PENGARUH KOMBINASI PENGATURAN POLA DIIT RENDAH GULA DAN SENAM DIABETES TERHADAP KADAR GULA DARAH PADA PASIEN DM TIPE II

PENGARUH KOMBINASI PENGATURAN POLA DIIT RENDAH GULA DAN SENAM DIABETES TERHADAP KADAR GULA DARAH PADA PASIEN DM TIPE II Studi dilakukan di Rumah Sakit Umum Pusat Sanglah Denpasar Tahun 2014 Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Keperawatan OLEH : NI MADE RISMA WIDYASTUTI NIM. 1002105067 PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS UDAYANA DENPASAR 2014 i

ii

iii

iv

KATA PENGANTAR Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan karunianya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi berjudul Pengaruh Kombinasi Pengaturan Pola Diit Rendah Gula dan Senam Diabetes terhadap Kadar Gula Darah pada DM Tipe II ini dapat terselesaikan tepat pada waktunya. Dalam penyusunan penelitian ini, berbagai bantuan, petunjuk, saran, serta masukan penulis dapatkan dari banyak pihak. Untuk itu, dalam kesempatan ini, penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada berbagai pihak, diantaranya: 1. Prof. dr. Putu Astawa, Sp.OT (K), M.Kes., selaku Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Udayana yang telah menerima dan memberikan kesempatan kepada penulis untuk mengikuti pendidikan pada Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Kedokteran Universitas Udayana Denpasar. 2. Prof. dr. I Ketut Tirtayasa MS, AIF, selaku Ketua Program Studi Ilmu Keperawatan Universitas Udayana yang telah memberikan pengarahan dalam proses pendidikan. 3. Ns. Ketut Guru Prapti,S.Kep.M.N.S., sebagai pembimbing utama yang telah memberikan bimbingan, saran, dan perbaikan kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan proposal penelitian ini dengan baik dan tepat waktu. 4. Ns. I Putu Artawan,S.Kep., selaku pembimbing pendamping yang telah memberikan bimbingan, saran, dan perbaikan kepada penulis sehingga penyusunan proposal ini dapat diselesaikan dengan baik dan tepat waktu. v

5. Semua pihak RSUP Sanglah Denpasar yang telah memberikan kesempatan penulis untuk melakukan studi pendahuluan yang diperlukan dalam menyelesaikan proposal penelitian ini. 6. Keluarga yang telah memberikan dukungan dalam pembuatan proposal penelitian ini. 7. Para responden penelitian yang bersedia ikut berpartisipasi dalam jalannya penelitian dan pengumpulan data. 8. Seluruh pihak yang telah membantu dalam menyelesaikan proposal penelitian ini yang tidak dapat disebutkan satu persatu. Penulis menyadari bahwa penulisan skripsi ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu penulis membuka diri untuk menerima segala saran dan masukan yang membangun karena sesungguhnya kesempurnaan hanyalah milik Tuhan. Akhirnya, semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi pengembangan ilmu dan profesi keperawatan. Denpasar, Juli 2014 Penulis vi

ABSTRAK Widyastuti, R. 2014. Pengaruh Kombinasi Pengaturan Pola Diit Rendah Gula dan Senam Diabetes terhadap Kadar Gula Darah pada Pasien DM Tipe II di RSUP Sanglah. Skripsi, Fakultas Kedokteran, Universitas Udayana. Pembimbing (1) Ns. Ketut Guru Prapti,S.Kep.M.N.S. (2) Ns. I Putu Artawan,S.Kep. Diabetes Melitus merupakan penyakit yang menjadi ancaman bagi kesehatan dan perkembangan jumlah penderitanya meningkat setiap saat dengan cukup tajam. Penderita diabetes melitus cenderung memiliki masalah pada metabolisme gula darah yang dapat menimbulkan berbagai komplikasi baik jangka pendek maupun jangka panjang. Adapun komplikasi Diabetes Melitus akibat ketidaknormalan kadar gula darah ini antara lain hiperglikemia, hipoglikemia, dan dalam jangka waktu panjang dapat mengakibatkan Cardiovascular deseases, Diabetic nephropathy, Diabetic neuropathy dan Diabetic retinopathy. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui pengaruh kombinasi pengaturan pola diit rendah gula dan senam diabetes terhadap kadar gula darah pasien Diabetes Melitus Tipe II. Penelitian ini menggunakan desain quasy eksperiment dengan pendekatan noequivalent control group dimana terdapat dua kelompok yaitu kelompok perlakuan dan kelompok kontrol dengan jumlah sampel masing-masing kelompok sebanyak 18 orang dengan menggunakan teknik purposive sampling. Data yang diperoleh diuji dengan bantuan komputer dengan tingkat kepercayaan 95%. Setelah dilakukan uji normalitas data dengan menggunakan uji Shapiro Wilk didapatkan hasil data berdistribusi normal sehingga uji data dilanjutkan dengan uji parametrik. Hasil uji beda berpasangan pada kelompok perlakuan menunjukkan perbedaan yang bermakna yaitu dengan nilai signifikansi 0,000 sedangkan pada kelompok kontrol menunjukkan hasil tidak ada perbedaan yang bermakna dengan nilai signifikansi 0,136. Begitupula dengan uji Independent sample t-test yang menunjukkan terdapat perbedaan yang bermakna antara kelompok perlakuan dan kelompok kontrol dengan nilai signiikansi 0,002 sehingga dapat ditarik kesimpulan kombinasi pengaturan pola diit rendah gula dan senam diabetes ini berpengaruh terhadap perubahan kadar gula darah pada pasien DM tipe II. Kata kunci : Kombinasi Pengaturan Pola Diit Rendah Gula dan Senam Diabetes, Kadar Gula Darah, Diabetes Melitus Tipe II vii

ABSTRACT Widyastuti, R. 2014. Effect of Combination Settings Low Sugar Diet and Diabetes Exercise on Blood Sugar Levels in Patient with Diabetes Mellitus Type II in Sanglah Hospital. Minithesis, Medical Faculty, Udayana University. Supervisor (1) Ns. Ketut Guru Prapti,S.Kep.M.N.S. (2) Ns. I Putu Artawan,S.Kep. Diabetes Mellitus is a disease that threatening human health and large number of diabetes mellitus patient keep on bigger every moment. Patients with diabetes mellitus tend to have problems with blood sugar metabolism that can cause various complications that can be short term and long term complications. The complications of Diabetes Mellitus due to abnormal blood sugar such as hyperglycemia, hypoglycemia and the long term complications of abnormal blood sugar can cause Cardiovascular diseases, Diabetic nephropathy, neuropathy Diabetic and retinopathy Diabetic. The purpose of this study was to identify the effect of combination Settings Low Sugar Diet and Diabetes Exercise on Blood Sugar Levels in Patient with Diabetes Mellitus Type II. This study used quasi experimental design with nonequivalent control group approach which consist of two groups : intervention group and control group with 18 samples in each group, using purposive sampling technique. After data collection, the data were analyzed by computer s program with 955 confidence level. Pretest and posttest calf circumference data of intervention group and control group were analyzed by Shapiro Wilk and the result all data were normally distributed and analysis can proceed with parametric test. The result of paired t-test in intervention group showed a significant difference that the significant value is 0,000 while the result of the control group showed no significant difference with significant value 0,136. Independent sample t-test of intervention group and control group showed the diversification of intervention group and control group with significant value 0,002, thus it can be concluded that there are effect of combination Settings Low Sugar Diet and Diabetes Exercise on Blood Sugar Levels in Patient with Diabetes Mellitus Type II. Key word : Combination Settings Low Sugar Diet and Diabetes Exercise, Blood Sugar Level, Diabetes Mellitus Type II viii

DAFTAR ISI Halaman Halaman Judul... Pernyataan Keaslian Tulisan... Lembar Persetujuan... Halaman Pengesahan... Kata Pengantar... Abstrak. Daftar Isi... Daftar Gambar... Daftar Tabel... Daftar Lampiran... Daftar Singkatan... i ii iii iv v vii ix xi xiii xiv xvi BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang. 1 1.2 Rumusan Masalah... 6 1.3 Tujuan Penelitian...... 6 1.3.1 Tujuan Umum.. 6 1.3.2 Tujuan Khusus.. 6 1.4 Manfaat Penelitian..... 7 1.4.1 Manfaat Praktis 7 1.4.2 Manfaat Teoritis 7 BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Diabetes Melitus 9 2.1.1 Definisi Diabetes Melitus... 9 2.1.2 Klasifikasi Diabetes Melitus 9 2.1.3 Patofisiologi Diabetes Melitus Tipe II... 10 2.1.4 Etiologi Diabetes Melitus Tipe II... 13 2.1.5 Komplikasi Diabetes Melitus Tipe II.. 16 2.1.6 Pengelolaan Diabetes Melitus Tipe II. 17 2.2 Konsep Dasar Kadar Gula Darah... 19 2.2.1 Dfinisi Kadar Gula Darah.. 19 2.2.2 Metabolisme Gula Darah... 20 2.2.3 Pengaturan Metabolisme Gula oleh Insulin. 22 2.3 Diit Pasien Diabete Melitus..... 29 2.3.1 Prinsip Diit Diabetes Melitus.. 29 2.3.2 Tujuan Diit Diabetes Melitus. 31 2.3.3 Syarat Diit Diabetes Melitus.. 31 2.3.4 Contoh Daftar Menu Diabetes Melitus 33 2.4 Konsep Dasar Senam Diabetes... 36 2.4.1 Pengertian Senam Diabetes 36 2.4.2 Tahapan Senam Diabetes 37 2.4.3 Prinsip Latihan Jasmani Diabetes Melitus.. 37 ix

2.5 Pengaruh Kombinasi Pengaturan Pola Diit Rendah Gula dan Senam Diabetes... 39 BAB III KERANGKA KONSEP 3.1 Kerangka Konsep..... 41 3.2 Variabel Penelitian dan Definisi Oprasional 43 3.2.1 Variabel Penelitian... 43 3.2.2 Definisi Oprasional 43 3.3 Hipotesis Penelitian 44 BAB IV METODE PENELITIAN 4.1 Jenis Penelitian.. 45 4.2 Keranga Kerja. 46 4.3 Tempat dan Waktu Penelitian. 47 4.4 Populasi, Sampel, dan Teknik Sampling Penelitian 47 4.4.1 Populasi.. 47 4.4.2 Sampel... 47 4.4.3 Besar Sampel.. 49 4.4.4 Teknik Sampling 50 4.5 Jenis dan Cara Pengumpulan Data. 50 4.5.1 Jenis Data yang Dikumpulkan 50 4.5.2 Cara Pengumpulan Data... 51 4.5.3 Instrumen Pengumpulan Data.. 53 4.5.4 Etika Penelitian.. 54 4.6 Pengolahan dan Analisis Data... 55 4.6.1 Teknik Pengolahan Data... 55 4.6.2 Teknik Analisis Data... 57 BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 5.1 Hasil Penelitian... 61 5.2.1 Kondisi Lokasi Penelitian 61 5.2.2 Gambaran Pelaksanaan Penelitian...63 5.2.3 Analisi Univariat..65 5.2.4 Uji Hipotesa.73 5.2 Pembahasan Hasil Penelitian.. 77 5.2.1 Karakteristik Responden.77 5.2.2 Perbedaan Kadar Gula Darah Sebelum dan Sesudah Pemberian Kombinasi Pengaturan Pola Diit Rendah Gula dan Senam Diabetes 3 Kali Seminggu pada Kelompok Perlakuan..78 5.2.3 Perbedaan Kadar Gula Darah pada Kelompok Kontrol. 81 5.2.4 Perbedaan Selisih Kadar Gula Darah antara Kelompok Perlakuan dan Kontrol 82 5.3 Keterbatasan Penelitian... 85 BAB VI HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 6.1 Kesimpulan.....87 6.2 Saran 88 DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN x

DAFTAR GAMBAR Halaman Gambar 1 Kerangka Konsep Penelitian.. 42 Gambar 2 Kerangka Kerja... 46 Gambar 3 Alat Pengukuran Gula Darah (glucotest)... 54 Gambar 4 Alat Pengukran BB dan TB (timbangan dan meteran) 54 Gambar 5 Data Deskriptif Jenis Kelamin responden pada Kelompok Perlakuan dan Kelompok Kontrol Gambar 6 Data Deskriptif Jenis Kelamin responden pada Kelompok Perlakuan Gambar 7 Data Deskriptif Jenis Kelamin responden pada Kelompok Kontrol Gambar 8 Data Deskriptif Usia responden pada Kelompok Perlakuan dan Kelompok Kontrol Gambar 9 Data Deskriptif Berat Badan responden pada Kelompok Perlakuan dan Kelompok Kontrol Gambar 10 Data Deskriptif Tinggi Badan responden pada Kelompok Perlakuan dan Kelompok Kontrol Gambar 11 Data Deskriptif Kategori IMT responden pada Kelompok Perlakuan dan Kelompok Kontrol Gambar 12 Data Deskriptif Pretest, Posttest dan Selisih Kadar Gula Darah pada Kelompok Perlakuan Gambar 13 Data Deskriptif Pretest, Posttest dan Selisih Kadar Gula Darah pada Kelompok Kontrol xi

Gambar 14 Uji Normalitas Data Pretest dan Posttest pada Kelompok Kontrol dan Kelompok Perlakuan Gambar 15 Uji Pairred sample t-test pada kelompok Perlakuan Gambar 16 Uji Pairred sample t-test pada kelompok Kontrol Gambar 17 Hasil Uji Independent Sample t-test Gambar 18 Penjelasan Penelitian dan Informed Consent oleh Peneliti dan enumerator Gambar 19 Pelaksanaan Senam Diabetes di Jalan Nusakambangan Gambar 20 Pelaksanaan Senam Diabetes di Sanglah Gambar 21 Pelaksanaan Senam Diabetes di Jalan Pulau Aru Gambar 20 Pelaksanaan Senam Diabetes di salah satu rumah responden Gambar 23 Pengukuran posttest kadar gula darah xii

DAFTAR TABEL Halaman Tabel 1 Klasifikasi Berat Badan Berdasarkan IMT... 30 Tabel 2 Jenis Diit DM menurut Kandungan Energi.... 33 Tabel 3 Jumlah Bahan Makanan Sehari menurut Standar Diit DM 33 Tabel 4 Pembagian Makanan Sehari menurut Standar Diit DM. 34 Tabel 5 Contoh Menu Makan Sehari menurut Standar Diit DM 35 Tabel 6 Definisi Operasional Variabel Penelitian.. 44 Tabel 7 Rancangan Penelitian. 45 xiii

DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1 : Penjelasan Penelitian Lampiran 2 : Surat Persetujuan Menjadi Responden Lampiran 3 : Rencana Anggaran Penelitian Lampiran 4 : Surat Ijin Melakukan Studi Pendahuluan Lampiran 5 : Jadwal Kegiatan Penelitian Lampiran 6 : Lembar Konsultasi Lampiran 7 : Prosedur pengukuran kadar gula darah Lampiran 8 : Lembar Observasi Lampiran 8A: Cek List Senam Diabetes Lampiran 8B : Tahapan Senam Diabetes Lampiran 8C : Daftar Menu Diit Lampiran 8D : Daftar Makanan Penukar II Lampiran 9 : Leaflet Diit dan Senam Diabetes Lampiran 10 : Master Tabel Tabulasi Data Lampiran 11 : Deskriptif Data Jenis Kelamin, Usia, Berat Badan, Tinggi Badan dan Kategori IMT Responden pada Kelompok Perlakuan dan Kontrol Lampiran 12 : Data Deskriptif Pretest, Posttest dan Selisih Kadar Gula Darah pada Kelompok Perlakuan Lampiran 13 : Hasil Uji Normalitas Data pada Nilai Pretest dan Posttest Kelompok Kontrol dan Kelompok Perlakuan Lampiran 14 : Hasil Uji Pairred Sample t-test pada Kelompok Kontrol dan Kelompok Perlakuan xiv

Lampiran 15 : Hasil Uji Independent Sample t-test Lampiran 16 : Surat Ijin Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Lampiran 17 : Surat Ijin Penelitian dari Unit Penelitian dan Pengembangan FK UNUD/RSUP Sanglah Lampiran 18 : Surat Ethical Clearance dari Unit Penelitian dan Pengembangan FK UNUD/RSUP Sanglah Lampiran 19 : Surat Keterangan telah melakukan Penelitian dari Unit Penelitian dan Pengembangan FK UNUD/RSUP Sanglah Lampiran 20 : Dokumentasi Penelitian xv

DAFTAR SINGKATAN ADA BB DKI DM GLUT HHNK IDDM IDF IMT KAD KMB MHR NIDDM PERKENI RIS RM RSUP RSUP TB TGT THR WHO American Diabetes Association berat badan Daerah Khusus Ibukota Diabetes mellitus Glucose transporter Hiperglikemia hiperosmolar non ketotik Insulin Dependent Diabetes Mellitus International Diabetic Federation indeks massa tubuh Ketoasidosis Diabetik Keperawatan Medikal Bedah maximum heart rate Non-insulin Dependent DDiabetes Mellitus Perkumpulan Endokrinologi Indonesia receptor insulin substrate Rekam Medik Rumah Sakit Umum Pusat Rumah Sakit Umum Pusat tinggi badan Toleransi Glukosa Terganggu target heart rate World Health Organisation xvi