DETEKSI TERDISTRIBUSI ROBUST DENGAN MENGGUNAKAN SENSOR AKUSTIK

dokumen-dokumen yang mirip
Akustik. By: Dian P.E. Laksmiyanti, ST. MT

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 7. INSTRUMENTASI UNTUK PENGUKURAN KEBISINGAN

BAB 1 PENDAHULUAN. tempat lain, pengukuran waktu dari satu kejadian ke kejadian yang lainnya,

Hubungan 1/1 filter oktaf. =Frekuesi aliran rendah (s/d -3dB), Hz =Frekuesi aliran tinggi (s/d -3dB), Hz

PENGARUH PENAMBAHAN JARAK TERHADAP SUMBER BUNYI BIDANG DATAR BERBENTUK LINGKARAN

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB II DASAR TEORI Suara. Suara adalah sinyal atau gelombang yang merambat dengan frekuensi dan

Pengukuran Tinggi Permukaan Air Berbasis Gelombang Ultrasonik Menggunakan Kalman Filter

BAB III METODE PENELITIAN DAN PERANCANGAN SISTEM

Oleh : ARI YUANTI Nrp

PENENTUAN LOKASI SUMBER

BAB I PENDAHULUAN. tidak semua orang mau menjalankan pola hidup sehat dan teratur untuk

ANALISIS KINERJA SPEKTRUM SENSING MENGGUNAKAN METODE ENERGY DETECTION PADA COGNITIVE RADIO

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini akan dilaksanakan pada bulan April 2014 sampai dengan selesai.

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

TUGAS KAPITA SELEKTA

BAB I PENDAHULUAN. Penyakit jantung merupakan salah satu penyebab kematian terbesar di

DESAIN FILTER DIGITAL UNTUK MEREDUKSI NOISE GROUND HEADSET PADA AVIASI

BAB III METODE PENELITIAN DAN PERANCANGAN SISTEM. penelitian laboratorium. Studi kepustakaan dilakukan untuk mencari teori atau

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

udara maupun benda padat. Manusia dapat berkomunikasi dengan manusia dari gagasan yang ingin disampaikan pada pendengar.

- S. Indriani Lestariningati, M.T- Week 3 TERMINAL-TERMINAL TELEKOMUNIKASI

HASIL DAN PEMBAHASAN

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini telah dilaksanakan di Laboratorium Elektronika Dasar Jurusan

TUGAS MATA KULIAH KAPITA SELEKTA Desain Sistem PLC 1 Arah Dosen: Bp. Binsar Wibawa

UJICOBA PENGGUNAAN GELOMBANG AUDIO FREKUENSI 10 khz UNTUK MENENTUKAN BULK DENSITY TANAH

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. spektrofotometer UV-Vis dan hasil uji serapan panjang gelombang sampel dapat

BAB III METODE PENELITIAN DAN PERANCANGAN SISTEM

Brilianda Adi WIcaksono Bidang Studi Elektronika Jurusan Teknik Elektro FTI Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya

TINJAUAN PUSTAKA. dengan mencari spectrum holes. Spectrum holes dapat dicari dengan

Pengukuran Tinggi Permukaan Air Berbasis Gelombang Ultrasonik Menggunakan Kalman Filter

BAB I PENDAHULUAN. resistor, kapasitor ataupun op-amp untuk menghasilkan rangkaian filter. Filter analog

PEMODELAN KANAL KOMUNIKASI AKUSTIK PADA PERAIRAN DANGKAL

Pertemuan ke-5 Sensor : Bagian 1. Afif Rakhman, S.Si., M.T. Drs. Suparwoto, M.Si. Geofisika - UGM

DESAIN DAN IMPLEMENTASI SISTEM PENINGKATAN KUALITAS PEREKAMAN AUDIO DENGAN WAVELET NOISE REDUCTION DAN AUTOMATIC GAIN ADJUSTMENT

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA BAB I PENDAHULUAN

PENGARUH PAGAR TEMBOK TERHADAP TINGKAT KEBISINGAN PADA PERUMAHAN JALAN RATULANGI MAKASSAR ABSTRAK

Tugas Sensor Ultrasonik HC-SR04

Teknik Sistem Komunikasi 1 BAB I PENDAHULUAN

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

TIN206 - Pengetahuan Lingkungan Materi #9 Genap 2014/2015. TIN206 - Pengetahuan Lingkungan

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan pada dua tempat yaitu di Laboratorium

BAB I PENDAHULUAN. Radio Detecting and Ranging (Radar) merupakan salah satu alat yang

BAB II DIGITISASI DAN TRANSMISI SUARA. 16Hz 20 khz, yang dikenal sebagai frekwensi audio. Suara menghasilkan

Jaringan Komputer. Transmisi Data

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 2 LANDASAN TEORI

TERMINOLOGI PADA SENSOR

Pertemuan 10 PRINSIP KOMUNIKASI LISTRIK. Dahlan Abdullah Website :

BAB I PENDAHULUAN. pendengaran manusia normal, maka manusia dapat mendengarkan musik dengan

Desain Sumber Bunyi Titik

BAB III PERANCANGAN ALAT. (Beat Frequency Oscilator) dapat dilihat pada gambar 3.1. Gambar 3.1. Blok diagram sistem

BAB I PENDAHULUAN. menggunakan rangkaian elektronika yang terdiri dari komponen-komponen seperti

Menghitung Frekuensi Gelombang Permukaan dengan Menggunakan Simulator Sederhana Pembangkit Gelombang

IDENTIFIKASI KERUSAKAN MESIN BERPUTAR BERDASARKAN SINYAL SUARA DENGAN METODE ADAPTIVE NEURO FUZZY INFERENCE SYSTEM

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. yang digunakan dapat dilihat pada Tabel 4.1 dan Tabel 4.2.

Otomatisasi Sistem Perlintasan Kereta Api Menggunakan Sensor Inframerah dan Sensor Getaran dengan Metode Modulasi Frekuensi

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

IMPLEMENTASI MULTIPATH FADING RAYLEIGH MENGGUNAKAN TMS320C6713

Dosen Pembimbing : 1.Dr. Muhammad Rivai, ST, MT 2.Ir. Totok Mujiono M.I. Kom

BAB IV HASIL SIMULASI DAN ANALISA

I. PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi sistem alat ukur beberapa dasawarsa ini memberikan

Rancang Bangun Sistem Sensor Untuk Aplikasi Voice Recognition Pada Ayunan Bayi Otomatis

PENGUKURAN ACCELEROMETER ADXL105 UNTUK APLIKASI ALARM PENCURI

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. database dan database query, secara keseluruhan menggunakan cara yang sama.

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. dan tidak mengenal lelah. Sistem otomatisasi dapat menggantikan manusia untuk

Mengetahui macam-macam derau dalam sistem telekomunikasi. Memahami persamaan derau dalam sistem telekomunikasi. Mengetahui pengaruh derau dalam

BAB II DASAR TEORI. Arduino adalah pengendali mikro single-board yang bersifat opensource,

Terminolog1 (1) Transmitter Penerima Media. Media guide. Media unguide. e.g. twisted pair, serat optik. e.g. udara, air, hampa udara

ALAT UKUR INTENSITAS CAHAYA DAN SUARA PORTABEL. oleh. Kiki Dhanuvianto NIM :

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Dewasa ini, perkembangan teknologi berkembang pesat dalam

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA. serta pengujian terhadap perangkat keras (hardware), serta pada bagian sistem

BAB I PENDAHULUAN. Kompresor adalah alat pemampat atau pengkompresi udara, dengan kata lain

BAB I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Scientific Echosounders

IMPLEMENTASI PERHITUNGAN KECEPATAN OBJEK BERGERAK BERBASIS WEBCAM DAN PENGOLAHAN CITRA DIGITAL

yaitu, rangkaian pemancar ultrasonik, rangkaian detektor, dan rangkaian kendali

BAB III PERANCANGAN ALAT. Gambar 3.1 Diagram Blok Pengukur Kecepatan

Komunikasi Data Kuliah 3 Transmisi Data

BAB I PENDAHULUAN. 1 Leslie L.Doelle dan L. Prasetio, Akustik Lingkungan, 1993, hlm. 91

MENENTUKAN KEPADATAN LALU LINTAS DENGAN PENGHITUNGAN JUMLAH KENDARAAN BERBASIS VIDEO PROCESSING

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB III METODE PENELITIAN DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah

Bab 3. Transmisi Data

B A B III SINYAL DAN MODULASI

BAB I PENDAHULUAN. yang berbentuk pasti memiliki ukuran, baik itu panjang, tinggi, berat, volume,

PENGUKURAN GETARAN DAN SUARA

Frekuensi suara Frekuensi suara yang dapat didengar adalah antara 20 dan Hz. Orangtua hanya dapat mendengar sampai frekuensi 10 khz. Diatas 20

BAB I Pendahuluan 1 BAB I PENDAHULUAN

Laporan Tugas Akhir BAB 1 BAB I PENDAHULUAN

Evaluasi kinerja Akustik dari Ruang Kedap Suara pada Laboratorium Rekayasa Akustik dan Fisika Bangunan Teknik Fisika -ITS

PENGENALAN SUARA BURUNG MENGGUNAKAN MEL FREQUENCY CEPSTRUM COEFFICIENT DAN JARINGAN SYARAF TIRUAN PADA SISTEM PENGUSIR HAMA BURUNG

BAB III PERENCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT


MOTOR DRIVER. Gambar 1 Bagian-bagian Robot

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Transkripsi:

Company LOGO DETEKSI TERDISTRIBUSI ROBUST DENGAN MENGGUNAKAN SENSOR AKUSTIK Oleh : Lusia Tuties Kristianingrum (2206100627) Dosen Pembimbing : Dr. Ir Wirawan, DEA Januari 2011 1

Topik Pembahasan Pendahuluan Dasar Teori Perencanaan Sistem Hasil Simulasi Kesimpulan 2

Company LOGO Pendahuluan 3

Latar Belakang Semua jenis kendaraan memancarkan karakteristik suara ketika mereka bergerak Adanya kejadian yang memerlukan indentifikasi / deteksi sinyal suara 4

Permasalahan Bagaimana cara mendeteksi sinyal suara kendaraan dalam lingkungan yang tingkat kebisingannya sangat tinggi (robust) 5

Tujuan Membangun sistem pendeteksian sinyal suara kendaraan Menggunakan metode median filter untuk menghilangkan noise (alarm palsu) pada sinyal sehingga mudah dalam pendeteksian Menganalisa performansi sistem, dengan mengubah - ubah kondisi penambahan noise pada sistem 6

Batasan Masalah Sinyal suara yang dideteksi adalah sinyal suara kendaraan Metode pendeteksian dengan menggunakan Filter Median dan algoritma CFAR sebagai deteksi target Saat pengambilan data sinyal suara tidak memperhitungkan jarak antara sumber suara dan sensor 7

Company LOGO Dasar Teori 8

Dasar Teori Sinyal suara kendaraan (Audio) merupakan bentuk energi yang dikenal sebagai sinyal akustik Karakteristik : rentang frekuensi yang dapat dideteksi oleh telinga manusia sekitar 20Hz to 20kHz Gelombang suara tercipta karena bergetarnya sebuah benda yang menyebabkan udara sekitarnya ikut bergetar 9

Basics Concept Noise : Sinyal tidak dikehendaki yang secara alamiah terdapat pada semua jenis sistem Macam Noise Noise Akustik : Suara yang berasal dari sumber lain di sekitar sistem tersebut Noise Audio : Suara residu (umumnya berupa dengung atau desis) yang terdengar pada jeda diam dari suatu media penyimpanan. Noise Elektrik : Suara yang dihasilkan karena naiknya suhu dari komponen elektronika yang terdapat pada sistem. 10

Basics Concept Noise Metode yang digunakan untuk mengatasi noise Penyesuaian Gain Nilai daya yang dikeluarkan oleh sumber audio disesuaikan sehingga menghasilkan suara yang lebih keras. Diharapkan peningkatan daya tersebut dapat menutupi noise yang umumnya memiliki daya konstan dan cenderung lemah. Noise Reduction Melalui berbagai teknik pengolahan sinyal, sinyal dapat dipecah-pecah menjadi bagian-bagian yang lebih kecil. Setelah proses pemecahan tersebut, dilakukan penghapusan pada beberapa bagian dari sinyal tersebut yang menduduki daerah frekuensi yang dianggap sebagai noise. Metode yang sangat tepat diterapkan adalah Median Filter. 11

Basics Concept Median Filter Dengan median filtering maka jika terdapat suatu sinyal akustik terdegradasi oleh noise akan ditentukan nilai median-nya atau nilai tengah (bukan ratarata), dengan demikian noise yang merupakan nilai tertinggi dan terendah dari suatu rentang nilai akan hilang. Contoh penghitungan running median filter: x = [2 80 6 3] y[1] = Median[2 2 80] = 2 y[2] = Median[2 80 6] = Median[2 6 80] = 6 y[3] = Median[80 6 3] = Median[3 6 80] = 6 y[4] = Median[6 3 3] = Median[3 3 6] = 3 Jadi, y = [2 6 6 3] dimana y adalah median terfilter dengan output dari x. 12

Basics Concept CFAR (Constant False Alarm Rate) Tujuan : untuk menentukan daya di atas ambang batas (threshold) yang kemungkinan dapat dianggap berasal dari target. 13

Basics Concept Target Deteksi dimana m n = median dari nilai absolut setiap snippet, b = perkiraan latar belakang kebisingan, T = nilai threshold atau nilai ambang batas (3.0), σ = deviasi median dari latar belakang. 14

Company LOGO Implementation Model 15

Desain Sistem Pendeteksian Sinyal 16

Blok Diagram Sistem 17

Company LOGO Simulation Analysis 18

Deskripsi Percobaan No Sinyal 1 Deskripsi Sinyal Suara Kendaraan Mobil Panjang Sinyal (Sampel) 220203 Sinyal 2 Sinyal 3 Suara Kendaraan Motor (Yamaha ) Suara Kendaraan Motor (Honda) 66660 176222 19

Deteksi Sinyal Mobil sinyal yang dideteksi Sinyal tak terdeteksi 20

Penentuan Background Simulation Analysis Sinyal dipotong untuk mendapatkan sinyal background Sinyal background di proses dengan running median filter 21

Simulation Analysis Penentuan Target Deteksi Sinyal data 1 yang akan di deteksi Sinyal yang seharusnya tidak terdeteksi 22

Hasil Deteksi Deteksi Sinyal Data 1 Panj. Background (sampel) 10000 5000 1000 Noise Variance None 1 1 1 Deteksi Sinyal Tak terdeteksi Noise Variance None Panj. Background (sampel) 10000 5000 1000 0 0 0 23

Hasil Deteksi Hasil Deteksi Sinyal Data 1 Setelah sistem ditambahkan noise, dengan parameter variance noise sb: Panj. Background (sampel) 10000 5000 1000 0,02 1 1 1 0,04 0 1 1 Noise Variance 0,05 0,06 0 0 0 0 0 0 0,1 0 0 0 0,2 0 0 0 24

Company LOGO Conclusions 25

Kesimpulan 1. Sistem deteksi berhasil mendeteksi sinyal suara dengan baik jika dalam sistem tidak dibangkitkan noise. 2. Tingkat keberhasilan untuk percobaan sinyal dengan ditambahkan noise dapat diperkirakan sebesar adalah 83.33%. 3. Semakin kecil panjang background noise sinyal maka hasil deteksi audio semakin akurat. 4. Untuk semua deteksi sinyal yang dilakukan tidak dapat dibandingkan satu dengan yang lain. Karena setiap sinyal memiliki tingkat keberhasilan sistem 26

Company LOGO Thank You 27