PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS NARASI SUGESTIF MELALUI MEDIA FILM KARTUN PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 43 PURWOREJO TAHUN PELAJARAN 2015/2016

dokumen-dokumen yang mirip
Oleh: Teguh Priyambodo Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Muhammadaiyah Purworejo

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS NARASI EKSPOSITORIS DENGAN METODE MIND MAPPING

Oleh: Prihatini Mualifah Program Studi Pendidikan dan Sastra Indonesia Universitas Muhammadiyah Purworejo

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI DENGAN MEDIA KARIKATUR PADA SISWA KELAS XI SMK TAMTAMA PREMBUN TAHUN PELAJARAN 2013/2014

Kata kunci: paragraf deskripsi, metode pembelajaran di luar ruang kelas

Oleh : Fatmi Latifah Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Muhammadiyah Purworejo

Oleh : Arief Wisnu Indaryanto Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Muhammadiyah Purworejo

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PERSUASI MENGGUNAKAN MEDIA POSTER PADA SISWA KELAS X SMA NEGERI 6 PURWOREJO TAHUN PELAJARAN 2013/2014

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PERSUASI MENGGUNAKAN MEDIA POSTER PADA SISWA KELAS X SMA NEGERI 10 PURWOREJO TAHUN PELAJARAN 2012/2103

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PUISI DENGAN MEDIA POSTER PADA SISWA KELAS X SMA NEGERI 5 PURWOREJO

PENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS EKSPOSISI MENGGUNAKAN MEDIA GAMBAR BERSERI PADA SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 SAPURAN TAHUN PELAJARAN 2015/2016

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS ARGUMENTASI DENGAN MEDIA TAJUK RENCANA PADA SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 SAPURANTAHUN PEMBELAJARAN 2012/2013

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS NARASI EKSPOSITORIS DENGAN TEKNIK BRAINWRITING PADA SISWA KELAS X SMK MA ARIF 4 KEBUMEN

PENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS EKSPOSISI MENGGUNAKAN MEDIA GAMBAR BERSERI PADA SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 KROYA TAHUN PELAJARAN 2013/2014

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PUISI MENGGUNAKAN METODE FIELD TRIP PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 22 PURWOREJO TAHUN PELAJARAN 2012/2013

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS ARGUMENTASI MELALUI MEDIA KARIKATUR PADA SISWA KELAS XI SMK BATIK PERBAIK PURWOREJO TAHUN AJARAN 2013/2014

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PENGALAMAN PRIBADI MELALUI MODEL STAD SISWA KELAS VII SMP NEGERI 15 PURWOREJO TAHUN PELAJARAN 2012/2013

PENGGUNAAN MEDIA TEKS NASKAH DRAMA UNTUK PENINGKATAN MENULIS NARASI PADA SISWA KELAS X SMK PN 2 PURWOREJO TAHUN PELAJARAN 2012/2013

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS TEKS EKSPLANASI DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA GAMBAR PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 2 KEPIL TAHUN AJARAN 2015/2016

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS CERPEN DENGAN MEDIA GAMBAR PADA SISWA KELAS X SMA WIDYA KUTOARJO

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS CERPEN DENGAN METODE COPY THE MASTER PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 SRUWENG TAHUN PEMBELAJARAN 2015/2016

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PUISI DENGAN MODEL PEMBELAJARAN PICTURE AND PICTURE

Oleh: Laili Nurul Fathimah Program Studi Pendidikan dan Sastra Indonesia Universitas Muhammadiyah Purworejo

Oleh: Yekti Indriyani Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

Oleh: lis Supriyati Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia ABSTRAK

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS NARASI DENGAN GAMBAR KARTUN PADA SISWA KELAS VII MTS MAARIF REMBANG KABUPATEN PASURUAN

Oleh: Liana Sulistiana Program Studi Pendidikan Bahasa dan sastra Indonesia Universitas Muhammadiyah Purworejo

Oleh: Herni Febri Ariastanti Program Studi Pendidikan dan Sastra Indonesia Universitas Muhammadiyah Purworejo

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI DENGAN PENDEKATAN PAILKEM PADA SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 PURWOREJO TAHUN AJARAN 2013/2014

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS NASKAH DRAMA DENGAN MEDIA CERPEN PADA SISWA KELAS XI SMA N 3 PURWOREJO TAHUN PELAJARAN 2012/2013

Oleh: Istiana Ita Saputri NIM Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia ABSTRAK

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS KARANGAN NARASI SISWA KELAS IV MELALUI MODEL DIRECT WRITING ACTIVITIES DI SDN 08 KINALI KABUPATEN PASAMAN BARAT

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS TEKS PROSEDUR KOMPLEKS DENGAN METODE DISCOVERY LEARNING

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS NARASI DENGAN TEKNIK PEMBELAJARAN WORD FLOW PADA SISWA KELAS XI SMK MA ARIF 9 KEBUMEN TAHUN PEMBELAJARAN 2013/2014

UPAYA PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN PERSUASIF DENGAN MEDIA GAMBAR SISWA KELAS VIISMP PGRI 1 KLIRONG TAHUN AJARAN 2012/2013

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS CERPEN DENGAN PEMANFAATAN LAGU RELIGI CIPTAAN LETTO PADA SISWA KELAS X MA SALAFIYAH PENJALINAN MAGELANG

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS GEGURITANDENGAN METODE OBJEK LANGSUNGSISWA KELAS X SMA NEGERI 2 KEBUMEN

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS TEKS ANEKDOT DENGAN MEDIA GAMBAR KARIKATUR PADA SISWA KELAS X MAN PURWOREJO TAHUN PELAJARAN 2014/2015

Oleh: Mukhlisotun Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Muhammadiyah Purworejo

Oleh: Dewi Ekowati Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Muhammadiyah Purworejo

Oleh: Halimah Sa diyah NIM Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS TEKS PROSEDUR KOMPLEKS MELALUI MEDIA GAMBAR BERSERI PADA SISWA KELAS X MAN PURWOREJO

Oleh: Agustian Priyanata, pendidikan bahasa dan sastra Indonesia. ABSTRAK

PENGGUNAAN MEDIA GAMBAR PEMANDANGAN DALAM PEMBELAJARAN MENULIS PUISI PADA SISWA KELAS VIII SMP N 9 PURWOREJO TAHUN PELAJARAN 2013/2014

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN NARASI MENGGUNAKAN MEDIA FILM SISWA KELAS III SD N PENCAR 2, SLEMAN ARTIKEL JURNAL

Upaya Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Narasi Ekspositoris Siswa Kelas XI SMK Yapek Gombong dengan Metode Example Non-Example

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PUISI MENGGUNAKAN MEDIA AUDIO VISUAL PADA SISWA KELAS VIII MTs NEGERI PURWOREJO

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PUISI DENGAN MEDIA LINGKUNGAN ALAM PADA SISWA KELAS VIII MTs AL MU MIN PREMBUN TAHUN AJARAN 2014/2015

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PANTUN DENGAN MEDIA AUDIO VISUAL PADA SISWA KELAS VII SMP PANGERAN DIPONEGORO KARANGGAYAM KEBUMEN TAHUN AJARAN

Oleh: Dani Kristanto Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Muhammadiyah Purworejo e-mali:

Oleh: Dian Kartika Sari program studi pendidikan bahasa dan sastra jawa

Oleh: Mame Bagja Melani Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

Oleh: Umi Hidayati Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Muhammadiyah Purworejo

Panggih Cahyani Universitas Muhammadiyah Purworejo ABSTRAK

Kata kunci: kesalahan ejaan, karangan siswa kelas V.

Oleh : Peny Widiyarti Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Muhammadiyah Purworejo

PENGGUNAAN MEDIA WAYANG UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENYIMAK CERITA PENDEK. Widayati

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PUISI KEINDAHAN ALAM DENGAN METODE PELATIHAN TERBIMBING PADA SISWA KELAS VII B SMP NEGERI 26 PURWOREJO TAHUN PELAJARAN

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PUISI DENGAN PHOTO STORY PADA SISWA KELAS X SMA NEGERI 5 PURWOREJO

MAKALAH. Oleh NURDIANTI

BAB I PENDAHULUAN. mengambil manfaat bagi perkembangan dirinya. Keterampilan menulis tidak mungkin dikuasai hanya melalui teori saja, tetapi

J-SIMBOL (Bahasa, Sastra, dan Pembelajarannya) PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS TEKS EKSPOSISI MELALUI METODE PEMBERIAN TUGAS SISWA KELAS X.

Oleh: Anisah Prabawati NIM pendidikan bahasa dan sastra Indonesia Kata kunci: Menulis cerpen, metode kuantum

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PUISI DENGAN MEDIA GAMBAR PAHLAWAN PADA SISWA KELAS X SMA NEGERI 5 PURWOREJO TAHUN PELAJARAN 2012/2013

Oleh: Angga Prastyo Nugroho Program Studi pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Muhammadiyah Purworejo

Oleh: Retno Sofyana Program Studi Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia Universitas Muhammadiyah Purworejo

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PUISI DENGAN MEDIA BERITA SURAT KABAR PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 37 PURWOREJO TAHUN PELAJARAN 2015/2016

PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA PUISI DENGAN METODE PEMODELAN PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 2 KUTOWINANGUN TAHUN AJARAN 2014/2015

ABSTRAK. Kata kunci: membaca cepat, media audio visual

Peningkatan Keterampilan Menulis Cerpen dengan Strategi Copy The Master Melalui Media Audio Visual pada Siswa Kelas IX-C SMPN 2 ToliToli

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENYIMAK CERITA RAKYAT MENGGUNAKAN MEDIA FILM PADA SISWA KELAS X4 SMA NEGERI 4 PURWOREJO TAHUN PELAJARAN 2013/2014

UPAYA PENINGKATAN PEMBELAJARAN MENULIS CERPEN DENGAN MENGGUNAKAN METODE KOLABORASI PADA SISWA KELAS X SEMESTER II SMA N 9 PURWOREJO

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PUISI DENGAN METODE PENGAMATAN OBJEK LINGKUNGAN SEKOLAH SISWA SMA

Oleh: Winda Dwi Suprihantini Program Studi Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Muhammadiyah Purworejo

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS CERPEN MELALUI PENGGUNAAN MEDIA AUDIOVISUAL TAYANGAN TELEVISI CERMIN KEHIDUPAN TRANS 7

Eka Asti Nurhidayah Universitas Muhammadiyah Purworejo. Kata kunci: berbicara, pambagyaharja, metode pemodelan

Oleh: Nimastiti Subagyo Putri Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

BAB 1 PENDAHULUAN. Dalam pengajaran bahasa dan sastra Indonesia terdapat empat keterampilan

PEMBELAJARAN MENULIS ARGUMENTASI DENGAN MENGGUNAKAN METODE QUANTUM LEARNING PADA SISWA KELAS X SMAN 14 GARUT TAHUN AJARAN MAKALAH

PENERAPAN MEDIA PHOTO STORY

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PUISI MELALUI MEDIA LAGU DENGAN METODE SUGESTI IMAJINASI PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 4 GOMBONG TAHUN PELAJARAN

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENYIMAK BERITA DENGAN METODE DRILLPADA PESERTA DIDIK KELAS VIII SMP NEGERI 1KALIBAWANG TAHUN PEMBELAJARAN 2013/2014

UPAYA PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI BERBAHASA JAWA DENGAN MEDIA GAMBAR

PENINGKATAN KETEREAMPILAN MENULIS PUISI MENGGUNAKAN METODE KOLABORASI PADA SISWA MTs

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PANDUAN WAWANCARA MELALUI MEDIA REKAMAN TAYANGAN BERITA. Nur Kholik Mahasiswa Magiter Pendidikan Bahasa Indonesia

KEMAMPUAN MENULIS KARANGAN NARASI SUGESTIF DENGAN MENGGUNAKAN TEKNIK MENYELESAIKAN CERITA SISWA KELAS X SMA NEGERI 9 SIJUNJUNG

KEMAMPUAN MEMPRODUKSI TEKS ANEKDOT SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 BONGOMEME

PENINGKATAN KETERAMPILAN BERBICARA BAHASA JAWA KRAMA DENGAN METODE BERMAIN PERAN PADA SISWA KELAS XI SMK MUHAMMADIYAH KUTOWINANGUN

Oleh: Nurwahidah program studi pendidikan bahasa dan sastrajawa

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS TEKS BERITA MELALUI MEDIA GAMBAR PADA SISWA KELAS VIII MTs HIDAYATUSSIBYAN WADASLINTANG

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PUISI BEBAS MELALUI PENGGUNAAN METODE ESTAFET WRITING

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS TEKS EKSPOSISI DENGAN MENGGUNAKAN STRATEGI 3M PADA SISWA KELAS VIIA SMP ISLAM DIPONEGORO WAGIR KABUPATEN MALANG

Oleh: Suharyadi, Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia, ABSTRAK. Kata kunci: media audio, model stratta, menyimak berita

Bunga Lestari Dr. Wisman Hadi, M.Hum. ABSTRAK

Oleh: Tri Sudarmi Sugondo, Pendidikan Bahasa dan sastra Indonesia.

Evi Rufaidah SMAN 1 Waru Pamekasan. dengan menggunakan Teknik TTW siswa kelas X SMA Negeri 1 Waru Pamekasan tahun

PENINGKATAN KETERAMPILAN BERCERITA DENGAN MEDIA GAMBAR BERSERI PADA SISWA KELAS VII MTs PADURESO

BAB I PENDAHULUAN. untuk meningkatkan kemampuan peserta didik untuk berkomunikasi dalam

Oleh: Muhammad Agus Sigit Sasmito Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Muhammadiyah Purworejo

UPAYA MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS GEGURITAN DENGAN NATURAL APPROACH PADA SISWA KELAS VIIC SMPN 1 SAPURAN TAHUN AJARAN 2012/2013

Transkripsi:

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS NARASI SUGESTIF MELALUI MEDIA FILM KARTUN PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 43 PURWOREJO TAHUN PELAJARAN 2015/2016 Oleh: Risma Setyarini Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Purworejo Setyarinirisma@gmail.com ABSTRAK: penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsi: (1) penerapanpembelajaran menulis narasi sugestif melalui media film kartun pada siswa kelas VII SMP Negeri 43 Purworejo, (2) pengaruh media film kartun dalam pembelajaran menulis narasi sugestif terhadap aktivitas, minat dan keaktifan siswa kelas VII SMP Negeri 43 Purworejo, (3) peningkatan kemampuan menulis narasi sugestif melalui media film kartun pada siswa kelas VII SMP Negeri 43 Purworejo. Pengumpulan data dilakukan melalui teknik tes dan teknik nontes.dalam teknik analisis data, penulis menggunakan teknik kuantitatif dan teknik kualitatif.teknik penyajian hasil data yang digunakan adalah analisis informal. Berdasarkan hasil analisis data, diketahui bahwa: (1) penerapan pembelajaran menulis narasi sugestif melalui media film kartun; (a) siswa mengamati dan menyimak film kartun; b) menentukan topik dan judul karangan; c) siswa membuat kerangka karangan sesuai dengan film; d) siswa menulis narasi sugestif sesuai film; dan e) siswa mempresentasikan dan mengemukakan pendapat tentang hasil belajarnya, (2) pengaruh media film kartun terhadap aktifitas, minat dan keaktifan belajar siswa, tahap siklus I, siswa banyak yang belum antusias, sedangkan pada siklus II aktivitas, minat dan keaktifan siswa dalam pembelajaran sudah baik, (3) hasil menulis narasi sugestif dengan media film kartun mengalami peningkatan. Pada prasiklus ialah 68,74, siklus I 75,90 dan siklus II sebesar 81,16 Kata Kunci: Keterampilan menulis, narasi sugestif, media film kartun. PENDAHULUAN Tarigan (2008: 2) menyatakan bahwa kemampuan berbahasa memiliki empat komponen, yakni keterampilan menyimak, keterampilan berbicara, keterampilan membaca, dan keterampilan menulis.dengan adanya interaksi tersebut, manusia memperoleh pengalaman. Dalam berinteraksi dengan orang lain sangat diperlukan alat peraga yaitu bahasa. Menggunakan bahasa manusia dapat menerima dan menyampaikan pesan kepada orang lain. Selain itu dengan 1

bahasa manusia dapat bertukar pengalaman sesama manusia, saling belajar, dan saling memberi informasi. Menurut Nurgiantoro (2013: 422), dibanding tiga kompetensi bahasa yang lain, kompetensi menulis secara umum boleh dikatakan lebih sulit dikuasai bahkan oleh penutur asli bahasa yang bersangkutan sekalipun. Keterampilan menulis merupakan suatu proses pembelajaran melalui banyak latihan. Keterampilan menulis tidak cukup dengan mempelajari pengetahuan tentang tata bahasa dan paham tentang teori menulis, ataupun hanya melafalkan definisi istilah-istilah yang terdapat dalam bidang karang mengarang, tetapi diperlukan proses berlatih secara terus menerus dan berkelanjutan. Berdasarkan observasi dan wawancara dengan guru bahasa Indonesia kelas VII SMP Negeri 43 Purworejo, terdapat beberapa permasalahan dalam pelajaran menulis narasi sugestif, yaitu: (1) siswa mengalami kesulitan dalam menentukan ide, gagasan, dan mengembangkan kalimat menjadi karangan narasi; (2) belum digunakan model dan media dalam pembelajaran menulis narasi; (3) penggunaan metode dan media dalam menulis narasi masih menggunakan metode ceramah; (4) kegiatan pembelajaran yang monoton sehingga kurang aktif. Strategi penelitian yang digunakan dalam penelitian kelas ini adalah dengan menerapkan pembelajaran dengan media film sebagai sarana atau media untuk meningkatkan keterampilan menulis narasi sugestif. Oleh karena itu, seharusnya guru memilih metode, teknik, dan media yang sesuai dengan materi pelajaran, sehingga siswa sudah menguasai keterampilan menulis.hal tersebut menuntut guru agar lebih saksama melaksanakan program pengajaran serta memilih media yang cocok dan menarik sehingga memperolah hasil belajar yang optimal. Berdasarkan latar belakang masalah diatas, permasalahan yang di kaji dalam penelitian ini adalah: (1) Bagaimanakah pembelajaran menulis karangan narasi sugestif dengan media film kartun pada siswa kelas VII SMP Negeri 43 2

Purworejo tahun pelajaran 2015/2016?, (2) Bagaimanakah pengaruh penggunaan media film kartun dalam menulis karangan narasi sugestif terhadap aktivitas, minat dan keaktifan siswa kelas VII SMP Negeri 43 Purworejo tahun pelajaran 2015/2016?, (3) Bagaimanakah peningkatan kemampuan menulis narasi sugestif siswa kelas VII SMP Negeri 43 Purworejo tahun pelajaran 2015/2016 setelah menggunakan media pembelajaran film kartun?. Mengacu pada rumusan masalah di atas, tujuan penelitian ini adalah (1) mendeskripsi pembelajaran menulis karangan narasi sugestif dengan media film kartun pada siswa kelas VII SMP Negeri 43 Purworejo tahun pelajaran 2015/2016, (2) mendeskripsi pengaruh penggunaan media film kartun terhadap minat dan aktivitas dalam pembelajaran menulis karangan narasi sugestif siswa kelas VII SMP Negeri 43 Purworejo tahun pelajaran 2015/2016, (3) mendeskripsi peningkatan keterampilan menulis narasi sugestifsiswa kelas VII SMP Negeri 43 Purworejo tahun pelajaran 2015/2016 setelah menggunakan media pembelajaran film kartun. Kajian teoretis dalam penelitian ini adalah menurut Tarigan (2013: 22) menulis adalah menurunkan atau melukiskan lambang-lambang grafik yang menggambarkan suatu bahasa yang dipahami oleh seseorang, sehingga orang lain dapat membaca lambang-lambang grafik tersebut. Suparno dan Yunus (2008: 1.3) menulis dapat didefinisikan sebagai suatu kegiatan penyampaian pesan (komunikasi) dengan menggunakan bahasa tulis sebagai alat medianya. Sadiman dkk (2013: 6) mengemukakan bahwa media adalah pengantar pesan dari pengirim ke penerima pesan.raharjo menjelaskan bahwa media adalah wadah dari penerima pesan yang oleh sumbernya ingin diteruskan kepada sasaran atau penerima pesan tersebut.sudjana dan Rivai (2010: 58) menjelaskan bahwa kartun adalah penggambaran dalam bentuk lukisan atau karikatur tentang orang, gagasan atau situasi yang didisain untuk mempengaruhi opini masyarakat. 3

METODE PENELITIAN Penelitian ini digunakan rancangan penelitian tindakan kelas (Class-room Action Research).Arikunto (2012: 3) mengemukakan bahwa penelitian tindakan kelas merupakan suatu pencermatan terhadap kegiatan belajar berupa sebuah tindakan, yang sengaja dimunculkan dan terjadi dalam sebuah kelas secara bersamaan.arikunto (2012: 130) yang meliputi tahap prasiklus, siklus I dan siklus II.Penelitian ini dilakukan di SMP Negeri 43 Purworejo tahun pelajaran 2015/2016 dengan jumlah 31 siswa.data yang diperoleh berupa data kualitatif dan data kuantitatif.teknik kualitatif adalah penelitian yang berdasarkan pada filsafat positivme, dimana peneliti adalah sebagai instrumen kunci, pengambilan sampel sumber data dilakukan secara purposive dan snowbaal.(sugiyono, 2013: 15) dan teknik analisis data kuantitatif dalam penelitian ini diperoleh dengan menggunakan populasi atau sampel tertentu, teknik pengambilan sampel pada umumnya dilakukan secara random, pengumpulan data menggunakan instrumen penelitian. (Sugiyono, 2013: 14). Teknik penyajian hasil analisis data digunakan teknik informal.teknik data informal merupakan penyajian data hasil analisis dengan perumusan kata-kata biasa walaupun dengan terminologi yang sifatnya teknis (Sudaryanto, 2015: 145). HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 1. Penerapan Pembelajaran Menulis Narasi Sugestif Dengan Menggunakan Media Film Kartun Pelaksanaan pembelajaran menulis narasi sugestif dengan menggunakan media film kartun terdapat tiga tahapan yaitu prasiklus, siklus I, dan siklus II. Pada prasiklus (1) guru menjelaskan materi menulis narasi sugestif; (2) siswa dan guru melakukan tanya jawab tentang hal-hal yang belum dipahami; (3) siswa mengerjakan tes menulis narasi sugestif dengan tema bebas; (4) siswa mengumpulkan tugas menulis narasi sugestif. Hasil kemampuan siswa menulis narasi sugestif masih banyak yang dibawah nilai rata-rata 7,00. Hal ini menjadi 4

dasar dilakukan tindakan perbaikan, yaitu menggunakan media film kartun untuk meningkatkan kemampuan menulis siswa dalam menulis narasi sugestif, keaktifan siswa, dan meningkatkan proses pembelajaran agar lebih baik.pada tahap siklus I siklus II langkah-langkahnya sebagai berikut (1) guru menayangkan film, (b) siswa menyimak dan mengamati peristiwa-peristiwa dalam film (c) siswa menentukan topik dan judul (d) siswa menulis dengan mengembangkan ide-ide gagasan untuk menulis narasi sugestif. 2. Pengaruh Penggunaan Media Film Kartun Terhadap Aktivitas, Minat dan Keaktifan Belajar Siswa. Pengaruh Penggunaan Media Film kartun Terhadap Aktivitas, minat dan keaktifan Belajar Siswa Kelas VII B SMP Negeri 43 Purworejoterlihat dari hasil observasi. Dalam proses observasi, terdapat tiga aspek yang dinilai. Berikut ini disajikan dalam bentuk tabel. Situasi Kegiatan Pmbelajaran Aktivitas belajar Perhatian siswa Keaktifan Siswa Indikator Keantusiasan siswa mngikuti pelaksanaan pembelajaran Perhatian siswa terhadap materi Peran siswa dalam kegiatan pembelajaran Hasil Pengamatan Situasi Pembelajaran Prasiklus, Siklus I, dan Siklus II Prasiklus Siklus I Siklus II Ya Tidak Ya Tidak Ya Tidak 12 (38,70) 7 (22,58 %) 14 (45,16 %) 19 (61,30) 24 (77,42%) 17 (53,84%) 22 (70,97%) 15 (48,38%) 25 (80,65%) 9 (29,03%) 16 (51,62%) 6 (19,35%) 29 (93,55%) 25 (80,65%) 28 (90,33%) 2 (6,45%) 6 (19,35%) 3 (9,67%) Pada tahap prasiklus siswa yang mengikuti proses pembelajaran dengan aktif atau antusias terhadap kegiatan pembelajaran sebanyak 28 siswa atau 38,70%, siswa yang memperhatikan penjelasan guru sebanyak 7 atau 22,58%. Selanjutnya, jumlah siswa yang aktif dalam Tanya jawab tentang pembelajaran 5

sebanyak 14 atau 45,16%. Aktifitas siswa dalam mengikuti pembelajaran yang belum baik tersebut diperbaiki pada siklus I dan siklus II.pada siklus I diketahui bahwa siswa yang mengikuti proses pembelajaran dengan aktif atau antusias terhadap kegiatan pembelajaran sebanyak 22 atau 70,96%. Jumlah siswa yang memperhatikan penjelasan guru dengan penuh sebanyak 15 atau 48,38%. Selanjutnya jumlah siswa yang aktif dalam Tanya jawab tentang pembelajaran 25 atau 80,64%. Proses pembelajaran menulis narasi sugestif pada siklus I berjalan cukup lancar. Pada siklus II, seluruh siswa yang berjumlah 31 siswa mengerjakan tugas menulis narasi sugestif dengan tenang dan tertib. Siswa yang masih kurang antusias mengikuti pembelajaran sebanyak 2 atau 6,45%. Jumlah siswa yang tidak memperhatikan penjelasan guru dengan bermain-main alat tulis sebanyak 6 atau 19,35%. Selanjutnya, jumlah siswa yang berbicara dengan teman dan bergurau ketika pembelajaran berlangsung sebanyak 3 atau 9,67%. Hal ini menyimpulkan bahwa siswa lebih berantusias mengikuti pembelajaran menulis narasi sugestif dengan menggunakan media film kartun. 3. Peningkatan KemampuanMenulis Narasi SugestifSiswa. Kriteria keberhasilan tindakan praktik menulis narasi sugestif dengan menggunakan media film kartun adalah terdapat peningkatan yang terkait dengan kemampuan menulis narasi sugestif, yaitu dengan adanya peningkatan skala penskoran dari tiap siklus yang dilakukan. Hal tersebut dapat dilihat dari tabel 19 berikut. Peningkatan Nilai Rata-rata Menulis Narasi Sugestif Setiap Aspek pada Tindakan Prasiklus, Siklus I dan Siklus II NO TAHAPAN NILAI RATA- RATA KELAS 1 PRASIKLUS 68,74 2 SIKLUS I 75,87 3 SIKLUS II 81.16 PENINGKATAN PRA-SI SI-SII PRA-SII 7,13 5,29 12,42 Data dalam tabel tersebut, juga dapat disajikan dalam bentuk diagram berikut. 6

90 80 70 60 50 40 30 20 10 0 PS SI SII Hasil prasiklus terlihat bahwa nilai rata-rata kemampuan siswa sebesar 68,17 dari rata-rata tersebut dapat diketahui bahwa kemampuan menulis narasi sugestif siswa masih kurang rata-rata tersebut berasal dari jumlah skor rata-rata masing-masing aspek. Pada aspek kesesuaian isi karangan sebesar 20,74 pada aspek organisasi isi sebesar 16,65, aspek tata bahasa sebesar 16,32, aspek gaya 8,74, dan pada aspek ejaan dan tata tulis sebesar 6,29. Pelaksanaan siklus I penulis menggunaan media film kartun agar nilai yang dicapai siswa dapat meningkat.hasil tes menulis narasi sugestif pada siklus I nilai rata-rata mencapai 75,87 pada aspek pengembangan isi karangan sebesar 24,10 aspek organisasi sebesar 17,10 aspek kosakata diperoleh skor rata-rata sebesar 11,35 aspek mekanik diperoleh skor rata-rata sebesar 6,29. Pada siklus II berdasarkan aspek kesesuaian isi karangan, diperoleh skor rata-rata sebesar 26,45 aspek organisasi isi diperoleh skor rata-rata sebesar 17,10 aspek tata bahasa diperoleh skor ratarata sebesar 19,29. SIMPULAN DAN SARAN Berdasarkan pembahasan hasil penelitian dapat simpulan sebagai berikut: (1) Penerapan pembelajaran keterampilan menulis narasi sugestif melalui media film kartun, yaitu (a) siswa mengamati dan menyimak film kartun yang diputarkan oleh guru, (2) menentukan topik dan judul karangan, (3) membuat kerangka karangan sesuai dengan film yang telah diputar oleh guru, 7

(4) menulis narasi sugestif sesuai film yang telah diputarkan oleh guru, dan (5) mempresentasikan dan mengemukakan pendapat tentang hasil belajarnya. (2) Tanggapan siswa setelah mengikuti pembelajaran menulis narasi sugestif dengaan media film kartun dari siklus I ke siklus II menunjukkan tanggapan yang semakin positif hal ini dapat dilihat dari hasil angket tanggapan siswa pada siklus I dan siklus II setelah pembelajaran. (3) Kemampuan siswa menulis narasi sugestif melalui media film kartun nilai rata-rata pada prasiklus sebesar 68,74 sedangkan nilai rata-rata pada siklus I mencapai 75,87. Dengan demikian ada peningkatan nilai rata-rata dari prasiklus ke siklus I sebesar 7,67. Pada siklus II, nilai rata-rata yang dicapai adalah 81,16 sehingga mengalami peningkatan dari siklus I sebesar 5,27. Saran yang diajukan penulis berdasarkan hasil penelitian dan simpulan di atas adalah: (a) saran bagi guru bahasa Indonesia agar memberikan variasivariasi dalam pembelajaran, yaitu dengan menggunakan media film kartun dalam pembelajaran menulis untuk menumbuhkan minat dan ketertarikan siswa dalam pembelajaran menulis, (b) siswa diharapkan agar lebih meningkatkan kemampuan menulis narasi sugestif. 8

DAFTAR PUSTAKA Arikunto, Suharsimi. 2012. Prosedur Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta Sudjana, Nana & Rivai, Ahmad. 2010. Media Pengajaran. Bandung: Sinar Baru Algensindo. Tarigan, Henry Guntur. 2012. Menulis sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa. Bandung: Angkasa Keraf, Gorys. 2013. Narasi dan Argumentasi. Jakarta: Gramedia. Suparno. 2010. Keterampilan Dasar Menulis. Jakarta : Universitas terbuka Sukirno. 2013. Belajar Menulis Cepat Berbasis Kuantum. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. 9