KELOMPOK 5: Rizky Asward Arbie Tjatur Susetio Prabowo Hendro Adi Cahyo Fitri Lestari

dokumen-dokumen yang mirip
Konsep Berkas Berkas adalah sebuah koleksi informasi berkaitan yang diberi nama dan disimpan di dalam secondary storage. Biasanya sebuah berkas merepr

BAB 9 KONSEP MOUNTING, SHARING DAN PROTEKSI

menjadi barisan dan mungkin halaman. Source file: yaitu urutan dari berbagai subroutine dan fungsi

Manajemen Sistem File

LINGKUNGAN DATABASE LANJUTAN

Manajemen File. Kebutuhan Penyimpanan Informasi

SISTEM MANAJEMEN FILE

Bab 9. Sistem File POKOK BAHASAN: TUJUAN BELAJAR: 9.1 KONSEP FILE

SISTEM OPERASI. CSP 2702 Semester/SKS : 3/3 Program Studi : Sistem Komputer Kamis, Ruang : P-22

FILE SERVICE DI DALAM SISTEM INFORMASI TERDISTRIBUSI

Tipe Sistem Operasi. Stand alone Network Embedded

STRUKTUR SISTEM OPERASI

Struktur Sistem Operasi

Konsep Dasar Sistem Operasi

RECOVERY SYSTEM. Alif Finandhita, S.Kom

- File server pertama kali dikembangkan tahun 1970

MODUL 2 KOMPONEN, LAYANAN SISTEM OPERASI M. R A J A B F A C H R I Z A L - S I S T E M O P E R A S I - C H A P T E R 2

Sistem Operasi AGUS PAMUJI. Teknik Informatika

Bab 10: Antar Muka Sistem File. Konsep File

LANGKAH-LANGKAH BACKUP & RECOVERY PADA DATABASE MYSQL

Rahmady Liyantanto liyantanto.wordpress.com

LANGKAH-LANGKAH BACKUP & RECOVERY PADA DATABASE MYSQL

Direktori yang diperlihatkan pada gambar 1. tersebut adalah untuk satu unit (mis. disk pack atau tape reel) dari penyimpanan sekunder. Labelnya berisi

KONSEP MOUNTING, SHARING dan PROTEKSI

Gambar 1. Service terdistribusi

Struktur Sistem Operasi

Modul ke: Sistem Operasi. Komponen Sistem Operasi dan Fungsi-Fungsinya. Fakultas FASILKOM. Juliansyahwiran, S. Kom, MTI.

Pertemuan 2. Struktur Sistem Operasi

STRUKTUR SISTEM OPERASI

STRUKTUR SISTEM OPERASI

Lampiran 1. Tabel Check List Pengendalian Manajemen Operasional

DISTRIBUTED FILE SYSTEMS

PERTEMUAN 10 KULIAH SISTEM OPERASI I/O dan DISK. Dahlan Abdullah d m

FILE SERVICE DAN NAME SERVICE

Manajemen Transaksi. Sistem Basis Data. Gentisya Tri Mardiani, S.Kom., M.Kom

Praktikum 14. Sistem File 1 KONSEP FILE POKOK BAHASAN: TUJUAN BELAJAR:

BAB III METODE PENELITIAN. informasi monitoring dan evaluasi koperasi pada Dinas Koperasi Kabupaten

DISTRIBUTED FILE SYSTEM. Sistem terdistribusi week 11

DAFTAR ISI. On System Review Pemeriksaan Prosedur Eksisting untuk Database Backup dan Recovery. PLN Dis Jabar & Banten - LPPM ITB

BAB 2 LANDASAN TEORI

ORGANISASI FILE. Hani Irmayanti, M.Kom

2 Konsep Dasar Sistem Operasi

SISTEM OPERASI TERDISTRIBUSI

Struktur Sistem Operasi

Pertemuan 4. Memori Internal

Komponen sistem operasi modern : 1. Managemen Proses. 2. Managemen Memori Utama. 3.Managemen

PENDAHULUAN PENDAHULUAN TRANSAKSI TRANSAKSI TRANSAKSI 24/04/2016 TEKNIK RECOVERY

Konsep Dasar Sistem Operasi

MANAJEMEN RUANG KOSONG

SISTEM OPERASI. Sifat yang dimiliki File SISTEM MANAJEMEN FILE. Sasaran Manajemen File. Hendri Sopryadi - Sistem Operasi 2008/09 1

Konsep Dasar Sistem Berkas. Rudi Susanto

Materi : Manajemen File dalam OS Windows

KONSEP dan ATRIBUT SISTEM BERKAS

BACK UP DAN RECOVERY Dell Backup dan Recovery. Kelompok 1 : Aam Hermawan Cecep Dicky P. Enung Nurhayati Fitty Azkia F. Gita Rebianti M.

MEDIA PENYIMPANAN. Alif Finandhita, S.Kom

Memori Internal. Pertemuan 4. Hirarki Memori 4/2/2014. ArsitekturKomputer DisusunOleh: Rini Agustina,S.Kom,M.Pd Dariberbagaisumber.

MODUL 7 MANAJEMEN DISK

PENDAHULUAN. Pertemuan 1 1

Manajemen File AGUS PAMUJI

KONSEP DASAR SISTEM BERKAS. Nila Feby Puspitasari

MANAJEMEN TRANSAKSI. Alif Finandhita, S.Kom

1 Pengertian Sistem File

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

Operating System. File System. Fak. Teknik Jurusan Teknik Informatika Universitas Pasundan. Dosen : Caca E. Supriana, S.Si

BAB III METODE PENELITIAN. perancangan sistem, dan tahap evaluasi rancangan sistem. sistematis. Adapun model penelitian dapat dilihat pada Gambar 3.1.

Metode Alokasi Berkas

Lampiran 1. Tabel Check List Pengendalian Manajemen Operasional

TUGAS ORGANISASI KOMPUTER

APLIKASI KOMPUTER SISTEM OPERASI. Safitri Juanita, S.Kom, M.T.I. Modul ke: Fakultas Ekonomi. Program Studi Manajemen.

Processor Intel Pentium III 233MHz

Tempat Penyimpanan dan Struktur File. by: Ahmad Syauqi Ahsan

TEKNIK RECOVERY (ref. Fundamentals of DB Systems, Elmasri, N)

17/04/2015 SISTEM OPERASI. File Concept Access Methods Directory and Disk Structure File-System Mounting File Sharing File Protection

Recovery & Macam-macam Sistem berkas

Nama : Putra Adi Nugraha dan Priska Kalista Kelas : B

Bab 10. Implementasi Sistem File POKOK BAHASAN: TUJUAN BELAJAR: 10.1 STRUKTUR SISTEM FILE

Sistem File Sistem File Konsep File Aspek Sudut Pandang User

Mata Kuliah : Sistem Operasi Kode MK : IT Sistem File. Tim Teaching Grant Mata Kuliah Sistem Operasi

PERMINTAAN HALAMAN PEMBUATAN PROSES

Sistem Terdistribusi. Sistem Operasi Terdistribusi oleh : Musayyanah, S.ST, MT

B. Alat dan Bahan 1. PC dengan sistem operasi Windows. 2. Software utility Recovery dan Restore. 3. Media storage.

SISTEM OPERASI ISG2B3 MANAJEMEN MEMORI. Agus Setiawan Program Studi Sistem Informasi Fakultas Rekayasa Industri Telkom University

Cara mempartisi Hardisk menggunakan Easeus Partition Master. Penulis: Hanafi

SISTEM OPERASI. Review

Concurrency Control Semester Ganjil 2014 Fak. Teknik Jurusan Teknik Informatika. Caca E. Supriana, S.Si.,MT. Si

SISTEM OPERASI TERDISTRIBUSI

BAB 2 STRUKTUR SISTEM OPERASI. Komponen Sistem Operasi

MEDIA PENYIMPANAN BERKAS STRUKTUR & ORGANISASI DATA 1

Pengenalan Sistem Operasi

Sistem Operasi. Struktur Sistem Komputer. Adhitya Nugraha. Fasilkom 10/6/2014

Database Security. Kelompok 1 TEKNIK INFORMATIKA UIN SUSKA 2015

BASIS DATA SKEMA BASIS DATA

PENGENALAN STATEMEN BASIC. Pertemuan VIII

Organisasi SistemKomputer, Pelayanan Sistem Operasi. Ptputraastawa.wordpress.com

Ada dua cara untuk melakukan backup dan pemulihan Oracle: Recovery Manager dan dikelola pengguna backup dan pemulihan.

Database Security BY NUR HIDAYA BUKHARI PRODI TEKNIK INFORMATIKA DAN KOMPUTER UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR 2012

PENERAPAN PERINTAH MYSQL DALAM BACKUP DATABASE. Sitti Arni Program Studi : Sistem Informasi STMIK Profesional Makassar

DATABASE SECURITY. Oleh: Ir. M. Ramadhan, MT

Arsitektur Komputer dan Pengenalan Sistem Operasi

Gambar 4.78 Tampilan Layar Menu Petugas

Transkripsi:

KELOMPOK 5: Rizky Asward Arbie 09.11.3357 Tjatur Susetio Prabowo 09.11.3357 Hendro Adi Cahyo 09.11.3328 Fitri Lestari 09.11.3328 Twike Adiga Jogjaningrum 09.11.3330 Miswar Djamaludin 08.11.2443 Heru 09.11.3384

Fungsi Proteksi? Saat sebuah informasi disimpan di komputer, kita menginginkan agar informasi tersebut aman dari kerusakan fisik (ketahanan) dan akses yang tidak semestinya (proteksi). Ketahanan biasanya disediakan dengan duplikasi dari berkas. Sistem berkas dapat rusak karena masalah hardware (seperti error dalam membaca atau menulis), mati listrik, debu, suhu yang ekstrim, atau perusakan dengan sengaja. Bug/virus dalam software sistem berkas juga dapat mengakibatkan isi dari dokumen hilang.

Proteksi Ketika kita menyimpan informasi dalam sebuah sistem komputer, ada dua hal yang harus menjadi perhatian utama kita. Hal tersebut adalah : 1).Reabilitas dari sebuah sistem Maksud dari reabilitas sistem adalah kemampuan sebuah sistem untuk melindungi informasi yang telah tersimpan agar terhindar dari kerusakan, dalam hal ini adalah perlindungan secara fisik pada sebuah berkas.

! 2).Proteksi (Perlindungan) terhadap sebuah berkas Perlindungan terhadap berkas dapat dilakukan dengan berbagai cara. Suatu mekanisme pengamanan berkas mutlak diperlukan dengan memberikan batasan akses ke setiap pengguna terhadap berkas tertentu.

Tipe-Tipe Akses K e b u t u h a n u n t u k m e n g a m a n k a n b e r k a s berhubungan langsung dengan kemampuan untuk mengakses berkas. Kita bisa menyediakan proteksi secara menyeluruh dengan pelarangan akses. Mekanisme proteksi menyediakan akses yang terkontrol dengan membatasi tipe dari akses terhadap berkas yang dapat dibuat.

Tipe-Tipe Akses Akses diizinkan atau tidak tergantung pada beberapa faktor, salah satunya adalah tipe dari akses yang diminta.

Beberapa Tipe Akses Yang Bisa Dikontrol: Read. Membaca dari berkas. Write. Menulis atau menulis ulang berkas. Execute. Me-load berkas ke memori dan mengeksekusinya. Append. Menulis informasi baru di akhir berkas. Delete. Menghapus berkas dan mengosongkan spacenya untuk kemungkinan digunakan kembali. List. Mendaftar nama dan atribut berkas.

Kontrol Akses. Pendekatan paling umum dalam masalah proteksi adalah untuk membuat akses tergantung pada identitas pengguna. Saat seorang pengguna meminta untuk mengakses suatu berkas, sistem operasi akan mengecek daftar akses yang berhubungan dengan berkas tersebut. Masalah utama dengan pendekatan ini adalah panjang dari daftar yang harus dibuat. Di sini pengguna dapat diklasifikasikan ke dalam tiga kelas:

Di sini pengguna dapat diklasifikasikan ke dalam tiga kelas: 1). Owner. Pengguna yang membuat berkas tersebut. 2). Group. S e k e l o m p o k p e n g g u n a y a n g b e r b a g i b e r k a s d a n memiliki akses yang sama. 3). Universe. Semua pengguna yang lain. Pendekatan Pengamanan Lainnya. Pendekatan lain dalam masalah proteksi adalah dengan memberikan kata kunci untuk setiap berkas. Proteksi yang lazim digunakan dalam pengoperasian sistem operasi adalah penggunaan password dalam suatu berkas.

Recovery Karena semua direktori dan berkas disimpan di dalam memori utama dan disk, maka kita perlu memastikan bahwa kegagalan pada sistem tidak menyebabkan hilangnya data atau data menjadi tidak konsisten. Pemeriksaan Rutin, misalnya Consistency checker membandingkan data yang terdapat di struktur direktori dengan blok-blok data pada disk, dan mencoba memperbaiki semua ketidak konsistensian yang terjadi akibat crash-nya komputer. Back Up and Restore, kita harus memastikan bahwa datanya tidak hilang selamanya. Karena itu, kita menggunakan program sistem untuk mem-back up data dari disk ke alat penyimpanan yang lain seperti floppy disk, flash disk, magnetic tape atau optical disk.