KACANG TUNGGAK

dokumen-dokumen yang mirip
KACANG TUNGGAK

V2K1 V3K0 V2K3 V2K2 V3K2 V1K3 V2K1 V2K0 V1K1

Lampiran 1. Bagan penanaman pada plot. 100 cm. 15 cm. x x x x. 40 cm. 200 cm. Universitas Sumatera Utara

Lampiran 1. Deskripsi Kacang Tanah Varietas Jerapah

Lampiran 1. Hasil Analisis Tanah di Kebun Percobaan Leuwikopo IPB

P0V3 P2V4 P1V5. Blok II A B P1V2 P2V1 P0V5 P1V1 P0V1 P2V3

TINJAUAN PUSTAKA. Menurut Purwono dan Hartono (2012), kacang hijau termasuk dalam keluarga. tumbuhan dapat diklasifikasikan sebagai berikut:

DESKRIPSI VARIETAS UNGGUL KACANG TANAH KT-1

V3G1 V3G4 V3G3 V3G2 V3G5 V1G1 V1G3 V1G2 V1G5 V1G4 V2G2 V2G5 V2G3 V2G4

DESKRIPSI VARIETAS UNGGUL

DESKRIPSI VARIETAS UNGGUL KACANG TANAH KT-1

Varietas DB (%) KA (%) Walet Sriti Murai Kutilang Vima

KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN NOMOR: 20/Kpts/SR.120/1/2007 TENTANG PELEPASAN KACANG PANJANG PELETON SEBAGAI VARIETAS UNGGUL

Lampiran 1. Deskripsi kacang hijau varietas Camar

REKOMENDASI VARIETAS KEDELAI DI PROVINSI BENGKULU SERTA DUKUNGAN BPTP TERHADAP PENINGKATAN PRODUKSI KEDELAI TAHUN 2013.

DESKRIPSI VARIETAS UNGGUL UBI KAYU UK-1

KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN NOMOR : 510/Kpts/SR.120/12/2005 TENTANG PELEPASAN KACANG PANJANG AURA HIJAU SEBAGAI VARIETAS UNGGUL

Lampiran 1. Deskripsi Varietas Rajabasa

Lampiran 1 Deskripsi sifat varietas pembanding (Deptan 2011)

Lampiran 1. Hasil analisis tanah awal

Sumber : Suhartina Deskripsi varietas unggul kacang-kacangan dan umbiumbian. Balai Penelitian Tanaman Kacang-kacangan dan Umbiumbian,

I. BAHAN DAN METODE. Bahan-bahan penelitian yaitu benih varietas Kancil dan Singa yang merupakan

Lampiran 1. Data Perhitungan Bintil Akar Efektif Tanaman Kedelai Pada Umur 35 hari

Lampiran 1. Deskripsi Kedelai Varietas Grobogan

Universitas Sumatera Utara

KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN NOMOR : 351/Kpts/SR.120/5/2006 TENTANG PELEPASAN KACANG PANJANG PARADE SEBAGAI VARIETAS UNGGUL

III. BAHAN DAN METODE. Pertanian Universitas Lampung mulai bulan September 2012 sampai Juni 2013.

Kebutuhan pupuk kandang perpolibag = Kebutuhan Pupuk Kandang/polibag = 2000 kg /ha. 10 kg kg /ha. 2 kg =

Universitas Sumatera Utara

Lampiran 1. Sidik Ragam Parameter Jumlah Sulur (Buah Sulur) pada Umur Tanaman 20, 30, 40, 50 dan 60 HST. Sumber Keragaman db KT

KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN NOMOR : 169/Kpts/LB.240/3/2004 TENTANG

FK = σ 2 g= KK =6.25 σ 2 P= 0.16 KVG= 5.79 Keterangan: * : nyata KVP= 8.53 tn : tidak nyata h= Universitas Sumatera Utara

Lampiran 1. Bagan Penelitian a Keterangan : a (Jarak antar blok) = 50 cm. b (Jarak antar plot) = 30 cm. Universitas Sumatera Utara

Gambar 1. Varietas TAKAR-1 (GH 4) Edisi 5-11 Juni 2013 No.3510 Tahun XLIII. Badan Litbang Pertanian

LAMPIRAN. Lampiran 1. Lay Out Penelitian Rancangan Acak Lengkap

PENGARUH KONSENTRASI DAN LAMA PENYIMPANAN KONSORSIUM PGPR HASIL ISOLASI TUMBUHAN PANTAI TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL KEDELAI DI LAHAN PASIR PANTAI

LAMPIRAN Lampiran 1. Layout Tata Letak Penelitian. Blok II TS 3 TS 1 TS 3 TS 2 TS 1

KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN NOMOR : 77/Kpts/SR.120/3/2005 TENTANG PELEPASAN KACANG PANJANG LOREA 19 SEBAGAI VARIETAS UNGGUL MENTERI PERTANIAN,

DESKRIPSI VARIETAS UNGGUL UBIKAYU UK-1

Lampiran 2 Pengaruh kombinasi varietas, aplikasi mulsa, serta aplikasi PGPR terhadap insidensi penyakit busuk pangkal

Sifat-sifat lain : rendeman biji dari polong 60-70%

II. TINJAUAN PUSTAKA. Kacang tunggak (Vigna unguiculata (L.)) merupakan salah satu anggota dari

Lampiran 1. Jadwal Kegiatan Penelitian

2 TINJAUAN PUSTAKA Perkembangan dan Biologi Tanaman Kedelai

Lampiran 1. Gambar Bagan Lahan Penelitian

Sumber : Lampiran SK Menteri Pertanian No.76/Kpts/SR.120/2/2007, tanggal 7 Pebruari 2007.

KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN NOMOR : 78/Kpts/SR. 120/2/2007 TENTANG

LAMPIRAN. Vatietas Kedelai Grobogan

Lampiran 1. Deskripsi Varetas Adira-1

KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN NOMOR : 376/Kpts/SR.120/5/2006 TENTANG

Lampiran. Deskripsi Varietas Kedelai Anjasmoro

LAMPIRAN. : seleksi persilangan galur introduksi 9837 dengan wilis

LAMPIRAN. Lampiran 1. Perhitungan. Dosis Pupuk Ureaa tanaman tomat 125 kg/ha. Perhitungan kebutuhan pupuk per tanaman sebagai berikut:

Lampiran 1. Deskripsi Tanaman Kedelai Varietas Argomulyo VARIETAS ARGOMULYO

TINJAUAN PUSTAKA. Botani Tanaman. akar-akar cabang banyak terdapat bintil akar berisi bakteri Rhizobium japonicum

BAB I PENDAHULUAN. di Indonesia, termasuk ke dalam jenis tanaman polong-polongan. Saat ini tanaman

PENGENALAN VARIETAS LADA, PALA, dan CENGKEH. Balai Penelitian Tanaman Rempah dan Obat November 2015

KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN NOMOR : 132/Kpts/SR.120/2/2007 TENTANG PELEPASAN TEMBAKAU VARIETAS KATSURI 2 SEBAGAI VARIETAS UNGGUL

KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN NOMOR : 514/Kpts/SR.120/12/2005 TENTANG PELEPASAN JERUK BESAR KOTARAJA SEBAGAI VARIETAS UNGGUL

KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN NOMOR : 308/Kpts/SR.120/8/2005 TENTANG

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

LAMPIRAN LAMPIRAN LAMPIRAN 1

REKOMENDASI VARIETAS JAGUNG TOLERAN TERHADAP HAMA PENYAKIT DI PROVINSI BENGKULU. Wahyu Wibawa

KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN NOMOR : 455/Kpts/SR.120/12/2005 TENTANG PELEPASAN TERONG HIBRIDA RATIH HIJAU-1 SEBAGAI VARIETAS UNGGUL MENTERI PERTANIAN

Lampiran 1. Deskripsi Tanaman Kedelai Varietas Argomulyo VARIETAS ARGOMULYO

Lampiran 2. Daftar Sidik Ragam Tinggi Tanaman 2 MST

Lampiran 1 : Deskripsi Varietas Kedelai

KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN NOMOR : 301/Kpts/SR.120/4/2006 TENTANG PELEPASAN SEMANGKA HIBRIDA BLACK BEAUTY SEBAGAI VARIETAS UNGGUL

PENGENDALIAN TANAMAN TERPADU KEDELAI

: tahan terhadap wereng coklat biotipe 1, 2, 3 dan Sumatera Utara Ketahanan terhadap penyakit

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

Blok I Blok II Blok III 30 cm

V. KACANG HIJAU. 36 Laporan Tahun 2015 Hasil Penelitian Tanaman Aneka Kacang dan Umbi

KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN NOMOR : 197/Kpts/SR.120/3/2006 TENTANG PELEPASAN KACANG PANJANG HITAM PUTIH SEBAGAI VARIETAS UNGGUL

II. TINJAUAN PUSTAKA. Kedelai merupakan tanaman pangan berupa semak yang tumbuh tegak. Kedelai

P0 P0 P0. 50 cm. 50 cm P5 P1 P2

Blok I Blok II Blok III. c 3 P 0 V 1 P 1 V 5 P 0 V 1 P 1

AgroinovasI. Edisi 3-9 Januari 2012 No.3476 Tahun XLIII. Badan Litbang Pertanian

Analisis Sidik Ragam Jumlah Sklerotium S. rolfsii Pada Perlakuan Jenis Ekstrak Pupuk Kandang dan Lama Perendaman umur 1, 2, 3 dan 4 hsi

KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN NOMOR: 163/Kpts/SR.120/3/2006 TENTANG PELEPASAN CABAI BESAR HIBRIDA HOT BEAUTY SEBAGAI VARIETAS UNGGUL

KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN NOMOR : 309/Kpts/SR.120/8/2005 TENTANG PELEPASAN TEMBAKAU TEMANGGUNG VARIETAS KEMLOKO 2 SEBAGAI VARIETAS UNGGUL

TINJAUAN PUSTAKA. Botani Tanaman. Tanaman kedelai (Glycine max L. Merrill) memiliki sistem perakaran yang

KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN NOMOR : 345/Kpts/SR.120/9/2005 TENTANG PELEPASAN CABAI RAWIT HIBRIDA DEWATA SEBAGAI VARIETAS UNGGUL

Lampiran 1. Deskripsi Tanaman Kedelai Varietas Argomulyo VARIETAS ARGOMULYO

TINJAUAN PUSTAKA Botani dan Morfologi Cabai

KERAGAAN GALUR-GALUR HARAPAN KEDELAI TAHAN PECAH POLONG (POD SHATTERING)

I. TINJAUAN PUSTAKA. Kacang tanah (Arachis hypogaea L.) merupakan salah satu tanaman palawija jenis

VII. LAMPIRAN-LAMPIRAN. Lampiran 1. Layout Penelitian di Laboratorium M1Z1 (1) M1Z1 (2) M1Z1 (3) M1Z3 (2) M0Z0 (1) M1Z2 (2) M0Z0 (3) M1Z3 (1) M1Z3 (3)

TINJAUAN PUSTAKA. pada perakaran lateral terdapat bintil-bintil akar yang merupakan kumpulan bakteri

Deskripsi Padi Varietas Cigeulis Informasi Ringkas Bank Pengetahuan Padi Indonesia Sumber: Balai Besar Penelitian Tanaman Padi

Lampiran 1. Deskripsi Bawang Merah Varietas Tuk Tuk

LAMPIRAN. Penanaman Benih F 3 Hasil Hibridisasi Varietas Anjasmoro x Genotipa Tahan Salinitas. Pengamatan Berdasarkan Karakter Fisiologi daun

Lampiran 1. Deskripsi Tanaman Kacang Hijau Varietas Vima 1

KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN NOMOR : 491/Kpts/SR.120/12/2005 TENTANG PELEPASAN DURIAN SALISUN SEBAGAI VARIETAS UNGGUL DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN NOMOR: 70/Kpts/SR.120/2/2007 TENTANG PELEPASAN ALPUKAT PESAKO SEBAGAI VARIETAS UNGGUL DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN NOMOR : 462/Kpts/SR.120/12/2005 TENTANG PELEPASAN MELON HIBRIDA HONEY GLOBE SEBAGAI VARIETAS UNGGUL

KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN NOMOR : 164/Kpts/LB.240/3/2004 TENTANG PELEPASAN JAGUNG HIBRIDA NT 6651 SEBAGAI VARIETAS UNGGUL DENGAN NAMA NK 81

II. TINJAUAN PUSTAKA. Tanaman Sorgum (Sorghum bicolor (L.) Moench) berasal dari negara Afrika.

Deskripsi Varietas Unggul Tembakau (Nicotiana tabacum)

KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN NOMOR: 340/Kpts/SR.120/5/2006 TENTANG PELEPASAN DURIAN BIDO WONOSALAM SEBAGAI VARIETAS UNGGUL

Transkripsi:

DESKRIPSI VARIETAS UNGGUL KACANG TUNGGAK 19911998 KTg-1

Klik nama Varietas untuk menuju ke halaman informasi Varietas VARIETAS KT 1 KT 2 KT 3 KT 4 KT 5 KT 6 KT 7 KT 8 KT 9 Halaman KTg-2 KTg-3 KTg-4 KTg-5 KTg-6 KTg-7 KTg-8 KTg-9 KTg-10

KT 1 Nomor silsilah : Tv x 2907-02 D : I ntroduksi dari I I TA Nigeria Hasil biji : 2,1 t/ ha keputihan : Gilig kaku J umlah polong/ tanaman : 10 45 buah : 18,29 cm Kedudukan polong : Horizontal sampai tegak Warna biji : Coklat kekuningan : Agak lonjong : Mulai berbunga 42 hari Polong masak 67 hari Panen 77 hari : 35 65 cm Bentuk tanaman : Pendek, kadang bersulur panjang Warna batang : Hijau Warna daun : Hijau : 125 g Kadar protein : 22, 5% Ketahanan thd hama : - Agak tahan terhadap Fusarium phaseoli - Agak peka penggerek polong (Maruca testulatis) Adaptasi : Baik untuk ketinggian di bawah 50 m dpl KTg-2

KT 2 Dilepas tanggal : 9 Maret 1991 SK Mentan : 117/ Kpts/ TP.240/ 3/ 91 Nomor silsilah : EG##2 : I ntroduksi dari I RRI Filipina : 1,25 t/ ha : 1,7 t/ ha muda : Kaku dan sukar pecah J umlah polong/ tanaman : 12 15 buah : 15 19 cm Kedudukan polong : Horizontal sampai tegak Warna biji : Coklat keabu-abuan : Mulai berbunga 40 45 hari Polong masak 57 hari Panen 65 70 hari : 60 90 cm Bentuk tanaman : Pendek, kadang-kadang bersulur panjang Warna batang : Hijau : Delta dengan ujung runcing dan tersusun tiga : 120 150 g Kadar protein : 20, 5% Ketahanan thd hama : - Agak tahan terhadap penggerek polong - Agak tahan thd Brunchus sp. Keterangan : Cocok untuk lahan kering beriklim kering dan lahan sawah sesudah padi kedua Pemulia : Astanto Kasno, Trustinah, Ningsih Widiyati, Sania Saenong, dan Sri Widodo KTg-3

KT 3 Dilepas tanggal : 9 Maret 1991 SK Mentan : 118/ Kpts/ T P.240/ 3/ 1991 Nomor silsilah : BS 6 : I ntroduksi dari I RRI Filipina : 1,5 (0,9 2,0) t/ ha Warna polong tua : Hijau muda : Seperti kacang panjang dan sukar pecah J umlah polong/ tanaman : 12 14 buah : 18 22 cm Kedudukan polong : Terkulai Warna biji : Putih : Lonjong (oval) : Mulai berbunga 40 45 hari Polong masak 57 hari Panen 60 65 hari : 80 90 cm Bentuk tanaman : Pendek, kadang-kadang bersulur : Gilig/ bulat panjang Warna batang : Hijau : Delta dengan ujung runcing dan tersusun tiga : 150 180 g Kadar protein : 21, 5% Ketahanan thd hama : - Kurang tahan thd penggerek polong Sifat-sifat lain : Polong muda baik untuk sayur Keterangan : Cocok untuk lahan kering, lahan pekarangan, dan lahan sawah sesudah padi kedua Pemulia : Ningsih Widiati, Sania Saenong, Sri Widodo, Mustari Basyir, Andi Hasanuddin, Astanto Kasno, dan Trustinah KTg-4

KT 4 Dilepas tanggal : 3 November 1992 SK Mentan : 625/ Kpts/ T P.240/ 11/ 92 Nomor silsilah : CES 41-6 : I ntroduksi dari Filipina : 1,35 t/ ha biji kering : 0,89 2,13 t/ ha : Kaku dan sukar pecah J umlah polong/ tanaman : 14 20 buah Warna biji : Coklat muda : Mulai berbunga 40 45 hari Polong masak 57 hari Panen 60 80 hari : 60 80 cm Bentuk tanaman : Pendek, kadang-kadang bersulur : 110 125 g Kadar protein : 21,56% Ketahanan thd penyakit : Toleran penyakit karat dan bercak daun Keterangan : Cocok untuk lahan kering beriklim kering dan lahan sawah sesudah padi kedua Pemulia : Trustinah dan Astanto Kasno KTg-5

KT 5 Dilepas tanggal : 3 November 1992 SK Mentan : 626/ Kpts/ T P.240/ 11/ 92 Nomor silsilah : I T 82 E-16 : I ntroduksi dari Filipina : 1,30 t/ ha biji kering : 0,89 2,5 t/ ha muda : Kaku dan sukar pecah J umlah polong/ tanaman : 10 15 buah Warna biji : Merah : Mulai berbunga 40 45 hari Polong masak 57 hari Panen 60 65 hari : 40 80 cm Bentuk tanaman : Pendek, kadang-kadang bersulur Warna batang : Hijau : Lanceolate (agak lancip) : 110 150 g Kadar protein : 21,56% Ketahanan thd penyakit : - tahan virus CAMV - toleran penyakit karat dan bercak daun Keterangan : Cocok untuk lahan kering beriklim kering dan lahan sawah sesudah padi kedua Pemulia : Trustinah, Astanto Kasno, Sania Saenong, dan Ningsih Widiati KTg-6

KT 6 Dilepas tanggal : 4 November 1998 SK Mentan : 873/ Kpts/ T P.11/ 98 Nomor galur : 191/ VI TA4/ 91- B- 33 : Hasil persilangan antara varietas Lokal No. 191 dengan varietas introduksi VI TA4 yang berasal dari I I TA, dimasukkan ke I ndonesia tahun 1986 : ±1,95 t/ ha : ±1,19 t/ ha : Kaku dan sukar pecah J umlah polong/ tanaman : 14 20 buah Warna biji tua : Coklat muda : Mulai berbunga 40 46 hari Polong masak ± 65 hari Panen 65 70 hari : ± 48 cm Bentuk tanaman : Pendek, kadang bersulur : 112 116 g Kadar protein : 21,56% Ketahanan thd hama : Toleran terhadap hama polong Daerah adaptasi : Lahan kering beriklim kering, lahan sawah pada MK I I, dan lahan masam Pemulia : Trustinah, Moedjiono, dan Astanto Kasno KTg-7

KT 7 Dilepas tanggal : 4 November 1998 SK Mentan : 872/ Kpts/ T P.11/ 98 Nomor galur : VI TA4/ 191-91-B-44-1 : Hasil persilangan antara varietas Lokal No. 191 dengan varietas introduksi VI TA4 yang berasal dari I I TA, dimasukkan ke I ndonesia tahun 1986 : ±2,22 t/ ha : ±1,13 t/ ha : Kaku dan sukar pecah J umlah polong/ tanaman : 14 20 buah Warna biji tua : Merah : Mulai berbunga 42 47 hari Polong masak ± 67 hari Panen 68 70 hari Tipe tumbuh : Pendek, kadang bersulur : ±48 cm : 105 110 g Kadar protein : 21,12% Ketahanan thd hama : Toleran hama polong Ketahanan thd penyakit : Agak tahan virus CAMV Daerah adaptasi : Lahan kering beriklim kering, lahan sawah pada MK I I, dan lahan masam Pemulia : Trustinah, Moedjiono, Astanto Kasno dan Nasir Saleh KTg-8

KT 8 Dilepas tanggal : 4 November 1998 SK Mentan : 871/ Kpts/ T P.11/ 98 Nomor galur : VI TA4/ 191-91-B-77 : Hasil persilangan antara varietas Lokal No. 191 dengan varietas introduksi VI TA4 yang berasal dari I I TA, dimasukkan ke I ndonesia tahun 1986 : ±1,86 t/ ha : ±1,06 t/ ha : Kuku dan sukar pecah J umlah polong/ tanaman : 14 20 buah Warna biji tua : Merah : Mulai berbunga 43 47 hari Polong masak ±68 hari Panen 70 72 hari Tipe tumbuh : Pendek, kadang bersulur : ±40 cm : 78 82 g Kandungan protein : 20,90% Ketahanan thd hama : Toleran terhadap hama polong Daerah adaptasi : Lahan kering beriklim kering, lahan sawah pada MK I I, dan lahan masam Pemulia : Trustinah, Moedjiono, dan Astanto Kasno KTg-9

KT 9 Dilepas tanggal : 4 November 1998 SK Mentan : 870/ Kpts/ T P.11/ 98 Nomor galur : I T 82D-889/ 2 : I ntroduksi dari I RRI, Filipina, yang mulai diuji di lahan sawah sesudah padi pada MK I I 1994 di NTB : ±2,22 t/ ha : ±1,13 t/ ha : Kuku dan sukar pecah J umlah polong/ tanaman : 14 20 buah Warna biji tua : Merah tua : Mulai berbunga 44 49 hari Polong masak ±69 hari Panen 70 72 hari Tipe tumbuh : Pendek, kadang bersulur : ±47 cm : 125 130 g Kadar protein : 22,11% Ketahanan thd hama : Toleran hama polong Daerah adaptasi : Lahan kering beriklim kering, lahan sawah pada MK I I, dan lahan masam Pemulia : Trustinah, Moedjiono, dan Astanto Kasno KTg-10