SISTEM PEMESANAN KOMODITI PERTANIAN ORGANIK BERBASIS J2ME TUGAS AKHIR. Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Mencapai Gelar Ahli Madya

SISTEM PEMESANAN KOMODITI PERTANIAN ORGANIK BERBASIS J2ME TUGAS AKHIR Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Mencapai Gelar Ahli Madya Program Diploma III Ilmu Komputer Diajukan oleh : MOHAMAD EKO ARI BOWO NIM. M3107105 PROGRAM DIPLOMA III ILMU KOMPUTER FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS SEBELAS MARET commit 2010 to user i

HALAMAN PERSETUJUAN SISTEM PEMESANAN KOMODITI PERTANIAN ORGANIK BERBASIS J2ME Disusun oleh MOHAMAD EKO ARI BOWO NIM. M3107105 Tugas akhir ini telah disetujui untuk dipertahankan Di hadapan dewan penguji Pada tanggal 22 Juni 2010 Pembimbing Wisnu Widiarto, S.T., M.T. NIP. 19700601 2008011 009 ii

HALAMAN PENGESAHAN SISTEM PEMESANAN KOMODITI PERTANIAN ORGANIK BERBASIS J2ME Disusun Oleh : Mohamad Eko Ari Bowo NIM. M3107105 Dibimbing Oleh Pembimbing Utama Wisnu Widiarto, S.T., M.T. NIP. 19700601 200801 1 009 Tugas Akhir ini telah diterima dan disahkan oleh Dewan Penguji Tugas Akhir Program DIII Ilmu Komputer pada hari Selasa tanggal 20 Juli 2010 Dewan penguji 1. Penguji 1. Wisnu Widiarto, S.Si., M.T. ( ) NIP. 19700601 200801 1 009 2. Penguji 2. Drs. Y.S. Palgunadi, M.Sc. ( ) NIP. 19560407 198303 1 004 3. Penguji 3. Muhammad Asri Syafi ie, S.Si. ( ) NIDN. 0603118103 Disahkan Oleh : a.n. Dekan FMIPA UNS Pembantu Dekan I Ketua Program DIII Ilmu Komputer UNS Ir. Ari Handono Ramelan, M.Sc.,Ph.D. Drs. Y.S. Palgunadi, M.Sc. NIP. 19610223 198601 1 001 NIP. 19560407 198303 1 004 iii

ABSTRACT MOHAMAD EKO ARI BOWO, 2010, RESERVATION SYSTEM ON ORGANIC AGRICULTURE COMMODITY BASED J2ME. Diploma of Informatics Engineering, Faculty of Mathematics and Sciences, Sebelas Maret University. The consumption for organic agricultural commodities is a potential for future development because of various primacies than usual agricultural products. But, the means of commodity reserve at this time are less and not efficient. The solution problem may be assisted by the mobile-based ordering system by considering the effectiveness and flexibility, and the application also implemented with M-Agro Organic. Application of M-Agro Organic was built based on consist of two sides of the customer and the administrator, created a client-side Java-based Mobile (J2ME), while the administrator was made with PHP. This application was using the GPRS network. Have been made reservations system J2ME-based organic agricultural commodities. This application used J2ME technology because this technology was multiplatform. Besides these applications required only small memory capacity for installation so it was not to burden the device mobile devices. Keywords: J2ME, mobile, devices, m-commerce, organic, agriculture. iv

INTISARI MOHAMAD EKO ARI BOWO, 2010, SISTEM PEMESANAN KOMODITI PERTANIAN ORGANIK BERBASIS J2ME. Diploma III Teknik Informatika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Sebelas Maret. Konsumsi masyarakat untuk komoditi pertanian organik merupakan potensi yang potensial untuk perkembangan ke depan karena berbagai keunggulannya dibanding produk pertanian biasa. Namun sarana pemesanan komoditi tersebut kurang efisien pada saat ini. Solusinya dapat dibantu dengan sistem pemesanan berbasis mobile mengingat efektivitas dan fleksibelitasnya, dan pada diimplementasikan dengan aplikasi M-Agro Organic. Aplikasi M-Agro Organic ini berbasis dibangun meliputi dua sisi yaitu sisi pelanggan dan sisi administrator. Sisi klien dibuat berbasis Java Mobile (J2ME) sedangkan sisi administrator dibuat dengan PHP. Aplikasi ini menggunakan jaringan GPRS untuk pemanfaatannya. Telah dibuat sistem pemesanan komoditi pertanian organik berbasis J2ME. Aplikasi ini menggunakan teknologi J2ME karena teknologi ini bersifat multiplatform. Disamping itu aplikasi ini hanya memerlukan kapasitas memori kecil untuk instalasi sehingga tidak memberatkan perangkat mobile devices. Kata kunci : J2ME, mobile devices, m-commerce, pertanian organik. v

HALAMAN PERSEMBAHAN Tugas Akhir ini penulis persembahkan untuk: - Keluargaku tercinta, Ayah, Ibu, Adikku... - Pakde, Bude, Mbak Dini, Nenekku... - Seorang Halimah Purwaningtyastuti urwaningtyastuti... - Teman-teman kontrakan, Topan, Danang, Bangjo,Mahfud,Anggit,Bobi... -Teman Teman-teman Teknik Informatika B UNS Surakarta angkatan a 2007, vi

KATA PENGANTAR Segala puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang senantiasa selalu melimpahkan rahmat, karunia dan hidayah-nya sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan Tugas Akhir ini sebagai salah satu persyaratan kelulusan Program Diploma III Teknik Informatika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sebelas Maret Surakarta.. Dari pembuatan hingga penyelesaian laporan ini penulis banyak mendapatkan bantuan, bimbingan dan saran dari berbagai pihak. Oleh karena itu, penulis ingin menyampaikan ucapan terima kasih kepada : 1. Allah SWT yang telah melimpahkan segala nikmat dan karunia-nya. 2. Bapak Drs. Y.S. Palgunadi, M.Sc. selaku Ketua Program Diploma III Teknik Informatika FMIPA UNS. 3. Bapak Wisnu Widiarto, M.T. selaku dosen pembimbing Tugas Akhir yang telah memberikan banyak pengarahan dan petunjuk dalam menyelesaikan laporan ini. 4. Bapak, Ibu, dan Adikku, Mbak Dini, Pakde, Bude yang telah memberikan dukungan baik moral maupun spiritual. 5. Untuk Halimah Purwaningtyastuti yang selalu memberi dukungan kepadaku setiap saat dan waktu terima kasih. 6. Teman-teman Teknik Informatika B angkatan 2007 DIII Ilmu Komputer UNS. Semoga laporan tugas akhir ini dapat memberikan manfaat di masa mendatang. Surakarta, Juni 2010 Penulis vii

DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... i HALAMAN PERSETUJUAN... ii HALAMAN PENGESAHAN... iii ABSTRACT... iv INTISARI... v HALAMAN PERSEMBAHAN... vi KATA PENGANTAR... vii DAFTAR ISI... viii DAFTAR TABEL... xi DAFTAR GAMBAR... xii BAB I PENDAHULUAN... 1 1.1 Latar Belakang Masalah... 1 1.2 Rumusan Masalah... 2 1.3 Batasan Masalah... 3 1.4 Tujuan dan Manfaat... 4 1.5 Metodologi Penelitian... 4 1.6 Sistematika Penulisan... 4 BAB II LANDASAN TEORI... 5 2.1 Telepon Seluler dan Manfaatnya... 5 2.2 Pengertian M-Commerce... 5 2.3 Pengertian Bahasa Pemrograman Java... 6 2.4 Pengertian J2ME... 6 2.5 Pengertian MIDlet... 8 2.6 Pengertian GPRS... 9 viii

2.7 Pengertian UML... 10 2.7.1 Use Case... 10 2.7.2 Sequence Diagram... 11 2.7.3 Class Diagram... 11 2.7.4 Activity Diagram... 11 2.8 Pengertian PHP... 12 2.9 Pengertian MySQL... 12 BAB III DESAIN DAN PERANCANGAN... 14 3.1 Desain Sistem... 14 3.1.1 Hierarki Input Proses Output... 14 3.1.2 Deskripsi Sistem... 14 3.2 Analisis Sistem... 16 3.2.1 Identifikasi Masalah... 16 3.2.2 Spesifikasi Aplikasi... 17 3.2.3 Spesifikasi Pengguna... 17 3.2.4 Perangkat Pengembangan Sistem... 17 3.3 Perancangan Sistem... 18 3.3.1 Use Case Diagram... 18 3.3.2 Sequence Diagram... 21 3.3.3 Class Diagram... 26 3.3.4 Activity Diagram... 27 3.4 Perancangan Database... 28 3.5 Rancangan Desain Sistem... 32 BAB IV IMPLEMENTASI DAN ANALISA... 35 4.1 Implementasi Desain dan commit Perancangan to user... 35 ix

4.1.1 Tampilan Sisi Klien... 35 4.1.2 Tampilan Sisi Administrator... 44 4.2 Evaluasi Sistem... 50 BAB V PENUTUP... 51 5.1 Kesimpulan... 51 5.2 Saran... 51 DAFTAR PUSTAKA... 52 x

DAFTAR TABEL Tabel 3.1 Tabel Deskripsi Use Case... 19 Tabel 3.2 Tabel Admin... 28 Tabel 3.3 Tabel Komoditi... 29 Tabel 3.4 Tabel Pelanggan... 29 Tabel 3.5 Tabel Petani... 30 Tabel 3.6 Tabel Transaksi... 30 Tabel 3.7 Tabel Berita... 31 Tabel 3.8 Tabel Konfirmasi... 31 xi

DAFTAR GAMBAR Gambar 2.1 Platform Java... 8 Gambar 2.2 Arsitektur J2ME... 8 Gambar 2.3 Daur Hidup MIDlet... 9 Gambar 3.1 Alur Kerja M-Agro Organic... 15 Gambar 3.2 Use Case Diagram... 19 Gambar 3.3 Sequence Diagram Register... 21 Gambar 3.4 Sequence Diagram Login... 22 Gambar 3.5 Sequence Diagram Komoditi... 23 Gambar 3.6 Sequence Diagram Konfirmasi... 24 Gambar 3.7 Sequence Diagram Pemesanan... 25 Gambar 3.8 Class Diagram Sistem Pemesanan M-AgroOrganic... 26 Gambar 3.15 Activity Diagram M-Agro Organic... 27 Gambar 3.16 Relationship Diagram... 32 Gambar 3.17 Rancangan Desain Website Administrator... 33 Gambar 3.18 Rancangan Aplikasi Sisi Klien... 34 Gambar 4.1 Tampilan Utama Aplikasi Klien... 35 Gambar 4.2 Form Registrasi Pelanggan... 36 Gambar 4.3 Form Login Pelanggan... 37 Gambar 4.4 Form Menu Utama... 37 Gambar 4.5 Form Informasi Komoditi... 38 Gambar 4.6 Form Pemesanan... 39 Gambar 4.7 Form Info Transaksi... 39 Gambar 4.8 Form News & Update commit... to user 40 xii

Gambar 4.9 Form Data Informasi Petani... 40 Gambar 4.10 Form Konfirmasi Transfer... 41 Gambar 4.11 Form Dataku... 41 Gambar 4.12 Form About... 42 Gambar 4.13 Form FAQ (Cara Pemesanan)... 42 Gambar 4.14 Halaman Utama Administrator... 43 Gambar 4.15 Halaman Registrasi Petani... 44 Gambar 4.16 Halaman Petani... 44 Gambar 4.17 Halaman Detail Petani... 45 Gambar 4.18 Halaman Input Komoditi... 45 Gambar 4.19 Halaman Komoditi... 46 Gambar 4.20 Halaman Detail Komoditi... 47 Gambar 4.21 Halaman Data Transaksi... 47 Gambar 4.22 Halaman Pelanggan... 48 Gambar 4.23 Halaman Input Berita... 48 xiii

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Memasuki abad ke-21, masyarakat dunia mulai sadar bahaya yang ditimbulkan oleh pemakaian bahan kimia sintetis dalam pertanian. Orang semakin arif dalam memilih bahan pangan yang aman bagi kesehatan dan ramah lingkungan. Gaya hidup sehat dengan slogan back to bature telah menjadi trend baru meninggalkan pola hidup lama yang menggunakan bahan kimia non-alami, seperti pupuk, pestisida kimia sintetis dan hormon tumbuh dalam produksi pertanian. Pangan yang sehat dan bergizi tinggi dapat diproduksi dengan metode baru yang dikenal dengan pertanian organik. Pertanian organik adalah teknik budidaya pertanian yang mengandalkan bahan-bahan alami tanpa menggunakan bahan-bahan kimia sintetis. Tujuan utama pertanian organik adalah menyediakan produk-produk pertanian, terutama bahan pangan yang aman bagi kesehatan produsen dan konsumennya serta tidak merusak lingkungan. Gaya hidup sehat demikian telah melembaga secara internasional yang mensyaratkan jaminan bahwa produk pertanian harus beratribut aman dikonsumsi (food safety attributes), kandungan nutrisi tinggi (nutritional attributes) dan ramah lingkungan (eco-labelling attributes). Preferensi konsumen seperti ini menyebabkan permintaan produk pertanian organik dunia meningkat pesat. Indonesia memiliki kekayaan sumberdaya hayati tropika yang unik, kelimpahan sinar matahari, air dan tanah, serta budaya masyarakat yang menghormati alam, potensi pertanian organik sangat besar. Pasar produk pertanian organik dunia meningkat 20% per tahun, oleh karena itu pengembangan budidaya pertanian organik perlu diprioritaskan pada tanaman bernilai ekonomis tinggi untuk memenuhi kebutuhan commit pasar domestik to user dan ekspor. 1

2 Pasar komoditas pertanian organik semakin terbuka seiring dengan meningkatnya kesadaran masyarakat terhadap pentingnya mengonsumsi hasilhasil pertanian tersebut untuk kesehatan. Meski begitu, sampai saat ini para petani masih belum bisa memenuhi kebutuhan pasar komoditas pertanian organik tersebut. Seiring dengan aktivitas masyarakat yang semakin padat karena tuntutan kebutuhan dan jaman, maka mobilitas mereka juga semakin tinggi. Masyarakat cenderung mengalihkan pada hal hal yang praktis dan meninggalkan kebiasaan lama yang di anggap merepotkan. Perkembangan teknologi seluler yang maju mendukung ekspansi di bidang pertanian terutama penyebaran hasil pertanian organik. Aplikasi ini mendukung perilaku konsumen untuk membuat segala hal menjadi mudah dan cepat. Pemesanan komoditi pertanian yang sebelumnya dilakukan manual yaitu bertemu secara langsung dapat di modifikasi yaitu transasksi dilakukan secara maya (online) dengan berprinsip metode mobile commerce. Hal ini merupakan inovasi yang menarik dalam perpaduan teknologi informasi dan bidang pertanian. Berdasarkan uraian diatas penulis tertarik dan bermaksud untuk menyusun Tugas Akhir ini dengan judul Aplikasi Transaksi Komoditi Pertanian Organik Berbasis J2ME. 1.2 Rumusan Masalah Bagaimana membuat aplikasi java mobile ini sebagai sarana mempermudah aktivitas transaksi perdagangan komoditas pertanian organik kepada pelaku pasar (penjual dan pembeli).

3 1.3 Batasan Masalah 1. Aplikasi ini hanya berjalan pada handphone yang terhubung dengan GPRS dan membutuhkan memori kurang lebih 1 MB, minimal berjalan di MIDP dan CLDC 1.1 2. Tidak menangani pembayaran, sehingga pembayaran tetap dilakukan secara manual atau dengan transfer. 3. Calon pelanggan atau pemesan harus melakukan registrasi untuk dapat menggunakan aplikasi ini. 1.4 Tujuan dan Manfaat Tujuan dari pembuatan Tugas Akhir ini yaitu dapat membuat aplikasi transaksi komoditi pertanian organik yang memiliki fasilitas pemesanan, akses informasi harga komoditi pasar, info petani dan konfirmasi pembayaran. Manfaatnya yaitu mempermudah petani dan pelanggan untuk melakukan transaksi jual-beli serta efisiensi waktu dan tenaga. 1.5 Metodologi Penelitian Dalam meyelesaikan sistem ini metodologi yang akan digunakan adalah sebagai berikut : a. Studi Pustaka Studi pustaka dalam penyusunan tugas akhir ini yaitu mencari informasi harga-harga komoditi pertanian organik dan dengan mencari buku-buku serta tutorial dari internet yang membahas cara pembuatan Mobile Application menggunakan bahasa pemrograman JAVA (J2ME) dan referensi tentang komoditi pertanian organik. 1.6 Sistematika Penulisan Sistematika yang digunakan dalam penulisan ini disusun dalam lima bab meliputi :

4 BAB I Pendahuluan Dalam bagian pendahuluan akan dijelaskan tentang latar belakang masalah, batasan masalah, tujuan dan manfaat penelitian, metode penyelesaian masalah, serta sistematika penulisan laporan. BAB II Landasan Teori Berisi teori yang mendasari penyusunan dan pembuatan penelitian ini. BAB III Desain dan Perancangan Berisi tentang perancangan aplikasi meliputi perancangan sistem menggunakan UML (Unified Modeling Language) termasuk di dalamnya Use Case Diagram, Class Diagram, Activity Diagram, dan Sequence Diagram. Sedangkan untuk perancangan database menggunakan Relationship Diagram. BAB IV Implementasi dan Analisa Memuat hasil dari analisis dan perancangan sistem yang ditampilkan dalam bentuk aplikasi yang diharapkan. BAB V Penutup Merupakan bab terakhir yang memuat kesimpulan dari aplikasi ini secara keseluruhan untuk diimplementasikan serta saran-saran yang diperlukan dalam pengembangan sistem ini lebih lanjut.

BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Telepon Seluler dan Manfaatnya Alat komunikasi telepon seluler (handphone) pada saat ini sudah bukan merupakan barang mewah, dan hampir sebagian besar masyarakat Indonesia memilikinya. Keberadaan alat tersebut dapat dirasakan manfaatnya untuk menjalin komunikasi antar individu. Handphone mampu memperpendek jarak yang jauh, sehingga dapat saling berkomunikasi pada saat bersamaan. Ia banyak membantu komunikasi antar invividu dan bahkan antar kelompok dengan berbagai fasilitas layanan yang disediakan jasa telekomunikasi. Perkembangan teknologi mobile devices yang cepat membuat fungsi dari telepon seluler tersebut semakin bertambah tidak hanya untuk melakukan hubungan telepon dengan orang lain dan mengirimkan pesan atau SMS tetapi juga sebagai sarana komunikasi yang lain misalnya yang sedang berkembang pesat yaitu internet mobile dan mobile device application. (Achi Budiarti, 2010). 2.2 Pengertian M-Commerce (Mobile Commerce) M-commerce (Mobile commerce) dikenal sebagai generasi berikutnya dari E-commerce. Jika E-commerce secara umum menggunakan perangkat PC untuk mendorong transformasi bisnis yang memungkinkan pengguna melakukan transaksi tanpa dibatasi dimensi waktu (dengan masih dibatasi kebebasan lokasi), maka M-commerce mencoba menjadi solusi untuk menyediakan tingkat pelayanan yang lebih baik dalam memfasilitasi transaksi dengan menghilangkan sebanyak mungkin keterbatasan yang terkait dengan lokasi. M-commerce adalah segala bentuk tranksaksi penjualan dan pembelian produk yang dilakukan melalui perangkat bergerak seperti telepon seluler atau PDA. Dengan menggunakan peralatan commit ini, to user pemakai dapat mengakses Internet 5

6 tanpa memerlukan PC, sehingga tranksaksi bisa dilakukan kapan saja dan dimana saja.. Beberapa produk dan service dari M-commerce diantaranya ialah mobile vouchers, mobile banking, mobile payment, mobile ticketing, dll. (Rizky Maulana, 2009). 2.3 Pengertian Bahasa Pemrograman JAVA Sebagai sebuah bahasa pemrograman, Java dapat membuat seluruh bentuk aplikasi, desktop, web dan lainnya, sebagaimana dibuat dengan menggunakan bahasa pemrograman konvensional yang lain. Java adalah bahasa pemrograman yang berorientasi objek (OOP) dan dapat dijalankan pada berbagai platform sistem operasi. Perkembangan Java tidak hanya terfokus pada satu sistem operasi, tetapi dikembangkan untuk berbagai sistem operasi dan bersifat open source. (Anonim, 2010) Macam-macam Java 2 Software Developer Kit (J2SDK) antara lain : 1. J2SE (Java 2 Standard Edition) 2. J2EE (Java 2 Enterprise Edition) 3. J2ME (Java 2 Micro Edition) 2.4 Pengertian J2ME (Java 2 Micro Edition) J2ME atau yang biasa disebut Java 2 Micro Edition adalah lingkungan pengembangan yang didesain untuk meletakkan perangkat lunak Java pada barang elektronik beserta perangkat pendukungnya. Pada J2ME, jika perangkat lunak berfungsi baik pada sebuah perangkat maka belum tentu juga berfungsi baik pada perangkat yang lainnya. J2ME membawa Java ke dunia informasi, komunikasi, dan perangkat komputasi selain perangkat komputer desktop yang biasanya lebih kecil dibandingkan perangkat komputer desktop. J2ME biasa digunakan pada telepon selular, pager, personal digital assistants (PDA) dan sejenisnya. Dalam J2ME dibagi menjadi 2 bagian besar yang dikenal sebagai configuration dan profile. Dua istilah ini sangatlah penting dalam pengembangan aplikasi wireless commit dengan to Java user sehingga harus dipahami dengan

7 baik. J2ME configuration mendefinisikan lingkungan kerja J2ME runtime. Oleh karena handheld devices memiliki fitur-fitur yang berbeda-beda, J2ME configuration dirancang untuk menyediakan library standar yang mengimplementasikan fitur standar dari handheld devices. Configuration merupakan Java library minimum dan kapabilitas yang punya oleh para pengembang J2ME, yang maksudnya sebuah mobile device dengan kemampuan Java akan dioptimalkan untuk menjadi sesuai. configuration hanyalah mengatur hal-hal kesamaan sehingga dapat dijadikan ukuran kesesuaian antar device. Dalam J2ME telah didefinisikan dua buah konfigurasi yaitu : - Connected Limited Device Configuration (CLDC) untuk perangkat kecil - Connected Device Configuration (CDC) untk perangkat yang lebih besar Bila J2ME configuration menyediakan library Java untuk implementasi fitur-fitur standar dari sebuah handheld devices maka J2ME profile menyediakan implementasi tambahan yang sangat spesifik untuk sebuah handheld devices. Terdapat lima kategori J2ME profile saat ini yaitu : 1. Mobile Information Device Profile (MIDP). 2. Foundation profile (FP). 3. Personal Profile. 4. RMI Profile. 5. Personal Digital Assistance (PDA) Profile. MIDP menyediakan library-library Java untuk implementasi dasar interface (GUI), implementasi networking, database, dan timer. MIDP dirancang khusus untuk wireless phone dan pager. Beberapa perusahaan mengembangkan sendiri J2ME profile, misalnya NTT Docomo, yang mengembangkan J2ME profile yang spesifik untuk perangkat keras yang dimiliki NTT Docomo. (A.Yuliana, 2010).

8 Gambar 2.1 Platform Java Gambar 2.2 Arsitektur J2ME 2.5 Pengertian MIDlet Suatu aplikasi MIDP disebut MIDlet. Perangkat application management software (AMS) berinteraksi langsung dengan MIDlet dengan method MIDlet create, start, pause, dan destroy. MIDlet adalah bagian dari package javax.microedition.midlet. Sebuah MIDlet harus di-extend dengan class MIDlet. Dan dapat meminta parameter dari AMS seperti dirumuskan dalam application descriptor (JAD).

9 Suatu MIDlet tidak harus memiliki (dan memang harus tidak mempunyai) sebuah method public static void main(string[] argv).method tersebut tidak akan dikenal lagi oleh AMS sebagai titik awal sebuah program. Kehidupan MIDlet dimulai ketika di-instantiate oleh AMS. MIDlet pada awalnya masuk status Pause setelah perintah baru dibuat. AMS memanggil constructor public tanpa argumen dari MIDlet. Jika sebuah exception terjadi dalam constructor, MIDlet memasuki status Destroyed dan membuangnya segera. MIDlet masuk ke dalam status Active atas pemanggilan method startup() oleh AMS. MIDlet masuk ke dalam status Destroyed ketika AMS memanggil method destroyapp(). Status ini juga kembali diakses ketika method notifydestroyed() kembali dengan sukses kepada aplikasi. Dengan catatan bahwa MIDlet hanya bisa memasuki status Destroyed sekali dalam masa hidupnya. (Yohakim Marwanta, 2010). Gambar 2.3 Daur hidup MIDlet 2.6 Pengertian GPRS (General Packet Radio Service) GPRS adalah salah satu standar komunikasi wireless (nirkabel). GPRS juga merupakan suatu teknologi yang memungkinkan pengiriman dan penerimaan data lebih cepat jika dibandingkan commit dengan to user penggunaan teknologi Circuit Switch

10 Data (CSD) atau yang sering disebut juga dengan 2,5 G. Sistem GPRS dapat digunakan untuk transfer data (dalam bentuk paket data) yang berkaitan dengan e-mail, data gambar (MMS) dan penelusuran (browsing) internet. Layanan GPRS dipasang pada jenis ponsel tipe GSM dan IS-136, walaupun jaringan GPRS saat ini terpisah dari GSM. Secara teori kecepatan transmisi dapat mencapai 171,2 kbit/s dan kecepatan aktualnya sekitar angka 115 bit/s. Selain itu GPRS merupakan sebuah tenologi always on, yang berarti pengguna selalu terhubung dan tidak diperlukan adanya dial-up untuk mendapatkan kembali informasi, namun akan dikenakan biaya hanya dari besarnya data yang ditransmisi. Dengan teknologi ini panggilan suara dapat dilakukan secara bersamaan dengan transmisi data. GPRS dapat mencapai kondisi always on karena kapasitas jaringannya hanya digunakan ketika informasi ditransmisikan. (Anonim, 2009). 2.7 Pengertian UML (Unified Modelling Language) Unified Modelling Language (UML) adalah sebuah "bahasa" yg telah menjadi standar dalam industri untuk visualisasi, merancang dan mendokumentasikan sistem piranti lunak. UML menawarkan sebuah standar untuk merancang model sebuah sistem. Dengan menggunakan UML kita dapat membuat model untuk semua jenis aplikasi piranti lunak, dimana aplikasi tersebut dapat berjalan pada piranti keras, sistem operasi dan jaringan apapun, serta ditulis dalam bahasa pemrograman apapun. Tetapi karena UML juga menggunakan class dan operation dalam konsep dasarnya, maka ia lebih cocok untuk penulisan piranti lunak dalam bahasa-bahasa berorientasi objek seperti C++, Java, C# atau VB.NET. Pada UML dikenal beberapa diagram, diantaranya sebagai berikut: 2.7.1 Use Case Diagram Use case diagram menggambarkan fungsionalitas yang diharapkan dari sebuah sistem. Yang ditekankan adalah apa yang diperbuat sistem, dan bukan bagaimana. commit Sebuah to user case merepresentasikan sebuah

11 interaksi antara aktor dengan sistem. Use case merupakan sebuah pekerjaan tertentu, misalnya login ke sistem, meng-create sebuah daftar belanja, dan sebagainya. Seorang/sebuah aktor adalah sebuah entitas manusia atau mesin yang berinteraksi dengan sistem untuk melakukan pekerjaan-pekerjaan tertentu. 2.7.2 Sequence Diagram Sequence diagram menggambarkan interaksi antar objek di dalam dan di sekitar sistem (termasuk pengguna, display, dan sebagainya) berupa message yang digambarkan terhadap waktu. Sequence diagram terdiri atar dimensi vertikal (waktu) dan dimensi horizontal (objek-objek yang terkait). Sequence diagram biasa digunakan untuk menggambarkan skenario atau rangkaian langkah-langkah yang dilakukan sebagai respons dari sebuah event untuk menghasilkan output tertentu. Diawali dari apa yang men-trigger aktivitas tersebut, proses dan perubahan apa saja yang terjadi secara internal dan output apa yang dihasilkan. 2.7.3 Class Diagram Class adalah sebuah spesifikasi yang jika diinstansiasi akan menghasilkan sebuah objek dan merupakan inti dari pengembangan dan desain berorientasi objek. Class menggambarkan keadaan (atribut/properti) suatu sistem, sekaligus menawarkan layanan untuk memanipulasi keadaan tersebut (metoda/fungsi). Class diagram menggambarkan struktur dan deskripsi class, package dan objek beserta hubungan satu sama lain seperti containment, pewarisan, asosiasi, dan lain-lain. 2.7.4 Activity Diagram Activity diagram menggambarkan berbagai alir aktivitas dalam sistem yang sedang dirancang, bagaimana masing-masing alir berawal, decision yang mungkin terjadi, commit dan to user bagaimana mereka berakhir. Activity

12 diagram juga dapat menggambarkan proses paralel yang mungkin terjadi pada beberapa eksekusi. Activity diagram merupakan state diagram khusus, di mana sebagian besar state adalah action dan sebagian besar transisi di-trigger oleh selesainya state sebelumnya (internal processing). Oleh karena itu activity diagram tidak menggambarkan behaviour internal sebuah sistem (dan interaksi antar subsistem) secara eksak, tetapi lebih menggambarkan proses-proses dan jalur-jalur aktivitas dari level atas secara umum. (Ira Tyas Ningrum, 2008). 2.8 Pengertian PHP (Hypertext Preprocessor) PHP adalah singkatan dari Hypertext Preprocesso, yang merupakan sebuah bahasa scripting yang terpasang pada HTML. Sebagian besar sintaks mirip dengan bahasa C, Java dan Perl, ditambah beberapa fungsi PHP yang spesifik. Tujuan utama penggunaan bahasa ini adalah untuk memungkinkan perancang web menulis halaman web dinamik dengan cepat. PHP merupakan bahasa pemograman web yang bersifat server-side, Sifat server-side berarti pengerjaan skrip PHP akan dilakukan di sebuah web server, kemudian hasilnya akan dikirimkan ke browser. (Sutrisno Hadi, 2008). 2.9 Pengertian MySQL MySQL adalah suatu perangkat lunak database relasi (Relational Database Management System atau RDBMS), seperti halnya ORACLE, Postgresql, MS SQL, dan sebagainya. MySQL AB menyebut produknya sebagai database open source terpopuler di dunia. Berdasarkan riset dinyatakan bahwa bahwa di platform Web, dan baik untuk kategori open source maupun umum, MySQL adalah database yang paling banyak dipakai. Penyebab utama MySQL begitu popular di kalangan Web adalah karena ia memang cocok bekerja di lingkungan tersebut. Pertama, MySQL tersedia di berbagai platform Linux dan berbagai varian Unix. Sesuatu yang tidak dimiliki Access, misalnya - padahal Access commit sangat to popular user di platform Windows. Banyak

13 server Web berbasiskan Unix, ini menjadikan Access otomatis tidak dapat dipakai karena ia pun tidak memiliki kemampuan client-server/networking. Kedua, fitur-fitur yang dimiliki MySQL memang yang biasanya banyak dibutuhkan dalam aplikasi Web. Misalnya, klausa LIMIT SQL-nya, praktis untuk melakukan paging, jenis indeks field FULLTEXT, untuk full text searching atau kekayaaan fungsi-fungsi built-in nya, mulai dari memformat dan memanipulasi tanggal, mengolah string, regex, enkripsi dan hashing. Contoh terakhir, misalnya praktis untuk melakukan penyimpanan password anggota situs. Ketiga, MySQL memiliki overhead koneksi yang rendah. Soal kecepatan melakukan transaksi atau kinerja di kondisi load tinggi mungkin bisa diperdebatkan dengan berbagai benchmark berbeda, tapi kalau soal yang satu ini MySQL-lah juaranya. Karakteristik ini membuat MySQL cocok bekerja dengan aplikasi CGI, di mana di setiap request skrip akan melakukan koneksi, mengirimkan satu atau lebih perintah SQL, lalu memutuskan koneksi lagi. Cobalah melakukan hal ini dengan Interbase atau bahkan Oracle. Maka dengan load beberapa request per detik saja server Web/database mungkin akan segera menyerah karena tidak bisa mengimbangi beban ini. (Asyiah Aza, 2008).

ÞßÞ ÜÛÍß Ò ÜßÒ ÐÛÎßÒÝßÒÙßÒ íòï Ü» ² Í»³ íòïòï Ø» µ ² «Ð ±» Ñ««ïò Ø» µ ß µ ² ¼ ¾» ² ³ Óóß¹ ± Ñ ¹ ² ½ ²¹ ¾» «µ ² µ µ±³±¼» ² ² ± ¹ ² µ ¾» ¾ ³±¾» ³»²¹¹«² µ ² ³»¼ ²¹ ² ²» ²» ²¼ ±²» «ÙÐÎÍ «² «µ»²¹ µ» ² ¼ ¼»¾» ª» ò îò ² «Ð» ²¹¹ ² ³» µ«µ ² ² ««² «µ ±»»¹ ô ±¹ ²ô»¼ ¼ µ«²ô ¼ ² ³» µ«µ ² ±»»³» ² ² µ±³±¼ ò íò Ð ±» л³ ±» ² ¼» «² «¼» ²¹¹ ² µ» µ ±»»¹ ô ±¹ ²ô ¼ ²»³» ² ²ò ìò Ñ««Ð» ²¹¹ ² ¼ ³»²¹¹«² µ ²»³«º «óº «µ ²¹ ¼ ¼» ²¹¹ ² «¾» µ ² ² µ µ±³±¼» ² ² ± ¹ ² µò íòïòî Ü» µ Í»³ Ù ³¾ ² «µ» ¼ µ Óóß¹ ± Ñ ¹ ² ½ ²¹ ¼ ¾«¼ ¼ ¼ ¹ ³¾ íòï ¼ ¾ ² æ ïì

ïë Ù ³¾ íòï ß «Õ» Óóß¹ ± Ñ ¹ ² ½ Õ»» ²¹ ² æ ïò л ²¹¹ ²»»¾ ¼ ««³» µ«µ ²»¹ ¼ ¼ ²»½ ª ¼ ³» «µ Óóß¹ ± Ñ ¹ ² ½ ²¹ ¼ ¼ ²¼ ±²» ³ µ² ò îò Í»» «µ µ ² ³»³¾«µ ½±²²»½ ±² µ»»¾» ª»» ²¹ ² ÙÐÎÍò íò ß ¾ ±»»¹ ¾» ô» ²¹¹ ² µ ² ³»²¼ µ ² Ü Ð» ²¹¹ ²»½ ± ±³ ò ìò л ²¹¹ ² ±¹ ² µ Óóß¹ ± Ñ ¹ ² ½ ¼ ²¼ ±²»ô ¼»²¹ ² ³»²¹ ² «µ ² Ü Ð» ²¹¹ ² ¼ ² ± ¼ ¼ ² ¾ ¾» ô µ»³«¼ ² ³ «µ µ» Ó»²«Ë ³ ò ëò Ü ²» ²¹¹ ² ¼ ³» µ«µ ² µ ª ²¹ ¾» µ ² ¼»²¹ ² ² µ µ±³±¼» ² ²ò êò Ó» «µ ÐØÐ ¼»¾» ª» ô»³ ³»²¹ ³¾ ¼ ¼ ¼ ¾» Ó ÍÏÔ» «¼»²¹ ²» µ ²¹ ¼ ² «µ ² ±»» ²¹¹ ²ò éò Ü ¼ ³¾ ±» µ ô ¼ ² µ ² ¼ ³ µ ² ¼ µ ¼ ¾» µ ««² ¹ ³¾ ò ß µ Óóß¹ ± Ñ ¹ ² ½ ³»³ µ ¾»¾» ³»²«² ² æ ïò Ó»²«Î»¹ Ú± ³ ² ³» «µ ² ±»» ²¹¹ ² ³» µ«µ ² ±»»¹ ¼ ¼ ² ò Ð ±» ² ½«µ«¼ µ«µ ² «µ»¾» «³ ³»²¹¹«² µ ² µ ² ò

ïê îò íò ìò ëò êò éò èò çò Ó»²«Ô±¹ ² Ð ±» Ô±¹ ² ¼» «µ ² «² «µ ³»²¹» «ª ¼ ¼» ²¹¹ ²»¾» «³ ³ «µ»³ò Ó»²«²º± ³ Õ±³±¼ ²º± ³ µ±³±¼» ² ² ³» «¼ ² ³ µ±³±¼ ô ¹ ô ±µô º± ±ô ² ³» ² ¼ ² ²¹¹ «¼»ò Ó»²«Ð»³» ² ² Ó»²³» ² ² ³» «µ ² ±» «³ ¼ µ ² ò Ü ²» ²¹¹ ² ¼ ³» µ«µ ²»³» ² ² ¾» ¼ µ ² ¼ ²¹ ¼ ³ µ ²ò Ó»²«Ò» ú Ë ¼» Ú± ³ Ò» ¼ ² Ë ¼» ³» «µ ² ³»²«²¹ ¾» ²º± ³» «¼«²» ² ²ô» «³» ² ² ± ¹ ² µò Ó»²«Ü л ² Ó»²«Ü л ² ³» «µ ² ±»» ²¹¹ ² «² «µ ³» ¼» ² ²¹ ³»² «±¼«µ² ò Ó»²«Ü µ«ó»²«ü µ«³» «µ ² ±» «² «µ ³» ¼ ¾ ¼» ²¹¹ ² ¼ ² ¼ ¼ «¼»» «µ»»² «²ò Ó»²«ÚßÏ øý л³» ² ² Ó»²«ÚßÏ ¾» ½ ¼ ² ±» ¼»³ ²¹ «¼ «±»» ²¹¹ ²ò Ó»²«ß¾±«Ó»²«ß¾±«¾»»µ µ»» ²¹ ²»² ²¹ µ ² ò íòî ß² Í»³ íòîòï ¼»² º µ Ó ß µ ² µ µ±³±¼» ² ² ± ¹ ² µ «Óóß¹ ± Ñ ¹ ² µ ³» µ«µ ² ±» ² µ ²»² «¼ ²»³¾» ¾» ¾ ³ó½±³³» ½» ¼»²¹ ² ¼» ª»» ª ½»ò

ïé Ü « ² µ» «² ³»³ µ ² ±¼«µ» ² ²² µ»² µ»²¼ µ «¼ ²»³ ò Ü µ ² ¼»²¹ ² ¼ ²»³ ² ¼ ³»²»³¾ ² «¾«²¹ ² ²» ² ¼ ²» ²¹¹ ²ò íòîòî Í» º µ ß µ ß µ ²¹ ¼ ¾«³»³ «² µ»³ ³ «²»¾ ¹ ¾» µ««æ ïò Ó» µ«µ ² ±»»¹» ²¹¹ ² ¼ ²¹ «²¹ ¼ ²¼ ±²»»²¼ ¼ ² ¼ ² ¼ ³ ² ¼ ¾»» ª» ò îò Ó»² ³ µ ² ²º± ³ ¼» ¼ µ±³±¼» ² ² ± ¹ ² µô ³«¼ ² ³ ô ¹ ô ±µô ¹ ³¾ ¼ ²»¾ ¹ ² ò íò Ó» µ«µ ² ±»»³» ² ² µ±³±¼»½ ±² ²» ²¹ «²¹ ³» «²¼ ±²» ³»²¹¹«² µ ² ³»¼ ÙÐÎÍò íòîòí Í» º µ л²¹¹«² ß µ Óóß¹ ± Ñ ¹ ² ½ ¼ ««µ ² µ»»¹³»²» ²¹¹ ² ³¾» ²¹» µ ³»² ¼ µ±² «³»² µ ² µ±³±¼» ² ² ± ¹ ² µò Þ µ µ ²¹ ² ²¼ ª ¼««² «µ «³ ²¹¹ ³ ««² ² ² ³ µ ² ±µ±ó ±µ± «¼» ³»² ±»ò íòîòì л ²¹µ л²¹»³¾ ²¹ ² Í»³ л ²¹µ»²¹»³¾ ²¹ ²»³» ¾ ¹ ³»² ¼ ¼« ²¹µ µ» ¼ ²» ²¹µ «² µò ïò л ²¹µ Õ» ø ¼» Í»» ²¹µ µ±³ ²¹ ¼ ¹«² µ ² ¼»²¹ ²» º µ æ ò Ð ±½» ± æ ²» ܫݱ» ïòê ÙØ ¾ò ÊÙß æ ßÌ Èïêëð ½ò ÎßÓ æ î ÙÞ ¼ò Ø ¼¼ µ æ ïêð ÙÞ»ò Ó±² ± æ Í ³ «²¹ ïë ²½ ºò Ø ²¼ ±²» æ ͱ² Û ½ ±² Éèçð

ïè îò л ²¹µ Ô«² µ ø ±º» ò ÖÜÕ øö ª Ü»ª» ± ³»² Õ Ó» «µ ² ±± µ ²¹ ³»²»¼ µ ² ¾ «² «µ»³¾«² ¼ ² ³»² ²µ ² µ ²¹ ¼ ¾«¼»²¹ ² ³»²¹¹«² µ ² ¾»³ ±¹ ³ ² Ö ª ò ¾ò Í«² Ö ª øìó É»» ̱± µ îòëòî º± ÝÔÜÝò Í«² Ö ª ÉÌÕ îòëòî ³» «µ ² ±± µ ²¹ ¼ ¹«² µ ² «² «µ ³»²¹½±³» ¼ ² ³»² ²µ ² ³«±» «³ «² «µ µ»³ ±¹ ³ ² Ö ª ÖîÓÛò ½ò É»¾ Í» ª» ß ½» ª» îòîòìò ¼ò Ü ¾» Ó ² ¹»³»² Í»³ Ó ÍÏÔ ª» ëòðòîéò»ò Ý ³ ±² Û¼ ± ÍÊÒîèê ²¹ ¼ ¹«² µ ² «² «µ»¼ ± Ö ª ò ºò Ó ½ ±³»¼ Ü» ³» ª» è «² «µ»¼ ± ¾ ÐØÐò ¹ò Ó± Ú»º±»¾ ¹»¾ ¾ ±» ò íòí л ²½ ²¹ ² Í»³ íòíòï Ë» Ý» Ü ¹ ³ Ë» ½» ³»²¼»º ² µ ² º «óº ««º«²¹ ±² ²¹ ¼ ¼ «³ò Ë» ½» ¼ ¹ ³¾ íòî ¼ ¾ ² ¼» µ ² ³»²¹»² «¾«²¹ ² ²» µ ² µ ± ¼ ²»³ò Ð ¼ ¹ ³¾ íòî ²¹ ¾»» ²»¾ ¹ µ ± ¼» ²¹¹ ²ô» ² ¼ ² ¼³ ²ò

ïç ää ââ ³» µ«µ ²»¹» ³»³ª ¼»¹ ³»³» ±» ¼ ±¹ ²» ² ² «µ±³±¼ ³»²¹±²º ³» ² ² ää ââ ää ââ ³»²¹«¼» «³» «¼³ ² ²º± ³ µ±³±¼ ää ââ» ²¹¹ ² ³»³» ² µ±³±¼ ää ââ ³»³» ±» ± ² ³» ¾» ³»²¹ ² «¾»»¼ ¼ ¾ ¼ ±¹ ² Ù ³¾ íòî Ë» Ý» Ü ¹ ³ Ü» µ ½» µ»³» ² ² µ±³±¼» ² ² ± ¹ ² µ ¼» µ ² ¼ ¾» íòï ¼ ¾ ² ò Ì ¾» íòï Ì ¾» Ü» µ Ë» Ý» ßµ ± æ л ²¹¹ ² Ü» µ æ ïò Ë» Ý» Ó» µ«µ ²»¹» ó л ²¹¹ ² ¼ ³» µ«µ ²»¹ ¼»³ Óóß¹ ± Ñ ¹ ² ½ò îò Ë» Ý» Ó»³» ±» ¼ ±¹ ² ó л ²¹¹ ² ³»²¼ µ ² ¼ ±¹ ² ¼»¹»» ¼ ª ¼ ±» ¼³ ²ò íò Ë» Ý» ²º± ³ µ±³±¼ ó л ²¹¹ ² ¼ ²º± ³ ¼» µ±³±¼» ² ² ²¹ ¼ ò

îð ìò Ë» Ý» Ó»³» ² µ±³±¼ ó л ²¹¹ ² ¼ ³» µ«µ ² ±»»³» ² ² µ±³±¼ ò ëò Ë» Ý» Ó»³» ±» ± ² ó л ²¹¹ ² ³»³» ±» ± ² ² µ ²¹» ¼ µ«µ ²ò êò Ë» Ý» Ó» ¾» ó л ²¹¹ ² ¼ ³» ¾» ¼ ² ²º± ³ ¼«²» ² ² ± ¹ ² µò éò Ë» Ý» Û¼ ¼ ¾ ¼ ó л ²¹¹ ² ¼ ³»²¹«¼» ¼ ¼ ² ¼»³ò ßµ ± æ л ² Ü» µ æ èò Ë» Ý» Ó» µ«µ ²»¹» ó л ² ¼ ³» µ«µ ²»¹ ¼»³ Óóß¹ ± Ñ ¹ ² ½ ³» «ß¼³ ²ò çò Ë» Ý» Ó»²¹ ² «µ±³±¼ ó л ² ¼ ³» µ«µ ² ±» ² «µ±³±¼ ³» «ß¼³ ²ò ò ïðò Ë» Ý» Ó»²¹±²º ³» ² ² ó л ² ¼ ³» µ«µ ² ±» µ±²º ³» ² ²»» ³»²¼ ¾» ¼ ß¼³ ²ò ïïò Ë» Ý» Ó» ± ² ó л ² ¼ ³» µ«µ ² ³» ± ² ² µ ²¹ ³» ¾ µ ² ¼ ² ò ßµ ± æ ß¼³ ² Ü» µ æ ïîò Ë» Ý» Ó»³ª ¼»¹ ó ß¼³ ² ³»³ª ¼ ¼»¹ ²¹ ³ «µ µ ª ¼ «¼ µò ïíò Ë» Ý» Ó»²¹ ² «µ±³±¼ ó ß¼³ ² ¼ ³» µ«µ ² ±» ² «µ±³±¼ ò ïìò Ë» Ý» Ó» «ó ß¼³ ² ¼ ³» µ«µ ² ±» ª» «²º± ³ µ±³±¼ ò ïëò Ë» Ý» Ó»²¹«¼» «ó ß¼³ ² ³» µ«µ ² ±» «¼»»» ³» «²º± ³ µ±³±¼ ò ò ïêò Ë» Ý» Ó»²¹±²º ³» ² ² ßµ ± ß¼³ ² ó ß¼³ ² ³» µ«µ ² ±»

îï µ±²º ³» ² ²»» ³» ³» ² ²ò ïéò Ë» Ý» Ó»³» ±» ± ² ó ß¼³ ² ¼ ³» ± ² ² µ ò ïèò Ë» Ý» Ó»²¹ ² «¾» ó ß¼³ ² ¼ ³» µ«µ ² ±» ² «¾» ò íòíòî Í» ²½» Ü ¹ ³ ïò Ü ¹ ³ Í» ²½» л²¼ º ² ø» Ù ³¾ íòí Í» ²½» Ü ¹ ³ λ¹»

îî Í» ²½» Ü ¹ ³ ¼ ¹ ³¾ íòí ³»²¹¹ ³¾ µ ² ±» ¼ ³ ²» ² ¼ ²» ²¹¹ ² ³» µ«µ ²»¹ ¼»³ ² ò л ²¹¹ ² ³» µ«µ ² ±»»¹ ¼»²¹ ² ²¼ ±²» ³» «µ Óóß¹ ± Ñ ¹ ² ½ò Ü»»¾«µ»³«¼ ² ¼ ª ¼ ±» ¼³ ² ¼ ²» ²¹¹ ² µ ² ³»²» ³ ²º± ³ ¼ ¼ ²»» ¼ º ¼»³ò Í»¼ ²¹µ ²» ² ô ¼ ² µ ² ¼ ² «µ ² ±» ¼³ ² ³» «¼³ ² ± ¼ ² ¾«µ ² ±»» ²»²¼ ò îò Ü ¹ ³ Í» ²½» Ô±¹ ² Ù ³¾ íòì Í» ²½» Ü ¹ ³ Ô±¹ ²

îí Í» ²½» Ü ¹ ³ ¼ ¹ ³¾ íòì ³» «µ ² «¼ ±» ±¹ ²» ²¹¹ ² ¼ ² ¼³ ²ò л ²¹¹ ² ±¹ ² ¼»²¹ ² ³»³ «µ ² Ü Ð» ²¹¹ ² ¼ ² ± ¼ò ß ¾ ¼ ¼ ½»µ»³ ¼ ²» «³ µ» ²¹¹ ² µ ² ³ «µ µ» ³»²««³ ô ¼ ² ¾ ¼ µ ¾»² µ ² ¼ ³ µ ²» ² µ» ²ò ˲ «µ ¼³ ²ô ¼ ³»²¹ ² «µ ² ² ³» ¼ ² ± ¼ò Õ» µ ¾» ¼ µ ² ³ «µ µ» ³»²«¼³ ²ô ¼ ² ¾ ¹ ¹ µ ² ¼ ³ µ ²» ² µ» ²ò íò Ü ¹ ³ Í» ²½» Õ±³±¼ Ù ³¾ íòë Í» ²½» Ü ¹ ³ Õ±³±¼

îì Ù ³¾ íòë ¼ ¼ Í» ²½» Ü ¹ ³ Õ±³±¼ ²¹ ¼ ¼»³ò ß¼³ ²»»¾ ¼ ««³»²¹ ² «µ ² ¼ ó¼» µ µ±³±¼» ² ² ± ¹ ² µ µ» ¼ ¾» ³» «¼³ ² ± ò ˲ «µ ±»» ²¹¹ ² ³»³ ²¹ ¾» ¾»¼ µ»²» ²¹¹ ² ² ³»³ ² ¼ ó¼ ¼ µ±³±¼ «² «µ ¼ ³ µ ² ³» «µ ÖîÓÛ ¼ ²¼ ±²»ò ìò Ü ¹ ³ Í» ²½» Õ±²º ³ Ù ³¾ íòê Í» ²½» Ü ¹ ³ Õ±²º ³ Í» ²½» Ü ¹ ³ ¾» ¼ ¼ ³»²» µ ² µ±²º ³ ¼ ² º» ³» «µ Óóß¹ ± Ñ ¹ ² ½ò Ð ±» ² ¼ µ» µ» ²¹¹ ² «¼ ³» µ«µ ² ² º» «²¹ ³» «¾ ²µô ³ µ» ²¹¹ ²» «³»²¹µ±²º ³ µ ² ¼»»¾«««µ ¼ ¼ ²¼ µ ² «±» ß¼³ ² µ»¼» ²² ò

îë ëò Ü ¹ ³ Í» ²½» л³» ² ² Ù ³¾ íòé Í» ²½» Ü ¹ ³ л³» ² ² Í» ²½» Ü ¹ ³ ¼ ¹ ³¾ íòé ¼ ³»²¹ «µ ² ±» «³ ¼»³ Óóß¹ ± Ñ ¹ ² ½ «±»»³» ² ²ò Ð ±»»³» ² ² ¼ µ«µ ² ±»» ²¹¹ ² ³» «µ µ»²ò л ²¹¹ ² ³»²¹ ² «µ ²» ² ² ³» «º± ³ ²¹ ¼» ò Ü»³» ² ² ²¹ ³ «µ ¼ ± ±»»³ ¼»²¹ ²»»¾ ¼ ««³»²¹»½»µ º± ³ ¼»³» ² ²»»¾«ò Þ»» «º± ³ ³ µ»³ µ ² ³»³¾«µ µ±²»µ µ» ¼ ¾» ¼ ² ³»²¹ ² «µ ² ¼ µ» ¼ ¾»ô ² ³«² ¾ ¼ µ ¾»² µ ² ¼ ³ µ ²» ² µ» ²ò Õ» µ ¼»³» ² ² «¼ ³ «µ ¼ ² ¾»²» ² «²» ²¹¹ ² µ ² ³»²¼ ²º± ³ ³»²¹»² ¼»³» ² ² ²¹» ¼ µ«µ ²ò

îê íòíòí Ý Ü ¹ ³ Ù ³¾ íòè Ý Ü ¹ ³ Í»³ л³» ² ² Óóß¹ ± Ñ ¹ ² ½ Ý Ü ¹ ³ ¼ Ù ³¾ íòè ¼ ³»²«² «µ ² «¾«²¹ ² ² µ» «µ» «³ «ß¹ ±Ñ ¹ ² ½»» ³»²««²µ ² µ» ««² ²² ò

îé íòíòì ß½ ª Ü ¹ ³ Ó«Þ«µ ß µ Ó Ü» Í»» Ð Ó»²¹» Ó» µ«µ ²»¹ ±¹ ² µ» «² «Ô±¹ ² Û¼ ¼ ¾ ¼ µ» «µ» «µ» «Ð ² Ó»²«µ» ¼ ¼ ¼ µ µ» «Ó» ÚßÏò º ¼ µ«ó» ¼ µ» «Ó» ²º± µ ¾±«²º± µ±³±¼ Ó» ²º± µ±³±¼ ²»»³» ² ² ¼» ² ¼ µ ¼» Ó» ²º± ³ ¾» Ó» ¼» ²º± µ±³±¼ Ó» Ô» ² ² ² ² ² ¼ µ Ó» ¼» ² ¼» µ» «² «¼»³» ² ² Ó» ¼» ²º±» ² Ù ³¾ íòç ß½ ª Ü ¹ ³ Óóß¹ ± Ñ ¹ ² ½

îè ß½ ª Ü ¹ ³»» ²¹ ¼ «² «µ ² ±» ¹ ³¾ íòç ¼ ¼ ±» ²¹ ³»²¹¹ ³¾ µ ² µ ª»½ «³«³ ¼ µ«µ ² ² ³»²¹ µ µ ² ±¾»µ ²¹ ¾» ²¹¹«²¹ ¾ µ» ¼ µ ª»»¾«ò Õ±²¼» ³ ¼ µ ¼ ¾«µ ³» «±²» ¼ ² ³»² ³ µ ² ³»²««Î»¹» ¼ ² Ô±¹ ²ò ß ¾» ²¹¹ ² ¼«¼» ² ³»²¼ º ³ µ ¼ ³»³ ³»²«Ô±¹ ² ¼ ² «² «µ ²¹ ¾» «³ «³»»¹ µ ² ¼ ² ³» «³»²«Î»¹» ò Í»»»³»² ²¹¹ ² ¼ ±¹ ² µ» Ó»²«Ë ³ ¼ ³ ² ¼ ²» ¼ ««³»²««²º± ³ Õ±³±¼ ô л³» ² ²ô Ò» ú Ë ¼»ô Ü» ² ô Ü µ«ô ÚßÏ ¼ ² ß¾±«ò Ó»²«²º± ³ Õ±³±¼ ô Ò» ú Ë ¼»ô Ü Ð» ² ô ÚßÏ ¼ ² ß¾±«³ ³ ±» ² «³»² ³ µ ² ¼ ¼» ³ ² ²» ²¹¹ ²ò Í»¼ ²¹µ ² ³»²«Ü µ ² ³»² ³ µ ² ¼ «¹ ¼ ³»²¹»¼ ²º± ³ ²¹ ¼» «µ ²ò ˲ «µ ³»²«Ð»³» ² ²» ²¹¹ ² ³»²¹ ² «µ ² ¼»³» ² ²» «µ»¾««²² ¼ ²» ² «² ³»²» ³ ¼ ² µ ¾ ¾» ò íòì л ²½ ²¹ ² Ü ¾» л ²½ ²¹ ² ¼ ¾» «² «µ»³¾«² µ»³» ² ² µ±³±¼» ² ² ± ¹ ² µ ² ³»²¹¹«² µ ² ¼ ¾» Ó ÍÏÔô ¼» ²½ ²¹ ² ¾» ¼ «² «µ ² ¼ Ì ¾» íòîô Ì ¾» íòíô Ì ¾» íòìô Ì ¾» íòëô Ì ¾» íòêô Ì ¾» íòé ¼ ¾ ² ò íòìòï Ì ¾» ß¼³ ² Ì ¾» ß¼³ ² ¼ ¹«² µ ² «² «µ ³»² ³ ² ¼ ¼ ¼³ ²»¾»ô ²¹ ¼ «² «µ ²»» Ì ¾» íòîò Ì ¾» íòî Ì ¾» ß¼³ ² Ò ³ Ú» ¼ Ì» Ü Ëµ«² Ú» ¼ Õ»» ²¹ ² ¼Á ¼³ ² ²»¹» î Ð ³ Õ» ô ß«±Á ²½»³»² Ë» ² ³» Ê ½ îð Ð ± ¼ Ê ½ ëð ÓÜë

îç íòìòî Ì ¾» Õ±³±¼ Ì ¾» Õ±³±¼ ¼ ¹«² µ ² «² «µ ³»² ³ ² ¼ ¼ µ±³±¼» ² ²ô ²¹ ¼ «² «µ ²»» Ì ¾» íòí ¼ ¾ ² ò Ì ¾» íòí Ì ¾» Õ±³±¼ Ò ³ Ú» ¼ Ì» Ü Ëµ«² Ú» ¼ Õ»» ²¹ ² ¼Áµ±³±¼ Ê ½ ê Ð ³ Õ» Ò ³ Áµ±³±¼ Ê ½ îð ¼Á» ² Ê ½ é Ø ¹ ²»¹» é Í ±µáµ±³±¼ ²»¹» ì Õ»¹± Ê ½ ïë Ú± ± Ê ½ îë ̹ Á«¼» Ü» ³» íòìòí Ì ¾» л ²¹¹ ² Ì ¾» л ²¹¹ ² ¼ ¹«² µ ² «² «µ ³»² ³ ² ¼» ²¹¹ ² ²¹» ³»»¹ µ ² ¼ ¼ ² ô ²¹ ¼ «² «µ ²»» Ì ¾» íòì ¼ ¾ ² ò Ì ¾» íòì Ì ¾» л ²¹¹ ² Ò ³ Ú» ¼ Ì» Ü Ëµ«² Ú» ¼ Õ»» ²¹ ² ¼Á» ²¹¹ ² Ê ½ ê Ð ³ Õ» Ò ³ Á» ²¹¹ ² Ê ½ îë ß ³ Ì» Ò±Á»» ±² Ê ½ ïî Ò±Áµ Ê ½ ïê лµ» ² Ê ½ îë Ð ± ¼ Ê ½ ëð ÓÜë Ò±Á»µ»² ²¹ ²»¹» ê ̹ Á¼ º Ü» ³»

íð íòìòì Ì ¾» л ² Ì ¾» л ² ¾» º«²¹ «² «µ ³»² ³ ² ¼» ² ²¹ ³»² «µ±³±¼» ² ² ± ¹ ² µ² ô ²¹ ¼ «² «µ ²»» Ì ¾» íòë ¼ ¾ ² ò Ì ¾» íòë Ì ¾» Õ±³±¼ Ò ³ Ú» ¼ Ì» Ü Ëµ«² Ú» ¼ Õ»» ²¹ ² ¼Á» ² Ê ½ é Ð ³ Õ» Ò ³ Á» ² Ê ½ îë ß ³ Ì» Ò±Á»» ±² Ê ½ ïî Ò±Áµ Ê ½ ïê Ø Áµ±³±¼ Ê ½ îð Ú± ± Ê ½ ëð ̹ Á¼ º Ü» ³» íòìòë Ì ¾» Ì ² µ Ì ¾» Ì ² µ ¾» º«²¹ «² «µ ³»² ³ ² ¼ ² µ ¼ ²»³» ² ² ²¹ ¼ µ«µ ² ±»» ²¹¹ ²ô ²¹ ¼ «² «µ ²»» Ì ¾» íòê ¼ ¾ ² ò Ì ¾» íòê Ì ¾» Ì ² µ Ò ³ Ú» ¼ Ì» Ü Ëµ«² Ú» ¼ Õ»» ²¹ ² ¼Á ² µ Ê ½ ïî Ð ³ Õ» ¼Áµ±³±¼ Ê ½ ê ¼Á» ²¹¹ ² Ê ½ ê Ö«³ Á» ² ² ²»¹» ì ̹ Á ² µ Ü» ³»

íï íòìòê Ì ¾» Þ» Ì ¾» Þ» ¾» º«²¹ «² «µ ³»² ³ ² ¼ ¾»»² ²¹ ¼«²» ² ²ô ²¹ ¼ «² «µ ²»» Ì ¾» íòé ¼ ¾ ² ò Ì ¾» íòé Ì ¾» Þ» Ò ³ Ú» ¼ Ì» Ü Ëµ«² Ú» ¼ Õ»» ²¹ ² ¼Á¾» Ê ½ ê Ð ³ Õ» Ö«¼«Á¾» Ê ½ ïë Á¾» ̹ Á ± ²¹ Ì» Ü» ³» íòìòé Ì ¾» Õ±º ³ Ì ¾» Õ±²º ³ ¼ ¾» «² «µ ³»² ³ ² ¼ ª ¼ ² µ «¼ µ±²º ³ ²¹ ¼ µ«µ ² ±» л ²¹¹ ²ò Ì ¾» Õ±²º ³ ¼ ³ µ ²»» Ì ¾» íòè ¼ ¾ ² ò Ì ¾» íòè Ì ¾» Õ±²º ³ Ò ³ Ú» ¼ Ì» Ü Ëµ«² Ú» ¼ Õ»» ²¹ ² ¼Áµ±²º ³ Ê ½ ïî Ð ³ Õ» ¼Á ² µ Ê ½ ïî ̹ Á ² º» Ü» íòìòè λ ±² Ü ¹ ³ λ ±² ¼ ¹ ³» ² ¾»» ²½ ²¹ ²»³»³» ² ² µ±³±¼» ² ² ± ¹ ² µô ¼ «² «µ ²»» Ù ³¾ íòïð ¼ ¾ ² ò

íî Ù ³¾ íòïð λ ±² ¼ ¹ ³ íòë Î ²½ ²¹ ² Ü» ² Í»³ ïò Î ²½ ²¹ ² ¼» ²»¾» ß¼³ ² ± л ²½ ²¹ ² ¼» ²»¾» «² «µ ß¼³ ² ± ¼ «² «µ ²»» ¹ ³¾ íòïï ¼ ¾ ² ²¹» ¾ ¹ ³»² ¼ ¾»¾» ¾ ¹ ² «æ ò Ø» ¼» ô ¾ ¹ ² ² ¼ ³ ² ¼ ¼» ² ²¹ ¾» «¼««² «µ»³»³» ² ² µ±³±¼ ± ¹ ² µò ¾ò Ó ² ³»²«ô ¼ ¾ ¹ ² ²¹ ³»³² ²¹ ±³¾± ² ª ¹ ¼»¾»ò ß² ² ¾»»² ²¹ ر³»ô Ü Ð» ²¹¹ ²ô Ü Ì ² µ ô Ü Ð» ² ô Ü Ì ² µ ô л²½ ²ô ¼ ² Ô±¹±«ò ½ò Í ¼»¾ ³»²«ô ¾» ¾»¾» ²µ ² ª ¹ ¼ ² «¹ ²º± ³ ¼«²» ² ²ò ¼ò ݱ²»² ô ¼ «³ ¼»¾» ¾»»² ²¹ ¾» Š ¾» ¼» ²¹¹ ² ¼ ²»¾ ¹ ² ò»ò Ú±±» ô ¾»»² ²¹ «²»³¾«²»³ô»³¾«¼ ² µ ½ ò

íí Ù ³¾ íòïï Î ²½ ²¹ ² ¼» ²»¾» ß¼³ ² ±

íì îò Î ²½ ²¹ ² µ ÖîÓÛ «² «µ µ»² ñ» ²¹¹ ² л ²½ ²¹ ² µ «² «µ µ»² ¾» ¾ µ ² ÖîÓÛ ²¹ ¼ ¼ ²»¹ µ ² µ» ²¼ ±²» ¼ ² ¼» ²² ¼ ³ µ ²»» ¹ ³¾ íòïî ¼ ¾ ² ò Ù ³¾ íòïî Î ²½ ²¹ ² µ ÖîÓÛ µ»²

BAB IV IMPLEMENTASI DAN ANALISA 4.1 Implementasi Desain dan Perancangan Desain dan perancangan yang telah dibuat kemudian di realisasikan ke dalam pembuatan website Admin dan aplikasi mobile J2ME. Berikut ini adalah tampilan dari hasil desain dan perancangan website serta aplikasi mobile. 4.1.1 Tampilan Sistem Client Tampilan aplikasi untuk sisi klien terbagi menjadi beberapa form antara lain : 4.1.1.1 Form Depan Sistem client diimplementasikan dengan aplikasi berbasis J2ME. Gambar 4.1 berikut adalah tampilan awal aplikasi di sisi client. Di form ini terdapat beberapa menu yaitu Keluar, Registrasi dan Login. Gambar 4.1 Tampilan Utama Sisi Client 35

36 4.1.1.2 Form Registrasi Pelanggan Pelanggan yang ingin menggunakan aplikasi ini harus meregistrasikan dirinya terlebih dahulu. Ketika memilih menu Registrasi maka akan tampil form seperti Gambar 4.2 di bawah ini. Pelanggan harus mengisi form Registrasi secara benar. Apabila berhasil maka pelanggan akan menerima ID Pelanggan secara otomatis. Gambar 4.2 Form Registrasi Pelanggan 4.1.1.3 Form Login Pelanggan yang sudah melakukan registrasi dan berhasil akan mendapatkan data untuk login. Proses berikutnya adalah Login dengan menginputkan ID Pelanggan dan Password. Tampilan form Login detailnya seperti Gambar 4.3 di bawah ini.

37 Gambar 4.3 Form Login Pelanggan 4.1.1.4 Form Menu Utama Form menu utama merupakan tampilan yang berisi semua menu-menu pokok dari aplikasi ini. Tampilan form Menu Utama seperti Gambar 4.4 di bawah ini. Gambar commit 4.4 Form to Menu user Utama

38 4.1.1.5 Form Informasi Komoditi Menu pertama dari form Menu Utama yaitu Informasi Komditi. Di sini pelanggan dapat mengetahui informasi harga-harga komoditi pertanian organik secara aktual. Menu Informasi Komditi menampilkan data detail komoditi pertanian seperti nama komoditi, harga, stok komoditi, foto komoditi, nama petani, dan tanggal pada saat update info komoditi tersebut. Detail informasi komoditi dilihat seperti Gambar 4.5 di bawah ini. Gambar 4.5 Form Informasi Komoditi 4.1.1.6 Form Pemesanan Pelanggan dapat memesan komoditi yang diinginkan dengan memasukan jumlah pesanan dan prosesnya ditampilkan seperti Gambar 4.6 dan Gambar 4.7 di bawah ini.

39 Gambar 4.6 Form Pemesanan Gambar 4.7 Form Info Transaksi 4.1.1.7 Form News & Update Informasi dunia pertanian dapat dilihat perkembangannya di menu News & Update pada Gambar 4.8 di bawah ini.

40 Gambar 4.8 Form News & Update 4.1.1.8 Form Data Petani Pelanggan dapat mengetahui informasi tentang data petani yang menjual produknya di menu Data Petani seperti ditampilkan pada Gambar 4.9 di bawah ini. Gambar 4.9 Form commit Data to user Informasi Petani

41 4.1.1.9 Form Konfirmasi Transfer Menu Konfirmasi Transfer berfungsi bagi pelanggan apabila telah melakukan melakukan transfer uang untuk proses pemesanan yang telah dilakukannya, seperti ditampilkan pada Gambar 4.10 di bawah ini. Gambar 4.10 Form Konfirmasi Transfer 4.1.1.10 Form Dataku Menu Dataku digunakan pelanggan untuk melihat dan mengedit akun data dirinya, seperti ditampilkan pada Gambar 4.11 di bawah ini. Gambar 4.11 Form Dataku

42 4.1.1.11 Form About Menu di form About menampilkan penjelasan tentang manfaat dari aplikasi ini. Detailnya ditampilkan pada Gambar 4.12 di bawah ini. Gambar 4.12 Form About 4.1.1.12 Form Cara Pemesanan (FAQ) Menu FAQ menampilkan sekilas tentang langkah-langkah menggunakan aplikasi M-Agro Organic serta aturan-aturan di item ini. Detail form FAQ ditampilkan seperti pada Gambar 4.13 di bawah ini. Gambar 4.13 Form FAQ (Cara Pemesanan)

43 4.1.2 Tampilan Sistem Administrator Tampilan aplikasi webserver untuk sisi administrator terbagi menjadi beberapa halaman antara lain : 4.1.2.1 Halaman Utama Administrator Halaman utama atau halaman home merupakan halaman yang pertama kali muncul setelah Admin melakukan proses login dengan benar. Halaman ini ditampilkan seperti Gambar 4.14 di bawah ini. Gambar 4.14 Halaman Utama Administrator 4.1.2.2 Halaman Registrasi Petani Halaman registrasi petani merupakan halaman untuk menginputkan data data petani ke sistem M-Agro Organic. Data yang dimasukan antara lain nama, alamat, nomor telepon, nomor KTP, hasil komoditi dan foto petani. Sedangkan untuk ID Petani tercipta otomatis oleh sistem. Halaman ini ditampilkan seperti Gambar 4.15 di bawah ini.

44 Gambar 4.15 Halaman Registrasi Petani 4.1.2.3 Halaman Data Petani Halaman petani menampilkan data data petani yang telah melakukan registrasi. Di halaman ini terdapat juga data waktu petani melakukan registrasi. Field tabel yang terakhir yaitu aksi berupa edit dan delete seperti ditunjukan pada Gambar 4.16 di bawah ini. Gambar 4.16 Halaman Data Petani

45 4.1.2.4 Halaman Detail Petani Halaman detail petani berisi detail data petani ketika Admin memilih link data petani, maka otomatis akan mengarah ke halaman detail petani. Di halaman ini ditampilkan data petani yang lebih jelas termasuk foto petani seperti ditunjukan pada Gambar 4.17 di bawah ini. Gambar 4.17 Halaman Detail Petani 4.1.2.5 Halaman Input Komoditi Halaman input komoditi berfungsi untuk memasukan data komoditi ke database sistem. Data yang dimasukan antara lain nama petani, nama komoditi, harga, stok, dan gambar komoditi. Detailnya seperti ditunjukan seperti Gambar 4.18 di bawah ini. Gambar 4.18 Halaman Input Komoditi

46 4.1.2.6 Halaman Komoditi Halaman komoditi menampilkan data data komoditi yang ada di database system. Untuk waktu update informasi komoditi ditampilkan dalam field Tgl.Update. Field tabel yang terakhir yaitu aksi berupa edit dan delete seperti ditunjukan pada Gambar 4.19 di bawah ini. Gambar 4.19 Halaman Komoditi 4.1.2.7 Halaman Detail Komoditi Halaman detail komoditi berisi detail data komoditi ketika Admin memilih link data Nama Komoditi di Tabel Komoditi, maka otomatis akan mengarah ke halaman detail komoditi. Di halaman ini ditampilkan data komoditi yang lebih jelas termasuk foto komoditi dan tanggal update komoditi seperti ditunjukan pada Gambar 4.20 di bawah ini.

47 Gambar 4.20 Halaman Detail Komoditi 4.1.2.8 Halaman Transaksi Halaman transaksi berfungsi untuk menampilkan data transaksi yang dilakukan oleh pelanggan dimana terdapat data-data seperti Kode Transaksi, Nama Barang, Pemesan, Jumlah, Total Bayar, dan Tanggal Transaksi seperti ditunjukan pada Gambar 4.21 di bawah ini. Gambar 4.21 Halaman Data Transaksi

48 4.1.2.9 Halaman Pelanggan Halaman ini berisi data-data pelanggan sistem M-Agro Organic yang telah mendaftar dan divalidasi oleh Admin. Di sini terdapat kolom Aksi yang link navigasi edit dan delete. Detail halaman Pelanggan ditunjukan seperti Gambar 4.22 di bawah ini. Gambar 4.22 Halaman Pelanggan 4.1.2.10 Halaman News & Update Halaman News & Update berisi update berita dunia pertanian. Detail halaman News & Update seperti ditunjukan seperti Gambar 4.23 di bawah ini. Gambar 4.23 Halaman News & Update

49 4.2 Evaluasi Sistem Sistem pemesanan komoditi pertanian organik telah selesai diimplementasikan dalam bentuk aplikasi, sesuai dengan desain dan perancangan sistem di atas. Ternyata setelah di analisa terdapat berbagai kelebihan dan kekurangan sistem ini. Kelebihan dari aplikasi ini adalah : 1. Menghemat biaya yang digunakan untuk proses transaksi karena menggunakan jaringan internet di handphone misalnya GPRS, EDGE, HSDPA, 3G, dan sebagainya. 2. Proses transaksi dapat dilakukan dimana saja dan kapan saja selama area mendukung jaringan internet karena bersifat mobile commerce sehingga lebih praktis dan efisien. 3. Data komoditi pertanian organik seperti harga dan stok dapat di-update secara berkala dan rutin sehingga pelanggan mendapatkan informasi yang aktual mengenai komoditi yang dijual. Kekurangan dari aplikasi ini setelah dianalisa antara lain : 1. Belum adanya sistem retur yang menangani masalah apabila terjadi barang atau komoditi yang dipesan oleh pelanggan itu, cacat atau tidak sempurna kondisinya. 2. Data-data dari webserver khususnya gambar yang ditampilkan apabila terlalu banyak, dapat menyebabkan overload, mengingat memori dari handphone yang tidak terlalu besar.

BAB V PENUTUP 5.1. Kesimpulan Kesimpulan dari uraian hasil dan pembahasan di atas, bahwa sistem pelayanan komoditi pertanian organik sudah dapat dibuat menggunakan bahasa pemograman Java J2ME untuk sisi klien dan bahasa pemrograman PHP untuk website Administrator serta menggunakan database MySQL. Fitur fitur yang mendukung antara lain : 1. Aplikasi untuk klien yang terpasang di handphone memudahkan pelanggan untuk mengetahui informasi harga komoditi pertanian organik dan berita dunia pertanian. 2. Pelanggan dapat melakukan proses pemesanan komoditi serta mendapat info transaksi komoditi dan manipulasi data dirinya melalui aplikasi klien yang ada di handphone. 3. Aplikasi web server untuk sisi administrator dapat melakukan kontrol data pelanggan, data petani, data komoditi, data berita dan data transaksi serta manipulasi data (insert, update, delete). 5.2. Saran Berdasarkan kesimpulan yang diperoleh maka penulis mempunyai saransaran untuk perbaikan dan pengembangan aplikasi ini, sebagai berikut: 1. Sistem retur untuk pembatalan apabila barang atau komoditi yang dikirimkan tidak sempurna atau cacat. 2. Pembuatan forum untuk interaksi antara penjual dan pelanggan dimana bisa melakukan tanya jawab atau komplain dan jika diperlukan dapat diumumkan di berita terkait informasi yang diperlukan. 51