RUMUSAN MASALAH A. Apa pengertian ilmu dalwah? B. Bagaimana hubungan ilmu dakwah dengan ilmu lain?

dokumen-dokumen yang mirip
1 Mahmud Yunus, Pedoman Dakwah Islamiyah, (Jakarta: Hidakarya Agung, 1980), hal. 127.

BAB I PENDAHULUAN. demikian, maka jelas bahwa komunikasi massa sifatnya satu arah. 1

BAB I PENDAHULUAN. sosial, sistem hukum yang tidak tebang pilih, pengayoman dan perlindungan keamanan, dan hak

BAB I PENDAHULUAN. Islam adalah agama dakwah, yaitu agama yang menugaskan umatnya

MAKALAH UNSUR UNSUR DAKWAH DAN HUBUNGAN ILMU DAKWAH DENGAN PSIKOLOGI. Makalah Ini Diajukan Untuk Memenuhi Tugas. Mata Kuliah : ilmu dakwah

BAB I PENDAHULUAN. yang sifatnya menembangkan pola hidup yang menyimpang dari norma. perikehidupan dan perkembangan remaja.

BAB I PENDAHULUAN. dan Sukses dalam Sertifikasi Guru, RajaGrafindo Persada, Jakarta, 2011, hlm. 293.

BAB I PENDAHULUAN. pekerti luhur, berkepribadian, mandiri, maju, tangguh, cerdas, kreatif, terampil,

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Manusia adalah makhluk sosial yang senantiasa ingin berinteraksi dengan

BAB V PENUTUP A. Kesimpulan

BAB I PENDAHULUAN. Manusia adalah makhluk individu dan makhluk sosial. Dalam hubungannya

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. didik dalam mengembangkan potensinya. Hal ini didasarkan pada UU RI No

BAB V PEMBAHASAN PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. pada saat mengkomunikasikan pesan dan informasi. Penggunaan media

partisipan, terutama pihak pengirim komunikasi (komunikator), sering melupakan unsurunsur

BAB I PENDAHULUAN. religious), yaitu makhluk yang memiliki rasa keagamaan dan kemampuan

BAB 1 PENDAHULUAN. dengan sesama manusia, yang diturunkan kepada Rasulullah Muhammad

BAB I PENDAHULUAN. tertentu saja, melainkan seluruh individu yang mengaku dirinya muslim. 1

BAB V PENUTUP. dengan mudah dan cepat. Dan mahasiswa pun merespon tulisan-tulisan

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. 2012, hal Sulthon, Ilmu Pendidikan, Cet I, Nora Media Enterprise, Kudus, 2011, hlm, 1.

BAB I PENDAHULUAN. untuk kepentingan pribadi, pendidikan, bisnis dan lain-lain. Dimana

BAB 1 PENDAHULUAN. Teknologi serta masuknya budaya-budaya asing telah mempengaruhi gaya

BAB I PENDAHULUAN. Bimbingan dan Konseling memiliki peranan yang sangat menentukan

BAB I PENDAHULUAN. Mempelajari pendidikan Islam sangat penting bagi kehidupan setiap. muslim karena pendidikan merupakan suatu usaha yang membentuk

BAB I PENDAHULUAN. 1 M. Munir, 2009, Metode Dakwah, Kencana, Jakarta, hlm. 5

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. Mata Padi Presindo, Yogyakarta, 2015, Hlm Muhibin Syah, Psikologi Pendidikan dengan Pendekatan Baru Edisi Revisi, PT.

BAB I PENDAHULUAN. pada kedewasaan fisik belaka, akan tetapi dapat dipahami kedewasaan psikis. 1

BAB I PENDAHULUAN. dan diamalkan oleh manusia dari generasi ke generasi berikutnya. 1 Dakwah. ulama` sepakat bahwa hukum dakwah adalah wajib.

إحياء العربية : السنة الثالثة العدد 1 يناير -

DAKWAH MULTIMEDIA PENDAHULUAN

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. luhur yang sudah lama dijunjung tinggi dan mengakar dalam sikap dan perilaku seharihari.

BAB IV ANALISIS A. Analisis Pelaksanaan Metode SEFT Total Solution dalam Menangani Trauma Remaja Korban Perkosaan

BAB I PENDAHULUAN. dalam mengembangkan dirinya sehingga mampu menghadapi setiap perubahan

BAB I PENDAHULUAN. dilakukan umat manusia. Karena definisi dakwah sendiri adalah mnegajak atau menyeru

BAB I PENDAHULUAN. juga sebagai makhluk sosial. Dalam hidup bermasyarakat, manusia sebagai

BAB IV ANALISIS PROBLEMATIKA PENGAJIAN TAFSIR AL-QUR AN DAN UPAYA PEMECAHANNYA DI DESA JATIMULYA KEC. SURADADI KAB. TEGAL

BAB I PENDAHULUAN. harus disiarkan kepada seluruh umat manusia. Nabi Muhammad SAW pernah

BAB I PENDAHULUAN. kepada orang lain untuk memberikan informasi dan bahkan dapat merubah sikap,

BAB l PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Melalui upaya pendidikan Islam, nilai-nilai yang terkandung dalam ajaran Islam dapat

BAB I PENDAHULUAN. Kelas Menengah di Yogyakarta, Kontekstualita, (Vol. 30, No. 2, 2015), hlm. 140.

BAB I PENDAHULUAN. masa remaja hanya satu kali dalam kehidupan, jika seorang remaja merasa

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Belajar merupakan cara untuk mendapatkan ilmu pengetahuan bagi siswa

BAB I PENDAHULUAN. dan berinteraksi dengan orang lain demi kelangsungan hidupnya. Karena pada

BAB I PENDAHULUAN. Persada, 2003), hlm Jalaluddin, Teologi Pendidikan,(Jakarta: PT. Raja Grafindo

BAB I PENDAHULUAN. Muhibbin Syah, Psikologi Pendidikan dengan Pendekatan Baru, PT Remaja Rosdakarya : Bandung, 2008, hlm.1. 2

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan pada dasarnya mampu menciptakan individu yang berkualitas dan

BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI. Berdasarkan hasil pengamatan, wawancara, studi dokumentasi dan

BAB I PENDAHULUAN. hlm U. Saefullah, Psikologi Perkembangan dan Pendidikan, CV Pustaka Setia, Bandung, 2012,

PERKEMBANGAN NILAI, MORAL DAN SIKAP

BAB I. komunikasi massa berasal dari pengembangan kata media of mass. communication (media komunikasi massa).

BAB I PENDAHULUAN. 2014), hlm Imam Musbikin, Mutiara Al-Qur an, (Yogyakarta: Jaya Star Nine,

BAB I PENDAHULUAN. fungsi entertainmen, film juga berfungsi sebagaimana media yang lain yakni

BAB I PENDAHULUAN. perkembangan yang cukup pesat melalui cara-cara yang damai. Selama ini banyak

BAB I PENDAHULUAN. Dakwah mempunyai sebuah pengertian sebagai suatu ajakan dalam bentuk

I. PENDAHULUAN. Nasional RI No. 20 Tahun 2003 adalah sebagai berikut :

BAB III METODE PENELITIAN. mengenai wacana bentuk analisis yang berkaitan dengan nilai-nilai pendidikan

BAB I PENDAHULUAN. penghasilan sebanyak-banyaknya dengan melakukan usaha sekecil-kecilnya. Para

BAB I PENDAHULUAN. Undang Undang RI No 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional

( ). BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Sejalan dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi

BAB I PENDAHULUAN. Sebaik-baik pakaian adalah pakaian takwa. (Q.S. Al- A raf/7: 26). 2

BAB I PENDAHULUAN. Dalam bab pendahuluan ini akan diuraikan mengenai: (1) latar belakang; (2)

Membahas Kitab Tafsir

BAB IV ANALISIS PERANAN BIMBINGAN DAN KONSELING ISLAM DALAM MENINGKATKAN MORAL KLIEN ANAK DI BALAI PEMASYARAKATAN KLAS I SEMARANG A.

PENGANTAR METODOLOGI STUDI ISLAM. Tabrani. ZA., S.Pd.I., M.S.I

BAB I PENDAHULUAN. Nasionalisme melahirkan sebuah kesadaran melalui anak-anak bangsa. penindasan, eksploitasi dan dominasi.

BAB I PENDAHULUAN. menerapkan ajaran agama dalam kehidupan. Al-Qur an menegaskan kepada

BAB I PENDAHULUAN. Ibid, hal Moh Uzer Usman, Menjadi Guru Profesional, PT Remaja Rosdakarya, Bandung, 2002, hal. 4

BAB I PENDAHULUAAN. Hamdani Bakran Adz-Dzaky, Konseling dan Psikoterapi Islam, Fajar Pustaka Baru, Yogyakarta, 2001, hal. 13. hal. 69.

BAB I PENDAHULUAN. andil yang cukup besar. Guru memang bukan satu-satunya penentu. itu, guru adalah bapak ruhani ( spiritual father) bagi siswa, yang

I. PENDAHULUAN. manusia. Sebagai suatu kegiatan yang sadar akan tujuan, maka keberadaan

meningkatkan perilaku terpuji di MA Salafiyah Syafi iyah Hadirul Ulum Tasikrejo Kec. Ulujami, Kab. Pemalang, mengacu pada data utama yaitu data

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan, (Semarang: Tim Pengadaan Buku Pelajaran IKIP Semarang Press, 1990), hlm. 2.

BAB I PENDAHULUAN. Meity H. Idris, Peran Guru dalam Mengelola Keberbakatan Anak, Cet.2, PT Luxima Metro Media, Jakarta, hlm, 171.

BAB I PENDAHULUAN. Agama merupakan salah satu sarana pokok dalam ikut serta. dalam pembangunan mental, karena agama memberikan pedoman dan

PENGARUH PEMAHAMAN AJARAN ISLAM DAN KONSEP DIRI TERHADAP PARTISIPASI DALAM KULIAH MAHASISWA AKUNTANSI FKIP UMS ANGKATAN 2007 / 2008

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. pesan itu merupakan pikiran bersama antara komunikator dan komunikan. 1

Bahasa Indonesia. Ragam Bahasa. Koko Rustamaji, SE, MM. Modul ke: Fakultas Psikologi. Program Studi Program Studi?

BAB I PENDAHULUAN. Abdullah Idi, Sosiologi Pendidikan Individu, Masyarakat dan Pendidikan, Rajawali Pres, Jakarta, 2011, hlm. 266.

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. dirasakan dan dialami serta disadari oleh manusia dan masyarakat Indonesia.

BAB I PENDAHULUAN. mudanya untuk menjalankan kehidupan dan memenuhi tujuan hidup secara

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN PANDEGLANG NOMOR 27 TAHUN 2007

Resume Tesis Oleh. Samsul Arifin Strategi Dakwah pada Kelompok Majlis Ta lim Abang Becak Surabaya

BAB IV ANALISIS. 2002), hlm.22

BAB I PENDAHULUAN. oleh tuhan dikarenakan telah dibekali akal dan pikiran. Melalui akal dan

Sigit Sanyata

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. Penelitian ini membahas strategi komunikasi guru BK (konselor) dalam

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB II KAJIAN TEORI. A. Konsep Teoritis. 1. Strategi Pembelajaran Ekspositori. a. Pengertian Strategi ekspositori

KURIKULUM PROGRAM STUDI S1 BIMBINGAN KONSELING ISLAM (BKI) JURUSAN DAKWAH STAIN PEKALONGAN

Khutbah Jum'at. Memaafkan Sesama Sebelum Ramadhan Tiba. Bersama Dakwah 1

BAB I PENDAHULUAN. pendidikan keluarga (in formal), pendidikan di sekolah (formal) maupun

BAB IV ANALISIS PENANGANAN KLEPTOMANIA DENGAN BIMBINGAN DAN KONSELING ISLAM. Dalam kehidupan, yang namanya masalah besar maupun kecil harus di

BAB I PENDAHULUAN. dan kontrol dalam kehidupan. Hal inilah yang membedakan manusia dengan

Transkripsi:

ILMU DAKWAH I. PENDAHULUAN Ilmu dakwah adalah ilmu yang mempelajari tentang cara-cara menyampaikan kepada orang atau sekelompok orang mengenai ajaran agama yang benar. Dalam peejalanannya ilmu dakwah juga selalau beriringan dan menjalin hubungan dengan ilmu lain. Sebagai penunjang materi dan studi formalnya. Aktivitas dakwah sebenarnya telah ada sejak adannya upaya menyampaikan dan mengajak manusia kejalan Allah. Dewasa ini terdapat beberapa fenomena yang kemudian menempatkan kesadaran umat bahwa dakwah sebagai suatu aktifitas yang keagamaan yang memang memiliki kekuatan yang besar dalam membentuk kecenderungan masyarakat. Namun maraknya dakwah ternyata belum mampu menahan masuknya paham-paham atau aliran-aliran negatif. Oleh karena itu, ilmu dakwah sangat erat kaitanya dengan ilmu lain, begitupun dengan ilmu-ilmu lain tersebut. Untuk menunjang studi formalnya juga untuk menjaga kesempurnaan ajaran islam agar tidak terkontaminasi dengan aliran-aliran negatif. Konsep dakwah berasal dari Al-Qur an dan Al- Sunah, bukan dari pemikiran manusia ataupun temuan lapangan. Dari kedua sumber ini, pemikiran dakwah dikembangkan dengan ilmu tauhid, perilakunya dengan ilmu fikih, dan kalbunya dengan ilmu akhlak. 1 II. RUMUSAN MASALAH A. Apa pengertian ilmu dalwah? B. Bagaimana hubungan ilmu dakwah dengan ilmu lain? III. PEMBAHASAN A. Pengertian hubungan ilmu dakwah Ilmu dakwah sebagai ilmu dalam pembentukan dan pengembangan serta penggunaan untuk kegiatan dakwah selalu berkaitan dengan ilmuilmu yang lain. Selama ilmu dakwah berusaha mendapatkan pengertian- 11 Aziz, Muhammad Ali, Ilmu Dakwah, ( Jakarta: Kencana, 2009). Hlm.69 1 i l m u D a k w a h

pengertian saja maka ia termasuk dalam ilmu dakwah teoritika yang lain. Demikian juga apabila kita ini sudah berusaha merancang jalan untuk mencapai tujuan hidup tertentu maka menjadilah ilmu praktika, dan selanjutnya apabila hendak direalisasikan dalam masyarakat maka memerlukan bantuan ilmu dakwah praktika. B. Hubungan ilmu dakwah dengan ilmu lain 1. Ilmu tafsir Hubungan tafsir dengan ilmu dakwah adalah dengan adanya memepelajariilmu tafsir kita dapat mengetahui isi yang terkandung dalam al-qur an, dan lebih muda untuk disampaikan kepada orangorang. Bagi seorang da i sangat membutuhkan ilmu yang mana pada ilmu tersebut banyak terkandung beberapa percikan ilmu pengetahuan penting untuk menjadi bahan bicara seorang da i dan untuk menjelaskan tentang ayat-ayat al-qur an yang akan disampaikan seorang da i. 2 2. Ilmu fiqh Hubungan ilmu fiqh dengan ilmu dakwah untuk menjelaskan tentang hukum-hukum syara aqidah islam, hukum-hukum agama dan lainnya. Sebagai materi seorang da i menyampaikan dakwahnya di khalayak masyarakat dan media komunikasi. Ketika ilmu dakwah mengupas fenomena dakwah, ia akan menjumpai istilah fiqih dakwah yang belum ada terjemahannya secara tepat. Karena itu, fiqih dakwah dibutuhkan tidak hanya mengartikan istilah, tetapi juga mengemukakan diskursus para ulama tentang istilah tersebut. 3 3. Ilmu tauhid Hubungan ilmu tauhid dengan ilmu dakwah antara lain ilmu keimanan, ketauhidan dan lain sebagainya. 2 Sulisyanto, Pengertian Filsafah Dakwah, ( Jakarta: Yogyakarta, 2003. 3 Aziz, Muhammad Ali, Ilmu Dakwah, ( Jakarta: Kencana, 2009). Hlm.70 2 i l m u D a k w a h

4. Psikologi Ilmu yang berkaitan dengan proses mental, bail normal maupun abnormal dan pengaruhnya pada perilaku ilmu pengetahuan tentang gejala dan kegiatan jiwa. Sehingga seorang da i perlu memotifasi tentang psikologi untuk mengetahui keadaan seorang pendengar sehingga nyaman dalam menyampaikan materi dan untuk mengetahui jenis dan sifat manusia yang dihadapi. Oleh karena itu, da i sebagai komunikator agar dapat berkomunikasi dengan komunikannya dengan efektif dan sesuai dengan apa yang diharapkan, maka ia harus berpengetahuan dan memahami bidang psikologi, karena dengan memahami pengetahuan ini ia akan dapat bersikap bijaksana dan pantang putus asa dalam menghadapi komunikannya yang sikap dan kepribadiannya beraneka ragam. 4 5. Pendidikan Pendidikan adalah proses pengubahan sikap dan tata laku seseorang atau kelompok orang dalam usaha mendewasakan manusia melalui upaya pengajaran dan pelatihan. Dalam pengajaran dan pelatihan itu juga termasuk tugas seorang da i dalam memasukkan aqidah-aqidah islami kedalam jiwa manusia. Untuk menjadikan anak menjadi manusia dewasa yang untuk fisik ataupun psikisnya yang diwarnai oleh adanya rasa tanggung jawab dan moral yang baik maka anak perlu dididik. Mendidik adalah proses mendewasakan anak menjadi manusia dewasa yang bakatnya berkembang baik. Manusia tanpa pendidikan tidak ada bedanya seperti hewan yang dibesarkan secara alamiah. Manusia perlu pendidikan karena ia adalah makhluk yang dilahirkan masih dalam serba keterbatasan kemampuan sementara padanya terdapat potensi-potensi yang perlu dikembangkan untuk memenuhi kebutuhannya dan menempatkannya sebagai makhluk yang termulia di bumi ini. Jelas sekali disini terdapat hubungan dengan ilmu dakwah. 5 4 Amin, Samsul Munir, Ilmu Dakwah, ( Jakarta: Amzah, 2009). Hlm.80 5 Amin, Samsul Munir, Ilmu Dakwah, ( Jakarta: Amzah, 2009). Hlm.80 3 i l m u D a k w a h

6. Sejarah Sejarah dalam arti kata digunakan untuk mengetahui masa lampau berdasarkan fakta-fakta dan bukti-bukti yang sahih bagi membolehkan manusia memperkayakan pengetahuan supaya waktu sekarang dan akan mendatang menjadi cerah. Dengan itu akan timbul sikap waspada dalam arti semua kelompok masyarakat karena melalui pembelajaran sejarah, ia dapat membentuk sikap tersebut terhadap permasalahan yang dihadapi agar peristiwa-peristiwa yang berlaku pada masa lampau dapat dijadikan pengajaran yang berguna. Ilmu dakwah juga membutuhkan serta berhubungannya dengan sejarah karena banyak sekali ilmu dan pengalaman yang kita dapati dari sejarah tersebut. 6 7. Komunukasi Kegiatan dakwah adalah kegiatan komunikasi, dimana da i mengkomunikasikan pesan kepada madd u perorangan. Secara teknis dakwah adalah komunikasi antara da i dengan madd u. Semua hukum yang berlaku dalam komunikasi berlaku juga dalam dakwah. 7 Dan dakwah juga bisa melalui komunikasi seperti berdakwah khutbah, tabligh akbar, media massa, dan jejaring sosial media. Dengan mengetahui karakter komunikan seorang da i bisa merancang media apa yang cocok digunakan, apakah dengan media yang bersifat audio, visual ataukah yang bersifat audio visual. Perlu diketahui bahwa setiap jenis media mempunyai karakter sendiri-sendiri. Di samping media bisa juga ditentukan sikap yang cocok untuk ditampilkan oleh seorang da i, menciptakan suatu teknik agar antara da i, menciptakan suatu teknik agar antara da i dan komunikasi terjalin suatu komunikasi yang lancar dan nyambung serta ikatan moral yang tinggi. 8 6 Sulisyanto, Pengertian Filsafah Dakwah, ( Yogyakarta: Teras, 2003 ). 7 Faizah, Mukhsin Lalu, Psikologi Dakwah, (Jakarta: Prenada media group, 2009). 8 Amin, Samsul Munir, Ilmu Dakwah, ( Jakarta: Amzah, 2009). Hlm.79 4 i l m u D a k w a h

8. Konseling Agama amat menyentuh iman, taqwa, dan akhlak. Jika iman kuat maka ibadah akan lancar termasuk berbuat baik terhadap sesama manusia karena telah terbentuk akhlak yang mulia. Hubungan ilmu dakwah dengan konseling yaitu dalam kita menangani klien (memecahkan masalah) kita harus selalu menggunakan metude-metode dakwah, dengan penuturan yang lembut, dan menggunakan bahasabahasa agama, agar klien merasa senang dan tentram saat berbicara dengan konselor. IV. KESIMPULAN Ilmu dakwah adalah ilmu yang membahas tentang bentuk-bentuk penyampaian agama islam kepada seseorang atau sekelompok orang terutama mengenai bagaimana seharusnya menarik manusia agar bisa menerima dan mengamalkan ajaran agama secara benar, ilmu dakwah selalu membutuhkan unruk berhubungan dengan ilmu lain sebagai bantuan atau penunjang materimateri studi dan materi studi forrmalnya dan yang dapat diperoleh adalah bahasa ilmu dakwah mempunyai hubungan yang timbal balik dengan ilmu-ilmu lainnya. V. PENUTUPAN Demikian makalah yang dapat pemakalah sampaikan, sekiranya isi dalam makalah ini dapat memberi pemahaman kepada kita semua. Saya harapkan kritik dan saran untuk perbaiki makalah yang selanjutnya. Mohon maaf apabila ada kesalahan dalam makalah ini dapat bermanfaat bagi kita semua terutama bagi pemakalah. Amin. 5 i l m u D a k w a h

DAFTAR PUSTAKA Amin, Samsul Munir. 2009. Ilmu Dakwah. Jakarta: Amzah Aziz, Muhammad Ali. 2009. Ilmu Dakwah. Jakarta: Kencana Faizah, Mukhsin Ali. 2009. Psikologi Dakwah. Jakarta: Prenada media group Sulisyanto. 2003. Pengertian Filsafah Dakwah. Yogyakarta: Teras 6 i l m u D a k w a h