secara modern (online), keduanya mampu meningkatkan daya jual sapi. Saat ini pemasaran secara online telah terbukti lebih efektif dalam hal

dokumen-dokumen yang mirip
ANALISA STRATEGI BISNIS DAN PERANCANGAN E-MARKETING PADA PT. LEMBU BESAR SEJAHTERA (LBS)

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. komputer dan internet sebagai fasilitas untuk menunjang pekerjaan.

BAB 1 PENDAHULUAN. Negara Indonesia merupakan satu negara di dunia yang mempunyai jumlah

BAB 1 PENDAHULUAN. Pertumbuhan dunia industri di Indonesia saat ini semakin berkembang, hal ini

BAB II PENGATURAN IZIN USAHA PETERNAKAN DI KOTA MEDAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Abah adalah melalui jasa sales, brosur, word of mouth. Pada awal mula berdirinya Bandrek Abah menggunakan strategi word of

BAB 1 PENDAHULUAN. informasi dan kemajuan teknologi sangat di butuhkan dalam semua proses bisnis.

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. yang memiliki perkembangan sangat cepat dan melesat adalah bidang teknologi.

BAB 1 PENDAHULUAN. pembuatan website dan pemasaran produk yang berbasis online hal ini. proses bisnis dari perusahaan tersebut.

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian dan analisis hasil pengolahan data maka dapat disimpulkan bahwa:

I. PENDAHULUAN. Pembangunan pertanian, pada dasarnya bertujuan untuk meningkatkan

BAB I PENDAHULUAN. Persaingan bukanlah menjadi hal yang baru di dalam dunia usaha.

BAB 1 PENDAHULUAN. yang ada di sekitarnya. Dengan pemakaian teknologi informasi, maka dapat

BAB I PENDAHULUAN. bahkan luar negeri. Hal ini dikarenakan produk souvenir merupakan produk

Bab I Pendahuluan - 1. Bab I. Pendahuluan. Era globalisasi dewasa ini merupakan suatu isu yang banyak

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. yang menjajikan. Sehingga perawatan dan pemeliharaan yang intensif pada ayam. broiler akan menghasilkan keuntungan yang berlipat.

BAB I PENDAHULUAN. pihak luar juga yang memberikan kontribusi untuk perkembangan pariwisata

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi informasi di era globalisasi yang begerak cepat telah

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. harus dihadapi dengan kesiapan yang matang dari berbagai faktor-faktor

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. Persaingan pasti selalu ada dalam sebuah pasar terutama dalam dunia bisnis itu

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. perkembangan jaman pula. Usaha harus terus berlomba dan berharap bahwa

BAB 1 PENDAHULUAN. adalah berhasil tidaknya kita dalam menarik perhatian calon konsumen agar bisa

BAB 1 PENDAHULUAN. seperti sekolah, perkantoran, perbankan, penyedia jasa, dan lain sebagainya.

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. dan meningkatnya harga produk di pasar yang menyebabkan turunnya. bertahan, perusahaan-perusahaan yang ada berusaha mempertahankan

BAB 1 PENDAHULUAN. yang dilakukan untuk berusaha memperkenalkan produk atau jasa yang

BAB I PENDAHULUAN. yang membutuhkan dasar prinsip bagi hasil jual beli sapi yang siap untuk

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan yang bergerak di bidang yang sama, yaitu penjualan paket tour, tentu

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. untuk bersaingan di era globalisasi ini. Perusahaan diharapkan mengikuti

BAB I PENDAHULUAN. pengaruh besar dalam perjalanan bisnis. Media internet dapat dijadikan sebagai

BAB 1. membawa banyak manfaat di dalam dunia bisnis. Salah satu teknologi informasi

BAB I PENDAHULUAN. Dalam era globalisasi seperti saat ini sudah banyak terdapat persaingan

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. sebuah perusahaan harus mempunyai sistem pemasaran yang efektif untuk

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. Tabel 1.1 Jumlah Pengguna Internet di 6 negara

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. lakukan untuk memperkenalkan produk atau jasa yang di tawarkan kepada pembeli,

BAB I PENDAHULUAN. Perusahaan di bidang furnitur mebel semakin banyak jumlahnya disetiap

BAB 1 PENDAHULUAN. mengadu nasib di daerah lain, ataupun pekerjaan yang dipindah tugaskan ke. ingin memperbaiki nasibnya menjadi lebih baik.

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. membuat perusahaan kini harus bergerak cepat dalam usaha merebut pangsa

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan bisnis di era sekarang telah berkembang sangat pesat

BAB 1 PENDAHULUAN. dari perusahaan kecil hingga besar telah memanfaatkan fasilitas yang bernama

BAB 1 PENDAHULUAN. Kegiatan komunikasi yang sebelumnya menuntut peralatan yang begitu. dan kenyamanan bagi kehidupan umat manusia.

BAB I PENDAHULUAN. Pembangunan daerah pada hakekatnya merupakan bagian integral dan

I. PENDAHULUAN. mendapatkan manfaat dan hasil dari kegiatan tersebut (Putra et. al., 2015). Usaha

BAB 1 PENDAHULUAN. Pada era globalisasi sekarang ini, perkembangan di lingkungan bisnis sudah

BAB 1 PENDAHULUAN. Hal ini dikarenakan adanya persaingan ekonomi secara global. Hampir semua

BAB I PENDAHULUAN. menuntut perubahan dinamika kebutuhan di saat ini. Teknologi dan sistem

BAB I PENDAHULUAN. sehingga keputusan dapat diambil dengan cepat. Salah satu piranti teknologi

BAB 1 PENDAHULUAN. ditentukan dari kualitas produk yang dijualnya, tetapi juga ditentukan dari

BAB I PENDAHULUAN. Tahun (juta orang)

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Perusahaan Profil Perusahaan Gambar 1.1 Ruang Produksi Pioncini

BAB 1 PENDAHULUAN. yang paling besar di dunia. Menurut Wikipedia, negara Indonesia adalah negara

1 PENDAHULUAN. Sumber : Direktorat Jendral Peternakan 2010

BAB I PENDAHULUAN. Pengembangan sektor pariwisata merupakan salah satu upaya yang

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan ilmu pengetahuan untuk peradaban kehidupan manusia dari

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi informasi yang pesat turut mempengaruhi dalam

STMIK GI MDP. Program Studi Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap Tahun 2010 / 2011

BAB IV VISI, MISI, TUJUAN, SASARAN, STRATEGI, DAN KEBIJAKAN

BAB 1 PENDAHULUAN. dari pendayagunaan teknologi khususnya teknologi informasi. Penjualan elektronik atau yang akrab di sebut e-commerce ( electronic

BAB 1 PENDAHULUAN. segala keinginannya, daya beli mereka, dan kemauan untuk

Bab 1 Pendahuluan 1-1 BAB 1 PENDAHULUAN

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

DAFTAR ISI Daftar Isi...i Daftar Tabel...iv Daftar Gambar...vi Bab I : Pendahuluan... 1 Bab II : Kajian Pustaka dan Kerangka Pemikiran...

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN. yang terjadi seiring dengan berkembangnya teknologi. real time dengan pelanggan melalui website untuk menyediakan secara spesifik

BAB 1 PENDAHULUAN. memiliki potensi pasar yang sangat bagus bagi dunia perdagangan.

BAB 1 PENDAHULUAN. bisnis harus menghadapi tuntutan bisnis yang terus menerus mengalami

BAB I PENDAHULUAN. maju harus dapat memberikan pelayanan baik lewat promosi yang tepat serta

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. dalam dunia komputer dan internet telah banyak membantu kelancaran proses bisnis

I. PENDAHULUAN. Tabel 1. Data Perkembangan Koperasi tahun Jumlah

BAB I PENDAHULUAN. meningkatnya kebutuhan dan keinginan konsumen. Para marketer dari berbagai

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang UD. Kurnia merupakan salah satu badan usaha wirausaha yang menjual berbagai alat

I. PENDAHULUAN. Sumber :

BAB IV ANALISIS DAYA SAING KONVEKSI SEMAR DI KECAMATAN KARANGPILANG KELURAHAN KEDURUS KOTA SURABAYA

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Perkembangan dunia olahraga pada saat ini mengalami kemajuan yang

BAB 1 PENDAHULUAN. waktu. Hal ini dikarenakan adanya persaingan ekonomi secara global.

BAB I PENDAHULUAN. dilakukan antara lain membentuk identitas produk melalui merek. Selama dekade

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Era globalisasi dan kemajuan teknologi yang perkembangannya demikian

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN. menjanjikan. Masakan Padang merupakan makanan yang banyak diminati

BAB I PENDAHULUAN. penting. Hal tersebut akan berpengaruh terhadap keuntungan suatu perusahaan.

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang dan Permasalahan

BAB 1 PENDAHULUAN. Ada beberapa keunggulan dari internet ialah dapat menyampaikan informasi

BAB 1 PENDAHULUAN. Ketika dimulainya perdagangan bebas antar negara di ASEAN pada awal tahun ini,

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1-1 Universitas Kristen Maranatha

Transkripsi:

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Peternakan adalah kegiatan mengembangbiakkan dan membudidayakan hewan ternak untuk mendapatkan manfaat dan hasil dari kegiatan tersebut. Pengertian peternakan tidak hanya pada pemeliharaaan saja, memelihara hewan dengan jumlah sedikit dan peternakan yang jumlah hewannya lebih banyak, perbedaannya terletak pada tujuan yang ditetapkan. Tujuan peternakan adalah mencari keuntungan dengan penerapan prinsip-prinsip manajemen pada faktorfaktor pemeliharaan hewan ternak yang telah dikombinasikan secara optimal. Kegiatan di bidang peternakan dapat dibagi atas dua golongan, yaitu peternakan hewan besar seperti sapi, kerbau dan kuda, sedang kelompok kedua yaitu peternakan hewan kecil seperti ayam, kelinci dll. Sejarah adanya kegiatan peternakan diperkirakan telah ada sejak 9.000 SM yang dimulai dengan peternakan anjing, kambing, dan domba. Peternakan semakin berkembang pada masa Neolitikum, yaitu masa ketika manusia mulai tinggal menetap dalam sebuah perkampungan. Pada masa ini pula, domba dan kambing yang semula hanya diambil hasil dagingnya, mulai dimanfaatkan juga hasil susu dan hasil bulunya. Setelah masa peternakan Neolitikum, manusia juga mulai mengenal kegiatan beternak sapi dan kerbau untuk diambil hasil kulit dan hasil susunya serta memanfaatkan tenaganya untuk membajak tanah. Dengan segala keterbatasan peternak dimasa lalu, kegiatan peternakan perlu juga dikembangkan sebuah sistem peternakan yang berwawasan ekologis, ekonomis, dan berkesinambungan, sehingga peternakan rakyat dapat membantu perekonomian bagi pemilik, karyawan, serta konsumen yang membutuhkan sapi. Suatu usaha agribisnis seperti peternakan harus mempunyai tujuan yang berguna sebagai evaluasi kegiatan yang dilakukan selama beternak. Contoh tujuan peternakan yaitu tujuan komersial sebagai cara memperoleh keuntungan. Bila tujuan ini yang ditetapkan, maka segala prinsip ekonomi perusahaan, ekonomi mikro dan makro, konsep manajemen harus diterapkan saat ini. karena tuntutan kebutuhan informasi maka system informasi juga sangat menunjang kegiatan bisnis agar dapat meningkatkan pendapatan dalam penjualan sapi, yaitu salah satunya dengan cara pemasaran, baik pemasaran yang sifatnya tradisional maupun 1

2 secara modern (online), keduanya mampu meningkatkan daya jual sapi. Saat ini pemasaran secara online telah terbukti lebih efektif dalam hal menyebarluaskan informasi tentang sebuah usaha disegala bidang, termasuk dalam pemasaran sebuah perusahaan peternakan, seperti perusahaan yang akan dibahas saat ini yang bernama PT. LEMBU BESAR SEJAHTERA (LBS). Hal tersebut juga di dukung dengan hasil observasi pada website Kementrian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo), dijelaskan bahwa pengguna internet di Indonesia hingga saat ini telah mencapai 82 juta orang. Dengan angka tersebut, Indonesia berada pada peringkat ke-8 di dunia. Melihat keadaan tersebut, maka perusahaan-perusahaan yang berada di Indonesia, khususnya perusahaan yang berada dalam industry peternakan sapi, harus mampu memanfaatkan keadaan tersebut dengan mengembangkan pemasaran perusahaan melalui media online seperti website dikarenakan peluang untuk dapat mencuri pangsa pasar, khususnya pasar yang sudah mulai menggunakan internet lebih besar. Dengan menggunakan alat pemasaran online (e-marketing) yaitu website, diharapkan dapat dengan mudah pihak PT. LEMBU BESAR SEJAHTERA (LBS) dalam menyebar luaskan serta menyampaikan informasi kepada pihak konsumen yang ingin membeli hewan sapi untuk keperluan berqurban, didukung dengan wawancara dengan pemilik PT. LEMBU BESAR SEJAHTERA, bahwa pemilik perusahaan ingin membuat website agar mempermudah calon pelanggan melihat jenis-jenis sapi yang dijual oleh PT. LEMBU BESAR SEJAHTERA. Perancangan e-marketing mampu kita terapkan dalam usaha peternakan sapi. Dan dengan sistem pemasaran online (e-marketing) akan mampu meningkatkan penjualan sapi di peternakan PT. LEMBU BESAR SEJAHTERA (LBS) sesuai dengan harapan perusahaan. Dalam proses marketing dan bisnis PT. LEMBU BESAR SEJAHTERA (LBS) perusahaan tidak hanya menjual sapi ke pihak perorangan namun juga ke pihak organisasi, mesjid, dan departemen di seluruh Indonesia. Proses B2B pada PT. LEMBU BESAR SEJAHTERA (LBS) terlihat pada proses penjualan ke pihak organisasi dan departemen dan proses B2C terlihat pada proses penjualan ke pihak perorangan. Peternakan Lembu Besar Sejahtera (LBS) adalah perusahaan peternakan yang telah berdiri sejak tahun 2006 di Kampung Simpang Sari Rt.04/Rw.03 2

3 Mekarsari Cibalong Garut Selatan Jawa Barat. Tujuan awal didirikannya PT. LEMBU BESAR SEJAHTERA (LBS) adalah untuk memenuhi kebutuhan hewan sapi untuk Qurban, serta meningkatkan perekonomian warga disekitar wilayah Cibalong Garut Selatan Jawa Barat. PT. LEMBU BESAR SEJAHTERA (LBS) berfokus pada penjualan hewan sapi Qurban. Qurban dalam agama Islam termasuk kewajiban bagi umat Islam yang mampu, qurban juga dilakukan hanya pada saat hari raya Idul Adha. Ketentuan serta syariat dari qurban itu sendiri adalah sebagai berikut : a. Hewan qurban berupa hewan ternak seperti sapi, kambing, domba, dan unta. b. Usia dari hewan qurban telah memenuhi syarat, setengah tahun untuk domba dan kambing, satu tahun untuk sapi dan unta. c. Tidak sakit seperti buta, cacat, dan terlalu kurus. d. Hewan qurban adalah milik pribadi (hewan peliharaan atau membeli dari peternakan). e. Penyembelihan hewan qurban harus dilakukan hanya pada saat waktu yang telah ditentukan pada syariat Islam. f. Hewan yang dijadikan qurban haruslah gemuk, dagingnya banyak, bentuknya fisiknya sempurna, sehat (tidak cacat), serta harganya mahal. Atas dasar tersebut diatas maka peternakan PT. LEMBU BESAR SEJAHTERA (LBS) berusaha untuk menjadi salah satu penyedia hewan sapi qurban untuk kebutuhan qurban Idul Adha, namun tidak menutup kemungkinan peternakan PT. LEMBU BESAR SEJAHTERA (LBS) melakukan penjualan hewan sapi diluar waktu hari raya qurban, karena jika hanya mengandalkan penjualan dimasa hari raya qurban saja, PT. LEMBU BESAR SEJAHTERA (LBS) tidak akan mendapatkan pendapatan yang stabil perbulannya. Karena hal tersebut pihak PT. LEMBU BESAR SEJAHTERA (LBS) harus melakukan promosi guna memperkenalkan dan menawarkan hewan sapi ke pihak-pihak yang memerlukan sapi untuk kebutuhan selain untuk berqurban, seperti : a. Pedagang sapi hidup. b. Syukuran yang bersifat pribadi. c. Sumbangan yang bersifat amal. d. Acara hari besar Negara 3

4 Semua pemasaran serta penjualan hewan sapi diatas yang dilakukan oleh PT. LEMBU BESAR SEJAHTERA (LBS) masih bersifat tradisional, proses pemasaran dan penjualannya masih dilakukan dengan cara-cara lama seperti melakukan penawaran kepihak yang dikenal seperti kerabat dekat, menyebarkan brosur, mengajukan proposal penawaran ke perusahaan-perusahaan, spanduk serta informasi dari mulut ke mulut saja (word of mouth). Sebelum adanya pemasaran melalui internet sebagian besar pihak customers sangat sulit diraih karena terbatas oleh jarak dan waktu, serta proses penyampaian informasipun tidak cukup luas, hanya sebatas penyampaian melalui proposal, flyer, spanduk, poster, umbul-umbul serta dari mulut ke mulut antar kerabat/relasi saja. Melihat dari proses yang sudah berjalan sat ini, pihak customer merasa kesulitan jika ingin memilih hewan yang akan dibeli karena harus datang langsung ke peternakan PT. LEMBU BESAR SEJAHTERA (LBS), jika para customer hanya melihat koleksi hewan sapi dari gambar katalog yang disediakan perusahaan PT. LEMBU BESAR SEJAHTERA (LBS) yang dikelola oleh karyawan bagian pemasaran saja, pihak customer juga merasa tidak puas karena kualitas gambar pada media cetak yang disediakan kurang jelas (tidak berkualitas cukup baik). Di era perkembangan teknologi yang semakin pesat saat ini, sangat perlu dilakukannya inovasi dalam proses pemasaran agar informasi yang ingin disebarkan oleh peternakan PT. LEMBU BESAR SEJAHTERA (LBS) dapat sampai dengan cepat kepada yang membutuhkan hewan sapi (hewan qurban) pada saat itu juga. Peneliti ingin menawarkan inovasi kepada PT. LEMBU BESAR SEJAHTERA (LBS) agar dapat melakukan proses pemasaran secara online berupa website. Dengan adanya website tersebut diharapkan dapat menunjang kegiatan promosi peternakan PT. LEMBU BESAR SEJAHTERA (LBS) secara luas, cepat, dan tidak terbatas akan jarak dan waktu. 1.2 Rumusan Masalah a) Analisis lingkungan internal dan eksternal PT. LEMBU BESAR SEJAHTERA (LBS). b) Analisis persaingan PT. LEMBU BESAR SEJAHTERA (LBS). c) Memberikan rekomendasi strategi bisnis yang dapat diterapkan di perusahaan PT. LEMBU BESAR SEJAHTERA (LBS). 4

5 d) Bagaimana startegi pemasaran yang sebaiknya dilakukan oleh PT. LEMBU BESAR SEJAHTERA (LBS)? 1.3 Ruang Lingkup Penelitian ini terbatas hanya menganalisa sistem pemasaran yang saat ini dijalankan oleh PT. LEMBU BESAR SEJAHTERA (LBS) serta memberikan rancangan website e-marketing yang sebaiknya dijalankan oleh PT. LEMBU BESAR SEJAHTERA (LBS). 1.4 Tujuan dan Manfaat Tujuan : a. Menjelaskan bagaimana proses pemasaran penjualan sapi secara online (website) untuk sebuah perusahaan yang bergerak dalam bidang peternakan sapi. b. Memadukan proses marketing dan e-marketing sebuah perusahaan yang jenis usahanya sangat tradisional. c. Menjelaskan bagaimana bisnis peternakan sapi tersebut berjalan dengan proses online (website). d. Menganalisa dan merancang strategi E-marketing yang dibutuhkan dalam bisnis peternakan PT. LEMBU BESAR SEJAHTERA (LBS) guna memajukan pemasaran dan penjualannya. Manfaat : a) Bagi ilmu pengetahuan, Penulisan ini diharapkan dapat menjadi salah satu jalan keluar bagi perusahaan peternakan untuk menambah daya pemasaran dan daya jual sapi. b) Mengetahui kekurangan serta kelemahan perusahaan sebelum menggunakan sistem E-Marketing. c) Bagi perusahaan PT. LEMBU BESAR SEJAHTERA (LBS), Penulisan ini diharapkan dapat menghasilkan strategi E-Marketing serta menambah luas wilayah pemasaran dan wilayah penjualan, sehingga banyak konsumen dari berbagai daerah di dalam negeri maupun luar negeri mengetahui keberadaan peternakan sapi PT. Lembu Besar Sejahtera (LBS), dan mampu membeli sapi secara langsung tanpa perlu menunggu lama dalam prosesnya, lebih cepat dan lebih luas, serta dijamin aman dari awal proses transaksi hingga akhir dan sampai di tangan konsumen. 5

6 d) Bagi konsumen manfaat dari hasil penulisan skripsi ini dapat mengetahui lebih cepat keberadaan peternakan PT. Lembu Besar Sejahtera (LBS), sehingga proses pembelian yang konsumen inginkan lebih cepat tanpa harus menunggu lama serta tanpa harus datang langsung ke peternakan yang lokasinya jauh dari tempat konsumen berada, cukup melalui internet mereka sudah mendapatkan informasi secara lengkap mengenai peternakan PT. Lembu Besar Sejahtera (LBS). 1.5 Metodologi Penelitian Metode Pengumpulan Data Didalam penelitian ini pendekatan yang dilakukan adalah melalui pendekatan kualitatif. yaitu data yang dikumpulkan bukan berupa angka-angka, melainkan data yang didapat dari lapangan (Peternakan). Adapun metode pengumpulan data yang dilakukan dengan cara : a) Studi Pustaka : Studi pustaka dilakukan dengan mempelajari dan meneliti buku-buku serta materi perkuliahan yang dianggap berguna didalam penyusunan skripsi ini. b) Wawancara : Pengumpulan data melalui wawancara dengan pihak pengurus dan karyawan peternakan PT. LEMBU BESAR SEJAHTERA (LBS), mengenai semua hal yang berjalan dalam keseharian di peternakan tersebut, seperti pengembangbiakan, perawatan sampai proses pemasaran hewan sapi. c) Observasi : Mengamati secara langsung proses pengembangbiakan, perawatan sampai dengan proses pemasaran hewan sapi yang biasa peternakan PT. LEMBU BESAR SEJAHTERA (LBS) jalani saat ini. d) Dokumentasi : Dokumentasi dilakukan dengan cara pengambilan foto lokasi dan kegiatan Peternakan PT. LEMBU BESAR SEJAHTERA (LBS) serta catatan hasil dari wawancara dan catatan hasil observasi. Metode Analisis 6

7 Untuk menganalisa data yang telah dikumpulkan, maka tahapan selanjutnya adalah merancang website yang sesuai dengan keperluan pihak PT. Lembu Besar Sejahtera (LBS) guna meningkatkan proses pemasaran yang baru dalam dunia online (website). Metode analisis yang digunakan dalam skripsi ini antara lain sebagai berikut: 1. Analisa strategi perusahaan dengan menggunakan kerangka Analisa Formulasi strategi (Matriks IFAS, EFAS, Matriks SWOT, Matriks IE, Matriks QSPM). 2. Analisa Segemention, Targeting, Positioning. 1.6 Metodologi perancangan User Interface. 1.7 Sistematika Penulisan BAB 1 PENDAHULUAN Bab ini menjelaskan mengenai latar belakang masalah, ruang lingkup, tujuan dan manfaat yang ingin dicapai, metodologi penelitian yang digunakan, dan sistematika penulisan. BAB 2 LANDASAN TEORI Bab ini menjelaskan mengenai teori-teori yang menjadi landasan dan berkaitan dalam penulisan skripsi. BAB 3 ANALISIS SISTEM PEMASARAN YANG BERJALAN Bab ini menjelaskan mengenai proses bisnis yang terjadi di PT. LEMBU BESAR SEJAHTERA (LBS) sebelum dikembangkannya e-marketing berbasis website serta Merancang e-marketing berbasis website untuk perusahaan PT. LEMBU BESAR SEJAHTERA (LBS), Bab ini juga menjelaskan perumusan strategi e- marketing pada PT. LEMBU BESAR SEJAHTERA (LBS). BAB 4 PERANCANGAN E-MARKETING 7

8 Bab ini menjelaskan mengenai rancangan sistem aplikasi e-marketing dimana sistem aplikasi ini adalah website dan dapat digunakan untuk membantu dalam proses pemasaran produk PT. LEMBU BESAR SEJAHTERA (LBS). BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN Bab ini menjelaskan mengenai kesimpulan yang dihasilkan dari analisa dan perancangan e-marketing berbasis website pada PT. LEMBU BESAR SEJAHTERA (LBS). serta saran yang nantinya dapat mengenbangkan e-marketing pada PT. LEMBU BESAR SEJAHTERA (LBS). 8

9 9