SOSIALISASI REMUNERASI UIN WALISONGO SEMARANG

dokumen-dokumen yang mirip
SOSIALISASI REMUNERASI UIN WALISONGO SEMARANG

SOSIALISASI REMUNERASI UIN WALISONGO SEMARANG

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI WALISONGO SEMARANG KEPUTUSAN REKTOR UIN WALISONGO SEMARANG NOMOR 19 TAHUN 2017

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI WALISONGO SEMARANG KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS ISLAM NEGERI WALISONGO SEMARANG NOMOR 98 TAHUN 2017

2017, No Peraturan Pemerintah Nomor 53 Tahun 2010 tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomo

Penilaian Disiplin dan Penilaian Kinerja Pegawai dilakukan berdasarkan prinsip: a. Obyektif b. Terukur c. Akuntabel d. Partisipatif e.

SALINAN PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS DIPONEGORO NOMOR 17 TAHUN 2016 TENTANG

-3- Geofisika Nomor 17 Tahun 2014 tentang Organisasi dan. Tata Kerja Balai Besar Meteorologi, Klimatologi, dan

2016, No Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 1976 tentang Cuti Pegawai Negeri Sipil (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1976 Nomor 57

TUNJANGAN KINERJA PEGAWAI KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN UNIT KERJA : UNIVERSITAS SEBELAS MARET

2017, No Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4266); 2. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaha

MENTERI AGRARIA DAN TATA RUANG/ KEPALA BADAN PERTANAHAN NASIONAL

2 Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara (Lembaran Negara Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4286);

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

RANCANGAN PERATURAN MENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR: 45/Permentan/OT.140/4/2014

, No Peraturan Pemerintah Nomor 53 Tahun 2010 tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomo

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

2016, No terakhir dengan Peraturan Presiden Nomor 3 Tahun 2013 tentang Perubahan Ketujuh atas Keputusan Presiden Nomor 103 Tahun 2001 tentang K

2017, No Peraturan Presiden Nomor 12 Tahun 2010 tentang Badan Nasional Pengelola Perbatasan; 3. Peraturan Presiden Nomor 119 Tahun 2015 tent

2017, No Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 15 Tahun 1997 tentang Ketransmigrasian sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 29 Tahu

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA BADAN KEPENDUDUKAN DAN KELUARGA BERENCANA NASIONAL,

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

2016, No Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 5, Tambahan Le

PERATURAN MENTERI KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR : P.66/MENHUT-II/2013 TENTANG PEDOMAN PELAKSANAAN PEMBERIAN TUNJANGAN KINERJA BAGI PEGAWAI DI

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PARIWISATA REPUBLIK INDONESIA,

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

K E M E N T E R I A N P E K E R J A A N U M U M 2 1/28/2014

PERATURAN SEKRETARIS JENDERAL KOMISI YUDISIAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 8 TAHUN 2014 TENTANG

2 3. Peraturan Pemerintah Nomor 4 Tahun 1966 tentang Pemberhentian/Pemberhentian Sementara Pegawai Negeri (Lembaran Negara Tahun 1966 Nomor 7, Tambaha

BUPATI PENAJAM PASER UTARA

2 Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1974 tentang Pokok- Pokok Kepegawaian (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1974 Nomor 55, Tambahan L

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

PERATURAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 30/PERMEN-KP/2013 TENTANG

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA

2 Pemerintah Nomor 63 Tahun 2009 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 2003 tentang Wewenang Pengangkatan, Pemindahan dan Pemberhe

WALIKOTA BANDUNG PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN WALIKOTA BANDUNG NOMOR 677 TAHUN 2016 TENTANG DISIPLIN KEHADIRAN APARATUR SIPIL NEGARA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

PERATURAN MENTERI KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR

PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS DIPONEGORO NOMOR: 1 TAHUN 2014 TENTANG

PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 68 TAHUN 2014 TENTANG

BERITA NEGARA. Disiplin Kerja. Pegawai Negeri Sipil. BADAN NASIONAL PENGELOLA PERBATASAN. REPUBLIK INDONESIA

MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA,

BUPATI BULUKUMBA PROVINSI SULAWESI SELATAN PERATURAN BUPATI BULUKUMBA NOMOR 145 TAHUN 2017 TENTANG

SALINAN PERATURAN MENTERI PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF REPUBLIK INDONESIA NOMOR PM.73/KP.403/MPEK/2013 TENTANG

MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA

PERATURAN SEKRETARIS JENDERAL KOMISI YUDISIAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 5 TAHUN 2015

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

KEPUTUSAN KEPALA BAGIAN ORGANISASI SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN LAMONGAN NOMOR : 188 / 110 / / 2013

Gubernur Jawa Barat. PERATURAN GUBERNUR JAWA BARAT NOMOR : 119 Tahun 2009 TENTANG

2016, No Undang-Undang Nomor 39 Tahun 2008 tentang Kementerian Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 166, Tambahan Lem

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 107 TAHUN 2013 TENTANG

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

LEMBAGA ADMINISTRASI NEGARA REPUBLIK INDONESIA

SOSIALISASI KETENTUAN TAMSIL WONOSOBO, JULI 2016

GUBERNUR KALIMANTAN TENGAH

-1- REPUBLIK INDONESIA

MENTERI NEGARA RISET DAN TEKNOLOGI REPUBLIK INDONESIA

2016, No Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 6, Tambahan Le

BERITA NEGARA. No.1496, 2013 KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN Tunjangan Kinerja. Pegawai. Pelaksanaan.

- 1 - DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA,

BERITA NEGARA. No.675, 2016 KEMENDIKBUD. Tunjangan Kinerja. Juklak. Pencabutan. PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA

WALI KOTA BALIKPAPAN PROVINSI KALIMANTAN TIMUR

RANCANGAN PERATURAN MENTERI PERTANIAN NOMOR: 68/Permentan/OT.140/11/2012

2015, No Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 6, Tambahan Le

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

2014, No diganti; d. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a, huruf b, dan huruf c, perlu menetapkan Peraturan Menteri

SOSIALISASI TUNJANGAN KINERJA PEGAWAI DI KEMENTRIAN DALAM NEGERI (PERMENDAGRI NOMOR 38 TAHUN 2016) BIRO KEPEGAWAIAN, KEMENTERIAN DALAM NEGERI RI

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

PERATURAN MENTERI PERTANIAN NOMOR: 68/Permentan/OT.140/11/2012

WALIKOTA TA PERATURAN WALIKOTA TANGERANG SELATAN NOMOR 4 TAHUN 2012 TENTANG

MENTERI KOORDINATOR BIDANG PEREKONOMIAN REPUBLIK INDONESIA SALINAN NOMOR 1 TAHUN 2015 TENTANG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

SOSIALISASI KEPUTUSAN REKTOR NO. 320 /UN5.1.R/SK/KEU/2017 TENTANG PEMBAYARAN REMUNERASI DOSEN PENYELENGGARA TRIDHARMA PERGURUAN TINGGI PADA PROGRAM

BERITA NEGARA. KEMENTERIAN PERTANIAN. Tunjangan Kinerja. Pelaksanaan. Pedoman. PERATURAN MENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA. KEMENTERIAN PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN ANAK. Tunjangan. Kinerja Pegawai.

2014, No Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3041), sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 43 Tahun 1999 (Lembaran Negara Repu

PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 30 TAHUN 2013

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 77 TAHUN 2014 TENTANG

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI BADAN USAHA MILIK NEGARA REPUBLIK INDONESIA, Menimbang

PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI NOMOR 59 TAHUN 2008 TENTANG DISIPLIN JAM KERJA BAGI PEGAWAI NEGERI SIPIL DI LINGKUNGAN DEPARTEMEN DALAM NEGERI

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA BADAN PENGAWASAN KEUANGAN DAN PEMBANGUNAN,

BUPATI BANTUL DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN BUPATI BANTUL NOMOR 03 TAHUN 2018 TENTANG

TUNJANGAN KINERJA PEGAWAI KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN PERPRES NOMOR 88 TAHUN 2013 PERMENDIKBUD NOMOR 107 TAHUN 2013

KEPALA PERPUSTAKAAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA. No.1567, 2013 KEMENTERIAN PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAL. Tunjangan Kinerja. PNS. Pelaksanaan. MENTERI PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAL

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA,

-1- DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA REPUBLIK INDONESIA,

S A L I N A N DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI PROBOLINGGO

2 Tahun 1966 Nomor 7, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 2797); 3. Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 1976 tentang Cuti Pegawai Negeri

- 2 - MEMUTUSKAN: Menetapkan : PERATURAN GUBERNUR TENTANG PENGANGKATAN DAN PEMBERHENTIAN PEGAWAI BADAN LAYANAN UMUM DAERAH NON PNS.

MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA

Disampaikan pada : Sosialisasi Pokok-pokok Pergub TKD bagi Jabatan Pimpinan Tinggi di lingkungan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta

2011, No dengan Undang-Undang Nomor 43 Tahun 1999 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1974 tentang Pokok-Pokok Kepegawaian (Lemba

BUPATI LUMAJANG PROVINSI JAWA TIMUR

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BADAN PENGAWAS PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA. No.633, 2013 KEMENTERIAN KOORDINATOR BIDANG KESEJAHTERAAN RAKYAT. Tunjangan Kinerja. Pelaksanaan. Pemberian. Pencabutan.

PERATURAN MENTERI NEGARA PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN ANAK REPUBLIK INDONESIA NOMOR 03 TAHUN 2013

Transkripsi:

SOSIALISASI REMUNERASI UIN WALISONGO SEMARANG S

Perjalanan Remunerasi UIN Walisongo Penyusunan Tim & Proposal Presentasi I Kemenkeu Perbaikan Proposal Presentasi II Kemenkeu Penyusunan Sistem dan Perangkat Implementasi Jan Maret 2016 Maret 2016 Maret - Sept 2016 September 2016 Sept 2016 - Jan 2016 Feb 2017

Maksud dan Tujuan Remunerasi Membangun citra organisasi yang baik (building good image) Menjamin kesejahteraan pegawai (welfare) Meningkatkan produktivitas yang tinggi dan bertanggungjawab Meningkatkan kemampuan memberikan pelayanan prima Meningkatkan birokrasi yang efisien-efektif, bersih dan transparan

Prinsip Dasar

Konsep Dasar Pembayaran Remunerasi pay for performance Remunerasi ke-13 1 x nilai maksimal remun/bulan Memperhatikan kemampuan prognosa PNBP BLU dan kebijakan lain tahun berjalan Pay for position Pay for people Insentif Imbalan pendorong produktivitas akademik pada tridharma

Dasar Hukum Implementasi Remunerasi

Kebijakan Umum S

Konsep Dasar Besaran remunerasi didasarkan pada hasil capaian kinerja individu dengan mempertimbangkan kemampuan keuangan BLU UIN Walisongo dengan jumlah maksimal 60% dari Total PNBP

Konsep Dasar Penetapan dan penandatanganan kontrak kinerja dilakukan di awal tahun berdasarkan capaian kuan6tas dan kualitas kinerja tahun sebelumnya dan kesepakatan antara atasan dan bawahan.

Konsep Dasar Pegawai dapat menerima insen6f kinerja di atas standar yang berdampak terhadap kinerja universitas. Untuk tahun 2017, remunerasi maksimal 100%

Konsep Dasar Kebijakan pembayaran insen6f kinerja merupakan penghargaan atas produk6vitas individu pegawai dan pejabat pengelola. Sanksi diberikan kepada individu pegawai atau pejabat pengelola sesuai dengan hasil evaluasi kerja dan kinerja individu.

Konsep Dasar Bagi Pejabat Pengelola, Dewan Pengawas dan pegawai dapat diberikan remunerasi ke-13, yang besarnya 50% dari remunerasi yang dibayarkan pada bulan sebelumnya. Remunerasi ke-13 diberikan pada awal tahun berikutnya berdasarkan nilai capaian Indikator Kinerja Utama di unit kerja masing-masing.

Penerima Remunerasi 1 2 3 4 Dewan Pengawas BLU Tenaga Kependidikan Tenaga Pendidik (DS) Tenaga Pendidik dengan Tugas Tambahan (DT)

Dewan Pengawas Dewan Pengawas Honorarium Dibayarkan setiap bulan Insentif Kinerja Dibayarkan se6ap semester

Konsep Dasar Pembayaran Remunerasi pay for position P-1 (pay for position): dibayarkan setiap bulan P-2 (Pay for performance): Tendik: dibayarkan setiap triwulan Dosen : dibayarkan setiap semester Pay for people Pay for performance

Konsep Dasar Remunerasi 6dak dibayarkan pada pegawai yang: sedang menjalani cu6 di luar tanggungan negara; sedang menjalani cu6 bersalin anak ke-3 dan seterusnya; 6dak mengisi laporan kinerja; diperbantukan ke instansi lain; 6dak memenuhi ketentuan BKD sesuai dengan peraturan perundangan, bagi dosen; atau cu6 sakit lebih dari 6 (enam) bulan.

Sumber Pendanaan PNBP Pagu Remunerasi Alokasi Remunerasi PIR = Rp.2.444,-

GAJI TAMBAHAN S

Gaji Tambahan S Gaji tambahan adalah insentif yang dibayarkan kepada pejabat pengelola/pegawai berdasarkan peringkat dan nilai jabatan

Gaji Tambahan S Gaji tambahan diberikan apabila memenuhi sedikitnya 80% dari jumlah jam kehadiran bagi tenaga kependidikan dan dosen dengan tugas tambahan, dan apabila memenuhi jam hadir wajib bagi dosen biasa.

Gaji Tambahan S Besaran gaji tambahan adalah 30% dari tarif remunerasi sesuai kelas dan nilai jabatannya. S Bagi pegawai yang mendapat jabatan rangkap, maka gaji tambahan dibayarkan dengan tarif yang tertinggi.

Gaji Tambahan S Gaji tambahan untuk pegawai yang berstatus CPNS adalah sebesar 80% dari tarif gaji tambahan pada posisi jabatan yang akan ditempati. S Gaji tambahan untuk pegawai yang berstatus Bukan PNS adalah sebesar 50% dari tarif gaji tambahan pada posisi jabatan yang sama.

Gaji Tambahan S Gaji tambahan tetap diberikan kepada pegawai yang: S sedang melakukan tugas belajar; S menjalani cuti tahunan, cuti bersalin anak kesatu dan kedua, cuti sakit, cuti alasan penting sesuai aturan yang berlaku; S mendapat tugas dinas luar; atau S meninggal dunia pada bulan berkenaan.

Gaji Tambahan S Pengurangan gaji tambahan diberikan kepada pegawai yang dijatuhi hukuman disiplin

Gaji Tambahan S Jam kehadiran bagi tenaga kependidikan adalah: S Senin sampai dengan Kamis: pukul 07.30-16.00 WIB S Jumat : pukul 07.30-16.30 WIB S Jam kehadiran bagi dosen dengan tugas tambahan adalah sebesar 7,5 jam per hari.

INSENTIF KINERJA S

Insentif Kinerja S Besaran Insentif Kinerja adalah 70% dari tarif remunerasi sesuai peringkat dan nilai jabatannya. S Insentif Kinerja bagi calon PNS dan diberikan 80% (delapan puluh persen) dari jumlah Insentif Kinerja pada jabatan yang akan didudukinya. S Insentif Kinerja bagi pegawai Bukan PNS diberikan 50% (lima puluh persen) dari jumlah Insentif Kinerja pada jabatannya.

Insentif Kinerja S Insentif Kinerja tidak diberikan kepada pegawai yang memiliki nilai capaian kinerja kurang dari 25% S Pemotongan insentif kinerja dilakukan kepada pegawai yang sedang menjalani hukuman disiplin

FORM PENILAIAN S

Form Penilaian

UIN Walisongo 2017

Setelah penyusunan rencana kerja bersama antara Tendik dan Atasan Langsung, selanjutnya: 1. TENDIK menginput a) kinerja tahunan (sekali dalam 1 tahun), b) kinerja bulanan (H-7/bulan), dan c) kinerja harian. 2. ATASAN LANGSUNG menyetujui a) rencana (H-7/ bulan x) dan b) hasil kinerja (H+2/bulan x) 3. VERIFIKATOR menverifikasi hasil kinerja

Komponen kinerja TENDIK meliputi: 1. Kehadiran 2. Kinerja Capaian 3. Nilai Perilaku Catatan: P1 diberikan jika kehadiran min 80% P1 diberikan tiap bulan P2 diberikan per tiga bulan

TENDIK. Input Kinerja Tahunan dan Kinerja Januari (H-7 Jan 17) TENDIK. Input Kinerja Pebruari (H-7 Peb 17) PIMPINAN. Pimpinan menvalidasi Kinerja Tahunan dan Kinerja Januari (H-7 Jan 17) PIMPINAN. Pimpinan menvalidasi Kinerja Pebruari (H-7 Peb 17) 2017 Catatan: Tendik mengisi kinerja mulai jam 15.30 s.d 6.00. IKU Pimpinan diinput saat Tendik mengisi kinerja Tahunan TENDIK. Jan Peb Maret April Mei Juni Juli Agust Sept Okt Nov Des P1 (1) P1 (2) P1 (3) P1 (4) P1 (5) P1 (6) P1 (7) P1 (8) P1 (9) P1 (10) P1 (11) P1 (12) Pencairan P2 (1) Pencairan P2 (2) Pencairan P2 (3) Pencairan P2 (4) VERIFIKATOR Verifikasi bisa sepanjang 2017. Jika data KINERJA sudah diverifikasi, TENDIK tidak bisa menghapus data kinerja

TENAGA KEPENDIDIKAN

KEHADIRAN

Catatan tentang KEHADIRAN: Jam kerja 1) Senin-Kamis 07.30 s.d 16.00 (istirahat 12.00-13.00), 2) Jumat 7.00 s.d 16.00 (istirahat 11.30-13.00). Dalam 1 hari, jumlah jam kerja 7.5 jam atau 450 menit. Bagian Organisasi dan Kepegawaian, setiap bulan menetapkan/menginputkan Jumlah hari kerja bulan berjalan Hari libur nasional bulan berjalan Finger 1x dianggap tidak masuk. Jika terjadi keadaan lupa finger dll ralat finger diperlukan surat pimpinan kepada Biro, selanjutnya finger bisa dilengkapi.

INPUT KINERJA

Input kinerja dibuka tiap hari mulai jam 15.30 sampai dengan jam 6.00 esok harinya. melalui laman http://siremun.walisongo.ac.id

Rencana Kinerja: Harian Surat Tugas Rencana Kinerja: Tahunan Bulanan Catatan: Data atasan tiap TENDIK sudah otomatis terdefinisi Survey (Penilaian Kinerja)

Jabatan Tugas : Dokter Gigi Range WPT adalah 1200 1800 jam/tahun 1200 = 5 x 20 x 12

Jabatan Tugas : Caraka Range WPT adalah 1200 1800 jam/tahun

Catatan: Pengisian IKU dilakukan bersamaan dengan pengisian KINERJA

Catatan: Range beban 1200-1800

Range WPT Bulanan adalah 100 150 jam/bulan 100 = 5 x 20 150 = 150% dari 100

Menu REALISASI KINERJA HARIAN

KEPERILAKUAN

Menu SURVEY ISI SURVEY

ATASAN LANGSUNG

Untuk Atasan Langsung, terdapat fasilitas Kinerja Individual dan Monitoring

Fasilitas sama dengan Penjelasan awal Tendik

VERIFIKATOR