INSTRUMENTASI INDUSTRI (NEKA421) JOBSHEET 12 (OSILATOR COLPITTS)

dokumen-dokumen yang mirip
EKSPERIMEN VIII PEMBANGKIT GELOMBANG (OSILATOR)

RANGKAIAN OSILATOR. Rangkaian Osilator 221

INSTRUMENTASI INDUSTRI (NEKA421)

Workshop Instrumentasi Industri Page 1

INSTRUMENTASI INDUSTRI (NEKA421) JOBSHEET 2 (PENGUAT INVERTING)

Perancangan Collpits Oscillator Frekuensi 1 MHz dengan Resistansi Negatif pada Peralatan NDB Tipe ND 200

BAB III METODE PENELITIAN. blok diagram seperti yang terlihat pada Gambar 3.1. Sistem Blok Diagram Penelitian

Pengkondisian Sinyal. Rudi Susanto

KOMPONEN-KOMPONEN ELEKTRONIKA

OPERATIONAL AMPLIFIERS (OP-AMP)

MODUL 07 PENGUAT DAYA

JOBSHEET 2 PENGUAT INVERTING

I D. Gambar 1. Karakteristik Dioda

yaitu, rangkaian pemancar ultrasonik, rangkaian detektor, dan rangkaian kendali

Dengan Hs = Fungsi alih Vout = tegang keluran Vin = tegangan masukan

MODUL 05 TRANSISTOR SEBAGAI PENGUAT

JOBSHEET 6 PENGUAT INSTRUMENTASI

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juli 2012 sampai dengan Januari 2013.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB III PERANCANGAN ALAT. Gambar 3.1 Diagram Blok Pengukur Kecepatan

LAPORAN PRAKTIKUM SISTEM TELEKOMUNIKASI ANALOG PERCOBAAN OSILATOR. Disusun Oleh : Kelompok 2 DWI EDDY SANTOSA NIM

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

JOBSHEET 9 BAND PASS FILTER

JOBSHEET PRAKTIKUM 8 HIGH PASS FILTER

Materi. Pengenalan elektronika Dasar. Pertemuan ke II. By: Khairil Anwar, ST.,M.Kom. Create: Khairil Anwar, ST., M.Kom

Laporan Praktikum Analisa Sistem Instrumentasi Rectifier & Voltage Regulator

BAB IV HASIL PERCOBAAN DAN ANALISIS

INSTRUMENTASI INDUSTRI (NEKA421) JOBSHEET 14 (DAC 0808)

Rangkaian Arus Bolak Balik. Rudi Susanto

12/26/2006 PERTEMUAN XIII. 1. Pengantar

MODUL 06 PENGUAT DAYA PRAKTIKUM ELEKTRONIKA TA 2017/2018

Modul 03: Catu Daya. Dioda, Penyearah Gelombang, dan Pembebanan. 1 Alat dan Komponen. 2 Teori Singkat. Reza Rendian Septiawan February 11, 2015

BAB III PERANCANGAN DAN CARA KERJA RANGKAIAN

Perancangan Sistim Elektronika Analog

BAB III METODE PENELITIAN

1. PRINSIP KERJA CATU DAYA LINEAR

BAB IV HASIL PERCOBAAN DAN ANALISIS

Gambar 1.1 Rangkaian Dasar Komparator

MODUL II MERANCANG PENGUAT COMMON EMITTER SATU TINGKAT

Mekatronika Modul 3 Unijunction Transistor (UJT)

BAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT Flow Chart Perancangan dan Pembuatan Alat. Mulai. Tinjauan pustaka

8 RANGKAIAN PENYEARAH

BAB II LANDASAN TEORI

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. selanjutnya perancangan tersebut diimplementasikan ke dalam bentuk yang nyata

POLITEKNIK NEGERI JAKARTA

Simulasi Karakteristik Inverter IC 555

Osilator dan Sumber Sinyal

BAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT

PERTEMUAN 1 ANALISI AC PADA TRANSISTOR

BAB II LANDASAN TEORI

BAB IV PENGUJIAN ALAT DAN ANALISA HASIL PENGUJIAN

BAB III PERANCANGAN ALAT

LAPORAN PRAKTIKUM ELEKTRONIKA MERANGKAI DAN MENGUJI OPERASIONAL AMPLIFIER UNIT : VI

Satuan Acara Perkuliahan

1. Perhatikan gambar komponen elektronik di atas, merupakan simbol dari komponen. a. b. c. d. e.

TUJUAN ALAT DAN BAHAN

MODUL 08 Penguat Operasional (Operational Amplifier)

Praktikum Rangkaian Elektronika MODUL PRAKTIKUM RANGKAIAN ELEKRONIKA

ADC-DAC 28 IN-3 IN IN-4 IN IN-5 IN IN-6 ADD-A 5 24 IN-7 ADD-B 6 22 EOC ALE msb ENABLE CLOCK

III. METODOLOGI PENELITIAN. bertempat di Laboratorium Elektronika Jurusan Teknik Elektro Universitas

Kumpulan Soal Fisika Dasar II. Universitas Pertamina ( , 2 jam)

BAB 3 PERANCANGAN SISTEM

Teknik Elektromedik Widya Husada 1

MODUL 08 OPERATIONAL AMPLIFIER

MODUL PRAKTIKUM RANGKAIAN ELEKTRONIKA DASAR

BAB II LANDASAN TEORI

RANGKAIAN DIODA CLIPPER DAN CLAMPER

PERCOBAAN 5 REGULATOR TEGANGAN MODE SWITCHING. 1. Tujuan. 2. Pengetahuan Pendukung dan Bacaan Lanjut. Konverter Buck

MODUL 04 TRANSISTOR PRAKTIKUM ELEKTRONIKA TA 2017/2018

Modul 04: Op-Amp. Penguat Inverting, Non-Inverting, dan Comparator dengan Histeresis. 1 Alat dan Komponen. 2 Teori Singkat

Penguat Oprasional FE UDINUS

III. METODE PENELITIAN. Pelaksanaan tugas akhir ini dilakukan di Laboratorium Terpadu Jurusan Teknik Elektro

KARYA TULIS ILMIAH MENGETAHUI DAN MENGANALISA KELUARAN PENGUAT INTEGRATOR (INTEGRATOR AMPLIFIER)

ULANGAN AKHIR SEMESTER GANJIL 2015 KELAS XII. Medan Magnet

Bahan Tabel 1. Bahan yang dibutuhkan pada rangkaian pre-amp Nilai Rangkaian Pre-amp mic No. Komponen Satu Transistor

BAB II ELEMEN RANGKAIAN LISTRIK

E 8 Pengisian dan Pengosongan Kapasitor

PERCOBAAN 3 RANGKAIAN OP AMP

JOBSHEET SENSOR CAHAYA (PHOTOTRANSISTOR, PHOTODIODA, LDR)

Praktikum Rangkaian Elektronika MODUL PRAKTIKUM RANGKAIAN ELEKRONIKA

BAB III PERANCANGAN ALAT

MODUL 09 PENGUAT OPERATIONAL (OPERATIONAL AMPLIFIER) PRAKTIKUM ELEKTRONIKA TA 2017/2018

PERTEMUAN 9 RANGKAIAN BIAS TRANSISTOR (LANJUTAN)

LEMBAR KERJA V KOMPARATOR

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

MODUL 03 RANGKAIAN DIODA PRAKTIKUM ELEKTRONIKA TA 2017/2018

BAB III PERANCANGAN ALAT

Rangkaian Penguat Transistor

BAB V MULTIVIBRATOR. A. Pendahuluan. 1. Deskripsi

Nama Kelompok : Agung Bagus K. (01) Lili Erlistantini (13) Rahma Laila Q. (14) PENGUAT RF. Pengertian Penguat RF

Q POWER ELECTRONIC LABORATORY EVERYTHING UNDER SWITCHED

MANAJEMEN ENERGI PADA SISTEM PENDINGINAN RUANG KULIAH MELALUI METODE PENCACAHAN KEHADIRAN & SUHU RUANGAN BERBASIS MIKROKONTROLLER AT89S51

FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA LAB SHEET RANGKAIAN LISTRIK. Pengisian dan Pengosongan Kapasitor dan Induktor

LAB PTE - 05 (PTEL626) JOBSHEET 4 (LOW PASS FILTER )

TEKNIK MESIN STT-MANDALA BANDUNG DASAR ELEKTRONIKA (1)

RESONANSI PADA RANGKAIAN RLC

Arus Bolak Balik. Arus Bolak Balik. Agus Suroso Fisika Teoretik Energi Tinggi dan Instrumentasi, Institut Teknologi Bandung

ANALISIS RANGKAIAN RLC ARUS BOLAK-BALIK

MODUL PRAKTIKUM RANGKAIAN LISTRIK

III. METODE PENELITIAN. dari bulan November 2014 s/d Desember Alat dan bahan yang digunakan dalam perancangan Catu Daya DC ini yaitu :

Transkripsi:

INSTRUMENTASI INDUSTRI (NEKA42) JOBSHEET 2 (OSILATOR COLPITTS) I. Tujuan percobaan. Mahasiswa mengetahui pengertian dan karakteristik dari osilator. 2. Mahasiswa memahami prinsip kerja dan aplikasi dari osilator. 3. Mahasiswa mampu merangkai dan membuat rangkaian osilator secara simulasi dengan menggunakan software. 4. Mahasiswa mampu merangkai dan membuat rangkaian osilator secara praktik. 5. Mahasiswa mampu membuat analisa dan kesimpulan dari hasil praktikum. II. Dasar teori Osilator Colpitts sangat mirip dengan osilator Shunt-fed Hartley. Perbedaan yang pokok adalah pada bagian rangkaian tangkinya. Pada osilator Colpitts, digunakan dua kapasitor sebagai pengganti kumparan yang terbagi. Balikan dikembangkan dengan menggunakan medan elektrostatik melalui jaringan pembagi kapasitor. Frekuensi ditentukan oleh dua kapasitor terhubung seri dan induktor. Gambar diatas memperlihatkan rangkaian osilator Colpitts. Tegangan panjar untuk basis diberikan oleh R dan R 2 sedangkan untuk emiitor diberikan oleh R 4. Kolektor diberi

panjar mundur dengan menghubungkan ke bagian positif dari V CC melalui R 3. Resistor ini juga berfungsi sebagai beban kolektor. Transistor dihubungkan dengan konfigurasi emitorbersama. Ketika daya DC diberikan pada rangkaian, arus mengalir dari bagian negatif V CC melalui R 4, Q dan R 3. Arus I C yang mengalir melalui R 3 menyebabkan penurunan tegangan V C dengan harga positif. Tegangan yang berubah ke arah negatif ini dikenakan ke bagian atas C melalui C 3. Bagian bawah C 2 bermuatan positif dan tertambahkan ke tegangan basis dan menaikkan harga IB. Transistor Q akan semakin berkonduksi sampai pada titik jenuh. Saat Q sampai pada titik jenuh maka tidak ada lagi kenaikan I C dan perubahan V C juga akan terhenti. Tidak terdapat balikan ke bagian atas C 2. C dan C 2 akan dilucuti lewat L dan selanjutnya medan magnet di sekitarnya akan menghilang. Arus pengosongan tetap berlangsung untuk sesaat. Keping C 2bagian bawah menjadi bermuatan negatif dan keping C bagian atas bermuatan positif. Ini akan mengurangi tegangan maju Q dan I C akan menurun. Harga V C akan mulai naik. Kenaikan ini akan diupankan kembali ke bagian atas keping C melalui C 3. C akan bermuatan lebih positif dan bagian bawah 2 C menjadi lebih negatif. Proses ini terus berlanjut sampai Q sampai pada titik cutoff. Saat Q sampai pada titik cutoff, tidak ada arus I C. Tidak ada tegangan balikan ke C. Gabungan muatan yang terkumpul pada C dan C 2 dilucuti melalui L. Arus pelucutan mengalir dari bagian bawah C 2 ke bagian atas C. Muatan negatif pada C 2 secepatnya akan habis dan medan magnet di sekitar L akan menghilang. Arus yang mengalir masih terus berlanjut. Keping C 2 bagian bawah menjadi bermuatan positif dan keping C bagian atas bermuatan negatif. Tegangan positif pada C 2 menarik Q dari daerah daerah cutoff. Selanjutnya I C akan mulai mengalir lagi dan proses dimulai lagi dari titik ini. Energi balikan ditambahkan ke rangkaian tangki sesaat pada setiap adanya perubahan. Menghitung frekuensi osilasi osilator colpitts Frekuensi osilasi f 0 2 L C T dengan CxC2 Ct C C2 f T

III. Alat dan Komponen IC OP-AMP LM74 Resistor 00 Ohm Resistor KOhm Kapasitor uf Kapasitor 0uF Induktor 6,66 mh Induktor,4mH Catu Daya DC Osiloskop Project Board 2 Buah 2 Buah IV. Langkah Kerja. Siapkan alat dan bahan 2. Rangkailah seperti pada Gambar

3. Buatlah analisa dan kesimpulan setelah melakukan praktikum ini! V. Gambar Trainer VI. Hasil dan Analisa. Tabel Pengamatan Tabel. Hasil percobaan Komponen yang Digunakan NO Rf Rg L C C2 Output 2 00 6.66mH 0uF 0uF T/Div = 00 6.66mH uf uf T/Div = 3 00.4mH uf uf T/Div =

4 00.4mH 0uF 0uF T/Div = Analisa : F. Kesimpulan H. LATIHAN. Jelaskan apa yang dimaksud dengan osilator colpitts? 2. Apa karakteristik dari osilator colpitts? 3. Tentukan frekuensi output dari rangkaian Osilator Colpitts dengan C = 5nF, C2 = μf, R = 0K, R2 = 00, L= 0 mh? Jawab: