TSUNAMI. 1. Beberapa penyebab lainnya ialah : 3. Tsunami Akibat Letusan Gunungapi

dokumen-dokumen yang mirip
PENYEBAB TERJADINYA TSUNAMI

BAB 1 PENDAHULUAN BAB I PENDAHULUAN

I. PENDAHULUAN. Geografis Indonesia merupakan negara kepulauan yang terletak pada

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia terletak di antara tiga lempeng aktif dunia, yaitu Lempeng

1.1 Latar Belakang. Gambar 1.1 Tsunami di berbagai kedalaman. Sumber: Pengenalan Tsunami, Departemen Energi dan Sumber Daya Mineral.

Peristiwa Alam yang Merugikan Manusia. a. Banjir dan Kekeringan

POTENSI KERUSAKAN GEMPA BUMI AKIBAT PERGERAKAN PATAHAN SUMATERA DI SUMATERA BARAT DAN SEKITARNYA. Oleh : Hendro Murtianto*)

BAB I PENDAHULUAN. bencana, baik melalui pembangunan fisik maupun penyadaran dan peningkatan

GEMPABUMI dan TSUNAMI

Masyarakat perlu diberikan pelatihan mengenai caracara menyelamatkan diri saat bencana terjadi. Sebenarnya di Indonesia banyak perusahaan tambang dan

BAB I PENDAHULUAN. Sabuk Gempa Pasifik, atau dikenal juga dengan Cincin Api (Ring

Apa itu Tsunami? Tsu = pelabuhan Nami = gelombang (bahasa Jepang)

Segitiga Kehidupan Saat terjadi gempa. Doug Copp, Kepala Penyelamat dan Manajer Bencana dari American Rescue Team International (ARTI),

PENGENALAN. Irman Sonjaya, SE

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

MITIGASI BENCANA ALAM TSUNAMI BAGI KOMUNITAS SDN 1 LENDAH KULON PROGO. Oleh: Yusman Wiyatmo ABSTRAK

BULETIN KARST GUNUNGSEWU

BAB 1 PENDAHULUAN. mengenai bencana alam, bencana non alam, dan bencana sosial.

BAB I PENDAHULUAN. Gempa bumi, tsunami dan letusan gunung api merupakan refleksi fenomena

Berikut kerangka konsep kegiatan pembelajaran geografi kelas VI SD semester II pada KD mengenal cara cara menghadapi bencana alam.

LOKASI POTENSI SUMBER TSUNAMI DI SUMATERA BARAT

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pantai selatan Pulau Jawa merupakan wilayah yang paling besar berpotensi gempa bumi sampai kekuatan 9 skala

Alternatif Menghadapi Gempa dengan "Segitiga Kehidupan"

TEORI TEKTONIK LEMPENG

KARAKTERISTIK GEMPABUMI DI SUMATERA DAN JAWA PERIODE TAHUN

Gb 2.5. Mekanisme Tsunami

Gambar 1.1 Denah lokasi jembatan yang berdampak tsunami di Aceh

Segitiga Kehidupan Saat terjadi gempa

Oleh: Dr. Darsiharjo, M.S.

Gempa atau gempa bumi didefinisikan sebagai getaran yang terjadi pada lokasi tertentu pada permukaan bumi, dan sifatnya tidak berkelanjutan.

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

GEMPA BUMI DAN AKTIVITASNYA DI INDONESIA

BAB I PENDAHULUAN. lempeng raksasa, yaitu Lempeng Eurasia, Lempeng Indo-Australia, dan

Jenis Bahaya Geologi

Dicetak ulang oleh: UPT Loka Uji Teknik Penambangan dan Mitigasi Bencana, Liwa Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia 2014

DAMPAK GEMPA BUMI TERHADAP LINGKUNGAN HIDUP. Oleh: Dadang Sungkawa*)

BAB 1 : PENDAHULUAN. bumi dan dapat menimbulkan tsunami. Ring of fire ini yang menjelaskan adanya

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

menyiratkan secara jelas tentang perubahan paradigma penanggulangan bencana dari

Definisi dan Jenis Bencana

PENJELASAN ATAS RANCANGAN UNDANG-UNDANG TENTANG PENANGANAN BENCANA

GEMPA DAN TSUNAMI GEMPA BUMI

STRATEGI UNTUK MENGURANGI KERUSAKAN LINGKUNGAN YANG DIAKIBATKAN OLEH GEMPA DAN GELOMBANG TSUNAMI

Sosialisasi Kebumian dan Kebencanaan

I. PENDAHULUAN. semakin kuat gempa yang terjadi. Penyebab gempa bumi dapat berupa dinamika

BAB I PENDAHULUAN. Australia dan Lempeng Pasifik (gambar 1.1). Pertemuan dan pergerakan 3

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

di wilayah pesisir dan pulau-pulau kecil semakin jelas dengan disahkannya peraturan pelaksanaan UU No. 27 Tahun 2007 berupa PP No 64 Tahun 2010 tentan

Peringatan Dini Tsunami Dengan Menggunakan Pendeteksian Gelombang Primer dan Pemanfaatan Layanan Pesan Singkat

BAB 1 PENDAHULUAN. atau rangkaian peristiwa yang mengancam dan mengganggu kehidupan dan

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN Latar belakang

BAB I PEDAHULUAN. yang disebabkan, baik oleh faktor alam atau faktor non alam maupun. Undang-undang Nomor 24 Tahun 2007 ).

TUGAS BAHASA INDONESIA

BAB I PENDAHULUAN Latar belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. bencana disebabkan oleh faktor alam, non alam, dan manusia. Undang- bencana alam, bencana nonalam, dan bencana sosial.

BAB I PENDAHULUAN. pada episentrum LU BT (

BAB I PENDAHULUAN. 1

PRAKIRAAN TINGGI GELOMBANG

BAB I PENDAHULUAN. dan dikepung oleh tiga lempeng utama (Eurasia, Indo-Australia dan Pasifik),

BAB 2 DATA DAN ANALISA

BAB1 PENDAHULUAN. Krakatau diperkirakan memiliki kekuatan setara 200 megaton TNT, kira-kira

INDONESIA NEGERI BENCANA

TANYA JAWAB GEMPA 27 MEI 2006 DI YOGYAKARTA - JATENG

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Definisi dan Jenis Bencana

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

SMP kelas 9 - FISIKA BAB 4. SISTEM TATA SURYALatihan Soal 4.5

BAB II KAJIAN MENGENAI INFORMASI DAN ANTISIPASI BENCANA GEMPA BUMI

BAB I PENDAHULUAN. yaitu Lempeng Euro-Asia dibagian Utara, Lempeng Indo-Australia. dibagian Selatan dan Lempeng Samudera Pasifik dibagian Timur.

KEGEMPAAN DI INDONESIA PERIODE BULAN APRIL AGUSTUS 2008

SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 4. Dinamika Lithosferlatihan soal 4.4

DESI HARTIKA KELAS XII MIPA

BAB 1 PENDAHULUAN. Bencana alam selama ini selalu dipandang sebagai forcemajore yaitu

BAB I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang

Samudera adalah kumpulan air yang sangat banyak, menutupi hampir. 71 persen Bumi dan memisahkan benua. Jutaan tahun yang lalu ketika Bumi

I. PENDAHULUAN. Indonesia merupakan negara kepulauan tempat dimana tiga lempeng besar dunia

BAB I PENDAHULUAN. terhadap tata kehidupan dan penghidupan masyarakat (Sudibyakto, 2011).

5.5. G. LAWARKAWRA, Kepulauan Banda, Maluku

BAB VII PENATAAN RUANG KAWASAN RAWAN LETUSAN GUNUNG BERAPI DAN KAWASAN RAWAN GEMPA BUMI [14]

LAMPIRAN I PERATURAN MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL NOMOR : 15 TAHUN 2011 TANGGAL : 9 SEPTEMBER 2011 PEDOMAN MITIGASI BENCANA GUNUNGAPI

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Modul tinjauan umum manajemen bencana, UNDRO

Bab II. Landasan Teori dan Data

Penyebab Tsunami BAB I PENDAHULUAN

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

TINJAUAN PUSTAKA. Status administrasi dan wilayah secara administrasi lokasi penelitian

BAB I PENDAHULUAN. Kondisi geologi Indonesia yang merupakan pertemuan lempeng tektonik

BAB II JENIS-JENIS BENCANA

BAB I PENDAHULUAN. (Undang-undang nomor 24 tahun 2007). Australia yang bergerak relative ke Utara dengan lempeng Euro-Asia yang

BAB I PENDAHULUAN. peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki

I.1 Latar Belakang. 1 Walhi, Menari di Republik Bencana: Indonesia Belum Juga Waspada. 30 Januari

PERKUAT MITIGASI, SADAR EVAKUASI MANDIRI DALAM MENGHADAPI BENCANA TSUNAMI

UNIT X: Bumi dan Dinamikanya

BENCANA ALAM GEMPA DAN TSUNAMI KEPULAUAN MENTAWAI PROVINSI SUMATERA BARAT 25 OKTOBER 2010

Gempa Tektonik di Pulau Sumbawa..Wahyu Haryadi 13

BAB I PENDAHULUAN. Negara dibawah koordinasi Satkorlak Bencana Gempa dan Tsunami di Banda

BAB I PENDAHULUAN. mengakibatkan korban jiwa, kerugian harta benda kerusakan lingkungan,

Transkripsi:

TSUNAMI Tsunami berasal dari bahasa Jepang, Tsu = pelabuhan nami = gelombang laut tsunami secara harfiah berarti gelombang laut (yang menghantam) pelabuhan. Tsunami, adalah rangkaian gelombang laut yang mampu bergerak/menjalar dengan kecepatan hingga lebih dari 800-900 km/jam, tinggi gelombang dapat mencapai 70 m-an. Kecepatan gelombang tsunami tergantung dari kedalaman laut. Laut yang mempunyai kedalaman 7000 m, kecepatan menjalar gelombang tsunami dapat mencapai 942,9 km/jam, tapi ketinggian gelombang tidak lebih dari 60 m. 1. Beberapa penyebab lainnya ialah : tanah longsor di dasar laut letusan gunungapi di dasar laut jatuhnya meteorit ke dalam laut (sangat jarang) 2. Tsunami Akibat Gempabumi dasar laut Pusat gempa berada di dasar laut. Kedalam focus gempa kurang daridari 60 km Kekuatan gempa lebih dari 6,5 SR 3. Tsunami Akibat Letusan Gunungapi Gunung Krakatau meletus pada th. 1883, merupakan letusan yang dahsyat, letusannya menyebabkan terjadi gelombang tsunami yang menyapu pantai Lampung dan Banten, sekitar 5000 kapal hancur, pulau-pulau kecil di sekitarnya tenggelam. Tinggi gelombang kira-kira 40 m, menghancurkan hampir 300 perkampungan dan menewaskan lebih dari 36.000 orang.

4.Tsunami Akibat Longsor Terjadi pada th. 1958 di Alaska, sekitar 81 juta ton es dan batuan jatuh ke Teluk Lituya. Longsoran ini terjadi karena guncangan gempabumi sebelumnya. Longsoran/jatuhan batuan dan es menjalar dengan cepat sepanjang teluk, mengakibatkan gelombang setinggi 350-500 m dan melanda lereng-lereng gunung, menyapu pepohonan dan semak belukar. Terjadinya Tsunami a) Gempa yang terjadi di dasar samudra menyebabkan bergeraknya dasar samudra dan b) Pensesaran menyebabkan adanya blok yang jatuh (turban), terjadi pemusatan arus c) Terjadi arus balik menuju pantai dengan kekuatan yang jauh lebih besar dari arus

5.Tsunami di Nanggroe Aceh Darussalam Pada tg. 26 Desember 2004 terjadi gempabumi dengan kekuatan 9 Skala Richter di kedalaman 30 km dasar laut sebelah baratdaya Aceh. Gempa tersebut menimbulkan gelombang tsunami dengan kecepatan awal sekitar 700 km/jam. Gelombang tersebut menjalar ke segala arah menyapu wilayah Aceh dan Sumatera Utara dengan kecepatan 15-40 km/jam, tinggi gelombang 2 48 m. Korban jiwa mencapai lebih dari 250.000 orang. 3 jam setelah gempabumi terjadi, negara-negara di kawasan Samudera Hindia juga terkena tsunami (Malaysia, Thailand, Vietnam). Tsunami di Aceh merupakan yang terhebat di Indonesia di abad 21 ini sepanjang kurun waktu 100 tahun lebih. Kejadian Tsunami di Indonesia No Tahun Tempat Magnituda (SR) Korban 1. 1833 Sumbar, Bengkulu, 8,8 Tdk tercatat Lampung 2. 1883 G. Krakatau - 36.000 3. 1938 Kep. Kai-Banda 8,5 Tdk tercatat 4. 1967 Tinambung - 58 5. 1968 Tambu, Sulteng 6 200 6. 1977 Sumbawa 6,1 161 7. 1992 Flores 6,8 2.080 8. 1994 Banyuwangi 7,2 377 9. 1996 Toli-toli 7 9 10. 1996 Biak 8,2 166 11. 2000 Banggai 7,3 50 12. 2004 Nanggroe Aceh Darussalam 9 250.000 13. 2006 Pangandaran, Jawa Barat 7,7 262 Sumber : DVMBG,2006

Kerusakan yang ditimbulkan Tsunami di Aceh Sebelum dan Sesudah dilihat dari udara Pantai Aceh saat tsunami dating Masjid Baitutturrahman, Banda Aceh

Sebelum Kejadian Tsunami Sedudah Kejadian Tsunami 6. Teori Segitiga Kehidupan Oleh : Doug Copp, Kepala Penyelamat dan Manajer Bencana dari American Rescue Team International (ARTI) Secara sederhana, saat bangunan runtuh, langit-langit akan runtuh menimpa benda atau furniture sehingga menghancurkan benda-benda ini, menyisakan ruangan kosong di sebelahnya. Ruangan kosong ini lah yang saya sebut "segitiga kehidupan". Semakin besar bendanya, maka semakin kuat benda tersebut dan semakin kecil

kemungkinannya untuk remuk. Semakin sedikit remuk, semakin besar ruang kosongnya, semakin besar kemungkinan untuk orang yang menggunakannya untuk selamat dari luka-luka. 7. Kesimpulan Gempabumi terjadi karena tumbukan antar lempeng, yang menimbulkan getaran yang merambat ke permukaan/daratan. Getaran yang kuat akan menimbulkan kerusakan terutama di daerah yang berdekatan dengan sumber gempa tersebut. Getaran yang kuat juga dapat menimbulkan tsunami. Letusan gunungapi juga terjadi karena tumbukan lempeng yang menyebabkan magma terdesak/bergerak ke permukaan bumi Daftar Pustaka 1. Direktorat Vulkanologi Dan Mitigasi Bencana Geologi, 2006, Gunungapi 2. Direktorat Vulkanologi Dan Mitigasi Bencana Geologi, 2006, Gempabumi dan Tsunami 3. http://www.list of volcanoes in Indonesia - Wikipedia, the free encyclopedia.htm 4. http://www.volcanolive.com/highest.html 5. http://www.infoplease.com/ipa/a0001439.html 6. http://en.wikipedia.org/wiki/pacific_ring_of_fire 7. http://www.volcano.si.edu/world/find_regions.cfm 8. Matthews III, William H., Geology Made Simple, 1967, Made Simple Books, Doubleday & Company, Inc., garden City, New York