PIDATO MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA PADA PERINGATAN HARI KESEHATAN NASIONAL (HKN) KE NOVEMBER 2010

dokumen-dokumen yang mirip
SAMBUTAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA PADA PERINGATAN HARI KESEHATAN NASIONAL 14 NOVEMBER 2016

Senin, 12 November 2012

Terapkan 10 Indikator PHBS Dalam Lingkungan Keluarga

BAB I PENDAHULUAN. kesejahteraan yang harus diwujudkan sesuai dengan cita-cita bangsa Indonesia,

Penghargaan dan terima kasih yang setinggi-tingginya saya

MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA SAMBUTAN MENTERI KESEHATAN PADA PERINGATAN HARI KESEHATAN NASIONAL EMAS TAHUN 2014

Assalamu alaikum Wr. Wr. Selamat pagi dan salam sejahtera bagi kita sekalian

MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA KATA PENGANTAR

SAMBUTAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA PADA ACARA KONGRES KE 15 DAN TEMU ILMIAH INTERNASIONAL PERSATUAN AHLI GIZI INDONESIA TAHUN 2014

PENJABAT BUPATI SEMARANG

PENJABAT BUPATI SEMARANG SAMBUTAN PENJABAT BUPATI SEMARANG PADA ACARA APEL BESAR DALAM RANGKA MEMPERINGATI HARI KESEHATAN NASIONAL KE-51 TAHUN 2015

KERANGKA ACUAN POS KESEHATAN PESANTREN (POSKESTREN) 2017 PUSKESMAS BREBES. Jl. Tritura No. 22 Telp. ( 0283 ) Brebes 52212

Keynote Speech MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA PADA FORUM INFORMATIKA KESEHATAN INDONESIA Surabaya, 8 November 2017

KATA PENGANTAR. Gorontalo, Agustus 2011 KEPALA DINAS KESEHATAN PROVINSI GORONTALO

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakaatuh Selamat pagi dan Salam Sejahtera Bagi Kita Semua,

Assalamu alaikum Wr. Wb. Salam sejahtera bagi kita semua.

SAMBUTAN MENTERI KESEHATAN RI PADA SEMINAR DAN LAUNCHING INDONESIAN WOMEN FOR WATER, SANITATION and HYGIENE) IWWASH MENTENG, 18 FEBRUARI 2015

Tantangan bersama mewujudkan Perilaku Sehat, Lingkungan Sehat dan Keterjangkauan Akses Pelayanan Kesehatan

BAB I PENDAHULUAN. membutuhkan perhatian khusus dan perlu penanganan sejak dini. Hal ini

Pidato Sambutan Pencanangan Gerakan Indonesia Menabung dan Peluncuran Produk TabunganKu Jakarta, 20 Februari 2010 Pjs Gubernur Bank Indonesia

BAB 1 : PENDAHULUAN. sendiri. Karena masalah perubahan perilaku sangat terkait dengan promosi

Assalamu alaikum Wr. Wb. Salam sejahtera bagi kita semua.

KEMENTERIAN PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAL REPUBLIK INDONESIA LAPORAN KETUA KELOMPOK KERJA PEMBANGUNAN PERDESAAN SEHAT 2014 ACARA

BAB I PENDAHULUAN. Dara Sopyan, 2014

KERANGKA ACUAN PROGRAM PROMKES DINAS KESEHATAN KOTA SURAKARTA UPTD PUSKESMAS PUCANGSAWIT

BAB I PENDAHULUAN. berperilaku sehat. Program PHBS telah dilaksanakan sejak tahun 1996 oleh

BERITA DAERAH PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT

SAMBUTAN BUPATI KEBUMEN P A D A UPACARA BENDERA 17-AN BULAN NOVEMBER 2016 DAN PERINGATAN HARI KESEHATAN NASIONAL KE-52. Kamis, 17 November 2016

GUBERNUR SULAWESI TENGAH

Arah Pembangunan Kesehatan

BAB I PENDAHULUAN. dekade berhasil meningkatkan derajat kesehatan masyarakat cukup signifikan,

Strategi Pemecahan Masalah pencapaian Indikator Kinerja Utama (IKU) sebagai berikut :

SAMBUTAN MENTERI PERINDUSTRIAN RI PADA ACARA PEMBUKAAN KONVENSI NASIONAL GUGUS KENDALI MUTU-INDUSTRI KECIL DAN MENENGAH (GKM-IKM)

GERAKAN MASYARAKAT HIDUP SEHAT KOTA BOGOR

KEGIATAN PERDESAAN SEHAT AWARDS 2014

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN. merupakan hak asasi manusia yang harus dihargai. Sehat juga investasi untuk

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

PIDATO WALIKOTA MATARAM PERINGATAN HARI ULANG TAHUN KOTA MATARAM KE-24

BAB I PENDAHULUAN. (socially and economically productive life). Status kesehatan berkualitas

BAB 1 PENDAHULUAN. dalam kebijakan Indonesia sehat 2010 ( Dinkes Makassar, 2006 )

BAB I PENDAHULUAN. untuk menjangkau pelayanan kesehatan yang bermutu secara adil dan merata,

BAB I PENDAHULUAN. Nomor 23 Tahun 1992 tentang Kesehatan). Maka kesehatan adalah dasar

Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh. Salam sejahtera bagi kita semua.

KONSEPTUAL RPJMN BIDANG KESEHATAN TAHUN KEPALA BIRO PERENCANAAN DAN ANGGARAN Drg. Tini Suryanti Suhandi, M.Kes

Oleh : Tarjuman, SKp.,MNS. Fakultas Ilmu Kesehatan, UNIBBA

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Atikah Sapta Maritsa, 2013

I. PENDAHULUAN. Selama beberapa periode belakangan ini, pembangunan sosial di Indonesia

PENJELASAN ATAS PERATURAN DAERAH PROVINSI JAWA TIMUR NOMOR 11 TAHUN 2011 TENTANG PERBAIKAN GIZI

SAMBUTAN KEPALA BADAN PUSAT STATISTIK PADA APEL PERINGATAN HARI STATISTIK NASIONAL TAHUN 2017 JAKARTA, 26 SEPTEMBER 2017

BAB 1 PENDAHULUAN. pembangunan bangsa. Untuk itu pembangunan kesehatan diarahkan untuk mencapai

BAB 1 PENDAHULUAN. dengan menjaga tingkat kesehatan, aktifitas masyarakat tidak terganggu dan dapat

TUBAN, 24 AGUSTUS 2015

BAB 1 PENDAHULUAN. produktivitas kerja guna meningkatkan kesejahteraan keluarga. Orang bijak

Sambutan Pembukaan. Ir. Hadi Sucahyono MPP., PH.D. Direktur Pengembangan Permukiman. Ditjen Cipta Karya - Kementerian PU-PERA.

MENTERI KOORDINATOR BIDANG PEMBANGUNAN MANUSIA DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA

BAB 1 PENDAHULUAN. dari genus Plasmodium dan mudah dikenali dari gejala meriang (panas dingin

BAB I PENDAHULUAN. Salah satu upaya pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan. keluarga dengan melaksanakan pembangunan yang berwawasan kesehatan,

TUGAS POKOK : Melaksanakan urusan pemerintahan daerah di bidang kesehatan berdasarkan asas otonomi dan tugas

Tabel 4.1 INDIKATOR KINERJA UTAMA DINAS KESEHATAN KABUPATEN KERINCI TAHUN Formulasi Penghitungan Sumber Data

BAB I PENDAHULUAN. penyakit sehingga berkontribusi besar pada mortalitas Balita (WHO, 2013).

PENURUNAN ANGKA KESAKITAN DAN KEMATIAN MELALUI PENERAPAN PHBS

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. kesehatan yang setinggi-tingginya. Dengan kata lain bahwa setiap orang

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, atas ijin dan. kehendak-nya sehingga Laporan Tahunan dan Profil Kesehatan Puskesmas

BUPATI PATI PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI PATI NOMOR 78 TAHUN 2017 TENTANG PEMBINAAN PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT DI KABUPATEN PATI

BAB 1 PENDAHULUAN. Dalam mencapai tujuan Nasional Bangsa Indonesia sesuai Pembukaan

SAMBUTAN MENTERI PERINDUSTRIAN REPUBLIK INDONESIA PADA ACARA PERESMIAN PELUNCURAN PRODUKSI KE 4 JUTA PT. ASTRA DAIHATSU MOTOR Jakarta, 7 Mei 2015

BUPATI KULONPROGO Sambutan Pada Acara

SAMBUTAN MENTERI PERINDUSTRIAN PADA ACARA PERESMIAN PABRIK PT. UNILEVER INDONESIA, TBK BEKASI, 25 AGUSTUS 2015

BAB PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 1 : PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Kesehatan merupakan hak asasi manusia dan salah satu unsur kesejahteraan yang harus di

RENCANA KINERJA TAHUNAN KEGIATAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN PROMOSI KESEHATAN TAHUN 2016

BAB I PENDAHULUAN. (Ocbrianto, 2012). Tiga pilar yang mempengaruhi kualitas hidup sumber daya

SAMBUTAN BUPATI SLEMAN PADA ACARA PENERIMAAN TIM PENILAI KELOMPOK BINA KELUARGA BALITA (BKB) TINGKAT D.I YOGYAKARTA TANGGAL : 4 APRIL 2016

I. PENDAHULUAN. Pembangunan kesehatan mempunyai visi mewujudkan masyarakat mandiri untuk

BAB I PENDAHULUAN. keseimbangan antara asupan makanan dan penggunaan zat gizi. Bila tubuh

BAB IV VISI, MISI, TUJUAN, DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN

BAB I PENDAHULUAN. prioritas (Nawa Cita) dimana agenda ke-5 (lima) yaitu meningkatkan kualitas

BAB I PENDAHULUAN. millenium (MDG s) nomor 5 yaitu mengenai kesehatan ibu. Adapun yang menjadi

SAMBUTAN BUPATI MALINAU PADA ACARA PEMBUKAAN SOSIALISASI DAN ADVOKASI SERIBU HARI PERTAMA KEHIDUPAN (1000 HPK) RABU, 27 JULI 2016

BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG

MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA SAMBUTAN MENTERI KEUANGAN PADA PERINGATAN HARI OEANG KE 66

UNGGULAN UTAMA RW SIAGA KESEHATAN

SAMBUTAN KEPALA PERPUSTAKAAN NASIONAL PADA ACARA PEMBUKAAN LOMBA MENULIS SURAT UNTUK IBU TAHUN 2010

Perencanaan Pembangunan Kesehatan Provinsi Kepulauan Riau

KATA SAMBUTAN DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR DAFTAR LAMPIRAN BAB I PENDAHULUAN 1 BAB II GAMBARAN UMUM 3

PADA UPACARA PERINGATAN HARI PERUMAHAN NASIONAL 2010

BUPATI PROBOLINGGO PERATURAN BUPATI PROBOLINGGO NOMOR : 27 TAHUN 2016 TENTANG PENYELENGGARAAN PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT

PIDATO SAMBUTAN. Dr Sumarjati Arjoso. Assalamu alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh, Selamat Pagi dan Salam Sejahtera bagi kita sekalian.

PERJANJIAN KINERJA TINGKAT SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH INDIKATOR KINERJA UTAMA TARGET Cakupan Kunjungan Ibu Hamil K4

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Kesehatan adalah hak asasi manusia dan sekaligus investasi untuk

RINGKASAN EKSEKUTIF. L K j - I P D i n a s K e s e h a t a n P r o v. S u l s e l T A

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. peningkatan kesehatan termasuk dalam hal gizi. Hal ini terbukti dari

BAB II TINJAUAN PUSTAKA Pengertian Promosi Kesehatan

SAMBUTAN BUPATI KEBUMEN P A D A KICK OFF PROGRAM PERCEPATAN PEMBANGUNAN SANITASI PERMUKIMAN (PPSP) KABUPATEN KEBUMEN TAHUN ANGGARAN 2015

Jakarta, 10 Maret 2011

V. IMPLEMENTASI STRATEGI PROMOSI KESEHATAN

SAMBUTAN BUPATI MALINAU PADA ACARA PEMBUKAAN WORKSHOP PENGARUSUTAMAAN GENDER (PUG) KABUPATEN MALINAU TAHUN 2016 RABU, 6 APRIL 2016

Transkripsi:

PIDATO MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA PADA PERINGATAN HARI KESEHATAN NASIONAL (HKN) KE-46 12 NOVEMBER 2010 Assalamu alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh, Salam sejahtera bagi kita semua. Pertama-tama marilah kita panjatkan puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Kuasa atas rahmat dan karunia yang telah dilimpahkan kepada kita - sehingga kita dapat bersama-sama memperingati Hari Kesehatan Nasional (HKN) yang ke-46 pada tanggal 12 November 2010 ini. Tema HKN tahun 2010 adalah : Keluarga Sehat, Investasi Bangsa. Tema ini menekankan

pentingnya peranan keluarga dalam meningkatkan kualitas kesehatan di masyarakat, bangsa dan negara. Keluarga merupakan unit terkecil dari suatu bangsa. Di dalam keluarga terjadi interaksi dan komunikasi antara ayah, ibu, dan anak yang menjadi awal penting dari suatu proses pendidikan. Ditanamkannya perilaku hidup yang bersih dan sehat sejak dini dalam keluarga dapat menciptakan keluarga yang sehat. Selanjutnya, keluarga yang sehat akan membentuk masyarakat, desa dan kelurahan sehat, kecamatan sehat, kabupaten dan kota sehat, provinsi sehat dan bangsa sehat. Bangsa yang sehat, yang memiliki derajat kesehatan masyarakat yang tinggi, akan meningkatkan produktivitas bangsa tersebut. Oleh karena itu, keluarga yang sehat adalah investasi suatu bangsa bagi pembangunan sumber daya manusianya yang produktif.

Indeks Pembangunan Manusia atau IPM adalah indikator komposit dari pembangunan manusia atau kualitas suatu bangsa yang diukur dari tingkat pendidikan, derajat kesehatan dan tingkat perekonomian bangsa tersebut. Tercapainya keluarga sehat akan meningkatkan IPM bangsa Indonesia secara bermakna. Saudara-saudara, Undang-Undang RI nomor 36 tahun 2009 tentang Kesehatan, mengamanatkan bahwa Pembangunan Kesehatan ditujukan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang - agar terwujud derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya - sebagai investasi bagi pembangunan sumber daya manusia yang produktif secara sosial dan ekonomis.

Untuk melaksanakan amanat Undang-Undang tersebut, komitmen pemerintah diwujudkan dengan diterbitkannya Rencana Pembangunan Jangka Panjang Kesehatan (RPJPK) 2005-2025, yang antara lain dijabarkan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Kesehatan (RPJM-K) 2010-2014 dan dituangkan dalam Keputusan Presiden Nomor 5 tahun 2010. RPJMN mengamanatkan pencapaian Umur Harapan Hidup Manusia Indonesia menjadi 72 tahun, penurunan Angka Kematian Bayi menjadi 24 per 1000 kelahiran hidup, penurunan Angka Kematian Ibu menjadi 118 per 100.000 kelahiran, serta penurunan prevalensi gizi kurang pada balita menjadi kurang dari 15%. Upaya pencapaian sasaran-sasaran ini diperkuat lagi dengan komitmen Pemerintah untuk mencapai sasaran-sasaran Millenium Development Goals atau MDGs - yang

didukung oleh pemantapan pemberdayaan masyarakat melalui penguatan Upaya Kesehatan Bersumber Masyarakat (UKBM) seperti : 1) Program Desa Siaga, 2) Revitalisasi Posyandu dan 3) Reformasi Puskesmas dalam menyelenggarakan pelayanan kesehatan promotif dan preventif. Saudara-saudara, Banyak permasalahan kesehatan yang dapat diatasi bila aspek perilaku diperhatikan. Keluarga sehat berkaitan erat dengan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat atau PHBS di Rumah Tangga. Beberapa permasalahan kesehatan seperti Diare dapat dicegah bila masyarakatnya dapat menerapkan perilaku sehat, dengan cuci tangan pakai sabun, minum air yang dimasak dan memanfaakan sarana kesehatan lingkungan dengan baik. Demam Berdarah dapat

dicegah bila masyarakat melakukan 3 M plus - yaitu menguras, menutup, mengubur, plus membasmi sarang nyamuk, menghindari gigitan nyamuk dan menciptakan lingkungan sehat yang bebas dari jentik nyamuk. Malaria dapat dicegah jika seluruh anggota keluarga - di daerah endemis malaria - menggunakan kelambu pada saat tidur. Gizi Buruk dapat dideteksi secara dini dan dicegah bila bayi dan balita selalu dibawa ke Posyandu setiap bulan. Kematian bayi dapat dicegah bila ibu melahirkan ditolong oleh petugas kesehatan di fasilitas kesehatan. Penyakit jantung dan hipertensi dapat dicegah bila masyarakat menerapkan gaya hidup sehat yaitu berolahraga secara teratur, tidak merokok, dan makan makanan yang tinggi serat. Hasil Riset Kesehatan Dasar atau Riskesdas tahun 2010, menunjukkan bahwa secara nasional persentase penduduk yang merokok setiap hari sebesar 28,2%, dan

rumah tangga yang memiliki jamban sehat adalah sebesar 55,4%. Sementara itu, ibu yang melakukan pemeriksaan kehamilan (ANC) dengan 6-8 jenis pemeriksaan hanya 56,8%, dan persentase balita yang ditimbang selama enam bulan terakhir adalah 67,1%. Dalam momentum peringatan HKN ke-46 tahun 2010 ini saya menghimbau kepada para Gubernur, Bupati dan Walikota beserta segenap masyarakat di seluruh Indonesia untuk terus-menerus berupaya meningkatkan perilaku sehat keluarga sejak dini - agar pada tahun 2014 PHBS di Rumah Tangga Indonesia dapat mencapai 70%. Melalui upaya peningkatan PHBS di Rumah Tangga secara terus menerus diharapkan derajat kesehatan masyarakat Indonesia akan meningkat.

Saudara-saudara, Permasalahan kesehatan tidak dapat diselesaikan oleh Kementerian Kesehatan sendiri, melainkan perlu didukung oleh peran-serta berbagai pihak, baik lintas sektor, organisasi masyarakat, LSM, maupun dunia usaha. Oleh sebab itu peningkatan upaya kemitraan dan peran serta dalam pembangunan kesehatan perlu terus didorong, ditingkatkan, dan dikembangkan. Sejalan dengan itu, saya mengharapkan agar seluruh komponen bangsa dapat berperan aktif dalam mengatasi berbagai masalah kesehatan melalui upaya pemberdayaan masyarakat yang meningkatkan perilaku bersih dan sehat dalam keluarga. Pada kesempatan yang baik ini pula, saya menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan kepada para penggerak upaya

kesehatan di masyarakat di seluruh Tanah Air yang amat berjasa dalam melakukan berbagai upaya kesehatan masyarakat selama ini. Saudara-saudara, Pada peringatan Hari Kesehatan Nasional atau HKN ke-46 tahun 2010 ini, saya menegaskan kembali pesan-pesan penting yang harus disebarluaskan ke seluruh lapisan masyarakat untuk meningkatkan kesehatan keluarga sebagai investasi bangsa, yaitu : Kesehatan harus dimulai dari rumah Gizi baik, anak tumbuh sehat dan cerdas Jadilah keluarga Sadar Gizi Ibu sehat, mampu memenuhi tugas dalam keluarga dan masyarakat Lindungi keluarga dari Narkoba dan HIV-AIDS

Berperilaku sehat, cegah penyakit Bersama kita jaga kesehatan diri, rumah dan lingkungan Tetaplah sehat, jika sakit segera berobat Jadilah keluarga sehat, lebih produktif dan berprestasi Kutanam, Kupelihara Pohon, Lestari Alamku Gunakan kelambu saat tidur agar terhindar dari gigitan nyamuk malaria di daerah endemis malaria. Selanjutnya, marilah kita wujudkan keluarga sehat sebagai investasi bangsa melalui semangat Bersama Kita Bisa.

Saudara-saudara, Demikian beberapa hal penting yang perlu saya garis-bawahi pada peringatan Hari Kesehatan Nasional ke-46 tahun 2010. Ini Semoga, segala upaya kita untuk mewujudkan derajat kesehatan yang setinggi-tingginya bagi masyarakat Indonesia mendapatkan ridho dari Tuhan Yang Maha Kuasa. Amin. Terimakasih dan Selamat Bekerja. Wassalamu alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.