Nomor 38 Berita Daerah Kota Yogyakarta Tahun 2010 WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR : 38 TAHUN 2010 PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 38 TAHUN 2010 TENTANG

dokumen-dokumen yang mirip
BUPATI TULUNGAGUNG PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN DAERAH KABUPATEN TULUNGAGUNG NOMOR 7 TAHUN 2014 TENTANG

PEMERINTAH KOTA SURABAYA

BUPATI MALANG PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN DAERAH KABUPATEN MALANG NOMOR 9 TAHUN 2015 TENTANG PERLINDUNGAN POHON DAN TAMAN

WALIKOTA SURABAYA PROVINSI JAWA TIMUR

WALIKOTA YOGYAKARTA PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 114 TAHUN 2009 TENTANG

BUPATI LUWU UTARA PROVINSI SULAWESI SELATAN PERATURAN BUPATI LUWU UTARA NOMOR 53 TAHUN 2017 TENTANG PERLINDUNGAN POHON DI RUANG TERBUKA HIJAU PUBLIK

WALIKOTA YOGYAKARTA PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 17 TAHUN 2008 TENTANG

PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 124 TAHUN 2009 T E N T A N G

Nomor 68 Berita Daerah Kota Yogyakarta Tahun 2010 WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR : 68 TAHUN 2010

PEMERINTAH KOTA KEDIRI

Nomor 67 Berita Daerah Kota Yogyakarta Tahun 2010 WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR : 67 TAHUN 2010 PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 67 TAHUN 2010 TENTANG

WALIKOTA SURABAYA KEPUTUSAN WALIKOTA SURABAYA NOMOR 4 TAHUN 2005 T E N T A N G TATA CARA PENGURUSAN IZIN PENYELENGGARAAN TEMPAT PARKIR

PEMERINTAH KOTA YOGYAKARTA PERATURAN DAERAH KOTA YOGYAKARTA NOMOR 6 TAHUN 2009 PENGELOLAAN AIR LIMBAH DOMESTIK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

LEMBARAN DAERAH KOTA JAMBI

PEMERINTAH KOTA YOGYAKARTA PERATURAN DAERAH KOTA YOGYAKARTA NOMOR 2 TAHUN 2005 TENTANG IZIN GANGGUAN

WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 67 TAHUN 2015 TENTANG

WALIKOTA BATU PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN WALIKOTA BATU NOMOR 18 TAHUN 2014 TENTANG PEMUTIHAN IZIN MENDIRIKAN BANGUNAN

BERITA DAERAH KOTA BOGOR TAHUN 2010 NOMOR 2 SERI E PERATURAN WALIKOTA BOGOR NOMOR 4 TAHUN 2010

PERATURAN DAERAH KABUPATEN LUWU TIMUR NOMOR : 03 TAHUN 2007 TENTANG PENGELOLAAN LIMBAH PADAT DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI LUWU TIMUR,

BUPATI BANTUL DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANTUL NOMOR 9 TAHUN 2017 TENTANG PERIZINAN PEMANFAATAN RUANG

PEMERINTAH KOTA YOGYAKARTA PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 12 TAHUN 2010 TENTANG

LEMBARAN DAERAH KOTA SAMARINDA SALINAN

PEMERINTAH KOTA YOGYAKARTA PERATURAN WALIKOTA KOTA YOGYAKARTA NOMOR 104 TAHUN 2009 TENTANG

PERATURAN BUPATI BELITUNG TIMUR NOMOR 15 TAHUN 2013 TENTANG IZIN REKLAME DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BELITUNG TIMUR,

PEMERINTAH KOTA YOGYAKARTA PERATURAN DAERAH KOTA YOGYAKARTA NOMOR 18 TAHUN 2009 TENTANG PENYELENGGARAAN PERPARKIRAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PERATURAN DAERAH KOTA PONTIANAK NOMOR 8 TAHUN 2012 TENTANG

PEMERINTAH KOTA YOGYAKARTA PERATURAN WALIKOTA KOTA YOGYAKARTA NOMOR 109 TAHUN 2009 TENTANG

BERITA DAERAH KOTA SEMARANG

WALIKOTA KEDIRI PERATURAN WALIKOTA KEDIRI NOMOR 44 TAHUN 2009 TENTANG KEWENANGAN PENANDATANGANAN SEBAGIAN PERIZINAN DI KOTA KEDIRI WALIKOTA KEDIRI,

WALIKOTA SURABAYA TENTANG PELAKSANAAN PERATURAN DAERAH KOTA SURABAYA NOMOR 4 TAHUN 2010 TENTANG IZIN GANGGUAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

WALIKOTA SURABAYA PROVINSI JAWA TIMUR

BUPATI SLEMAN DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN DAERAH KABUPATEN SLEMAN NOMOR 3 TAHUN 2015 TENTANG IZIN PEMANFAATAN RUANG

PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 61 TAHUN 2011 TENTANG PEMANFAATAN MENARA TELEKOMUNIKASI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA YOGYAKARTA

BUPATI KUDUS PERATURAN BUPATI KUDUS NOMOR 18 TAHUN 2012 TENTANG IZIN AIR TANAH BUPATI KUDUS,

PERATURAN DAERAH KOTA MALANG NOMOR 9 TAHUN 2006 TENTANG PENYELENGGARAAN ANGKUTAN ORANG DI JALAN DENGAN KENDARAAN UMUM DALAM TRAYEK

TENTANG TATA CARA PEMBERIAN PENGURANGAN, KERINGANAN DAN PEMBEBASAN RETRIBUSI IZIN MENDIRIKAN BANGUNAN WALIKOTA SURABAYA,

===================================================== PERATURAN DAERAH KOTA PEMATANGSIANTAR NOMOR 12 TAHUN 2012 TENTANG

PERATURAN DAERAH KOTA TARAKAN NOMOR 03 TAHUN 2002 TENTANG PENGELOLAAN LINGKUNGAN HIDUP DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA TARAKAN,

PEMERINTAH KABUPATEN LUMAJANG

PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG PERATURAN BUPATI BELITUNG TIMUR NOMOR 63 TAHUN 2014 TENTANG IZIN REKLAME DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

SALINAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN BULUNGAN NOMOR 08 TAHUN 2012 TENTANG PENYELENGGARAAN REKLAME

W A L I K O T A Y O G Y A K A R T A

WALIKOTA SURABAYA PROVINSI JAWA TIMUR

BUPATI SIDOARJO PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR 35 TAHUN 2012 TENTANG

WALIKOTA SURABAYA PERATURAN WALIKOTA SURABAYA NOMOR 19 TAHUN 2011 TENTANG

BUPATI BULUNGAN PROVINSI KALIMANTAN UTARA PERATURAN DAERAH KABUPATEN BULUNGAN NOMOR 9 TAHUN 2015 TENTANG PENGELOLAAN PERTAMANAN DAN DEKORASI KOTA

PEMERINTAH KOTA SURABAYA

PERATURAN WALIKOTA MALANG NOMOR 79 TAHUN 2015 TENTANG PENDAFTARAN, PENERBITAN DAN PENGHAPUSAN NOMOR POKOK WAJIB PAJAK DAERAH

WALIKOTA YOGYAKARTA PERATURAN WALIKOTA KOTA YOGYAKARTA NOMOR 57 TAHUN 2010

WALIKOTA PASURUAN, PROVINSI JAWA TIMUR SALINAN PERATURAN DAERAH KOTA NOMOR 1 TAHUN 2015 TENTANG PENGELOLAAN PEMAKAMAN

PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 76 TAHUN 2009 TENTANG PENETAPAN BESARAN TARIF SEWA BARANG MILIK DAERAH WALIKOTA YOGYAKARTA,

BERITA DAERAH KABUPATEN GUNUNGKIDUL

WALIKOTA SURABAYA PERATURAN WALIKOTA SURABAYA NOMOR 53 TAHUN 2011 TENTANG TATA CARA PENERBITAN IZIN MENDIRIKAN BANGUNAN

PEMERINTAH KOTA SURABAYA

WALIKOTA TASIKMALAYA

WALIKOTA SURABAYA PROVINSI JAWA TIMUR

LEMBARAN DAERAH KOTA SUKABUMI

BUPATI BANJAR PROVINSI KALIMANTAN SELATAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANJAR NOMOR 7 TAHUN 2016 TENTANG RUANG TERBUKA HIJAU KAWASAN PERKOTAAN

PERATURAN DAERAH KOTA MALANG NOMOR 8 TAHUN 2015 TENTANG IZIN LINGKUNGAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA MALANG,

BERITA DAERAH KOTA CILEGON TAHUN : 2013 NOMOR : 24 PERATURAN WALIKOTA CILEGON NOMOR 24 TAHUN 2013 TENTANG

- 2 - Indonesia Tahun 2004 Nomor 86, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4412); 7. Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2004 tentang Pembentukan Peraturan Perundan

BUPATI GRESIK PERATURAN BUPATI GRESIK NOMOR 53 TAHUN 2013 TENTANG PEDOMAN PENYELENGGARAAN PELAYANAN PARKIR DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PEMERINTAH KOTA YOGYAKARTA PERATURAN DAERAH KOTA YOGYAKARTA NOMOR 2 TAHUN 2009 TENTANG PASAR DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA YOGYAKARTA,

BUPATI MAGELANG PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI MAGELANG NOMOR 27 TAHUN 2014 TENTANG

BUPATI BULUKUMBA PROVINSI SULAWESI SELATAN

LEMBARAN DAERAH KOTA CILEGON TAHUN : 2012 NOMOR : 9 PERATURAN DAERAH KOTA CILEGON NOMOR 9 TAHUN 2012 TENTANG PENYELENGGARAAN PERPARKIRAN

WALIKOTA MALANG, 5. Undang-Undang Nomor 18 Tahun 1997 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah (Lembara n Negara Republik Indonesia

PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 108 TAHUN 2009 TENTANG PENETAPAN POLA PENGELOLAAN KAMAR MANDI/WC UMUM MILIK PEMERINTAH KOTA YOGYAKARTA

LEMBARAN DAERAH KOTA YOGYAKARTA

BUPATI KEBUMEN PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI KEBUMEN NOMOR TAHUN 2015 TENTANG

WALIKOTA SURABAYA PERATURAN WALIKOTA SURABAYA NOMOR 59 TAHUN 2007 TENTANG

b. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a, perlu ditetapkan dengan Peraturan Walikota;

PERATURAN WALIKOTA MALANG NOMOR 29 TAHUN 2011 TENTANG TATA CARA PENYEDIAAN SARANA PEMAKAMAN OLEH PENGEMBANG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

WALIKOTA MAGELANG PERATURAN DAERAH KOTA MAGELANG NOMOR 9 TAHUN 2013 TENTANG PENYELENGGARAAN DAN PELAYANAN PEMAKAMAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PERATURAN DAERAH PROVINSI LAMPUNG NOMOR 13 TAHUN 2012 TENTANG PEMANFAATAN RUANG MILIK JALAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR LAMPUNG,

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BULUNGAN NOMOR 16 TAHUN 2008 TENTANG PENGELOLAAN LINGKUNGAN HIDUP DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN LOMBOK BARAT

LEMBARAN DAERAH KOTA CILEGON TAHUN : 2008 NOMOR : 12 PERATURAN DAERAH KOTA CILEGON NOMOR 12 TAHUN 2008 TENTANG

LEMBARAN DAERAH KOTA TARAKAN TAHUN 2010 NOMOR 8 PERATURAN DAERAH KOTA TARAKAN NOMOR 8 TAHUN 2010 TENTANG RETRIBUSI TEMPAT REKREASI DAN OLAHRAGA

BERITA DAERAH KOTA BEKASI

jtä ~Éàt gtá ~ÅtÄtçt

PERATURAN WALIKOTA TANGERANG SELATAN NOMOR 3 TAHUN 2013 TENTANG PENYELENGGARAAN PERPARKIRAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BELITUNG TIMUR NOMOR 18 TAHUN 2011 TENTANG PENGELOLAAN DAN PENGUSAHAAN SARANG BURUNG WALET

PROVINSI JAMBI PERATURAN WALIKOTA JAMBI NOMOR 23 TAHUN 2016 TENTANG

PEMERINTAH KOTA YOGYAKARTA PERATURAN DAERAH KOTA YOGYAKARTA NOMOR 5 TAHUN 2009 TENTANG RETRIBUSI IZIN USAHA PERDAGANGAN

BERITA DAERAH KOTA BEKASI

BUPATI KARO PROVINSI SUMATERA UTARA PERATURAN BUPATI KARO NOMOR 22 TAHUN 2015 TENTANG IZIN PEMBUANGAN LIMBAH CAIR

BUPATI PURWOREJO PERATURAN BUPATI PURWOREJO NOMOR 5 TAHUN 2008 TENTANG TATA CARA PELAYANAN DAN PENERBITAN IZIN PENYELENGGARAAN REKLAME

BUPATI GUNUNGKIDUL DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI GUNUNGKIDUL,

WALIKOTA YOGYAKARTA PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 62 TAHUN 2009 TENTANG

BUPATI PURWOREJO PERATURAN BUPATI PURWOREJO NOMOR54 TAHUN 2009 TENTANG TATA CARA PELAYANAN DAN PENERBITAN IZIN ' PENYELENGGARAAN REKLAME

PERATURAN DAERAH KOTA TEGAL

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 35 TAHUN 2002 TENTANG DANA REBOISASI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

PERATURAN DAERAH KABUPATEN PURBALINGGA NOMOR 30 TAHUN 2012 TENTANG IZIN LOKASI, PEMANFAATAN, DAN PERUBAHAN PENGGUNAAN TANAH

BUPATI KOTAWARINGIN BARAT PERATURAN BUPATI KOTAWARINGIN BARAT NOMOR 9 TAHUN 2012 TENTANG

PEMERINTAH KOTA BATU

BUPATI BALANGAN PROVINSI KALIMANTAN SELATAN

PERATURAN WALIKOTA JAMBI NOMOR 23 TAHUN 2014 TENTANG

PEMERINTAH KABUPATEN KUTAI BARAT

Transkripsi:

1 WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR : 38 TAHUN 2010 PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 38 TAHUN 2010 TENTANG IZIN PENEBANGAN POHON DAN PEMINDAHAN TAMAN WALIKOTA YOGYAKARTA Menimbang : a. bahwa seiring dengan laju pembangunan kota terdapat adanya kecenderungan masyarakat untuk memanfaatkan ruang terbuka hijau yang dikuasai Pemerintah Daerah untuk berbagai kepentingan dengan fungsi lain; b. bahwa dalam rangka melindungi dan melestarikan keberadaan pohon dan taman yang dikuasai Pemerintah Daerah perlu upaya pengendalian dan penanggulangan penebangan pohon dan pemindahan taman dimaksud dengan suatu perizinan; c. bahwa guna mengatur lebih lanjut ketentuan Pasal 16 huruf c Peraturan Daerah Kota Yogyakarta Nomor 18 tahun 2002 tentang Pengelolaan Kebersihan, perlu mengatur ketentuan izin penebangan pohon dan pemindahan taman yang dikuasai Pemerintah Daerah;

2 Nomor 38 Berita Daerah Kota Yogyakarta Tahun 2010 d. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud pada huruf a, b dan c diatas maka perlu ditetapkan dengan Peraturan Walikota Yogyakarta; Mengingat : 1. Undang undang Nomor 16 Tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah - daerah Kota Besar Dalam Lingkungan Propinsi Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat dan Dalam Daerah Istimewa Yogyakarta; 2. Undang undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Undang-undang Nomor 2 Tahun 2008; 3. Undang-undang 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang; 4. Undang-undang 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup; 5. Peraturan Pemerintah Nomor 63 Tahun 2002 tentang Hutan Kota; 6. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 1 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang Terbuka Hijau Kawasan Perkotaan; 7. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum No 05/PRT/M/2008 tentang Pedoman Penyediaan dan Pemanfaatan Ruang Terbuka Hijau di Kawasan Perkotaan; 8. Peraturan Daerah Kotamadya Daerah Tingkat II Yogyakarta No 9/1991 tentang Pemeliharaan Assainering; 9. Peraturan Daerah Kotamadya Daerah Tingkat II Yogyakarta Nomor 1 Tahun 1992 tentang Yogyakarta Berhati Nyaman; 10.Peraturan Daerah Kota Yogyakarta No. 18 Tahun 2002 tentang Pengelolaan Kebersihan; 11. Peraturan Walikota Yogyakarta Nomor 5 tahun 2007 tentang Pengelolaan Ruang Terbuka Hijau;

MEMUTUSKAN Menetapkan : PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA TENTANG IZIN PENEBANGAN POHON DAN PEMINDAHAN TAMAN BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam Peraturan Walikota ini yang dimaksud dengan : 1. Daerah adalah Daerah Kota Yogyakarta 2. Pemerintah Daerah adalah Pemerintah Kota Yogyakarta 3. Walikota ialah Walikota Yogyakarta 4. Badan Lingkungan Hidup adalah Badan Lingkungan Hidup Kota Yogyakarta. 5. Pejabat yang ditunjuk adalah Kepala Badan Lingkungan Hidup.atau pimpinan Instansi lain yang mempunyai kewenangan di bidang Perindang jalan dan Pertamanan. 6. Badan adalah sekumpulan orang dan atau modal yang merupakan kesatuan baik melakukan usaha maupun yang tidak melakukan usaha yang meliputi perseroan terbatas, perseroan komanditer, perseroan lainnya, badan Usaha Milik Negara atau Daerah dengan nama dan dalam bentuk apapun, firm, kongsi, koperasi, dana pensiun, persekutuan, perkumpulan, yayasan, organisasi massa, organisasi sosial politik, atau organisasi yang sejenis, lembaga dana pensiun, bentuk usaha tetap, serta bentuk usaha lainnya. 7. Izin adalah izin yang diberikan oleh Walikota atau Pejabat yang ditunjuk untuk menebang pohon dan atau memindah taman. 8. Penebangan adalah perbuatan menebang atau memotong pohon dengan cara apapun yang dapat mengekibatkan pohon tersebut rusak dan mati. 3

4 Nomor 38 Berita Daerah Kota Yogyakarta Tahun 2010 Termasuk dalam pengertian penebangan pohon adalah memotong dan memangkas dahan/cabang, ranting dan daun. 9. Pemindahan adalah perbuatan memindahkan sebagian atau seluruh taman dan kelengkapannya pada lokasi yang ditentukan. 10. Pohon adalah semua tumbuhan berbatang potong tunggal berkayu keras yang ditanam dan dipelihara atau dikuasai Pemerintah Daerah. 11. Taman adalah bentuk rekayasa pemanfaatan ruang terbuka dengan tanaman dan segala kelengkapannya yang dipergunakan dan dikelola untuk keindahan dan penghijauan yang mendukung sebagai paru-paru kota. 12. Penghijauan adalah segala kegiatan yang dilakukan untuk memulihkan, mempertahankan dan meningkatkan kondisi lahan beserta semua kelengkapannya dengan melakukan penenaman pohon pelindung, perdu/ semak hias, dan rumput/penutup tanah dalam upaya melestarikan tanaman dan meningkatkan kualitas lingkungan hidup. BAB II RUANG LINGKUP Pasal 2 Peraturan ini mengatur tentang izin penebangan pohon dan atau pemindahan taman yang dikuasai Pemerintah Daerah. BAB III MAKSUD DAN TUJUAN Pasal 3 (1) Maksud dari peraturan ini adalah sebagai pedoman bagi masyarakat yang akan mengajukan izin penebangan pohon dan atau pemindahan taman.

(2) Tujuan dari pengaturan tentang izin penebangan pohon dan pemindahan taman adalah untuk melindungi dan melestarikan keberadaan pohon dan taman yang dikuasai Pemerintah Daerah yang berfungsi untuk menjamin keseimbangan ekosistem kota serta sekaligus dapat meningkatkan nilai estetika kota. BAB IV KETENTUAN PERIZINAN Pasal 4 Setiap orang atau badan yang akan menebang pohon dan atau memindah taman, harus mendapat Izin dari Walikota atau Pejabat yang ditunjuk. Pasal 5 Izin sebagaimana dimaksud dalam Pasal 4 Peraturan ini, dapat diberikan dengan syarat sebagai berikut : a. Mengganggu jaringan utilitas kota dan atau lingkungan sekitar; dan b. Pada atau disekitar lokasi pohon yang ditebang dan atau taman yang dipindah akan didirikan suatu bangunan dan atau in gang (jalan masuk) untuk keperluan Pemerintah, Badan atau perorangan. Pasal 6 Dikecualikan dari ketentuan sebagaimana dimaksud dalam pasal 4 adalah : a. Apabila penebangan dilakukan oleh Pemerintah Daerah dalam rangka pemeliharaan dan perawatan. b. Dalam keadaan terpaksa yang mengharuskan pohon segera ditebang dan atau taman tersebut dipindah karena mengganggu atau membahayakan keselamatan umum. 5

6 Nomor 38 Berita Daerah Kota Yogyakarta Tahun 2010 Pasal 7 (1) Untuk memperoleh izin sebagaimana dimaksud dalam Pasal 4, harus diajukan surat permohonan izin kepada Walikota atau Pejabat yang ditunjuk. (2) Dalam surat pemohonan izin harus menyebut tujuan/alasan-alasan penebangan pohon dan atau pemindahan taman, lokasi dan jumah pohon yang akan ditebang dan atau luas taman yang dipindah serta melampirkan persyaratan sebagai berikut : a. Fotocopy KTP pemohon yang masih berlaku; b. Gambar/denah lokasi pohon yang akan ditebang dan atau taman yang akan dipindah c. Gambar/denah rencana; d. Foto berwarna kondisi existing/awal; dan e. Membuat pernyataan kesanggupan mengganti pohon dan atau membangun taman pada lokasi lain yang ditentukan dengan jumlah dan atau luas sesuai dengan ketentuan. (3) Izin dapat diberikan apabila telah memenuhi persyaratan dan sesuai tatacara pemberian yang berlaku. (4) Untuk permohonan pemangkasan dahan/cabang, ranting dan daun dikecualikan dari ketentuan persyaratan sebagaimana dimaksud dalam ayat 2. Pasal 8 Izin penebangan pohon dan atau pemindahan taman hanya digunakan untuk 1 (satu) kali penebangan pohon dan atau pemindahan taman, dengan lokasi dan jumlah dan atau luas yang telah ditetapkan dalam surat izin.

Pasal 9 (1) Pemegang izin berkewajiban untuk : a. melaksanakan penggantian atas pohon yang ditebang dan atau taman yang dipindah dengan pohon dan atau taman sejenis, untuk ditanam dan atau dibangun kembali pada lokasi lain yang ditentukan oleh Walikota atau Pejabat yang ditunjuk, dengan tetap mengutamakan untuk ditanam dan atau dibangun disekitar lokasi pohon yang ditebang dan atau taman yang dipindah; b. Mempertahankan keserasian/keindahan pohon dalam melakukan kegiatan penebangan pohon; c. Mempertahankan dan mengembalikan kondisi taman yang tidak termasuk didalam izin pemindahan taman; d. Melakukan penebangan sesuai dengan izin yang telah diberikan; e. Mentaati semua persyaratan yang telah ditetapkan dalam surat izin; dan f. Melaksanakan penebangan pohon dan atau pemindahan taman dibawah petunjuk dan pengawasan Pejabat yang ditunjuk. (2) Kewajiban penggantian pohon sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf a, ditetapkan sebagai berikut : a. Penebangan pohon yang pangkal batangnya berdiameter sampai dengan 10 cm (sepuluh centimeter), jumlah penggantian sebanyak 10 (sepuluh) pohon dengan ketinggian minimal 250 cm (duaratus limapuluh sentimeter); b. Penebangan pohon yang pangkal batangnya berdiameter lebih dari 10 cm (sepuluh sentimeter) sampai dengan 30 cm (tigapuluh sentimeter), jumlah penggantian sebanyak 15 (lima belas) pohon dengan ketinggian minimal 250 cm (duaratus limapuluh sentimeter); c. Penebangan pohon yang pangkal batangnya berdiameter lebih dari 30 cm (tiga puluh sentimeter) sampai dengan 50 cm (lima puluh sentimeter), jumlah penggantian sebanyak 20 (dua puluh) pohon dengan ketinggian minimal 250 cm (dua ratus lima puluh sentimeter); dan 7

8 Nomor 38 Berita Daerah Kota Yogyakarta Tahun 2010 d. Penebangan pohon yang pangkal batangnya berdiameter lebih dari 50 cm (lima puluh sentimeter), jumlah penggantian sebanyak 30 (tiga puluh) pohon dengan dengan ketinggian minimal 250 cm (dua ratus lima puluh sentimeter). (3) Kewajiban membangun taman pada lokasi yang ditentukan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf a, ditetapkan dengan luas minimal sama dengan luas taman yang diizinkan pemindahannya dan desain/bentuk taman yang serasi dengan taman disekitar lokasi tersebut. (4) Penanaman pohon pengganti dan atau pembangunan taman pada lokasi yang ditentukan, dilaksanakan oleh pemohon atau pihak tertentu atas persetujuan dari pemohon dan dibawah petunjuk serta pengawasan Pejabat yang ditunjuk. BAB V KETENTUAN PENUTUP Pasal 10 Peraturan ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan. Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturan Walikota ini dengan penempatannya dalam Berita Daerah Kota Yogyakarta. Ditetapkan di Yogyakarta pada tanggal 29 April 2010 WALIKOTA YOGYAKARTA, ttd H. HERRY ZUDIANTO

Diundangkan di Yogyakarta Pada tanggal 29 April 2010 SEKRETARIS DAERAH KOTA YOGYAKARTA ttd H. RAPINGUN 9 BERITA DAERAH KOTA YOGYAKARTA TAHUN 2010 NOMOR 38