I. KONTRAK PERKULIAHAN Nama Mata Kuliah : Bahan Konstruksi Kayu Kode Mata Kuliah/SKS : HHT 332/3 (2-3) Pengajar : Prof.Dr.Ir. Sucahyo Sadiyo, MS Dr.Ir. Naresworo Nugroho, MS Dr. Effendi Tri Bahtiar, S.Hut, MSi Fengky Satria Yoresta, ST, MT Semester Hari Pertemuan/Jam Tempat Pertemuan : Genap (VI) : Ditentukan : Ditentukan 1. Manfaat Mata Kuliah Mata kuliah ini akan memberikan ilmu pengetahuan terapan kepada mahasiswa untuk dapat memilih dan menerapkan pemanfaatan atau penggunaan sortimen (batang/tiang, balok dan papan) baik dalam bentuk solid/utuh maupun komposit sebagai bahan bangunan untuk tujuan pembuatan konstruksi struktural secara efisien dan efektif (tepat guna berdasarkan prinsip-prinsip hukum kesetimbangan, perhitungan perancangan (analisis beban dan bahan) serta keamanan struktur. 2. Deskripsi mata kuliah Mata kuliah Bahan Konstruksi Kayu adalah mata kuliah major wajib diikuti oleh mahasiswa semester 6 (enam) Departemen Hasil Hutan Fakultas Kehutanan IPB. Mata kuliah ini merupakan muara dari berbagai mata kuliah dasar dan terapan bidang pengolahan yang membahas tentang : analisis beban (tegangan yang timbul) dan analisis kekuatan bahan sampai terbentuknya tegangan aman/ijin sebagai dasar kelaikan untuk struktur, kaitan mata kuliah bahan konstruksi dengan ilmu lain, pemilahan (pemutuan) konstruksi, standarisasi dan normalisasi ukuran, sistem dan bentuk struktur bangunan serta aplikasi dan sifat rekayasa struktur panel dan struktur glulam, LVL(Laminated Veneer Lumber) dan CLT (Cross Laminated Timber). 3. Tujuan Instruksional Umum Setelah menyelesaikan mata kuliah ini mahasiswa akan dapat memilih dan menerapkan prinsip efisiensi penggunaan bahan/ (batang/tiang, balok dan papan) untuk konstruksi struktural secara aman.
4. Organisasi Materi Mata Kuliah : Bahan Konstruksi Kayu ------------------------------------------------------------------------------------------------------------------ Prasyarat Mata Kuliah: Mekanika Kayu (HHT 231) Sifat Mekanis Kayu (HHT 331) Rekayasa Konstruksi Kayu (HHT 433)
5. Strategi Perkuliahan Perkuliahan dilakukan dengan cara tatap muka dengan metoda ceramah disertai dengan diskusi/tanya-jawab yang intensif maupun sumbang saran dan kadang-kadang dilengkapi dengan contoh-contoh permasalahan yang ada dilapangan yang berhubungan dengan topik yang dibicarakan. 6. Buku Ajar/Buku Bacaan 1. Direktorat Jenderal Cipta Karya, 1987. Peraturan Konstruksi Kayu Indonesia Ni-61 PKKI 1961. Lembaga Penyelidikan Masalah Bangunan, Departemen Pekerjaan Umum dan Tenaga Listrik. Yayasan Normalisasi Indonesia, Bandung. 2. Departemen Pekerjaan Umum dan Tenaga Listrik, 1970. Peraturan muatan Indonesia. 3. Popov, E.P, 1984. Mekanika Teknik. Terjemahan Mechanics of Material oleh Zainul Astamar. Edisi kedua (Versi SI). Penerbit Erlangga, Jakarta. 4. Forest Products Laboratory G, 1999. Wood Handbook: Wood as an Engineering Material. Forest Products Society, US Departement of Agriculture, USA. 5. Faherty, K.F and T.G. Williamson, 1989. Wood Engineering and Construction Handbook. Mc Graw-Hill Publishing Company, New York. 6. Nash, W.A, 1977. Theory and Problems of Strength of Materials. Second Edition. Mc Graw-Hill Book Company, New York. 7. Parker, H, 1962. Simplified Design of Roof Trusses for Architecs and Builders. 8. Parker, H, 1956. Simplified Mechanics and Strength of Materials. 9. Smulski, S. 1997. Engineered Wood Products. A Guide for Specifiers, Designers and User. PFS Research Foundation, Madison 10. Surjokusumo, S, 1987. Developing a Stress Grading System for House Construction in Indonesia. 11. 1992. The Role of Engineering In Establishing Utilization System of Structural Timber In Indonesia. 12. Yap, K.H.F, 1984. Konstruksi Kayu. Penerbit Binacipta, Bandung. 13. Wiryomartono, S, 1997. Konstruksi Kayu. Fakultas Teknik Universitas Gajah Mada, Yogyakarta. 14. American Society for Testing and Materials D 245. 2002. Establishing Structural Grades and Related Allowable Properties for Visually Graded Lumber 7. Tugas-Tugas 1. Tugas-tugas perencanaan struktur sederhana (kuda-kuda atap bangunan) dikerjakan dalam kelompok kerja. Tugas ini disampaikan kepada mahasiswa sebelum Ujian Tengah Semester (UTS) dan wajib diserahkan oleh mahasiswa sebelum waktu pelaksanaan Ujian Akhir Semester (UAS) 2. Tugas tambahan dalam bentuk paper mengenai topik-topik materi perkuliahan setelah UTS juga diserahkan secara tugas kelompok sebelum waktu pelaksanaan UAS.
3. Evaluasi Tengah Semester dan evaluasi akhir semester mengikuti jadwal akademik Fakultas Kehutanan IPB. Evaluasi berupa tes objektif tipe pilihan berganda, dan tes essay. 8. Kriteria Penilaian Evaluasi untuk mata kuliah ini dilakukan berdasarkan patokan sebaran Normal menurut kondisi kelas yang mengambil mata kuliah tersebut. Dalam penentuan nilai akhir digunakan pembobotan sebagai berikut : 9. Jadwal Perkuliahan Evaluasi Tengah Semester : 30 % Evaluasi Akhir Semester : 30 % Praktikum dan Laporan : 20 % Tugas Kelompok : 20 % Minggu Topik/Pokok Bahasan Buku Bacaan Ke- 1 Pendahuluan (Poligon gaya,+ garis) 1,3,7,8 2 Diagram Gaya Batang (Kremona) 2,7,8 2 Sifat Mekanis dan Faktor Dominan 4,12,13 4 Dasar-dasar Ilmu Statika dan Kekuatan Bahan 3,6 5 Defleksi Balok 3,6,12 6 Deformasi Aksial 3,6 7 Sambungan Kayu 1,4,5,12,13 8 & 9 UTS 10 Penyusunan Tegangan Ijin 4,10,12 11 Penyusunan Tegangan Ijin (Lanjutan) & Pemilahan Kayu 10,12,14 12 Standarisasi dan Normalisasi Ukuran 3,5,6 13 Keteknikan Panel 5,9,11 14 Struktur Panel, LVL, CLT dan Glulam 5,11,12 15 Struktur Bambu dan Kelapa 11 16 Sistem dan Bentuk Struktur Bangunan Kayu 7,12 17 UAS
II. ANALISIS INSTRUKSIONAL Nama Mata Kuliah : Bahan Konstruksi Kayu Kode Mata Kuliah/SKS : HHT 332 / 3 (2-3) Semester : Genap (VI)
III. GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN (GBPP) Mata Kuliah Kode Mata Kuliah : THH 332 SKS : 3 (2-3) Staf Pengajar : Bahan Konstruksi Kayu : Prof.Dr.Ir. Sucahyo Sadiyo, MS Dr.Ir. Naresworo Nugroho, MS Effendi Tri Bahtiar, S.Hut, MSi Fengky Satria Yoresta, ST, MT Deskripsi mata kuliah : Mata Kuliah Bahan Konstruksi Kayu adalah mata kuliah major bersifat wajib diikuti oleh mahasiswa semester 6 (enam) di Departemen Hasil Hutan Fakultas Kehutanan IPB. Mata kuliah ini merupakan muara dari berbagai mata kuliah dasar dan aplikasi bidang pengolahan yang membahas tentang arti, ruang lingkup dan peranan sebagai bahan konstruksi, poligon gaya-garis dan kremona, hukum kesetimbangan dan reaksi tumpuan, defleksi balok, deformasi aksial, sambungan, tegangan ijin dan pemilahan, standarisasi-normalisasi ukuran, keteknikan panel, struktur panel-glulam-lvl-clt, struktur bambu dan kelapa serta sistem dan bentuk struktur bangunan. Tujuan Instruksional Umum : Setelah menyelesaikan mata kuliah ini mahasiswa akan dapat memilih dan menerapkan efisiensi penggunaan bahan/ (batang/tiang, balok dan papan) untuk konstruksi struktural secara aman No Tujuan Instruksional Khusus (TIK) 1 Setelah mengikuti kuliah ini, arti dan ruang lingkup Bahan Konstruksi serta hubungannya dengan sifat fisik dan mekanik, prinsip-prinsip kekuatan bahan serta efisiensi penggunaan bahan untuk konstruksi struktural, definisi mekanika, statika, gaya, resultan, equilibrium, momen, kopel. 2 Setelah mengikuti kuliah ini cara untuk memperoleh diagram gaya batang (kremona) dengan menggunakan prinsip poligon gayagaris. Pokok Bahasan Arti, ruang lingkup dan peranan bahan konstruksi Diagram Gaya Batang (kremona) Sub. Pokok Bahasan 1. Ruang lingkup 2. Peranan 3. Kaitan Bahan konstruksi dengan ilmu lain 1. Poligon gaya 2. Poligon garis 3. Kremona Waktu 60 menit Daftar Pustaka 1,3,7,8 2,7,8
3 Setelah mengikuti kuliah ini pengertian sifat mekanis dan faktor dominan 4 Setelah mengikuti kuliah ini prinsip-prinsip dalam menganalisis balok lentur dengan menggunakan hukum kesetimbangan secara grafis Sifat mekanis dan faktor dominan konstruksi Hukum kesetimbang an, reaksi tumpuan 1. Sifat mekanis ckbc 2. Variabilitas 3. Keteguhan dan kekakuan 4. Cacat 5. KA, Kerapatan dan BJ 6. Pengaruh lama pembebanan 7. Ukuran dan bentuk 8. Pengawetan 9. Jangka waktu pembebanan 1. Definisi dan pengertian hukum kesetimbangan 2. Reaksi tumpuan 4,12,13 3,6 5 Setelah mengikuti kuliah ini prilaku (persamaan) dan besar defleksi atau lenturan yang tejadi sepanjang balok lentur Defleksi balok 1. Definisi dan pengertian defleksi atau lenturan pada balok 2. Defleksi pada balok 80 menit 3,6,12 6 Setelah mengikuti kuliah ini prilaku dan besar deformasi atau regangan aksial yang tejadi pada batang tekan atau tarik 7 Setelah mengikuti kuliah ini arti, prinsip dan nilai disain sambungan 8 Setelah mengikuti kuliah ini arti tegangan ijin serta proses penyusunannya berdasarkan metode yang berlaku di Indonesia dan negara lain Deformasi Aksial Sambungan Penyusunan tegangan ijin 1. Definisi dan pengertian deformasi atau regangan aksial pada batang tarik atau tekan 2. Deformasi aksial 1. Definisi dan pengertian sambungan 2. Sambungan pasak, paku dan baut 3. Sambungan perekat 4. Plat paku (metal plate) 5. Slip sambungan 1. Tegangan ijin Menurut PKKI 2. Tegangan ijin menurut ASTM 60 menit 3,6 1,4,5, 12,13 4,10,12 9 Setelah mengikuti kuliah ini pemilahan prinsip-prinsip pemilahan/pemutuan konstruksi struktural secara visual dan masinal Pemilahan konstruksi 1. Pengertian 2. Pembatasan cacat dalam pemilahan 3. Pemilahan secara visual 4. Mesin Pemilah Kayu Konstruksi 5. Sistem pemilahan masinal 10,12, 14
10 Setelah mengikuti kuliah ini pengertian tentang standarisasi dan normalisasi ukuran-ukuran yang terdapat di pasaran Indonesia Standarisasi dan normalisasi ukuran 1. Klasifikasi bangunan 2. Ukuran perdagangan menurut SNI/SKI 3. Ukuran menurut Vademekum Kehutanan 3,5,6 11 Setelah mengikuti kuliah ini pengertian tentang keteknikan panel Keteknikan panel 1. Pengertian dan klasifikasi panel 2. Spesifikasi ukuran/ dimensi dan mutu keteknikan panel 5,9,11 12 Setelah mengikuti kuliah ini ruang lingkup penggunaan dan aplikasi serta sifat-sifat rekayasa struktur panel, glulam, LVL dan CLT 13 Setelah mengikuti kuliah ini ruang lingkup penggunaan dan aplikasi serta sifat-sifat rekayasa struktur bambu dan kelapa Struktur panel Struktur Glulam, LVL dan CLT Struktur bambu dan kelapa 1. Aplikasi dan sifat rekayasa komposit : a. lapis b. papan partikel c. papan serat 2. Aplikasi dan sifat rekayasa struktur glulam 3. Aplikasi dan sifat rekayasa LVL 4. Aplikasi dan sifat rekayasa LVL 1. Aplikasi dan sifat rekayasa struktur bambu 5. Aplikasi dan sifat rekayasa struktur kelapa 5,11,12 11 14 Setelah mengikuti kuliah ini sistem dan bentuk struktur bangunan yang terdapat di beberapa negara Sistem dan bentuk struktur bangunan 1. Contoh rumah susun 2. Konstruksi pada bangunan di lingkungan IPB 3. Contoh struktur bangunan mancanegara 7,12