SANGK AK AL A KELIMA DAN KEENAM W A H Y U 9
PENDAHULUAN Sangkakala 1 4 berkaitan dengan kejatuhan kerajaan Romawi Barat Sangkakala 5-6 berkaitan dengan kejatuhan kerajaan Romawi Timur. Kata celaka diulang tiga kali menunjukkan masih ada tiga pehukuman yang akan datang. Burung nazar melambangkan bahaya, celaka.
SANGKAKALA KE LIMA Wahyu 9:1-12. Sebuah bintang jatuh dari langit. Perang antara Khasrau II, raja Persia (tahun 590-628) dan Heraclius raja Romawi (tahun 610-641) melemahkan kedua kerajaan tersebut, sehingga terbukalah jalan bagi kaum Islam. Kejatuhan kerajaan Khasrau II tahun 628 membuka jalan bagi tentara Arab.
SANGKAKALA KE LIMA Wahyu 9:1-12. Tidak ada pusat pemerintahan selama beberapa abad hingga Ottoman I memegang kekuasaan pada tahun 1229 dan pada tanggal 27 Juli 1449 ia menyerang wilayah Romawi Timur. Kepadanya diberikan kunci lobang jurang maut. Kuasa untuk membuka atau menutup bukan berasal dari dirinya sendiri, tetapi ia mendapatkan dari pihak lain.
SANGKAKALA KE LIMA Wahyu 9:1-12. Lobang jurang maut. Melukiskan padang pasir negeri Arab di mana pengikut-pengikut Muhammad bertempat tinggal. Asap naik dari lobang menggelapkan matahari dan angkasa. Melukiskan kabur atau suramnya matahari kekristenan sebagai akibat tersebarnya agama Islam.
SANGKAKALA KE LIMA Wahyu 9:1-12. Belalang-belalang. Melambangkan kaum muslimin Arab yang menjelajahi Afrika Utara, Timur Tengah, dan Spanyol. Kuasa kalajengking. Melukiskan kekejaman dan permusuhan terhadap manusia.
SANGKAKALA KE LIMA Wahyu 9:1-12. Belalang diperintahkan merusak manusia yang tidak memiliki meterai Allah. Islam Arab hanya akan membinasakan orang-orang jahat tetapi tidak membunuh orang-orang Kristen yang setia membayar pajak dan upeti, termasuk orang-orang yang setia memelihara hari Sabat (Al Baqarah 2:66) Tidak membunuh. Hukuman yang akan dijalankan orang Islam Arab hanya menyiksa
SANGKAKALA KE LIMA Wahyu 9:1-12. Menyiksa lima bulan lamanya. 5 X 30 hari = 150 hari = 150 tahun. 27 Juli 1299 27 Juli 1449 ketika orang-orang Turki Ottoman menyiksa kerajaan Byzantium dalam perang Bapheum dekat Nicomedia. Siksaan kalajengking. Melukiskan sengat kalajengking tetapi tidak sampai mematikan.
SANGKAKALA KE LIMA Wahyu 9:1-12. Orang-orang mencari maut. Melukiskan sikap manusia seperti dalam wahyu 6:16 (Yeremia 8:3; Ayub 3:21). Mahkota Emas di kepala. Melambangkan kemenangan (surban) sebagai tudung kepada nasional bangsa Arab. Rupa belalang seperti kuda. Melukiskan pasukan berkuda bangsa Arab.
SANGKAKALA KE LIMA Wahyu 9:1-12. Muka mereka seperti manusia. Pelaksana-pelaksana hukuman adalah manusia. Rambut seperti rambut perempuan. Tentara Arab memiliki rambut yang panjang-panjang. Gigi seperti gigi singa. Melambangkan kekuatan dan kekerasan. Dada seperti baju zirah. Melukiskan sifat ketahanan yang tidak terkalahkan dari pada pasukan Arab.
SANGKAKALA KE LIMA Wahyu 9:1-12. Raja yang memerintah adalah malaikat jurang maut. Ini melambangkan raja Osman atau Otham I (1299-1326) penemu kerajaan Ottoman di Turki. Serangan pertama terhadap kerajaan Yunani tanggal 27 Juli 1299 adalah awal dari penyiksaan lima bulan lamanya. Abadon atau Apolion yang berarti Perusak atau Destroyer.
SANGKAKALA KE KEENAM Wahyu 9:13-21. Empat malaikat yang terikat dekat sungai Efrat. Melukiskan tentara-tentara Islam dan Turki yang berasal dari empat kesultanan di wilayah sungai Efrat yang memasuki kerajaan Byzantium: Aleppo, Iconium, Damascus, dan Bagdad.
SANGKAKALA KE KEENAM Wahyu 9:13-21. Yang disiapkan bagi jam, dan hari, dan bulan, dan tahun. 1 jam = 15 hari 1 hari = 1 tahun 1 bulan = 30 hari = 30 tahun 1 tahun = 360 hari = 360 tahun Total 391 tahun lima belas hari. 24 Juli 1449 11 Agustus 1840
SANGKAKALA KE KEENAM Wahyu 9:13-21. Turki jatuh tanggal 11 Agustus 1840. Pada waktu itu, Rifat Bey tiba di Alexandria dari London membawa hasil rapat perwaklan Rusia, Inggris, Austria, dan Parusia untukmemaksa Mehemmet Ali dengan ultimatum untuk menyerah. Membunuh sepertiga dari manusia. Melukiskan jumlah tertentu yang dibunuh tapi bukan sebagian besar.
SANGKAKALA KE KEENAM Wahyu 9:13-21. 20.000 pasukan berkuda. Melukiskan jumlah tentara yang tidak terhitung banyaknya. Kuda-kuda dan penunggangnya memakai baju zirah, merah apai, dan kuning belerang Melukiskan pakaiaan seragam tentara Turki. Kepala kuda sama seperti kepala singa. Melukiskan kegalakan dan kekuatan tentaranya.
SANGKAKALA KE KEENAM Wahyu 9:13-21. Dari mulutnya keluar api, asap, belerang. Penggunaan senjata api dan mesiu dalam peperangan oleh bangsa Turki Ottoman. Ekornya sama seperti ular Melukiskan panji-panji Turki. Manusia lain yang tidak mati oleh malapetaka. Melukiskan kekerasan kepala yang tidak mau mengambil pelajaran dari peristiwa ini untuk bertobat.
SANGKAKALA KE KEENAM Wahyu 9:13-21. Tidak bertobat dari perbuatan tangan. Tidak mau bertobat dari berhala buatan tangan, menyembah berhala, roh jahat, menyembah benda mati.
KESIMPULAN Tuhan dapat menggunakan bangsa yang tidak mengenalnya menjadi alatnya untuk menghukum umatnya dan menuntun mereka untuk bertobat kepada Allah; untuk menyelamatkan umatnya. Allah menggunakan kerajaan Babilon untuk menghukum bangsa Israel karena dosa penyembahan berhala; dan menggunakan bangsa Medo Persia untuk membawa bangsa Israel kembali ke Israel dan membangunnya kembali. Bangsa yang tadinya adalah alat Allah dapat saja menjadi musuh Allah bilamana tidak mengikuti petunjuk Allah.