PREDIKSI SOAL UJIAN NASIONAL KEJURUAN

dokumen-dokumen yang mirip
PEMERINTAH KABUPATEN.. DINAS PENDIDIKAN SMKNEGERI. UJIAN AKHIR SEKOLAH TAHUN PELAJARAN :

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

TEKNIK JILID 2 SMK. Suparno

Sambungan dan Hubungan Konstruksi Kayu

BAB 2 DASAR TEORI Dasar Perencanaan Jenis Pembebanan

BAB V KESIMPULAN. Kedoya Jakarta Barat, dapat diambil beberapa kesimpulan: ganda dengan ukuran 50x50x5 untuk batang tarik dan 60x60x6 untuk batang

A. Pasangan Dinding Batu Bata

BAB 2 DASAR TEORI. Bab 2 Dasar Teori. TUGAS AKHIR Perencanaan Struktur Show Room 2 Lantai Dasar Perencanaan

KURIKULUM SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN

BAB 8 RENCANA ANGGARAN BIAYA

PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG RUMAH SUSUN SEDERHANA DAN SEWA ( RUSUNAWA ) MAUMERE DENGAN SISTEM RANGKA PEMIKUL MOMEN KHUSUS

MODIFIKASI STRUKTUR GEDUNG ASRAMA MAHASISWA UGM KOMPLEKS KINANTI MENGGUNAKAN METODE PRACETAK (PRECAST) DENGAN SISTEM RANGKA GEDUNG (BUILDING FRAME

PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG KANTOR PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PAMEKASAN DENGAN METODE LOAD RESISTANCE AND FACTOR DESIGN

DINDING DINDING BATU BUATAN

PERENCANAAN STRUKTUR DAN RENCANA ANGGARAN BIAYA GEDUNG SERBAGUNA 2 LANTAI

Ma ruf Hadi Sutanto NIM : D NIRM :

TONNY RIZKYA NUR S ( ) DOSEN PEMBIMBING :

MENGHITUNG VOLUME PEKERJAAN RUMAH 2 LANTAI

KATA PENGANTAR. Buku ini juga di dedikasikan bagi tugas semester 5 kami yaitu struktur dan utilitas 2. Semoga buku ini bermanfaat.

RING BALK. Pondasi. 2. Sloof

A. GAMBAR ARSITEKTUR.

MENGGAMBAR KONSTRUKSI TANGGA

KEGIATAN BELAJAR I SAMBUNGAN KAYU MEMANJANG

PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG KAMPUS 7 LANTAI DAN 1 BASEMENT DENGAN METODE DAKTAIL PARSIAL DI WILAYAH GEMPA 3. Naskah Publikasi

Cara menghitung Volume pekerjaan : I. Pekerjaan Awal

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB 8 RENCANA ANGGARAN BIAYA

1. Diberikan : Gambar Denah Rumah Tinggal Sederhana Type 100/200 Ketentuan dan persyaratan konstruksi suatu bangunan.

PR 1 MANAJEMEN PROYEK

PERENCANAAN GEDUNG SEKOLAH MENENGAH ATAS EMPAT LANTAI DAN SATU BASEMENT DI SURAKARTA DENGAN PRINSIP DAKTAIL PARSIAL

TUGAS BESAR STRUKTUR BAJA (S-1)

PERANCANGAN MODIFIKASI STRUKTUR GEDUNG RUMAH SAKIT UMUM DAERAH (RSUD) KEPANJEN MALANG DENGAN SISTEM RANGKA PEMIKUL MOMEN KHUSUS UNTUK DIBANGUN DI ACEH

BAB 8 RENCANA ANGGARAN BIAYA

KEGIATAN BELAJAR II SAMBUNGAN KAYU MENYUDUT

LAPORAN PERHITUNGAN STRUKTUR

1. Diberikan : Gambar Denah Ketentuan dan persyaratan konstruksi suatu bangunan.

PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG KAMPUS 5 LANTAI DENGAN METODE DAKTAIL PARSIAL DI WILAYAH GEMPA 3. Naskah Publikasi

BAB IV PENGAMATAN PEKERJAAN SIPIL LAPANGAN

PERENCANAAN GEDUNG PERPUSTAKAAN KOTA 4 LANTAI DENGAN PRINSIP DAKTAIL PARSIAL DI SURAKARTA (+BASEMENT 1 LANTAI)

DAFTAR ANALISA HARGA SATUAN PEKERJAAN

BAB V RENCANA ANGGARAN BIAYA PEKERJAAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode Eksperimen. Desain

Denah Rencana Pembalokan Lantai 2 dan Peletakan Kolom

PERENCANAAN WAKTU PELAKSANAAN KONSTRUKSI

Kompetensi Dasar Indikator Esensial

RINCIAN KEGIATAN DAN ALOKASI PERTEMUAN DALAM SEMESTER

BAB III. Pengenalan Denah Pondasi

Cara menghitung Volume pekerjaan Untuk bangunan sederhana Di susun oleh : Gazali Rahman, ST

PERANCANGAN RUMAH SUSUN SEDERHANA SEWA (RUSUNAWA) DI JEPARA

PERANCANGAN STRUKTUR GEDUNG RUSUNAWA 5 LANTAI DI WILAYAH GEMPA 3

PERENCANAAN STRUKTUR STADION MIMIKA MENGGUNAKAN SISTEM RANGKA PEMIKUL MOMEN MENENGAH DENGAN STRUKTUR ATAP SPACE FRAME

MODIFIKASI PERENCANAAN MENGGUNAKAN STRUKTUR BAJA DENGAN BALOK KOMPOSIT PADA GEDUNG PEMERINTAH KABUPATEN PONOROGO

kenaikan upah rata-rata per lantai. Harga upah mengalami kenaikan untuk tiap

MODIFIKASI PERENCANAAN MENGGUNAKAN METODE PRACETAK DENGAN SHERWALL PADA GEDUNG BANK BCA CABANG RUNGKUT SURABAYA

PERENCANAAN GEDUNG HOTEL 5 LANTAI + 1 BASEMENT DENGAN PRINSIP DAKTAIL PARSIAL DI WILAYAH GEMPA 3. Naskah Publikasi

Panduan Menghitung Volume Pekerjaan Atap

CARA MENGHITUNG VOLUME PEKERJAAN PEMBAGUNAN RUMAH 2 LANTAI Bag 1

DAFTAR ISI. Halaman Judul Pengesahan Persetujuan ABSTRAK ABSTRACT KATA PENGANTAR

PERHITUNGAN. 1.Galian Tanah = 1/2 (lbr ats + lbr bwh) * t*l pondasi = 1/2 (0,9 + 0,7) x 0,65 x 100 m 52 m 3

DAFTAR ISI...i TUJUAN PROGRAM KEAHLIAN...1 STANDAR KOMPETENSI KEAHLIAN...2 PROFIL KOMPETENSI LULUSAN Kompetensi Umum...6

Laporan Tugas Akhir Rekayasa Nilai Pembangunan RS Mitra Husada Slawi 29

Struktur Atas & Pasangan Batu Bata. Ferdinand Fassa

BAB VI KONSTRUKSI KOLOM

BAB V PEMBAHASAN. bahan yang dipakai pada penulisan Tugas Akhir ini, untuk beton dipakai f c = 30

REKAPITULASI RENCANA ANGGARAN BIAYA

MODIFIKASI PERENCANAAN STRUKTUR BAJA KOMPOSIT PADA GEDUNG PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS NEGERI JEMBER

4.3.5 Perencanaan Sambungan Titik Buhul Rangka Baja Dasar Perencanaan Struktur Beton Bertulang 15

PEDOMAN PEMBANGUNAN BANGUNAN TAHAN GEMPA

BABV PELAKSANAAN PEKERJAAN. perencana. Dengan kerjasama yang baik dapat menghasilkan suatu kerja yang efektif

BAB III ESTIMASI DIMENSI ELEMEN STRUKTUR

PERANCANGAN STRUKTUR GEDUNG KULIAH UMUM UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA YOGYAKARTA TUGAS AKHIR SARJANA STRATA SATU

PERANCANGAN STRUKTUR GEDUNG KANTOR WILAYAH DIRJEN PAJAK SULAWESI SELATAN, BARAT DAN TENGGARA

MEMBUAT MACAM- MACAM SAMBUNGAN KAYU

MODIFIKASI STRUKTUR GEDUNG KPKNL SIDOARJO DENGAN MENGGUNAKAN SISTEM GANDA

RINCIAN KEGIATAN DAN ALOKASI PERTEMUAN DALAM SEMESTER

LEMBAR PENGESAHAN TUGAS AKHIR

DAFTAR HARGA SATUAN ANALISA PEKERJAAN

PERANCANGAN MODIFIKASI DENGAN MENGGUNAKAN. Oleh : Sulistiyo NRP Dosen Pembimbing : Ir. Iman Wimbadi, MS

BAB III METODOLOGI. LAPORAN TUGAS AKHIR III 1 Perencanaan Struktur Gedung Perkantoran Badan Pusat Statistik

PERENCANAAN GEDUNG PASAR TIGA LANTAI DENGAN SATU BASEMENT DI WILAYAH BOYOLALI (DENGAN SISTEM DAKTAIL PARSIAL)

KONSTRUKSI PONDASI Pondasi Dangkal Pasangan Batu bata/batu kali

PERENCANAAN GEDUNG HOTEL 4 LANTAI & 1 BASEMENT DENGAN SISTEM DAKTAIL PARSIAL DI WILAYAH GEMPA 4

PERENCANAAN JEMBATAN MALANGSARI MENGGUNAKAN STRUKTUR JEMBATAN BUSUR RANGKA TIPE THROUGH - ARCH. : Faizal Oky Setyawan

PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG PUSAT KEGIATAN MAHASISWA POLITEKNIK NEGERI MALANG DENGAN SISTEM RANGKA PEMIKUL MOMEN MENENGAH (SRPMM)

BAB I PENDAHULUAN. Permasalahan Dalam perancangan struktur gedung perkantoran dengan Sistem Rangka Gedung (Building Frame System)

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

PERTEMUAN IX DINDING DAN RANGKA. Oleh : A.A.M

KISI-KISI MATERI PLPG MATA PELAJARAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

EKO PRASETYO DARIYO NRP : Dosen Pembimbing : Ir. Djoko Irawan, MS

MODUL KONSTRUKSI BANGUNAN SEDERHANA. Oleh : Erna Krisnanto, ST. MT.

DAFTAR ISI. Latar Belakang... 1 Rumusan Masalah... 2 Batasan Masalah... 2 Maksud dan Tujuan... 3 Sistematika Penulisan... 3

BAB IV METODOLOGI PENELITIAN START. Pengumpulan data. Analisis beban. Standar rencana tahan gempa SNI SNI

Dosen: Haryono Putro, ST.,SE.,MT. Can be accessed on:

PERENCANAAN GEDUNG PERHOTELAN EMPAT LANTAI DAN SATU BASEMENT DI PACITAN DENGAN PRINSIP DAKTAIL PARSIAL

OLEH : ANDREANUS DEVA C.B DOSEN PEMBIMBING : DJOKO UNTUNG, Ir, Dr DJOKO IRAWAN, Ir, MS

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V PEMBAHASAN. terjadinya distribusi gaya. Biasanya untuk alasan efisiensi waktu dan efektifitas

LEMBAR PENGESAHAN TUGAS AKHIR

PERANCANGAN STRUKTUR GEDUNG HOTEL LARAS ASRI SALATIGA TUGAS AKHIR SARJANA STRATA SATU. Oleh :

MODIFIKASI PERENCANAAN GEDUNG RUMAH SAKIT ROYAL SURABAYA MENGGUNAKAN STRUKTUR KOMPOSIT BAJA-BETON

Transkripsi:

PREDIKSI SOAL UJIAN NASIONAL KEJURUAN Bidang Keahlian : Teknik Bangunan Program Keahlian : Teknik Gambar Bangunan Tahun : 2013 A 1. Sebuah konstruksi batang seperti gambar di atas, jenis tumpuan pada titik A adalah A. Jepit B. Sendi C. Rol D. Rol sendi E. Jepit sendi 2. Besar resultan dari dua buah gaya P 1 = 100 kg dan P2 = 200 kg seperti pada gambar dibawah ini adalah. P=100 kg B P2 = 200 kg A. 223,6 kg B. 300 kg C. 223,5 kg D. 150 kg E. 200 kg 3. Besar reaksi tumpuan pada titik A pada konstruksi dari empat buah gaya P1 = 100 kg, P2 = 250 kg, P3 = 200 kg, P4 = 300 kg yang bekerja tegak lurus pada gelagar adalah.. P1 P2 P4 A B Ra P3 Rb 1 1 1 1 2 A. 250 kg B. 200 kg C. 300 kg D. 425 kg E. 400 kg 4. Jenis konstruksi bangunan gedung yang berfungsi sebagai landasan bangunan adalah... A. Balok B. Kolom C. Pondasi D. Sloof E. Pelat lantai 5. Hubungan kayu antara balok datar dengan kaki kuda-kuda adalah A. Hubungan pen dan lubang terbuka B. Hubungan pen dan lubang tertutup C. Hubungan ekor burung terbenam Prediksi soal UKK Teori TGB 2012/2013 Page 1

D. Hubungan ekor burung layang E. Hubungan ekor burung sorong 6. Perhatikan gambar berikut! F. Jenis sambungan kayu tersebut adalah... A. Sambungan lurus B. Sambungan bibir lurus C. Sambungan tegak lurus D. Sambungan lurus berkait E. Sambungan memanjang 7. Berdasar perletakannya, jenis pondasi yang tepat di atas tanah dasar dengan kedalaman 0,6 2 m adalah... A. Pondasi langsung B. Pondasi tidak langsung C. Pondasi tiang pancang D. Pondasi umpak E. Pondasi sumuran 8. Untuk memulai menggambar dengan menggunakan pensil gambar, ukuran kekerasan pensil yang digunakan adalah A. 2B B. B C. HB D. F E. H 9. Berikut ini adalah gambar garis yang berguna untuk menyatakan garis benda yang tampak atau nyata : A. (0,1 0,2) B. (0,3 0,5) C. (0,2 0,3) D. (0,1 0,2) E. (0,4 0,5) 10. Dari gambar detail pondasi batu kali berikut ini, arsiran yang menunjukan Letak pasangan trasram adalah : 1 2 3 A. 1 4 4 B. 2 C. 3 D. 4 5 E. 5 5 11. Perhatikan langkah kerja berikut ini! 1. Buatlah garis A-B dengan panjang tertentu, 2. Buatlah garis tegak lurus garis A-B dari A dengan panjang bebas sebagai garis I, Prediksi soal UKK Teori TGB 2012/2013 Page 2

3. Buatlah busur lingkaran dengan pusat di titik A dengan jari-jari AB, yang memotongan garis I di titik C, 4. Dari titik C buatlah busur dengan jari-jari AB lalu dari titik B buat busur lingkaran dengan jari-jari AB, kedua busur lingkaran akan berpotongan di titik D. Langkah kerja di atas adalah urutan membuat segi banyak beraturan A. Segi 4 B. Segi 5 C. Segi 6 D. Segi 7 E. Segi - n 12. Dari gambar berikut ini, yang menunjukan symbol bahan bangunan beton tumbuk adalah.. A. B. C. D. E. 13. Manakah dari keterangan berikut ini yang termasuk data untuk halaman muka dokumen pelaksanaan pembangunan gedung : A. Jumlah lembar gambar B. Ukuran kertas gambar/media gambar C. Daerah atau kota pelaksanaan pembangunan D. Nama pelaksana E. Batas waktu pelaksanaan proyek 14. Jika kertas gambar yang digunakan berukuran A4 maka, pada c dan d, lebar garis tepi kertas berukuran : c A. 5 mm dan 20 mm B. 10 mm dan 20 mm C. 15 mm dan 20 mm D. 15 mm dan 25 mm d E. 10 mm dan 25 mm c B c B c c A 15. Gambar dibawah ini merupakan contoh koordinat A. Koordinat Cartesian B. Koordinat Relatif C. Koordinat Polar D. Koordinat Cartesian Relatif E. Koordinat Polar Relatif Prediksi soal UKK Teori TGB 2012/2013 Page 3

16. Fungsi dari icon disamping adalah A. Sebagai fasilitas pengeditan gambar untuk memperbanyak obyek secara massal dengan pola atau susunan tertentu pada program autocad B. Untuk menghapus satu atau sekumpulan gambar yang telah dibuat pada program autocad C. Untuk memindah suatu obyek atau sekumpulan obyek dari suatu tempat ke tempat lain pada area gambar pada program autocad D. Untuk memperbanyak obyek atau menyalin satu atau sekumpulan obyek yang ada di area gambar pada program autocad E. Untuk memutar satu atau sekumpulan obyek gambar pada program autocad 17. Bila dalam gambar satu unit sama dengan 1 (satu) m, ingin mencetak gambar dengan skala 1 : 100, maka skala plotter diatur dengan perbandingan A. 1 : 10 B. 10 : 1 C. 1 : 100 D. 100 : 1 E. 0,1 : 1 18. Untuk membuat back up data suatu gambar dapat dilakukan dengan cara klik A. Explorer, directory C, folder, file, copy, paste, folder B. Explorer, directory C, folder, file, copy, paste, file C. Explorer, directory C, file, folder, copy, file, paste D. Explorer, directory C, folder, file, copy,folder, paste E. Explorer, directory C, file, folder, copy, file, paste 19. Jarak maximal sengkang pada ¼ tinggi kolom adalah... A. 10 cm B. 12 cm C. 20 cm D. 25 cm E. 30 cm 20. Tebal selimut beton pada balok beton bertulang untuk konstruksi yang tidak terlihat ditetapkan sebesar... A. 1 cm B. 1.5 cm C. 2 cm D. 2.5 cm E. 3 cm 21. Ukuran penulangan sengkang / beugel pada tumpuan gambar balok beton bertulang diatas adalah... A. Ø 8 mm jarak 10 B. Ø 8 mm jarak 20 2 Ø 10 2 Ø 12 C. Ø 8 mm jarak 12 D. Ø 10 mm jarak 10 Ø 8-10 Ø 8-10 E. Ø 10 mm jarak 20 Prediksi soal UKK Teori TGB 2012/2013 Page 4

22. Kombinasi beban angin dan beban gempa pada perhitungan pembebanan konstruksi balok beton bertulang termasuk beban... A. Beban tetap B. Beban sementara C. Beban hidup D. Beban mati E. Beban akibat pengaruh khusus 23. Jenis bahan material penutup lantai yang bersifat awet, mudah dicari, mudah dalam perawatan dan banyak motifnya adalah.. A. Keramik B. Granit C. Marmer D. Parket kayu E. Rabat beton 24. Jenis ikatan batubata pada gambar berikut adalah A. ½ batu B. 1 batu C. ½ + 1 batu D. ½ + 1 ½ batu E. 2 batu 25. Dari gambar di bawah ini, ketinggian lantai Kamar tidur anak diukur dari lantai km/wc adalah R. makan KT. anak A. Sama -0.15 ±0.00 B. Turun 5 cm C. Turun 10 cm D. Naik 5 cm R. Keluarga E. Naik 10 cm ±0.00 KM/WC -0.05 Teras -0.10 KT. Utama ±0.00 26. Dari gambar pondasi disamping lebar pondasi bagian atas (a) minimal adalah.. A. 20 cm B. 40 cm C. 25 cm D. 10 cm E. 15 cm a b Prediksi soal UKK Teori TGB 2012/2013 Page 5

27. Dari gambar berikut, angka 1 menunjukkan bagian kusen yang disebut dengan. A. Ambang bawah B. Ambang tengah 1 C. Ambang atas D. Tiang kusen E. sponengan ------------------------------------------------- 28. Dari gambar berikut, hubungan antara ambang atas dengan tiang kusen menggunakan sambungan A. ekor burung Ambang atas B. lubang dan pen C. bibir lurus D. bibir lurus dada miring E. bibir miring Tiang kusen Ambang tengah 29. Pertemuan sudut (a) pada sambungan tiang kusen dengan ambang atas pada gambar disebut A. list B. sponengan C. verstek D. pen E. alur a 30. Tebal plat beton dari gambar penulangan di bawah ini adalah... A. 20 B. 400 C. a D. 10 E. 6 a 10 +400 Prediksi soal UKK Teori TGB 2012/2013 Page 6

31. Jarak antar tulangan pokok pada gambar penulangan plat lantai diatas adalah sebesar... A. 20 cm B. 10 cm C. 14,5 cm D. 29 cm E. 6 cm 32. Tulangan susut pada gambar penulangan plat lantai berikut memiliki dimensi... A. Ø 10-10 B. Ø 10-40 C. Ø 8-28 D. Ø 6-14 E. Ø 8-10 33. Sebuah bangunan bertingkat dengan tinggi lantai 3,50 m anak tangga tegak (optrade) ditaksir 15 cm, lebar aantradenya adalah A. 16 19 cm B. 20-23 cm C. 24-27 cm D. 28-31 cm E. 32 35 cm 34. Berdasarkan pasal 97 dari MBV ( Model Peraturan Pembangunan ) lebar tangga untuk 1 orang adalah A. ± 0,62 m B. ± 0,85 m C. ± 1 m D. 1,2 1,3 m E. 1,8 1,9 m 35. Perhatikan gambar di bawah ini, nama bagian pada konstruksi tangga nomor 5 adalah.. A. Optrade B. Aantrade C. Railling D. Balok E. Tiang Railling 1 2 6 3 5 4 Prediksi soal UKK Teori TGB 2012/2013 Page 7

36. Bentuk struktur tangga ada bermacam-macam salah satunya seperti gambar denah bentuk tangga di bawah ini. Nama bentuk tangga seperti gambar adalah. A. Lurus B. Perempatan C. Serong D. Dengan bordes E. Dua perempatan 37. Perhatikan gambar berikut! Bagian kayu dengan ukuran 6/12 adalah... A. Balok anak B. Balok bagi C. Balok induk D. Profil E. Klos 38. Perhatikan gambar berikut! Bagian konstruksi atap yang diberi tanda panah adalah... A. Gording B. Murplat C. Kuda-kuda D. Jurai E. Nok 39. Dari gambar kuda-kuda berikut bagian yang berkode huruf d disebut... A. Balok Tarik B. Kaki kuda-kuda C. Balok kunci D. Tiang gantung E. Balok sokong d Prediksi soal UKK Teori TGB 2012/2013 Page 8

40. Sambungan yang digunakan pada gambar di bawah ini adalah... A. Sambungan pen dan lubang B. Sambungan bibir lurus C. Sambungan bibir lurus berkait D. Sambungan tegak lurus E. Sambungan memanjang balok kunci 41. Rumah dengan penutup atap genteng biasa, mempunyai kemiringan atap... A. 1º s/d 2º B. 10º s/d 15º C. 20º s/d 25º D. 30º s/d 35º E. 40º 42. Pada gambar rencana pondasi, tertera panjang pondasi batu kali sepanjang 25 m, ukuran bagian atas 30 cm ukuran bagian bawah 80 cm, serta tinggi pondasi 80 cm, maka volume pasangan batu kali tersebut adalah... A. 10,5 m³ B. 11 m³ C. 11,5 m³ D. 12 m³ E. 12,5 m³ 30 80 80 43. Pada analisa pekerjaan batu bata 1:3:10 per m², terdapat koefisien pekerja 0,300 mandor 0,015; tukang 0,100 dan kepala tukang 0,010 dengan upah pekerja Rp. 30.500,00 mandor Rp. 34.000,00 tukang Rp.39.000,00 Kep. Tukang Rp. 42.000,00 serta koefisien bahan batu bata 70 bj, kapur 0,015 m³, PC 4,500kg, pasir pasang 0,050 m³, dengan harga bahan batu bata Rp.500,00 per biji, kapur Rp.250.000,00 per m³, PC Rp. 1300 per kg, pasir pasang Rp. Rp. 150.000,00, berapa harga satuan pekerjaan per m² untuk pekerjaan pasangan batu bata 1:3:10... A. Rp. 63.080,00 B. Rp. 64.080,00 C. Rp. 65.080,00 D. Rp. 66.080,00 E. Rp. 67.080,00 44. Disajikan data-data indek 1 m² pasangan batu bata Campuran 1:8 sebagai berikut: Indek Bahan: Harga bahan: 70,000 bj batu bata. Batu kali : Rp. 500,00/ biji 6,500 kg PC PC abu-abu : Rp. 1.300,00/kg 0,050 m³ pasir pasang Pasir pasang : Rp. 150.000,00/m³ Indek Tenaga: Upah tenaga: 0,100 Tukang batu Tukang batu : Rp. 42.000,-/hari 0,010 Kepala Tukang Batu Kepala tukang : Rp. 44.000,-/hari 0,015 Mandor Mandor : Rp. 36.500,-/hari 0,300 Pekerja Pekerja : Rp. 32.000,-/hari 45. Dari data di atas harga satuan pekerjaan 1 m² pasangan batu bata campuran 1:8 adalah: A. Rp. 65.739,50 B. Rp. 65.738.50 C. Rp. 65.737,50 D. Rp. 65.736,50 E. Rp. 65.735,50 Prediksi soal UKK Teori TGB 2012/2013 Page 9

Prediksi soal UKK Teori TGB 2012/2013 Page 10