II. METODE PENELITIAN. pendekatan yang menggunakan studi kepustakaan atau studi dokumen. Di dalam

dokumen-dokumen yang mirip
BAB III METODE PENELITIAN. Pada penelitian ini penulis melakukan dua hal pendekatan, yaitu:

III. METODE PENELITIAN. konstruksi yang dilakukan secara metodologis, sistematis dan konsisten.

III METODE PENELITIAN. menelaah hukum serta hal-hal yang bersifat teoritis yang menyangkut asas-asas hukum,

III. METODE PENELITIAN. Pendekatan yang digunakan dalam penulisan skripsi ini adalah: hubungannya dengan peran kepolisian dalam penyidikan Tipiring.

III. METODE PENELITIAN. satu atau beberapa gejala hukum tertentu dengan cara menganalisanya 1

III. METODE PENELITIAN. dilakukan dengan mempelajari dan menelaah konsep-konsep dan teori-teori serta

III. METODE PENELITIAN. Pada penelitian ini penulis melakukan dua pendekatan yaitu :

I. METODE PENELITIAN

METODE PENELITIAN. Pendekatan masalah dalam penelitian ini dilakukan dengan cara :

III.METODE PENELITIAN. Penelitian hukum merupakan suatu kegiatan ilmiah, yang didasari pada metode

III. METODE PENELITIAN. Pada penelitian ini penulis melakukan dua (2) pendekatan, yaitu:

I. METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN. pelaksanaan penelitian dibutuhkan metode ilmiah yang merupakan suatu cara

METODE PENELITIAN. pendekatan yuridis normatif dan yuridis empiris. yang dianggap sesuai dengan penelitian yuridis normatif.

III. METODE PENELITIAN. maupun yang bersifat empiris serta ciri-cirinya, maka pendekatan masalah. yang digunakan dalam penelitian ini adalah :

III. METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN. Penelitian hukum merupakan suatu kegiatan ilmiah, yang didasarkan pada

III. METODE PENELITIAN. Pendekatan masalah dalam penelitian ini menggunakan pendekatan yuridis

METODE PENELITIAN. satu atau beberapa gejala hukum tertentu beserta dengan bagaimana cara

I. METODE PENELITIAN. perundang-undangan, teori-teori dan konsep-konsep yang ada dan berhubungan dengan

III. METODE PENELITIAN. satu atau beberapa gejala hukum tertentu dengan jalan menganalisanya. Kecuali

III. METODE PENELITIAN. metode, sistematika dan pemikiran tertentu yang bertujuan untuk mempelajari

III. METODE PENELITIAN. menggunakan dua macam pendekatan yaitu : 1. Pendekatan secara yuridis normatif yaitu pendekatan yang dilakukan

III. METODE PENELITIAN. Untuk memecahkan masalah guna memberikan petunjuk pada permasalahan yang

III. METODE PENELITIAN. digunakan pendekatan secara yuridis normatif dan yuridis empiris.

III. METODE PENELITIAN. mempelajari beberapa peraturan perundang-undangan, teori-teori dan konsep-konsep yang

III. METODE PENELITIAN. yuridis normatif adalah pendekatan yang menelaah hukum sebagai kaidah yang

III. METODE PENELITIAN. Penelitian hukum merupakan suatu kegiatan ilmiah, yang didasarkan pada

III. METODE PENELITIAN. yuridis empiris guna untuk mendapatkan suatu hasil penelitian yang benar dan

III. METODE PENELITIAN. Pendekatan masalah yang digunakan dalam penelitian ini adalah yuridis normatif

III. METODE PENELITIAN. empiris sebagai penunjang. Pendekatan secara yuridis normatif dilakukan dengan

III. METODE PENELITIAN. akan dipergunakan penulis dalam penulisan skripsi ini adalah pendekatan yuridis

III. METODE PENELITIAN. dilakukan dengan pendekatan secara yuridis normatif dan yuridis empiris.

III.METODE PENELITIAN. suatu hasil penelitian yang benar dan obyektif. Pendekatan secara yuridis normatif

METODE PENELITIAN. penelitian guna dapat mengolah dan menyimpulkan data serta memecahkan suatu

III. METODE PENELITIAN. penulis akan melakukan pendekatan secara yuridis normatif dan yuridis empiris.

III. METODE PENELITIAN. penelitian guna mendapatkan, mengolah, dan menyimpulkan data yang dapat

III. METODE PENELITIAN. akurat, dalam mengolah dan menyimpulkan serta memecahkan suatu masalah. Dalam melakukan

III. METODE PENELITIAN. Pendekatan masalah yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian hukum merupakan suatu kegiatan ilmiah yang didasarkan pada metode,

III. METODE PENELITIAN. Pendekatan masalah yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan

III. METODE PENELITIAN. Metode pendekatan penelitian yang digunakan penulis dalam tesis ini dilakukan

I. METODE PENELITIAN. Pendekatan yuridis normatif adalah pendekatan yang menelaah hukum sebagai

III. METODE PENELITIAN

METODE PENELITIAN. yang dilakukan secara yuridis normatif dan yuridis empiris guna memperoleh

III. METODE PENELITIAN. Upaya untuk mendapatkan data yang diperlukan dalam melakukan penelitian

METODE PENELITIAN. yuridis normatif dan yuridis empiris. Untuk itu diperlukan penelitian yang

III. METODE PENELITIAN. Penelitian merupakan suatu kegiatan ilmiah yang berkaitan dengan analisa dan

III. METODE PENELITIAN. yang digunakan dalam kerangka penulisan ini adalah :

III. METODE PENELITIAN. hal-hal yang bersifat teoritis yang menyangkut asas, konsepsi,

III. METODE PENELITIAN

METODE PENELITIAN. untuk itu agar diperoleh data yang akurat, penulis menggunakan metode

III. METODE PENELITIAN. Pendekatan masalah dalam penelitian ini menggunakan pendekatan yuridis

III. METODE PENELITIAN. beberapa gejala hukum tertentu dengan cara menganalisa (Soerjono Soekanto,

III. METODE PENELITIAN. empiris. Pendekatan yuridis normatif adalah pendekatan yang dilakukan dengan

III. METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN. yuridis normatif dan pendekatan yuridis empiris, pendekatan yuridis normatif

III. METODE PENELITIAN. Pendekatan yang digunakan dalam pembahasan penulisan penelitian ini adalah

METODE PENELITIAN. Pendekatan masalah yang digunakan dalam proses pengumpulan dan penyajian

III. METODE PENELITIAN. dalam mengolah dan menyimpulkan serta memecahkan suatu masalah.

III. METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN. beberapa gejala hukum tertentu dengan cara menganalisanya. 1

III. METODE PENELITIAN. empiris serta Faktor-faktornya, maka pendekatan masalah yang digunakan dalam

III. METODE PENELITIAN. satu atau beberapa gejala hukum tertentu dengan cara menganalisanya. 26

III. METODE PENELITIAN. Pendekatan yang digunakan dalam pembahasan penulisan penelitian ini adalah

III. METODE PENELITIAN. beberapa gejala hukum dan masyarakat, dengan jalan menganalisisnya. Yang

METODE PENELITIAN. dengan seksama dan lengkap, terhadap semua bukti-bukti yang dapat diperoleh

METODE PENELITIAN. perundang-undangan, asasasas, mempelajari kaedah hukum, teori-teori, doktrin-doktrin

III. METODE PENELITIAN. methodus yang artinya adalah cara kerja yaitu untuk memahami objek sasaran ilmu yang

III. METODE PENELITIAN. Penelitian hukum ini termasuk jenis penelitian hukum normatif dan empiris,

III. METODE PENELITIAN. pendekatan yang dilakukan secara yuridis empiris dan yuridis normatif guna

I. METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN. skripsi ini dan pendekatan masalah yang digunakan dalam penulisan skripsi ini

III. METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN. Pendekatan yuridis normatif yaitu pendekatan dengan cara menelaah kaidah-kaidah atau

III. METODE PENELITIAN. penelitian atau yang lebih dikenal dengan istilah metode penelitian.

III. METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN. dari berbagai aspek yaitu teori, sejarah, filosofi,struktur dan komposisi, formalitas

III. METODE PENELITIAN. dalam melakukan penelitian ini dilakukan langkah-langkah sebagai berikut :

III. METODE PENELITIAN

METODE PENELITIAN. cara melakukan penelitian hukum dengan teratur (sistematis). 39 Dengan

I. METODE PENELITIAN. tertentu dengan cara menganalisanya. Untuk usaha mencari dan mendapatkan jawaban atas

III. METODE PENELITIAN

METODE PENELITIAN. Negeri Nomor:389/Pid.A/2012/PN.GS tentang Analisis Putusan No.

BAB III METODE PENELITIAN. Pendekatan ini adalah penelitian hukum normatif empiris.penelitian hukum

METODE PENELITIAN. normatif empiris, yuridis normatif (library reseach) adalah pendekatan yang

III. METODE PENELITIAN. Penelitian hukum merupakan kegiatan ilmiah yang didasarkan kepada metode,

III. METODE PENELITIAN. satu atau beberapa gejala hukum tertentu dengan cara menganalisanya. 55

III.METODE PENELITIAN. Untuk mendapatkan hasil yang semaksimal mungkin, maka peneliti perlu

III. METODE PENELITIAN. Pendekatan masalah yang di gunakan dalam pembahasan penelitian ini penulis

III. METODE PENELITIAN. 1. Pendekatan Yuridis Normatif (library Research)

III. METODE PENELITIAN. normatif. Pendekatan yuridis normatif dilakukan untuk memahami persoalan

III. METODE PENELITIAN. Metode adalah proses, prinsip-prinsip dan tata cara memecahkan suatu masalah,

METODE PENELITIAN. Pendekatan masalah yang akan digunakan dalam skripsi ini adalah Pendekatan

METODE PENELITIAN. pendekatan yuridis normatif dan pendekatan yuridis empiris.

III. METODE PENELITIAN. upaya memahami persoalan dengan tetap berada atau bersandarkan pada lapangan

III. METODE PENELITIAN. Pendekatan masalah yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan

III. METODE PENELITIAN. Cara penulisan skripsi ini, penulis menggunakan pendekatan normatif dan empiris

III. METODE PENELITIAN

Transkripsi:

1 II. METODE PENELITIAN A. Pendekatan Masalah Pendekatan masalah yang dilakukan pada penelitian ini adalah pendekatan secara yuridis normatif dan yuridis empiris. Pendekatan yuridis normatif adalah suatu pendekatan yang menggunakan studi kepustakaan atau studi dokumen. Di dalam pendekatan ini data dikumpul dengan cara membaca dan mengutip teori-teori peraturan perundang-undangan serta literatur-literatur yang berhubungan dengan masalah yang akan dibahas. Sedangkan pendekatan yuridis empiris dilakukan untuk mempelajari hukum dalam kenyataan baik berupa penilaian, perilaku, prosedur penyidikan dan sikap yang terkait dengan penyidikan yang dilakuakan oleh perwira TNI AL sebagai penyidik. B. Sumber dan Jenis Data Sumber data yang digunakan dalam penulisan ini berupa studi kepustakaan dan studi lapangan. Adapun jenis data yang digunakan yaitu : 1. Data Primer

2 Data Primer adalah data yang diperoleh dari studi lapangan. Data Primer dalam penulisan ini diperoleh dengan cara wawancara dan kuisioner terhadap penyidik Angkatan Laut di Lanal Lampung dan dosen fakultas hukum Unila. 2. Data Sekunder Data Sekunder adalah data yang diperoleh dari penelitian kepustakaan dengan cara melakukan studi dokumen dan literatur dalam mempelajari hal-hal yang bersifat teoritis, azas-azas, konsep-konsep, pandangan-pandangan, doktrin hukum serta isi kaedah hukum yang menyangkut konsep pelaksanaan penyidikan oleh penyidik angkatan laut yang berdasarkan surat keputusan Panglima ABRI Nomor: Skep/907/XII/1987 tentang keputusan sebagai penyidik perkara pidana tertentu di laut. Jenis data sekunder dalam skripsi ini terdiri dari bahan hukum primer, bahan hukum sekunder, dan bahan hukum tersier. a. Bahan hukum primer, yaitu bahan hukum yang mengikat, yang terdiri dari : 1. Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP). 2. Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana (KUHAP). 3. Undang-Undang Nomor 31 Tahun 2004 Tentang Perikanan yang telah direvisi dengan Undang-Undang Nomor 45 Tahun 2009. 4. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2008 Tentang Pelayaran. 5. Undang-Undang Nomor 23 tahun 1997 tentang Lingkungan Hidup

6. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1990 Tentang Konservasi Sumber Daya Hayati dan Ekosistemnya. 3 b. Bahan hukum sekunder, yaitu bahan hukum yang memberikan penjelasan mengenai bahan hukum primer yaitu : karya tulis dari para sarjana; hasil-hasil penelitian dari kalangan hukum; peraturan pelaksanaan undang-undang; dan sebagainya. c. Bahan hukum tersier, yaitu bahan hukum yang memberikan petunjuk atau penjelasan terhadap bahan hukum primer dan sekunder, yang terdiri dari kamus, bibliografi, dan sebagainya. C. Penentuan Populasi dan Sampel Populasi adalah jumlah keseluruhan dari unit analisis yang ciri-cirinya akan diduga (Masri Singarimbun, 1987; 152). Dalam penelitian ini yang menjadi populasi adalah penyidik TNI AL yang ada di Lanal Lampung. Metode pengambilan sempel secara purposive sampling yang berarti dalam menentukan sampel disesuaikan dengan tujuan yang hendak dicapai dan dianggap telah mewakili populasi. Pada penelitian ini sebagian sempelnya terdiri dari: 1. Penyidik Angkatan Laut di Lanal lampung : 2 orang 2. Dosen Fakultas Hukum Unila : 2 orang + Jumlah : 4 orang

4 D. Prosedur Pengumpulan dan Pengelolahan Data 1. Prosedur Pengumpulan Data Untuk mengumpulkan data yang diperlukan ditempuh prosedur studi lapangan dan studi kepustakaan : a. Studi Kepustakaan Studi kepustakaan dilakukan dengan cara membaca dan mengutip literatur, peraturan perundang-undangan yang berhubungan dengan materi pembahasan yaitu tahapan dan proses penyidikan oleh penyidik Angkatan Laut. b. Studi Lapangan Studi lapangan dilakukan untuk memperoleh data primer, yaitu dengan cara mengadakan wawancara (interview) yaitu pengumpulan data yang dilakuakan dengan mengajukan sejumlah pertanyaan lisan untuk dijawab secara lisan juga, dan mengajukan pertanyaan kuiseoner (daftar pertanyaan) yang dilakuakn langsung dengan bertatap muka. 2. Prosedur Pengolahan Data Setelah data yang diperoleh dirasa cukup, maka dilakuakan pengolahan data dengan tahap-tahapan sebagai berikut : a. Identifikasi Data, yaitu mencari data yang diperoleh untuk disesuaikan dengan pokok bahasan yaitu buku-buku atau literatur yang berhubungan dengan pelaksanaan penyidikan terhadap tindak pidana di laut.

5 b. Seleksi Data, yaitu data yang diperoleh untuk disesuaikan dengan pokok bahasan yaitu mengutip data yang diperoleh dari buku-buku, literatur yang berhubungan dengan pokok bahasan. c. Klarifikasi data, yaitu menempatkan data-data sesuai dengan ketetapan dan aturan yang ada. d. Sistematis Data, yaitu menyusun data menurut tata urutan yang telah ditetapkan sesuai dengan konsep, tujuan, dan bahan sehingga mudah dianalisis. E. Analisis Data Analisis terhadap data yang diperoleh dilakukan melalui analisis deskriptif. Yaitu analisis untuk mengambarkan dan menganalisis tentang penyidikan tindak pidana di laut yang dilakukan oleh penyidik Angkatan Laut. Selanjutnya dari hasil analisis ditarik suatu kesimpulan dengan berpedoman pada cara berfikir secara induktif yaitu cara berpikir dalam mengambil kesimpulan yang didasarkan atas pengertian khusus kemudian disimpulkan secara umum.

6