GUBERNUR LAMPUNG. KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOKOR: G/5o')./II.02/HK/2016 TENTANG

dokumen-dokumen yang mirip
GUBERNUR LAMPUNG. KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR: 6/t,3/11.01/HK/2016

GUBERNUR LAMPUNG. KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR : G/,tlJi/1I.02/HK/2015

G U B E R N U R L A M P U N G

G U B E R N U R L A M P U N G

G U B E R N U R L A M P U N G

GUBERNUR LAMPUNG KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR: G/ 83 /III.12/HK/2015 TENTANG

G U B E R N U R L A M P U N G

GUBERNUR LAMPUNG. KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR: G/ s S"/V.23/HK/2017

G U B E R N U R L A M P U N G

GUBERNUR LAMPUNG. Mengingat 1. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang

GUBERNUR LAMPUNG. GUBERl'fUR LAMPUl'fG,

GUBERNUR LAMPUNG. KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR : G/3etg.,. /I1.02/HK/2016

G U B E R N U R L A M P U N G

G U B E R N U R L A M P U N G

GUBERNUR LAMPUNG GUBERNUR LAMPUNG,

GUBERNUR LAMPUNG KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR: G/531/B.V/HK/2016

G U B E R N U R L A M P U N G

GUBERNUR LAMPUNG KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR: G/ J01/V.13/HK/2017

KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR: 0/ 531 /B.V/HK/2016 TENTANG

G U B E R N U R L A M P U N G

GUBERNUR LAMPUNG. KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR : G/ q ~ /B.04/HK/2017 TENTANG PEMBENTUKAN TIM PENGENDALIAN INFLASI DAERAH PROVINSI LAMPUNG

G U B E R N U R L A M P U N G

G U B E R N U R L A M P U N G

GUBERNUR LAMPUNG. KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR; Gj Irtl jlll.17jhkj2015 TENTANG

GUBERNUR LAMPUNG. Mengingat

G U B E R N U R L A M P U N G

G U B E R N U R L A M P U N G

GUBERNURLAMPUNG GUBERNUR LAMPUNG,

GUBERNUR LAMPUNG. 4. Undang-Undang Nomor 2J Tahun 2007 tentang Penanaman Modal;

G U B E R N U R L A M P U N G

G U B E R N U R L A M P U N G

G U B E R N U R L A M P U N G

GUBERNUR LAMPUNG KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR: G/ I(}9/B.IX/HK/2016

G U B E R N U R L A M P U N G

GUBERNUR LAMPUNG KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR : G//1 (, /I1.03/HK/2015

G U B E R N U R L A M P U N G

G U B E R N U R L A M P U N G

GUBERNUR LAMPUNG ' GUBERNUR LAMPUNG,

G U B E R N U R L A M P U N G

G U B E R N U R L A M P U N G

GUBERNUR LAMPUNG. KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR: G{ 3b~ {III.12{HK{2014

GUBERNUR LAMPUNG KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR: G / 3}5 /IV.02/HK/2014

G U B E R N U R L A M P U N G

G U B E R N U R L A M P U N G

G U B E R N U R L A M P U N G

GUBERNUR LAMPUNG KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR: G/ /II.04/HK/2015 TENTANG

G U B E R N U R L A M P U N G

BUPATI PESISIR SELATAN

G U B E R N U R L A M P U N G

G U B E R N U R L A M P U N G

G U B E R N U R L A M P U N G

G U B E R N U R L A M P U N G

G U B E R N U R L A M P U N G

GUBERNUR LAMPUNG, KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR: G/'t 1-"1 /l1i.10/hk/2016 TENTANG

G U B E R N U R L A M P U N G

G U B E R N U R L A M P U N G

G U B E R N U R L A M P U N G

GUBERNURLAMPUNG KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR : G/ 3> 3 /II.02/HK/2016

BUPATI BANTUL DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA KEPUTUSAN BUPATI BANTUL NOMOR 136 TAHUN 2016 TENTANG

GUBERNUR LAMPUNG, KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG TENTANG

G U B E R N U R L A M P U N G

G U B E R N U R L A M P U N G

GUBERNUR LAMPUNG. KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR : G/ :loo /V.08/HK/2017

MENTERI KOORDINATOR BIDANG PEREKONOMIAN REPUBLIK INDONESIA SALINAN

BUPATI BANTUL PROVINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA KEPUTUSAN BUPATI BANTUL NOMOR 177 TAHUN 2014

GUBERNUR LAMPUNG KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR: G/!J-10 /11.04/HK/2015

GUBERNUR LAMPUNG. GUBERNUR LAMPUl'fG,

GUBERNUR LAMPUNG KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR : G/ I 'J 9 /B.V/HK/2016

G U B E R N U R L A M P U N G

GUBERNUR LAMPUNG. KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR: G/ 2l7. /B.V/HK/2015

GUBERNUR LAMPUNG KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR : G/ 9-\.\ 11 /II.03/HK/2015 TENTANG

G U B E R N U R L A M P U N G

GUBERNURLAMPUNG KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR: G/ 39'>/II.02/HK/2014 TENTANG

GUBERNUR LAMPUNG KEPUTUSAB GUBERNUR LAMPUNG NOMOR: G/498/B.05/HK/2017 TENTABG

G U B E R N U R L A M P U N G

G U B E R N U R L A M P U N G

GUBERNUR LAMPUNG KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR : GI 38 ~/I1I.05/HK/2016

G U B E R N U R L A M P U N G

BUPATI BULELENG PROVINSI BALI KEPUTUSAN BUPATI BULELENG TENTANG

GUBERNUR LAMPUNG. KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR: G/ d b l/ii1.13/hk/2014

G U B E R N U R L A M P U N G

G U B E R N U R L A M P U N G

GUBERNUR LAMPUNG KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR : G/ ~" /II.03/HK/2016

G U B E R N U R L A M P U N G

G U B E R N U R L A M P U N G

BUPATI PESISIR SELATAN

GUBERNUR LAMPUNG GUBERNUR LAMPUNG,

GUBERNUR JAWA TIMUR KEPUTUSAN GUBERNUR JAWA TIMUR NOMOR 188/ 122 /KPTS/013/2015 TENTANG

GUBERNUR LAMPUNG. 5. Peraturan Pemerintah Nomor 42 Tahun 2008 tentang Pengelolaan Sumber Daya Air; MEMUTUSKAN:

GUBERNUR JAWA TIMUR KEPUTUSAN GUBERNUR JAWA TIMUR NOMOR 188 / 193 / KPTS / 013 / 2008 TENTANG

PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA

G U B E R N U R L A M P U N G

GUBERNURLAMPUNG KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR : GI ~51/B.II/HK/2015

GUBERNUR LAMPUNG. KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR: G/523. t'l/b.vii/hk/2015

KEPUTUSAN WALIKOTA BATU NOMOR: 180/2/KEP/ /2014

G U B E R N U R L A M P U N G

GUBERNUR LAMPUNG KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR: G/.;1.''- /1II.03/HK/2015 TENTANG

G U B E R N U R L A M P U N G

GUBERNURLAMPUNG KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR: G/ ';/&D/II.03/HK/2016

GUBERNUR LAMPUNG KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR: G/~S7 /VI.03/HK/2017

Transkripsi:

GUBERNUR LAMPUNG KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOKOR: G/5o')./II.02/HK/2016 TENTANG PERUBAHAN ATAS LAMPIRAN KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR G/53/1I.02/HK/2016 TEIfTANG PEMBEIfTUKAN TIM PERCEPATAN PENGEMBANGAN KAWASAN TEKIfOPOLITAN PROVINSI LAMPUNG DI LABAN HADAN PENGKAJIAN DAN PEIfERAPAN TEKlfOLOGI KABUPATEN LAMPUNG TENGAH GUBERIfUR LAMPUNG, Menimbang Mengingat a. bahwa dalam rangka percepatan Pengembangan Kawasan Teknopolitan yang berlokasi di Kabupaten Tengah telah ditetapkan Keputusan Gubernur Nomor: G/53/IL02/HK/2016 tentang Pembentukan Tim Percepatan Pengembangan Kawasan Teknopolitan di Laban Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi Kabupaten Tengah, maka Keputusan dimaksud perlu direvisi; b. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud pada huruf a di atas, dan agar pelaksanaannya dapat berjalan dengan tertib, terkoordinasi, berdaya guna dan berhasil guna, dipandang perlu membentuk kembali Perubahan Lampiran Keputusan Gubernur tersebut dan menetapkannya dengan Keputusan Gubemur ; 1. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1960 tentang Peraturan Dasar Pokok-pokok Agraria; 2. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 1964 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang Nomor 3 Tahun 1964 tentang Pembentukan Daerah Tingkat I Provinsi dengan Mengubah Undang-Undang Nomor 25 Tahun 1953 tentang Pembentukan Daerah Tingkat I Sumatera selatan Menjadi Undang-Undang; 3. Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2002 tentang Sistem Nasional Penelitian Pengembangan, dan Penerapan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi; 4. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional; 5. Undang-Undang Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang; 6. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah;

-2-7. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-undangan; 8. Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2014 tentang Perindustrian 9. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Undang-undang Nomor 9 Tahun 2015; 10. Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2014 tentang Administrasi Pemerintahan; 11. Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 1988 tentang Koordinasi Kegiatan Instansi Vertikal di Daerah; 12. Peraturan Pemerintah Nomor 40 Tahun 1996 tentang Hak Guna Usaha, Hak Guna Bangunan dan Hak Pakai Atas Tanah; 13. Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 1997 tentang Pendaftaran Tanah; 14. Peraturan Pemerintah Nomor 16 Tahun 2004 tentang Pembangunan Tanah; 15. Peraturan Pemerintah Nomor 15 Tahun 2010 tentang Penyelenggaraan Penataan Ruang; 16. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2010 tentang Tata Cara Pelaksanaan Tugas dan Wewenang serta Kedudukan Keuangan Gubemur sebagai Wakil Pemerintah di Wilayah Provinsi sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 2011; 17. Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 2010 tentang Komite Inovasi Nasional sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Presiden Nomor 42 Tahun 2014; 18. Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 2011 tentang Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia 2011-2025 sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Presiden Nomor 48 Tahun 2014; 19. Peraturan Menteri Negara AgrariajKepala Badan Pertanahan Nasional Nomor 9 Tahun 1999 tentang Tata Cara Pemberian dan Pembatalan Hak Atas Tanah Negara dan Hak Pengelolaan; 20. Peraturan Daerah Nomor 1 Tahun 2010 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Tahun 2009-2031; 21. Peraturan Daerah Kabupaten Tengah Nomor 1 Tahun 2012 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Tengah Tahun 2011-2031. MEMUTUSKAN: Menetapkan KEPUTUSAN GUBERNUR TENTANG PERUBAHAN ATAS LAMPIRAN KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR G/53/1I.02/HK/2016 TENTANG PEMBENTUKAN TIM PERCEPATAN PENGEMBANGAN KAWASAN TEKNOPOLITAN PROVINSI LAMPUNG DI LABAN SADAN PENGKAJIAN DAN PENERAPAN TEKNOLOGI KABUPATEN LAMPUNG TENGAH.

-3- KESATU KEDUA KETIGA Merubah susunan personalia Anggota Tim Percepatan Pengembangan Kawasan Teknopolitan di Laban Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi Kabupaten Tengah sebagaimana tercantum dalam Lampiran Keputusan Gubernur Nomor: Gj53jII.02jHKj2016 tentang Pembentukan Tim Percepatan Pengembangan Kawasan Teknopolitan di Lahan BPPT Kabupaten Tengah sebagaimana tercantum dalam Lampiran Keputusan Gubernur ini. Hal-hal yang belum diatur dalam Keputusan ini berpedoman kepada Keputusan Gubernur Nomor: Gj53jII.02jHKj2016 tentang Pembentukan Tim Percepatan Pengembangan Kawasan Teknopolitan di Laban Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi Kabupaten Tengah. Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan dengan ketentuan apa bila dikemudian hari ternyata terdapat ke keliruan dalam Keputusan ini akan diadakan pembetulan sebagaimana mestinya. Ditetapkan di Telukbetung pada tanggal I bl - & - 2016 GUBERNUR LAMPUNG,."'-, ~J:"V'I\'!;~,." i ffj M. Tembusan: 1. Menteri Dalam Negeri RI di Jakarta; 2. Menteri Keuangan RI di Jakarta; 3. Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi RI di Jakarta; 4. Menteri Agraria dan Tata Ruang RI di Jakarta; ~ 5. Ketua DPRD di Telukbetung; 6. Inspektur di Bandar ; 7. Kepala Bappeda di Bandar ; 8. Masing-masing anggota tim yang bersangkut.

-4- LAMPIRAN KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR : G/ 5D~/II.02/HK/2016 TANGGAL: 1.2 f} - eo--<yii SUSUNAN PERSONALIA TIM PERCEPATAN PENGEMBANGAN KAWASAN TEKNOPOLITAN PROVIRSI LAMPUNG DI LABAN BBPT KABUPATEN LAMPUNG TENGAH 1. Pembina 1. Gubernur 2. Wakil Gubernur 3. Kepala Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi 4. Kepala Kantor Wilayah Direktur Jenderal Kekayaan Negara dan Bengkulu II. III. IV. Pengarah Ketua Wakil Ketua Sekretaris Wakil Sekretaris I Wakil Sekretaris II : 1. Kepala Kepolisian Daerah 2. Kepala Kejaksaan Tinggi 3. Komandan Resort Militer 043 Garuda Hitam 4. Bupati Tengah 5. Kepala Polisi Resort Tengah 6. Kepala Kejaksaan Negeri Tengah 7. Deputi Kepala Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi Bidang Teknologi Agroindustri 8. Sekretaris Utama Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi Sekretaris Daerah Assisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan Provinsi Sekretaris Daerah Kepala Bappeda Kepala Balai Besar -Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi Kepala Dinas Pengairan dan Pemukiman Provinsi V. Bldang Sosialisasl dan Inventarisasi Koordinator Asisten Bidang Pemerintahan Sekretaris Daerah Provinsi Wakil Koordinator Kepala Biro Hukum, Kerjasama dan Humas Umum Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi-Balai Besar Anggota 1. Kepala Biro Tata Pemerintahan Umum Setda 2. Kepala Biro Perlengkapan dan Aset Daerah Setda 3. Kepala Kantor Wilayah Badan Pertanahan nasional Kabupaten Tengah 4. Kepala Bappeda Kabupaten Tengah 5. Kepala Bagian Hukum Tengah 6. Kepala Bidang Pengelolaan Kekayaan Negara Kanwil Direktorat Jenderal Kekayaan Negara dan Bengkulu 7. Camat Anak Tuha

- 5 - VI. 8. Kepala Seksi Penerimaan dan Monitoring Barang Milik Negara Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi 9. Kepala Seksi Pengelolaan Kekayaan Negara Wilayah I Kanwil Direktorat Jenderal Kekayaan Negara dan Bengkulu 10. Kepala Kampung Negara Bumi Ilir 11. Kepala Kampung Bumi Aji Bidang Perencanaan dan Pemanfaatan Kekayaan Kegara Koordinator StafAhli Bidang Pembangunan Wakil Koordinator Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Inovasi Daerah Anggota 1. Kepala Biro Umum Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi 2. Direktur Utama PT. Jasa Utama 3. Kepala Dinas Perindustrian 4. Sekretaris Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah S. Kepala Bidang Fisik dan Prasarana Bappeda Kabupaten Tengah 6. Kepala Bidang Layanan J asa Teknologi Balai Besar 7. Kepala Bidang Program Techno Park Tengah Balai Besar 8. Kepala Program Layanan Jasa Teknologi Balai Besar 9. Kepala Bidang Pengelolaan Kekayaan Negara Kantor Direktorat Jenderal Kekayaan Negara Wilayah dan Bengkulu 10. Kepala Bagian Kebijakan Daerah Biro Hukum Setda,~ 11. Kepala Seksi Pengelolaan Kekayaan Negara 3 Direktur Jenderal Kekayaan Negara VII. Sekretariat 1. Kepala Bidang Ekonomi Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah 2. Kepala Sub Bidang Dunia Usaha Bidang Ekonomi Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah 3. Kepala Sub Bidang Ekonomi dan Keuangan Bidang Ekonomi Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah 4. Kepala Sub Bidang Produksi Bidang Ekonomi Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah Provinsi S. Kepala Sub Bidang Pengembangan Sumber Daya Manusia dan Ketenagaketjaan Bidang Pemerintahan dan Kesejahteran Rakyat Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah

-6-6. Kepala Sub Bagian Inventarisasi dan Evaluasi Pertanahan Biro Tata Pemerintahan Umum Setda 7. Kepala Sub Bagian Kebijakan Daerah Wilayah III Biro Hukum Setda 8. Kepala Sub Bidang Tata Ruang Bidang Prasarana Wilayah Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah 9. Kepala Sub Bagian Rumah Tangga Balai Besar 10. 2 (dua) orang staf Bidang Ekonomi Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah Provinsi GUBERNUR LAMPUNG,.,"..., ". - - t.~ M.