BAB I PENDAHULUAN Prosedur Pengambilan Mata Kuliah Tugas Akhir

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PEDOMAN KEGIATAN KERJA PRAKTEK (KP)

Penyusunan Skripsi dengan Tata Cara Penulisannya

Petunjuk Penulisan Tesis

PETUNJUK PENYUSUNAN PENULISAN

PROPOSAL DAN LAPORAN TUGAS AKHIR 2017

PEDOMAN PELAKSANAAN DAN PELAPORAN KERJA PRAKTEK

PANDUAN PENULISAN LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN (PKL)

PETUNJUK PENULISAN LAPORAN SKRIPSI. disusun oleh : Winarno Sugeng

Naskah dibuat pada kertas HVS 80 gr dan tidak di print bolak-balik.

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang 1.2 Tujuan 1.3 Tata cara

TATA CARA PENULISAN BUKU LAPORAN PROYEK AKHIR

Tata Cara Penulisan Laporan Praktikum

Tutorial Penyusunan Skripsi

PANDUAN PENULISAN LAPORAN ON THE JOB TRAINING MAHASISWA

TATA CARA PENULISAN LAPORAN

FORMAT PENULISAN PKL UNTUK MAHASISWA

TEKNIK DAN TATA CARA PENULISAN LAPORAN MAGANG


TATA TULIS BUKU TUGAS AKHIR. Fakultas Teknik Elektro 1

DAFTAR ISI. Hal I. FORMAT PENULISAN SECARA UMUM... 1 II. BAGIAN-BAGIAN TUGAS AKHIR... 5

PEDOMAN PENULISAN TUGAS AKHIR TAHUN AKADEMIK 2012/2013

PEDOMAN PENULISAN TUGAS AKHIR MAHASISWA PROGRAM STUDI ADMINISTRASI BISNIS JURUSAN ADMINISTRASI NIAGA POLITEKNIK NEGERI MEDAN MEDAN 2015

PEDOMAN PENULISAN LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN JURUSAN ADMINISTRASI BISNIS

TATA TULIS KARYA TULIS ILMIAH

PRAKTIK KERJA LAPANGAN (PKL) 2017

KERJA PRAKTEK (D3 dan S1) TUGAS AKHIR (D3) SKRIPSI (S1)

DAFTAR ISI. Hal I. FORMAT PENULISAN SECARA UMUM... 1 II. BAGIAN-BAGIAN TUGAS AKHIR... 6

FORMAT PENULISAN LAPORAN PKL PROGRAM STUDI DIII INSTRUMENTASI DAN ELEKTRONIKA

PEDOMAN PENYUSUNAN USULAN PENELITIAN DAN PENULISAN DISERTASI

PANDUAN KERJA PRAKTEK FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS PESANTREN TINGGI DARUL ULUM JOMBANG

I. PENGANTAR UNSUR POKOK RANCANGAN USULAN PENELITIAN

PEDOMAN PELAKSANAAN TUGAS AKHIR

PANDUAN MAGANG FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI

TEKNIK DAN TATA CARA PENULISAN LAPORAN STUDI BANDING/ MAGANG

PEDOMAN KERJA PRAKTEK MAHASISWA. Tim Penyusun : Prodi Sistem Informasi

Pedoman Penulisan Skripsi 1 BAB I. PEDOMAN UMUM

BAB I LAPORAN KERJA PRAKTEK

PEDOMAN PENULISAN LAPORAN KEGIATAN MAGANG MAHASISWA

INTERNSHIP & CAREER DEVELOPMENT (ICD) FE UNS 1

PANDUAN TUGAS AKHIR. Ketentuan Umum

PANDUAN PENULISAN LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN JURUSAN TEKNIK ELEKTRO POLITEKNIK NEGERI PONTIANAK

Buku Pedoman Penyusunan Laporan Praktik Kerja Lapangan 2011 / 2012

PEDOMAN PENULISAN TUGAS AKHIR PROGRAM STRATA-1 JURUSAN TEKNIK MESIN FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS JANABADRA YOGYAKARTA

BUKU PANDUAN KERJA PRAKTIK. Program Studi Biologi FAKULTAS TEKNOBIOLOGI UNIVERSITAS ATMA JAYA YOGYAKARTA

BUKU PEDOMAN PENULISAN PROPOSAL DAN LAPORAN TUGAS AKHIR SERTA LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN

BUKU PANDUAN SKRIPSI. Program Studi Biologi FAKULTAS TEKNOBIOLOGI UNIVERSITAS ATMA JAYA YOGYAKARTA

PANDUAN PENULISAN PROPOSAL

PANDUAN PELAKSANAAN KERJA PRAKTEK PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI

LAPORAN PELAKSANAAN KULIAH KERJA NYATA

BAB 1. KERANGKA TUGAS AKHIR A. Bagian Awal 1. Sampul Sampul Laporan Tugas Akhir (TA) berwarna biru tua dengan komposisi memuat : 1. Judul Tugas Akhir.

PEDOMAN LAPORAN KERJA PRAKTEK MAHASISWA. Tim Penyusun : Prodi Sistem Informasi

II. BAGIAN-BAGIAN SKRIPSI. muka, bagian utama dan bagian pelengkap. Bagian-bagian tersebut terdiri dari

KATA HANTAR. Buku pedoman ini merupakan edisi revisi dari buku sebelumnya yang telah diterbitkan tahun 2006, dengan berbagai

UNSUR POKOK PENULISAN PROPOSAL TUGAS AKHIR

PEDOMAN PEMBUATAN PROPOSAL TUGAS PENDAHULUAN PROYEK AKHIR (TPPA) PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRONIKA PENS

PEDOMAN TEKNIS PENULISAN TUGAS AKHIR MAHASISWA

LAPORAN KERJA PRAKTEK JUDUL KEGIATAN KERJA PRAKTEK

BUKU PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI

MATERI KULIAH ELEARNING TATA CARA PENYUSUNAN dan SISTEMATIKA PROPOSAL PENELITIAN

PANDUAN PENYUSUNAN LAPORAN KERJA PRAKTIK

BAB 1. KERANGKA KERJA PRAKTEK A. Bagian Awal 1. Sampul Sampul Laporan Magang (MG) / Kerja Praktek (KP) berwarna biru muda dengan komposisi memuat : 1.

BAB III CARA PENULISAN

Panduan Penulisan Kerja Praktek

BAB I KERANGKA KERJA PRAKTEK

Untuk membuat style halaman baru caranya dengan klik kanan pada window style and formating New.

PANDUAN PENULISAN TESIS MAGISTER MANAJEMEN UNIVERSITAS TELKOM

PEDOMAN KULIAH KERJA LAPANGAN STMIK WIDYA UTAMA PURWOKERTO

BUKU PANDUAN MATAKULIAH KERJA PRAKTEK

PEDOMAN PENYUSUNAN SKRIPSI. Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan Universitas Kristen Petra

Seminar Psikologi Pendidikan & Perkembangan

BUKU PEDOMAN PENYUSUNAN LAPORAN PKL PROGRAM PENDIDIKAN DIPLOMA III / IV JURUSAN AKUNTANSI POLITEKNIK NEGERI BALI

III. TATA CARA PENGETIKAN DAN PENJILIDAN. buffalo) yang warnanya disesuaikan dengan kesepakatan fakultas atau jurusan

UNIVERSITAS ATMA JAYA YOGYAKARTA INTERNAL DOCUMENT. Buku Pedoman Penulisan Tugas Akhir 002-ID/INF.FTI-UAJY/17-II/2009 Revisi 01 Halaman 2 dari 42

BAB I LAPORAN KERJA PRAKTEK BERBASIS PROYEK

PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI OLEH: TIM PENYUSUN

PANDUAN PENYUSUNAN LAPORAN MAGANG KERJA NASKAH AKADEMIK

PEDOMAN PENULISAN LAPORAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI (PRAKERIN) 2010

SISTEMATIKA PENULISAN TUGAS AKHIR DAN SKRIPSI

KATA PENGANTAR. Yogyakarta, 8 Mei 2013 Ketua Jurusan Teknik Elektro. Ir. Daniel Teguh R., M.T.

PANDUAN SEMINAR USULAN PENELITIAN PENULISAN OUTLINE USULAN PENELITIAN / SKRIPSI PROGRAM STUDI MANAJEMEN S-I STIE YASA ANGGANA GARUT

I. STRUKTUR PENULISAN TUGAS AKHIR. Susunan struktur Penulisan Tugas Akhir adalah sebagai berikut :

Kata Pengantar. Kolaka, Oktober Ketua Program Studi Sistem Informasi Fakultas Teknologi Informasi USN

BAGAN PROSEDUR PENGAJUAN SKRIPSI

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. 1.2 Tujuan dan Manfaat

PROPOSAL TUGAS AKHIR

PROSEDUR PENULISAN SKRIPSI. Untuk Mahasiswa S1 Program Studi Pendidikan Dokter

Panduan Penulisan laporan PKL TA 2015/2016 BAB I PENDAHULUAN

Pedoman Kuliah Kerja Lapangan STIE AHMAD DAHLAN JAKARTA

Buku Pedoman Penulisan Usulan Penelitian dan Tesis ini digunakan sebagai pedoman bagi ;

I. PENDAHULUAN 1 P E D O M A N _ F E _

Sosialisasi Pelaksanaan Tugas Akhir Semester Gasal 2014/2015. Program Studi Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Budi Luhur

BAB I PENDAHULUAN PEDOMAN PENULISAN KARYA ILMIAH ( SKRIPSI, TESIS, DISERTASI, ARTIKEL, MAKALAH, DAN LAPORAN PENELITIAN )

B i o s a i n s, The spirit of life Mencetak SDM cerdas mandiri, membina SDA lestari

Bagian I. Latar Belakang, Tujuan, Batasan dan Ketentuan Umum

PEDOMAN PENULISAN PROPOSAL DAN SKRIPSI

TATA TULIS JURNAL. Fakultas Teknik Elektro 1

MATERI KULIAH E-LEARNING. PENYUSUNAN PROPOSAL PENELITIAN KUANTITATIF Oleh Dr Triana Noor Edwina DS, M.Si

Tata Tulis. 1. Pengetikan

Pedoman Penulisan Tugas Akhir PROGRAM DIPLOMA-3

PANDUAN KHUSUS PENULISAN SKRIPSI PROGRAM SKGJ

Transkripsi:

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Tinjauan Umum Salah satu persyaratan yang harus dipenuhi oleh mahasiswa Program Studi Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Wijayakusuma Purwokerto untuk memperoleh derajat kesarjanaan Strata Satu (S-1), adalah penyusunan Karya Tulis Ilmiah yang berupa Laporan Tugas Akhir. Untuk kelancaran dan keseragaman penulisan Laporan Tugas Akhir, maka disusunlah Buku Pedoman Pengajuan dan Penulisan Proposal Tugas Akhir dan Laporan Tugas Akhir. Dalam buku ini disajikan garis-garis besar cara penulisan Proposal Tugas Akhir dan Laporan Tugas Akhir. Disamping itu diberikan tata cara penulisan dan beberapa contoh. Tugas Akhir pada Program Studi Studi Teknik Elektro - Strata Satu, Fakultas Teknik Universitas Wijayakusuma Purwokerto dapat berupa: a. penelitian, b. perencanaan/ perancangan alat c. Studi kasus 1.2. Mata Kuliah Tugas Akhir 1.2.1. Persyaratan 1. Mata kuliah wajib. 2. Sks 130, tidak termasuk nilai E. 3. IPK 2,00. 4. Dapat diambil pada semester ganjil atau genap. 5. Jumlah sks diperhitungkan dan dijumlah di dalam KRS pada semester tersebut. 1.2.2. Prosedur Pengambilan Mata Kuliah Tugas Akhir 1. Terdaftar sebagai mahasiswa pada semester yang bersangkutan. 2. Mengisikan mata kuliah tugas akhir ke dalam KRS. 3. Mengajukan surat permohonan tugas akhir ditujukan kepada Ketua Program Studi, dengan melampirkan transkrip nilai yang disahkan oleh Pembimbing 1

Akademik, bukti Pembayaran SPP atau Surat Keterangan dari Pembantu Dekan II, Copy KRS, proposal tugas akhir, dan bukti biaya bimbingan 4. Jika sudah sesuai dengan ketentuan, Ketua Program Studi memberikan Surat Keterangan yang menyatakan telah memenuhi syarat untuk mengambil Tugas Akhir. 5. Selanjutnya Program Studi menentukan dosen pembimbing dan mahasiswa yang dibimbing untuk dibuatkan Surat Keputusan dari Fakultas. Diagram alir prosedur pengambilan mata kuliah tugas akhir ada pada lampiran 8 1.2.3. Pelaksanaan Tugas Akhir 1. Satu Tugas Akhir dikerjakan 1 (satu) mahasiswa. 2. Setelah memenuhi persyaratan yang telah ditentukan maka setelah 1 minggu mahasiswa mendapat SK tugas akhir dan diwajibkan melapor ke dosen pembimbing yang ditunjuk oleh ketua Program Studi. 3. Selama penyusunan laporan tugas akhir, mahasiswa dibimbing oleh seorang Pembimbing Utama dan seorang Pembimbing Pendamping; 4. Tugas Akhir dilaksanakan selama 6 (enam) bulan terhitung mulai tanggal Surat Keterangan dikeluarkan. 5. Jika pelaksanaan Tugas Akhir melampaui 6 (enam) bulan, maka mata kuliah tugas akhir tersebut dinyatakan gugur/ gagal. 6. Mata kuliah Tugas Akhir yang dinyatakan gugur tidak dapat dilanjutkan kembali. 7. Selama pelaksanaan Tugas Akhir, mahasiswa yang bersangkutan tidak boleh mengajukan cuti studi. 2

BAB II PROPOSAL TUGAS AKHIR 2.1. Bagian Awal Proposal Bagian Awal mencakup halaman judul dan halaman persetujuan 2.1.1. Halaman judul Halaman judul memuat: Judul, lambang Unwiku, maksud proposal tugas akhir, nama dan nomor mahasiswa, dan waktu pengajuan. a. Judul tugas akhir dibuat sesingkat-singkatnya, tetapi jelas dan menunjukkan dengan tepat masalah yang hendak dibahas, dan tidak membuka peluang penafsiran yang beraneka ragam. (Karakter 16, Bold). b. Lambang Unwiku berdiameter 3 cm. c. Maksud proposal tugas akhir ialah: Diajukan Guna Melengkapi Sebagian Persyaratan Untuk Memperoleh Derajat Sarjana Strata Satu Teknik Elektro Pada Fakultas Teknik Universitas Wijayakusuma Purwokerto (Karakter 12, Bold). d. Nama mahasiswa ditulis dengan lengkap, tidak boleh disingkat. Di bawah nama dicantumkan Nomor Pokok Mahasiswa (NPM). (Karakter 12, Bold). e. Instansi yang dituju adalah Program Studi Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Wijayakusuma Purwokerto. Waktu pengajuan proposal tugas akhir ditunjukkan dengan menulis bulan dan tahun. (Karakter 12, Bold). Contoh halaman sampul depan terdapat pada lampiran 1.a. 2.1.2. Halaman pengesahan Halaman ini berisi tanggal pengesahan, tanda tangan dosen pembimbing I dan dosen pembimbing II. Contoh halaman pengesahan terdapat pada lampiran 2.a. 2.2. Bagian Utama Proposal Bagian Utama Proposal memuat: pendahuluan, studi pustaka, akhir, dan jadwal tugas akhir. cara tugas 3

2.2.1. Pendahuluan Pendahuluan berisi: latar belakang masalah, perumusan masalah, keaslian tugas akhir, manfaat, tujuan, dan batasan masalah (bila ada). a. Latar belakang masalah berisi: penjelasan mengenai alasan-alasan mengapa masalah yang dikemukakan dalam proposal tugas akhir tersebut dipandang menarik, penting dan perlu diteliti. Kecuali itu juga diuraikan kedudukan masalah yang akan diteliti itu dalam lingkup permasalahan yang lebih luas. b. Perumusan masalah berisi pertanyaan-pertanyaan atas masalah yang diteliti. Masalah yang dirumuskan harus selaras dengan topik dan tujuan tugas akhir. c. Keaslian tugas akhir, dikemukakan dengan menunjukkan bahwa masalah yang dihadapi belum pernah dipecahkan oleh penulis terdahulu, atau dinyatakan dengan tegas beda tugas akhir ini dengan yang pernah dilaksanakan. d. Manfaat yang dapat diharapkan adalah manfaat bagi ilmu pengetahuan dan bagi pembangunan negara dan bangsa. e. Tujuan tugas akhir. Dalam bagian ini disebutkan secara spesifik tujuan tugas akhir yang ingin dicapai. Biasanya pernyataan tujuan menggunakan bantuan kata kerja: merencanakan, mengkaji, menguji, membandingkan, mengidentifikasi dan lainlain. f. Batasan masalah: Berisi mengenai kedudukan masalah yang akan diteliti, dalam lingkup permasalahan yang lebih luas. 2.2.2. Tinjauan Pustaka dan Landasan Teori Tinjauan Pustaka dan Landasan Teori terdiri dari tinjauan pustaka dan landasan teori. 2.2.2.1. Tinjauan pustaka Tinjauan pustaka memuat uraian sistematis tentang hasil-hasil tugas akhir, penelitian sebelumnya, atau tulisan-tulisan lain yang ada hubungannya dengan tugas akhir yang akan dilakukan. Dalam penyajian ini hendaknya ditunjukkan bahwa permasalahan yang akan dikemukakan belum terjawab atau belum pernah dipecahkan secara memuaskan. Fakta-fakta yang dikemukakan sejauh mungkin diambil dari sumber yang dipakai harus disebutkan dengan mencantumkan nama penulis dan tahun penerbitan. 4

2.2.2.2. Landasan teori. Landasan Teori dijabarkan dari tinjauan pustaka dan disusun sendiri oleh mahasiswa sebagai tuntutan untuk memecahkan masalah dalam tugas akhir untuk merumuskan hipotesis. Landasan teori dapat berbentuk uraian kualitatif, model matematik, atau persamaan-persamaan yang langsung berkaitan dengan bidang ilmu yang ditulis. Contoh cara penunjukkan sumber pustaka tertera pada lampiran 3. 2.2.3. Cara melaksanakan tugas akhir Cara melaksanakan tugas akhir, menggunakan istilah Metode Penelitian untuk tugas akhir penelitian atau Metode Perancangan untuk tugas akhir perancangan alat. Cara melaksanakan tugas akhir mengandung uraian sebagai berikut: a. bahan atau materi tugas akhir dapat berwujud populasi atau sampel, yang harus dikemukakan dengan jelas dan disebutkan sifat-sifat atau spesifikasinya, b. alat yang dipakai untuk menjalankan tugas akhir harus diuraikan dengan jelas dan kalau perlu disertai dengan gambar dan keterangan-keterangannya, c. jalannya tugas akhir memuat uraian yang cukup terinci tentang cara melaksanakan tugas akhir dan mengumpulkan data, d. variabel yang akan dipelajari dan data yang akan dikumpulkan, diuraikan dengan jelas, termasuk jenis dan kisarannya, e. analisis hasil mencakup uraian tentang model dan cara menganalisis hasil, f. hipotesis (bila ada, untuk tugas akhir Penelitian). Hipotesis memuat pernyataan singkat yang disimpulkan dari landasan teori atau tinjauan pustaka dan merupakan jawaban sementara terhadap permasalahan yang dihadapi, dan masih harus dibuktikan kebenarannya, g. sistematika penyusunan Tugas Akhir, berisi tentang rencana pembagian materi yang akan dibahas dalam penyusunan Laporan tugas akhir. Misalnya: Bab I: Pendahuluan; Bab II: Tinjauan Pustaka dan Landasan Teori; Bab III: Metode Penelitian; Bab IV: Pembahasan; Bab V Kesimpulan dan Saran (tugas akhir perencanaan) 5

2.2.4. Jadwal tugas akhir Dalam jadwal tugas akhir ditunjukkan: a. tahap-tahap tugas akhir, b. rincian kegiatan pada setiap tahap, c. waktu yang diperlukan untuk melaksanakan setiap tahap, Jadwal tugas akhir dibuat dalam bentuk Bar Chart. 2.3. Bagian Akhir Proposal Bagian Akhir terdiri dari daftar pustaka dan lampiran (bila ada) 2.3.1. Daftar pustaka Daftar pustaka hanya memuat pustaka yang diacu dalam proposal tugas akhir dan penyusunan ke bawah urut abjad, nama akhir penulis pertama. Buku dan majalah tidak dibedakan, kecuali penyusunan ke kanan, yaitu: a. buku: nama penulis, tahun terbit, judul buku, jilid, terbitan ke, nomor halaman yang diacu (kecuali kalau seluruh buku), nama penerbit dan kotanya, b. majalah: nama penulis, tahun terbit, judul tulisan, nama majalah dengan singkatan-singkatan resminya, jilid, dan nomor halaman yang diacu. Antara pelbagai bidang ilmu ada perbedaan sedikit-sedikit dalam cara penulisan, misalnya dalam penggunaan tanda baca, tetapi garis besarnya tetap sama, oleh karena itu perbedaan-perbedaan yang kecil-kecil tetap diperkenankan, asalkan taat azas untuk seluruh penulisan. 2.3.2. Lampiran Dalam lampiran terdapat keterangan atau informasi yang diperlukan pada pelaksanaan tugas akhir. a. Surat Keputusan Tugas Akhir (dari Fakultas) b. Soal Tugas Akhir (bila ada, dari dosen pembimbing) c. Kuesioner (bila ada) d. Surat Keterangan Judul Tugas Akhir (dari Program Studi) e. Surat Pernyataan Keaslian Tugas Akhir (dari mahasiswa) 6

BAB III LAPORAN TUGAS AKHIR 3.1. Bagian Awal Bagian Awal mencakup halaman sampul depan, halaman judul, halaman pengesahan, surat pernyataan keaslian tugas akhir, prakata, daftar isi, daftar tabel, daftar gambar, daftar lampiran, arti lambang dan singkatan, dan intisari dan abstract. 3.1.1. Halaman sampul depan Halaman judul memuat: Judul, lambang Unwiku, maksud tugas akhir, nama dan nomor mahasiswa, instansi yang dituju, dan waktu pengajuan. a. Judul tugas akhir dibuat sesingkat-singkatnya, tetapi jelas dan menunjukkan dengan tepat masalah yang hendak dibahas, dan tidak membuka peluang penafsiran yang beraneka ragam. (Karakter 16, Bold). b. Lambang Unwiku berdiameter 3 cm. c. Maksud tugas akhir ialah: Diajukan Guna Melengkapi Sebagian Persyaratan Untuk Memperoleh Derajat Sarjana Strata Satu Teknik Elektro Pada Fakultas Teknik Universitas Wijayakusuma Purwokerto (Karakter 12, Bold). d. Nama mahasiswa ditulis dengan lengkap, tidak boleh disingkat. Di bawah nama dicantumkan NPM mahasiswa. (Karakter 12, Bold). e. Instansi yang dituju adalah Program Studi Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Wijayakusuma Purwokerto. (Karakter 14, Bold). f. Waktu pengajuan tugas akhir ditunjukkan dengan menulis tahun. Contoh halaman sampul depan terdapat pada lampiran 1.b. 3.1.2. Halaman judul Halaman judul berisi tulisan yang sama dengan halaman sampul depan, tetapi diketik di atas kertas putih. 3.1.3. Halaman Persetujuan Halaman ini memuat tanggal ujian, tanda tangan para pembimbing tugas akhir, Ketua Program Studi, dan Dekan FT. 7

Contoh halaman pengesahan terdapat pada lampiran 2.b. 3.1.3. Halaman Pengesahan Halaman ini memuat tanggal ujian, tanda tangan para penguji tugas akhir, Ketua Program Studi, dan Dekan FT. Contoh halaman pengesahan terdapat pada lampiran 2.c. 3.1.4. Surat pernyataan keaslian tugas akhir Surat pernyataan keaslian tugas akhir dibuat dengan tanggung jawab mahasiswa, untuk menghindari plagiatism. Contoh Surat Pernyataan Keaslian Tugas Akhir terdapat pada lampiran 6. 3.1.5. Prakata Prakata mengandung uraian singkat tentang maksud tugas akhir, penjelasanpenjelasan, dan ucapan terima kasih. Dalam Prakata tidak terdapat hal-hal yang bersifat ilmiah. 3.1.6. Daftar isi Daftar Isi dimaksudkan untuk memberikan gambaran secara menyeluruh tentang isi tugas akhir dan sebagai petunjuk bagi pembaca yang ingin langsung melihat suatu bab atau anak sub judul. Di dalam daftar isi tertera urutan judul, sub judul, dan anak sub judul disertai nomor halamannya. Daftar isi ditulis dengan jarak 1 (satu) spasi. 3.1.7. Daftar tabel (daftar) Jika dalam tugas akhir terdapat beberapa tabel (daftar) perlu adanya daftar tabel yang memuat urutan judul tabel (daftar) beserta dengan nomor halamannya, jumlah tabel (daftar) kurang dari 3 (tiga), daftar ini tidak perlu dibuat. Daftar tabel ditulis dengan jarak 1 (satu) spasi. 3.1.8. Daftar gambar Daftar Gambar berisi urutan judul gambar dan nomor halamannya. Perlu tidaknya suatu daftar gambar tersendiri, sama persyaratannya dengan daftar tabel. Daftar gambar ditulis dengan jarak 1 (satu) spasi. 8

3.1.9. Daftar lampiran Sama halnya dengan daftar tabel dan daftar gambar, daftar lampiran dibuat bila tugas akhir dilengkapi dengan lampiran yang jumlahnya banyak dan isinya ialah urutan judul lampiran dan nomor halamannya. Daftar lampiran ditulis dengan jarak 1 (satu) spasi. 3.1.10. Arti lambang dan singkatan Arti Lambang dan Singkatan berupa daftar lambang dan singkatan yang dipergunakan dalam tugas akhir disertai arti dan satuannya, bila dalam laporan dipergunakan beberapa lambang dan singkatan. daftar Arti Lambang dan Singkatan ditulis dengan jarak 1 (satu) spasi. 3.1.11. Intisari dan Abstract Intisari (Bahasa Indonesia) dan Abstrack (Bahasa Inggris) merupakan uraian singkat tetapi lengkap tentang tujuan tugas akhir atau latar belakang masalah, pelaksanaan, dan hasil tugas akhir. Umumnya intisari terdiri dari 3 (tiga) tiga alinea dan panjangnya tidak lebih dari 1 (satu) halaman. Intisari dan Abstrack ditulis dengan jarak 1 (satu) spasi. Contoh Intisari dan Abstract ada pada lampiran 5.a. dan 5b. 3.2. Bagian Utama Bagian Utama tugas akhir memuat: Pendahuluan, tinjauan pustaka, landasan teori, hipotesis (bila ada), pelaksanaan tugas akhir, hasil tugas akhir dan pembahasan, kesimpulan dan saran. 3.2.1. Pendahuluan Pendahuluan memuat: a. latar Belakang dalam tugas akhir hampir sama dengan yang terdapat dalam proposal tugas akhir dan mungkin sudah diperluas. Sebab itu pada latar belakang tugas akhir juga ada perumusan masalah, keaslian tugas akhir, dan manfaat yang dapat diharapkan, b. tujuan tugas akhir disebutkan secara spesifik tujuan tugas akhir yang ingin dicapai (sama dengan proposal tugas akhir). 9

3.2.2. Tinjauan pustaka dan, landasan teori a. Tinjauan pustaka isinya hampir sama dengan yang dikemukakan pada proposal tugas akhir, dan mungkin telah diperluas dan disempurnakan. b. Landasan teori isinya hampir sama dengan yang dikemukakan pada proposal tugas akhir, dan mungkin telah diperluas dan disempurnakan. 3.2.3. Pelaksanaan tugas akhir Pada pelaksanaan tugas akhir terdapat uraian terinci tentang: a. bahan atau materi tugas akhir harus dinyatakan spesifikasinya selengkaplengkapnya. Untuk penelitian laboratorium harus disebutkan asal, cara penyiapan, sifat fisik, dan susunan bahan kimia yang digunakan, b. alat yang digunakan untuk melaksanakan tugas akhir diuraikan dengan jelas dan sedapat-dapatnya diserati dengan gambar, c. jalan tugas akhir berupa uraian yang lengkap dan terinci tentang langkah-langkah yang telah diambil pada pelaksanaan tugas akhir termasuk cara pengumpulan data dan jenisnya, d. kesulitan-kesulitan yang timbul selama tugas akhir dan cara pemecahannya perlu sekali ditampilkan, agar peneliti yang berminat dalam bidang sejenis dapat mengantisipasinya, e. hipotesis (bila ada) berisi uraian singkat yang dijabarkan dari landasan teori atau tinjauan pustaka, dan hampir sama dengan yang sudah dipaparkan pada proposal tugas akhir. 3.2.4. Hasil tugas akhir dan pembahasan Bab ini memuat hasil tugas akhir dan pembahasan yang sifatnya terpadu dan tidak dipecah menjadi sub judul tersendiri. a. Hasil tugas akhir sedapat-dapatnya disajikan dalam bentuk daftar (tabel), grafik, foto, atau bentuk lain, dan ditempatkan sedekat-dekatnya dengan pembahasan, agar pembaca lebih mudah mengikuti uraian. Pada alinea pertama bab ini sebaiknya dikemukakan bahwa hasil tugas akhir dapat dijumpai pada daftar dan gambar yang nomornya disebutkan. 10

b. Pembahasan tentang hasil yang diperoleh, berupa penjelasan teoritis, baik secara kualitatif, kuantitatif, atau secara statistik. Sebaiknya hasil tugas akhir juga dibandingkan dengan hasil tugas akhir terdahulu yang sejenis. 3.2.5. Kesimpulan Kesimpulan dan saran harus dinyatakan terpisah. a. Kesimpulan merupakan persyaratan singkat dan tepat yang dijabarkan dari hasil pembahasan tugas akhir untuk membuktikan kebenaran hipotesis. b. Saran dapat dibuat berdasarkan pengalaman dan pertimbangan penulis, ditunjukkan kepada para peneliti dalam bidang sejenis, yang ingin melanjutkan atau mengembangkan tugas akhir yang sudah diselesaikan, tetapi harus yang asli (original). Saran tidak merupakan suatu keharusan. 3.3. Bagian Akhir Bagian Akhir mengandung daftar pustaka dan lampiran 3.3.1. Daftar Pustaka Daftar Pustaka disusun seperti pada proposal tugas akhir 3.3.2. Lampiran Lampiran digunakan untuk menempatkan data atau keterangan lain yang berfungsi untuk melengkapi uraian yang telah disajikan dalam bagian utama tugas akhir. a. Kuesioner (bila ada/ penelitian) b. Hasil pengujian laboratorium (bila ada/ penelitian) c. Gambar rencana (Tugas Akhir Perencanaan) d. Surat Keputusan Tugas Akhir (dari Fakultas) e. Soal Tugas Akhir (dari dosen pembimbing) f. Surat Keterangan Judul Tugas Akhir (dari Program Studi) g. Lembar asistensi, tidak perlu dilampirkan. 11

BAB IV TATA CARA PENULISAN 4.1. Ketentuan Penulisan Tugas Akhir 4.1.1. Naskah Naskah berupa ketikan asli dan terbaca dengan jelas. 4.1.2. Sampul Sampul dijilid dengan menggunakan Hard Cover. Tulisan pada sampul sama dengan yang terdapat pada halaman judul seperti pada lampiran 1a. 4.1.3. Warna sampul Warna sampul biru donker, dengan tulisan warna emas. 4.1.4. Kertas Ukuran kertas ialah 210,2 mm x 297,3 mm atau A4 HVS 80 gram, warna putih, dan tidak boleh bolak-balik. 4.2. Bahasa Bahasa yang digunakan ialah bahasa Indonesia yang baku 4.3. Standar Pengetikan 4.3.1. Batas tepi Batas-batas pengetikan, ditinjau dari tepi kertas, diatur sebagai berikut: a. tepi atas : 3 cm, b. tepi bawah : 3 cm, c. tepi kiri : 4 cm, dan d. tepi kanan : 3 cm. 4.3.2. Jarak baris Pengetikan naskah dibuat dengan jarak 1,5 spasi, kecuali untuk intisari, kutipan langsung, judul tabel dan judul gambar yang lebih dari 1 baris, dan daftar pustaka, diketik dengan jarak 1 spasi. 12

4.3.3. Jenis huruf a. Naskah diketik dengan tipe huruf Times New Roman Ukuran 12, dan untuk seluruh naskah harus digunakan jenis huruf yang sama. b. Huruf miring untuk tujuan tertentu, misalnya untuk menuliskan kata-kata asing (bukan Bahasa indonesia) diwajibkan. c. Lambang huruf Yunani, persamaan dan rumus-rumus ditulis dengan huruf tegak. Lambang huruf Yunani atau tanda-tanda yang tidak dapat diketik harus ditulis dengan rapi menggunakan tinta hitam. 4.3.4. Pengisian ruangan Ruangan yang terdapat pada halaman naskah harus diisi penuh, artinya pengetikan harus dari batas tepi kiri sampai ke batas tepi kanan (justified mode), dan dihindari adanya ruangan yang terbuang. Pengetikan hanya dilakukan pada satu sisi kertas (tidak bolak-balik). 4.3.5. Judul, sub judul, anak sub judul a. Judul, ditulis dengan huruf besar (kapital), bold semua dan diatur supaya simetris (center), dengan jarak 3 cm dari tepi atas tanpa diakhiri dengan titik. Nomor bab dengan angka Romawi kapital. b. Sub judul ditulis dari batas tepi kiri dengan angka arab, angka pertama menunjukkan bab dan angka kedua menunjukkan urutan (contoh : 1.1. Latar Belakang Masalah). Semua kata dimulai dengan huruf kapital, kecuali kata penghubung dan kata depan, tanpa diakhiri dengan titik. Kalimat pertama sesudah sub judul dimulai dengan alenia baru. c. Anak sub judul diketik mulai dari batas tepi kiri, huruf kapital ditulis hanya untuk permulaan kalimat tanpa diakhiri dengan titik. Kalimat pertama sesudah anak sub judul dimulai dengan alinea baru. Penulisan Anak sub judul dengan angka arab mengukuti penulisan sub judul.(contoh : 1.1.1. Tinjauan Masalah) d. Sub anak sub judul ditulis, mulai dari batas tepi kiri diikuti dengan titik, dilanjutkan dengan kalimat pertama yang diketik terus di belakangnya dalam satu baris dengan sub anak sub judul. Penulisan Sub anak sub judul dengan angka arab mengukuti penulisan Anak sub judul.(contoh : 1.1.1.1. Permasalahan Bidang Teknik). 13

4.3.6 Alinea Baru Alinea baru dibuat dengan model indent yang dimulai pada jarak 1,27 cm atau 1 (satu) Tab dari batas tepi kiri. 4.3.7. Letak simetris Gambar, tabel, dan judul, ditulis simetris terhadap tepi kiri dan kanan pengetikan (Centered Mode). 4.3.8. Rincian ke bawah Jika pada penulisan naskah ada rincian yang harus disusun ke bawah, dapat digunakan nomor urut dengan angka atau huruf sesuai dengan derajat rincian. Penggunaan garis penghubung (-) ataupun bullets yang ditempatkan di depan rincian tidak dibenarkan. 4.3.9. Bilangan dan Satuan a. Bilangan diketik dengan angka misalnya: 10 g, 20 km, 30 orang responden, kecuali pada permulaan kalimat, misalnya: Sepuluh orang responden. b. Bilangan desimal ditandai dengan koma, bukan dengan titik, misal: berat volume beton 24,5 kn/m 3. c. Satuan dinyatakan dengan singkatan resminya tanpa titik dibelakangnya, misalnya: m, g, kg, cal, Rp. d. Penjelasan lebih rinci dapat dilihat pada Pedoman Ejaan Yang Disempurnakan. 4.4. Penomoran 4.4.1. Halaman a. Bagian awal laporan, mulai dari halaman judul sampai ke intisari, diberi nomor halaman dengan angka romawi kecil (i, ii, iii,... dst.), namun pada halaman judul dan halaman pengesahkan tidak ditampakkan. b. Bagian utama dan bagian akhir, mulai dari pendahuluan sampai ke halaman terakhir menggunakan angka Arab (1,2,3,... dst.) sebagai nomor halaman. c. Nomor halaman ditempatkan di sebelah kanan atas, kecuali jika ada judul atau bab pada bagian atas halaman tersebut, maka nomornya tidak dicetak. d. Nomor halaman diketik dengan jarak 3 cm dari tepi kanan dan 1,5 cm dari tepi atas. 14

4.4.2. Tabel Judul tabel terletak diatas tabel dengan posisi ditengah (center), diberi nomor urut dengan angka Arab dengan menyebut nomor bab terlebih dahulu dan berikutnya nomor yang menunjukkan urutan tabel. Awal kata dengan huruf besar kecuali kata sambung, apabila judul tabel lebih dari 1 baris, jarak ketikan baris berikutnya adalah 1 spasi. 4.4.3. Gambar Gambar diberi nomor dengan angka Arab dengan menyebut nomor Bab terlebih dahulu, dan nomor selanjutnya menunjukkan urutan gambar. Awal kalimat dengan huruf besar, apabila judul gambar lebih dari satu baris, jarak ketikan adalah 1 spasi. Posisi judul gambar berada dibawah gambar dengan posisi ditengah (center) 4.4.4. Persamaan Nomor urut persamaan yang berbentuk rumus matematik, reaksi kimia, dan lain-lainnya ditulis dengan angka Arab di dalam kurung (nomor bab, tanda hubung, diikuti nomor urut persamaan) dan ditempatkan di dekat batas tepi kanan. Contoh: q 2 c.nc.d.nq 1..B. N (2.5)(Batas Kanan) 600.(d) (0,85.fc') 1 max 0,75. (3.6)(Batas Kanan) fy 600 fy Nomor 2 dan 3 merupakan nomor bab, nomor 5 dan 6 adalah nomor urut persamaan. 4.5. Tabel dan Gambar 4.5.1. Tabel a. Nomor tabel yang diikuti dengan judul ditempatkan simetris di atas tabel tanpa diakhiri dengan titik. Awal kata huruf besar kecuali kata sambung. Nomor tabel ditulis dengan nomor bab, titik, diikuti nomor urut tabel pada bab yang bersangkutan. b. Tabel tidak boleh dipenggal, kecuali kalau memang panjang, sehingga tidak mungkin diketik dalam 1 halaman. pada halaman lanjutan tabel, dicantumkan nomor tabel dan kata lanjutan, tanpa judul. Tabel diketik simetris (Center) c. Kolom-kolom diberi nama dan dijaga agar pemisahan antara yang satu dengan lainnya cukup tegas. 15

d. Kalau tabel lebih lebar dari ukuran kertas, sehingga harus dibuat memanjang kertas, maka bagian atas tabel diletakkan disebelah kiri kertas. e. Di atas dan di bawah tabel dipasang garis batas, agar terpisah dari uraian pokok dalam makalah. f. Tabel yang lebih dari 2 halaman (yang harus dilipat), ditempatkan pada lampiran. g. Jika tabel diambil dari referensi, harus disebutkan sumbernya. 4.5.2. Gambar a. Bagan, grafik, peta dan foto semuanya disebut gambar (tidak dibedakan). b. Nomor gambar yang diikuti dengan judulnya diletakkan simetris di bawah gambar tanpa diakhiri dengan titik, awal kata huruf besar kecuali kata sambung. Nomor gambar ditulis dengan nomor bab, titik, diikuti nomor urut gambar pada bab yang bersangkutan. c. Gambar tidak boleh dipenggal, letak gambar diatur supaya simetris. d. Keterangan gambar dituliskan pada tempat-tempat yang kosong di dalam gambar dan tidak boleh ditempatkan pada halaman lain. e. Bila gambar ditulis melebar sepanjang tinggi kertas, maka bagian atas gambar harus diletakkan disebelah kiri kertas. f. Ukuran gambar (lebar dan tingginya) diusahakan supaya wajar (proporsional). g. Skala dan grafik harus dibuat agar mudah dipakai untuk mengadakan interpolasi atau ekstrapolasi. h. Bagan dari grafik dibuat tinta hitam yang tidak larut air dan garis lengkung grafik dengan bantuan kurve Prancis (French Curve). i. Jika gambar diambil dari referensi, harus disebutkan sumbernya. 4.6. Bentuk kalimat Kalimat-kalimat tidak boleh menampilkan kata ganti orang pertama dan orang kedua (misalnya: saya, aku, kami, kita, engkau), tetapi dibuat berbentuk pasif. Pada penyajian ucapan terima kasih pada prakata, "saya" diganti dengan "penulis". 4.7. Istilah a. Istilah yang digunakan adalah istilah Indonesia atau yang sudah diindonesiakan. b. Jika terpaksa menggunakan kata asing, dapat digunakan huruf miring (Italic). 16

4.8. Kesalahan yang sering terjadi a. Kata penghubung, seperti sehingga, dan sedangkan tidak boleh digunakan untuk memulai suatu kalimat. b. Kata depan, misalnya pada, sering digunakan tidak pada tempatnya, misalnya diletakkan di depan subyek sehingga merusak susunan kalimat. c. Kata dimana dan dari sering kurang tepat pemakaiannya, dan diperlakukan tepat seperti kata where dan of dalam bahasa Inggris. Dalam bahasa Indonesia bentuk yang demikain tidaklah baku dan tidak boleh digunakan. d. Awalan ke dan di harus dibedakan dengan kata depan ke dan di. e. Tanda baca harus digunakan dengan tepat. f. Penulisan huruf besar sesuai dengan penulisan bahasa Indonesia yang benar. 4.9. Penulisan Nama Penulisan nama mencakup nama penulis yang diacu dalam uraian, daftar pustaka, nama yang lebih dari satu kata, nama dengan garis penghubung, nama yang diikuti dengan singkatan, dan derajat kesarjanaan. 4.9.1. Nama penulis yang diacu dalam uraian Penulis yang tulisannya diacu dalam uraian hanya disebutkan nama akhirannya saja, dan kalau lebih dari dua orang, hanya nama akhir penulis pertama yang dicantumkan diikuti dengan dkk. atau et al. Contoh: a. Menurut Priyosulistyo (1992) cara-cara vibrasi dapat digunakan untuk mendeteksi retak geser dan retak lentur. b. Mode lentur dapat digunakan untuk mendeteksi kerusakan plat girder aluminium (Kim dan Stubb, 1995). c. Menggunakan mode kelengkungan dapat diperoleh lokasi kerusakan pada elemen balok (Pandey dkk, 1991) d. Penulis pada contoh di atas berjumlah 3 orang, yaitu: Pandey, A.K., Biswas, M., dan Samman, M.M. 4.9.2. Nama penulis dalam daftar pustaka Nama penulis dalam daftar pustaka harus dicantumkan namanya dan tidak boleh hanya penulis pertama ditambah dkk. atau et al. saja. 17

Contoh: Meisel, S.L., Mc. Cullough, J.P., Leckthaler, C.H., dan Weisz, P.B., 1976,... 4.9.3. Nama penulis lebih dari satu kata Jika nama penulis terdiri dari 2 kata atau lebih, cara penulisannya ialah nama akhir diikuti koma, singkatan nama depan, tengah dan seterusnya, yang semuanya diberi titik, atau nama akhir diikuti dengan kata nama depan, tengah, dan seterusnya. Contoh: a. Sutan Takdir Alisyahbana ditulis: Alisyahbana, S.T., atau Alisyahbana, Sutan Takdir. b. Donald Fritzgerald Othmer ditulis: Othmer, D.F. 4.9.4. Nama dengan garis penghubung Apabila penulis dalam sumber aslinya ditulis dengan garis penghubung di antara dua katanya, maka keduanya dianggap satu kesatuan. Contoh: Sulastin-Sutrisno tidak boleh ditulis Sutrisno, Sulastin. 4.9.5. Nama yang diikuti dengan singkatan Nama yang diikuti dengan singkatan, dianggap bahwa singkatan itu menjadi satu dengan kata yang di depannya. a. Mawardi A.I. tidak boleh ditulis: A.I, Mawardi, tapi ditulis: Mawardi, A.I. b. Willian D. Ross Jr. ditulis: Ross Jr., W.D. 4.9.6. Derajat kesarjanaan Derajat kesarjanaan tidak boleh dicantumkan. 4.10. Catatan Kaki, Istilah Baru dan Kutipan 4.10.1. Catatan kaki (Foot Note) Catatan kaki sebaiknya tidak digunakan, apabila sangat diperlukan catatan kaki ditulis dengan jarak 1 spasi. 4.10.2. Istilah baru Istilah-istilah baru yang belum dibakukan dalam bahasa Indonesia dapat digunakan asal konsisten. Pada penggunaan yang pertama kali perlu diberikan 18

padanannya dalam bahasa asing (dalam kurung). Kalau banyak sekali menggunakan istilah baru, sebaiknya dibuatkan daftar istilah dibelakangnya. 4.10.3. Kutipan Kutipan ditulis dalam bahasa aslinya, kalau lebih dari 3 baris, diketik 1 spasi, dan kalau kurang dari 3 baris, 1,5 spasi. Diketik menjorok ke dalam, tidak diterjemahkan, namun boleh dibahas sesuai dengan kata-kata penulis. 19