Prinsip & Konsep Perancangan Sistem By: U. Abd. Rohim Halaman: 1
Analysis to Design Data Object Description Entity- Relationship Diagram Data Flow Diagram Process Specification (PSPEC) procedural design Data Dictionary interface design State-Transition Diagram Control Specification (CSPEC) architectural design data design THE ANALYSIS MODEL THE DESIGN MODEL Halaman: 2
Elemen Proses Perancangan Perancangan Data Tranformasi model data yang dihasilkan oleh proses analisis menjadi struktur data yang dibutuhkan pada saat implementasi Perancangan Arsitektur Definisi keterkaitan antar elemen-elemen utama yang akan membentuk program Perancangan Antarmuka Penjabaran komunikasi: internal PL; antar PL dg sistem diluarnya dan antara PL dg usernya Perancangan Prosedural Tranformasi dari elemen struktur dari arsitektur program menjadi deskripsi prosedur Halaman: 3
Posisi Perancangan Sebagai technical kernel dalam pembangunan PL Merupakan proses kreatif dalam memecahkan masalah dan memberikan solusi atas pembangunan PL Filosofi proses perancangan: Mengemukakan suatu solusi Membangun model dari solusi Evaluasi terhadap kebutuhan Penjabaran atas solusi tersebut Halaman: 4
Fungsi Proses Perancangan Tranlasi/pengembangan spesifikasi PL Penjabaran bangaimana PL dapat berfungsi Penjabaran bagaimana spesifikasi PL dapat diimplementasikan Halaman: 5
Perancangan vs Kualitas PL Selama proses perancangan kualitas perancangan selalu dipantau melalui review teknik formal Petunjuk untuk evaluasi kualitas (Mcglaughlin) Perancangan harus menngimplementasikan semua kebutuhan PL baik secara implisit atau eksplisit Harus readable, understandable, khususnya bagi programmer, tester dan pelaku maintenance Harus menyajikan gambaran lengkap PL meliputi: model data, fungsi, prilaku PL dari sudut pandang perfektif implementasi Halaman: 6
Prinsip-prinsip Perancanga Memperimbangan beberapa alternatif solusi Traceable terhadap model analisis Mempertimbangkan dan menghasilkan komponen reusable Meminimasi kesenjangan antara PL dengan kondisi nyata Memperlihatkan keseragaman dan integrasi Mengakomodasi perubahan Mengakomodasi kondisi-kondisi insidentil yang mungkin terjadi Abstrak lebih detail dari analisis & lebih tinggi dari coding Dapat terukur kualitasnya Harus di-review untuk meminimasi kesalahan semantik Halaman: 7
Konsep Perancangan (1) Abstraction data, procedure, control Refinement Merinci abstaksi tingkat tinggi menjadi representasi yang lebih mengarah pada sttuktur internal sistem Modularity Architecture Structural properties Extra-structural properties Styles and patterns Halaman: 8
Konsep Perancangan (2) Procedure Menjabarkan kerincian pemrosesan setiap modul termasuk pengulangan proses dan pengulangan operasi Hiding Modul-modul harus dirancang sedemikian rupa sehingga informasi yang terkandung (informasi dan data) yang terkandung tidak dapat diakses oleh modul lain yang tidak berkepentingan dengan informasi tersebut Halaman: 9
Abstraksi Data door manufacturer model number type swing direction inserts lights type number weight opening mechanism implemented as a data structure Halaman: 10
Abstraksi Prosedur open details of enter algorithm implemented with a "knowledge" of the object that is associated with enter Halaman: 11
Refinement open walk to door; reach for knob; open door; walk through; close door. repeat until door opens turn knob clockwise; if knob doesn't turn, then take key out; find correct key; insert in lock; endif pull/push door move out of way; end repeat Halaman: 12
Modularity: trade-off module development cost cost of software module integration cost optimal number of modules number of modules Halaman: 13
Sizing Modules: Two Views What's inside?? How big is it?? MODULE Halaman: 14
Perancangan Modular Efektif (1) Functional Independent Diukur berdasarkan kriteria kualitatif Cohesion Derajat kekuatan fungsional relatif dalam suatu modul Coupling Derajat kebergantungan relatif antar modul Halaman: 15
Deliveriable Tahap Perancangan Dokumen Software Design Document (SDD) : Ruang Lingkup Perancangan Data Perancangan Arsitektur Perancangan Antar Muka Perancangan Prosedur Kebutuhan Lain Persiapan Pengujian Catatan Khusus Halaman: 16