BAB I PENDAHULUAN. atau simbol sebagai media ( Uchjana Effendy, 2001 :11). Lambang

dokumen-dokumen yang mirip
Oleh : Dwi Prihatin NIM K BAB I PENDAHULUAN

BAB I PENDAHULUAN. teknologi pada masa kini, penggunaan HP (handphone) semakin marak. HP tidak

BAB 1 PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN. khasanah pengetahuan suatu masyarakat atau suku bangsa. Kehidupan

BAB I PENDAHULUAN. Sumber : Hasil Olah Peneliti. Universitas Sumatera Utara

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Kehidupan manusia tidak akan pernah lepas dari kegiatan berkomunikasi.

BAB I PENDAHULUAN. dengan tujuan menyampaikan maksud kepada lawan bicaranya. Bahasa terdiri atas

BAB I PENDAHULUAN. Sedangkan komunikasi non verbal adalah bentuk komunikasi yang disampaikan. melalui isyarat, simbol, tanpa menggunakan kata-kata.

BAB I PENDAHULUAN. komunikasi, sebab bahasa adalah alat komunikasi yang sangat penting,

BAB I PENDAHULUAN. kepada komunikan. Pesan tersebut dapat berupa pikiran, ide, informasi,

PEMANFAATAN GAYA BAHASA PADA WACANA SMS LUCU. DI SITUS WEB SKRIPSI

: Ortografis dalam Register Seabreg SMS Gaul

BAB I PENDAHULUAN. manusia lain. Untuk berkomunikasi manusia membutuhkan bahasa. Bahasa

BAB I PENDAHULUAN. perlu diragukan lagi. Bahasa tidak hanya dipergunakan dalam kehidupan

BAB I PENDAHULUAN. pikirannya. Baik diungkapkan dalam bentuk bahasa lisan maupun bahasa. informasi, gagasan, ide, pesan, maupun berita.

BAB I PENDAHULUAN. Bahasa sangat penting dalam kehidupan manusia, baik komunikasi. kehidupan masyarakat. Manusia membutuhkan bahasa sebagai alat untuk

ANALISIS TEKS INFORMASI LALU LINTAS DI WILAYAH SURAKARTA

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Bahasa merupakan salah satu unsur kebudayaan suatu bangsa dan

KAJIAN PEMAKAIAN DEIKSIS SOSIAL DALAM TAJUK RENCANA HARIAN SOLOPOS EDISI JANUARI-FEBRUARI 2010 SKRIPSI

ANALISIS PENGGUNAAN DIKSI PADA ARTIKEL SURAT KABAR SOLOPOS EDISI APRIL - MEI 2010

BAB I PENDAHULUAN. berjalan dengan baik. Sarana itu berupa bahasa. Dengan bahasa masyarakat

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Sumatera Utara

BAB I PENDAHULUAN. Manusia mempergunakan bahasa sebagai alat komunikasi sosial. Dalam

BAB I PENDAHULUAN. sebagainya yang menjadikan kita sebagai makhluk yang unik Uno, H.B &

ANALISIS PEMAKAIAN BAHASA INDONESIA PENYIAR RADIO MENTARI FM SURAKARTA DALAM ACARA MP3 MUSIK PAGI PILIHAN PENDENGAR

REALISASI KESANTUNAN BERBAHASA DI KALANGAN MAHASISWA DALAM BERINTERAKSI DENGAN DOSEN DAN KARYAWAN

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Konteks Penelitian. Manusia merupakan makhluk sosial yang memerlukan interaksi dengan

BAB I PENDAHULUAN. Segala aktivitas kehidupan manusia menggunakan bahasa sebagai alat perantaranya.

BAB I PENDAHULUAN. Arek TV merupakan salah satu media elektoronik di kota Surabaya.

BAB I PENDAHULUAN. jauh (SLJJ). Konteks ini dimaksudkan bagi setiap pribadi yang. Jika tak bisa percaya pada pasangan akan berdampak pada kondisi

BAB I PENDAHULUAN. Keterampilan seseorang dalam melakukan komunikasi sangat tergantung

BAB I PENDAHULUAN. tidak mungkin tidak terlihat secara nyata berbicara, tetapi pada hakikatnya, ia

BAB I PENDAHULUAN. realitas, dan sebagainya. Sarana yang paling utama dan vital untuk memenuhi

BAB I PENDAHULUAN. beberapa unsur. Unsur-unsur tersebut sengaja dipadukan pengarang dan dibuat

BAB I PENDAHULUAN. Campur kode adalah percampuran antara dua bahasa atau lebih dalam

BAB I PENDAHULUAN. sebagian masyarakat tetapi telah menjadi kebutuhan seluruh masyarakat

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Silfi Pitriyanti, 2014 Penggunaan Abreviasi Pada Ranah Kesehatan

BAB I PENDAHULUAN. komunikator kepada komunikan. Pesan tersebut dapat berupa pikiran, ide,

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. individu lain dalam kehidupan sehari-hari. Dalam berinteraksi itulah manusia

BAB I PENDAHULUAN. Dalam bab pendahuluan ini akan diuraikan mengenai: (1) latar belakang; (2)

PEMAHAMAN MAKNA LINTAS GENERASI PADA SINGKATAN SMS

GAYA BAHASA PERSONIFIKASI PADA KARANGAN SISWA KELAS VIII SMP MUHAMMADIYAH 9 GEMOLONG SRAGEN

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan media teknologi komunikasi di Indonesia saat ini

BAB I PENDAHULUAN. interaksi sosial antara orang satu dengan yang lainnya. Dalam. komunikasi dibutuhkan alat komunikasi agar hubungan antarmanusia

BAB I PENDAHULUAN. hubungan yang erat sehingga keberadaan bahasa tidak dapat dilepaskan dari

BAB I PENDAHULUAN. terpisahkan dari peristiwa-peristiwa penting dalam kehidupan manusia. Sejak

BETI IKA NOVIANA A

ANALISIS PENGGUNAAN SINGKATAN SMS PADA RUBRIK GAUL DI SURAT KABAR SOLOPOS EDISI DESEMBER-JANUARI 2009/2010 SKRIPSI

ANALISIS DIKSI DAN GAYA BAHASA PADA LAGU ANAK-ANAK CIPTAAN A.T. MAHMUD

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Nani Astuti, 2013

VARIASI BAHASA, ISI PESAN DAN KODE BAHASA CHATTING UNTUK KOMUNIKASI PERGAULAN DI INTERNET

BAB 1 PENDAHULUAN. ustaz Maulana pada acara Islam Itu Indah. Satu episode pada tanggal 5

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Sumatera Utara

BAB I PENDAHULUAN. bermasyarakat agar terjalin suatu kehidupan yang nyaman. komunitas selalu terlibat dalam pemakaian bahasa, baik dia bertindak

BAB I PENDAHULUAN. sekarang ini di kenal dua macam cara berkomunikasi, yaitu komunikasi

BAB I PENDAHULUAN. Fungsi utama bahasa bagi manusia adalah sebagai alat komunikasi. Manusia

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Keterampilan berbahasa mempunyai empat komponen, yaitu

I. PENDAHULUAN. Komunikasi merupakan salah satu hal yang sangat vital dalam kehidupan

BAB I PENDAHULUAN. dapat terlepas dari peristiwa komunikasi. Di dalam berkomunikasi manusia

BAB I PENDAHULUAN. Kebutuhan manusia dalam hidupnya sangatlah beragam. Baik itu

BAB I PENDAHULUAN. berwujud bahasa. Setiap anggota masyarakat selalu terlibat dalam komunikasi

Penggunaan bahasa kias yang terdapat dalam novel AW karya Any Asmara

BAB I PENDAHULUAN. minoritas bahasa), pemerintah dan dunia pendidikan. Mempelajari bahasa

BAB I PENDAHULUAN. menghasilkan insan yang produksi, kreatif, inovatif, dan berkarakter.

BAB I PENDAHULUAN. menulis. Menurut Tarigan (2008:21) Proses menulis sebagai suatu cara. menerjemahkannya ke dalam sandi-sandi tulis.

BAB I PENDAHULUAN. untuk hidup bersama. Untuk menjalani kehidupan sehari-hari antara orang yang

MODUL TEKNOLOGI KOMUNIKASI. Oleh : Dwi Hastuti Puspitasari, SKom, MMSI

BAB I PENDAHULUAN. meningkatnya kegiatan, peradaban kebudayaan manusia. Bahasa adalah alat

Pengertian Universal dalam Bahasa

PEMAKAIAN DEIKSIS PERSONA, LOKASIONAL, DAN TEMPORAL DALAM NOVEL AYAT-AYAT CINTA KARYA HABIBURRAHMAN EL SHIRAZY SKRIPSI

BAB I PENDAHULUAN. dihasilkan oleh manusia. Pengertian bahasa meliputi dua bidang, yaitu : bunyi yang

BAB I PENDAHULUAN. mengandung nilai kesopanan, sehingga mudah dipahami oleh lawan bicara.

BAB I PENDAHULUAN. penggunaan bahasa, terdapat aturan-aturan pemakaian bahasa yang dapat

BAB I PENDAHULUAN. Kemampuan menulis merupakan salah satu kemampuan berbahasa yang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Kehidupan seseorang dalam bermasyarakat tidak lepas dari interaksi sosial

BAB I PENDAHULUAN. lain. Untuk menjalin hubungan tersebut diperlukan suatu alat komunikasi. Alat

PELANGGARAN PRINSIP KERJA SAMA DALAM TALK SHOW EMPAT MATA DI TRANS 7

BAB I PENDAHULUAN. keterampilan berbicara, dan keterampilan menulis. Apabila menguasai keempat

I. PENDAHULUAN. semakin modern, diharapkan dapat meningkatkan aktivitas serta kreativitas

Bahasa Indonesia merupakan salah satu hasil kebudayaan yang harus. dipelajari dan diajarkan. Pengajaran bahasa Indonesia pada hakikatnya merupakan

BAB I PENDAHULUAN. manusia tentunya membutuhkan alat komunikasi yang berupa bahasa guna

BAB I PENDAHULUAN. konstruksi yang lebih besar berdasarkan kaidah-kaidah sintaksis atau kalimat yang

BAB I PENDAHULUAN. bermasyarakat. Bahasa sudah diajarkan sejak dulu baik di keluarga maupun di. peran yang sangat penting dalam proses pembelajaran.

BAB I PENDAHULUAN. muka atau melalui media lain (tulisan, oral dan visual). akan terselenggara dengan baik melalui komunikasi interpersonal.

BAB I PENDAHULUAN. Komunikasi adalah suatu proses penyampaian pesan (ide, gagasan) dari satu

BAB I PENDAHULUAN. keterampilan menyimak, kemampuan berbicara atau bercerita, keterampilan

BAB I PENDAHULUAN. internet. Dalam pengertian sederhana, Fairus (2007:2) menyatakan bahwa

BAB I PENDAHULUAN. yang disebut bahasa lisan sedangkan yang digunakan secara tertulis yang

BAB I PENDAHULUAN. sekolah dan perguruan tinggi pasti terdapat tenaga kependidikan. Dalam tenaga

BAB I PENDAHULUAN. Sekolah Dasar (SD) saja, tetapi masyarakat mulai mengenal PAUD. Dalam hal

MAKNA REFERENSIAL PADA NAMA LAUNDRY DI KELURAHAN GONILAN, KECAMATAN KARTASURA, KABUPATEN SUKOHARJO

BAB I PENDAHULUAN. perlu diragukan lagi. Bahasa tidak hanya dipergunakan dalam kehidupan

BAB I PENDAHULUAN. dianalisis dengan kajian semiotik.semiotika adalah cabang ilmu yang semula berkembang dalam

ANALISIS TINDAK TUTUR DALAM TUTURAN PERANGKAT DESA PECUK KECAMATAN MIJEN KABUPATEN DEMAK

BAB I PENDAHULUAN. berjalan dengan baik. Sarana itu berupa bahasa. Dengan bahasa. (Keraf, 2004: 19). Bahasa dan penggunaannya mencakup aktivitas

BAB I PENDAHULUAN. mempunyai fungsi dan peranan yang besar dalam kehidupan manusia. Fungsi

BAB I PENDAHULUAN. dikenal dengan istilah Information and Communication Technology (ICT), telah

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. Pada Bab 5 ini akan disajikan simpulan dan saran berdasarkan hasil temuan

BAB I PENDAHULUAN. Setelah mengalami beberapa tahap perkembangan teknologi dalam

Transkripsi:

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Seiring dengan perkembangan zaman, teknologi dalam berkomunikasi pun mengalami kemajuan yang pesat. Seseorang dapat berkomunikasi dengan orang lain tanpa harus bertatapan langsung. Dalam berkomunikasi dengan orang lain, kita dapat berkomunikasi secara primer maupun sekunder. Proses komunikasi secara primer merupakan proses penyampaian pikiran dan atau perasaan seseorang kepada orang lain dengan menggunakan lambanglambang atau simbol sebagai media ( Uchjana Effendy, 2001 :11). Lambang sebagai media primer dalam proses komunikasi adalah bahasa, kias, isyarat, gambar, warna dan sebagainya yang secara langsung mampu menerjemahkan pikiran dan atau perasaan komunikator kepada komunikan. Media primer atau lambang yang paling banyak diinginkan dalam berkomunikasi adalah bahasa. Pemilihan terhadap ragam bahasa dipengaruhi oleh faktor kebutuhan penutur atau akan alat komunikasi yang sesuai dengan komunikasi (Sugihastuti, 2005:123). Komunikasi adalah suatu proses dimana dua orang atau lebih membentuk atau melakukan pertukaran informasi terhadap satu sama lain yang pada gilirannya akan tiba saling pengertian (Roger dan Kincaid dalam Cangara, 2004:19). Komunikasi secara aktif interaktif hanya terjadi menggunakan bahasa dan pada dasarnya melibatkan dua pihak, yaitu penutur dan lawan tutur. Penutur berupaya menyampaikan informasi kepada 1

2 lawan tutur sedangkan lawan tutur menerima informasi dari penutur tersebut dengan disampaikannya informasi dari penutur tersebut, maka komunikasi dikatakan berhasil (Priastuti, 2010: 1). Adanya peranan media, yakni media sekunder seperti HP, komunikator dan komunikan dapat berkomunikasi menyampaikan ide, gagasan, pendapat dan sebagainya tentang berbagai hal yang tentu saja melalui bahasa. Oleh karena itu, terjadilah efesiensi dalam berkomunikasi yang tidak terpancang pada jarak dan waktu. Gejala kontemparasi bahasa yaitu berubahnya serta berkembangnya bahasa sesuai situasi dan kondisi merupakan konsekuensi dari fungsi bahasa sebagai alat komunikasi dan bagian dari budaya masyarakat. Menggunakan lambang-lambang bahasanya berdasarkan pengalaman dan pemikiran manusia yang memang terus berkembang. Perkembangan masyarakat dan perubahan budaya menyebabkan timbulnya berbagai macam variasi atau keragaman bahasa, termasuk munculnya kosakata baru. Demikian halnya Mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa, Sastra Indonesia dan Daerah FKIP UMS selalu berkomunikasi dengan mahasiswa lainnya. Selain berkomunikasi secara lisan mahasiswa juga berkomunikasi melalui tulisan Short Message Service, apabila mereka tidak dapat saling bertemu melalui tatap muka. Mengingat HP merupakan media yang efektif dalam berkomunikasi melalui Short Message Service yang relatif murah, maka sms pun efektif dan efisien dalam menjalin suatu komunikasi

3 antar mahasiswa dalam berkomunikasi melalui SMS, pemakaian sms harus menuliskan pesan yang berjumlah 160 karakter. Keterbatasan jumlah karakter dalam sekali mengirim menimbulkan suatu kesopanan berbahasa dalam bersms. Demikian halnya Mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa, Sastra Indonesia dan Daerah FKIP UMS menggunakan suatu bahasa yang mempunyai suatu keragaman tersendiri dalam bersms karena selain disebut remaja, mereka sering menggunakan bahasa yang selalu mengikuti perkembangan. Sebagai mahasiswa yang mengambil jurusan di Program Studi Pendidikan Bahasa, Sastra Indonesia dan Daerah yang tidak mengetahui seluk-beluk mengenai penggunaan bahasa, maka bahasa yang digunakan dalam bersms mempunyai sesuatu variasi atau keragaman tersendiri yang menimbulkan suatu keunikan dalam berbahasa. Pemilihan kata yang tidak sesuai dengan kaidah ketatabahsaan serta penggunaan simbol-simbol ekspresi atau disebut emoticon menimbulkan suatu keunikan dalam berkomunikasi berbentuk bahasa tulis melalui media HP. Keterbatasan karakter dalam bersms maka pengirim SMS juga berusaha kreatif dengan menciptakan singkatan-singkatan unik. Sekarang ini yang lazim digunakan adalah singkatan umum yang diadopsi dari Bahasa Inggris dan diadopsi dari istilah yang digunakan pengguna fasilitas chatting di internet. Misalnya C U (See you) artinya sampai jumpa lagi, Be4 (Before) artinya sebelumnya. Istilah tersebut sering digunakan dalam bersms, karena pada awal perkembangannya Bahasa Inggris yang sering

4 dipergunakan dalam berkomunikasi chatting. Namun dalam perkembangannya singkatan dalam bahasa Indonesia yang kerap digunakan oleh para pengguna SMS. Kata emoticons menurut Ajen Dianawati ( 2003:89 ) merupakan singkatan dari emotional icon atau dikenal dengan smiley SMS atau senyum/simbol ekspresi dalam ber-sms. Contoh umum emoticon atau simbol yang sering digunakan dalam bersms adalah :-) yang artinya si pengirim pesan sedang senang-senang atau juga simbol :-( yang menandakan si pengirim pesan sedang sedih. Selain digunakan sebagai ekspresi wajah atau ekspresi keadaan diri saat bersms, penggunaan simbol ekspresi melalui berbagai tanda baca digunakan untuk pemakaian karakter. Berdasarkan uraian diatas, peneliti berusaha mengembangkan sebuah penelitian mengenai wujud pemakaian bahasa dalam SMS Mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa, Sastra Indonesia dan Daerah FKIP UMS, Hal-hal yang melatarbelakangi pemakaian bahasa dalam SMS Mahasiswa Prorgam Studi Bahasa, Sastra Indnesia dan Daerah FKIP UMS serta Simbolsimbol ekspresi yang sering dipergunakan dalam SMS Mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa, Sastra Indonesia dan Daerah FKIP UMS. B. Perumusan Masalah Berdasarkan latar belakang masalah di atas, agar peneliti ini jelas dan lebih terarah maka dapat dirumuskan masalah penelitian sebagai berikut:

5 1. Bagaimana wujud pemakaian bahasa dalam SMS Mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa, Sastra Indonesia dan Daerah FKIP UMS? 2. Hal-hal apa sajakah yang melatarbelakangi pemakaian bahasa dalam SMS Mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa, Sastra Indonesia dan Daerah FKIP UMS? 3. Apa sajakah Simbol-simbol Ekspresi atau Emoticon yang sering dipergunakan dalam SMS Mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa, Sastra Indonesia dan Daerah FKIP UMS? C. Tujuan Penelitian ini dilakukan untuk mendapatkan deskripsi yang jelas mengenai: 1. Wujud pemakaian bahasa dalam SMS mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa, Sastra Indonesia dan Daerah FKIP UMS 2. Hal-hal yang melatarbelakangi pemakaian bahasa dalam Sms mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa, Sastra Indonesia dan Daerah FKIP UMS 3. Simbol-simbol Ekspresi atau Emoticon yang sering dipergunakan dalam SMS Mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa, Sastra dan Daerah FKIP UMS

6 D. Manfaat 1. Manfaat Teoritis Hasil penelitian ini diharapkan dapat menambah khazanah teori yang berhubungan dengan penggunaan bahasa dalam sms. 2. Manfaat Praktis Secara praktis hasil penelitian dapat memberikan manfaat bagi: a. Bagi Mahasiswa Hasil penelitian ini dapat memberikan informasi kepada mahasiswa mengenai adanya faktor-faktor sosiolinguistik yang diterapkan pada pemakaian bahasa dalam sms. b. Bagi Pengguna Jasa SMS Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan wawasan mengenai bahasa dalam sms yang diinginkan dalam berkomunikasi. c. Peneliti Lain Hasil penelitian ini diharapkan mampu memberikan inspirasi maupun bahan kepada peneliti lain untuk melaksanakan penelitian lanjutan.