PEMERINTAH KOTA PARIAMAN

dokumen-dokumen yang mirip
WALIKOTA PARIAMAN PERATURAN DAERAH KOTA PARIAMAN NOMOR 4 TAHUN 2011 TENTANG

WALIKOTA PARIAMAN PERATURAN DAERAH KOTA PARIAMAN NOMOR 6 TAHUN 2011

BUPATI BONDOWOSO PROVINSI JAWA TIMUR

BUPATI KOTABARU PERATURAN DAERAH KABUPATEN KOTABARU NOMOR 17 TAHUN 2012 TENTANG

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA PASURUAN,

Dengan Persetujuan Bersama. DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KOTA PARIAMAN dan WALIKOTA PARIAMAN MEMUTUSKAN:

BERITA DAERAH KOTA DEPOK NOMOR 52 TAHUN 2012 PERATURAN WALIKOTA DEPOK NOMOR 52 TAHUN 2012 TENTANG

WALIKOTA PARIAMAN PERATURAN DAERAH KOTA PARIAMAN NOMOR 5 TAHUN 2011

BUPATI BELITUNG PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG PERATURAN BUPATI BELITUNG NOMOR 41 TAHUN 2016 TENTANG

LEMBARAN DAERAH KOTA BANDUNG TAHUN : 2007 NOMOR : 11 PERATURAN DAERAH KOTA BANDUNG NOMOR 11 TAHUN 2007 TENTANG

PERATURAN DAERAH KABUPATEN TASIKMALAYA NOMOR 17 TAHUN 2008 TENTANG INSPEKTORAT KABUPATEN TASIKMALAYA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PERATURAN DAERAH KABUPATEN JEPARA NOMOR 9 TAHUN 2012 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA INSPEKTORAT KABUPATEN JEPARA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

WALIKOTA PADANG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA PADANG,

Dengan Persetujuan Bersama DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KABUPATEN TASIKMALAYA DAN BUPATI TASIKMALAYA MEMUTUSKAN :

PERATURAN DAERAH KABUPATEN MUSI BANYUASIN NOMOR 04 TAHUN 2013 TENTANG

BUPATI PESISIR SELATAN

BUPATI PASURUAN PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN DAERAH KABUPATEN PASURUAN NOMOR 5 TAHUN 2015 TENTANG

BUPATI ROKAN HILIR PERATURAN DAERAH KABUPATEN ROKAN HILIR NOMOR 11 TAHUN 2013 TENTANG

PEMERINTAH KOTA PADANG

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN BOGOR PERATURAN DAERAH KABUPATEN BOGOR

BUPATI LAHAT PERATURAN DAERAH KABUPATEN LAHAT NOMOR 02 TAHUN 2013 TENTANG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI LAHAT,

BUPATI TAPIN PERATURAN DAERAH KABUPATEN TAPIN NOMOR 01 TAHUN 2013 TENTANG

BUPATI KOTAWARINGIN BARAT

BUPATI SUKAMARA PERATURAN BUPATI SUKAMARA NOMOR 26 TAHUN 2008 T E N T A N G RINCIAN TUGAS POKOK DAN FUNGSI INSPEKTORAT KABUPATEN SUKAMARA

WALIKOTA BANJARBARU PERATURAN WALIKOTA BANJARBARU NOMOR 31 TAHUN 2008 TENTANG TUGAS POKOK, FUNGSI DAN TATA KERJA INSPEKTORAT KOTA BANJARBARU

PERATURAN DAERAH KOTA JAMBI

LEMBARAN DAERAH KOTA BANDUNG TAHUN : 2007 NOMOR : 18 PERATURAN DAERAH KOTA BANDUNG NOMOR 18 TAHUN 2007 TENTANG

BUPATI BELITUNG PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG PERATURAN BUPATI BELITUNG NOMOR 27 TAHUN 2014 TENTANG

PEMERINTAH KABUPATEN PROBOLINGGO

BUPATI PADANG LAWAS UTARA PROVINSI SUMATERA UTARA PERATURAN BUPATI PADANG LAWAS UTARA NOMOR 41 TAHUN 2017 TENTANG

BUPATI PASURUAN PROVINSI JAWA TIMUR

LEMBARAN DAERAH KOTA CILEGON TAHUN : 2008 NOMOR : 8 PERATURAN DAERAH KOTA CILEGON NOMOR 8 TAHUN 2008 TENTANG

PERATURAN DAERAH KOTA BANDUNG NOMOR : 03 TAHUN 2002 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN ORGANISASI UNIT PENGELOLA PERPARKIRAN KOTA BANDUNG

BUPATI ACEH UTARA PROVINSI ACEH PERATURAN BUPATI ACEH UTARA NOMOR 27 TAHUN 2017 TENTANG

PERATURAN GUBERNUR SUMATERA BARAT

PERATURAN DAERAH KOTA SERANG NOMOR 2 TAHUN 2013 TENTANG

BUPATI ACEH UTARA PROVINSI ACEH PERATURAN BUPATI ACEH UTARA NOMOR 26 TAHUN 2017 TENTANG

BUPATI BANYUWANGI PERATURAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR 40 TAHUN 2011 TENTANG RINCIAN TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA INSPEKTORAT KABUPATEN BANYUWANGI

BUPATI CIAMIS PERATURAN BUPATI CIAMIS NOMOR 39 TAHUN 2016 TENTANG TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA UNSUR ORGANISASI INSPEKTORAT

GUBERNUR RIAU PERATURAN GUBERNUR RIAU NOMOR : 12 TAHUN 2009 TENTANG URAIAN TUGAS INSPEKTORAT PROVINSI RIAU DENGAN RAKHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

- 1 - PERATURAN KEPALA PERPUSTAKAAN NASIONAL NOMOR 1 TAHUN 2012 TENTANG

BUPATI NGAWI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI NGAWI,

BUPATI PULANG PISAU PROVINSI KALIMANTAN TENGAH PERATURAN BUPATI PULANG PISAU NOMOR 33 TAHUN 2016 TENTANG

PEMERINTAH KOTA BATU

G U B E R N U R SUMATERA BARAT

GUBERNUR KALIMANTAN TENGAH,

BUPATI BANGKA. Jalan A. Yani (Jalur Dua) Sungailiat Bangka Telp. : (0717) Faximile : (0717) 92534

-1- GUBERNUR ACEH PERATURAN GUBERNUR ACEH NOMOR 99 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA INSPEKTORAT ACEH

PEMERINTAH KOTA PADANG

PERATURAN DAERAH KOTA PARIAMAN NOMOR 3 TAHUN 2014 TENTANG PEMBENTUKAN SUSUNAN ORGANISASI DAN TATA KERJA SATUAN POLISI PAMONG PRAJA

BUPATI ACEH UTARA PROVINSI ACEH PERATURAN BUPATI ACEH UTARA NOMOR 3 TAHUN 2017 TENTANG

;;; WALIKOTA TUAL PROVINSI MALUKU PERATURAN DAERAH KOTA TUAL NOMOR 01 TAHUN 2015

PERATURAN DAERAH KABUPATEN OGAN KOMERING ULU SELATAN NOMOR 2 TAHUN 2013 TENTANG

BERITA DAERAN PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT NOMOR 52 TAHUN 2016

WALIKOTA BENGKULU DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA BENGKULU,

PEMERINTAH KABUPATEN MURUNG RAYA

PERATURAN DAERAH KOTA KENDARI NOMOR 9 TAHUN 2012 TENTANG

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

LEMBARAN DAERAH KOTA BANDUNG TAHUN : 2009 NOMOR : 14

WALIKOTA TANGERANG SELATAN

WALIKOTA SOLOK PROVINSI SUMATERA BARAT

PERATURAN DAERAH KOTA BANJARBARU NOMOR 21 TAHUN 2011 TENTANG

PEMERINTAHAN KABUPATEN BINTAN

PEMERINTAH KABUPATEN BELITUNG

BUPATI PASURUAN PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI PASURUAN NOMOR 42 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI TULUNGAGUNG PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI TULUNGAGUNG NOMOR 67 TAHUN 2014 TENTANG

BERITA DAERAH KABUPATEN SERANG

PEMERINTAH KOTA PADANG

BUPATI SUKOHARJO PERATURAN BUPATI SUKOHARJO NOMOR 55 TAHUN 2008

WALIKOTA SURABAYA PROVINSI JAWA TIMUR

PERATURAN BUPATI KUNINGAN NOMOR : 64 TAHUN 2016 TENTANG

PERATURAN BUPATI LANDAK NOMOR 24 TAHUN 2008 TENTANG TUGAS POKOK, FUNGSI, STRUKTUR ORGANISASI DAN TATA KERJA INSPEKTORAT KABUPATEN LANDAK

LEMBARAN DAERAH KOTA SOLOK NOMOR 9 TAHUN 2012 PERATURAN DAERAH KOTA SOLOK NOMOR 9 TAHUN 2012 TENTANG

LEMBARAN DAERAH KOTA BANDUNG PERATURAN DAERAH KOTA BANDUNG NOMOR : 03 TAHUN 2001 TENTANG

PERATURAN WALIKOTA MOJOKERTO NOMOR 34 TAHUN 2008 TENTANG WALIKOTA MOJOKERTO,

WALIKOTA DEPOK PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN WALIKOTA DEPOK NOMOR 94 TAHUN 2016 TENTANG

WALIKOTA DEPOK PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN WALIKOTA DEPOK NOMOR 14 TAHUN 2017

PERATURAN BUPATI KARAWANG NOMOR : 7 TAHUN 2014

- 1 - PERATURAN GUBERNUR SUMATERA BARAT NOMOR 62 TAHUN 2017 TENTANG PIAGAM AUDIT INTERN DI LINGKUNGAN PEMERINTAH DAERAH PROVINSI SUMATERA BARAT

PERATURAN DAERAH KABUPATEN SEMARANG NOMOR 11 TAHUN 2013 TENTANG

GUBERNUR KEPULAUAN BANGKA BELITUNG

PERATURAN DAERAH KOTA KUPANG NOMOR 15 TAHUN 2000 TENTANG

PERATURAN DAERAH KOTA JAMBI T E N T A N G PEMBENTUKAN ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS PEMADAM KEBAKARAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN OGAN KOMERING ULU

3. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia tahun 2016 Nomor 114);

PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA. Nomor : 04/P/M.KOMINFO/5/2005 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA SEKRETARIAT DEWAN PERS

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN WAKATOBI

PEMERINTAH KOTA MADIUN

LEMBARAN DAERAH KOTA LUBUKLINGGAU. Nomor 6 Tahun 2005 Seri D PERATURAN DAERAH KOTA LUBUKLINGGAU NOMOR 9 TAHUN 2005 TENTANG

WALIKOTA BLITAR PROVINSI JAWA TIMUR

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BATANG HARI NOMOR 26 TAHUN 2004 TENTANG SUSUNAN ORGANISASI DAN TATA KERJA SEKRETARIAT DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

LEMBARAN DAERAH KOTA BANDUNG TAHUN : 2009 NOMOR : 12 PERATURAN DAERAH KOTA BANDUNG NOMOR : 12 TAHUN 2009

PERATURAN DAERAH KOTA BALIKPAPAN NOMOR 18 TAHUN 2008

WALIKOTA BATU PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN WALIKOTA BATU NOMOR 19 TAHUN 2014 TENTANG

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA PASURUAN,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

WALIKOTA DEPOK PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN WALIKOTA DEPOK NOMOR 92 TAHUN 2016

PEMERINTAH KABUPATEN PARIGI MOUTONG

PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 58 TAHUN 2013 TENTANG BADAN KEPEGAWAIAN NEGARA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

Transkripsi:

PEMERINTAH KOTA PARIAMAN PERATURAN DAERAH KOTA PARIAMAN NOMOR: 23 TAHUN 2012 TENTANG PERUBAHAN KEDUA ATAS PERATURAN DAERAH NOMOR 4 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA LEMBAGA TEKNIS DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN MAHA ESA WALIKOTA PARIAMAN, Menimbang : a. bahwa Peraturan Daerah Kota Pariaman Nomor 04 Tahun 2008 tentang Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Teknis Daerah, sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Daerah Kota Pariaman Nomor 6 Tahun 2011 perlu ditinjau kembali dengan adanya Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara No.PER/M.PAN/220/7/2008 tentang Jabatan Fungsional Auditor dan angka kreditnya dan Peraturan bersama Menteri Dalam Negeri dengan Kepala BKN Nomor 22 dan Nomor 03 tahun 2010 tentang Petunjuk JFP2UPD dan angka kredit; b. bahwa untuk melaksanakan urusan pemerintahan tersebut harus didukung dengan kelembagaan perangkat daerah yang proporsional sesuai dengan urusan yang menjadi kewenangan daerah, kemampuan dan kondisi obyektif daerah; c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud pada huruf a dan huruf b diatas, perlu menetapkan Perubahan kedua atas Peraturan Daerah Nomor 4 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Teknis Daerah; Mengingat : 1. Pasal 18 ayat (6) Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945; 2. Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1974 tentang Pokok- Pokok Kepegawaian (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun1974 Nomor 55, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3041), sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 43 Tahun 1999 (Lembaran Negara RI Tahun 1999 Nomor 169, Tambahan Lembaran Negara RI Nomor 3890); 3. Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (Lembaran Negara RI Tahun 1999 Nomor 75, Tambahan Lembaran Negara RI Nomor 3851); 1

4. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2002 tentang Pembentukan Kota Pariaman di Propinsi Sumatera Barat (Lembaran Negara RI Tahun 2002 Nomor 25, Tambahan Lembaran Negara RI Nomor 4187); 5. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara RI Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara RI Nomor 4437) sebagaimana telah diubah beberapa kali, terakhir dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2008 (Lembaran Negara RI Tahun 2008 Nomor 59, Tambahan Lembaran Negara RI Nomor 4844); 6. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah (Lembaran Negara RI Tahun 2004 Nomor 126, Tambahan Lembaran Negara RI Nomor 4438); 7. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-undangan (Lembaran Negara RI Tahun 2011 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara RI Nomor 5234); 8. Peraturan Pemerintah Nomor 79 Tahun 2005 tentang Pedoman Pembinaan dan Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah (Lembaran Negara RI Tahun 2005 Nomor 165, Tambahan Lembaran Negara RI Nomor 4593); 9. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintahan Daerah Propinsi dan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota (Lembaran Negara RI Tahun 2007 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara RI Nomor 4737); 10. Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat Daerah (Lembaran Negara RI Tahun 2007 Nomor 89, Tambahan Lembaran Negara RI Nomor 4741); 11. Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2008 tentang Pengendalian Intern Pemerintah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 127, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4890); 12. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 57 Tahun 2007 tentang Petunjuk Teknis Penataan Organisasi Perangkat Daerah; 13. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 64 Tahun 2007 tentang Pedoman Teknis Organisasi dan Tata Kerja Inspektorat Provinsi dan Kabupaten/Kota; 14. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor PER/220/M.PAN/7/2008 tentang Jabatan Fungsional Auditor Dan Angka Kreditnya; 15. Permenpan Nomor 15 Tahun 2009 tentang Jabatan Fungsional Pengawas Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan di Daerah dan Angka Kreditnya; 2

16. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 53 Tahun 2011 tentang Pembentukan Produk Hukum Daeah; 17. Peraturan Daerah Nomor 10 Tahun 2008 tentang Urusan Yang Menjadi Kewenangan Pemerintah Kota Pariaman; Dengan Persetujuan Bersama DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KOTA PARIAMAN dan WALIKOTA PARIAMAN MEMUTUSKAN: Menetapkan : PERUBAHAN KEDUA ATAS PERATURAN DAERAH NOMOR 4 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA LEMBAGA TEKNIS DAERAH. PASAL I Peraturan Daerah Kota Pariaman Nomor 4 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Teknis Daerah (Lembaran Daerah Kota Pariaman Tahun 2008 Nomor 4), sebagaima telah diubah dengan Peraturan Daerah Kota Pariaman Nomor 6 Tahun 2011 (Lembaran Daerah Kota Pariaman Tahun 2011 Nomor 40) diubah sebagai berikut : 1. Ketentuan BAB III Bagian Pertama Paragraf 2, diubah sehingga keseluruhan BAB III berbunyi sebagai berikut: BAB III KEDUDUKAN, TUGAS, FUNGSI DAN SUSUNAN ORGANISASI Bagian Pertama Inspektorat Paragraf 1 Kedudukan, Tugas dan Fungsi Pasal 3 (1) Inspektorat merupakan unsur pengawas penyelenggaraan Pemerintahan Daerah. (2) Inspektorat mempunyai tugas melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan Urusan Pemerintahan di daerah kota, pelaksanaan pembinaan atas penyelenggaraan Pemerintah Desa dan pelaksanaan urusan Pemerintah Desa. (3) Inspektorat dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (2) menyelenggarakan fungsi: a. perencanaan program pengawasan; b. perumusan kebijakan dan fasilitasi pengawasan;dan c. pemeriksaan, pengusutan, pengujian dan penilaian tugas pengawasan. (4) Inspektorat dipimpin oleh Inspektur. (5) Inspektur dalam melaksanakan tugasnya bertanggungjawab langsung kepada Walikota dan secara teknis administratif mendapat pembinaan dari Sekretaris Daerah. 3

Paragraf 2 Susunan Organisasi Pasal 4 (1) Susunan Organisasi Inspektorat, terdiri dari : a. Inspektur; b. Sekretariat, membawahkan : 1. Sub Bagian Perencanaan; 2. Sub Bagian Evaluasi da Pelaporan; 3. Sub Bagian Administrasi dan Umum. c. Inspektur Pembantu Wilayah I ; d. Inspektur Pembantu Wilayah II; e. Inspektur Pembantu Wilayah III; f. Inspektur Pembantu Wilayah IV; g. Kelompok Jabatan Fungsional. (2) Sekretariat dan Inspektur Pembantu Wilayah I, II, III, dan IV sebagaimana dimaksud pada ayat ( 1 ) masing-masing dipimpin oleh Sekretaris dan Inspektur Pembantu berada di bawah bertanggungjawab kepada Inspektur. (3) Masing-masing Sub Bagian sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dipimpin oleh Kepala Sub Bagian yang berada dibawah dan bertanggungjawab kepada Sekretaris. (4) Kelompok Jabatan Fungsional berada dibawah dan bertanggungjawab kepada Inspektur. (5) Bagan Susunan Organisasi Inspektorat sebagaimana tercantum dalam Lampiran yang merupakan bagian yang tak terpisahkan dari Peraturan Daerah ini. II. Ketentuan BAB V ditambah 1 (satu) Pasal, yakni Pasal 20A sehingga keseluruhan BAB V berbunyi sebagai berikut : BAB V KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL Pasal 20 (1) Masing-masing kelompok Jabatan Fungsional mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas satuan organisasinya sesuai dengan keahlian dan kebutuhan; (2) Kelompok jabatan fungsional terdiri dari sejumlah tenaga fungsional yang diatur dan ditetapkan berdasarkan Peraturan Perundang-Undangan; (3) Kelompok jabatan fungsional dipimpin oleh tenaga fungsional senior yang ditunjuk; (4) Jumlah tenaga fungsional ditentukan berdasarkan kebutuhan dan beban kerja; (5) Jenis dan jenjang jabatan fungsional diatur berdasarkan Peraturan Perundang-Undangan; (6) Kelompok jabatan fungsional mempunyai tugas sesuai dengan peraturan Perundang-Undangan. 4

Pasal 20A (1) Pada organisasi Inspektorat Kota Pariaman dapat ditetapkan Jabatan Fungsional berdasarkan keahlian dan spesialisasi yang dibutuhkan sesuai dengan prosedur ketentuan yang berlaku; (2) Kelompok Jabatan Fungsional mempunyai tugas melaksanakan tugas khusus sesuai dengan bidang keahlian dan kebutuhan; (3) Kelompok Jabatan Fungsional terdiri dari : a. Jabatan Fungsional Auditor, dan; b. Jabatan Fungsional Pengawas Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan di Daerah. (4) Jumlah tenaga fungsional Auditor ditentukan berdasarkan kebutuhan dan beban kerja; (5) Jumlah tenaga fungsional Pengawas Pemerintah berdasarkan kebutuhan dan beban kerja; (6) Jenis dan jenjang Jabatan Fungsional diatas diatur berdasarkan Peraturan Perundang-Undangan. PASAL II Peraturan Daerah ini mulai berlaku pada tanggal 2 Januari 2013. Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturan Daerah ini dengan penempatanya dalam Lembaran Daerah Kota Pariaman. Ditetapkan di Pariaman Pada tanggal 26 Desember 2012 WALIKOTA PARIAMAN dto MUKHLIS, R Diundangkan di Pariaman pada tanggal 26 Desember 2012 SEKRETARIS DAERAH KOTA PARIAMAN dto ARMEN LEMBARAN DAERAH KOTA PARIAMAN TAHUN 2012 NOMOR 69. 5

PENJELASAN ATAS PERATURAN DAERAH KOTA PARIAMAN NOMOR 23 TAHUN 2011 TENTANG PERUBAHAN KEDUA ATAS PERATURAN DAERAH NOMOR 4 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA LEMBAGA TEKNIS DAERAH I. PENJELASAN UMUM. Reformasi birokrasi pada tataran Pemerintah Daerah antara lain bidang organisasi perangkat daerah yang diarahkan untuk terciptanya organisasi yang efisien, efektif, rasional dan proporsional sesuai kebutuhan dan kemampuan daerah serta adanya koordinasi, integrasi, sinkronisasi dan simplikasi serta komunikasi kelembagaan antara pusat dan daerah propinsi dan kabupaten/ kota. Auditor dituntut untuk mempunyai kapabilitas yaitu pengetahuan, keterampilan, nilai, etika dan perilaku. Kapabilitas tersebut merupakan atribut individu yang menunjukan kemampuannya dalam melaksanakan tugas audit. Memiliki kapabilitas mengindikasikan seorang individu mampu bekerja secara kompeten yaitu mampu melaksanakan pekerjaan sesuai dengan standar yang ditetapkan dalam lingkungan kerja nyata. Pengawasan yang berdaya guna dan berhasil guna dapat diwujudkan apabila pengawasan dilakukan oleh auditor yang mandiri dan professional. Auditor merupakan profesi dan ciri profesionalisme bagi auditor adalah terpenuhinya dua hal yaitu indenpendensi dan kompetensi. Definisi audit yang dikemukakan oleh berbagai pihak selalu menyertakan kedua komponen ini yaitu bahwa audit adalah proses kegiatan yang bertujuan untuk meyakinkan tingkat kesesuain antara suatu kondisi yang menyangkut kegiatan dari suatu entitas dengan kriterianya, dilakukan oleh auditor yang kompeten dan independen dengan mendapatkan dan mengevaluasi bukti-bukti pendukungnya secara sistematis, analitis, kritis,dan selektif, guna memberikan pendapat atau simpulan dan rekomendasi kepada pihak yang berkepentingan. Dalam Pasal 50 Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun tentang Organisasi Perangkat Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 89, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4741), mempertegas bahwa perangkat daerah yang didukung oleh kelompok jabatan fungsional dilakukan penyerasian dan rasionalisasi struktur organisasi dalam bentuk menghapus dan atau mengurangi jabatan struktural pada unit pelaksana. Dan peraturan ini juga dipertegas dengan adanya Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 64 Tahun 2007 tentang Pedoman Teknis Organisasi Dan Tata Kerja Inspektorat Provinsi dan Kabupaten/Kota, pada Pasal 18 yang menyatakan : Apabila jabatan fungsional pengawas pemerintah telah ditetapkan sesuai peraturan perundang-undangan, maka jabatan struktural dibawah inspektur pembantu dihapuskan. 6

II. Dalam Peraturan Pemerintah Nomor 60 tahun 2008 tentang Sistem Pengendalian Interen Pemerintah dijelaskan pada Pasal 51 ayat (1) Pelaksanaan audit interen dilingkungan instansi pemerintah dilakukan oleh pejabat yang mempunyai tugas melaksanakan pengawasan dan yang telah memenuhi syarat kompetensi keahlian sebagai auditor, ayat (2) Syarat kompetensi keahlian sebagai auditor sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dipenuhi melalui keikutsertaan dan kelulusan program sertifikasi. Dari penjelasan Pasal tersebut, secara gamlang menyebutkan yang bisa melakukan pengawasan intern adalah Para Auditor dan Pejabat Pengawas Urusan Pemerintahan Daerah( P2UPD), sehingga keberadaan Kasi-kasi pada Inspektur Pembantu tidak lagi melakukan pemeriksaan, melainkan melaksanakan tugas-tugas manajerial sesuai dengan jabatannya sebagai jabatan struktural, dan bukan tugas-tugas operasional pengawasan yang merupakan tugas-tugas yang harus diemban auditor sebagai pejabat Fungsional. Pasal Demi Pasal. Pasal I Cukup jelas Pasal II Cukup jelas TAMBAHAN LEMBARAN DAERAH KOTA PARIAMAN TAHUN 2012 NOMOR 142. 7