket adalah teknik pengumpulan melalui penyebaran kuesioner (daftar pertayaan/isian) untuk diisi langsung oleh responden seperti dilakukan dalam penelitian untuk menghimpun pendapat umum. 61 Jenis angket yang digunakan ialah kuesioner atau angket tertutup yang disajikan dalam bentuk sedemikian rupa sehingga responden diminta untuk memilih salah satu jawaban yang sesuai dengan karakteristik dirinya dengan memberi tanda. 62 Penelitian ini digunakan teknik kuesioner sebagai metode utama untuk mendapatkan data dengan menggunakan Skala Likert. Skala Likert berisi pertayaan atau pernyataan yang sistematis untuk menunjukan sikap seseorang 61 Abdurahmat Fathoni, Metode Penelitian dan Teknik Penulisan Skripsi, Jakarta: Rieneka Cipta, 2006, hal. 111. 62 Riduwan, Skala Pengukuran Variabel-variabel Penelitian, Bandung: Alfabeta, 2011, hal. 27.

40 responden terhadap pertayaan itu. 63 Setiap jawaban dihubungkan dengan bentuk pernyataan atau dukungan sikap yang digunakan dengan kata-kata sebagai berikut: 64 Sangat Setuju = 5 Setuju = 4 Netral = 3 Tidak Setuju = 2 Sangat Tidak Setuju = 1 Berikut ini adalah kisi-kisi pernyataan yang digunakan dalam angket: Variabel Tabel 3 Kisi-kisi Angket Indikator Jumlah pertayaan No soal Kemudahan Pengoprasionalan Mesin ATM Bank Muamalat 3 2, 1, 3 Pengaruh fasilitas Relatif Mudah Kartu Anjungan Melayani Keperluan Nasabah 24 Tunai Mandiri 3 4, 5, 6 Jam Termasuk Hari Libur (X) Menjamin Keamanan dan 3 8, 7, 9 Privacy Perilaku Gaya Hidup 3 1, 3, 2, 63 Bambang Prasetyo dan Lina Miftahul Jannah, Metodelogi Penelitian Kuantitatif, Jakarta: Rawali Pers, 2011, hal. 110. 64 Riduwan, Metode dan Teknik Menyusun Tesis, hal. 86.

41 konsumtif (Y) Kemasan Menarik 3 4, 5, 6 Iming-iming 3 7, 8, 9 Sumber: Dibuat oleh penulis. 2. Teknik Observasi Observasi adalah sebagai suatu proses melihat, mengatasi, dan mencermati serta merekam perilaku secara sistematis untuk suatu tujuan tertentu. Observasi sebagai kegiatan mencari data yang dapat digunakan untuk memberikan suatu kesimpulan atau diagnosis. Jadi observasi dapat dilakukan hanya pada perilaku atau sesuatu yang tampak, sehingga potensi perilaku seperti sikap, pendapat jelas tidak diobservasi. 65 E. Teknik Pengolahan Data Data-data yang telah dikumpulkan dalam penelitian ini diolah dalam beberapa tahapan, seperti yang dikemukankan Marzuki, yaitu: 66 1. Editing, yaitu memeriksa ulang terhadap kemungkinan adanya kesalahankesalahan tentang data yang telah diperoleh sehingga data yang diperoleh menjadi data yang valid dan akurat serta dapat dipertanggung jawabkan. 2. Coding, yaitu memberikan kode-kode tertentu untuk mempermudah pengolahan data, dalam hal ini kode yang diberikan berupa angka yang berlaku sebagai skala pengukuran yang selanjutnya disebut skor. 65 Uhar Suharputra, Metode Penelitian: Kuantitatif, Kualitatif, dan Tindakan, Bandung: Refika Aditama, 2012, hal. 209. 66 Marzuki, Metodologi Riset, Yogyakarta: BPFE UII, 2002, hal. 79-82.

42 3. Tabulating, yaitu mengelompokan jawaban atau data dalam bentuk tabel, tabel yang digunakan dalam data ini adalah tabel distribusi frekuensi atau tabel silang. 4. Analizing, yaitu kegiatan membuat analisa sebagaimana dasar dari penarikan kesimpulan. Dalam penelitian ini mengganalisa data dengan menggunakan teknik analisa korelasional, artinya teknik analisa statitsik mengenai hubungan anta dua variabel. F. Teknik Analisis Data 1. Uji Instrumen penelitian a. Validitas Teoritik Validitas teoritik adalah validitas yang didasarkan pada pertimbangan para ahli. Validitas teoritik terdiri dari validitas isi dan muka. Validitas isi adalah suatu ketetapan suatu instrument ditinjau dari segi materi yang diujikan atau ditinjau dari segi dimensi dan indikator yang ditanyakan, sedangkan validitas muka adalah keabsahan susunan kalimat atau kata-kata dalam sehingga jelas atau tidak menimbulkan tafsiran lain. 67 b. Validitas Konstruk (Construct validity) Terkait dengan keabsahan data dalam penelitian kuantitatif, akan merujuk pada validitas butir instrumen dan validitas instrument/skala. Valid bermakna kemampuan butir dalam mendukung konstruk dalam instrument. Suatu instrument dinyatakan valid (sah) apabila instrument tersebut betul-betul 67 Zainul Mustofa, Analisis Empirik Instrument, Http://Mustofazainul.blogspot.co.id/2014/09/analisis-empirik-instrument.html?m=1, diakses tanggal 24 April 2016.

43 mengukur apa yang seharusnya diukur. 68 Instrumen dikatakan valid berarti menunjukan alat ukur yang dipergunakan untuk mendapatkan data itu valid atau dapat digunakan untuk mengukur apa yang seharusnya di ukur. Dengan demikian, instrument yang valid merupakan instrument yang benar-benar tepat untuk mengukur apa yang seharusnya di ukur. Penggaris dinyatakan valid jika digunakan untuk mengukur panjang, namun tidak valid jika digunakan untuk mengukur berat. Artinya, penggaris memang tepat digunakan untuk mengukur berat. Validitas alat ukur adalah akurasi alat ukur terhadap yang di ukur walapun dilakukan berkali-kali dan di mana-mana. Ini artinya bahwa alat ukur haruslah memiliki akurasi yang baik terutama apabila alat ukur tersebut digunakan sehingga validitas akan meningkatkan bobot kebenaran yang diinginkan. 69 c. Reliabilitas Kata reliabilitas dalam bahasa Indonesia diambil dari kata reliabilitas dalam bahasa Inggris, berasal dari kata reliable yang artinya dapat dipercaya. Sebuah tes dapat dikatakan dipercaya jika memberikan hasil yang tetap jika diteskan berkali-kali sebuah tes dikatakan reliable apabila hasil tes-tes tersebut menujukan ketetapan. Uji reliabilitas berguna untuk menetapkan apakah instrument yang dalam hal ini kuesioner dapat digunakan lebih dari satu kali, paling tidak oleh 68 Muhammad Indrus, Metode Penelitian Ilmu Sosial, Jakarta: Erlangga, 2009, hal. 123. 69 Burhan Bungin, Metode Penelitian Kuantitatif: Komunikasi Ekonomi dan Kebijakan Publik, Serta Ilmu-ilmu Sosial lainya, hal. 97-98.

44 responden yang sama akan menghasilkan data yang konsisten. Dengan kata lain, reliabilitas instrument mencirikan tingkat konsistensi. Untuk mengetahui reliabilitas seluruh tes menggunakan rumus Cronbach s Alpha. Sehingga metode yang digunakan untuk menguji realibilitas dalam penelitian ini adalah rumus Cronbach s Alpha, yaitu : 70 ( ) ( ) Dimana: = Nilai Reliabilitas S S i = Jumlah varians skor tiap-tiap item S t = Varians total = Jumlah item Nilai koefesien reliabilitas yang baik adalah di atas 0,7 (cukup baik), di atas 0,8 (baik). 71 d. Uji Prasyarat Analisis Uji prasyarat analisis diperlukan guna mengetahui apakah analisis data untuk pengujian hipotesis dapat dilanjutkan atau tidak. Beberapa teknik analisis data menuntut uji prasyarat analisis. Analisis varian memepersyaratkan bahwa data berasal dari populasi yang berdistribusi normal dan kelompok-kelompok 70 Riduwan, Metode dan Teknik Menyusun Tesis.,,h. 125. 190. 71 Anas Sudijono, Pengantar Statistik Pendidikan, Jakarta: Rajawali Press, 2010, 2009 hal.

45 yang dibandingkan dengan homogen. Berbagai pengujian prasyarat analisis, seperti uji normalitas, uji homogenitas, uji linearitas, uji heterokedasitas, uji autokorelasi, dan uji multikolinearitas. 72 Tetapi, dalam penelitian ini penulis menggunkan uji normalitas dengan teknik kolmogorov smirnov, grafik histogram dan p-plots, kemudian menggunakan uji teknis korelasi product moment dengan menggunakan program SPSS 21.0. 2. Analisis Data Data dalam penelitian ini dianalisis menggunakan teknik analisis korelasi product moment (r) dengan menggunakan program SPSS 21,0. Uji korelasi biasanya banyak digunakan dalam berbagai penelitian, mulai dari penelitian sederhana sampai cukup kompleks. Teknik korelasi product moment ini digunakan untuk mencari pengaruh hubungan atau pengaruh variabel X dan variabel Y. korelasi ini sering disebut korelasi sederhana atau korelasi pearson product moment. 73 Korelasi pearson product moment dikembangkan (r) dengan ketentuan nilai r tidak lebih dari harga (-1 r +1). Apabila nilai r = -1 artinya korelasinya negatif sempurna, r = 0 artinya tidak ada korelasi dan r = 1 berarti korelasinya sangat kuat, 72 Http://belalangtue.wordpress.com/2010/08/05/uji-persyaratan-analisis/, diakses tanggal 08 Juni 2016. 73 Riduwan & Sunarto, Pengantar Statistik untuk Penelitian: Pendidikan, Sosial, Komunikasi, Ekonomi, dan Bisnis, hal. 273.

46 sedangkan arti harga r akan dikonsultasikan dengan tabel interprestasi sebagai berikut: 74 Tabel 4 Interpretasi Koefisien Korelasi Nilai r Interval Koefisien Tingkat Hubungan 0,80-1,000 Sangat kuat 0,60-0,799 Kuat 0,40-0,599 Cukup kuat 0,20-0,399 Rendah 0,00-0,199 Sangat rendah Sumber: Riduwan, Metode dan Teknik Menyusun Tesis, hal. 136. Sedangkan untuk menentukan signifikansi dari sebuah hipotesis yang telah dirumuskan, maka diperlukan kaidah keputusan yang akan dijadikan pedoman, yaitu sebagai berikut: 75 a. Jika nilai probabilitas 0,05 lebih kecil atau sama dengan nilai probabilitas Sig. atau (0,05 Sig), maka Ho diterima dan Ha ditolak, artinya tidak signifikan. b. Jika nilai probabilitas 0,05 lebih besar atau sama dengan nilai probabilitas Sig. atau (0,05 Sig), maka Ho ditolak dan Ha diterima, artinya signifikan. 74 Riduwan, Metode dan Teknik Menyusun Tesis, hal. 136. 75 Riduwan & Sunarto, Pengantar Statistik untuk Penelitian: Pendidikan, Sosial, Komunikasi, Ekonomi, dan Bisnis, hal. 278.