M E M U T U S K A N:

dokumen-dokumen yang mirip
M E M U T U S K A N: Menetapkan : KEPUTUSAN REKTOR TENTANG PENYELENGGARAAN PROGRAM PEROLEHAN KREDIT AKADEMIK DI UNIVERSITAS INDONESIA.

SALINAN PERATURAN REKTOR INSTITUT PERTANIAN BOGOR Nomor : 13/I3/PP/2011 Tentang PENYELENGGARAAN PEMBELAJARAN BERBASIS E-LEARNING DI INSTITUT

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA Nomor : 865/SK/R/UI/2008 TENTANG TRANSFER KREDIT DAN PEMBEBASAN MATA KULIAH DI UNIVERSITAS INDONESIA

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR: 696A/SK/R/UI/2008

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR: 013/SK/R/UI/2006 TENTANG PENATAAN PENYELENGGARAAN PROGRAM EKSTENSI DI LINGKUNGAN UNIVERSITAS INDONESIA

PENYELENGGARAAN PROGRAM PENDIDIKAN KELAS KHUSUS INTERNASIONAL DI UNIVERSITAS INDONESIA REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA,

M E M U T U S K A N:

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA Nomor : 478/SK/R/UI/2004 TENTANG EVALUASI KEBERHASILAN STUDI MAHASISWA UNIVERSITAS INDONESIA

UNIVERSITAS INDONESIA KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR: 272/SK/R/UI/2009 TENTANG

KEPUTUSAN REKTOR INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG NOMOR XXX/SK/I1.A/PP/2012 TENTANG PENYELENGGARAAN JALUR CEPAT SARJANA-MAGISTER INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG

INSTITUT PERTANIAN BOGOR - DKSI LOaDED IPB : POB-SJSK-004

Dengan Rahmat Tuhan Yang Maha Esa MAJELIS WALI AMANAT UNIVERSITAS INDONESIA

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR : 612/SK/R/UI/2005 TENTANG

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR : 642/SK/R/UI/2008

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR: 838A/SK/R/UI/2007 REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA,

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA Nomor : 0360/SK/R/UI/2010 Tentang. Kalender Akademik Universitas Indonesia Tahun Akademik 2010/2011

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA Nomor : 866/SK/R/UI/2008 Tentang. Kalender Akademik Universitas Indonesia Tahun Akademik 2008/2009

REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA Nomor : 835/SK/R/UI/2006

KETETAPAN MAJELIS WALI AMANAT UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR 006/SK/MWA-U1/2004 TENTANG : KURIKULUM PENDIDIKAN AKADEMIK UNIVERSITAS INDONESIA.

DOKUMEN LEEL NO.REISI : Panitia jadwal IPB mengumumkan jadwal selambat-lambatnya 2 minggu sebelum berlangsung, jika terdapat perbaikan harus seg

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR: 489/SK/R/UI/2008 TENTANG ADDENDUM SURAT KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR 432A/SK/R/UI/2008

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS GADJAH MADA NOMOR 22/P/SK/HT/2006

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA Nomor : 323/SK/R/UI/2009 Tentang. Kalender Akademik Universitas Indonesia Tahun Akademik 2009/2010

KEPUTUSAN SENAT AKADEMIK INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG Nomor : 16/SK/K01-SA/2003 TENTANG PENGANUGERAHAN GELAR AKADEMIK INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA Nomor : 012A/SK/R/UI/2007

2014, No.16 2 BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam Peraturan Pemerintah ini yang dimaksud dengan: 1. Penyelenggaraan Pendidikan Tinggi adalah pengaturan

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS BRAWIJAYA NOMOR 141/PER/2013 TENTANG

TATA CARA PENGUSULAN, PEMBUKAAN DAN PENUTUPAN PROGRAM STUDI DI INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG SENAT AKADEMIK INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG

BAB VII STANDAR PENGELOLAAN

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO Nomor : 73/KEP/UDN-01/VII/2007. tentang STANDAR PROSES PEMBELAJARAN UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR: 263/SK/R/UI/2004. Tentang PENYELENGGARAAN PROGRAM DOKTOR DI UNIVERSITAS INDONESIA

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS GADJAH MADA NOMOR 81/PSK/HKTL/2004 TENTANG TATA CARA PEMILIHAN DAN PENENTUAN ANGGOTA SENAT FAKULTAS

PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS GADJAH MADA NOMOR 581/P/SK/HT/2010

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR : 432A/SK/R/UI/2008 MEMUTUSKAN:

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA Nomor : 450A/SK/R/UI/2006 Tentang REGISTRASI MAHASISWA UNIVERSITAS INDONESIA

MANUAL MUTU AKADEMIK FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA

Sisdiknas No. 20/2003. Pendidikan Tinggi Jarak Jauh. PP No. 66/2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan (perbaikan atas PP 17/2010)

KEPUTUSAN SENAT AKADEMIK INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG Nomor : 10/SK/K01-SA/2009 TENTANG KETENTUAN & TATA KERJA SENAT AKADEMIK INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG

PETUNJUK TEKNIS PELAKSANAAN KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR 1805/SK/R/UI/2011 TENTANG KAWASAN TANPA ROKOK UNIVERSITAS INDONESIA (KTR UI)

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS GADJAH MADA NOMOR 387/P/SK/HT/2010

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 4 TAHUN 2014 TENTANG PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN TINGGI DAN PENGELOLAAN PERGURUAN TINGGI

Dengan Rahmat Tuhan Yang Maha Esa MAJELIS WALI AMANAT UNIVERSITAS INDONESIA

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 4 TAHUN 2014 TENTANG PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN TINGGI DAN PENGELOLAAN PERGURUAN TINGGI

PERSYARATAN DAN PROSEDUR PENGUSULAN PEMBUKAAN PROGRAM STUDI BARU DI INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS ISLAM NAHDLATUL ULAMA JEPARA NOMOR : 176/SK/UNISNU/XII/2014 TENTANG : PEDOMAN EVALUASI KEBERHASILAN STUDI MAHASISWA

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR: 263 /SK/R/UI/2004 Tentang PENYELENGGARAAN PROGRAM DOKTOR DI UNIVERSITAS INDONESIA

SURAT KEPUTUSAN SENAT AKADEMIK INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG Nomor : 47/SK/K01-SA/2005 TENTANG

Manual Mutu Akademik

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG NOMOR: 162/O/2004 TENTANG PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN DI UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

2. sar IPB; Lampiran Salinan Keputusan Senat Akademik IPB

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 60 TAHUN 1999 TENTANG PENDIDIKAN TINGGI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA Nomor : 285/SK/R/UI/2OQ3 Tentang. Pedoman Penyelenggaraan Perkuliahan Lintas Fakultas Di

KEPUTUSAN SENAT AKADEMIK INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG Nomor : 34/SK/K01-SA/2004 TENTANG

LAPORAN TAHUNAN KEGIATAN DOSEN

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA PERATURAN PEMBUKAAN DAN PENUTUPAN PROGRAM STUDI (Draft)

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 24 TAHUN 2012 TENTANG

U IVERSITAS AIRLA GGA

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS GADJAH MADA NOMOR 145/P/SK/HT/2004

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 60 TAHUN 1999 TENTANG PENDIDIKAN TINGGI

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA Nomor. : 222/SK/R/UI/2003. Tentang. Penyelenggaraan Perkuliahan Pada Semester Pendek Di Universitas Indonesia

PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS GADJAH MADA NOMOR 246/P/SK/HT/2006 TENTANG PENYELENGGARAAN PUSAT STUDI REKTOR UNIVERSITAS GADJAH MADA,

SURAT KEPUTUSAN DEKAN FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS AIRLANGGA NOMOR : 12/H3.1.5/PPd/2009. tentang

PERTAMA : Jenis dan Ketentuan Laporan Unit Kerja Institut Teknologi Bandung Tahun 2002 dan 2003 sebagaimana tercantum dalam lampiran keputusan ini;

LAPORAN TAHUNAN DEPARTEMEN

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 60 TAHUN 1999 TENTANG PENDIDIKAN TINGGI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

SALINAN KEPUTUSAN SENAT AKADEMIK INSTITUT PERTANIAN BOGOR Nomor : 08/SA-IPB/2004

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 60 TAHUN 1999 TENTANG PENDIDIKAN TINGGI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

Ditetapkan di : Jakarta Pada tanggal : 25 April 2006 Rektor,

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 30 TAHUN1990 TENTANG PENDIDIKAN TINGGI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 36 TAHUN 2009 TENTANG PROGRAM PAKET C KEJURUAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

STANDAR MUTU PROGRAM STUDI TEKNIK MESIN FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT

MEMUTUSKAN PERATURAN REKTOR TENTANG SISTEM PENJAMINAN MUTU UNIVERSITAS SYIAH KUALA

UNIVERSITAS AIRLANGGA

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 30 TAHUN 1990 TENTANG PENDIDIKAN TINGGI. Presiden Republik Indonesia,

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 60 TAHUN 1999 TENTANG PENDIDIKAN TINGGI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

Daftar Surat Ketetapan/Keputusan/Peraturan MWA UI

SURAT KEPUTUSAN REKTOR INSTITUT TEKNOLOGI DEL No. 011/ITDel/Rek/SK/I/18. Tentang SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL INSTITUT TEKNOLOGI DEL

BERITA NEGARA. KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN. Pendidikan Jarak Jauh. Pendidikan Tinggi. Penyelenggaraan. Pencabutan.

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 9 TAHUN 2008 TENTANG

SURAT KEPUTUSAN SENAT AKADEMIK INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG Nomor: 21/SK/K01-SA/2009 TENTANG

UNIVERSITAS AIRLANGGA

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO Nomor : 74/KEP/UDN-01/VII/2007. tentang STANDAR KURIKULUM UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 119 TAHUN 2014 TENTANG

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 60 TAHUN 1999 TENTANG PENDIDIKAN TINGGI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

STANDAR ISI SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS DIPONEGORO

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS BAITURRAHMAH Nomor 374/N/UNBRAH/VII/2013. Tentang STRUKTUR ORGANISASI DAN TATA KELOLA UNIVERSITAS BAITURRAHMAH

STANDAR PROSES PEMBELAJARAN STIKES HARAPAN IBU JAMBI

MANUAL MUTU AKADEMIK FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 58 TAHUN 2008 TENTANG

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA Nomor : 240/SK/R/UI/2005 Tentang Kalender Akademik Universitas Indonesia Tahun Akademik 2005/2006

BAB I MANUAL MUTU AKADEMIK UNIVERSITAS ISLAM MALANG

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 30 TAHUN 1990 TENTANG PENDIDIKAN TINGGI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, MEMUTUSKAN:

STANDAR ISI SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL PROGRAM STUDI TEKNIK KIMIA, FAKULTAS TEKNIK, UNIVERSITAS DIPONEGORO SPMI-UNDIP SM 04.

: PERATURAN PEMERINTAH TENTANG PENDIDIKAN TINGGI.

KETETAPAN SENAT AKADEMIK INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG Nomor : 019/SK/K01-SA/2002 TENTANG KETENTUAN SENAT AKADEMIK INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG

Manual Mutu Akademik FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS ISLAM MALANG. Universitas Islam Malang, 2015 All Rights Reserved

SALINAN PERATURAN REKTOR INSTITUT PERTANIAN BOGOR Nomor : 05/I3/LL/2011 Tentang PENGELOLAAN SATUAN USAHA AKADEMIK DAN SATUAN USAHA PENUNJANG DI

UNIVERSITAS AIRLANGGA

Transkripsi:

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA Nomor : 450/SK/R/UI/2008 TENTANG PENYELENGGARAAN E-LEARNING DI UNIVERSITAS INDONESIA REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA, Menimbang: a. bahwa sistem pendidikan nasional harus mampu menjamin pemerataan kesempatan pendidikan, peningkatan mutu serta relevansi dan efisiensi manajemen pendidikan untuk menghadapi tantangan sesuai dengan tuntutan perubahan kehidupan lokal, nasional, dan global sehingga perlu dilakukan pembaharuan pendidikan secara terencana, terarah, dan berkesinambungan; b. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud pada huruf a perlu membentuk keputusan tentang penerapan penyelenggaraan E-Learning di lingkungan Universitas Indonesia; dan c. bahwa penyelenggaraan E-Learning tersebut perlu ditetapkan dengan Keputusan Rektor Universitas Indonesia. Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional; 2. Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 1999 tentang Pendidikan Tinggi; 3. Peraturan Pemerintah Nomor 61 Tahun 1999 tentang Penetapan Perguruan Tinggi Negeri Sebagai Badan Hukum; 4. Peraturan Pemerintah Nomor 152 Tahun 2000 tentang Penetapan Universitas Indonesia sebagai Badan Hukum Milik Negara; 5. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan; 6. Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 107/U/2001 tentang Penyelenggaraan Program Pendidikan Tinggi Jarak Jauh; 7. Keputusan Majelis Wali Amanat Universitas Indonesia Nomor 01/SK/MWA- UI/2003 tentang Anggaran Rumah Tangga Universitas Indonesia; 8. Keputusan Majelis Wali Amanat Universitas Indonesia Nomor 009/SK/MWA- UI/2007 tentang Pengangkatan dan Penugasan Rektor Universitas Indonesia Periode 2007-2012; 9. Keputusan Majelis Wali Amanat Universitas Indonesia Nomor 011/SK/MWA- UI/2007 tentang Perubahan Pasal 37 ayat (1) Anggaran Rumah Tangga Universitas Indonesia; 10. Keputusan Rektor Universitas Indonesia Nomor 690/SK/R/UI/2007 tentang Perbaikan Struktur Organisasi Inti Universitas Indonesia; 11. Keputusan Rektor Universitas Indonesia Nomor 756/SK/R/UI/2007 tentang Kelengkapan Struktur Organisasi Inti Universitas Indonesia; 12. Keputusan Rektor UI Nomor 612/SK/R/UI/2005 tentang Penyempurnaan Surat Keputusan Rektor Universitas Indonesia Nomor 545/SK/R/UI/2005 tentang Penyelenggaraan Program Magister di Universitas Indonesia. Memperhatikan: a. Hasil Lokakarya Penyelenggaraan Pembelajaran Jarak Jauh; b. Proposal Penyelenggaraan Pembelajaran Jarak Jauh Universitas Indonesia yang diajukan oleh Kelompok Kerja Penyelenggaraan Pembelajaran Jarak Jauh Universitas Indonesia. M E M U T U S K A N:

Menetapkan: Surat Keputusan Rektor tentang Penyelenggaraan E-Learning di Universitas Indonesia Dalam keputusan ini yang dimaksud dengan: BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 a. Peserta Didik adalah anggota masyarakat yang mengembangkan potensi diri melalui proses pembelajaran yang tersedia pada jalur, jenjang, dan jenis pendidikan tertentu serta telah terdaftar dalam penyelenggaraan mata kuliah tertentu; b. Jenjang Pendidikan adalah tahapan pendidikan yang ditetapkan berdasarkan tingkat perkembangan peserta didik, tujuan yang akan dicapai, dan kemampuan yang dikembangkan; c. Pendidikan Jarak Jauh adalah pendidikan yang peserta didiknya terpisah dari pendidik dan pembelajarannya menggunakan berbagai sumber belajar melalui teknologi komunikasi, informasi, dan media lain; d. Pembelajaran adalah proses interaksi peserta didik dengan pendidik dan sumber belajar pada suatu lingkungan belajar dengan penekanan pendekatan kepada peserta didik (student centered learning) yang meminta partisipasi aktif peserta didik; e. Pembelajaran Konvensional adalah pembelajaran dengan tatap muka secara langsung berdasarkan kehadiran fisik dalam penyelenggaraan mata kuliah; f. E-Learning adalah suatu metode pembelajaran yang memanfaatkan fasilitas teknologi informasi dan komunikasi; g. Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) adalah pembelajaran antara tenaga Pendidik dan Peserta Didik yang dilakukan secara jarak jauh dalam berbagai bentuk, modus, dan cakupan yang didukung oleh sarana dan layanan belajar serta sistem penilaian yang menjamin mutu lulusan sesuai dengan Standar Nasional Pendidikan; h. Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi, dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu; i. Mata Ajar adalah seperangkat rencana pembelajaran sesuai kurikulum berdasarkan rangkaian satuan acara perkuliahan; j. Modul adalah bahan materi ajar dari Mata Kuliah yang diselenggarakan dalam satuan acara perkuliahan tertentu; k. Perolehan Kredit (credit earning) adalah kredit yang diberikan kepada peserta didik setelah mengikuti Pembelajaran Konvensional maupun E-Learning baik Internal maupun Eksternal Universitas terhadap suatu mata kuliah; l. Tutorial adalah (sesuai SK Mendiknas No.107/U/2001); m. Praktikum adalah (sesuai SK Mendiknas No.107/U/2001); n. Praktik adalah (sesuai SK Mendiknas No.107/U/2001); o. Pemantapan pengalaman lapangan adalah (sesuai SK Mendiknas No.107/U/2001); p. Penilaian adalah proses pengumpulan dan pengolahan informasi untuk mengukur pencapaian hasil belajar peserta didik; q. Evaluasi hasil belajar adalah Penilaian yang dilakukan terhadap hasil proses belajar mandiri peserta didik dalam bentuk tatap muka dan jarak jauh; r. Evaluasi Belajar Tatap Muka adalah bentuk evaluasi yang dilakukan dengan pengawasan langsung; s. Evaluasi Belajar E-Learning adalah bentuk evaluasi yang dilakukan melalui media elektronik; t. Universitas adalah Universitas Indonesia (UI) sebagai penyelenggara pendidikan yang berbentuk Badan Hukum Milik Negara;

u. Rektor adalah Pimpinan Universitas Indonesia yang berwenang dan bertanggungjawab terhadap penyelenggaraan Universitas Indonesia; v. Fakultas adalah penyelenggaran kegiatan akademik Universitas Indonesia dalam dan/atau satu disiplin ilmu tertentu; w. Dekan adalah Pimpinan Fakultas dalam lingkungan Universitas Indonesia yang berwenang dan bertanggungjawab terhadap penyelenggaraan fakultas. BAB II TUJUAN DAN FUNGSI Pasal 2 (1) E-Learning bertujuan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas pembelajaran pada peserta didik dengan memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi serta media komunikasi lainnya; (2) E-Learning berfungsi sebagai pendukung proses pembelajaran bagi Peserta Didik yang dapat meminimalkan kendala waktu, jarak dan ruang. BAB III LINGKUP PENYELENGGARAAN E-LEARNING Pasal 3 (1) Penyelenggaraan E-Learning diselenggarakan oleh Fakultas yang standar penyelenggaraannya harus memenuhi ketentuan yang berlaku dan Peraturan Pemerintah tentang Standar Pendidikan Jarak Jauh serta mengikuti Pedoman Penjaminan Mutu Penyelenggaraan E-Learning Universitas Indonesia yang menjadi lampiran Surat Keputusan ini; (2) E-Learning dapat diterapkan secara penuh atau sebagian dalam mata kuliah baik dalam Program Studi Reguler maupun Non-Reguler dengan tetap mengacu kepada sistem Satuan Kredit Semester; (3) E-Learning dapat diterapkan oleh setiap fakultas untuk semua jenjang pendidikan tergantung pada kesiapan sarana dan prasarana yang ada pada masing-masing Fakultas; (4) Terhadap Fakultas yang ingin menerapkan E-Learning pada suatu program studi yang diselenggarakannya, harus memperoleh ijin penyelenggaraan dari Universitas atas rekomendasi dari Senat Akademik Fakultas. BAB IV SYARAT STANDAR PENYELENGGARAN E-LEARNING Pasal 4 (1) Standar Penyelenggaraan E-Learning harus memperhatikan hal-hal sebagai berikut: a. standar isi; b. standar proses; c. standar kompetensi dan penilaian peserta didik; d. standar pendidik; e. standar sarana dan prasarana; f. standar pengelolaan; dan g. standar pembiayaan; (2) Untuk penjaminan dan pengendalian mutu, penyelenggaraan E-Learning harus sesuai dengan Standar Nasional Pendidikan yang berlaku dan Pedoman Penjaminan Mutu Penyelenggaraan E- Learning Universitas Indonesia; (3) Standar E-Learning disempurnakan secara terencana, terarah, dan berkelanjutan sesuai dengan tuntutan perubahan kehidupan lokal, nasional, dan global.

BAB V SYARAT PESERTA DIDIK Pasal 5 (1) Peserta Didik harus terdaftar sebagai mahasiswa peserta mata ajar berbasis E-Learning ; (2) Peserta Didik mempunyai akses kepada sarana dan prasarana E-Learning secara berkala. BAB VI SYARAT PENDIDIK Pasal 6 (1) Pendidik adalah Staf Pengajar yang tercatat aktif menyelenggarakan perkuliahan; (2) Pendidik harus memiliki kompetensi Pengajar berbasis E-Learning sesuai dengan karakteristik bidang ilmu masing-masing yang ditetapkan dalam SK Dekan; (3) Pendidik mempunyai akses kepada sarana dan prasarana E-Learning yang disediakan oleh Fakultas atau Universitas. BAB VII SYARAT SARANA E-LEARNING Pasal 7 (1) Sarana E-Learning yang diimplementasikan adalah sarana yang berbasis teknologi informasi dan komunikasi, yang harus sesuai dengan desain pengembangan yang telah dilaporkan kepada Pusat Administrasi Universitas dan dioperasikan sesuai dengan Standar Penyelenggaraan dengan memperhatikan manajemen resiko yang baik; (2) Kesiapan Sarana E-Learning harus dikoordinasikan dan/atau diperiksa terlebih dahulu oleh Unit Pengembangan dan Pelayanan Sumber Daya Pembelajaran (PPSP) sebelum digunakan secara efektif; (3) Setiap permasalahan teknis terkait infrastruktur yang timbul baik akibat faktor internal maupun eksternal harus dikoordinasikan dengan Unit Pengembangan dan Pelayanan Sistem Informasi (PPSI) dalam bentuk laporan operasional penyelenggaraan; (4) Sarana E-Learning yang digunakan harus mampu menjamin otentisitas data pengaksesan dan identitas subyek hukum pengakses; (5) Fakultas selaku Penyelenggara E-Learning harus dapat menyediakan sarana penelusuran pemeriksaan kesalahan (audit trail) baik secara rutin maupun temporal; (6) Pengembang dan/atau Penyelenggara Sarana E-Learning bertanggung jawab dan menjamin bahwa semua komponen pada Sarana E-Learning termasuk piranti keras, piranti lunak dan manual Prosedur Operasi Baku, telah dikembangkan, dioperasikan dan dipelihara secara layak; (7) Fakultas harus telah mempersiapkan langkah-langkah darurat sekiranya sistem karena suatu hal tertentu tidak dapat beroperasi sebagaimana mestinya (Disaster & Recovery Plan); (8) Fakultas harus menyelenggarakan penyimpanan semua dokumentasi yang berkaitan dengan Sarana E- Learning tersebut dengan sebaik-baiknya. BAB VIII KURIKULUM, BEBAN STUDI DAN MASA STUDI Pasal 8 (1) Penyelenggaraan mata ajar yang melakukan E-Learning adalah mata ajar yang tercantum dalam kurikulum sesuai dengan kegiatan akademik yang terjadwal dalam semester yang berjalan; (2) Kegiatan perkuliahan yang dilakukan dengan E-Learning harus dilakukan sesuai dengan jumlah minimal kehadiran pada semester yang berjalan atau paling tidak diselenggarakan dalam minimum 15 sesi perkuliahan dengan pemberian tugas mandiri terstruktur untuk setiap sesi perkuliahan;

(3) Peserta Didik tetap harus melakukan tatap muka secara langsung dengan Pendidik paling tidak satu sesi dalam perkuliahan atau pada saat mengikuti Ujian Tengah Semester atau pada saat Ujian Akhir Semester. BAB IX PENILAIAN, EVALUASI DAN KELULUSAN Pasal 9 (1) Sistem Penilaian dan Evaluasi keberhasilan studi mahasiswa dilakukan terhadap komponen pendidikan sebagaimana diatur sesuai dengan beban Sistem Kredit Semester (SKS) yang dipersyaratkan; (2) Evaluasi dilakukan oleh pengajar secara berkala; (3) Evaluasi dapat dilakukan dengan cara ujian, tugas, dan pengamatan; (4) Ujian dapat diselenggarakan melalui ujian semester, dan/atau ujian akhir program studi. BAB X PENUTUP Pasal 10 (1) Hal-hal yang belum diatur dalam keputusan ini, akan diatur lebih lanjut; (2) Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan ketentuan apabila di kemudian hari terdapat kekeliruan dalam keputusan ini akan diperbaiki. Ditetapkan di Jakarta Pada 6 Mei 2008 REKTOR, Prof. Dr. der Soz. Gumilar Rusliwa Somantri NIP 131 881 133