BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. terdapat pegawai atau karyawan. Dalam pelaksanaannya sering timbul masalah

dokumen-dokumen yang mirip
BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. yaitu sering kali mengalami kesalahan dalam melakukan pencatatan data

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. mempelajari serta memberikan solusi bagi masalah yang timbul. Permasalahan yang ada pada PT Istana Keramik Indah

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. Sistem yang ada CV. AWAM ELEKTRONIK saat ini, masih terdapat

BAB IV ANALIS DAN DESAIN SISTEM. ZAM ZAM Surabaya. Beberapa proses yang dikembangkan meliputi : salesman akan meinputkan datanya kedalam program.

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. kegiatan perusahaan menjadi terganggu dalam pemenuhan permintaan barang

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. diharapkan mampu meningkatkan kinerja pada sistem informasi administrasi

BAB III PERANCANGAN SISTEM

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. data, selanjutnya melakukan tahapan sebagai berikut: menyajikan suatu rancangan langkah kerja dari sistem yang baru.

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. dengan beberapa perusahaan lain. Hal ini diakibatkan karena sistem yang

BAB IV METODE PENELITIAN. ditemukan solusi yang tepat sesuai dengan harapan pihak perusahaan.

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK. informasi agar dapat terorganisir dengan baik dan jelas.

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. Spesifikasi sistem yang ada pada Rancang Bangun Sistem Informasi Pengadaan

BAB I PENDAHULUAN. data barang, jumlah dan harga barang, data para supplier, serta data transaksi

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB IV METODE KERJA PRAKTEK. Sistem yang terdapat pada SMU Negeri 1 Sidoarjo khususnya pada

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. pendapatan masih disimpan dalam bentuk dokumen.

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Berdasarkan hasil survey ke CV. Tiga Kurnia pada Bagian Produksi, selama

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. Berdasarkan analisis sistem yang sedang berjalan pada CV. Putra Rent Car

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. perangkat keras, perangkat lunak, dan pengguna. Analisis ini diperlukan sebagai

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK. identifikasi masalah. Adapun penjelasannya sebagai berikut: beberapa cara yang telah dilakukan, antara lain:

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Tahap analisis sistem merupakansuatu proses untuk menganalisis dan

BAB IV DISKRIPSI PEKERJAAN

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK

BAB III PERANCANGAN SISTEM. adalah mengoptimalkan kinerja semua mesin agar tidak ada karyawan yang

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. dengan tahapan SDLC, maka tahapan-tahapan yang dilakukan adalah :

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Pada bab ini dibahas tentang identifikasi permasalahan, analisis

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTIK

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN

BAB IV ANALISA DAN DESAIN SISTEM. permasalahan yang ada pada sistem dimana aplikasi dibangun yang meliputi

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. material langsung dan biaya tenaga kerja langsung. Sedangkan biaya overheadnya

BAB III ANALISIS_DAN_PERANCANGAN_SISTEM. berjalan pada PT. As Motor saat ini, meliputi proses penjualan suku cadang, jasa

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. 2. Analisa permasalahan dan perancangan sistem

BAB IV DISKRIPSI PEKERJAAN

DAFTAR ISI ABSTRAK... KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... vii DAFTAR GAMBAR... DAFTAR LAMPIRAN... xii BAB I PENDAHULUAN...

BAB I PENDAHULUAN. (Hardware) dan juga berupa perangkat lunak (Software), tetapi mempunyai nilai

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. kosong. Hal ini dapat digunakan untuk menentukan berapa jumlah limit yang

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. dilakukan dalam pengumpulan data tersebut, antara lain:

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. Berdasarkan hasil survey, wawancara dan pengamatan yang dilakukan di

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. berupa kertas, sehingga sering terjadi redudansi data dan adanya

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN

DAFTAR ISI. ABSTRAK... vi. KATA PENGANTAR... vii. DAFTAR TABEL... xii. DAFTAR GAMBAR... xiii. DAFTAR LAMPIRAN... xvi BAB I PENDAHULUAN...

BAB III PERANCANGAN SISTEM

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK

BAB IV DISKRIPSI PEKERJAAN. UPT. Taman Budaya Jawa Timur, secara garis besar permasalahan pada

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. berbeda dengan beberapa institusi pendidikan lain. Hal ini disebabkan karena

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK

BAB III PERANCANGAN SISTEM. Berikut permasalahan yang kerap terjadi pada unit usaha ini:

BAB IV 4. DESKRIPSI PEKERJAAN

BAB IV METODE KERJA PRAKTEK. perangkat keras, perangkat lunak dan pengguna. Analisis digunakan sebagai dasar

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. berdasarkan data yang telah diperoleh dari hasil studi lapangan. Sedangkan desain

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. yang digunakan oleh CV. DAUN MUDA COMMUNICATION, ini dilakukan

BAB IV 4. DESKRIPSI PEKERJAAN. yang dikembangkan dengan tampilan yang mudah untuk dijalankan. Aplikasi

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. diambil beserta rancangan desain sistem dari aplikasi tracking order pada PT.

BAB IV PEMBAHASAN 4.1 Analisis Sistem 1. Permasalahan yang timbul

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. penelitian dan mendukung kelengkapan informasi yang dibutuhkan. Literature

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK. Berdasarkan data yang didapat, identifikasi masalah yang didapat adalah

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTIK. satu usaha yang didirikan adalah Surya Mart. Saat ini Surya Mart masih

BAB IV DISKRIPSI PEKERJAAN. kesalahan di dalam tahap ini akan menyebabkan juga kesalahan di tahap

BAB IV DESAIN DAN IMPLEMENTASI SISTEM. permasalahan yang ada di PT. Barata Indonesia (Persero). Untuk memperoleh

BAB IV DISKRIPSI PEKERJAAN

DISKRIPSI PEKERJAAN. tahapan penelitian yang dilakukan adalah sebagai berikut.

BAB I PENDAHULUAN. baik dan canggih. Teknologi yang dibutuhkan bukan saja berupa perangkat keras

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. Berdasarkan hasil survey yang dilakukan pada saat kerja praktek di CV.

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. System Development Life Cycle (SDLC) yang berfungsi untuk memberi gambaran

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN DAN SISTEM

BAB IV DESKRIPSI SISTEM KERJA PRAKTEK. diwujudkan dalam bentuk survey ke PT. Perkebunan Nusantara X (Persero)

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. departemen Health, Safety dan Environment (HSE) PT Bangun Sarana Baja,

PBAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. Sistem yang ada pada butik Indah Bordir Sidoarjo saat ini, masih terdapat

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. Deskripsi Kerja Praktik menggambarkan tahapan-tahapan bagaimana penulis

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Bangun Aplikasi Penjualan dan Pengiriman Spare part komputer pada Bismar

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK. Sistem yang dibangun adalah Sistem Informasi Penjadwalan kegiatan

BAB IV DESKRIPSI SISTEM. manual. Manual di sini mempunyai arti bahwa belum adanya sebuah sistem yang

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. seperti menyebarkan brosur, iklan koran, dll. Promosi yang masih dilakukan

BAB IV PERANCANGAN. dengan proses yang ditentukan, berikut ini adalah tahapan tahapan dari proses. 1. Rancangan Bagan Alir Document ( Flow Map )

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN. diberikan dari kerja praktek ini adalah proses entry data alat tulis kantor yang

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Pertama kali dimulai dari pelanggan memilih barang yang dibeli,

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. kertas. Pencatatan stok dilakukan dengan cara mengecek jumlah stok barang

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTIK

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. UD. PRIBUMI yang terletak di Jl. Pahlawan No 53, Wonotengah, Purwoasri

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. penggunaan sistem masih dilakukan dengan pencatatan secara manual, sehingga

DESKRIPSI PEKERJAAN. Pada proses penyusunan laporan kerja praktik peneliti melakukan

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. Berdasarkan hasil survey, wawancara dan pengamatan yang dilakukan di

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. terdapat kekurangan. Penyimpanan data barang, transaksi penjualan, dan data

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. workflow dari hasil analisa yang telah dilakukan sebelumnya. Pada workflow

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. penelitian terhadap aplikasi pencatatan history barang gudang pada PT. GRLJI.

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. dilakukan secara manual dengan menggunakan kertas. Proses peminjaman pada PT

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN

Transkripsi:

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM Setiap Perusahaan pasti memiliki struktur organisasi yang didalamnya terdapat pegawai atau karyawan. Dalam pelaksanaannya sering timbul masalah mengenai pengelolaan data barang yang mana data tersebut terdiri dari data stok barang, pembelian, penjualan, laporan mengenai pembelian dan penjualan dalam periode tertentu. Dalam pelaksanaan proyek akhir dilakukan pendekatan dengan cara peninjauan untuk mengetahui masalah apa yang terdapat di dalam UD. PRIBUMI. Peninjauan ini dilakukan untuk mendapatkan informasi dan data yang berhubungan dengan penyelesaian masalah, selain itu juga untuk mengetahui langkah-langkah apa yang dilakukan oleh perusahaan untuk mengembangkan usahanya. Adapun metode yang dilakukan selama menyelesaikan proyek akhir di UD. PRIBUMI adalah sebagai berikut: 1. Analisa Sistem, yaitu menguraikan secara sistematis sistem yang ada untuk nantinya didapatkan suatu sistem baru yang menunjang kinerja dari perusahaan tersebut. 2. Mendesain Sistem agar sesuai dengan aplikasi. 3. Implementasi, yaitu mengadakan penerapan aplikasi yang ada agar digunakan secara maksimal dan benar untuk mengatasi masalah yang ada selama ini. 35

36 4. Dokumentasi, yaitu mengadakan pembuatan dokumen yang akan menunjang aplikasi yang sudah dibuat agar nantinya sistem bisa dikembangkan lebih lanjut. 4.1 Analisa Sistem Dalam pembahasan pekerjaan ini, yang menjadi masalah utama adalah tidak adanya aplikasi yang membantu menangani kerja sistem secara baik dan benar yang mengakibatkan stok barang tidak tercatat dengan baik. Dalam menyelesaikan masalah tersebut, dilakukan pencarian sumber-sumber data yang diperlukan seperti dokumen-dokumen dan bukti terkait lainnya. Setelah itu, menganalisa alur kerja dan dokumen yang terkait. Dari analisa tersebut, dikembangkan menjadi data flow diagram yang sesuai, entity relationship diagram, dan rangka desain input-output. 4.2 Desain Sistem Perancangan Sistem ini dimaksudkan untuk membantu memecahkan masalah pada Sistem yang sedang berjalan dan merupakan suatu Sistem yang baik dan sesuai dengan kebutuhan semua pihak. Rancangan yang baik harus melalui beberapa tahap-tahap perancangan, mulai dari document flow, Sistem flow, Context Diagram, HIPO, ERD, DFD, Conceptual Data Model, Phisical Data Model, DBMS, desain input outputnya.

37 4.2.1 Document Flow Komputerisasi Document Flow Komputerisasi ini menunjukkan jalannya Sistem yang ada di UD. PRIBUMI. Semua kegiatan dilakukan secara komputerisasi, tujuannya agar segala proses sirkulasi perusahaan dapat berjalan efektif dan efisien dibandingkan dengan sistem yang lama, yaitu sistem manual. Adapun entity pada sistem flow antara lain. A. Document Flow komputerisasi Pembelian Dokumen flow ini memberikan gambaran alur proses pembelian bahan baku secara manual. Dimulai bagian pembelian menginputkan file barang kemudian melakukan proses pembelian. Proses ini di ambil dan di simpan pada table barang, petani, detail barang, pembelian. Tabel pembelian digunakan untuk membuat laporan pembelian dan surat jalan. Kemudian pada bagian keuangan mencatat transaksi pembayaran dan di simpan ke tabel pembayaran dan detail pembayaran selanjutnya akan digunakan untuk membuat laporan pembayaran. Kemudian laporan tersebut di serahkan kepada pimpinan. Adapun gambar dokumen flow komputerisasi pembelian dapat dilihat pada Gambar 4.1.

38 Bag pembelian Petani Bag keuangan Pimpinan Mulai 4 Input File Barang Input Transaksi pembayaran Laporan pembelian 1 Input transaksi Pembelian Detail Pembelian Mencatat Transaksi pembayaran Proses Pembelian Pembelian Petani bukti faktur pembelian Pembayaran Detail Pembayaran barang Cetak laporan Pembayaran Cetak Laporan pembelian Pembuatan surat jalan Laporan pembayaran 1 2 Laporan pembayaran Laporan pembelian 1 2 Surat jalan 1 2 Surat jalan 1 4 Selesai Gambar 4.1. Dokumen Flow Komputerisasi Pembelian

39 B. Document Flow komputerisasi Penjualan Dokumen flow memberikan gambaran alur proses pemesanan barang sampai dengan pembuatan laporan penjualan. Pertama customer menyerahkan data pesanan. Kemudian bagian penjualan menginputkan data pesanan dan data di simpan pada tabel customer, pemesanan, dan detail pemesanan. Data data tersebut digunakan untuk mencetak laporan pesanan bagian gudang input data barang ke dalam tabel barang. Kemudian bagian gudang mencetak data stok produk yang ada. Data stok ini nantinya akan diserahkan kepada pimpinan. Kemudian bagian keuangan bertugas melakukan input transaksi pembayaran disertai dengan mencetak laporan. Apabila terjadi pengembalian barang dari pelanggan maka bagian gudang bertindak melakukan input retur penjualan. Adapun gambar dokumen flow komputerisasi penjualan dapat dilihat pada Gambar 4.2.

40 Customer Bag Penjualan Bag Gudang Bag Keuangan Pimpinan Mulai Data Pemesanan Input file pemesanan penjualan Detail pemesana barang Pengecekan pesaan barang Barang 2 Bukti pemesanan barang 2 Input Transaksi pembayaran Bukti pemesanan barang 2 Pesanan barang Data pesanan barang Customer Pemesanan barang Ada? T 1 Y Data pesanan barang Cetak Laporan Tunai? 4 Laporan penjualan 1 Surat jalan 1 Input file Data Pesanan Bukti pemesanan barang 2 Surat jalan 1 2 1 Cetak bukti pemesanan 2 Input data barang Pembuatan surat jalan proses retur penjualan Cetak Bukti retur Penjualan Input retur Penjualan Retur Penjualan T Mencatat Transaksi pembayaran Piutang Pembayaran _piutang Y Cetak laporan PembayaranTunai Laporan pembayaran tunai Detail Pembayaran _piutang 6 5 Laporan Retur Penjualan Laporan pembayaran tunai 3 Bukti retur Penjualan1 Input transaksi Penjualan proses Penjualan Detail Penjualan Penjualan Bukti retur Penjualan1 2 3 6 Cetak laporan Pembayaran piutang Laporan pembayaran piutang Laporan pembayaran piutang 7 Cetak Laporan penjualan Cetak Laporan Retur Penjualan Cetak laporan Pembayaran Bukti Pembayaran Laporan penjualan 1 2 Laporan Retur Penjualan 1 5 Bukti Bukti Pembayaran Bukti Pembayaran Pembayaran Bukti Pembayaran 1 7 4 Selesai Gambar 4.2. Dokumen Flow Komputerisasi Penjualan

41 B. Document Flow komputerisasi Persediaan Dokumen flow memberikan gambaran alur proses pemesanan barang sampai dengan pembuatan laporan persediaan. Pertama bagian pembelian menginputkan data barang, data tersebut digunakan untuk proses pengecekan barang dan data di simpan pada table barang dan detail barang apakah barang ada atau tidak, jika ada cetak laporan barang, jika tidak ada membuat surat pengadaan barang. Kemudian surat pengadaan tersebut digunakan untuk membuat surat order. Laporan stok barang diserahkan pada pimpinan. Petani Bag Gudang Bag Penjualan Pimpinan Mulai Daftar barang Input barang Pengecekan barang Barang Detail Barang Ada? Y T 1 Cetak laporan stok Barang Membuat surat pengadaan barang Pengecekan surat Laporan Stok barang 1 1 Laporan Stok barang 2 Surat pengadaan barang Surat order barang 1 1 Surat order barang 1 Selesai Gambar 4.3. Dokumen Flow Komputerisasi Persediaan

42 4.2.2 Data Flow Diagram Data Context diagram menggambarkan asal data dan menunjukkan asal data dan menunjukkan aliran data tersebut. A. Context Diagram Untuk proses Sistem Informasi Pembelian dan Penjualan, digambarkan seperti Gambar 4.4: Gambar 4.4. Context Diagram Context Diagram Sistem Informasi Pembelian dan Penjualan Barang menjelaskan pihak mana saja yang terlibat dalam proses pembelian dan penjualan barang, data apa saja yang terlibat dalam proses tersebut serta informasi apa yang

43 akan diberikan oleh sistem. Aliran data yang keluar dari masing-masing eksternal entity mempunyai arti bahwa data tersebut berasal dari eksternal entity tersebut. Sedangkan data yang masuk mempunyai arti informasi data yang ditujukan untuk eksternal entity. B. HIPO Setelah membuat context diagram, untuk selanjutnya yaitu membuat HIPO terlebih dahulu. Karena dengan adanya HIPO, alur proses dari sistem akan lebih teratur dan jelas. HIPO dari sistem informasi pembelian dan penjualan pada UD. PRIBUMI dapat dilihat pada Gambar 4.5. 0 Sistem Informasi Pembelian dan Penjualan UD PRIBUMI 1 2 3 Memelihara Data Master Memelihara Data Transaksi Memelihara Data Laporan 1.1 1.2 1.3 2.1 2.2 2.3 3.1 3.2 3.3 Data Petani Data Customer Data Barang Transaksi Pembelian Transaksi Penjualan Persediaan Laporan Pembelian Laporan Penjualan Laporan Stok Barang 2.1.1 Proses Pembelian 2.2.1 Proses Pemesanan Penjualan 2.2.2 Proses Penjualan 2.2.3 Proses Retur Penjualan 2.2.4 Proses Pembayaran 2.3.1 Pengecekan Barang 2.3.2 Cetak Laporan Stok Barang 2.3.3 Membuat Surat Pengadaan Barang Gambar 4.5. HIPO C. DFD level 0 Sistem Informasi Pembelian dan Penjualan Setelah membuat context diagram dari sistem sistem informasi pembelian dan penjualan pada UD. PRIBUMI, untuk selanjutnya context diagram tersebut akan dibagi menjadi sub-sub proses yang lebih kecil. Context diagram dapat dilihat

44 pada Gambar 4.5. Dan hasil decompose itu sendiri disebut DFD Level 0, dan DFD Level 0 itu sendiri terdiri dari tiga proses utama dan data store yang semuanya itu saling berkaitan. Tiga proses utama itu juga dapat dibagi menjadi sub-sub proses yang lebih kecil, dan sub-sub proses yang kecil itu sendiri masih saling berkaitan antara yang satu sama yang lain. Tak terkecuali dengan external entity dan data store yang ada. Gambar 4.5 DFD Level 0 Sistem Informasi Pembelian dan Penjualan

45 Pada Gambar 4.6 merupakan DFD Level 1 Sub Proses Pemeliharaan data master dari sistem informasi pembelian dan penjualan pada UD. PRIBUMI. Gambar 4.6 DFD Level 1 Pemeliharaan Data Master

46 Pada Gambar 4.7 merupakan DFD Level 1 Sub Proses Transaksi dari sistem pembelian dan penjualan pada UD.PRIBUMI. Gambar 4.7 DFD Level 1 Transaksi

47 Pada Gambar 4.8 merupakan DFD Level 1 Sub Proses Pembelian dari sistem informasi pembelian dan penjualan pada UD. PRIBUMI. Gambar 4.8 DFD Level 1 Laporan Pada Gambar 4.9 merupakan DFD Level 2 Sub Proses Pembelian dari sistem informasi pembelian dan penjualan pada UD.PRIBUMI. Gambar 4.9 DFD Level 2 Pembelian

48 Pada Gambar 4.10 merupakan DFD Level 2 Sub Proses Penjualan dari sistem informasi pembelian dan penjualan pada UD.PRIBUMI. Gambar 4.10 DFD Level 2 Penjualan Pada Gambar 4.11 merupakan DFD Level 2 Sub Proses Persedian dari sistem informasi pembelian dan penjualan pada UD.PRIBUMI. Gambar 4.11 DFD Level 2 Persediaan

49 4.2.3 Entity Relationship Diagram Entity Relationship Diagram (ERD) digunakan untuk menginterpretasikan, menentukan, dan mendokumentasikan kebutuhan-kebutuhan untuk sistem pemrosesan basis data. Entity relationship diagram menyediakan bentuk kerja untuk menunjukkan struktur keseluruhan kebutuhan data dari pemakai. Dalam perancangan sistem ini memiliki beberapa entitas yang saling terkait untuk menyediakan data-data yang dibutuhkan oleh sistem yaitu: 1. Entitas barang, digunakan untuk menyimpan data barang beserta berbagai macam atributnya (misal tipe, jenis, dan lain-lain). 2. Entitas supplier, merupakan tabel yang menyimpan data supplier disertai dengan atributnya (misal alamat, telepon, dan lain-lain). 3. Entitas pelanggan, berfungsi sebagai tabel yang menyimpan data lengkap mengenai pelanggan (misal alamat, telepon, dan lain-lain). 4. Detil pembelian, digunakan untuk menyimpan data pembelian dari pihak perusahaan dan supplier. 5. Detil penjualan, digunakan untuk menyimpan data penjualan dari pelanggan dan pihak perusahaan.

A. Conceptual Data Model (CDM) Gambar 4.12 merupakan bentuk konsep model database yang digunakan dalam perancangan sistem. Conceptual data model menggambarkan struktur aliran data dalam basis data. Petani Id Petani Nama Petani Tanggal Jumlah Barang Keterangan melakukan Pembelian Id Pembelian Nama Petani Tanggal Jumlah Barang Jumlah Harga Tanggal_Pembelian Bayar Tanggal Jual membeli Barang Id Barang Jenis Barang Jumlah Hrga Harga Jumlh Barang Detail Pembelian Id Detail Pembelian Id Pembelian Jenis Barang Harga Jumlah Hrga Tanggal Jual Jumlah Harga melihat Detail Barang Id Detail Barang Id barang Barang Masuk Barng Keluar Stok Akhir Tanggal mengupdate melakukan Customer Id Customer Nama Barang Tanggal Jumlah Barang Keterangan melihat data Detail Penjualan Id Detail Penjualan Id Penjualan Nama Barang Jenis Barang Harga Jumlh Barang Jumlah Hrga Tanggal Jual memesan Penjualan Id Penjualan Nama Barang Jenis Barang Tanggal Jumlah Barang Jumlh Harga membayar Pembayaran Penjualan Id pembayaran Nama Customer Jumlah Barang Jumlah Harga Bayar Sisa Status Tanggal Pemesanan Id Pemesanan Nama Barang Jenis Barang Jumlah Hrga Tanggal Jumlah Barang mengupdate melakukan pembayaran melakukan retur Detail Pemesanan Id Detail Pemesanan Id Pemesanan Nama Customer Alamat Id barang Nama Barang Jenis Barang Harga Jumlah Barang Jumlah Harga Pembayaran Piutang Id pembayaran Piutang Nama Customer Sisa Bayar Kembali Status Tanggal Retur Penjualan Id Retur Nama Barang Jumlah Barang Jumlah Harga Tanggal Gambar 4.12 Conceptual Data Model (CDM)

51 B. Physical Data Model (PDM) Physical data model merupakan implementasi secara fisik dari basis data yang dibuat. Physical data model adalah hasil generate dari bentuk conceptual data model. Pada physical data model dapat dilihat tipe data dari setiap atribut. Bentuk dari physical data model dapat dilihat pada Gambar 4.13. PETANI ID_PETANI varchar(10) NAMA_PETANI varchar(20) TANGGAL_ varchar(25) JUM LAH_BARANG numeric(15) KETERANGAN varchar(15) ID_PETANI = ID_PETANI DETAIL_PEMBELIAN ID_DETAIL_PEMBELIAN varchar(10) ID_PEM BELIAN varchar(15) ID_PEM BELIAN_ varchar(10) JENIS_BARANG varchar(12) HARGA numeric(12) JUM LAH_HRGA numeric(10) TANGGAL_JUAL numeric(13) JUM LAH_HARGA numeric(15) PEM BELIAN ID_PEM BELIAN varchar(15) ID_PETANI varchar(10) ID_BARANG varchar(10) NAMA_PETANI varchar(20) TANGGAL_ varchar(25) JUM LAH_BARANG numeric(15) JUM LAH_HARGA numeric(15) TANGGAL_PEMBELIAN varchar(15) BAYAR numeric(12) TANGGAL_JUAL date ID_PEMBELIAN = ID_PEMBELIAN BARANG ID_BARANG varchar(10) JENIS_BARANG varchar(12) JUM LAH_HRGA numeric(10) HARGA_ numeric(15) JUM LH_BARANG numeric(12) ID_DETAIL_BARANG varchar(10) ID_BARANG = ID_BARANG DETAIL_BARANG ID_DETAIL_BARANG varchar(10) ID_BARANG varchar(10) BARANG_M ASUK numeric(10) ID_DETAIL_BARANG = ID_DETAIL_BARANG BARNG_KELUAR numeric(10) STOK_AKHIR numeric(14) TANGGAL date PEM ESANAN ID_PEM ESANAN varchar(10) ID_CUSTOM ER varchar(15) NAMA_BARANG varchar(20) JENIS_BARANG varchar(12) JUM LAH_HRGA numeric(10) TANGGAL_ varchar(25) JUM LAH_BARANG numeric(15) ID_CUSTOMER = ID_CUSTOMER ID_DETAIL_PEMESANAN varchar(10) CUSTOM ER ID_CUSTOM ER varchar(15) NAMA_BARANG varchar(20) TANGGAL_ varchar(25) MEMESAN JUM LAH_BARANG numeric(15) ID_PEM ESANAN varchar(10) KETERANGAN varchar(15) ID_PENJUALAN ID_PEMESANAN = ID_PEMESANAN varchar(10) ID_PEMESANAN = ID_PEMESANAN ID_PENJUALAN = ID_PENJUALAN ID_PENJUALAN = ID_PENJUALAN MELAKUKAN_RETUR ID_PENJUALAN varchar(10) PENJUALAN ID_RETUR varchar(10) ID_PENJUALAN varchar(10) ID_PEM BAYARAN_PIUTANG varchar(12) NAMA_BARANG varchar(20) ID_PEMBAYARAN_PIUTANG = ID_PEMBAYARAN_PIUTANG JENIS_BARANG varchar(12) TANGGAL_ varchar(25) ID_PENJUALAN = ID_PENJUALAN JUM LAH_BARANG numeric(15) JUM LH_HARGA numeric(10) RETUR_PENJUALAN ID_RETUR varchar(10) NAMA_BARANG varchar(20) JUM LAH_BARANG numeric(12) JUM LAH_HARGA numeric(15) TANGGAL date ID_RETUR = ID_RETUR ID_DETAIL_PEMESANAN = ID_DETAIL_PEMESANAN DETAIL_PEMESANAN ID_DETAIL_PEMESANAN varchar(10) ID_PEM ESANAN varchar(10) ID_PEM ESANAN varchar(10) NAMA_CUSTOM ER varchar(20) ALAMAT varchar(20) ID_BARANG varchar(10) NAMA_BARANG varchar(20) JENIS_BARANG varchar(12) HARGA numeric(12) JUM LAH_BARANG numeric(12) JUM LAH_HARGA numeric(15) PEM BAYARAN_PIUTANG ID_PEM BAYARAN_PIUTANG varchar(12) ID_PENJUALAN varchar(10) NAMA_CUSTOM ER varchar(12) SISA numeric(12) BAYAR numeric(12) KEM BALI numeric(12) STATUS varchar(10) TANGGAL date ID_PENJUALAN = ID_PENJUALAN ID_PENJUALAN = ID_PENJUALAN DETAIL_PENJUALAN ID_DETAIL_PENJUALAN varchar(10) ID_PENJUALAN varchar(10) ID_PENJUALAN_ varchar(10) NAMA_BARANG varchar(20) JENIS_BARANG varchar(12) HARGA numeric(12) JUM LH_BARANG numeric(12) JUM LAH_HRGA numeric(10) TANGGAL_JUAL numeric(13) PEM BAYARAN_PENJUALAN ID_PEM BAYARAN varchar(12) NAMA_CUSTOM ER_ varchar(12) JUM LAH_BARANG numeric(12) JUM LAH_HARGA numeric(15) BAYAR numeric(12) SISA numeric(12) STATUS varchar(10) TANGGAL date MEMBAYAR ID_PENJUALAN varchar(10) ID_PEM BAYARAN varchar(12) ID_PEMBAYARAN = ID_PEMBAYARAN Gambar 4.13 Physical Data Model (PDM)

52 4.2.4 Struktur Tabel Dalam hal merancang struktur tabel yang diperlukan, meliputi nama tabel, nama atribut, tipe data, serta data pelengkap seperti primary key, foreign key, dan sebagainya. Rancangan basis data aplikasi ini terdiri dari tabel-tabel sebagai berikut: 1. Nama tabel : Login Primary key : ID Foreign key : - Fungsi : Untuk memulai masuk pada program Tabel 4.1. Login Field name Type Field Size Description Id_Login Varchar 10 Id Password Varchar 10 Kode password 2. Nama Tabel : Barang Primary Key : Id_Barang Foreign Key : - Fungsi : Menyimpan data barang beserta atributnya Tabel 4.2. Struktur Tabel Barang Field name Type Field Size Description Id_Barang Varchar 10 Id barang Nama_barang Varchar Nama barang Jenis barang Varchar 10 Jenis barang Harga Numeric 10 Harga barang

53 Field name Type Field Size Description Jumlah Numeric 10 Jumlah barang 3. Nama Tabel : Petani Primary Key : Id_Petani Foreign Key : - Fungsi : Menyimpan data petani beserta atributnya Tabel 4.3. Struktur Tabel Petani Field name Type Field Size Description ID_Petani Varchar 10 Id Petani Nama_ Petani Varchar Nama Petani Alamat Varchar 100 Alamat Petani Telp Numeric 20 No telp Petani Keterangan Varchar Keterangan Petani 4. Nama Tabel : Customer Primary Key : Id_ Customer Foreign Key : - Fungsi : Menyimpan data Customer beserta atributnya Tabel 4.4. Struktur Tabel Customer Field name Type Field Size Description ID_ Customer varchar 10 Kode Customer Nama_ Customer Varchar Nama Customer Alamat Varchar 100 Alamat Customer

54 Field name Type Field Size Description Telp Numeric 20 No telp Customer Keterangan Varchar 10 Keterangan Customer 5. Nama Tabel : Barang Primary Key : Id_ Barang Foreign Key : - Fungsi : Menyimpan data Barang Tabel 4.5. Struktur Tabel Barang Field name Type Field Size Description Id_ Barang Varchar 10 Id Barang Nama_ Barang Varchar Nama Barang Harga Numeric 18 Harga Barang Jumlah Numeric 5 Jumlah Barang 6. Nama Tabel : Detail Barang Primary Key Foreign Key Fungsi : Id_Detail_ Barang : Id_Barang : Menyimpan data detail Barang Tabel 4.6. Struktur Tabel Detail Barang Field name Type Field Size Description Id_Detail_ Barang Varchar 15 Id Detail Barang Id_ Barang Varchar 10 Id Barang Stok Awal Numeric 10 Stok Awal Barang

55 Field name Type Field Size Description Barang_Masuk Numeric Barang Masuk Barang_Keluar Numeric 10 Barang Keluar Stok_Akhir Numeric 10 Stok Akhir Barang Tanggal Date - Tanggal 7. Nama Tabel : Pembelian Primary Key : Id_ Pembelian Foreign Key : - Fungsi : Menyimpan data Pembelian Tabel 4.5. Struktur Tabel Pembelian Field name Type Field Size Description Id_ Pembelian Varchar 20 Id Pembelian Nama_Petani Varchar Nama Petani Alamat Varchar Alamat Petani Jumlah_Barang Numeric 10 Jumlah Barang Jumlah_Harga Numeric 10 Jumlah Harga Tanggal_Pembelian Date - Tanggal Pembelian Bayar Numeric 10 Pembayaran Kembali Numeric 10 Kembali 8. Nama Tabel : Detail Pembelian Primary Key Foreign Key Fungsi : Id_Detail_pembelian : Id_Pembelian : Menyimpan data Detail Pembelian

56 Field name Tabel 4.8. Struktur Tabel Detail Pembelian Type Field Size Description Id_ Detail_Pembelian Varchar 15 Id Detail Pembelian Id_Pembelian Varchar 10 Id Pembelian Nama_Barang Varchar 10 Nama Barang Jenis_Barang Varchar 10 Jenis Barang Harga Numeric 18 Harga Barang Jumlah_Barang Numeric 18 Jumlah Barang Jumlah_Harga Numeric 18 Jumlah Harga Barang 9. Nama Tabel : Pemesanan Primary Key : Id_ Pemesanan Foreign Key : - Fungsi : Menyimpan data Pemesanan Tabel 4.9. Struktur Tabel Pemesanan Field name Type Field Size Description Id_ Pemesanan Varchar 10 Id Pemesanan Nama_Customer Varchar 20 Kode barang Alamat Varchar 18 Jumlah pemesanan Jumlah_Barang Numeric 18 Jumlah Barang pemesanan Jumlah_Harga Numeric 18 Jumlah Harga Pemesanan Tanggal Date - Tanggal 10. Nama Tabel : Detail Pemesanan Primary Key : Id_Detail_Pemesanan

57 Foreign Key Fungsi : Id_Pemesanan : Menyimpan data detail Pemesanan Tabel 4.8. Struktur Tabel Detail Pemesanan Field name Type Field Size Description Id_Detail_Pemesanan Varchar 15 Id Detail Pemesanan Id_Pemesanan Varchar - Id Pemesanan Nama_Customer Varchar 18 Nama Customer Alamat Varchar 10 Alamat Customer Id_Barang Varchar 10 Id Barang Nama_Barang Varchar 10 Nama Barang Jenis_Barang Varchar 10 Jenis Barang Harga Numeric 10 Harga Jumlah_Barang Numeric 10 Jumlah Barang Jumlah_Harga Numeric 10 Jumlah Harga 11. Nama Tabel : Penjualan Primary Key : Id_Penjualan Foreign Key : - Fungsi : Menyimpan data Penjualan Tabel 4.11. Struktur Tabel Penjualan Field name Type Field Size Description Id_Penjualan Varchar 10 Id Penjualan Nama_Customer Varchar 15 Nama Customer Alamat Varchar 20 Alamat Customer

58 Field name Type Field Size Description Jumlah_Barang Numeric 10 Jumlah Barang Jumlah_Harga Numeric 10 Jumlah Harga Tanggal Date - Tanggal 12. Nama Tabel : Detail Penjualan Primary Key Foreign Key Fungsi : Id_Detail_Penjualan : Id_Penjualan : Menyimpan data Detail Penjualan Tabel 4.12. Struktur Tabel Detail Penjualan Field name Type Field Size Description Id_Detail_Penjualan Varchar 10 Id Detail Penjualan Id_Penjualan Varchar 10 Id Penjualan Nama_Barang Varchar 20 Nama Barang Jenis_Barang Numeric 18 Jenis Barang Harga Numeric 18 Harga Barang Jumlah_Barang Numeric 18 Jumlah Barang Jumlah_Harga Numeric 18 Jumlah Harga Tanggal Date - Tanggal 13. Nama Tabel : Pembayaran Penjualan Primary Key : Id_Pembayaran Foreign Key : - Fungsi : Menyimpan data Pembayaran Penjualan

59 Tabel 4.13.Struktur Tabel Pembayaran Penjualan Field name Type Field Size Description Id_Pembayaran Varchar 15 Id Pembayaran Nama_Customer Varchar 15 Nama Customer Jumlah_Barang Numeric 12 Jumlah Barang Jumlah_Harga Numeric 12 Jumlah Harga Bayar Numeric 12 Bayar Sisa Numeric 12 Sisa Status Varchar 10 Status Tanggal Date - Tanggal 14. Tabel Pembayaran Piutang Primary Key : Id_ Pembayaran_Piutang Foreign Key : - Fungsi : Menyimpan data Pembayaran Piutang Tabel 4.14. Struktur Tabel Pembayaran Piutang Field name Type Field Size Description Id_Pembayaran_Piutang Varchar 10 Id Pembayaran Piutang Nama_Customer Varchar 20 Nama Customer Sisa Numeric 12 Sisa Bayar Numeric 10 Bayar Kembali Numeric 12 Kembali Status Varchar 10 Status Tanggal Date - Tanggal

60 15. Nama Tabel : Retur_Penjualan Primary Key : Id_ Retur_Penjualan Foreign Key : - Fungsi : Menyimpan data detail Retur_Penjualan Tabel 4.15. Struktur Tabel Retur_Penjualan Field name Type Field Size Description Id_Retur Char 15 Id Retur Penjualan Nama_Customer Char 10 Nama Customer Jumlah_Barang Numeric 18 Jumlah Barang Jumlah_Harga Numeric 18 Jumlah Harga Tanggal Int - Tanggal 4.2.5 Desain Input-Output Desain I/O merupakan perencanaan dari desain interface yang akan dibuat pada program agar pengguna dapat membayangkan apakah Sistem yang akan dibuat sesuai dengan kebutuhan pengguna. Hal ini dimaksudkan agar terjalin kerja sama antara pengguna Sistem dengan pemakai Sistem sehingga Sistem baru yang dibuat ini dapat memenuhi kebutuhan kedua belah pihak. A. Desain Input Dekstop Desain input desktop ini merupakan gambaran secara umum tentang bentuk dari tampilan atau user interface dari suatu program. Pada sistem informasi pembelian dibuat beberapa desain input interface.

61 Form Login User Name Admin Password Admin Login Cancel Gambar 4.14 Desain Form Login Pada Gambar 4.14 merupakan gambar desain input untuk form login. Form desain input login digunakan jika user ingin masuk ke dalam program.user harus menginputkan user name dan password yang mereka miliki. Jika user name dan password benar maka user dapat masuk ke dalam program. User dapat mengakses menu-menu yang ada pada program, tetapi hanya sesuai dengan hak akses yang mereka miliki. Form Customer Id Customer P-0001 Nama Customer Supri Alamat Kediri No Telpon 081232323232 Keterangan - Id Customer C-0001 C-0002 Nama Customer Supri Jono Alamat Kediri Papar No Telpon 0897898790 0998764898 Keterangan - - Simpan Ubah Batal Gambar 4.15. Desain Form Customer

62 Pada Gambar 4.15 merupakan desain form master customer. Form desain input pelanggan digunakan untuk mengelola data-data pelanggan. Dalam desain form pelanggan terdapat tombol simpan, ubah, dan keluar digunakan untuk maintenance data customer. Data id pelanggan sudah terisi otomatis jadi tidak perlu dilakukan pengisian. Form Petani Id Petani P-0001 Nama Petani Supri Alamat Kediri No Telpon 081232323232 Keterangan - Id Petani P-0001 P-0002 Nama Petani Supri Jono Alamat Kediri Papar No Telpon 0897898790 0998764898 Keterangan - - Simpan Ubah Batal Gambar 4.16. Desain Form Petani Pada Gambar 4.16 merupakan desain form master petani. Form desain input petani digunakan untuk mengelola data-data petani. Dalam desain form petani terdapat tombol simpan, ubah, dan batal digunakan untuk maintenance data petani. Data id petani sudah terisi otomatis jadi tidak perlu dilakukan pengisian.

63 Form Barang Id Barang Nama Barang Jumlah Harga Stok Awal Stok Akhir B-0001 Beras 100 10000 1 Simpan Ubah Batal Id Barang B-0001 B-0002 Nama Barang Beras Jagung Jumlah 100 10 Harga 10000 20000 Stok Awal Stok Akhir Gambar 4.17. Desain Form Barang Pada Gambar 4.17 merupakan gambar desain input data barang untuk form data barang. Form desain input barang digunakan untuk mengelola data-data barang. Dalam desain form barang terdapat tombol simpan, ubah, dan batal digunakan untuk maintenance data barang. Transaksi Pembelian Id Pembelian Pem-0001 Beli Id Petani P-0001 Cari Nama Petani Supri Alamat Kediri No Telpon 081232323232 Simpan Keluar Id Pembelian Pem-0001 Pem-0002 Id_Petani P-0001 P-0002 Nama Barang P-0001 P-0002 Harga 10000 20000 Stok Awal Jumlah 10 20 Stok Akhir Bayar 10000 20000 Kembali 0 1000 Gambar 4.18. Gambar Desain Transaksi Pembelian Pada Gambar 4.18 merupakan desain form input transaksi pembelian. Terdapat pilihan untuk memilih nama petani. Tombol cari digunakan untuk

64 mencari data petani yang tersimpan. Tombol simpan digunakan untuk menyimpan transaksi yang dilakukan. Detail Pembelian Id Detail Pembelian Id Pembelian Nama Petani Nama Barang Harga Stok Awal Jumlah Stok Akhir Bayar Kembali Pem-0001-1 Pem-0001 Supri Beras 10000 20 30 10000 0 Cari Simpan Keluar Gambar 4.19. Gambar Desain Detail Pembelian Pada Gambar 4.19 merupakan desain form detail pembelian Terdapat 2 buah masukkan yaitu: Id detail pembelian, Id pembelian. Terdapat pilihan untuk memilih nama barang dan jumlah. Sedangkan harga akan muncul secara otomatis. Tombol cari digunakan untuk mencari data barang yang tersimpan. Tombol simpan digunakan untuk menyimpan transaksi yang dilakukan. Pemesanan Penjualan Id Pemesanan Nama Customer Nama Barang Jumlah Alamat No Telpon Simpan Psn-0001 Supri Jagung 1 Kediri 081232323232 Keluar Cari Gambar 4.20. Gambar Desain Pemesanan

65 Pada Gambar 4.20 merupakan desain form pemesanan. Terdapat pilihan untuk memilih nama barang. Sedangkan harga akan muncul secara otomatis. Tombol cari digunakan untuk mencari barang yang tersimpan. Tombol simpan digunakan untuk menyimpan transaksi pemesanan yang dilakukan. Transaksi Penjualan Id Penjualan Id Pemesanan Nama Customer Nama Barang Alamat Pen-0001 Psn-0001 Supri Jagung Kediri cari No Telpon 081232323232 Simpan Keluar Id Pembelian Pem-0001 Pem-0002 Id_Pemesanan P-0001 P-0002 Nama_CustNama Barang Supri Jono P-0001 P-0002 Harga 10000 20000 Stok Awal Jumlah 10 20 Stok Akhir Bayar 10000 20000 Gambar 4.21. Gambar Desain Transaksi Penjualan Pada Gambar 4.21 merupakan desain form penjualan. Terdapat 2 buah masukkan yaitu: Id pembelian, id pemesanan. Tombol cari digunakan untuk mencari data pemesanan yang tersimpan. Tombol simpan digunakan untuk menyimpan transaksi penjualan yang dilakukan. Detail Penjualan Id Detail Penjualan Id Pemesanan Id Penjualan Nama Customer Nama Barang Harga Stok Awal Jumlah Stok Akhir Bayar Kembali Pem-0001-1 Psn-0001 Pem-0001 Supri Beras 10000 20 30 10000 0 Cari Simpan Keluar Gambar 4.22. Gambar Desain Detail Penjualan

66 Pada Gambar 4.22 merupakan gambar desain form detail penjualan. Terdapat 3 inputan yaitu : id_detail penjualan, id penjualan, id pemesanan. Tombol cari digunakan untuk mencari data. Tombol simpan digunakan untuk menyimpan data transaksi. Pembayaran Penjualan Id pembayaran PPem-0001 Id Customer C-0001 Cari Simpan keluar Id Detail Pembayaran PPem-0001-1 Id Penjualan Jumlah total Jumlah bayar Pem-0001 10 100000 2000000 Total pembayaran Jumlah total Gambar 4.23. Gambar Desain Pembayaran Penjualan Pada Gambar 4.23 merupakan gambar desain form pembayaran penjualan. Terdapat 2 inputan yaitu : id pembayaran, id customer. Tombol cari digunakan untuk mencari data penjualan. Tombol simpan digunakan untuk menyimpan data transaksi dan masuk ke form detail pembayaran. Detail Pembayaran Penjualan Id Detail Pembayaran Id Penjualan Jumlah total Jumlah bayar PPem-0001-1 Pem-0001 10 100000 2000000 Cari Simpan Gambar 4.24. Gambar Desain Detail Pembayaran Pada Gambar 4.24 merupakan desain form detail pembayaran. Terdapat tombol cari yang digunakan untuk mencari data jumlah barang. Sedangkan total

67 akan muncul secara otomatis. Setelah itu tombol simpan digunakan untuk menyimpan transaksi. Pembayaran Piutang Id pembayaran Piutang PH-0001 Id Customer C-0001 Cari Simpan keluar Id Penjualan Jumlah total Jumlah bayar Pen-0001 10 100000 2000000 Total pembayaran Jumlah total Gambar 4.25 Gambar Desain Pembayaran Piutang Pada Gambar 4.25 merupakan gambar desain form pembayaran penjualan. Terdapat 2 inputan yaitu : id pembayaran piutang, id customer. Tombol cari digunakan untuk mencari data pembayaran penjualan. Tombol simpan digunakan untuk menyimpan data transaksi dan masuk ke form detail pembayaran piutang. Detail Pembayaran Piutang Id Detail Pembayaran Piutang Id Penjualan Jumlah total Jumlah bayar PH-0001-1 Pen-0001 10 100000 2000000 Cari Simpan Gambar 4.26 Gambar Desain Detail Pembayaran Piutang Pada Gambar 4.26 merupakan gambar desain form detail pembayaran piutang. Terdapat 2 inputan yaitu : id detail pembayaran piutang, id penjualan. Tombol cari digunakan untuk mencari data pembayaran penjualan. Tombol simpan digunakan untuk menyimpan data transaksi.

68 Retur Penjualan Id Retur R-0001 Nama Customer Supri Cari Id Detail Retur R-0001 R-0002 Id barang Nama barang Jumlah Barang harga Sub total B-0001 Beras 10 10000 100000 B-0002 Jagung 6 20000 120000 Simpan keluar Grand Total 120000 Gambar 4.27 Gambar Desain Retur Penjualan Pada Gambar 4.27 merupakan gambar desain form retur penjualan. Terdapat 1 inputan yaitu : id retur. Tombol cari digunakan untuk mencari data customer. Tombol simpan digunakan untuk menyimpan data transaksi dan masuk ke form detail retur penjualan. Detail Retur Id Detail Retur Id barang Nama barang Jumlah Barang harga Sub total R-0001 B-0001 Beras 10 10000 100000 Cari Simpan Gambar 4.28 Gambar Desain Detail Retur Penjualan Pada Gambar 4.28 merupakan gambar desain form detail retur penjualan. Terdapat 2 inputan yaitu : id detail retur, id barang. Tombol cari digunakan untuk mencari data barang. Tombol simpan digunakan untuk menyimpan data transaksi.

69 B. Desain Output Desain output merupakan gambaran secara umum tentang bentuk dari tampilan atau user interface dari suatu laporan. Pada sistem informasi pembelian dibuat beberapa desain output sebagai interace dari laporan. Laporan Stok Barang Tanggal Tampil Tanggal Id Barang B-0001 B-0002 Nama Barang Beras Jagung Jumlah 100 10 Harga 10000 20000 Stok Awal Grand Total Stok Akhir 100 Gambar 4.29 Desain Laporan Barang Laporan barang akan menampilkan data barang yang terjadi pada UD.PRIBUMI. Tombol tampil digunakan untuk menampilkan laporan dengan filter yang berasal dari data batas awal dan batas akhir. Data batas awal dan batas akhir berupa tanggal yang menentukan batas jangka waktu transaksi yang akan ditampilkan. Laporan Pembelian Tanggal Tampil Tanggal Id Pembelian Pem-0001 Pem-0002 Id_Petani P-0001 P-0002 Nama Barang P-0001 P-0002 Harga 10000 20000 Stok Awal Jumlah 10 20 Stok Akhir Grand Total Bayar 10000 20000 Kembali 0 1000 10 Gambar 4.30 Desain Laporan Pembelian

70 Laporan Pembelian akan menampilkan data Pembelian yang terjadi pada UD.PRIBUMI. Tombol tampil digunakan untuk menampilkan laporan dengan filter yang berasal dari data batas awal dan batas akhir. Data batas awal dan batas akhir berupa tanggal yang menentukan batas jangka waktu transaksi yang akan ditampilkan. Laporan Penjualan Tanggal Tampil Tanggal Id Pembelian Pem-0001 Pem-0002 Id_Pemesanan P-0001 P-0002 Id_Petani P-0001 P-0002 Nama Barang P-0001 P-0002 Harga 10000 20000 Stok Awal Jumlah 10 20 Stok Akhir Grand Total Bayar 10000 20000 30000 Gambar 4.31 Desain Laporan Penjualan Laporan penjualan akan menampilkan data penjualan yang terjadi pada UD.PRIBUMI. Tombol tampil digunakan untuk menampilkan laporan dengan filter yang berasal dari data batas awal dan batas akhir. Data batas awal dan batas akhir berupa tanggal yang menentukan batas jangka waktu transaksi yang akan ditampilkan.