RADIASI BENDA HITAM 1 RADIASI BENDA HITAM

dokumen-dokumen yang mirip
RADIASI BENDA HITAM DAN TEORI PLANCK

RADIASI BENDA HITAM DAN TEORI PLANCK

Materi Pendalaman 03 GELOMBANG ELEKTROMAGNETIK =================================================

1. RADIASI BENDA HITAM Beberapa Pengamatan

CHAPTER I RADIASI BENDA HITAM

di FKIP Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya 4 Herwinarso, Tjondro Indrasutanto, G. Budijanto Untung adalah Dosen Pendidikan Fisika

Ringkasan Efek Fotolistrik

GEM, DUALISME GELOMBANG PARTIKEL, RADIOAKTIVITAS DAN ZAT PADAT

Antiremed Kelas 12 Fisika

Fungsi distribusi spektrum P (λ,t) dapat dihitung dari termodinamika klasik secara langsung, dan hasilnya dapat dibandingkan dengan Gambar 1.

PERTEMUAN KEEMPAT FISIKA MODERN TEORI KUANTUM TENTANG RADIASI ELEKTROMAGNET TEKNIK PERTAMBANGAN UNIVERSITAS MULAWARMAN

MODEL ATOM MEKANIKA KUANTUM UNTUK ATOM BERELEKTRON BANYAK

MODUL IV FISIKA MODERN EFEK COMPTON

XV. PENDAHULUAN FISIKA MODERN

Dualisme Partikel Gelombang

3. Menganalisis berbagai besaran fisis pada gejala kuantum dan batas-batas berlakunya

FISIKA MODERN UNIT. Radiasi Benda Hitam. Hamburan Compton & Efek Fotolistrik. Kumpulan Soal Latihan UN

BAB FISIKA ATOM I. SOAL PILIHAN GANDA

SOAL UN FISIKA DAN PENYELESAIANNYA 2005

FISIKA MODERN. Staf Pengajar Fisika Departemen Fisika,, FMIPA, IPB

OPTIKA FISIS. Celah Ganda Young Layar Putih

DUALISME GELOMBANG-PARTIKEL. Oleh: Fahrizal Eko Setiono

SOAL UN FISIKA DAN PENYELESAIANNYA 2007

RADIASI BENDA HITAM. Gambar 2.1 Benda Hitam

TEORI ATOM Materi 1 : Baca teori ini, kerjakan soal yang ada di halaman paling belakang ini

TRY OUT UJIAN NASIONAL SMA PROGRAM IPA AKSES PRIVATE. Mata pelajaran : MATEMATIKA Hari/Tanggal : / 2013

D. 30 newton E. 70 newton. D. momentum E. percepatan

D. 80,28 cm² E. 80,80cm²

PELURUHAN GAMMA ( ) dengan memancarkan foton (gelombang elektromagnetik) yang dikenal dengan sinar gamma ( ).

BAB V. SIFAT GELOMBANG DARI PARTIKEL

PREDIKSI UN FISIKA V (m.s -1 ) 20

Fisika SKALU Tahun 1978

FISIKA MODERN DAN FISIKA ATOM

Xpedia Fisika. Soal Fismod 2

EFEK COMPTON. Drs. Wagito Guntoro, M.PFis Abstrak

SOAL PEMBINAAN JARAK JAUH IPhO 2017 Pekan X. Dosen Penguji : Dr. Rinto Anugraha

BAB I PENDAHULUAN. Dalam fisika, dualisme partikel gelombang menyatakan bahwa setiap. dijelaskan melalui teori kuantum (Krane, 1992).

MODUL V FISIKA MODERN RADIASI BENDA HITAM

LATIHAN UJIAN NASIONAL

D. 6,25 x 10 5 J E. 4,00 x 10 6 J

SOAL SELEKSI PENERIMAAN MAHASISWA BARU (BESERA PEMBAHASANNYA) TAHUN 1984

PR ONLINE MATA UJIAN: FISIKA (KODE A07)

1. Hasil pengukuran yang ditunjukkan oleh alat ukur dibawah ini adalah.

UJIAN NASIONAL TP 2008/2009

4. Sebuah sistem benda terdiri atas balok A dan B seperti gambar. Pilihlah jawaban yang benar!

KEMAMPUAN YANG DIUJI SOAL NO. SOAL Seorang siswa mengukur tebal kayu dengan menggunakan jangka sorong seperti diperlihatkan pada gambar.

Kunci dan pembahasan soal ini bisa dilihat di dengan memasukkan kode 5976 ke menu search. Copyright 2017 Zenius Education

ARSIP SOAL UJIAN NASIONAL FISIKA (BESERA PEMBAHASANNYA) TAHUN 1994

Fisika EBTANAS Tahun 1994

D. 15 cm E. 10 cm. D. +5 dioptri E. +2 dioptri

D. 30 newton E. 70 newton. D. momentum E. percepatan

PAKET SOAL 1.c LATIHAN SOAL UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2011/2012

Spektrum Gelombang Elektromagnetik

Fisika Ujian Akhir Nasional Tahun 2003

1. Persamaan keadaan gas ideal ditulis dalam bentuk = yang tergantung kepada : A. jenis gas B. suhu gas C. tekanan gas

memanfaatkan konsep efek fotolistrik. Efek ini akan muncul ketika cahaya mendorong elektron keluar dari benda tersebut yang jumlahnya dapat diukur

D. 6 E. 8. v = 40ms -1 Ep =?

FISIKA SET 9 RELATIVITAS EINSTEIN DAN INTI ATOM DAN LATIHAN SOAL SBMPTN TOP LEVEL - XII SMA A. RELATIVITAS KHUSUS. a. Relativitas kecepatan

Xpedia Fisika. Optika Fisis - Soal

Latihan Soal UN Fisika SMA. 1. Dimensi energi potensial adalah... A. MLT-1 B. MLT-2 C. ML-1T-2 D. ML2 T-2 E. ML-2T-2

D. I, U, X E. X, I, U. D. 5,59 x J E. 6,21 x J

2 A (C) - (D) - (E) -

BAGIAN 1 PITA ENERGI DALAM ZAT PADAT

Copyright all right reserved

Mata Pelajaran : FISIKA

D. 85 N E. 100 N. Kunci : E Penyelesaian : Kita jabarkan ketiga Vektor ke sumbu X dan dan sumbu Y, lihat gambar di bawah ini :

Siklus Carnot dan Hukum Termodinamika II

Fisika EBTANAS Tahun 1991

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN. I. Standar Kompetensi : Menerapkan konsep kelistrikan dalam berbagai penyelesaian masalah dan produk teknologi

PREDIKSI 8 1. Tebal keping logam yang diukur dengan mikrometer sekrup diperlihatkan seperti gambar di bawah ini.

Fisika UMPTN Tahun 1986

Fisika EBTANAS Tahun 1996

BAB FISIKA ATOM. a) Tetes minyak diam di antara pasangan keping sejajar karena berat minyak mg seimbang dengan gaya listrik qe.

A. 100 N B. 200 N C. 250 N D. 400 N E. 500 N

SNMPTN 2011 FISIKA. Kode Soal Gerakan sebuah mobil digambarkan oleh grafik kecepatan waktu berikut ini.

Suhu dan kalor 1 SUHU DAN KALOR

UJIAN AKHIR NASIONAL (UAN) SMA Hari :... Tanggal :.../.../2008. Mulai :... Selesai :...

1. Di bawah ini adalah pengukuran panjang benda dengan menggunakan jangka sorong. Hasil pengukuran ini sebaiknya dilaporkan sebagai...

ARSIP SOAL UJIAN NASIONAL FISIKA (BESERA PEMBAHASANNYA) TAHUN 1991

ARSIP SOAL UJIAN NASIONAL FISIKA (BESERA PEMBAHASANNYA) TAHUN 1992

VII. PELURUHAN GAMMA. Sub-pokok Bahasan Meliputi: Peluruhan Gamma Absorbsi Sinar Gamma Interaksi Sinar Gamma dengan Materi

PERCOBAAN EFEK FOTOLISTRIK

Fisika Modern (Teori Atom)

Antiremed Kelas 12 Fisika

SNMPTN 2011 Fisika KODE: 559

PEMERINTAH KOTA PADANG DINAS PENDIDIKAN UJIAN SEKOLAH (USEK) KOTA PADANG TAHUN PELAJARAN 2014/2015

Fisika EBTANAS Tahun 2002

Fisika EBTANAS Tahun 1993

Fisika EBTANAS Tahun 1992

1. Persamaan keadaan gas ideal ditulis dalam bentuk = yang tergantung kepada : A. jenis gas B. suhu gas C. tekanan gas Kunci : E Penyelesaian :

UN SMA IPA 2017 Fisika

ARSIP SOAL UJIAN NASIONAL FISIKA (BESERA PEMBAHASANNYA) TAHUN 1993

MATA PELAJARAN WAKTU PELAKSANAAN PETUNJUK UMUM

MATA PELAJARAN WAKTU PELAKSANAAN PETUNJUK UMUM

Kurikulum 2013 Kelas 12 SMA Fisika

SMA / MA IPA Mata Pelajaran : Fisika

V L R = ρ. B. (1) dan (3) C. (2) dan (3) D. (1) E. (2) 1. Karena pengaruh panjang penghantar, pada

1. Pengukuran tebal sebuah logam dengan jangka sorong ditunjukkan 2,79 cm,ditentikan gambar yang benar adalah. A

MODUL II FISIKA MODERN EFEK FOTOLISTRIK

#2 Dualisme Partikel & Gelombang (Sifat Partikel dari Gelombang) Fisika Modern Eka Maulana, ST., MT., MEng. Teknik Elektro Universitas Brawijaya

Transkripsi:

RADIASI BENDA HITAM 1 RADIASI BENDA HITAM Benda-benda yang dianasi mengemisikan gelombang yang tidak namak (sinar ultra ungu dan infra mera). Radiasi dari benda-benda yang dianasi disebut radiasi kalor. Benda-benda yang daat menyera seluru radiasi yang datang disebut benda itam mutlak, sebua kotak yang memunyai lubang semit daat diangga sebagai benda yang itam mutlak. Banyaknya energi yang dianarkan tia satuan waktu ole tia satuan luas ermukaan sebanding dengan angkat emat suu Kelvinnya (Stefan-Boltzman). W = e.τ.t 4 e adala koefisien emisivitas yang nilainya bergantung ada jenis ermukaan. Untuk benda itam mutlak e = 1 τ adala tetaan umum yang arganya 5,672.10-8 Watt/m 2 0 K. Pada suu tertentu kekuatan radiasi tia anjang gelombang memunyai nilai yang berbeda-beda. Ketergantungan kekuatan radiasi suatu benda terada anjang gelombangnya disebut sektrum radiasi (sektrum gelombang anaran). Ekserimen-ekserimen untuk mengamati sektrum radiasi tela dilakukan, asil sektrum radiasi arbon ada berbagai suu seerti terlukis ada gambar. Dari diagram itu Wien mengambil kesimulan yang dikenal sebagai : HUKUM WIEN. Energi anaran tia anjang gelombang semakin besar, jika suu semakin tinggi, sedangkan energi maximalnya begeser keara gelombang yang anjang gelombangnya keil. λ m = T disebut tetaan Wien sebesar 2,898.10-3 m 0 K.

RADIASI BENDA HITAM 2 CONTOH SOAL Sebua gelombang elektromagnetik memanarkan anas ada suu 1727 o C diterima ole sebua benda yang diangga itam ada luasan 100 m 2 Hitungla energi yang diterima tia detik dan anjang gelombang maksimum yang dianarkan. E 4 = W. A. t E = e. σ. T. At. E= = 8 3 4 2 5,672.10.(2.10 ) 10.1 9075,2 λ = maks 2,898.10 2000 T 3 6 λ maks = = 1, 449.10 m LATIHAN joule 1. Daya emisi suatu ermukaan 113 Watt/m 2, koefisien emisivitasnya 0,03. γ =5,67.10-8 Watt m -2 ( 0 K) -4. Beraa suu mutlaknya. 2. Beraaka daya radiasi mataari jika suunya 5500 0 K dan mataari diangga benda itam semurna. 3. Beraaka suu suatu benda jika energi radiasi maksimum berada ada aaya yang anjang gelombangnya : a. 8000 o A b. 6000 o A 4. Pada suu beraa derajat Celius energi radiasi maksimum benda itam semurna berada ada sinar yang anjang gelombangnya 2000 o A

RADIASI BENDA HITAM 3 5. Sebua lamu busur memanarkan aaya ada suu 3000 0 C. a. Beraa anjang gelombang sinar yang energi radiasinya maksimum. b. Beraa besar energi radiasi tia detik tia satuan luas. 6. Seotong latina menjadi mera ijar ada suu 550 0 C dan uti ijar ada suu 1600 0 C. Beraaka anjang gelombang yang energi radiasinya maksimum ada suu-suu tersebut. 7. Sebua gelombang radio memunyai E m = 10-4 V/m Beraaka besar medan magnet B m dan intensitas gelombang tersebut. 8. Caaya mataari menumbuk bumi dengan intensitas sebesar 20 kal/m 2 -menit. Hitungla besarnya medan listrik E m dan medan magnet B m untuk aaya tersebut. 9. Sebua stasiun radio menerima gelombang elektromagnetik sinusoida dari satelit emanar dengan kekuatan 50 KW. Beraaka amlitudo maksimum E dan B yang diterima satelit jika jarak antara antenna stasiun radio dan satelit 100 km. 10. Sebua stasiun radio mentranmisikan sinyal 10 KW dengan frekwensi 100 MHz. Carila ada jarak 1 Km : a. Amlitudo medan listrik dan medan magnetnya. b. Energi yang diterima ole sebua anel yang berukuran 10 m x 10 m dalam waktu 5 menit. Gejala Foto Listrik. =======o0o======= DUALISME GELOMBANG PERTIKEL Yang dimaksud dengan gejala foto listrik adala emisi (anaran) elektron dari logam sebagai akibat enyinaran gelombang elektromagnetik (aaya) ada logam tersebut. Caaya biasa mamu meleaskan elektron dari logam-logam alkali. Hasil-asil erobaan yang seksama menunjukkan bawa : a. Makin besar intensitas aaya, semakin banyak elektron-elektron yang diemisikan. b. Keeatan elektron-elektron yang diemisikan anya bergantung keada frekwensi aaya, makin besar frekwensi aaya makin besar ula keeatan elektron yang diemisikan.. Pada frekwensi aaya yang tertentu (frekwensi batas) emisi elektron dari logam tertentu sama. Peristiwa-eristiwa di atas tidak daat diungka dengan teori aaya Huygens.

RADIASI BENDA HITAM 4 Pada taun 1901, Plank mengetengakan iotesa bawa aaya (gelombang elektromagnetik) arus diangga sebagai aket-aket energi yang disebut foton. Besar aket energi tia foton dirumuskan sebagai : E =. f E = Energi tia foton dalam Joule. f = Frekwensi aaya. = Tetaan Plank yang besarnya = 6,625.10 34 J.det Caaya yang intensitasnya besar memiliki foton dalam jumla yang sangat banyak. Tiatia foton anya meleaskan satu elektron. Kiranya muda diaami bawa semakin besar intensitas aaya semakin banyak ula elektron-elektron yang diemisikan. Tia foton yang datang ada logam, sebagian energinya digunakan untuk meleaskan elektron dan sebagian menjadi energi kinetik elektron. Jika energi yang dierlukan untuk meleaskan elektron sebesar a dan energi yang menjadi energi kinetik sebesar Ek maka daat ditulis ersamaan : E = a + Ek. f = a + 2 1 mv 2 Dari ersamaan namak jelas, makin besar frekwensi aaya, makin besar keeatan yang dierole elektron. Bila frekwensi aaya sedemikian seingga.f = a, maka foton itu anya mamu meleaskan elektron tana memberi energi kinetik ada elektron. Penyinaran dengan aaya yang frekwensi lebi keil tidak akan menunjukkan gejala foto listrik. CONTOH SOAL 1 Suatu ermukaan sodium disinari aaya Dengan anjang gelombang 300 nanometer. Fungsi kerja logam sodium adala 2,46 ev. Tentukan energi kinetik dari elektronelektron Foto yang dikeluarkan jika = 6,6.10-34 J.s 34 8. 6, 6.10.3.10 E = = = 6, 6.10 7 λ 3.10 19 joule 19 19 a 2, 46eV 2, 46.1, 6.10 = = = 3,936.10 joule Ek = 6, 6.10 3,936.10 = 2, 664.10 19 19 19 joule

RADIASI BENDA HITAM 5 Sifat Kembar Caaya. Gejala-gejala interferensi dan difraksi memerliatkan sifat gelombang yang dimiliki aaya, dilain iak aaya memerliatkan sifat sebagai aket-aket energi (foton). Timbul suatu gagasan aaka foton itu daat diartikan sebagai artikel-artikel. Untuk menjawab ertanyaan ini A.H. Comton memelajari tumbukan-tumbukan antara foton dengan elektron. Kesimulan yang dierolenya menunjukkan bawa foton daat berlaku sebagai artikel dengan momentum. foton =. f Tidak ada keraguan lagi bawa aaya memiliki sifat kembar, sebagai gelombang dan sebagai artikel. CONTOH SOAL 2 Seberkas foton memunyai momentum sebesar 13,2.10-24 Kgm/s. Hitungla anjang gelombang dan energi Foton tersebut. ( = 6,6.10-34 ). f E = = E =. E= 13,2.10.3.10 = 3,96.10 24 8 15 joule Hiotesa de Broglie. = λ 34 6, 6.10 λ = = = 5.10 24 13, 2.10 Jika aaya yang memiliki sifat gelombang, memiliki sifat artikel, maka wajarla bila artikel-artikel seerti elektron memiliki sifat gelombang, demikian iotesa yang dikerjakan ole de Broglie (taun 1892). Panjang gelombang aaya dengan frekwensi dan keeatannya memunyai ubungan sebagai berikut : 11 m

RADIASI BENDA HITAM 6 λ = f Menurut Comton foton =.f foton = λ = Hubungan ini berlaku ula bagi artikel, demikian usul de Broglie. Menurut de Broglie, jika ada artikel yang momentumnya, maka artikel itu daat bersifat sebagai gelombang dengan anjang gelombang : λ = λ = Panjang gelombang artikel. = Momentum artikel. Perobaan Davisson dan Germer. Jika artikel berlaku sebagai gelombang, arus daat ditunjukkan bawa artikel daat menimbulkan ola-ola difraksi seerti alnya ola-ola difraksi ada gelombang. Pada taun 1927 Davisson dan Germer memili elektron sebagai artikel untuk menguji iotesa de Broglie. Elektron-elektron dierole dari filamen yang diijarkan, kemudian elektron-elektron itu diereat dalam medan listrik yang tegangannya 54 Volt. Setela diereat elektron-elektron memiliki energi kinetik. Momentum elektron : Ek = 54 ev = 54. 1,6.10 19 Joule = mv = 1 2 2m. m. v 2 = 2m Ek - 31 =.9,1.10.54.1,6. 10-19 2 = 4.10 24 kg m/det Menurut de Broglie, anjang gelombang elektron : -34 λ = 6,6 =.10-24 = 1,65.10 10 m 4. 10

RADIASI BENDA HITAM 7 Untuk memerole ola difraksi dierlukan kisi-kisi yang lebar elanya kira-kira sama dengan anjang gelombang yang akan diuji. Sebab jika ela terlamau lebar, tidak menimbulkan gangguan ada gelombang, dan jika kisi terlamau semit, ola-ola difraksi sukar teramati. Kisi-kisi yang teat untuk memerole ola difraksi gelombang elektron adala kisi yang terjadi seara alamia yakni ela-ela yang berada antara deretan atom-atom kristal baan adat, dalam al ini diergunakan kisi kristal nikel. Hasil erobaan Davisson dan Germer menunjukkan bawa elektron-elektron daat menimbulkan ola-ola difraksi. Kini tidak disangsikan lagi bawa aa yang kita kenal sebagai materi daat ula menunjukkan sifat gelombang, teat seerti yang diramalkan ole de Broglie. CONTOH SOAL 3 Sebua elektron yang massanya 9.10-31 Kg diereat melalui beda otensial 50 volt. Hitungla beraa frekwensi yang timbul ada elektron. ( = 6,6.10-34 ) = 2 m. Ek = = 31 19 25 2.9.10.1, 6.10.50 12 10.10 / Kgm s f = = =. 25 8 12 10.10.3.10 6 34 6, 6.10 11 10.10 18 Hz LATIHAN 1. Beraa joule energi foton yang anjang gelombangnya 6000 Angstrom. Tetaan Plank = 6,6.10 34 joule. det. 2. Berkas aaya 5000 Angstrom didatangkan ada logam Kalium. Untuk meleaskan elektron dari logam tersebut diergunakan energi 2 ev. Beraa energi kinetik elektron yang dibebaskan? 3. Untuk membebaskan elektron dari Natrium dierlukan tenaga 2,14 ev. a. Beraaka anjang gelombang aaya yang daat meleaskan elektron dari logam Natrium.

RADIASI BENDA HITAM 8 b. Daatka sinar-sinar yang anjang gelombangnya 0,4 0 A digunakan untuk membebaskan elektron dari logam tersebut? 4. Beraaka anjang gelombang elektron yang bergerak dengan keeatan 9.10 7 m/det. 5. Beraa energi foton sinar X yang anjang gelombangnya 1 0 A = 6,6.10-34 joule.det 6. Beraa anjang gelombang-gelombang elektromagnetik yang energi fotonnya 2,8.10 19 joule. 7. Sebua artikel dengan muatan q dan massa m diereat dari keadaan diam melalui beda otensial V. a. Tentukan anjang gelombang de Broglie. b. Hitung jika artikel adala sebua elektron dan V = 50 Volt. ==========O0O==========