BAB IV METODE PENELITIAN. Penelitian ini mencakup bidang Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin dan Ilmu

dokumen-dokumen yang mirip
BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN. Penelitian ini mencakup ruang lingkup disiplin Ilmu Kesehatan. Kulit dan Kelamin dan Mikrobiologi Klinik.

BAB IV METODOLOGI PENELITIAN. menitikberatkan pada prevalensi terjadinya DM pada pasien TB di RSUP

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini adalah penelitian di bidang Ilmu Kesehatan Masyarakat.

BAB IV METODE PENELITIAN. Ruang lingkup penelitian ini adalah ilmu anestesi dan terapi intensif.

BAB IV METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di RSUP Dr.Kariadi Semarang setelah ethical

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini mencakup ilmu kedokteran khususnya bidang ilmu biologi dan

BAB IV METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Tempat penelitian akan dilakukan di pondok pesantren Darut Taqwa

BAB IV METODE PENELITIAN. kandungan khususnya berhubungan dengan kedokteran ginekologi.

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini adalah penelitian di bidang Ilmu Kesehatan Masyarakat.

BAB III METODE PENELITIAN. Ruang lingkup penelitian ini meliputi bidang ilmu kesehatan jiwa.

BAB IV METODE PENELITIAN. Ruang lingkup penelitian adalah bidang oftalmologi. Penelitian dilakukan pada bulan Maret 2015 sampai bulan April 2015.

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN. Penelitian telah dilakukan di Puskesmas Ngesrep, Puskesmas Srondol,

BAB IV METODE PENELITIAN. khususnya berhubungan dengan kedokteran fetomaternal dan ilmu kesehatan jiwa.

BAB IV METODE PENELITIAN. Penelitian ini mencakup bidang Ilmu Penyakit Dalam. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret Juni 2013 di RSUP. Dr.

BAB IV METODOLOGI PENELITIAN. Ruang lingkup keilmuan : Ilmu Kesehatan Anak (bagian tumbuh kembang. anak)

BAB IV METODE PENELITIAN. Ruang lingkup penelitian ini adalah Ilmu Kesehatan Anak. Padang Sari, Puskesmas Pudak Payung, dan RSUP Dr Kariadi Semarang.

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN. Medikolegal serta Ilmu Kesehatan Masyarakat. Semarang yang memberikan ijin untuk dilakukannya penelitian.

BAB IV METODOLOGI PENELITIAN

BAB IV METODOLOGI PENELITIAN. khususnya Ilmu Kesehatan Anak, Ilmu Psikiatri

BAB IV METODOLOGI PENELITIAN. Ruang lingkup keilmuan dari penelitian adalah mencakup bidang Ilmu

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri

BAB IV METODE PENELITIAN. Penelitian ini mencakup bidang fisiologi dan ergonomi. Kampung Batik Semarang 16. Pengumpulan data dilakukan pada Maret 2015

BAB III METODE PENELITIAN. Ruang lingkup penelitian adalah Ilmu Bedah khususnya Bedah Ortopedi.

BAB IV METODOLOGI PENELITIAN. kembang. Semarang. : Penelitian dan pengumpulan data dilakukan pada. bulan April-Mei 2015

BAB IV METODE PENELITIAN. Penelitian ini mencakup bidang Ilmu Kedokteran khususnya Ilmu. Kesehatan Anak dan Ilmu Kesehatan Masyarakat.

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN)

BAB 4 METODE PENELITIAN. Semarang, dimulai pada bulan Mei 2014 sampai dengan Juni 2014.

BAB IV METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini adalah penelitian di bidang Ilmu Penyakit Saraf.

BAB IV METODE PENELITIAN. Penelitian ini adalah penelitian di bidang Ilmu Penyakit Dalam. Waktu: Waktu penelitian dilaksanakan pada Maret-Juli 2013.

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Disiplin ilmu yang terkait dengan penelitian ini adalah ilmu psikiatri.

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di kecamatan Semarang Utara. Penelitian dilaksanakan pada bulan Mei 2016 sampai Juni 2016.

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini mencakup ilmu kedokteran jiwa. Universitas Diponegoro Semarang, Jawa Tengah.

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Bandara Ahmad Yani Semarang pada periode

BAB IV METODE PENELITIAN. Penelitian ini mencakup disiplin Ilmu Penyakit Gigi dan Mulut.

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB IV METODOLOGI PENELITIAN. membatasi banyaknya variabel yang akan dikaji, dan membatasi subjek penelitian.

BAB IV METODE PENELITIAN. Ruang lingkup keilmuan mencakup bidang Obstetri dan Ginekologi.

BAB IV METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Tempat penelitian ini dilakukan adalah RSUP Dr. Kariadi Semarang.

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. pasien penyakit ginjal kronik ini mencakup ilmu penyakit dalam.

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Ruang lingkup penelitian ini adalah bidang ilmu kesehatan masyarakat,

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN. 1. Ruang lingkup tempat. Bandarharjo, Semarang.

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini adalah penelitian di bidang SMF Kardiologi dan Kedokteran

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB IV METODOLOGI PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB 4 METODE PENELITIAN. Prijonegoro Sragen dan Puskesmas Sidoharjo Sragen. Penelitian ini berlangsung bulan Maret-Juni 2014.

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN. Dilaksanakan pada bulan Maret Juni 2015 di klinik VCT RSUP Dr.

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Ruang lingkup penelitian ini adalah penelitian di bidang Ilmu Kedokteran Jiwa.

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini adalah penelitian di bidang Ilmu Kesehatan Masyarakat, Ilmu

BAB IV METODE PENELITIAN. Penelitian ini adalah penelitian di bidang Ilmu Kesehatan Anak Sub bagian

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN. Penelitian ini termasuk penelitian Ilmu Penyakit Dalam.

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan penelitian dengan pendekatan case control

BAB IV METODOLOGI PENELITIAN. : Ilmu penyakit kulit dan kelamin. : Bagian rekam medik Poliklinik kulit dan kelamin RSUP Dr.

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN Desain Penelitian Desain yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah metode potong lintang (cross-sectional).

BAB IV METODE PENELITIAN. Ruang lingkup penelitian ini mencakup penelitian bidang ilmu Fisiologi.

BAB IV METODE PENELITIAN. Penelitian ini telah dilaksanakan pada bulan September sampai dengan. Desember 2013 di beberapa SMP yang ada di Semarang.

BAB III METODE PENELITIAN. Ruang lingkup waktu penelitian ini adalah tahun 2015

BAB III METODE PENELITIAN. Kedokteran Universitas Diponegoro Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Dr. Kariadi

BAB IV METODE PENELITIAN. Ilmu Kesehatan Anak dan Farmakologi. dari instansi yang berwenang.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian dilakukan di Kampus Fakultas Kedokteran Undip pada

BAB 4 METODE PENELITIAN. Pulmonologi serta Ilmu Mikrobiologi Klinik.

BAB IV METODE PENELITIAN. Penelitian ini mencakup bidang Ilmu Bedah Digestif

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN. Bidang Ilmu Kedokteran khususnya Ilmu Penyakit Dalam. Semarang Jawa Tengah. Data diambil dari hasil rekam medik dan waktu

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB II. METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini mencakup bidang Biologi dan Ilmu Kesehatan Anak.

BAB III METODE PENELITIAN. clearance disetujui sampai jumlah subjek penelitian terpenuhi. Populasi target penelitian ini adalah pasien kanker paru.

3 BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN. Jenis penelitian observasional dengan rancangan Cross Sectional, yaitu

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN. Penelitian ini mencakup bidang ilmu kesehatan anak. Penelitian ini dilakukan di SMP N 5 Semarang.

BAB IV METODE PENELITIAN. Penelitian ini mencakup bidang Ilmu Penyakit Gigi dan Mulut. Bandarharjo, Kota Semarang Jawa Tengah.

Transkripsi:

BAB IV METODE PENELITIAN 4.1 Ruang Lingkup Penelitian Penelitian ini mencakup bidang Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin dan Ilmu Kesehatan Masyarakat. 4.2 Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret Juni 2015 di Kota Semarang. 4.3 Jenis dan Rancangan Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan rancangan penelitian cross-sectional. 4.4 Populasi dan Sampel 4.4.1 Populasi target Semua Pekerja Bangunan di Indonesia. 4.4.2 Populasi terjangkau Semua Pekerja Bangunan di Kecamatan Tembalang dan Banyumanik, Kota Semarang. 4.4.3 Sampel Populasi terjangkau yang memenuhi kriteria inklusi. 4.4.3.1 Kriteria Inklusi 1. Semua pekerja bangunan pria dan wanita. 2. Semua pekerja bangunan dengan : 26

27 - Usia produktif : 20-30 tahun 3. Semua pekerja bangunan yang bersedia mengikuti penelitian. 4.4.4 Cara Sampling Teknik pengambilan sampel menggunakan cara cluster sampling. Diagnosis yang dilakukan oleh residen bidang Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin Univeristas Diponegoro dan kuesioner. 4.5 Besar Sampel Secara statistik, besar sampel minimum (minimally sample size) yang diperlukan dalam penelitian ini dapat dihitung menggunakan rumus besar sampel tunggal dengan menggunakan ketetapan relatif sebagai berikut : n= Z α 2 PQ d 2 n : jumlahsampel Zα 2 : tingkatkepercayaan 1,96 P : perkiraanproporsikejadianpada sampel 90% Q : 1-P = 0,1 d : ketepatan relatif 10% Berdasarkan rumus tersebut, maka hasil persamaan untuk jumlah sampel adalah 36 sampel pekerja bangunan di kota Semarang. Untuk menghindari drop out dan missing jawaban dari responden, maka peneliti mengambil sebanyak 45 orang.

28 4.6 Variabel Penelitian 4.6.1 Variabel bebas Variabel bebas penelitian ini adalah lama paparan dan jenis pekerjaan. 4.6.2 Variabel terikat Variabel terikat penelitian ini adalah Dermatitis Kontak Akibat Kerja pada pekerja bangunan di Kota Semarang. 4.7 Definisi Operasional Tabel 3. Definisi operasional Variabel Pengertian Skala Pengukuran Frekuensi Paparan Berapa kali pekerja kontak dengan zat paparan dalam satu hari kerja Interval Alat ukur: kuesioner Nilai ukur: - <5 kali - 5-8 kali - 8 kali Jenis pekerjaan Pemberian tugas yang harus dikerjakan oleh pekerja Nominal Alat ukur: kuesioner Nilai ukur: - Tukang semen - Tukang cat - Tukang kayu

29 Dermatitis kontak akibat kerja Suatu reaksi inflamasi pada kulit karena berinteraksi dengan bahan-bahan kimia yang berkontak dengan kulit akibat proses kerja di proyek bangunan, dan didiagnosis oleh dokter residen dari bagian Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin - Alat ukur: kuesioner Nilai ukur: - Ya: dermatitis kontak - Tidak: tidak dermatitis kontak 4.8 Cara Pengumpulan Data 4.8.1 Alat 1.Kuesioner untuk menentukan hygiene perorangan pekerja bangunan. Kuesioner disusun oleh peneliti, validitas diuji dengan cara validasi expert, reliabilitas diuji dengan test-retest dan kesesuaiannya diuji dengan kappa. 2. Diagnosis dilakukan oleh residen bidang Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin Universitas Diponegoro. 4.8.2 Jenis Data Jenis data penelitian ini adalah data primer. 4.8.3 Cara Kerja 1. Peneliti datang ke proyek bangunan kota Semarang. 2. Peneliti menjelaskan tentang tujuan penelitian serta meminta persetujuan.

30 3. Peneliti mencari data yang dibutuhkan dengan cara meminta pekerja bangunan mengisi kuesioner yang diberikan dan selanjutnya dilakukan diagnosis oleh residen bidang Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin. 4. Data yang diperoleh dikelompokkan dan dilakukan analisa statistik. 4.9 Alur Penelitian Pembuatan kuesioner Uji validitas dan uji reliabilitas kuesioner Pencarian subjek, yaitu pekerja bangunan yang termasuk kriteria inklusi Pengisian kuesioner oleh subjek Diagnosis dermatitis kontak oleh investigator dari dokter residen bagian Ilmu Kesehatan Dermatitis Kontak Tidak Dermatitis Kontak Analisis data dan hasil Gambar 4. Alur penelitian

31 4.10 Analisis Data Data yang diperoleh dalam penelitian ini telah diolah dengan software komputer. Tingkat kemaknaan untuk semua uji hipotesis p<0,05, uji hipotesis mencari faktor penyebab terjadinya dermatitis kontak dengan menggunakan analisis chi-square, jika tidak memenuhi kriteria chi-square maka menggunakan uji fisher. Untuk variabel dengan p<0,2 dianalisis lebih lanjut secara analisis multivariat menggunakan regresi logistik. 4.11 Etika Penelitian Pada penelitan ini akan melakukan perizinan kepada pekerja bangunan kota Semarang. Untuk memenuhi prinsip etika penelitian, kerahasiaan subjek tetap dijaga dengan tidak mencantumkan nama dan identitas pasien dan tetap disertakan ethical clearance. 4.12 Jadwal Penelitian Tabel 4. Jadwal penelitian Oktob Novem Desem Janu Febru Ma Ap Me Jun er ber ber ari ari ret ril i i Penyusun an proposal Pengujian proposal Revisi proposal Persiapan sarana penelitian Pengump ulan

32 data Pengolah an dan analisis data Pengujian hasil karya tulis ilmiah